TABLOID RBN 003

24
Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 2010 Indek Berita Baca Hal 24 Rp. 15.000,- DIRJEN IMIGRASI DIMINTA BINA PETUGAS CARA “RAMPOK” Managam Manurung, M. Ikhsan dan Putra Bangsa Terbaik Lainnya Baca Hal 9

description

BERITA INVESTIGASI

Transcript of TABLOID RBN 003

Page 1: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 2010

Indek Berita

Baca Hal 24

Rp. 15.000,-

DIRJENIMIGRASIDIMINTA BINAPETUGASCARA“RAMPOK”

ManagamManurung, M.Ikhsan dan PutraBangsa TerbaikLainnya

Baca Hal 9

Page 2: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20102

Penerbit: Kantor Berita Berita Rakyat Bicara News (CV. Multimedia Rakyat Bersatu) NPWP: 31.234.970.7-013.000 PENDIRI: Laspen Sianturi, Bernike MirandaPardede, S.Pd, Ny. KSD Raja Guk-guk, Rolasta Sianturi, SE.Ak DEWAN PEMBINA: Irjen Pol. (Pur) Hadiman, Irjen Pol. (Pur) Putra Astaman. DEWANPENASEHAT: Ny. KSD Raja Guk-guk, Apoan Saragih, SE, Tengku Zainal, Ismet Fauzi, Drs. Budiman Siringo-ringo, Ir. Soehermanto. PENASEHAT HUKUM:R. Sitorus, SH, Novarita, SH, Bonifasius Gunung, SH, Dicky Siahaan, SH. PEMIMPIN UMUM/PENANGGUNGJAWAB: Laspen Sianturi PEMIMPIN REDAKSI: LaspenSianturi WAKIL PEMIMPIN REDAKSI: Witman Hutagalung REDAKTUR PELAKSANA : Bernhard Silaban, S.Pd KOORDINATOR LIPUTAN : Rapolo Eldona T REDAKTUR :Albert Siregar, Jeffry Sinurat, Umar Syekh, Joko Sutrisno STAF REDAKSI : Anggiat Sitorus, SE, Rapolo Turnip, Heri Ekaputra, Bernhard Silaban, S.Pd,Kaliardi Sidabutar, SH, Romario B, Monang S, Kokoy Komaruddin (Acong), Ahmad Nurlisan, Zulkifli Sianturi, Jeffry Sinurat, Ujang, EkoBudiono, Sudrajat. PEMIMPIN PERUSAHAAN: Bernike M Pardede, S.Pd WAKIL PEMIMPIN PERUSAHAAN: Anggiat Sitorus, SE SEKRETARIS REDAKSI : Miranda KOORDINATORLITBANG : Kaliardy Sidabutar, SH MANAGER UMUM DAN SIRKULASI : Heri Ekaputra MANAGER IKLAN : Sahat Tumanggor ASISTEN MANAGER IKLAN : Nurhayati, AyuLestari, SE Layout/Design : Mario Barus MARKETING IKLAN : Ayu Supinah, Sri Wulandari, Condro Pranoto. PERWAKILAN ACEH: Amir Syeh. PERWAKILANMEDAN: Binsar Rajagukguk BIRO MEDAN KOTA: A Sianipar BIRO SIMALUNGUN: Nurmani S. BIRO TAPANULI UTARA: K. Hutabarat PERWAKILAN BANTEN: SahatTumanggor (Ka.Perwakilan). BIRO PEMKOT TANGERANG: Undang BIRO PEMKAB TANGERANG: Syarifudin BIRO TANGERANG SELATAN: Agin M. Agnia. BIROBEKASI: Joko BIRO BOGOR: Masturi BIRO DEPOK: Jajang BIRO KARAWANG: M. Nur BIRO BALI: Juni Manurung. PERWAKILAN SUMATERA SELATAN : JimsonSaman (Ka. Perwakilan), Yogi Andriansyah, Herman Susanto, Herlan Ansori, Alamat Perwakilan: Jl Raflesiyah No 1 Pagar Alam Utara. REKENING: Bank BRI Cabang PetukanganNo: 0926-01-004621-50-5 a.n.: Bernike M. Pardede. ALAMAT REDAKSI/TATA USAHA: Jl. Ciledug Raya No. 17 Pesanggrahan Jakarta Selatan TELP.: (021) 7365703,94705665 FAX: (021) 7365703 e-mail: [email protected] Percetakan: Print Out Warung Internet di Mana SajaDALAM MENJALANKAN TUGAS JURNALISTIKNYA, WARTAWAN/TI KANTOR BERITA RAKYAT BICARA NEWS SELALU DILENGKAPI DENGAN KARTU PERS SERTA NAMANYA TERCANTUM DI BOKS REDAKSI

Misi Kantor Berita Rakyat Bicara News

“Momentum Pers” Dalam Manajemen Perusahaan PersDitulis: Pemimpin Redaksi KantorBerita Rakyat Bicara News,LaspenSianturi

Aplikasi momentum pers dalammanajemen perusahaan pers sangatdiperlukan, yaitu supaya perusahaan persdapat berfungsi sebagai lembagaekonomi serta menjalankan fungsinyasebagai perusahaan yang menerbitkanproduk pers, khususnya perusahaan persmedia cetak mingguan.

Bertujuan perusahaan pers dapatberjalan lancar, harus dapat diciptakankeseimbangan dinamis antara hasil pen-jualan oplah koran di atas titik balik modal(Break Event Point=BEP), baruperusahaan pers memasuki tahap akanmendapat untung.

Prinsip dasar momentum Pers adalahmenentukan titik seimbang dan kemudianmenentukan pergeseran harga menujutitik untung secara cepat ataupun lambattetapi harus pasti dengan perencanaanyang sudah matang. Realisasi disesuaikan

dengan progres yang sudah direncana-kan dengan target serta disesuaikankepada titik keseimbangan.

Titik seimbang dengan masingmasing pihak bisa berbeda dan bisa sama.Tergantung situasi, kondisi, toleransi,pandangan dan jangkauan. Hal itu ter-gantung dengan visi misi perusahaanpers dan keredaksiannya yang mengacukepada Kode Etik Jurnalistik (KEJ),Undang-Undang Pers No 40/1999 danStandar Kompetensi Wartawan (SKW).

Adapun Kantor Berita Rakyat BicaraNews (KB RBN) adalah wadah penam-pung aspirasi masyarakat yang inginmenyampaikan buah pikiran, gagasan daninformasi atau media penyambung lidahrakyat apabila ada yang mau disampai-kan kepada publik. Namun tulisan harusmemenuhi syarat dan aturan penulisansesuai dengan unsur yang dimaksud didalam KEJ, UU Pers No 40/1999 dan SKW.

KB RBN menyebarluaskan gagasandan informasi kepada masyarakat ataupublik dengan beberapa produk pers,yaitu: surat kabar, tabloid dan mediaonline yang dapat diakses baca di http://issuu.com/rakyatbicaranews dengan tar-get pembaca secara umum danpemberitaan dari dan kepada berbagai

lapisan masyarakat, demi terciptanyamasyarakat adil dan makmur di BumiPertiwi Indonesia tercinta.

Dalam mencapai titik seimbang secaraekonomi dan secara perhitunganproduksi, biasanya suatu media memer-lukan waktu dalam mencapai kestabilantitik seimbang secara perusahaan.

Contoh sederhana, kalau untuk biayacetak, biaya operasional cetak dan semuabiaya lainnya, termasuk gaji karyawan,dari mulai awal proses pembuatan mediacetak sampai ke penjualan, dimisalkantotal biaya Rp. 20 juta dengan jumlahoplah 2.000 eksemplar. Berarti harga dasarkoran/media cetak adalah Rp. 10.000,- perkoran. Bila tercetak sejumlah 20.000eksemplar, harga koran menjadi Rp. 1.000,-per koran.

Kadang, ada juga media yang menjualkorannya dibawah titik modal, tapi dapattertutup untuk seimbang secara ekonomidari penjualan iklan. Tapi kalau mediamingguan yang sudah, menjual hargakoran diatas titik modal demi tercapainyakeuntungan perusahaan.

Dengan aplikasi “momentum pers”kendala kendala ataupun hambatan untuktercapainya keseimbangan ekonomi padaperusahaan pers dapat terjawab. Seder-hana prinsipnya. Dimana titikseimbangnya. Kalau titik seimbang sudahdapat diketahui, tinggal mencapai titik se-imbang tersebut. Itulah kedasyatan mo-mentum pers.

Page 3: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20103Terindikasi Menipu Presiden SBYJOYO WINOTOSEHARUSNYA “DITANGKAP”Jakarta, Kantor Berita RBNDisebabkan Joyo Winoto, PhD, KepalaBadan Pertanahan Nasional (BPN) RIterindikasi menipu Presiden RI, SusiloBambang Yudhoyono (SBY) saat membuatlaporannya selaku Kepala BPN RI kepadaSBY dalam dalam rangka menyambut HUTAgraria belum lama ini.

Joyo Winoto seharusnyaditangkap bila terbuktimelanggar hukum setelahdilakukan penyelidikan sampaike penyidikan oleh instansiterkait sehubungan dengansemaraknya permasalahantanah di Tanah Air Indonesiayang diduga sengaja dibuatstatus quo sedemikian rupa,disebabkan keberadaan statusquo legalitas tanah disinyalirmenguntungkan Joyo Winotosecara pribadi serta terindikasigratifikasi miliaran rupiah.

Demi terciptanyapemerintahan yang bersih diJajaran BPN RI, SBY dimintauntuk reformasi pejabat BPNRI khususnya terhadap JoyoWinoto selaku kepala badan.Bila ijin penyelidikandiperlukan disebabkan JoyoWinoto adalah pejabat negarasetingkat menteri, SBYdiharapkan memberikan ijinpenyelidikannya, supayamasa depan institusi BPN dapatterselamatkan serta semakinprofesional selaku dalammenerbitkan sertifikasilegalitas pertanahan.

Sebagai bahan masukanterhadap SBY, alangkah lebihbaik bila Kepala BPN RIberasal dari pejabat karir BPN,disebabkan tugas pokok danfungsinya kepala badan

pendidikan akademiknya yangbagus. Dalam hal iniKementerian PemberdayaanAparatur Negara dimintauntuk lakukan pengkajianterhadap syarat syarat kepalaBPN RI agar syaratnya berasaldari pejabat karir BPN, ujarnya.

Sebagai contoh, Kapolriberasal dari pejabat karirkepolisian dari tingkat bawah.Dimulai dengan memimpin daritingkat Kapolsek, Kapolres,Kapolda dan seterusnyamenjadi Kapolri. Sama jugadengan institusi kejaksaan.Jaksa Agung berawal dari jaksa

karir yang diawali denganpejabat sebagi Kajari, Kajatidan Jaksa Agung. Sebagaipengambilan keputusantertinggi dalam suatu institusi,pengalaman sangatmenentukan keberhasilanpemimpinnya.

Tidak lucu kalau kebijakanatau surat keputusan seorangpejabat negara digugat“melulu” dan walaupunputusan sudah memilikikekuatan hukum tetap, tetapidalam menjalankan putusanhukum tersebut, pejabatnya

Joyo Winoto (Ist)

Susilo Bambang YudhoyonoPresiden Republik Indonesia (Ist)

Bersambung Ke Hal 4

selaku pengambilan keputusantertinggi dalam menerbitkansurat keputusan tentanglegalitas tanah membutuhkanpengalaman yang luas selain

Page 4: TABLOID RBN 003

Sambungan Hal 3

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20104tidak bersedia menjalankan isi putusanserta terindikasi dibuat status quo(digantung) sedemikian rupan tanpamemandang dan menyadari dampak daristatus quo tersebut.

Hal tersebut disampaikan salahseorang rakyat, narasumber Kantor BeritaRBN yang tidak bersedia namanya ditulisdalam pemberitaan di Jakarta Minggu lalu.

“SBY adalah Presiden pilihan rakyat.Kami cinta Presiden SBY, selamatlahkiranya Bapak Presiden RI yang bijaksanamemimpin negara kami tercinta. Namundemikian, betapa sedih dan geram hatidan pikiran kami terhadap pola pikirmaupun kebijakan Joyo Winoto PhDselaku kepala badan setelah kamimendengar penjelasan dari salah seorangstaf Joyo Winoto yang mengharapkanJoyo Winoto, PhD diganti dengan orangyang tepat memimpin BPN RI.” imbuhnya.

Menurut stafnya, Joyo Winoto, PhDtega menipu Presiden RI, SBY yaitumembuat laporan palsu yakni laporan“asal bapak senang” denganmengorbankan Rakyat Indonesia sertamasa depan institusi pertanahan.

Dalam kepemimpinannya JoyoWinoto terkesan arogan dan memimpinseperti sistim kerajaan. Sering melakukanmutasi terhadap pejabat jajarannya bilamenurutnya kurang loyal. Pada halbawahannya bukan karena kurang loyaltetapi Joyo Winoto kurang memahamisistem dan diduga sering menerbitkansurat keputusan (SK) sembarangan sertaterindikasi memperkaya diri sendiri daripenerbitan SK.

Akibatnya SK yang diterbitkanmerugikan pihak lain dan digugat diPengadilan Tata Usaha Negara (PTUN),karena Joyo Winoto selaku kepala badansangat jarang meninjau kembali SK yangsudah diterbitkan, Bila SK sudah terlanjurterbit, jalan satu satunya adalahmenggugat ke PTUN.

Disinyalir Joyo memiliki kebobrokanlainnya, yaitu: memelihara perkara/sengketa tanah supaya jangan sampaiada penyelesaiannya demi keuntunganpribadi atau kepentingan pihak lain,menjadikan pejabat BPN kurangberfungsi sebagaimana mestinyasehingga tidak berkarya maksimal,membiarkan staf tidak disiplin kerja danbanyak lagi yang tidak dapat disebutkansatu persatu.

Untuk data dan fakta yang lebih aku-rat, ada baiknya Presiden SBY diharapkanuntuk memanggil staf ahli dan atau deputideputi Jajaean BPN RI, demi terciptanyapembenahan jajaran BPN, tandasnya.

Khusus mengenai pengalaman kamiterhadap Joyo Winoto,PhD saatpengurusan tanah kami sangatmenyedihkan dan hampir menyerahkarena kepemimpinan Joyo sangat unikdan dapat dikatakan aneh.

Joyo tidak bersedia menerima tamumasyarakat biasa seperti kamimenghadap, padahal beliau adalahpejabat public dan diduga kebal hukumkarena merasa dekat dengan PresidenSBY. Bila dilihat dari style dan gayakepemimpinannya, BPN RI seperti milikJoyo sendiri dan terindikasi arogan dalampengambilan keputusan, baik terkait SKkepada eksternal dan terlebih didalam in-ternal. Segala sesuatu urusan di BPNharus beruirusan langsung dengan JoyoWinoto selaku kepala badan.

Joyowinoto PhD telah menerbitkansertifikat tanah PT Genta Prana menjadiHGU No. 149 atas nama. PT Buana Es-tate, tanpa sepengetahuan PT GentaPrana dan tanpa ganti rugi. Joyo adalahorang yang tidak sportif, tidak bersediamemperbaiki kesalahan yang dibuatsendiri, walaupun sudah terbukti salah.

Disebabkan Joyowinoto, PhD tidaktaat hukum maka Ketua PTUN Jakartatelah membuat surat perintah eksekusikepada Kepala BPN-RI dan Kepala Kantor

Pertanahan Kabupaten Bogor.Adapun Kepala Kantor Pertanahan

Bogor maupun Kepala Kanwil BPN Jabarsudah melaksanakan putusan MAtersebut. Tetapi Joyowinotop PhD tidakberniat menyelesaikan walaupun DeputiV BPN sudah mengajukan konsep untukditandatangani.

Juga Panitera PTUN Jakarta telahmengumumkan di Koran, supayadiketahui masyarakat luas, namun JoyoWinoto terkesan sepele dan menganggapputusan PTUN tersebut seperti putusan“anak anak” dan tidak perlu dilaksanakan.

Ketua PTUN Jakarta juga sudahmembuat surat ke Ketua DPR-RI, dansurat yang sama kepada Presiden RIdengan nomor W2.TUN1.57/HK06/III/2010 tanggal 24-03-2010 perihalpengawasan pelaksanaan putusan yangtelah memperoleh kekuatan hukum tetap.Akan tetapi semuanya hal tersebut tidakdipedulikan dan Joyo Winoto diduga“cuek-bebek” .

Adapun surat perlindungan hokumyang dikirimkan ke Presiden RI, saatdikonfirmasi setelah dikirimkan tanggal 4Oktober 2010 lalu masih berada di mejaDonny, Biro Hukum Sekretariat Negara(Setneg). Mudah-mudahan dalam waktudekat ini dapat selesai diprosessebagaimana mestinya. Dalam hal iniPresiden SBY melalui Setneg dimintauntum menindaklanjuti.

Sewaktu hal tersebut dikonfirmasi keBPN RI, Joyo Winoto tidak bersediamemberikan komentar.

Sedangkan Kepala Biro Humas danProtokol, Maharani saat dihubungi me-lalui telepon selularnya, mengatakan, ter-kait dengan hal tersebut sudah diklarifikasipada saat HUT Agraria di Bogor baru baruini. Tentang kepala badan agar berasaldari pejabat karir BPN adalah tupoksiKementerian Pemberdayaan AparaturNegara, dan bukan merupakantupoksinya, serunya. (Tim RED)

Untuk:· Peliputan Acara Khusus· Penulisan Biografi/Otobiografi· Penulisan Buku

Apakah Anda Membutuhkan Bantuan?Hubungi Kami KantorBerita Rakyat Bicara News021 94705665081288817424

Page 5: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20105Antara Pembantu dan Pelayan Masyarakat:

CURI 600 RIBU 5 BULAN PENJARACURI 800 JUTA 3 BULAN PENJARAJakarta, Kantor Berita RBNMeski dalam satu provinsi,lain ladang lain pulabelalangnya, dan kalaupada pengadilan yangsama, lain Jaksa dan Hakimlain pula pendapatnya.

Seperti itu terindikasi terjadi diPengadilan Negeri (PN) Jakarta Utara(Jakut), dua terdakwa lain jenis dan berkasperkara terpisah, keduanya didakwamelanggar pasal yang sama, ruparupanya lain pula hukumannya,disebabkan satu tetap berada di dalampenjara, dan yang satunya tidak perlumasuk penjara.

K e d u aterdakwa lainjenis dituduhmelakukan tindak pidana yang samasebagaimana diatur dalam pasal 362KUHP tentang pencurian. Dalampemeriksaan perkaranya di PN Jakut,kedua terdakwa disidangkan secara

terpisah, denganwaktu yang berbeda

dan Jaksa PenuntutUmum (JPU) berbeda, serta majelishakimnya juga berbeda.

Terdakwa, Deden oknum anggotaPolri, selaku pelayan, pengayom, dan

Bersambung Ke Hal 6

TARIF IKLAN CATATAN HARIAN RAKYAT BICARA NEWS

1 Halaman Full Colour : Rp 5.000.000,-1/2 Halaman Full Colour : Rp 2.500.000,-1/4 Halaman Full Colour : Rp 1.250.000,-

1 Halaman hitam putih : Rp 4.000.000,-1/2 Halaman hitam putih : Rp 2.000.000,-1/4 Halaman hitam putih : Rp 1.000.000,-

Daftar harga di atas tersebut untuk satu kalipemasangan iklan dan harga belum termasuk PPN.

Page 6: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20106Sambungan Hal 5pelindung masyarakat. Berkomplotdengan 11 orang security diantaranya,Kuncoro, M. Fajar, Ranuyadi, Eng Suheri,Muldi, Ashari, Hamasatun, Wasikin,Riyanto, Makruf, dan A. Hamid.Melakukan pencurian 941 rol kain daridalam kontainer di kawasan BerikatNusantara (BKN) Cakung Jakarta Utara.

Barang berupa kain tekstil milik PTDoozen, kepunyaan Warga Negara (WN)Korea senilai Rp. 800 Juta diambil olehpara terdakwa tanpa seijin pemiliknya,dijual seharga Rp. 600 Juta. Atas dasarlaporan pemilik barang sekitar bulan April2010 lalu, para terdakwa ditangkap pihakKepolisian Polres Metro Jakut danpemeriksaan perkaranya diteruskan ke PNJakut demi terciptanya supremasi hukum.

Pada persidangan pemeriksaanperkaranya, nasib keberuntunganberpihak kepada terdakwa Briptu Pol.Deden yang berpredikat selaku pelayan,pengayom, dan pelindung masyarakat,walaupun secara tersurat ancamanhukumannya tergolong berat namun olehMajelis Hakim Pimpinan Muzaini,SH padapertengahan oktober lalu, terdakwaDeden dijatuhi hukuman penjara selama3 bulan. Hukuman itu jauh lebih ringandari tuntutan jaksa dan terdakwa Dedentak perlu masuk penjara sebab

sebelumnya sudah ditangguhkanpenahanannya oleh Majelis HakimPimpinan Muzaini.

Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum(JPU) Saida Hotmaria, SH dalamtuntutannya yang dibacakan di ruangpersidangan, menyatakan, terdakwaDeden terbukti bersalah secaraberkelompok dengan 11 orang petugassatuan pengamanan (satpam/sekuriti)melakukan tindak pidana sebagaimanadiatur dalam pasal 352 KUHP, tentangpencurian. JPU Hotmaria, SH menuntutagar Majelis Hakim pimpinan Muzaini, SHmenghukum terdakwa selama 6 bulanpenjara.

Meski hukuman yang dijatuhkanMajelis Hakim pimpinan Muzaini, SHkepada terdakwa Deden jauh lebih ringandari tuntutan JPU, Saida Hotmaria tetapiSaida Hotmaria tidak menyatakan band-ing. Bahkan Kepala Kejaksaan Negeri(Kajari) Jakut merestui kinerja JPU SaidaHotmari, SH untuk tidak melakukan band-ing atas vonis hakim tersebut.

Sementara, dalam perkara lain,terdakwa Darsini seorang wanitaberprofesi sebagai pembantu rumahtangga (PRT), karena mencuri uangmajikannya, Mei Li di wilayah SunterJakut, sebesar Rp. 600 ribu, walaupuntelah mengganti uang yang telahdicurinya, tetapi demi kepastian hukum

dan keadilan hukum, harus menerimahukuman lebih berat daripada pencuriRp.800 Juta, yaitu Deden.

Pada hari Kamis (23-9-2010) sekitarpukul 15.00 WIB di PN Jakut, MajelisHakim Pimpinan Torowa Daeli, SH dalamamar putusannya, menyatakan terdakwaDarsini (18), terbukti secara sah danmeyakinkan, mengambil uang sebesar Rp.600 ribu tanpa seijin pemiliknya, dijatuhihukuman penjara selama 5 bulan dipotongselama berada dalam tahanan.

Sementara pada persidangansebelumnya, JPU Sapto, SHmengungkapkan hal senada, terdakwaDarsini dinyatakan terbukti bersalahmelakukan tindak pidana sebagaimanadiatur dalam pasal 362 KUHP tentangpencurian. JPU Sapto,SH dalamtuntutannya meminta agar Majelis Hakimpimpinan Torowa Daeli, SH menghukumterdakwa Darsini selama 7 bulan penjara.

Dalam hal perbandingan antara keduaperkara yang telah diputus di PN Jakuttersebut, yang terjadi perbandingansenilai atau perbandingan berbalik nilai.Sangat dipertanyakan keberadaannya,apa sama atau tidak derajat manusia dimata hukum, dan atau ada apakepentingan jaksa atau hakim saatmenangani perkara terdakwa Darsini,maupun terdakwa Deden? (W.Hutagalung)

Ir. Agus Subandono, MT Kepala Dinas

DINAS PERUMAHAN DAN GEDUNG PEMERINTAHDAERAH DKI JAKARTA

Mengucapkan:

Ir. Agustino Darmawan, MMSekretaris Dinas

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010Dengan Semangat Sumpah Pemuda

Mari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Page 7: TABLOID RBN 003

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20107

Ir. Edy Marlan Simajuntak, MTKepala Suku Dinas

SUKU DINAS PERUMAHAN DAN GEDUNGPEMERINTAH DAERAH

KOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

Mengucapkan:

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

KWRI ADAKAN KONGRES KE-IIDI KOTA MEDAN NOPEMBER INIJakarta, Kantor Berita RBNAcara akbar Kongres ke-II Organisasi Wartawan KomiteReformasi Indonesia (KWRI) akan berlangsung tanggal 10dan 11 Nopember 2010 mendatang di Kota MedanSumatera Utara. Adapun kongres KWRI ini akan diikutipeserta dari pengurus pusat, pengurus daerah dan anggotaKWRI dari seluruh Indonesia.

Rencananya, kongres akan dibukaoleh Presiden Susilo BambangYudhoyono (SBY) dan akan dihadiri olehSudi Silalahi Menteri selaku MenteriSekretaris Negara RI, Menteri Komunikasidan Informasi RI Tifakul Sembiring,Menteri Dalam Negeri RI Gamawan Fauzi,Dewan Pers dan para tokoh Pers Nasionallainnya.

Hal itu disampaikan Ahmad Effendi,Ketua Panitia Pelaksanaan Kongres ke-IIKWRI menjelaskan, “Kongres ke-II inimerupakan momentum yang tepat untukmenentukan arah dan kebijakan KWRI.Dan sekaligus menjadi ajang suksesikepemimpinan KWRI ke depan dan masamendatang. Dalam Kongres ini nantinyaakan diharapkan muncul pemimpin-

pemimpin KWRI dan kader kadernyayang mampu membawa KWRI kearahperubahan dinamis”.

Kongres ke-II KWRI ini merupakanikhtiar untuk memperbaiki citra organisasidan citra diri masing – masing jurnalisyang tergabung dalam keluarga besarKWRI. Karena itu, saya berharap kitasemua anggota KWRI untuk takzimselama kongres berlangsung, agar semuatahapan dan rencana kerja baik jangkapendek maupun jangka panjang, yangsudah dirancang mendapatkan hasil yangmaksimal. Ini adalah kongres kita, masadepan kita, tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama,Sekretaris Jendral (Sekjen) DewanPimpinan Pusat (DPP) Komite Wartawan

Reformasi Indonesia (KWRI), LegimenPranatha ST MM mengatakan, “Kongreske-II KWRI diadakan di Kota Medanbertepatan dengan Hari Pahlawan, 10Nopember mendatang dan merupakanperistiwa penting bagi KWRI. Untuk itudiharapkan dalam Kongres nanti dapatmenghasilkan rumusan atau putusan –putusan yang berhasil guna dan tepatguna, demi peningkatan profesionalitaspara jurnalistik”.

Dalam kongres ini akan mengusungtema “Bangsa Yang Besar Adalah Bangsayang Menghargai Jasa Para Pahlawan”.Hal tersebut diharapkan agar mampumenghasilkan keputusan menyangkutprogram kerja KWRI secara global,diantaranya mewujudkan insan persyang mandiri, generasi muda mandiri danberwirausaha serta yang terakhirmembangun dan mengawasi programnasional dari segala sektor kehidupan.Dalam internalnya KWRI akanmeningkatkan Standar KompetensiWartawan (SKW) anggotanya, baikdengan penyuluhan maupun denganpendidikan dan latihan (diklat).

Bersambung Ke Hal 8

Page 8: TABLOID RBN 003

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20108

SUKU DINAS PU TATA AIRKOTA ADMINISTRASI JAKARTA BARAT

Ir. Heriyanto, SHKepala Suku Dinas

Mengucapkan:

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Sambungan Hal 7

“Saya berharap pro-gram kerja yang telahdirumuskan ataudicanangkan dapatberjalan dengan baikdan hasilnya akandilaksanakan oleh KetuaUmum dan SekretarisJenderal KWRI terpilih”ujarnya optimis.

Legimen Pranathajuga menambahkan,“Kongres ini bukanhajat mudah dan murah.Dalam kesempatan inisaya menyampaikanucapan terimakasih danpenghargaannya yangsetinggi – tingginyakepada semua pihakyang berpartisipasimensukseskan Kongreske- II ini. Selamatmelaksanakan kongresdan yakinkan diri kitamasing masing meraihyang terbaik” ucapnya.(Albert Siregar)

PENEBANGAN EMPAT POHON DIDUGATANPA IZIN DI JL RAYA PANJANG NO 45 CRT 01/011 KEBUN JERUK, JAKARTABARAT.

Page 9: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 20109

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

Drs. Bambang Ernanto, MMKepala Suku Dinas

Mengucapkan:

Suku Dinas PertamananKota Administrasi Jakarta Selatan

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Managam Manurung, M. Ikhsan dan Putra Bangsa Terbaik Lainnya

KEPALA BADAN SEBAIKNYABERASAL DARI PEJABAT KARIRJakarta, KantorBerita RBNGuru kencing berdirimurid kencingberlari, kalau kepalabadan terindikasisering sering “salah-gunakan” jabatandalam penerbitanSK apa tidak salahberguru nantinyakakanwil dankakantor?

Hal tersebut perlu dikajidan ditelaah demi terwujudnyapembenahan bangsa dan tanahair yang kita cintai bersamaserta demi terciptanya harapanpara pahlawan kita yang telah

merebut kemerdekaan danmendirikan Negara KesatuanRepublik Indonesia, PresidenRepublik Indonesia, SusiloBambang Yudhoyono (SBY)diminta reformasi terhadapjajaran pertanahan, khususnyaJoyo Winoto yang terindikasisalah-gunakan jabatan.

Pembenahan internal ditubuh Badan PertanahanNasional (BPN) RI sudahdinantikan masyarakat danselayaknya untuk secepatnyadilakukan, disertai denganpengkajian terhadap hasilkinerja Kepala BPN RI, JoyoWinoto,PhD selaku orangnomor satu di instansipertanahan tersebut, seiringdengan masa jabatannya padaperiode kedua dalampemerintahan SBY, namundelik pertanahan semakin

bertambah.Tetapi dalam pelaporannya

Joyo Winoto selaku kepalabadan, disinyalir lakukanpenipuan terhadap SBY

maupun penipuan terhadappublik. Pelaporannya kurangsinkron dengan kenyataanyang terjadi di jajaran BPN,Bersambung Ke Hal 10

Page 10: TABLOID RBN 003

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Mengucapkan:

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201010

SMA NEGERI 63PESANGGRAHAN

SMA NEGERI 90PESANGGRAHAN

Drs. Saksono Liliek Susanto, M.PdKepala Sekoah

Mengucapkan:

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Drs. Tri SugiarenoKepala Sekolah

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Sambungan Hal 9baik dalam pelayanan terhadapmasyarakat, termasuk pelaksanaanputusan perkara tanah yang sudahmemiliki kekuatan hukum tetap, tetapiJoyo tidak bersedia menjalankan putusantersebut. Diduga kuat terjadi gratifikasidan “suap-menyuap”, akibatnya putusanMahkamah Agung dipandang sebelahmata dan putusan tersebut seolah-olahputusan “anak-anak”.

Pasalnya, selama Joyo Winotomenjabat kepala badan, permasalahantanah terindikasi bertambah banyak danpenyelesaiannya terkesan lamban sertapengurusan sertifikat tanah yang sudahmemiliki kekuatan hukum yang tetapseperti dipersulit, akibatnya delikpertanahan semakin susah untukdituntaskan. Dibarengi dengan indikasimafia pertanahan yang sebaiknyadiberantas dari instansi yang mengurusibidang pertanahan tersebut.

Hal tersebut disampaikan olehsumber Kantor Barita RBN yang enggannamanya ditulis dalam pemberitaan diJakarta Minggu lalu.

Sumber juga menambahkan, kalauJoyo Winoto memang merupakan putrabangsa Indonesia terbaik serta mampumemimpin BPN RI ke arah yang lebih baikdan dapat untuk menyelesaikan delikpertanahan, terlebih dalam menyambutHUT Agraria 2010, kalau boleh, janganlahmenambah delik pertanahan yang sudahada. Seharusnya beliau sebelummenerbitkan surat keputusan (SK) terkaitlegalitas tanah, alangkah lebih baik jikadigelar perkara dulu secara internal.

Untuk terciptanya “risk managemen”sebaiknya SK terlebih dahulu dikajisecara dalam dari berbagai aspek sebelumditerbitkan, supaya jangan menimbulkandelik nantinya, alias digugat ke (PTUN),karena ada pelapor dan terlapor. Bila adaputusan pengadilan yang sudah memilikikekuatan hukum, BPN RI diharapkansegera ditindaklanjuti. Janganlah sepertidipersulit atau “dipimpong pimpong”.Kasihan masyarakatnya, karena sudahbegitu lama berperkara namun legalitastanahnya bisa menjadi mengambangkembali. Delik pertanahannya menjadikusut. Joyo diduga menumpukpermasalahan tanah dan digantungsedemikian rupa atau status quo.

Kepala badan memiliki staf yangbanyak untuk membantu dari berbagaiaspek. Apakah SK sebelum diterbitkansudah dikaji secara bersama sama atauhanya diputuskan sendiri oleh kepalabadan. Apalagi berhubungan langsungdengan menjalankan putusan hukumyang sudah memiliki kekuatan hukumtetap.

Dalam hal ini Joyo Winoto selakupejabat publik diharapkan untuk “sadardiri” dan dapat segera melakukanpembenahan terhadap jajarannya, karenaBPN RI adalah milik Rakyat dan bukanmilik Joyo Winoto secara pribadi. Berarti,secara pejabat public harus melayanimasyarakat dengan baik, terusnya. Biarbagaimanapun, Bumi Pertiwi Indonesiadiwariskan kepada anak, cucu dan cicitsecara bersama sama. Kalau dapatdiperbaiki sekarang, kenapa harusmenunggu lebih lama lagi, imbuhnya.

Sebagai bahan masukan kepada SBY,

apa tidak lebih baik kalau pejabat tertinggiBPN selaku pengambil keputusantertinggi dalam hal kebijakan pertanahan,pejabatnya berasal dari pejabat karir BPN.Bila karir awalnya dari kepala kantor,kakanwil, sestama atau deputi, dalam halpengambilan keputusan, pastinya sudahlebih berpengalaman dan hasilpemikirannya juga lebih cemerlang, dandampak positipnya adalah SK yang terbitmerupakan SK profesional dan tidakdigugat lagi karena tidak ada pihak yangdirugikan.

Sebagai contoh, Jaksa Agung berasaldari jaksa karir, Kapolri berawal dariKapolsek, Kapolres dan Kapolda.Bagaimana dapat memimpin institusisecara nasional bila belum pernahmemimpin dalam skop daerah. Mari kitabenahi bangsa ini secara bersama sama.Namun hal ini hanya sebagai masukankepada Presiden pilihan rakyat, yaitu SBYyang kami cintai, ujarnya.

Sekretaris Utama (Sestama),Managam Manurung yang sebelumnyajuga menjabat Kepala Kantor WilayahPertanahan DKI Jakarta, juga salah satufigur yang bagus, bila ditinjau daripengalaman dalam hal ilmu pertanahan.Pengalamannya juga lumayan ditambahdengan kesetiaan maupun loyalitasnyaterhadap sisitim dan atasannya.

Selaku institusi pelayananpertanahan, pengalamannya sebagaiKakanwi DKI Jakarta di Ibu kota yangsecara logis memiliki permasalahanpertanahan yang rumit, namun demikianManagam Manurung memiliki prestasi

Bersambung Ke Hal 11

Page 11: TABLOID RBN 003

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201011

Ir. Jangga LubisDirektur Utama

PD PASAR JAYA

Mengucapkan:

Segenap Jajaran KecamatanPesanggrahan Jakarta Selatan

Bersama Warga

Drs. Jahruddin, MSi. Wakil Camat

Drs. Syamsudin TondeCamat

Enny Rohaeni, SHSekretaris Camat

Mengucapkan:

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

yang layak diberi cap jempol. DariKakanwil Pertanahan DKI menjadiSestama. Saat ini, selaku Sestama,Managam adalah pejabat teknispertanahan yang berkarir dari bawah.Pengalamannya sudah cukup matangdengan pertanahan, imbuhnya.

Di lain sisi, Drs. Aryanto Sutadi, Mscyang saat ini menjabat Deputi V BPN RIyang menangani bidang Sengketa Konflikdan Perkara (SKP) juga merupakan figuryang lumayan. Setelah pensiun dariinstitusi kepolisian dan kemudiandipercaya menjabat Deputi V, Aryantojuga layak mendapat cap jempol dalampenyelesaian permasalahan tanah.

Apakah itu dengan mediasi ataupunsikap dalam menjalankan putusan hukumyang tetap, Aryanto adalah figur yangpeduli terhadap bangsa. Walaupunsudah pensiun dari kepolisian, namunmasih bersedia memberikan kontribusipemikiran dalam hal penyelesaian perkarapertanahan. Masuk kerja dari jam 06.00sampai malam merupakan kegiatanyasehari hari bila tidak ada urusan ke luarkantor. Ramah dalam menerima tamutanpa memandang unsur golongan ataujabatan. Pemimpin yang baik dan tegas.Selamat bertugas dan berjuang kamiucapkan kepada Bapak Aryanto, katanya.

Aryanto termasuk figur yang peduliterhadap rakyat. Walaupun sibuk dancapek akibat semaraknya perkara tanahataupun delik pertanahan yang ditangani,namun ditengah kesibukannya, Aryantoselalu ramah dan bersifat pintu terbuka

dalam hal menampung aspirasimasyarakat yang ingin mengurustanahnya ataupun dengan pihak yangberhubungan dengan delik pertanahan.Termasuk dalam menerima wartawanyang konfirmasi.

Sedangkan Kakanwil Pertanahan DKIJakarta, DR. H.S. Muhammad Ikhsan, SH,MH termasuk figur muda yang brilian danpintar mengajar. Tidak percuma S3 danmaster hukum. Dengan segalakemampuan bidang hukumnya, bukanhal yang sulit untuk membuat jawabanbaginya, sebagai solusi dari delikpertanahan. Dari aspek hukum maupunilmu reforma agraria, Ikhsan sangatmemenuhi unsur menjadi orang pentingdi BPN RI.

Masih muda, energik dan bijak dalampengambilan keputusan. PertanahanBumi Pertiwi Indonesia sangatmembutuhkan figur yang seperti ini.Sukses selalu menemanimu saudaraku.Doa kami menyertaimu Bapak KakanwilPertanahan DKI Jakarta. Masyarakat danjajaran BPN sangat membutuhkan buahpemikiran anda, akhirnya.

MA Diminta Pengkajian TerhadapPutusannya

Mahkamah Agung (MA) RI dimintalakukan pengkajian terhadapputusannya, terkait SK Nomor 9, apaputusan tersebut perlu dilaksanakan atautidak. Hal itu disebabkan Kepala BadanPertanahan Nasional (BPN) RI, JoyoWinoto, Ph.D tidak bersedia menjalankanputusan hukum yang telah memilikikekuatan hukum tetap yaitu membatalkan

Surat Keputusan (SK) Nomor 9 yangditandatanganinya sendiri. Joyo Winotodiduga tidak menghormati hukum dan“kangkangi” putusan Mahkamah Agung(MA) RI.

Walaupun demikian, Presiden RI,Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masihmempertahankan Joyo Winoto menjabatkepala badan. Apakah karena JoyoWinoto merupakan tim sukses SBY ataumantan dosennya, sehingga tetapdipertahankan menjabat kepala badan,padahal kinerjanya disinyalir bobrok,disebabkan semaraknya permasalahantanah yang tidak dapat terselesaikandengan baik.

Malah ditambah dengan SK kepalabadan yang bermasalah dan menambahidelik pertanahan yang sudah ada, baikitu yang terjadi di masa lalu, karena adatiga masa, yaitu masa sekarang, masa laludan masa depan. Pembenahan masasekarang untuk ke masa depan sangatdiharapkan.

Hal tersebut dikatakan sumberKantor Berita RBN yang engganidentitasnya ditulis dalam pemberitaan diJakarta Minggu lalu.

Sesuai dengan Undang-UndangRepublik Indonesia Nomor 51 Tahun 2009Pasal 116 tersurat dengan jelas, yaitu,“Dalam hal tergugat tidak bersediamelaksanakan putusan pengadilan yangtelah memperoleh kekuatan hukum tetap,pejabat yang bersangkutan dikenakanupaya paksa berupa pembayaransejumlah uang paksa dan/atau sanksiadministratif. Ketua pengadilan harus

Sambungan Hal 10

Bersambung Ke Hal 12

Page 12: TABLOID RBN 003

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Selamat HariSumpah Pemuda

28 Oktober 2010

Sambungan Hal 11

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201012

SMP NEGERI 177 PESANGGRAHAN

Drs. Tajudin, MMKepala Sekoah

Mengucapkan:

Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)Kecamatan Pesanggrahan Jakarta Selatan

Dr. Ni Putu SuradiKepala Puskesmas

Mengucapkan:

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

mengajukan hal ini kepada Presidensebagai pemegang kekuasaan pemerintahtertinggi untuk memerintahkan pejabattersebut melaksanakan putusanpengadilan, dan kepada lembagaperwakilan rakyat untuk menjalankanfungsi pengawasan.”

Walaupun Pengadilan Tata UsahaNegara (PTUN) Jakarta sudahmengajukan surat ke Presiden RepublikIndonesia dan kepada DPR RI, namunputusan hukum yang telah memperolehkekuatan hukum tetap tersebut belumjuga dilaksanakan oleh Joyo Winoto. Haltersebut berdampak pelaksanaan putusanhukum yang telah memperoleh kekuatanhukum tetap terkesan seperti mandul,tandasnya.

Akibatnya, Joyo Winoto disinyalir“kangkangi” putusan Mahkamah Agung(MA) RI disebabkan Joyo Winoto belumbersedia untuk menantangani SKpembatalan SK Nomor 9 yaituperpanjangan HGU Nomor 1 kepada PTBuana Estate. Adapun SK ditandatanganioleh Joyo Winoto selaku kepala BadanPertanahan Nasional Republik Indonesia(BPN RI) yakni badan yang setingkatdengan kementerian.

Karena Joyo Winoto tidak bersediamerealisasikan pembatalan SK, PTUNJakarta mengumumkan hal tersebut dimedia, namun Joyo Winoto tetap engganmelaksanakan putusan.

Selaku pusat administrasi pertanahan,seharusnya orang nomor wahid di badanpertanahan mengetahui dan memahamibahwa putusan hukum harus dijalankan.

Kalau bukan untuk dijalankan, buat apaputusan hukum tersebut ada. Apa cukuphanya dilihat tanpa dijalankan. Bisasemakin banyak delik pertanahannantinya. Putusan yang satu belumdijalankan tetapi bisa jadi sudah datangputusan lainnya. Akhirnya dapat semakinkusut permasalahan tanahnya, serunya.

Bila Joyo Winoto mau evaluasiterhadap Surat Keputusan yang sudahterlanjur diterbitkannya, serta memahamiUndang-Undang Republik IndonesiaNomor 51 Tahun 2009 tentang PerubahanKedua atas Undang-Undang No 5 Tahun1986 tentang Peradilan Tata UsahaNegara, permasalahan pertanahanAmbalang dapat terselesaikan denganbaik, dan tidak perlu terus berperkara.

Sebagai seorang “pakar” yang ahlidalam menyelesaikan perkara tanah yangsangat rumit, seyogianya masalah tanahyang terjadi saat ini tidak dapat dipisahkandari hubungan tiga masa, yaitu masa lalu,masa sekarang dan masa depan. Tapi jugaharus bisa menyelesaikan permasalahantanah yang timbul dengan tidakmemandang apa permasalahan tanahterjadi pada masa lalu. Bagusnya adalahmenyelesaikannya pada masa sekarangdengan tujuan ke masa depan.Seharusnya seorang “pakar” bila tidakdapat mengurangi masalah pertanahan,janganlah menambah persoalan tanahyang sudah ada, ujarnya.

Bahan masukan kepada SBY selakuPresiden pilihan rakyat, yaitu: satu,indikasi Kepala BPN RI tidak bersediamelaksanakan putusan MahkamahAgung (MA) yang telah memperoleh

kekuatan hukum tetap, yaitu PutusanNomor: 482/K/TUN/2007 tanggal 20Pebruari 2008, jo Putusan Nomor 72PK/TUN/2009 yang isi putusannyamenyatakan bahwa SK No. 9/HGU/BPN/2006 batal demi hukum, dan terkait denganhal tersebut, Kepala BPN RI dan KepalaKantor Pertanahan Kabupaten Bogortelah dihukum untuk melaksanakanputusan tersebut.

Kedua, dugaan Kepala BPN RI, JoyoWinoto, Ph.D tidak bersedia mencabutSK No. 9/HGU/BPN/2006 yangditandatanganinya sendiri selaku KepalaBPN RI pada tahun 2006, dimana SKtersebut terindikasi gratifikasi miliaranrupiah. Joyo Winoto selaku orang nomorsatu di badan pertanahan yangseharusnya meningkatkan pelayanandalam menjalankan fungsi BPN selakuadministrasi pertanahan sertamenciptakan pemerintahan yang bersihseharusnya pro terhadap rakyat, tetapiJoyo Winoto terkesan tidak bersediamencabut SK yang ditandatanganinyasendiri, disebabkan Kepala BPN RIdisinyalir “takut” kepada Probosutedjo.Apakah “takut” kepada individunya atautakut kepada indikasi korupsinya, perlupenyelidikan oleh penyidik berwenang.Merupakan hal yang kurang lazim bagiseorang Kepala BPN RI bila “takut”kepada salah seorang masyarakat.

Ketiga, penerbitan Surat Keputusan(SK) No. 9/HGU/BPN/2006 oleh KepalaBPN RI untuk perpanjangan Hak GunaUsaha (HGU) No. 1 kepada PT BuanaEstate, sesuai permohonan

Bersambung Ke Hal 13

Page 13: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201013Probosutedjo, dimana masa berlaku HGBsudah habis tahun 2002, tetapidiperpanjang tahun 2006 silam tanpamenjalani prosedur-prosedurpengurusan perpanjangan HGUsebagaimana mestinya, dan terkaitdengan hal tersebut, Kepala BPN RI, JoyoWinoto diduga salahgunakan jabatan.

Dan pengumuman Pengadilan TataUsaha Negara Jakarta Nomor 120/G/2006/PTUNJKT tanggal 23 Februari 2010.Dalam pengumuman tersebut, bahwaKepala Badan Pertanahan Nasional RItelah dihukum untuk mencabutkeputusannya. Dan satu kalimat yangpaling penting adalah, “Demikian agardiketahui oleh masyarakat luas.”Namun demikian, sampai berita iniditurunkan, pengumuman tersebut belumdapat terealisasi sebagaimana mestinya.

Ketika hal tersebut dikonfirmasikepada BPN RI secara tersurat maupuntersirat, Joyo Winoto tidak bersediamemberikan komentar. Apakah jawabansecara tersurat maupun secara lisan,masih dalam penantian. Joyo Winoto“enggan” memberikan kesempatan untukkonfirmasi ataupun klarifikasi. Terindikasi“cuek-bebek” tanpa memperdulikankeberadaan wartawan bila konfirmasi. Apakurang mengerti tentang keterbukaaninformasi publik, masih dipertanyakan

keabsahannya.

Pengkajian Terhadap Kinerja JoyoWinoto oleh DPR RI SangatMenentukan Masa Depan Pertanahan

Disebabkan PTUN Jakarta sudahmengirimkan surat kepada DPR RI dengantujuan menjalankan fungsi pengawasanterhadap putusan yang sudah memilikikekuatan hukum yang tetap, DPR RIdharapkan untuk menjalankantupoksinya.

“Kalau putusan hukum yang sudahmemiliki kekuatan hukum tetap,pejabatnya tidak bersedia menjalankanputusan tersebut, apakah hal tersebutcukup didiamkan saja atau putusantersebut tidak perlu direalisasikan?” ujarsumber yang kurang berkenan namanyadibawa dalam berita.

Ketua Dewan Pers Diharapkan untukturun tangan

Untuk terciptanya keterbukaaninformasi publik (KIP) dan terwujudnyasupremasi hukum di wilayah hukum In-donesia, khususnya permasalahan tanah,Ketua Dewan Pers, Bagir Manandiharapkan untuk turun tangan dalammemberikan solusi dan buah pemikiran,terkait dengan, “Bila ada putusanMahkamah Agung yang sudah memilikiputusan hukum yang tetap, namun

pejabat bersangkutan tidak bersediamenjalankan putusan. Bagaimana yangterbaik untuk kondisi seperti ini.Ketikadikonfirmasi secara tertulis beberapa kali,pejabat bersangkutan juga tidak bersediamemberikan jawaban ataupun komentar,baik secara tertulis maupun secara lisan.Terindikasi kurang menjalankanpelaksanaan KIP. Bila wartawan saja tidakdapat melakukan konfirmasi bagaimanamasyarakat untuk mendapatkan ataumembaca informasi tentang pertanahan.BPN RI juga belum memiliki kelompokkerja wartawan, ataupun tempat berteduhsementara bagi wartawan yang sedangmelakukan peliputan.

Kalau hal seperti itu yang terjadi,apakah konfirmasi perlu dijawab atautidak, dan apakah putusan yang sudahdiumumkan PTUN Jakarta perludilaksanakan atau tidak.

“Saya yakin, Ketua Dewan Pers yangjuga mantan Ketua Mahkamah Agungmempunyai buah pemikiran yang terbaikdemi terciptanya penyelesaianpertanahan di tanah air Indonesia tercintadalam hal legalitas tanah, putusan hukumdan perihal konfirmasi pers, apa perludijawab atau tidak” imbuh KoordinatorLiputan Kantor Berita RBN, RapoloEldona T memberikan komentar terkaitdengan surat konfirmasi kepada KepalaBPN RI, Joyo Winoto PhD. (TIM)

Sambungan Hal 12

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

Hari SasongkoKepala Dinas

Mengucapkan:

Dinas P2B DKI Jakarta

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Page 14: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201014

Mengucapkan:

Selamat Atas DilantiknyaKapolri Jenderal Polisi Timor Pradopo

Ttd

Laspen SianturiPemimpin RedaksiKantor Berita RBN

Di Istana Negara pada Hari Jumat, 22 Oktober 2010

Mengucapkan:

Selamat Atas DilantiknyaKapolri Jenderal Polisi Timor Pradopo

Ttd

Irjen Pol (Purn) HadimanKetua Umum

Di Istana Negara pada Hari Jumat, 22 Oktober 2010

Badan Kerjasama Sosial UsahaPembinaan Warga Tama

(BERSAMA)

Page 15: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201015

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

SubejoKepala Suku Dinas

Mengucapkan:

Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana

Kota Administrasi Jakarta Selatan

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Ketua KUKMI DPC Jaksel, Apoan Saragih, SE:

WALIKOTA JAKSEL DISINYALIRPILIH KASIH TERKAIT PEDAGANGBAZAR DI BLOK M

Pasalnya, sewaktu mau diadakanbazar di Blok M Jakarta Selatan,Walikota Jaksel menegaskan bahwakegiatan bazar tidak boleh dilakukansecara out door melainkan harus in door(di dalam gedung).

Hal tersebut disampaikan Ketua

KUKMI DPC Jaksel, Apoan Saragih, SEkepada Kantor Berita RBN di JakartaMinggu lalu.

Tetapi pada saat hari H menjelanglebaran, rupanya banyak yangberdagang secara out door, namunSyahrul Effendy seolah menutup matadan bazar tersebut tidak ditertibkan.

Padahal, sewaktu pengurus KUKMIDPC Jaksel datang untuk berkoordinasidengan Pemkot Jaksel sehubungandengan acara bazar secara out door,Walikota menyatakan bahwa haltersebut tidak boleh diadakan.

Bila anggota KUKMI DPC Jakseltidak boleh berdagang, namunpedagang lain boleh berdagang. Apamaksudnya itu walikota. Pilih kasihdalam membuat kebijakan. Kalau harusseperti itu, jangan sok tegas dong.....Bila saudaranya boleh bazar. Terindikasigratifikasi lagi. Ada ada saja kebijakanwalikota jaksel. Gubernur DKI Jakarta,Fauzi Bowo diminta untuk lakukanpembinaan.

Sewaktu hal tersebut dikonfirmasikepada Walikota Jaksel, SyahrulEffendy sedang keluar kantor. (Darto/Heri)

Jakarta, Kantor BeritaRBNWalikota Jakarta Selatan(Jaksel), Syahrul Effendydisinyalir pilih kasihterkait pedagang Bazar diBlok M pada satmenyambut bulan suciRamadhan yang telahberlalu belum lama ini. Apoan Saragih, SE

Page 16: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201016

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

Azwan SapraniKepala Suku Dinas

Mengucapkan:

Suku DinasPerumahan dan Gedung PemdaKota Administrasi Jakarta Selatan

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Joyo Winoto Diduga Menutup Mata, Mabes Polri Diminta Turun Tangan

PEMBAHARUAN UTANG PT INTIINSAN SENTOSA TERINDIKASI“KORUPSI PERBANKAN”

Jakarta, Kantor BeritaRBNDisebabkan Kepala BPNRI, Joyo Winoto, PhD“menutup mata”terhadap indikasikerugian negara yangberhubungan dengansertifikasi tanah, MabesPolri diminta turuntangan untuk tuntaskanterkait dengan ulah PTInti Insan Sentasa yangdisinyalir merugikanNegara ratusan miliarrupiah.

Joyo Winoto selaku pejabat negara yangjuga merupakan jajaran dari empat pilarbangsa, dan seyogianya harus menjagakekayaan negara dari oknum oknum yangmenggerogoti uang Negara.

Sudah merupakan kewajiban setiappejabat negara untuk menjaga kekayaannegara dan berperan aktif dalammengantisipasi kerugian negara. Bila ada

Bersambung Ke Hal 17

Page 17: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201017Sambungan Hal 16menemukan keganjilan ataupun indikasikerugian negara, sudah sewajarnyaselaku pejabat negara untukberkoordinasi dengan instansi ataupejabat negara lainnya, contohnyaMabes Polri demi terwujudnyapenyelamatan uang negara.

Namun hal tersebut terindikasibertolak-belakang dengan apa yangdilakukan oleh Kepala Badan PertanahanNasional, Joyo Winoto,PhD. Walaupundi dalam permasalahan tanah di KuninganBarat diduga negara dirugikan sekitar Rp.500 M, dan hal itu jelas diketahui olehJoyo Winoto selaku Kepala BPN RI,namun Joyo Winoto diduga menutup mataterhadap kerugian negara tersebut.

Komisi Pemberantas Korupsi (KPK),Mabes Polri dan Gubernur BI, DarminNasution diharapkan turun tangan untuklakukan penyelidikan dan dapatmengembalikan uang negara tersebutkembali ke negara, demi terwujudnyamasyarakat adil dan makmur di NegaraKesatuan Republik Indonesia.

Sesuai dengan pantauan insan persterkait pembaharuan utang PT Inti InsanSentosa terindikasi “Korupsi Perbankan”dan sudah pernah disampaikan kepadaJoyo Winoto sewaktu konferensi pers diHotel Merkuri dua tahun lalu. Tetapisampai berita ini diturunkan, keberadaanuang negara sekitar Rp.500 M, sangatdipertanyakan keberadaannya. Apasudah dikembalikan atau tidak ke negaramasih dalam bayang bayang umbra yangbelum dapat terjawab.

Joyo Winoto disinyalir menutup-nutupi kerugian negara terkait dengankredit PT Inti Insan Sentosa dan KepalaBPN RI diduga takut untuk membukakebenaran kepada publik. Bagaimanauntuk membuat yang benar dan dapatmembasmi korupsi khususnya di bidangpertanahan serta berhubungan dengansertifikat yang dipertanggungkan kepadabank, kalau untuk keterbukaan informasipublik demi terciptanya pemerintahanyang bersih, Joyo Winoto terindikasikurang bernyali untuk menegakkankebenaran.

Hal ini menjadi bahan masukankepada Presiden RI, SBY. Apa masih layakJoyo Winoto dipertahankan menjadiKepala BPN RI, kalau kurang mampu

dalam menegakkan kebenaran danterkesan takut untuk mengatakankebenaran.

Terjadinya pembaharuan utang(novative) PT Inti Insan Sentosa (IIS)berkedudukan di Jakarta kepada PT BaliMarina Internasional (BMI)berkedudukan di Denpasar Bali, untukkucuran kredit miliaran kalau dalambentuk rupiah dari Bank Dagang Negara(BDN) tahun 1995 lalu, denganmenjaminkan Sertifikat Hak Milik (SHM)No. 61, terindikasi “korupsi perbankan”disebabkan SHM No. 61 tersebut telahdibatalkan Pengadilan Negeri (PN) JakartaSelatan (Jaksel) dengan nomor surat W7-Dd.Ht.04.10.0432829.VIII.1990 ke KantorBPN Jaksel Tahun 1990 lalu. Sertifikat HakGuna Bangunan (SHGB) No. 170 disinyalirberasal dari SHM No. 61 yang dibuat jadijaminan hutang PT BMI di BadanPenyehatan Perbankan Nasional (BPPN),sesuai dengan surat BPPN No. S-70/LD-BPPN/0102, tahun 2002 silam ke KetuaPN Jaksel.

Kemudian penanganan utangdilanjutkan oleh Perusahaan PengelolaanAset (PPA) dan seterusnya hilang dariperedaran. Joyo Winoto terindikasigratifikasi alias menerima upeti dari PTInti Insan Sentosa, akibatnya BPN RIdiduga menutup mata terhadapkeberadaan kerugian Negara tersebut.Dan pengurusan legalitas tanahKuningan Barat seperti digantungpengurusan sertifikatnya. Hal inidilakukan agar keberadaan kerugiannegara menjadi satus quo alias berupa“delik” yang tidak dapat terselesaikan,walaupun negara dirugikan miliaran ru-piah.

Pembaharuan utang antara PT IIS kePT BMI tersurat pada akta Notaris Ny.Machrani Moertolo S., SH, No. C-86-HT-03-02 Th. 1994 terurai dengan jelas, KarelPatipeilohy selaku Direktur Utama, YopieAliaman selaku Komisaris PT IIS, disebutsebagai “debitur lama”. SedangkanTrisyanti Theresia Santoso, SH selakuDirektur, Stefanus Winokan selakuDirektur Utama, Heryadi Bunyaminselaku Komisaris Utama dan Iwan Zullianselaku Komisaris Perseroan dari PT BMIdisebut sebagai “debitur baru”, dandiwakili Anny Andriyani, selaku KepalaDesk Penyelamatan Kredit BDN, untukmenjalankan surat kuasa 36/158/Dir

secara dibawah tangan tahun 1995 silam.Perjanjian debitur lama dan debitur

baru adalah: hutang pokok sebesar USD40.000.000., utang bunga USD9.094.559,71 dan tidak termasuk dendasebesar USD 1.270.208,03 menjadi utangdebitur baru yang akan dibayarkan lunas,2 Januari 2015 mendatang.

Seiring dengan itu, aset debitur lamatanah seluas 12.230 meter persegi, SHMNo. 61 akan dialihkan menjadi atas namadebitur baru, dan debitur barumenjaminkan “Corporate Guarantee” dariPT Graha Hexindo berkedudukan diJakarta.

Di lain sisi, Kanwil BPN DKI Jakartasudah membatalkan SHGB No. 170dengan nomor surat 032/23-550.1-0902-PTL-2002 tgl 12 Juni 2002 lalu, karenaSHGB No. 170 berasal dari SHM No. 61yang disinyalir cacat hukum, atas namaAinun Binti Ibrahim tgl 12 Nopember1983, sedangkan Ainun sendiri telahmeninggal dunia 1971.

Ketika hal tersebut pernahdikonfirmasi kepada Kepala BadanPertanahan Nasional (BPN) RI, JoyoWinoto Phd, memaparkan, “Tentangkasus tanah Kuningan Barat SHM No.61 yang diubah menjadi SHGB No. 170sudah dimasukkan dalam agenda pro-gram BPN RI tentang pengkajian kasuspertanahan, dan langsung memberikandisposisi ke Direktur Sengketa BPN RIagar menuntaskan hal tersebut, sesuaidengan hasil Rapat Kerja Nasional(Rakernas) 2009, BPN RI MenjawabTantangan Reforma Agraria danPelayanan Publik Pertanahan” ujar Joyosaat Rakernas BPN RI tahun lalu.

Tetapi sampai berita ini diturunkan,sertifikat tanah PT Indah Bumi Bosowamasih dalam posisi “gantung”, padahalahli waris Hasan bin Taudji sudahmelepaskan haknya kepada PT IndahBumi Bosowa, dan Kanwil BPN DKIJakarta juga sudah membatalkan SHGBNo. 170 untuk kedua kalinya, yang berartiSHGB No. 170 sudah tidak berlaku lagi.

Sewaktu indikasi keterlibatan JoyoWinoto dalam menutup-nutupi kerugiannegara terkait dengan PT Inti InsanSentosa yang disinyalir merugikannegara dikonfirmasi ke BPN RI, JoyoWinoto terkesan gerah terhadapkehadiran wartawan dan tidak bersediadikonfirmasi. (Tim RED 08)

Page 18: TABLOID RBN 003

Hubungi:RAKYAT BERSATUOUTSOURCHING

Jl. Ciledug Raya No. 17Jakarta Selatan

Telp. 021 94705665021 7365703

RAKYATBERSATU

OUTSOURCHING

Menyalurkan Tenaga Kerja di Wilayah Nusantara Indonesia1. Guru Privat Matematika, Fisika, Kimia, Bahasa Inggris, Bahasa Jepang dan Bahasa Jerman2. Teknisi Mesin dan Listrik3. Lulusan STM Semua Jurusan Usia Maksimal 30 Tahun (Pengalaman/Nonpengalaman)4. Mandor Kerja Sipil5. Baby Sister6. Supir7. Pembantu Rumah Tangga

Lulusan STM semua jurusanlangsung bekerja secepatnya

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201018OBROLAN SI BEGU (BEKAS GURU)

DENGAN SI OMPUNGSi Begu : Selamat

sore Ompungku yangbaik.......

Si Ompung : Sorejuga Begu......

Si Begu : Ompungmemiliki tanah yang maudibuat sertifikat ya?

Si Ompung : Ya.......Begu, dari mana kamutahu padahal belumOmpung kasi tahu.... Betulbetul lah kau ini Begu.

Si Begu : BeginiOmpung......................Saya mau pinjam sertifikatOmpung untuk jaminanutang di salah satu bank.Tapi sertifikatnya dimark updulu luasnya supayapinjaman semakin besar.Boleh Ompung???????

Si Ompung :Terus............. kalau

dilaporkan dan mauditangkap, siapa? Ompungatau Begu?

Si Begu : Tidakditangkap Ompung.Gampang diurus. Entarkita bagi bersama sama.

Si Ompung : Ompungjuga mau duit. Kapandilaksanakan Begu?

Si Begu :Secepatnya. Mungkinminggu depan.

Si Ompung : OKBegu. Aku tunggu ya....Jangan bohongiOmpungmu, entar kauberdosa. Tidak bisa masuksorga kalau bohong samaompung ompung ya.

Si Begu : Ya.....ompung (Si Begu langsungpergi)

Page 19: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201019

Kualitas RS Aminah Terindikasi Amburadul

MENTERI KESEHATANDIMINTA UNTUKCABUT PERIJINANNYAJakarta, Kantor Berita RBNTujuan berobat ke RSAminah adalah untuksembuh dari penyakitnya,namun yang terjadi malahmuncul penyakit baru.Setelah diagnosa dokter,hasilnya penyakit baru.Diusahakan pindah rumahsakit, dan berobat lagi,eh…. sudah nasibrupanya….akhirnyadijemput oleh Tuhan YangMaha Esa. Aminah…….Aminah… Mengapa kurangAmanah?

Hal seperti itu yang terjadi pada salahseorang mantan pasien RS Aminah yangtidak bersedia namanya ditulis dalampemberitaan, dan mantan pasien tersebuttelah dijemput dari dunia fana ini pada

Minggu (31/10) di Pesanggrahan JakartaSelatan.

Penuturan narasumber Kantor BeritaRBN, salah seorang rakyat kecil wargaPesanggrahan yang juga tidak bersedianamanya diekspose di Jakarta Minggulalu, mengatakan, Bagaimana tanggungjawab moral RS Aminah terhadapalmahumah putri saya? Sudah senangya….? Malangnya nasibku berobat ke RSAminah, tandasnya.

Pada pemberitaan sebelumnya,berawal dari berobat ke RS Aminah, iobumantan pasien menuturkan isi hatinya,“Sangat terpukul perasaan ini melihatkeadaan putri saya saat itu. Sungguhmenyedihkan, bahkan saya katakansungguh mengerikan melihat jiwa danraganya. Kondisi tersebut terjadi setelahmenjalani perawatan dan pengobatanselama sembilan hari di Rumah SakitAminah. Putriku bukannya menjadisembuh, malahan menjadi tambah parahdan muncul penyakit baru setelah berobatdi RS Aminah. Sekarang ini fisik serta rautwajah anak saya terlihat menyedihkan,

sekaligus menyeramkan. Disebabkanterjadi pembekakan di sekitar leher danwajah. Sudah beberapa hari ini dia tidakbisa makan dan minum, danpandangannya hampa bagai setengahmati setengah hidup. Kami sekeluargasangat terpukul dengan kenyataan pahityang harus dia alami. Raganya seolahmau berangkat dunia lain dan sepertitidak memiliki jiwa lagi. Hal tersebutdisinyalir akibat setelah berobat ke RSAminah.

Kisah menyedihkan ini berawal ketikakondisi putri saya tidak enak badan,langsung saya bawa ke RS Aminah diKreo Cileduk Raya Tangerang. Setelah tesdarah dan urin, dokter menyarankantindakan rawat inap. Selanjutnya hasildiagnosa dokter demam berdarah.

Namun hari kedua perawatan, doktersetelah melakukan diagnosa menyatakanpenyakit pasienya menjadi penyakit barulagi, yaitu types. Selaku rakyat kecil yangawam masalah medis dan kedokteran,saya manut saja apa kata dokter. Namun

Bersambung Ke Hal 20

Page 20: TABLOID RBN 003

Sambungan Hal 19

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201020hal terpenting buat saya adalahbagaimana putrid saya cepat sembuh,tuturnya.

Selama sembilan hari masa perawatan,dua puluh tujuh kali lengan anak sayadisuntik oleh dokter, dengan perinciantiga kali disuntik dalam sehari. Doktermengatakan, “Obat-obat tersebutdisuntikkan untuk menurunkan demam,lalu untuk obat infeksi lambung serta antibiotik.”

Tindakan ini menyebabkan “lebam”kebiru-biruan sepanjang lengan bekasjarum suntik. Dalam masa perawatan diRS Aminah, timbul bercak-bercak merahdisertai pembengkakan pada wajahterutama pada bagian bibir, sangat terlihatpembekakan dengan jelas. Sewaktuditanyakan, Dokter menjelaskan, bercak-bercak serta pembengkakan tersebutdiakibatkan “panas dalam” danmerupakan efek dari infeksi lambung.

Dalam kondisi sedih dan sesak, sayaselalu berdoa kepada Allah agar anaksaya cepat sembuh, sehat dan segerapulang kerumah. Karena menurut Dokter,jika trombositnya sudah diatas lima puluh,anak saya boleh saja dibawa pulang dandirawat di rumah, tutur dokter kepada sayakala itu.

Saya merasa bersyukur karenatrombosit putri saya sudah diatas limapuluh, namun ada ganjalan dihati melihatpembengkan pada sekujur wajah dansudah merembet ke leher anak saya.Karena situasi dan kondisi, ser tapenjelasan dokter mengenai ganjalan tadi,yaitu hanya efek dari infeksi lambung,dengan perasaan bersyukur kamimengambil keputusan untuk pulang kerumah sesuai dengan penjelasan dokter.

Namun, entah pengobatan model apayang dilakukan dokter RS Aminah kepadaanak saya, bukannya semakin sehat tetapisebaliknya. Berselang dua hari setelahpulang dari rumah sakit, saya membawadia kembali ke RS Aminah untuk kontrol.“Masa Allah…………….., setelah tessample darah, dokter mengatakan putrisaya terdiagnosa Anemia Plastik, padahaldokter yang menangani dari mulai masukrumah sakit ini, sampai saat kembalikontrol ke rumah sakit adalah dokter yangsama juga.

Luar biasa dan benar-benar luar biasakarena dalam waktu sebelas hari, dokterRS Aminah berhasi menemukan tigapenyakit yang berbeda pada tubuhputriku. Dan lebih aneh lagi, dokter yang

sama juga memberikan obat yang samameskipun dokter menemukan penyakityang berbeda, keluhnya.

Saat dalam perawatan saya di rumah,anak saya tidak bisa makan dan minum,bibir serta lehernya semakin membesaraneh, dan sangat susah tidur. Bila diajakngomong, eh….. malah air mata yangmenetes di pipinya, sambil menatapkosong kepada keluarga atau kerabattetangga yang berusaha mengajaknyauntuk berbicara.

Sampai saat ini kondisi putriku masihkacau balau, dan tatapan matanya kosongPandangannya hampa dan wajahnyasendu menyeramkan, serta tidak dapatterlukiskan seberapa perihnya hati sayamelihat dia dalam penderitaan yangsangat berat, setelah menjalani tindakanperawatan dan pengobatan oleh dokterRumah Sakit Aminah. Semoga Allahmenyembuhkan jiwa dan raganya. Hanyaitu pengharapan kami sekeluarga.Amin..…a…min..ya Allah.

Tetapi, yang terjadi hanya kehendakTYME. Anak saya sudah beristirahatdengan tenang, dan dalam hal ini sayatidak dapat menerima keadaan ini. RSAminah harus bertanggung jawab secarahukum, imbuhnya.

Dokter RS Aminah Pasang Infus diKepala Bayi

Pada situasi dan kondisi yang lain,dan sudah ditulis dalam pemberitaanedisi sebelumnya, RS Aminah diduga kuatmelakukan tindakan malpraktek terhadap

seorang pasien balita sakit berusia satubulan. Setelah berobat di RS Aminah,bukannya makin sembuh, malahanmenimbulkan benjolan pada kepala bayi,yang akhirnya berakhir dengan kematianbayi.

Benjolan terjadi disinyalir akibatcairan infus yang tidak dapat masuk kedalam urat pembuluh nadi, dan akibatnyaterjadi pengumpalan cairan di satu titik disekitar kepala bayi.

Pengambilan keputusan untukmelakukan infus di kepala terindikasikeputusan yang kurang layak, mengingatumur pasien masih bayi satu bulan.

Disebabkan krisis kepercayaanterhadap RS Aminah, bayi dibawa berobatke rumah sakit lain yaitu RSUD Fatmawati.Tapi tidak berselang lama, balita itupunmeninggalkan dunia fana ini.

Meskipun hal tersebut sudahdilaporkan ke Kementerian Kesehatan,Menteri Kesehatan terkesan lambanuntuk segera menurunkan timnya kelapangan dalam rangka melakukan surveike RS Aminah. Apa RS Aminah masihlayak beroperasional dan apaperijinannya sudah sesuai dengan aturanstandar, dipertanyakan keberadaannya.Kalau perlu dan terbukti tidak layak lagiuntuk beroperasional sebaiknya RSAminah ditutup saja. Agar janganmenimbulkan korban berikutnya,disebabkan kualitas RS Aminahterindikasi amburadul, sebaiknya MenteriKesehatan cabut perijinan RS Aminah.

(Rapolo Eldona)

BANGUNAN TANPA IMB KECAMATAN PESANGGRAHAN, JAKSEL.

Page 21: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201021Darmin Nasution Terindikasi Sekongkol Hadi Poernomo

SBY DIHARAPKAN TINDAKTEGAS MANTAN DIRJENPAJAK “KORUPSI”Jakarta, Kantor Berita RBNPresiden Republik Indonesia SusiloBambang Yudhoyono (SBY) diharapkantindak tegas mantan Dirjen Pajakterindikasi terlibat korupsi dan didugamelindungi koruptor pajak serta mafiapajak, demi terwujudnya penagihan pajakyang sesuai dengan aturan perpajakan danpenagihan pajak yang benar dilaksanakantanpa pilih kasih. Termasuk dalampelaksanaan surat paksa dan lelangterhadap penunggak pajak maupunpengemplang pajak.

Upaya pembenahaneksklusif oleh Presiden RI,SBY baru-baru ini pada sektorpajak, sehingga pengemplangpajak dan penunggak pajakditindak tegas sesuai denganUndang-undang pajak yangberlaku, merupakan kebijakanyang sangat bijak danmerupakan prestasi luar biasa.

Hal itu terbukti denganterbongkarnya mafiaperpajakan, Gayus Tambunanbeserta kroni-kroninya dansebagian pelaku sudah divonisdi Pengadilan Jakarta Selatan

belum lama ini.Rupa-rupanya, SBY

akhirnya menyadari, bahwasektor perpajakan Bumi PertiwiIndonesia harus segeradibenahi, demi terwujudnyamasyarakyat adil dan makmur,karena sektor pajak adalahsumber pendapatan negarayang paling besar, sehinggasumber keuangan ini perludiawasi dan dijaga denganbenar, agar lumbung keuangannegara tersebut amanterkendali dari “tikus pengeratBersambung Ke Hal 22

Page 22: TABLOID RBN 003

Bersambung Ke Hal 23

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201022uang negara”

Hal tersebut disampaikan sumberKantor Berita RBN yang enggan namanyadiekpos di Jakarta Minggu lalu.

Namun demikian, apa“perselingkuhan pajak” yang terjadi dinegeri kita ini hanya itu saja. Dalam halini, penyidikan pajak perlupengembangan secara meluas. Apapejabat dirjen pajak yang menjabat saat“perselingkungan pajak” terjadi, pejabatDirjen Pajak saat kejadian tidak ikutbertanggung jawab. Atau mantan DirjenPajak Hadi Poernomo dan DarminNasution terindikasi meninggalkan“borok warisan”, yang perlu penelitian,penyelidikan sampai penyidikan, apa adaharta kekayaan mantan Dirjen Pajak HadiPoernomo dan Darmin Nasution yangterindikasi berasal dari perselingkunganpajak dengan negara.

Dalam hal ini penyelidikan bersinergisantara Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)RI, Kejaksaan Agung (Kejagung) RIbeserta Mabes Polri, sangat menentukandemi terciptanya pembasmian mafia pajakdan kroni kroninya.

Tetapi dalam hal pembasmian mafiapajak untuk kelas kecil ke bawah sebagiansudah diadili dan divonis. Untuk kelasbesar dan kroni kroninya masihmembutuhkan kerja keras dan berpikirkeras yang tentunya juga membutuhkantenaga dan energi yang besar terhadappenyelidikannya.

Apalagi bila akan melakukanpenyelidikan indikasi korupsi ataugartifikasi terkait dengan indikasi borokwarisan mantan Dirjen Pajak, yaitu HadiPoernomo yang sekarang menjabat KetuaBPK RI dan Darmin Nasution yang saatini menjabat orang nomor satu di BankIndonesia (BI).

Bila diulas kembali tahun 2006 silam,ketika Ketua BPK RI saat itu, AnwarNasution dan sewaktu Dirjen pajak/DitjenPajak diaudit oleh BPK RI, AnwarNasution menemukan kebuntuan padasaat audit dengan Pasal 16 Tahun 2000.

“Memang.... hal yang sangat sulit biladilakukan penyelidikan oleh penyidik,terkait apakah kedua Dirjen Pajak terlibatjuga dengan mafia pajak. Tapi, demiterciptanya pembenahan bangsa terkaitperpajakan, hal ini merupakan tantangannasional yang seharusnya dapatdituntaskan oleh penyidikan bersinergis

antara KPK, BPK, Kejagung RI danMabes Polri. Namun bila dilaksanakansecara bersinergis dan secara bersamasama, sektor perpajakan yang menjadilumbung negara dapat terselamatkan,apalagi bila didukung dengan ketegasanPresiden RI” lirihnya.

Dengan lugas sumber jugamemaparkan, “Kalau perpajakan negeriini dikelola dengan sebenar-benarnyaoleh ditjen pajak, serta dipimpin seorangdirjen pajak yang mempunyai rasanasionalisme tinggi, dan memiliki rasacinta tanah air, karena negeri ini jugadiwariskan kepada anak cucu maupuncicitnya, saya yakin, krisis ekonomi tidakakan pernah terjadi lagi seperti masa lalu”

“Hidup pahlawan pajak PresidenSBY........., Basmi pengemplang pajak,Tagih Penunggak Pajak, Bersihkanpetugas pajak yang korupsi. Masa depanbangsa ini berada di tangan Anda........PakPresiden. Hidup Presiden pilihan rakyat.Lanjutkan perjuangan dan pembenahanbangsa. Sukses selalu bersamamu,Presiden kami, Presiden pilihan rakyat”tandasnya mengakhiri pembicaraan.

Di lain sisi, sumber Kantor Berita RBNlainnya tapi juga tidak bersediaidentitasnya dibawa dalam pemberitaan,mengatakan, “Marilah kita kaji denganpemikiran yang dalam, kemudian evaluasi10 s/d 20 tahun terakhir, “in put” dan “output” pajak secara global. Titik posisinyata, efisiensi penagihan pajak yangterealisasi saat ini pada angka berapapersen?

Pada tahun berapa sampai tahunberapa Darmin Nasution menjabat DirjenPajak? Pajak yang diduga bermasalahsaat ini, tahun pajaknya tahun berapa?Apa kendala yang dihadapi penagih/penyidik pajak dalam menagih tunggakanpajak, sehingga pajak yang masuk ke kasnegara belum maksimal? Apakah peranpengadilan pajak belum maksimal dalammenyelesaikan perkara pajak? AtaukahUndang-undang perpajakan masih kurangsempurna? Hasil dari pengkajian tersebutmungkin dapat menjadi jawaban atausebagai masukan yang baik untukpembelajaran ke masa datang dan masadepan” ujarnya.

Lebih jauh sumber juga mengatakan,“Dalam hal menyelesaikan delikperpajakan, apakah ada terjadi atau tidak,indikasi tindak pidana korupsi, MabesPolri diminta untuk penyelidikan terhadapindikasi korupsi, sewaktu Darmin

Nasution menjabat Dirjen Pajak. Apakah“Penagihan Paksa” dan “Pelelangan”sudah dilaksanakan sesuai denganaturannya dan sudah maksimal saatDarmin menjabat Dirjen Pajak. Haltersebut perlu penyelidikan sampaipenyidikan” tandasnya.

Sewaktu hal tersebut ditelusuri insanpers, dengan mengirimkan suratkonfirmasi ke Kepala KPP KebayoranBaru Satu dengan tembusan surat keDirjen Pajak, Tahun 2007 silam,disebabkan adanya temuan “data”penunggak pajak yang perludikonfirmasi, Darmin Nasution selakuDirjen Pajak saat itu, menolak memberikankonfirmasi tentang penunggak pajak,demi menjalankan Undang-undang PajakPasal 16 Tahun 2000.

Dalam isi suratnya No. S-1894/PJ.02/2007, Darmin Nasution ketika itu,mengatakan, “Sesuai dengan pasal 34ayat satu tentang ketentuan umum dantata cara perpajakan sebagaimana telahdiubah terakhir dengan Undang-undangNo 16 tahun 2000, diatur bahwa setiappejabat dilarang memberitahukan kepadapihak lain segala sesuatu yang diketahuiatau diberitahukan kepadanya oleh wajibpajak dalam rangka jabatan ataupekerjaannya untuk menjalankanketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan”.

Adapun surat konfirmasidikirimkan untuk menjalankan tugasjurnalistik agar pemberitaan berimbang,terkait tunggakan pajak Tahun Pajak 2002s/d 2006 sekitar Rp 242 miliar dari sektorpajak PPN, PPH, dan pajak barang mewahyang belum jelas apa sudah ditagih ataubelum, disebabkan kurang tranpansinyaDitjen pajak kepada masyarakat saat itu.

Darmin Nasution terkesan menutupi“ketidakberesan” penagihan pajak olehKantor Pelayanan Pajak PratamaKebayoran Baru Satu, sewaktu Drs. R.Arief Boediman, M.M menjabat KepalaKantor. Surat konfirmasi ditujukan keKepala Kantor KPP Kebayoran Baru,dengan tembusan Dirjen Pajak, tetapiyang menjawab surat, langsung DarminNasution yang menjabat Dirjen Pajak saatitu.

Dalam konferensi pers duatahun lalu di gedung ditjen pajak diJakarta, Darmin Nasution menjawabkonfirmasi, terkait tunggakan pajakPasaraya Tosersajaya, yang notabene

Sambungan Hal 21

Page 23: TABLOID RBN 003

Sambungan Hal 22

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201023

milik mantan menteri, AbdulLatif, dengan lugasmengatakan, “Saya akan jawabhal tersebut bulan depan.Jadi… Dirjen Pajak fair dalammemberikan informasi.” Tapiironisnya, sampai DarminNasution menjadi GubernurBank Indonesia, penantianterhadap apa yang dikatakanoleh Darmin Nasution padasaat konferensi pers, rupanyamenjadi sekedar “penantian”alias tak terjawab

Ketika indikasi “borokwarisan” Darmin Nasution,terkait tunggakan pajak tahunpajak 2002 s/d 2006 sekitar Rp242 miliar dari sektor pajak PPN,PPH, dan pajak barang mewah,dikonfirmasi secara tertulis keKepala Badan PemeriksaKeuangan (BPK) RI, tanggal 20

Nopember 2009 lalu, sampaiberita ini diturunkan, HadiPoernomo belum bersediamemberikan komentar.Sedangkan surat konfirmasikepada Dirjen Pajak, yangdikirimkan pada tanggal yangsama, juga memiliki nasib yangsama, yakni, M. Tjiptarjo jugabelum bersedia memberikantanggapan.

Ironisnya, setiap kebera-daan surat konfirmasi tersebutdipertanyakan ke Ditjen Pajak,M. Tjiptarjo, Ketua BPK RI,Hadi Poernomo dan GubernurBI, Darmin Nasution, ketigapejabatnya tidak bersediamemberikan komentar terkaitperpajakan tersebut.

Pengalaman MelakukanKonfirmasi ke PasarayaTosersajaya

Saat indikasi tunggakan

pajak Pasaraya Tosersajayayang berdomisili di Jl.Iskandarsyah II No. 2, yaitutunggakan pajak sekitar 21,969miliar rupiah dikonfirmasisecara tertulis, tanggal 10Desember 2007 lalu, pihakPasaraya Tosersajaya tidakbersedia dikonfirmasi.

Dan sewaktu dikonfirmasiulang lagi pada tahun 2010 ba-ru-baru ini, Pasaraya Toser-sajaya juga tetap belum maumemberikan komentar. Menu-rutnya stafnya, kalau mau me-lakukan pemotretan di dalamGedung Pasaraya, harus ter-lebih dahulu membuat per-mohonan ijin secara tertulis ke-pada pihak PasarayaTosersajaya.

Untuk terciptanyapembayaran pajak sesuaidengan Undang-undangPajak, Kejaksaan Agung

(Kejagung) RI diharapkanuntuk penyelidikan terhadapPT Pasaraya Tosersajayabeserta petugas perpajakanyang menangani pajakPasaraya Tosersajaya.

Di lain situasi, agar tidakmenimbulkan “delik hukum”dengan “delik pers” KetuaDewan Pers, Bagir Manandiharapkan untuk memberikan“solusi”, apakah bila adadiduga terjadi indikasi korupsidan keberadaan indikasipengemplang pajakdikonfirmasi secara tertulisdemi terciptanya pemberitaanyang berimbang, namunkonfirmasi tidak dapat berhasilsejak dari tahun 2007 silam.Apa hal konfirmasi perludijawab atau tidak demikebutuhan informasi public,Dewan Pers diminta lakukanpengkajian. (Tim 05)

Selamat Hari Sumpah Pemuda28 Oktober 2010

PEMDA DKI JAKARTA DANJAJARAN

Mengucapkan:

PrijantoWakil Gubernur

Fauzi BowoGubernur

Dengan Semangat Sumpah PemudaMari Kita Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Page 24: TABLOID RBN 003

Edisi: 003 Senin, 1 Nopember 201024DIRJEN IMIGRASI DIMINTA BINAPETUGAS CARA “RAMPOK”Jakarta, RBN

Dirjen Imigrasi diminta bina petugasImigrasi kurang profesional dan kurangmengerti tugas pokok dan fungsinya agarpelayanan publik semakin profesional,dan malah terkesan cara penjemputannyaseperti cara “rampok”.

Pantauan Kantor Berita RBN, petugasbersikap arogan meski tak didukungaturan hukum dan perundang-undangan,tiga oknum petugas imigrasi BandaraSoekarno Hatta melakukan penjemputanpaksa terhadap dua orang warga NegaraIndonesia (WNI) dari rumahnya tanpaalasan yang jelas, apa untuk tujuanpribadi petugas atau kepentinganinstansi maupun kepentingan negara,dipertanyakan maksud dan tujuanpenjemputan paksa tersebut.

Penjemputan terjadi Kamis (7/10)sekitar pukul 13.00 WIB, tiga oknumpetugas imigrasi Bandara Soekarno Hatta,yakni Didit Sulaiman, Mirza dan Wahyudimendatangi rumah warga bernama Baingdan Bunli di Jl. Turi RT 005/003 KampungBelakang Kelurahan Kamal KecamatanKalideres Jakarta Barat.

Baing dan Bunli dipaksa naik ke mobilyang dibawa oleh ketiga petugas kekantor dengan alasan untuk dimintaiketerangan. Baing kebingungan danketakutan. Kepada petugas tersebutmenanyakan kesalahannya, “Saya salahapa harus ikut ke kantor?” Si petugasdalam penangkapan itu, mirip anggotakepolisian yang takut penjahat buruannyakabur lagi. “Nanti saja di kantor. Ini sesuaisurat perintah,” kata Baing menirukanucapan petugas yang menjemput paksa.

Menurut Baing, walau dirinya takmengerti surat apa yang ditujukan, tapisalah satu dari mereka mengatakan sambilmenunjukkan surat perintah penjemputanpaksa agar dibawa ke kantor untukdimintai keterangan, ungkap Baing.

Dalam keadaan ketakutan, kata Baingmenambahkan, saya kira mereka petugasdari kepolisian, karena dibilang ada suratperintah penjemputan dan lebih dulumenjemput Bunli saat mendatangi rumahsaya. Mereka sudah menggiring Bunli,bahkan saya sempat bilang kepada Bunli,jangan-jangan ada saudara kita yangditangkap polisi karena terlibat narkoba,

dan kita dilibatkan makanya kita dijemputuntuk dimintai keterangan, jelas Baing.

Baing lebih lanjut menuturkan, setelahmasuk ke dalam mobil Kijang, kami berduadibawa mutar-mutar yang akhirnyasampai di Kantor Imigrasi BandaraSoekarno Hatta. Saat itu saya tahu yangmelakukan penjemputan paksa bukanpetugas dari kepolisian, tapi petugasimigrasi. Tapi kenapa kami harus dijemputpaksa, padahal tugas imigrasi adalahmengawasi Warga Negara Asing bukanwarga Negara Indonesia, tuturnya.

Rasa kebingungan dan ketakutansaya belum hilang, salah satu dari petugastadi yang bernama Didit Sulaimanlangsung menarik tangan saya dan Bunlike ruang pemeriksaan terbuka. Secarabergantian kami berdua diperiksa, tapiyang ditanyakan masalah pencatatan sipilpernikahan orang lain. Setelah selesaidiperiksa, meski tak mengerti apa isinya,berita acara pemeriksaan (BAP) disuruhkami tandatangani, kata Baing.

Anehnya lagi kata Baing, tindakansewenang-wenang dari ketiga oknumpetugas imigrasi tersebut tidak jelastujuannya dan untuk apa serta disuruhsiapa, kami tidak dapat mengerti. Bahkansaya dan keluarga semakin ketakutanserta merasa tidak tentram dan tidaknyaman tinggal di rumah kami. Pasalnya,pada Selasa (12/10) sekitar pukul 22.00WIB, ketiga oknum petugas imigrasi,yakni Didit Sulaiman, Mirza dan Wahyudikembali mendatangi rumah kami, karenapintu tertutup mereka menggedor-gedorpintu, akibatnya membuat anak dan istrisaya sangat ketakutan. Karena pintu tidakdibuka, akhirnya Didit Sulaiman, Mirzadan Wahyudi menggedor-gedor pintudengan keras, membuat anak dan istrisaya sangat ketakutan. Karena pintu tidakdibuka akhirnya Didit Sulaiman, Mirza danWahyudi pergi, dan kebetulan saya padasaat itu belum pulang, ungkap Baing.

Tidak puas malam itu karena tidakbertemu dengan yang dicari, esok harinyaRabu (13/10) sekitar pukul 10.00 WIB,Mirza, Wahyudi dan Didit Sulaimandatang lagi. Karena ulah mereka sudah diluas batas kewajaran, dan dampaknyamembuat kita sekeluarga tidak nyamandan ketakutan, akhirnya Baing

melaporkan ulah ketiga petugas imigrasiBandara Soekarno Hatta tersebut keDirjen HAM dengan tembusan, DirjenImigrasi, dan Menteri Hukum dan HAM(Menkumham), ungkap Baing.

Menurut informasi salah seorangpetugas imigrasi yang tidak bersedianamanya disebutkan, dan sudah cukuplama bertugas di Bandara Soekarno Hatta,Didit Sulaiman tergolong pemberani,pintar, ulet dan paling mengerti selukbeluk keimigrasian, serta pintar bergaulsehingga rejekinya juga ikut berlimpah.Hartanya juga berlimpah dan rumahnyabagus-bagus. Ru-mahnya di ModernLand tergo-long mewah dan harganyajuga mencapai Rp 3 miliar. Sedangkanrumah yang di Andi Loka paling bagusserta memiliki kolam re-nang, lebih kurangharganya mencapai Rp 3,5 Miliar. Mahaldan cukup bergengsi rumahnya, katapetugas tersebut.

Ketika dikonfirmasi dasarpenangkapan dan penjemputan paksaBaing dan Bundi, Didit Sulaimanmengatakan tidak melakukanpenangkapan hanya menjemput untukdimintai keterangan. Selesai dimintaketerangan, mereka kita antar pulang,ungkap Didit.

Disebabkan perlakuan petugasimigrasi kurang profesional dan kurangmanusiawi, Baing mengirimkan suratpermohonan perlindungan hukum keMenteri Hukum dan HAM dengantembusan Dirjen HAM, InspektoratKementerian HAM dan Jajarannya,karena Baing merasa kurang nyamantinggal di Tanah Air Indonesia, padahalBaing adalah WNI. (W Hutagalung)

Foto salah satu rumah mewah DS.