Tabloid PODIUM
-
Upload
haslan-ucup-tambunan -
Category
Documents
-
view
241 -
download
5
description
Transcript of Tabloid PODIUM
POTRET Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
Halaman Berwarna (Full Colour)1. Halaman depan/Copera. Kepala atas: Rp 5.000,000,-b. Kaki bawah: Rp 8.000.000,-
2. Halaman Belakanga. 1 halaman: Rp 20.000.000,-b. 1/2 halaman: Rp 10..000.000,-c. 1/4 halaman: Rp 5.000.000,-
TARIF IKLAN
HUBUNGI : BAGIAN IKLAN DANPEMASARAN
Jl. Pasar Batu No. 24 Stabat LamaBarat Kec. Wampu Kabupaten
Langkat
0852 0640 7583
3. Advetorial halaman 3 s/d 15ful calora. 1 halaman: Rp 12..000,000,-b. 1/2 halaman: Rp 6.000.000,-c. 1/4 halaman: Rp 3.000.000,-Hitam putih (Black White)Halaman dalam (Halaman 3 s/d 15)a. 1 halaman: Rp 8.000,000,-d. 1/2 halaman: Rp 4.000.000,-e. 1/4 halaman: Rp 2.000.000,-
DiterbitkanYayasan Forum Karya Putra Sumatera Utara
Akte No. 14 Tanggal 29 Maret 2010NPWP: 71.060.057.8-119.000
Penanggung Jawab/Pemimpin Redaksi:T. Syaiful Anhar
Wakil Pemimpin RedaksiDrs. H. Wahyuddin Ghozali
Redaktur EkskutifMahmud HamdaniRedaktur Pelaksana
Rusdi StabatFotografer & Artistik
Iwanto HSKonsultan Hukum
M. Holid SH, Dedy Cahyadi SHDewan Redaksi
T. Syaiful Anhar (Ketua), Wahyuddin Ghozali, M. Holid, SH,Mahmud Hamdani, Rusdi Stabat
Sekretaris Redaksi Suparno Harianto
Koodinator JabodetabekIsro Budi Nauli HR (Korda), S. Hidayatullah, Moratua
Sipahutar, SE, JasmanBengkulu
Salim Pane, SHLubuk Linggau
T. MuchalladonMedan
Sutriadi, SPd, Irwansyah PutraKoordinator Wartawan
Langkat/BinjaiAwaluddin
Sub Kordinator Langkat HuluSudirman BA
Kota BinjaiEddy Gunawan, Eko Wahyu
LANGKATStabat
Adi Syahputra, T. Reza MaulanaWampu
T. Zainal Abidin, Novra DanaSecanggang
Marwansyah Lubis, Herman MTDHinai
SunardiTanjung Pura
Abdullah RamdhaniKecamatan Binjai
MisliSelesai
Amir Hamzah PiliangBabalan
Amir S Tanjung Aceh Tamiang
Muhammad Adam
Pimpinan PerusahaanBambang S
Manager Keuangan/PemasaranYunifar Efendi P
Manager IklanTek Sai An
Distribusi/SirkulasiAmiruddin, Ahmad
Rekening BankBank Mandiri Stabat
No. 105-00-1139262-2An. Yunifar Efendi P
Alamat RedaksiJl. Palang Merah No. 80 AA Medan
Jl. Pasar Batu No. 24 B Stabat Lama Barat,Kec. Wampu Langkat Sumatera Utara 20851
HP : 085206407583 E-mail: [email protected] –Percetakan
CV. Media Lintas TransindoIsi diluar tanggung jawab percetakan
Wartawan Tabloid Podium dilengkapi Surat Tugas dan kartuyang masih berlaku
LANGKAT, PODIUMSaat memimpin Apel Gabungan
ASN di jajaran Pemkab Langkat,Senin (14/12), Bupati Langkat HNgogesa Sitepu SH mengatakan,Langkat berpotensi menjadi lumbungberas terbesar di Sumatera Utara.
Menurut Ngogesa, saat ini Langkatmemiliki areal persawahan yang luas,tercatat 37.529 hektar, kemudiansarana dan prasarana pendukunguntuk kemajuan areal persawahanLangkat juga mendukung, mulai dariirigasi sampai dengan pemanfaatansungai-sungai besar yang ada diLangkat untuk proses pengairan.
“Itu alasan kenapa Langkatberpotensi jadi lumbung berasterbesar di Sumut,” kata H NgogesaSitepu SH di hadapan seluruhAparatur Sipil Negara (ASN) yangmenjadi peserta apel.
Langkat Berpotensi Jadi LumbungBeras Terbesar di Sumut
Terkait dengan Pengairan arealpersawahan, Ngogesa menyampaikanPemkab Langkat telah berupayamembangun beberapa bendunganuntuk menopang keberhasilan prosespengairan di areal perwahan.
"Selanjutnya, pembangunanbendungan juga sedang dilakukan yaknidi Kecamatan Sei Wampu," kata bupati.
H Ngogesa Sitepu SH berharap,bendungan tersebut dapat mengairisawah-sawah yang ada dibeberapaKecamatan sekitar, sepertiSecanggang dan Hinai.
“Mudah-mudahan, dengan upayapemkab melalui Dewan KetahananPangan Langkat mendukungkeberhasilan petani dalam bertanam.Ke depannya, Langkat bisa jadi cen-tral ketahanan pangan di Sumut danberhasil menjadi lumbung berasterbesar," harap Ngogesa. (P14-Lk)
n Doc PODIUM
Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH saat memimpin apel gabunganPemkab Langkat, Senin (14/12), di halaman Kantor Bupati Langkat.
“CELOTEH:CELOTEH:CELOTEH:CELOTEH:CELOTEH:
Impian Idaham jadikan Binjai Kota Pintar gayanya
bakal jadi kenyataan.
Coleteh:Coleteh:Coleteh:Coleteh:Coleteh:
Syukurlah kalau jadi kenyataan.
Celoteh:Celoteh:Celoteh:Celoteh:Celoteh:
Hanya sabarlah beliaukan belum dilantik
Coleteh:Coleteh:Coleteh:Coleteh:Coleteh:
Iyalah asalkan jangan setelah dilantik berubah
pikiran pula kawan yo?
Selamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesSelamat & SuksesAtas Pengukuhan
Bapak Prof. DR.Drs. H. Bahrullah Akbar SE,MBA, CMPMSebagai guru besar tetapSebagai guru besar tetapSebagai guru besar tetapSebagai guru besar tetapSebagai guru besar tetap
Institut PInstitut PInstitut PInstitut PInstitut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)emerintahan Dalam Negeri (IPDN)emerintahan Dalam Negeri (IPDN)emerintahan Dalam Negeri (IPDN)emerintahan Dalam Negeri (IPDN)Selasa, 8 Desember 2015 - Tempat Kampus IPDN Jatinangor
dari: dr H Indra Salahuddin MKes MMdr H Indra Salahuddin MKes MMdr H Indra Salahuddin MKes MMdr H Indra Salahuddin MKes MMdr H Indra Salahuddin MKes MM
Ketua KAHMI Kab. Langkat
H Sujarno SSos MSiH Sujarno SSos MSiH Sujarno SSos MSiH Sujarno SSos MSiH Sujarno SSos MSi
Kadis P dan P Langkat
Keluarga BesarKeluarga BesarKeluarga BesarKeluarga BesarKeluarga Besar
FKP-SU di JakFKP-SU di JakFKP-SU di JakFKP-SU di JakFKP-SU di Jakararararartatatatata
Drs TM Auza’iDrs TM Auza’iDrs TM Auza’iDrs TM Auza’iDrs TM Auza’i
Kadispora Langkat
Keluarga BesarKeluarga BesarKeluarga BesarKeluarga BesarKeluarga Besar
TTTTTabloid PODIUMabloid PODIUMabloid PODIUMabloid PODIUMabloid PODIUM
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Khusus 3Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
Inilah Hasil Pilkada21 Kab/Kota di Sumut
Pilkada Serentak yang berlangsung 9 Desember 2015 telah berlalu. DiSumatera Utara, pesta demokrasi pemilihan langsung Bupati dan Walikota
dilaksanakan di 21 Kabupaten/Kota. Kini, sedang memasuki tahap rekapituasiperhitungan suara oleh KPU Kabupaten/Kota.“
“
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Utama4Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
INCUMBENT masih jawara. Seperti di Kota Medan, Binjai,Serdang Bedagai, Asahan, Labuhanbatu Utara, LabuhanbatuSelatan dan Tanah Karo. Mungkin, itu sebagian darikabupaten/kota se-Sumut yang turut dalam Pilkada.
Golput UnggulIncumbent Mendominasi
Rabu, 9 Desember. Bagi daerahyang ikut Pilkada diliburkan.Namun sayang, hari libur yangdiberikan pemerintah, tohnyatanya tak mendongkrakpemilih untuk datang ke tempatpemungutan suara (TPS).Sebaliknya, masyarakat engganmencoblos dan lebih senangkumpul dengan keluarga atautamasya. Itulah keadaan saatsepekan lalu di pesta limatahunan negeri ini.
Data diperoleh dari KPU, 269daerah di seluruh Indonesia,terdiri dari 9 provinsi, 224kabupaten, dan 36 kota memilihpemimpinnya. Jumlah daftarpemilih tetap (saat) itu tercatatlebih dari 148.000 orang.
Terdiri dari 128.391 pemilihdisabilitas, 37712 tuna daksa,20.605 tuna netra, 22.244 tunarungu, 21.282 tuna grahita dansisanya penyandang disabilitaslainnya.
Dan tercatat pula 1 provinsiserta 4 kabupaten/kota gagalmenyelenggarakan Pilkada.Termasuk 2 di antaranya dariProvinsi Sumatera Utara yakniSiantar dan Simalungun.
Terpantau PODIUM pada gelarPilkada pekan lalu, suasana TPSbegitu lengang. Satu persatupemilih datang tanpa antrian.Seolah Pilkada tahun ini untukkepentingan segelintir orang,bukan untuk kemakmuranrakyat. Mengapa? ShohibulAnshor, pengamat politikSumut menilaiketikdamauanmasyarakatmenjoblos, bolehdikata suatukewajaran.
Dengan alasan,masyarakat sudahbosan dengan janjitak pasti pejabat didaerahnya. Begitujuga halnyapemilihan calonlegislatif terdahulu. Takjauh beda, calonanggota dewan hanya bisamengumbar wacanasebelum duduk menjadi wakil-nya rakyat.
Pernyataan dosen UMSU ininyatanya benar. Pasalnya, daridata diperoleh PODIUM, rata-rata 60 persen pemilih engganmemberikan suaranya. Malah,
ada di satu daerah cumamenyalurkan 30 persensuaranya.
Tertuang dari Nita, seorangwarga Sergai. Sehari jelangPilkada, Nita menanti seranganfajar alias saweran dari timsukses salah satu calon kepaladaerah. "Kalau nggak ada yangngasi (duit), tuk apa milih. Mend-ing di rumah sama keluarga,"ucapnya.
Senada dikatakan Joko.Semalaman, sehari jelangPilkada, dia nongkrong bersamatemannya. Dengan kata lainmenanti rejeki dari tim sukses.Hanya saja, peruntungan Jokotak sebaik Nita. Asyik main kartusembari minum kopi menikmatimalam Pilkada, seorang timsukses datang. Ya, duit Rp75 ribuitui tiba dari salah seorang TS.
Joko bersama 5 temannyaseakan mendapat rejeki dariTuhan. Menyangkut sawermenyawer, juga terjadi dibeberapadaerah.
Ironisnya, dengan nominalRp200 ribu, si calon pemilihharus meneken brosur bertuliskanjanji kepada Tuhan-nya.
Tak hanya memberikansejumlah uang, TS calon kepaladaerah juga juga menjalinkerjasama dengan preman untukmengintimidasi warga agarmemilih calonnya.
Ketokohan Plus AnggaranTerkenal dan punya massa,
namun belum tentu bisa juara.Begitu juga ada duit tapi takterkenal, itu juga tak maksimal.Intinya, ketokohan plus punyaanggaran dan massa. Tiga unsurini saling keterkaitan hingga bisaduduk memimpin suatu daerahalias kepala daerah.
Terungkap dari salah satu calonGubernur Sumut yang gagal padapemilihan 2 perode lalu, bahwauntukmencalonkandiri sekelasgubernur
harus menyiapkan dana Rp25-30miliar. Sedang sekelas anggotaDPR RI, paling tidak memilikistok Rp20 miliar. Tingkat anggotaDPRD ditaksir menyiapkananggaran Rp10 miliar.Bagaimana 'bertarung' di kepaladaerah? Disebutkan dana yangdisiapkan sedikitnya hampir Rp25miliar.
Nah, dengan kata lain, kianterbuka peluang bagi kepaladaerah untuk melakukan korupsi.Artinya, calon kepala daerah pastipunya sponsor yang siapmemasok dana kepada calonnya.
Otomatis, apabila si calonmenang dalam Pilkada akanterjadi sistem balas budi denganmemberikan proyek. Terlepasbenar atau tidak, namunsejatinya kepala daerah yangmenang harus tetap
mengutamakankepentingan rakyatnya.
Seperti halnyapengumuman KPUSumut beberapahari usaipencoblosan. UntukKota Medan,pasangan Eldin-Akhyar menjadipemenang denganjumlah suara 71,68persen. Di Binjai,
meski sempatpasangan Juliadi-
Tulen unggul dihitung cepat hari
kedua, namun KPUmenyebut Idaham-
Timbas kembali menjadiWalikota Rambutan
dengan perolehansuara 38,25 persen.
(tim)
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Seremoni 5Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
LANGKAT, PODIUM Senin (14/12), seluruh anggota
DPRD Langkat tergabung dalam7 fraksi setuju dan terimaRanperda tersebut menjadi Perda.
Bupati Langkat H. NgogesaSitepu SH menyambut baik
persetujuan Perda tersebut,menurutnya, seluruh anggotaDPRD Langkat telah bekerjamaksimal, Karena itu, Ngogesamemberikan apresiasi yangmendalam kepada seluruhanggota DPRD Langkat.
Dengan Perda ini, lanjut H.Ngogesa Sitepu SH DPRDLangkat bersama denganPemkab. Langkat telahmenunjukkan kepada masyarakatLangkat bahwa keseriusan dalampembangunan di Kabupaten
APBD Langkat Ditetapkan Jadi Perdanggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Langkat yangsebelumnya berbentuk Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda), kini telah sahditetapkan DPRD Langkat menjadi Peraturan Daerah (Perda).A
nasional yang merupakan kekayaanbangsa yang harus kita pertahankankeutuhannya yang dibangun atasdasar cita-cita dan adat istiadatyang berkembang di tengah-tengahmasyarakat.
Berangkat dari pemikiran nilai-nilai yang tersurat pada seni danbudaya serta melihat fenomenakehidupan di Indonesia, sangat tepatjika para masyarakat khususnyaDesa Stabat Lama & Desa JenteraStabat mendalami seni tradisionalyang didalamnya mengandungsemangat dan sentuhan modern.
Namun dalam perkembangannya,seni tradisional terasa jauh bahkan
Dua Desa Gelar PestaBudaya Tahun 2015
Sanggar Tratama yang bersekretariat di Dusun IJawa, Desa Jentera Stabat, Kecamatan Wampu,Kabupaten Langkat menggelar Pesta Budaya Tahun2015.
WAMPU, PODIUMKegiatan berlangsung 29-31
Desember 2015, di Desa StabatLama, Kecamatan Wampu-Langkat.
Edy Syahputra, selaku ketuapanitia didampingi Sekretaris RetnoArum Mirasari, Senin (14/12)menyebut bahwa kegiatan dibukauntuk umum (all class) denganbeberapa program kegiatan.
Meliputi, Seni Musik, Seni Tari,dan Seni Pertunjukan. Pesta budayaini tidak dipungut biaya dalampelaksanaannya, seluruh biayapenyelenggaraan ditanggung panitia.
Kesenian daerah, lanjut EdySyahputra, bagian dari kebudayaan
para remaja lebih tertarik pada hasilkarya seni budaya asing yangterkadang kurang selaras dengankebudayan kita. Hal ini diakibatkandari kurangnya kepedulian kitaterhadap seni tradisional.
Ketika ditanya tujuan dari PestaBudaya 2015 yang digelar. EdySyahputra menjelaskan, tujuannyauntuk mengurangi tindakan negatif
dengan memberikan programkegiatan yang disukai.
Selain itu, menjalin silahturahmiantara anak-anak dari berbagaidaerah; mengenalkan lebih dekatkebudayaan tradisional kepadagenerasi muda; dan sosialisasi MEAkepada masyarakat desa dan umum.
Sasaran kegiatan dituju pada
pelajar dan mahasiswa, masyarakatumum, pedagang dan UKM sertaKomunitas.
Terselenggaranya kegiatan ini takterlepas dari dukungan panitiapenyelenggara yang diketuai EdiSyahputra dengan struktur lainnya,yakni Pelindung Camat Wampu,Penasehat Ketua KNPI KecamatanWampu, Kepala Desa Stabat Lama,Kades Jentera Stabat.
Dalam kepanitian Edi Syahputradibantu Sekretaris Retno ArumMirasari dan Bendahara SintaTriwindarti dengan tim lainnya, yakniWindi Aulia Efendi, Sinta Triwindarti,Dinda Hanum, Megawati Harahap,Maulida Hawani, Intan, Helmi Vetia,Selvia, Retno Arum, Silvy Elvira, DickiArmanda, Lisa, Tasya, Putri,Muhammad Budy, Tri Hilman Hasbi,Windi Yusfitasari, Melda Santika, Liska,Rika, Wagio, Phadil, M Nanda Ari S,Prastyo, Yaumil Andre, Dedek, RianFahraini, Gugun Kurnia, MuhammadSofyan, Amansyah, Babang, Fazar Rudi,Wira Yunandistira, Dedek Fitriani, IrmaYanti. ***
Langkat terus meningkat daritahun ketahun.
Menanggapi masukan anggotaDewan, Ngogesa sangat puasdengan masukan tersebut, “ituakan jadi evaluasi bagi Pemkab.Langkat agar semakin lebih baiklagi dalam menyongsongkemajuan Daerah”kata BupatiLangkat.
Ketua DPRD Langkat TerbitRencana Perangin anginmemimpin Sidang Paripurnapenetapan Perda APBD LangkatT.A 2016 mengatakan, sesuaikeputusan DPRD Langkat nomor34 tahun 2015 perihalpersetujuan Perda, maka, secararesmi, Ranperda PABD T.A 2016telah ditetapkan menjadi Perda.
Data diperoleh, APBD LangkatT.A 2016 secara keseluruhanyakni, pendapatan yang diterimaadalah Rp, 1.830.662.300.500dan belanja 1.826.780.692.970,selanjutnya, dana tersebut akandigunakn bagi kepentinganPemkab. Langkat dalammenjalankan program-programyang telah disusun.
Sidang Paripurna dihadiri olehseluruh anggota DPRD Langkat,SKPD dijajaran Pemkab. Langkat,Camat se-Kab. Langkat dansejumlah elemen masyarakatLangkat. (P03)
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Binjai6Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015
Jagoan Dato’ SriUnggul di Pilada BinjaiPilkada Binjai yang diprediksi banyak pihak bakal dimenangkan oleh calon dukungan T Erryatau calon yang didukung Ngogesa ternyata meleset.
PODIUM, BINJAISahdan dan JITU belum beruntung
menjadi pemenang. Kata Nijam, wargaKelurahan Tangsi Binjai pada PODIUM,Minggu (13/12).
Sebagaimana diketahui bahwa paketSahdan yang diusung partai Nasdem, Hanuradan Gerindra (jagoaannya T Erry) sudahmengalami ujian sangat berat di masakampanye. Ditetapkannya H Saleh Bangunjadi tersangka oleh KPK sebenarnyamenguntungkan pasangan JITU (calondukungan Ngogesa). Kalau mau jujur situasiPilkada di Binjai bukan peluangnya Idaham,namun momen politik ini tidak diambil dandimenej baik oleh Tim Jitu.
Sementara itu Hendrik, warga Binjai Utarasudah menduga Idaham-lah yag akanmenang di Binjai. Menurutnya, pernyataandari Ketum MABMI Dato Sri Syamsul ArifinSE di acara penutupan Mubes MABMIbeberapa waktu yang lalu etnis yangdipimpinnya akan mengambil peran dimasyarakat.
"Walaupun kata-katanya bersayap tapi itutetap menjadi acuan bagi etnis Melayu diBinjai dan Medan dalam Pilkada Barusan,”ujar Hendrik.
Hasil hitung cepat, pasangan Idaham-Timbas memperoleh sebanyak 47.451 suaraatau 38,24 persen, Juliadi-Tulen memperolehsuara sebanyak 46.493 suara atau 37,72persen, dan pasangan Saleh Bangun-DhaniSetiawan 29.999 suara atau 24,04 persen.Pasangan Idaham-Timbas unggul di tigakecamatan yakni Binjai Utara, Binjai Selatan,dan Binjai Kota.
Sementara itu pasangan calon Walikota-
Wakil Walikota Binjai Juliadi-M Tulenmenegaskan kemenangannya dalam PilkadaBinjai. Berdasarkan perhitungan mereka,pasangan Idaham-Timbas meraih 46.926suara dan pasangan mereka (JITU) meraih47.426 suara dan pasangan saleh-dhanimeraih 28616 suara.
Menjawab pertanyaatn PODIUM
menyikapi saling klaim pemenang PilkadaBinjai, baik Nijam dan Hedrik berharap wargaKota Binjai tidak terpropokasi, tetap tenangmenunggu hasil resmi dari KPU Kota Binjai.
"Jika ada perselisihan ada lembaga yangmenanganinya yaitu MK, jadi tidak perluturun ke jalan apalagi sampai berbuatanarkis," ujar mereka berdua. (P02-Bj)
DINSOSNAKER BINJAIGELAR RAZIA HOTELBINJAI, PODIUM
Menyambut perayaan Natal 25 Desember2015, Pemko Binjai akan menggelar razia.Ada pun titik-titik lokasi yang akan diraziayakni hote-hotel kelas melati serta tempatwarung remang-remang yang ada dikawasan Binjai.
"Ini semua sudah merupakan agendaprogram kerja dari Dinas Sosial Dan Tenagakerja (Dinsosnaker) Kota Binjai dan raziayang akan dilakukan ini untuk menyambutdatangnya perayaan Natal 25 desember 2015serta tahun baru 2015 yang akan datang,"kata Kepala Dinas Sosial Dan Tenaga Kerja(Kadinsosnaker) Pemko Binjai, Nani sundarimelalui Kepala Bidang (Kabid) RehabilitasDarwan kepada PODIUM, Rabu (3/12).
Dijelaskannya, lokasi-lokasi yang akandirazia meliputi hotel kelas Melati yang ada disepanjang jalan Suekarno-Hatta, KecamatanBinjai Timur maupun yang berada dikawasan Tandam Binjai Utara.
Pihak Dinsosnaker Binjai nantinya tidakbekerja sendiri tapi juga akan melibatkanpihak dari Kepolisian dan juga DenPomBinjai. Sedang tujuan dilakukan razia gunamengantisipasi terjadinya tindak kejahatanseperti mesum, narkoba maupun kejahatanlainnya. (Eko)
Awas!!! DAK Rp 19 MiliarRawan KorupsiBINJAI, PODIUM
Pelaksanaan kegiatan Dana AlokasiKhusus (DAK) Dinas Pendidikan Kota Binjaitahun 2015 sebesar Rp 19 miliar. Danatersebut bisa saja 'dimainkan' oleh pihakterkait. Untuk itu diminta kepada TipikorPolres Binjai maupun Kejari Binjai jangansampai kecolongan dalam mengawasi.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Binjai,Wilmar Ambarita SH mengaku sudahmemantau pelaksanaan DAK pendidikantersebut. "Pihak kami sudah membentuk timturun kelapangan dalam melakukanpengawasanmemantaupelaksanaanbantuan miliarrupiah di bidangpendidikan di KotaBinjai," kataWilmar kepadasejumlah wartawanbeberapa waktulalu.
Selain Kajari,Kepala Seksi Pidana
Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Binjai, MarolopPandiangan menjelaskan timnya memangsudah turun ke lokasi-lokasi ke sejumlahsekolah-sekolah SD juga SMP penerimabantuan DAK untuk melihat pengerjaanbaik pengerjaan rehab sedang, beratmaupun pembangunan Ruang Kelas Baru(RKB) yang kini sedang berjalan.
Marolop menambahkan, untukmenindaklanjuti indikasi korupsi padapelaksanaan DAK Dinas Pendidikan ini,memang harus dikuatkan dengan laporan.
"Iya, seperti kata Kajari, laporan memangdibutuhkan, dan dalam mengawasi
pelaksanaan DAK khusunya di kotaBinjai ini bukan tugas dari
penegak hukum saja akantetapi seluruh lapisan
masyarakat berhakmelakukan pengawasandan jika ada ditemukanunsur pelanggarandalam pelaksanaannyadiminta segeralaporkan," cetusMarolop. (Eko)
Desa Kwala Musam, Kecamatan Batang Serangan menjadi kandidat desa terbaik tingkat KabupatenLangkat yang nantinya akan jadi duta Langkat untuk mengikuti perlombaan Program TerpaduPeningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat dan Sejahtera (PT. P2W-KSS) tingkat ProvinsiSumatera Utara.
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Langkat 7Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015Edisi 1 - 15 Desember 2015
Program PT P2W-KSS ProvsuKwala Musam Kandidat Desa Terbaik
Forum Anak
Diselenggarakan di LangkatLANGKAT, PODIUM
Forum Anak diselenggarakan diLangkat, awal Desember lalu. Kegiatanini dilaksanakan oleh PemerintahKabupaten Langkat melalui BadanKeluarga Berencana dan PemberdayaanPerempuan (KB dan PP).
Tempat pelaksanaannya di aula PKKLangkat dan diikuti oleh sejumlah SKPDdi jajaran Pemkab Langkat danpengurus forum anak Langkat sertasejumlah lembaga peduli anak.
Kepala KB dan PP Langkat Hj. PurnamaDewi Tarigan SH mengatakan, kegiatan inibertujuan untuk menguatkan kelembagaanforum anak yang ada di Langkat sehinggakedepannya lebih peka terhadap hak-hakanak, baik itu peningkatan inspirasimaupun aspirasi seorang anak.
Selain itu, Dewi menuturkan, kegiatanbertujuan sebagai penguatankelembagaan forum anak agar semakinberkembang di Langkat sampai ketingkat desa dan kelurahan.
Ditempat terpisah, Bupati Langkat H.Ngogesa Sitepu SH mendukung pro-gram penguatan forum anak diLangkat, sehingga anak-anak yang adadi Langkat dapat cakap dalamhidupnya, khususnya dalam bidangpengetahuan dan ketrampilannya.
“Pemkab Langkat akan selalu mendukungitu, sehingga visi-misi terkait peningkatankualitas SDM khusus generasi muda akanmudah tercapai seiring berkembangnyalembaga-lembaga yang peduli terhadapkemajuan anak”kata Bupati.
Ngogesa berharap, upaya ini berjalanmaksimal dan kedepannya lembaga-lembagaforum anak akan memberikan ilmupengetahuan dan informasi bagi kemajuangenerasi penerus bangsa. (P35-Lk)
Camat Stabat Apresiasi Pelantikan PP Desa Banyumas
LANGKAT, PODIUMInformasi ini diterima saat tim evaluasi
provsu yang dipimpin Ny Teja Syarifudin danpengurus lainnya meninjau langsung desatersebut.
Kedatangan tim evaluasi disambut KabanPMDK Jaya Sitepu mewakili Bupati Langkat HNgogesa Sitepu SH didampingi oleh CamatBatang Serangan Retty Yanti, sejumlah SKPD,pengurus TP PKK Kabupaten Langkat, KepalaDesa Kornel Sembiring dan kelompok LansiaDesa Kwala Musam.
Ny Teja Syarafudin mengatakan,kehadirannya ke desa Kwala Musammerupakan rangkaian dari penilaian. "Karenaitu, untuk mendapatkan hasil maksimal, kamiharus terjun langsung kelapangan, setalah itu,barulah penilaian yang kami dapat kamisesuaikan dengan desa/kelurahan lainnya se-Provsu yang menjadi Nominasi. Semoga,Kwala Musam menjadi desa terbaik untukprogram PT P2W-KSS," kata Ny Teja yanghadir mewakili Gubsu sebagai Tim PembinaPKK Provinsi dihadapan seluruh masyarakatdesa Kwala Musam yang hadir.
Dia berharap kunjungan ini dapat
meningkatkan motivasi masyarakat setempatagar semakin giat menciptakan lingkungandesa yang sehat dan menuju masyarakatsejahetra, baik itu dalam tingkat kebersihannyamaupun dalam taraf peningkatanekonominya.
Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH diwakiliKaban PMDK, Jaya Sitepu menyampaikanrasa Terima kasih atas kunjungan TimEvaluasi Provsu ke ke Desa Kwala Musam.
“Kehadiran ini, akan mengangkat motivasimasyarakat setempat untuk terus berjuangmewujudkan masyarakat yang berkualitas danmandiri melalui pergerakan kaum perempuansebagai ujung tombaknya,” ujar Jayamengutip pidato Bupati.
Selain itu, kunjunga Tim Evaluasi juga akanmemberikan support bagi masyarakat setempatuntuk mengevaluasi dalam membenah desamenjadi lebih baik lagi ke depannya.
“Mudah-mudahan, Desa Kwala Musammeraih hasil yang maksimal pada perlombaanini, sehingga visi-misi Pemkab Langkatmewujudkan masyarakat berkualitas lewathidup yang sejahtera akan terealisasi," pungkasJaya Sitepu. (P36-Lk)
LANGKAT, PODIUMCamat Stabat Drs M Nurta
mengapresiasi pelantikanPemuda Pancasila (PP) rantingDesa Banyumas, KecamatanStabat, belum lama ini.
Pelantikan ini menunjukkanbahwa pemuda Desa Banyumassemangat dan kompakmembangun ke arah yang lebihbaik lagi. Beberapa minggusebelumnya, telah dilaksanakanPilkades di desa ini. PadaPilkades tersebut
Pemuda Pancasila aktifmengawal jalannya prosespemilihan hingga lancar dankondusif bekerjasama denganunsur Kepolisian/TNI danperangkat desa.
"Setelah pelantikan ini, diharapkan seluruhpengurus dan keanggotaan PP desaBanyumas dapat terus aktif bersamapemerintahan desa, sehingga apa yangdiharapkan masyarakat Banyumas terkait
Desa yang unggul, kreatif dan sejahteradapat terwujud melalui kerjasama yangbaik,” kata Nurta.
Ketua PP Ranting Desa Banyumas terpilih,Wagiman mengatakan pada wartawan,sebelum pelantikan, pihaknya telah
menyatakan tekad untukberperan aktif membangun DesaBanyumas agar lebih baik lagi.
“Jadi, pelantikan inimenggambarkan bahwa kedepannya kami akansemaksimal mungkin bergerakaktif menjalankan rodaorganisasi bertujuanmembangun desa,” kataWagiman.
Pria yang akrab dipanggilGomblo ini juga mengatakan,beberapa hari ini fokus padapersiapan pelantikan. "Kamiakan menggelar kegiatan yangbisa bermanfaat bagimasyarakat," tambahnya.
Pelantikan dihadiri MuspikaKecamatan Stabat, Perwakilan MPC Kab.Langkat M. Adha Sitepu, Ketua PACKecamatan Stabat M. Yusuf Kaban, kaderdan simpatisan PP se-Kecamatan Stabat danPlt Kades Banyumas Dadang Riadi sertamasyarakat desa Banyumas. (P14)
8Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Langkat
Dibuka Kadis P dan P H Sujarno
Siswi SMK Bertarungdi Ajang LKS
LANGKAT, PODIUMKegiatan itu sendiri diikuti siswa
SMK Negeri dan swasta yang adadi Kabupaten Langkat.
"LKS tahun 2015 ini diikutiseluruh siswa utusan dari SMKNegeri dan swasta di lingkunganDinas P dan P KabupatenLangkat sesuai dengan paketkeahliannya masing-masing,"jelas Ketua Panitia Drs LegimanMPd kepada PODIUM, belumlama ini.
Pada ajang LKS diperlombakan16 paket keahlian. Terdiri dariAutomobile Tecnology, Welding,Auto Cad, IT Networking Sup-port, Electric Instalation, Secre-tary, Marketing, Accounting,Electronic Aplication, Animasi, ITAplication, Agronomi Pertanian.Web Design, Ladies Dress Makingdan Machinary termasuk DesignGraphic Technology.
LKS berlangsung sejak Senin(30/11) hingga Sabtu (5/11).
omba
Kompetensi
Siswa (LKS) se-LKabupaten Langkat
dibuka Kadis P dan P
Langkat H Sujarno di
gedung Serbaguna,
Stabat belum lama
ini. Ajang ini digelar
untuk mencari duta-
duta Kabupaten
Langkat yang akan
dikirim ke tingkat
Provinsi Sumut.
Pelaksanaan LKS di tempatkan dibeberapa SMK antara lain SMKNegeri I Stabat, SMK NegeriTanjung Pura, SMK swastaHarapan Stabat, SMK Putra JayaStabat dan SMK Swasta SriLangkat Tanjung Pura.” Ujarnya.
Kepala Dinas P & P KabupatenLangkat, H Sujarno menyatakan,LKS ini selain bertujuan untukmenjalin tali silaturrahmi antarasesama keluarga besar SMKNegeri maupun swasta, juga
untuk memperlihatkan keahliandan keterampilan sesuai denganmata lomba yangdipertandingkan.
Hadir dalam acara pembukaanantara lain, Ketua PGRI LangkatJumiran SPd, Ketua MKKS SMKNegeri dan Swasta KabupatenLangkat H Anwar DalimuntheSPd, Kepala UPTD P dan P se-Kabupaten Langkat, para KepalaSMP, SMA dan SMK Negeri danSwasta. (Pendi)
Kadis P dan P Langkat H Sujarno:
Jadikan Pondok Baca Gudang IlmuLANGKAT, PODIUM
Kadis P dan P Langkat H Sujarno S Sos MSimeresmikan Pondok Baca Pelajar SMP Negeri IStabat, pekan lalu. Di hadapan pelajar danundangan, Kadis P dan P Langkat berpesan agarPondok Baca ini dimanfaatkan sebaik-baiknyauntuk menambah ilmu pengetahuan.
"Giatlah belajar dan membaca agar berprestasi,apalagi SMP Negeri I Stabat ditetapkan menjadiSMP percontohan se Kabupaten Langkat,"imbaunya.
Mengakhiri pidato peresmian Pondok BacaKadis P dan P Langkat membacakan sebuahpantun. "Kalau tidak karena kaca, tidak mungkinbisa tembus pandang. Kalau tidak karenamembaca, tidak mungkin kita bisa terpandang”.Demikian akhir pantun Kadis Kadis P dan PLangkat disambut tepuk tangan para undangan.
Sebelumnya, Kasek SMPN I Stabat Gito SPd,MPD, menjelaskan bahwa Pondok Baca ini diberinama Ratu Gerbang. Dalam artian, Rabu SabtuGerakan Membaca. "Dua hari dalam seminggukami jadwalkan untuk kegiatan membaca,"tukasnya.
Pembukaan Pondok Baca ditandai denganpengguntingan pita oleh Kadis P dan P Langkat HSujarno disaksikan Ketua Komisi B DPRDLangkat Makhruf Ritonga utusan USAIDSumatera Utara Yusri Wiyati dan undanganlainnya. (Pendi)
A D
V E
T O
R I
A L
P O
D I
U M
PENGURUS DWP LANGKAT TANAM POHON DI MTSN STABATSTABAT, PODIUM
50 pohon berbagai jenis ditanam disejumlah sekolah di Kabupaten Langkat.Salah satunya di MTSN Stabat. Kegiatan inimerupakan rangkaian HUT Dharma WanitaPersatuan (DWP) ke-16 Langkat.
Pengurus DWP Langkat, Ny Sura Ukurmenjelaskan, penanaman pohon adalahbentuk peduli lingkungan di sekolah MTSNStabat.
"Kegiatan ini merupakan rangkaiankegiatan sosial DWP Langkat terkait denganlingkungan," ujarnya, pekan lalu.
Dia menuturkan, kegiatan ini juga bagiandari pencapaian visi misi Pemkab Langkatmewujudkan Langkat Asri Sejuk dan
Relegius. "Sehingga, pelajar-pelajarLangkat dapat menimba ilmu pelajarankarena suasana sekolah yang sejuk,"tukasnya.
Mungkin, dia menambahkan, tidaksekarang manfaat tanaman ini bisadigunakan, tapi ini akan dirasakan nantioleh generasi mendatang.
"Semoga ini sangat bermanfaat," singkatNy Sura Ukur mengutip pesan Ketua DWPLangkat Ny Endang Indra Salahudin.
Selama melakukan kegiatan di sekolah-sekolah, terlihat pihak sekolah merasasenang dengan kegiatan tersebut. Beberapadi antaranya pun ikut serta denganpengurus DWP Langkat menanam pohon.
Kepala Sekolah MTS Stabat, Siti Aminah SAgMA mengucapkan terima kasih dengankegiatan DWP Langkat. Menurutnya,penanaman pohon ini akan jadi contoh bagipara pelajar lain bahwa peduli lingkunganmerupakan hal yang sangat penting bagikemajuan prestasi belajar. "Karena itu, parapelajar akan memahami bahwa kelestarianlingkungan akan membawa kita mendapatkanproses belajar yang nyaman dan efektif,"ujarnya.
Pengurus DWP yang ikut serta menanampohon di antaranya, Ny Abdul Karim, NySujarno, Ny T Darmansyah, Ny Syahmadi, NyIskandar Tarigan dan Ny Sutrisuanto.
(Pendi)
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Langkat10Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
WAMPU, PODIUMHilir mudik sepanjang hari dari pagi hingga maghrib Truk
galian C melebihi Tonase melintas di Jalan Pasar I SimpangGohor Desa Stabat Lama, Kecamatan Wampu, KabupatenLangkat mengancam keselamatan warga dan pengguna jalan.Sekitar 1 KM jalan rusak parah berada di Dusun B VII, DesaStabat Lama. Aspal jalan terkelupas berlubang di kiri kanan jalan,saat musim penghujan lubang bertambah dalam digenangi air.
Salah satu warga Dusun B VII Desa Stabat Lama, Wagiman(50) menuturkan pada PODIUM truk pengangkut Galian Cyang melintas di Jalan Pasar I menuju Stabat sudah berlansunglama, belakangan volume truk kian meningkat.
"Volume truk luar biasa bang, sehari penuh truk bermuatanpasir tak berhenti melintasi kampung kami ini," ungkapWagiman kepada PODIUM, Minggu (13/12).
Lanjutnya lagi, truk pengangkut galian C yang melintasmembawa pasir melebihi Tonase. Wagiman dan warga telahmeminta agar Dishub Kabupaten Langkat menindak tegas danmenertibkan truk yang melintas di desanya. Namun permintaanitu tidak digubris.
"Udah capek kami meminta agar Dishub menertibkan trukpengangkut galian C, tapi kok nggak digubris, atau jangan-jangan kongkalikong dengan pengusaha Galian C," ujarnyabertanya.
Pantauan PODIUM di lapangan, Jalan Pasar I Desa StabatLama menuju kantor Camat Wampu , kondisi jalan yang dilaluitruk galian C itu gergelombang. Apalagi jalan bertonase resmi 20ton itu hancur lebur oleh roda kendaraan truk yang melebihikapasitas hingga 40 ton, tak jarang pengguna becak yangmelintasi jalan itu untuk mengantar penumpang seringmengalami musibah kecelakaan seperti as patah di tengah jalan.
Sebagian jalan di Dusun Pasar I Hulu dan Tanah X sudahdiaspal, namun pengerjaannya terkesan asal jadi. (P36-Lk)
Lebihi Tonase, Truk PengangkutGalian C Merusak Jalan
SECANGGANG, PODIUMMenurut Herman MTD, sebagai Lurah semestinya Dal mengayomi
warganya, bukan malah bertingkah yang aneh-aneh. Tindakanoknum Lurah tersebut menzholimi warganya pantas mendapatkantindakan dari Bupati Langkat.
Dugaan melakukan penipuan pada calon PNS di Langkat saat inisedang marak diberitakan berbagai media, besar kemungkinan oknumLurah ini termasuk dalam jaringan dan sindikat penipuan calon PNSdi Langkat yang dihebohkan dalam beberapa hari terakhir.
Perekrutan calon PNS yang dilakukan oknum di Pemkab Langkatkhabarnya melibatkan oknum ajudan pejabat teras Pemkab Langkat.“Namun dr.Indra selaku Sekda telah memberikan klarifikasi padawartawan, bahwa apa yang dilakukan kedua oknum tersebut tidakada kaitannya dengan kedinasan. "Mereka harus bertanggung jawabdengan apa yang telah mereka lakukan," ujarnya.
“Chaidir korban yang dijanjikan menjadi pegawai di DinasPerhubungan Langkat” oleh oknum Lurah dengan mahar 100 juta,kini hanya berharap pada saya selaku pamannya agar dapatmenyelesaikan masalah penipuan yang dialaminya. Uang 10 jutayang diterima oknum Lurah sangat berharga bagi kami," ujarHerman.
"Kami sudah menunggu lebih setahun, cuma kata sabar pak,jawaban oknum Dal ketika kami desak mengenai janji-janjinya,oknum Lurah Hinai kiri sepertinya tidak berniat memberikan solusi,dia selalu menghindar. Mediasi yang disetujuinya dengan CamatSecanggang selaku atasannya saja berani dia langgar," cecarnya.
Menilik dari modusnya menjanjikan Chadir menjadi pegawai diSatpol PP, karena telah gagal mengurusnya di Dishub, pantasdicurigai karena terlibat dalam jaringan mafia penerimaan PNS.
Sebenarnya, H Amir selaku orangtuanya Chaidi, inginpermasalahan yang dihadapinya bisa diselesaikan secarakekeluargaan. Namun oknum Lurah Hinai Kiri Dal sepertinyatidak punya itikad untuk menyelesaikan masalahnya dengankeluarga.
"Selaku keluarga korban saya berharap dan meminta BapakNgogesa selaku Bupati dan atasan Dal segera menindaknyakarena Camat Secanggang Satiman sudah kewalahan mengurusoknum yang satu ini. Mediasi yang digagas Camat SecanggangKamis (12/11/) tidak dianggap. Bahkan oknum Lurah Hinai Kiriitu masih saja berkelit dan dengan enteng menjawab menungguuang keluar baru dibayar," tukasnya.
Gagalnya mediasi, Kamis (12/11) disesalkan Herman MTD.Camat Secanggang, Satiman MAP terlihat geram melihatbawahannya tidak kooperatif. Bahkan beliau menyarankan padapihak korban agar permasalahan dugaan penipuan ini dilaporkansaja pada Polres Langkat.
Beberapa kali PODIUM berusaha mengkonfirmasi ke oknumLurah Hinai Kiri, namun sampai berita ini dikirimkan, awakPODIUM tidak berhasil menemui Dal di kantornya. (P.05)
Herman MTD, Sekretaris Laskar Merah Putih (LMP)Kecamatan Secanggang kembali menghubungiPODIUM, Minggu (13/12). Beliau meminta agarpemberitaan tentang kasus yang menimpakeluarganya Chaidir (22) putra H Amir, wargaKelurahan Hinai Kiri, Kecamatan Secanggang PO-DIUM edisi 16-30 Nopember 2015 yang lalukembali dimuat.
LMP Secanggang Minta OknumLurah Hinai Kiri Ditindak
LANGKAT, PODIUMTerkait dengan akhir Tahun
Anggaran 2015, Bupati LangkatH Ngogesa Sitepu SH ingatkankepada seluruh Satuan KerjaPerangkat Daerah (SKPD) untukmenyelesaikan Administrasi tepatwaktu.
Pernyataan itu disampaikannyamelalui Wabup H Sulistianto pada
Bupati Ngogesa Sitepu Ingatkan Bawahan
'Administrasi Harus Selesai Tepat Waktu'apel gabungan Pemkab Langkat dihalaman Kantor Bupati Langkat,Senin (7/11), dan dihadiri seluruhAparatur Sipil Negara (ASN) dijajaran Pemkab Langkat.
Menurut H Ngogesa Sitepu SH,selain tepat waktu, adiministrasiyang diselesaikan juga harus tepatsasaran, sehingga tugas danfungsi yang diemban selama ini
bagi Kepala SKPD dapatdikatakan berjalan efektif bagikemajuan roda Pemerintahan diKabupaten Langkat.
“Tanggung jawab terhadaptupoksi merupakan hal yang sangatpenting, karenanya, tugas tersebutharus diselesaikan tepat waktu dantransparan," kata Sulis mengutippesan H Ngogesa Sitepu SH.
Menurutnya, administrasi yangharus diselesaikan SKPD tepatwaktu, diantaranya untukpengajuan SPD, SPM TU, GU,LS, batas akhir penerbitan SP2D,penyetoran Sisa Dana, batasakhir penutup transaksipenerimaan dan pengeluaranserta pengajuan SPP dan SPMNihil. (P35-Lk)
Maminta pejabat Polri khususnya Kapolda Sumut dan Kapolres Langkatmenangkap dan mengadili gembong sindikat narkoba di Kabupaten
Langkat terkhusus di Kecamatan Tanjungpura. Menghukum mati gembongnarkoba.
Parlementaria 11Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
Aksi Demo di Gedung Legislator
Kapolres Diimbau BerangusGembong Narkoba di Langkat
KOMISI C DPRD LANGKAT KUNJUNGI DIRJEN PERKERETAAPIAN
LANGKAT, PODIUMPemerintah akan bekerjasama dengan
Cina untuk membangun jalur kereta apicepat di jalur lintas Sumatera (TransSumatera Railways). Dan, sejauh iniDirektur Jenderal PerkeretaapianKementerian Perhubungan RI menyatakan,saat ini pembangunan lintas kereta apiBinjai ke Stabat, Pangkalan Susu hinggaBesitang dalam tahap pengerjaan.
Demikian hasil kunjungan Komisi CDPRD Langkat saat kunker ke KantorDirektorat Jenderal PerkeretaapianKementerian Perhubungan RI di Jakarta,dua pekan lalu.
Rombongan komisi C DPRD KabupatenLangkat dipimpin Ketua Komisi SuriaDarma Ginting SP didampingi Wakil KetuaDrs H Sarikat Bangun dan Sekretaris RisnaLela Sari SE serta sejumlah anggota KomisiC Lainnya. Seperti, Edi Bahagia, PujiantoSE, Sarno SE, Suwanto, Makmur Ginting,H.Arba’i Fuzan S.Pd, Fatimah S.SI danArifuddin juga didampingi dua orang stafsekretariat DPRD Langkat Jubaidah KaunarSH dan Molek.
Kedatangan Komisi C DPRD KabupatenLangkat diterima di ruang rapat pertemuanKantor Direktorat Jenderal PerkeretaapianKementeraian Perhubungan RI olehKasubdit Jalbang I Bambang Drajat, KasiJalur & Tanah Windi M, Kasi Jembatan &
Bangunan II Vonny Mahendri, StafJembatan dan Bangunan II Taufik H, StafJembatan & Bangunan II BernadiArmisetyo, Staf Jalan rel & tanah II DonnyS dan Staf Jalur & Bangunan Gita Laniah.
Dari pertemuan tersebut komisi C DPRDLangkat mendapat banyak informasi danmasukan yang sangat penting dari DirektoratJendral Perkeretaapian diantaranya bahwaPemerintah merencanakan pembangunankereta api cepat yang bekerja sama denganpemeritah Cina.
Untuk jaringan Sumatera Utaradirencanakan pengembangan jangkapendek dan menengah juga peningkatanjalur KA sedang dilaksanakan dari kotaBinjai, Stabat, Pangkalan Susu sampaiBesitang diperkirakan mencapai 85 KM dandiharapkan pada akhir tahun 2017 telahdapat beroperasi kereta api tersebut. Selain
itu direncanakan pembangunan rel keretaapi dari Stabat ke Bandara Kuala Namu.
Pihak perkeretaapian juga merencanakanpembangunan rel kereta api yangmenghubungkan dari Kecamatan Kwalasampai ke Medan. Sedangkan untuk halpembebasan lahannya yang terkena jalurkereta api, pihak perkeretaapian sangatmengharapkan kepada pemerintah daerahsetempat untuk dapat turut berpartisipasididalam pembebasan lahan dimaksud.
Akan BertanggungjawabDisinggung tentang terjadinya jalan rusak
yang diakibatkan oleh galian C untukpenimbunan jalur rel kereta api, pihakperkeretaapian menegaskan bahwa yangbertanggung jawab adalah kontraktor,karena adanya biaya akses yangdipergunakan untuk memperbaiki jalanapabila terjadi jalan rusak diakibatkangalian C tersebut.
Dalam hal tapal batas, dijelaskan bahwatanah rel kereta api yang kiri dan kananseluas 12 Meter dari rel dan hal tersebut sudahada patok dipasang disetiap sisi rel kereta api.
Terkait dengan peningkatan danperkembangan perkeretaapian khususnya didaerah Kabupaten Langkat, komisi C DPRDLangkat mengungkapkan bahwa perluadanya dilakukan MoU antara PemerintahPusat, Pemerintah Daerah dan operatorperkeretaapian. (P03)
LANGKAT, PODIUM"Meminta Kapolres Langkat agar
menangkap bandar narkoba yang masihberkeliaran danmenghukumseberat-beratnyaterhadap oknumaparat penegakhukum yang didugamembackupperedaran narkobadan senjata apiilegal. Mengusutdengan tuntas yangdiduga aparat yangmenyerang wargadengan senjata api,"demikiandisampaikankoordinasi GerakanAliansi Masyarakat Pemberantas Narkoba(GEMPAR) Kecamatan Tanjung Pura,Kabupaten Langkat Indra Syahputra padaaksi unjuk rasa di gedung DPRD Langkat,belum lama ini.
Kemudian, Kapolres Langkat dan pihakyang berwenang agar mendata ulang senjataapi yang beredar di tengah masyarakat."Apabila permintaan kami tidak dipenuhi,maka dengan segala hormat kami memohonkepada Bapak Kapolda Sumut untukmemecat Bapak Kapolres Langkat karenadianggap tidak becus dalam menjalankantugas," ujarnya berharap.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRDLangkat Terbit Rencana Perangin-angin SEdiwakili Ketua Komisi B, Makhruf Ritonga SE
menyatakanbahwa, padaprinsipnyaDPRDKabupatenLangkatkomitmentmendukungsepenuhnya ataspemberantasanperedarannarkoda sesuaidengan perdaNo 15 tahun2013 tentanglaranganperedaran
narkoba.DPRD juga meminta kepada Polres Langkat
agar segera mengusut dan menangkapseluruh gembong dan Bandar narkoba yangmasih berkeliaran bebas di seluruh wilayahkabupaten Langkat yang telah sangatmeresahkan masyarakat khususnya diKecamatan Tanjung Pura.
"Kita juga minta kepada Polres Langkatagar dapat mencipkatakan rasa aman dantentram bagi masyarakat kecamatan TanjungPura dari berbagai aksi teror yang dilakukanoleh oknum-oknum tertentu yang tidakbertanggung jawab," tandasnya. (P03)
DPRD Kabupaten SumedangKunker ke LangkatSTABAT, PODIUM
Terkait pembahasan APBD TahunAnggaran 2016, rombongan DPRDKabupaten Sumedang berkunjung keLangkat untuk melakukan studiKomperatif.
Rombongan dipimpin IrwansyahPutra yang juga Wakil Ketua DPRDSumedang bersama dengan 12anggotanya, di antaranya, AtangWahyudi, Edi Akhsari, Ermi Triaji danWawan Kusnadi.
Kunjungan mereka diterima Sekda H.Indra Salahudin mewakili Bupati LangkatH. Ngogesa Sitepu SH diruang pola atasKantor Bupati Langkat, Senin (14/12).
Menurut Sekda, kedatanganrombongan DPRD Sumedangmerupakan sebuah apresiasi bagiKabupaten Langkat.
"Karena itu, semaksimal mungkin,kami akan menjelaskan secara detailterkait dengan pembahasan APBDTahun Anggaran 2016," sebut KetuaRombongan Irwansyah.
Dijelaskan, kunjungan ini merupakanrangkaian dari studi komperatif yangditujukan sebagai pembalajaran untukpembahasan APBD Tahun 2016.
“Sehingga setelah kembali ke Sumedang,ilmu yang didapat dari Pemkab. Langkatakan jadi masukan buat KabupatenSumedang agar menjadi lebih baik lagi kedepannya," imbuh Irwan. (P35-LK)
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Sumut12Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
Pemkab Langkat UpayakanKemajuan Sektor Industri Terencana
STABAT, PODIUMMenurut Ngogesa, kemajuan
sektor industri perlu dilakukansecara terencana, sistematistersusun dalam dokumenperecanaan apabila telahtersusun dalam dokumen.
"Maka, dokumen itu akanmenjadi arah kebijakan PemerintahDaerah dalam mendorongkemajuan pembangunan sektorindustri," ujarnya.
Prihal Pengembangan IndustriMikro (Kecil), Menengah danBesar. Pemkab Langkat telahmenggerakkan seluruh SKPD danelemen-elemen terkait untukterus berperan aktif mendukungdan membina para pelakuIndustri yang ada di Langkat.
“Langkat miliki banyak potensiSumber Daya Alam (SDA),apabila dikelola dengan baik pastiakan mendongkrak kemajuanekonomi masyarakat," sebut
PODIUM, BABALANTutup buku akhir tahun, Pramuka Kwartir Ranting (Kwarran)
Babalan Pangkalan Berandan gelar acara kegiatan PerkemahanSabtu-Minggu (Persami) 19-20 Desember 2015.
Peserta Persami pramuka Penggalang usia 12 -15 tahun daritingkat SD , SMP Sederajat wilayah Teluk Aru langkat. Persamidilaksanakan di lokasi Bumi Perkemahan Lapangan Bola Kaki.Dusun Alur itam , Desa Securai Selatan , Kecamatan BabalanLangkat.
Musa Pasaribu, selaku pengurus Pramuka Kwaran Babalanketika dikonfirmasi PODIUM mengatakan, bahwa kegiatan inidinamakan kegiatan perdana untuk Pramuka penggalang.
"Tujuannya untuk miningkatkan kwalitas penggalang agarmampu meningkatkan kemampuan dirinya, dan keterampilannyaselama berlatih di sekolah Gugus Depannya masing masing, dan disini lah kita uji mereka keterampilan selama ini. Maka kita buatevaluasi ujian kenaikan tingkat bagi Pramuka Penggalang NaikTingkat RAMU, RAKIT, TERAP, dengan Persyaratan mereka aktiflatihan di Gugus Depannya dan dapat menyelesaikan syaratKecakapan Umum dan Khusus, (SKU), serentak dan diuji oleh TimPembina," ujarnya.
Di samping itu lanjutnya, pihaknya juga memberi tandakenangan berupa Piagam Surat Keterangan Lulus mengikutiEvaluasi Ujian Kenaikan Tingkat bagi pramuka penggalang, adasertifikatnya.
"Kegiatan Persami ujian kenaikan tingkat ini dapat persetujuandari Kwarran Babalan pengurus Harian Ka. UPT Dinas P dan PBabalan Elly Herlina dan tembusan ke Ka Mabiran Babalan,"tandasnya. (Amirtan)
PRAMUKA KWARRAN BABALAN GELARPERSAMI UJIAN KENAIKAN TINGKAT
Pemerintah Kabupaten Langkat mengupayakankemajuan sektor industri yang dilakukan secaraterencana. Keterangan tersebut diterima dari
Bupati Langkat H Ngogesa Sitepu SH melaui SekdaH Indra Salahudin pada kegiatan Focus Group
Discussion (FGD) yang dilaksanakan diruang polaKantor Bupati Langkat, Senin (14/12).
Ngogesa Sitepu SH.Sementara itu, Kepala
Disperindag Langkat SukhyarMuliamin mengatakan, kegiatanFGD merupakan kegiatan yangdilakukan untuk mendukungkemajuan sektor industri diLangkat. Penyusunan RencanaInduk Pembangunan IndustriDaerah adalah fokus dalampembahasan di diskusi tersebut,diharapkan, dengan diskusi itu,arah kemajuan sektor Industri diLangkat akan semakinmeningkat, imbasnya, tingkatperekonomian masyarakat akansemakin membaik.
FGD diikuti peserta dariInstansi-instansi terkait diPemkab. Langkat, perwakilan 23Kecamatan se-KabupatenLangkat dan Nara Sumberberasal dari Akademisi danAssosiasi Kamar DagangSumatera Utara. (P35-Lk)
Kasek SD dan SMP Langkat Hulu MintaDana Bos Dicairkan Tepat WaktuBAHOROK, PODIUM
Beberapa Kepala Sekolah(Kasek) di wilayah Langkat Hulu,Senin (14/12) meminta namanyatidak ditulis memohon agarpenyaluran Dana Bos dicairkantepat waktu.
Mengingat Prioritas utamapenggunaan dana BOS untukkegiatan operasional sekolah.Terlebih lagi saat ujian sekolahdan laporan hasil belajar siswa.Misalnya untuk untuk biayafotocopi/ penggandaan soal,honor koreksi ujian dan honor
guru dalam rangka penyusunanrapor siswa.
Pembelian bahan-bahan habispakai seperti buku tulis, kapurtulis, pensil, spidol, kertas, bahanpraktikum, buku induk siswa,buku inventaris, langganankoran/majalah pendidikan,minuman dan makanan ringanuntuk kebutuhan sehari-hari disekolah, serta pengadaan sukucadang alat kantor.
Pembiayaan langganan dayadan jasa, yaitu listrik, air,telepon, internet, termasuk
untuk pemasangan baru jika sudahada jaringan di sekitar sekolah.Khusus di sekolah yang tidak adajaringan listrik. Pembiayaanperawatan sekolah, yaitupengecatan, perbaikan atap bocor,perbaikan pintu dan jendela,perbaikan mebeler, perbaikansanitasi sekolah, perbaikan lantaiubin/keramik dan perawatanfasilitas sekolah lainnya;Pembayaran honorarium bulananguru honorer dan tenagakependidikan honorer.
Pembiayaan pengelolaan BOS
seperti alat tulis kantor (ATKtermasuk tinta printer, CD danflash disk), penggandaan, surat-menyurat, insentif bagibendahara dalam rangkapenyusunan laporan BOS danbiaya transportasi dalam rangkamengambil dana BOS di Bank/PTPos.
Tertundanya pencairan danaBOS mengakibatkan sekolahtidak dapat melaksanakan pro-gram pendidikan. Selain itumembuat proses belajar mengajarterganggu. (Dirman)
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Sumut 13Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
SMP YP Pangkalan Susu UtamakanDisiplin dan Budi Pekerti Mulia
PANGKALAN SUSU, PODIUMUntuk itu SMP YP Pangkalan
Susu menjawabnya dengandisiplin dan citra moral yangmenggambarkan profil sekolahyang relegius.
Demikian kata Kasek SMP YPPangkalan Susu, Ira Kesuma diruang kerjanya, Kamis (10/12).
Untuk mewujudkan visi SMPYP Pangkalan Susu, lanjut IraKesuma, maka dilakukanlangkah-langkah strategis yangtertuang dalam misi sekolahyaitu.
Menumbuhkan semangatbelajar yang tinggi sehinggamenghasilkan lulusan yangmampu bersaing pada jenjangpendidikan berikutnya.
Mengembangkan dayaintelektualitas dan moralitas yangberiman dan bertaqwa kepadaTuhan Yang Maha Esa.
Sebagai bagian dari tujuanpendidikan nasional yaknimeningkatkan kecerdasaan(intelektual), pengetahuan,perilaku dan kepribadian yangbaik, keterampilan (psikomotorik)untuk hidup mandiri, beriman
antangan masa depan yang dihadapi anak didik adalah perkembangan ilmu pengetahuan danteknologi, era globalisasi yang sangat cepat, era informassi dan berubahnya kesadaran masyarakatdan orangtua terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon sekaligus peluang peluang itu.T
dan bertaqwa kepada Allah SWTserta membimbing danmengarahkan siswa untukmengikuti pendidikan kejenjanglebih lanjut.
Untuk mencapai tujuanpendidikan tersebut, kegiatanpembelajaran di sekolah mengacupada visi dan misi SMP YPPangkalan Susu yaknimengadakan pembinaanintelektual terhadap peserta didik,guru dan pekerja di sekolahsecara berkelanjutan.Mengadakan pembinaan moralatau budi pekerti terhadap pesertadidik. Mengadakan pembinaanatau les tambahan pada pelajarantertentu. Melakukan kerja samadengan pihak kabupaten danperusahaan yang terkait.
"Menjalin komunikasi yang baikdengan Dinas Pendidikan danPengajaran dan instansi yangterkait di Kabupaten Langkat.Membentuk kelompok belajar dandiskusi. Mengadakan studilapangan sebagai salah satuaplikasi teoritis dengan duniaindustri yang ada di PangkalanSusu," tukasnya. (Amirtan)
Warga Teluk Aru Minta Polisi Tangkap Bos BMT
PANGKALAN BERANDAN, PODIUMRibuan Nasabah BMT merasa kecewa
karena tabungan yang dipercayakan padapihak BMT di Gebang tidak ada kejelasan.
"Kami merasa tertipu oleh pihak BMT,”kata Sopian, salah seorang korban padaPODIUM, kemarin.
Sejumlah warga Teluk Aru saatdikonfirmasi awak media ini mneyebutsama sekali tak menyangka menejer BMTmenipu mereka.
"Uang yang kami tabung itu ketika maudiambil malah dijanjikan besok samakasirnya, dan ternyata besoknya kantornyatutup. Lalu kami tanya sama warga sekitarkantor BMT tersebut. Dan katanya kalaukantor BMT ini sudah tutup, managernyamelarikan uang nasabahnya," sesal warga.
Menurut informasi didapat, managerBMT berinisial S, warga Gebang, tiap hariberada ditambak milik adiknya di Gebang.Warga yang menjadi korban memohon
pada Kapolres Langkat segera tangkapmanager BMT Gebang.
"Kami sangat kecewa dan jangan sempatwarga mengamuk," imbuh seorangnasabah.
Mereka pun minta uang dipulangkan olehpihak BMT. "Kami tak pernah meminjamkredit apa pun sama pihak BMT, kamihanya nabung uang untuk masa depananak kami," ungkap Supiah, nasabah BMTberharap uang tabungannya kembali. (tim)
Apresiasi yang sama juga kitaberikan kepada Kanit ReskrimPolsek SecanggangAiptu MimpinGinting bersama jajarannyayang bergerak cepat menujuTKP untuk meringkus 4 orangkawanan pelaku tindakpemerasan Kasek SD.
Selama ini pelaku menjadikanKasek SD di Kabupaten Langkattarget utama sasaran pemerasandengan dalih memeriksapenggunaan dana Bos.
Penangkapan ke 4 orangoknum anggota LSMmenunjukkan betapa mereka itutidak memahami keberadaansebuah organisasi LSM yangdidirikan oleh peroranganataupun sekelompok orangsecara sukarela memberikanpelayanan kepada masyarakatumum tanpa bertujuan untukmemperoleh keuntungan pribadidari kegiatannya.
LSM bukan menjadi bagiandari pemerintah, birokrasiataupun negara. Maka secaragaris besar organisasi nonpemerintah dapat di lihatdengan ciri sbb :
• Organisasi ini bukan bagiandari pemerintah, birokrasiataupun negara
• Dalam melakukan kegiatantidak bertujuan untukmemperoleh keuntungan(nirlaba)
• Kegiatan dilakukan untukkepentingan masyarakat umum,tidak hanya untuk kepentinganpara anggota seperti yang dilakukan koperasi ataupunorganisasi profesi (wikipedia)
Persoalan di Indonesia LSMtidak mandiri tapimembutuhkan danaoperasional. Membutuhkansponsor, penyandang dana.Sehingga independensinyaberkurang atau hilang samasekali, bahkan ada yang nyeburkepolitik praktis dalampemilihan Kepala Daerah,pilgub,pilbup/walikota, pileg danpilpres.
Di sisi lain LSM menjadimomok bukan saja bagipenyelenggara Negara di daerahtapi juga para pendidik kita.
Kata-kata LSM itu sendiriLembaga Swadaya Masyarakatartinya tenaga sendiri, usahasendiri secara swadaya danswadana serta mandiri. Tapinyatanya LSM di Indonesiaterutama di daerah sulit untukmandiri.
LSM akhirnya mencari-carikesalahan pejabat Negara mulaidari kepala desa, kepala sekolah,camat, SKPD di Pemkab yangujung-ujungnya menerimauang suap. Bukankah ini artinyaLSM di Indonesia ikutmenumbuh suburkan benihkorupsi.
Dalam sebuah pelatihan danpenyuluhan diselenggarakanKesbangpolinmas Langkat yangpernah penulis ikuti sebagaipeserta pembicara
memaparkan, ciri dari sebuahLSM yaitu “Dalam melakukankegiatan tidak bertujuan untukmemperoleh keuntungan(nirlaba). Agaknya hanyasebagian sebagian kecil sajaLSM di negeri ini berpegangpada point ini. Apalagi bila kitamelihat begitu gencar dansemangatnya sebuah LSM itudalam memantau penggunaananggaran di sebuah institusibaik pemerintah maupunswasta. Pertanyaan kita untukkepentingan siapakah? Untukkepentingan Negara,masyarakat atau untukkepentingan pribadi semata?.
Sudah sejauhmana peran dansemangat pengorbanan LSMtersebut kepada Negara danrakyat dibanding semangatyang berkobar-kobar mencaricelah di sebuah institusipemerintah.
Sungguh sangat mirismemang kita melihatperkembangan dan kinerja LSMyang ada di Langkat dan LSMdari Provinsi Sumut masuk keLangkat akhir-akhir initerutama LSM yang Nakal.
Sudah jelas LSM yangdemikian itu bertujuan untukmencari keuntungan sepihak.Namun banyak juga LSM diLangkat yang berkomitmenmembela masyarakat yangterzholimi, membantu kerjapemerintah dalam memberantaskorupsi tanpa mengharapkanimbalasan jasa seperti nirlaba.Kepada mereka mari kitaberikan apresiasi tinggi.
LSM yang mencarikeuntungan pribadi dankelompoknya pola kerjanyasama seperti yang dilakukan 4orang kawanan oknum LSMBadan Penyelamat KekayaanNegara (BKN) yang datang kesekolah SD Negeri 056616(Podium Edisi 1-15 Desember2015).
Pola kerjanya boleh dibilangseragam mungkin sebelumnyasudah ditatar. Ketika bertemuterjadilah percakapan antaraLSM (disingkat L) denganBendahara Sekolah Ibu SulastriSPd (disingkat B):
L: Selamat pagi, buk kepalasekolah ada?
B: Kebetulan baru saja keluarpak, ada keperluan apa pak?
L: kami dari LSM inginmengadakan pemeriksanaanpenggunaan dana bos. Ini surattugas kami dari atasan untukmemeriksa dan mengaudit(sambil menunjukkan surattugas, ada tanda tangan ketua.
B: Agak gugup Wah, kamitidak bisa sembaranganmenunjukan dokumen kepadapihak tertentu karena kami jugaberada dalam pengawasanLembaga yang kami naungi.Dan mereka yg berhak atas itu.
L: Begini saja buk, kamimenilai banyak penyimpangan
yang tejadi. Temuan kami iniakan kami publikasikan kemedia dan laporkan kepihakpenegak hukum.
B: Saya mohon maaf tidakbisa memberikan jawaban yangbapak minta. Terimakasih ataskunjungannya bapak-bapak. Inisekedar uang minyak ?. Ibusulastri menyerahkan uangempat ratus ribu, tapi olehanggota LSM menolaknya.
L: Genapkan saja dua jutaB: Kami tidak ada uang segitu
? saya telpon dulu kepalasekolah. Ibu Sulastri menelponkepala sekolahnya Bapak SaidSPd. Oleh kepala sekolahnyaIbu Sulastri disuruh mencariuang dua juta. Tapi karena uangsejumlah itu tidak ada. Salahseorang anggota LSMmengatakan. Kalau tidak adadua juta satu jutapun jadi.Diwaktu yang sama Kasekmenelpon Polsek Secanggang.Laporan diterima kadit reskrimpolsek Secanggang. Setrategidiatur untuk melakukan operasitangkap tangan. Begitu uang 1juta diterima, anggota polsekdatang menyergapnya.
Cara kerja seperti ini dengangertakan dan menakut nakutimenjadi pola dasar dilakukanoknum anggota LSM nakal.Jebak saja mereka agar dapatdiringkus aparat penegakhukum. Jangan takut padaoknum LSM yang datang sopan,lemah lembut, atau yang datangsangar, hadapi saja dengan
tenang.Guru yang lain bisa saling
SMS san atau telponan memberitau ada oknum LSM datang.Awasi mereka jikamencurigakan lapor polisi agarsegera dapat diambil tindakanpenangkapan.
Memerangi LSM nakal yangmasuk ke sekolah-sekolah bapakdan ibu guru harusbersatu.Demikian pula jika adaoknum anggota LSM datang kerumah menanyakan soal alokasidana Bos, terima dia denganbaik siapkan perangkap hubungipolsek agar dapat tertanggaptangan dalam operasi OTT.
Apa yang dilakukan LSMBPKN tersebut telahmemberikan contoh tidakpantas dan dapat mencorengnama baik LSM yang laintentunya.
Bagaimana bisa sebuahLembaga Swadaya berubahmenjadi lembaga pemintadengan dalih uang minyak dansebagainya serta menjadipemeras.
Selain itu menjadikan sebuahintansi pemerintah sebagai ATMdan Kepala Sekolah resah. Halini membuat LSM menjadisebuah hantu yang menakutkandengan modus memeriksa sepertilayaknya KPK dan aparatpenegak hukum lainnya.
Marilah kita bekerja denganhati nurani untuk membersihkannegeri ini dari tikus korupsi bukanmenjadi bagian dari korupsi itusendiri. ***
opiniEdisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
LSM Bukan Pemeras dan NirlabaTertangkap tangan 4 orang mengakuanggota Lembaga Swadaya Masyarakat
“Oleh: Rusdi Stabat
Badan Penyelamat Kekayaan Negara (BPKN) Olehsatuan Kanit Reskrim Polsek Secangang patut kitaberi apresiasi kepada Ibu Sulastri SPd selakubendahara dan Bapak Said SPd Kepala SekolahSDN 056616 Jalan Hinai Kiri Pasar XII KecamatanSecanggang.
PODIUMPODIUMPODIUMPODIUMPODIUM Aspirasi 15Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015Edisi 16 - 31 Desember 2015
SIRAPIT, PODIUMBangunan fisik rumah aset
Pemkab Langkat ini rusak parahdan atapnya mulai ambrol.Kondisi bangunan ini menjaditanda tanya Ketua LSM LIPADBambang S.
“Mengapa Bangunan ini tidakdirenovasi padahal anggarannyaada di mana letak masalahnya?"ujarnya.
Sementara, Kepala SekolahDasar Negeri (SDN) 054890 JlJamin Ginting Tanjung BaruKecamatan Sirapit, tidak dapatditemui karena waktu kru PO-DIUM bersama Ketua LSMLIPAD dan Ketua PelaksanaHarian LSM BBS datang jampelajaran sekolah sudah berakhir.
“Kita berharap DinasPendidikan atau PemkabLangkat, merenovasi rumahdinas yang rusak, agar bisa
Miris, Kondisi Rumah DinasGuru SDN 054890 Tanjung Baru
Dalam lawatan PODIUM bersama Ketua LSM LIPAD Bambang S dan Ketua Harian LSM BBSLangkat akhir pekan lalu di Kecamatan Sirapit, Langkat. Menemukan bangunan rumah dinasguru kondisinya kupak-kapik dan tidak terawat.
Kondisi jembatan gantung di Desa Sekoci Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat sangat memperhatinkan.
ditempati Kasek dan guru kelas.Kalau kondisi rumah dinas sepertiini tidak bisa ditempati
bagaimana jika kasek dan guruyang mengajar di sini tinggal diluar Kecamatan Sirapit misalnya.
Pastilah mereka tiba terlambat disekolah jika turun hujan di pagihari. Kasihan murid-murid yangmenuntut ilmu di sekolah iniproses belajar dan mengajarnyaterganggu," Ujar Awaluddin,Ketua Harian LSM BBS Langkat.
Padahal, sambung Bambang SKetua LSM LIPAD, MenteriPendidikan dan Kebudayaanmenegaskan pentingnyaketersediaan gedung sekolah yanglayak untuk proses belajarmengajar termasuk rumah dinasguru.
Kondisi ekonomi boleh berat,tetapi sekolah dan rumah dinasguru harus layak huni.
"Penyediaan gedung sekolahdan rumah dinas guru yanglayak menjadi tugas bersama,antara pemerintah pusat,pemerintah daerah,” ujarBambang S. (P34-Lk)
Janji Dewan Isapan Jempol
Jembatan Gantung Sekoci Ancam Korban
PODIUM, BESITANGBahkan, saat dilintasi jembatan tersebut
terasa bergoyang miring ke kiri dan kekanan. Tak hanya itu, pantauan PODIUM,lantai jembatan yang terbuat dari papanyang bolong. Padahal, jembatan tersebutmerupakan penghubung yang kerapdilewati masyarakat, dan murid sekolahTK, SD, SMP dan SMA. Selain itu jembatanini penghubung Desa Sekoci menuju desaBukit Mas dan Pantai Buaya, KecamatanBesitang.
"Makanya kita heran juga kenapajembatan ini luput dari perhatianpemerintah setempat. Sedangkan jembatanini kan salah satu penghubung?" tanyaseorang warga heran, kemarin.
Masyarakat pun mempertanyakanperhatian anggota DPRD Lankat Dapil
Teluk Aru Syamsul,S Ag."Dulu sebelum pak Samsul jadi anggota
DPRD Langkat, beliau akrab dengan wargakampung ini, tapi setelah jadi anggotaDPRD tak peduli lagi sama kami wargaDesa Sekoci dan Pantai Buaya ini," kataEdi warga setempat.
"Kami berharap kepada PemerintahKabupaten Langkat, dan anggota DPRDLangkat tolonglah perhatikan kehidupankami di sini, setiap hari melintasi jembatangantung ini,” harap Edi.
Diketahui, beberapa anggota DPRDLangkat berasal Dapil Teluk Aru antaralain Arbain Fauzan, Samsul S.Ag., KiranaSitepu, ada Syafrizal Helmi , SyahrilSimanjuntak. "Jadi, janji mereka cumapepesan kosong belaka," sindir Edi.
“Warga Desa Sekoci Kecamatan Besitang
Kabupaten Langkat, tak pernah berhentiberharap suatu saat akan memilikijembatan beton rangka baja yang dapatmeringankan ongkos angkutan untukmengelurkan hasil pertanian mereka. Desaini memiliki penduduk lebih dari 4 ribujiwa, mayoritas penduduk di desa iniadalah petani," sebutnya.
Di tahun 1990-an, Desa Sekoci pernahmengalami kejayaan dengan hasilperkebunan jeruk manis andalan mereka.Jeruk manis yang berasal dari desa initerkenal sampai di mana-mana dengansebutan jeruk pantai buaya. Sempat hilangdi tahun 1998, dan kemudian sekarang inimasyarakat desa kembali mengembangkantanaman jeruk manis ini kembali.
Yang menjadi permasalahan adalahsampai sekarang mereka masih terkendalaoleh jalur transportasi untukmengeluarkan hasil panen mereka. Sejaklama masyarakat harus menanggung jarakhampir 10 km lebih, menggunakan jalanmemutar karena jalur terdekat terhalangoleh jembatan gantung yang hanya bisadilalui oleh kendaraan roda dua.
Berbagai upaya telah dilakukan wargabersama pemerintah desa untukmendapatkan jembatan layak gunamemangkas jarak.
Mulai janji perioritas pembangunanjembatan gantung menjadi jembatan layakke dalam setiap usulan RPJM desa dankecamatan, sampai pada meminta janjipara calon bupati dan legislatif dengandukungan suara penuh.
"Namun apa yang terjadi ternyatasampai sekarang jembatan ini masih terussaja tergantung dalam kondisi sangatmemprihatinkan," sesal Edi. (Amirtan)