TB

download TB

of 28

description

TB powerpoint yang menjelaskan mengenai prosedur dan proses pentalaksanaan TB dan establishment program TB/DOTS di RS.

Transcript of TB

  • TB/DOTS

  • ProfilTB:Deskripsi penyakit TB.Penemuan dan pengobatan pasien TB.Pencegahan dan pengendalian infeksi TB.Manajemen laboratorium TB.Pengelolaan logistik PPTB (diagnostik dan obat2an).Jejaring TB.KIE pasien.Monitoring dan evaluasi.

    DOTS:Dukungan politik.Mikroskop.Pengawas Menelan Obat (PMO).Pencatatan dan Pelaporan.Panduan OAT.

  • Penemuan dan Pengobatan TBPenemuan kasus TB.Pengobatan kasus TB.

  • Penemuan Kasus TBSuspek TB = gejala klinisDefinisi pasien TB:BTA = S P SPositif = 1 (+)

  • Penemuan Kasus TB (2)Klasifikasi TB:Anatomis: TB paru dan ekstra paru.Riwayat pengobatan sebelumnya:Pasien baru.Pernah diobati: kambuh, diobati kembali setelah gagal, putus berobat/default.Riwayat pengobatan sebelumnya tidak diketahui.Hasil uji kepekaan obat:Mono resistan.Poli resistan (>1 kecuali H + R).Multiresistan/MDR (H + R).XDR: MDR + kuinolon + lini 2 suntikan (kana-, kapreo-, amika-).RR.Status HIV: +, -, tidak diketahui.

  • Pengobatan Kasus TBOAT:Mengandung min. 4 jenis untuk menghindari resistensi.Dosis tepat.Ditelan secara teratur dibawah pengawasan PMO.Tahap pengobatan: awal dan lanjutan.OAT :Kategori 1: 2(HRZE)/4(HR)3Kategori 2: 2(HRZE)S/(HRZE)/5(HR)3E3Kategori anak: 2(HRZ)/4(HR) atau 2HRZA(S)/4-10HR.TB MDR: rujuk ke poli TB MDR.

  • Pengobatan Kasus TB (2)Pemantauan kemajuan dan hasil pengobaan:

  • PPI TBPrinsip pengendalian:Manajerial.Administratif.Lingkungan.Alat pelindung diri.

  • Pengendalian ManajerialKebijakan pelaksanaan PPI TB.SPO alur pasien untuk semua pasien batuk, alur pelaporan, dan surveilans.Perencanaan program PPI TB secara komprehensif.Memastikan desain dan persyaratan bangunan serta pemeliharaannya.Sumber daya (tenaga, anggaran, sarana, prasarana).Monev.Kajian di unit penularan TB.Promosi.

  • Pengendalian AdministratifTEMPO (temukan pasien secepatnya, pisahkan secara aman, obati secara tepat).Penyuluhan pasien mengenai etika batuk.Penyediaan tisu dan masker, tempat pembuangan tisu dan dahak yang benar.Poster, spanduk bahan KIE.Skrining petugas yang merawat pasien TB.

  • Pengendalian LingkunganPengaturan aliran udara/ventilasi (directional airflow).Radiasi UV.

  • Pengendalian APDMasker N95 atau FFP2.

  • Logistik TBOATNon-OAT (laboratorium).

  • Jejaring TBInternal: jejaring kerja antar semua unit yang terkait di dalam RS.Eksternal: RS dengan stakeholder lainnya (Dinkes provinsi, dsb).

  • Jejaring InternalLangkah membangun jejaring internal:Kesiapan masing-masing unit.Alur koordinasi dan komunikasi antar unit pelayanan langsung terkait unit lab, pencatatan pelaporan, logsitik, farmasi.Penunjukkan penanggung jawab kerja masing-masing unit.Kebijakan pihak manajemen untuk mendukung kelancaran pelayanan, maupun sarana dan prasarana.

  • Jejaring InternalPoliklinik:ParuIPDAnakBedahSarafObgynLain-lainIGDRawat inapTB/DOTSDiagnostik:LaboratoriumRadiologiPAFarmasi (OAT)Rekam medisGiziRujukRawat inap

  • Jejaring Eksternal

  • Jejaring Eksternal (2)Tugas dan peranan RS:Membentuk tim DOTS yang di SK oleh direktur RS.Membentuk jejaring internal.Menjaring suspek, melakukan pemeriksaan mikroskopis TB, tatalaksana.Pertemuan rutin dengan semua UPF/SMF yang berkaitan dgn pelayanan pasien TB.Merujuk ke puskesmas, pasien TB yang tidak ada penyulit.Pencatatan dan pelaporan.Tugas dan peranan Dinkes kab/kota:Memfasilitasi pembuatan perjanjian kerjasama jejaring eksternal.Sistem surveilans.Menyediakan OAT dan non-OAT, mendistribusikan ke RS.

  • Monitoring & EvaluasiUntuk menilai kemajuan atau keberhasilan pengendalian TB.Indikator: Angka penjaringan suspek.BTA (+)/suspek.BTA (+)/seluruh TB paru.TB anak/seluruh TB.

  • fin