STUDI KASUS.pptx

51
STUDI KASUS PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK DENGAN PENDEKATAN DIAGNOSIS HOLISTIK DI WILAYAH PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU 13 APRIL – 15 MEI 2015 PEMBIMBING: DR. SUGMA AGUNG PURBOWO, MARS, DIPIDK DR. DINI WIDIANTI, MKK Ami Wahyuni (110.2009.025)

description

gfdzyftyghu

Transcript of STUDI KASUS.pptx

STUDI KASUS PASIEN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK DENGAN PENDEKATAN KEDOKTERAN KELUARGA DI PUSKESMAS KECAMATAN MENTENG AGUSTUS 2013 Pembimbing: dr. Sugma Agung P, MARS

STUDI KASUS PASIEN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK DENGAN PENDEKATAN DIAGNOSIS HOLISTIK DI WILAYAH PUSKESMAS KECAMATAN JOHAR BARU 13 APRIL 15 MEI 2015

Pembimbing:dr. SUGMA AGUNG PURBOWO, MARS, DipIDKdr. DINI WIDIANTI, MKK

Ami Wahyuni (110.2009.025)1Identitas PasienNama: An. FJenis Kelamin: Laki-lakiUsia: 10 BulanNama Ayah: Tn. RNama Ibu: Ny. TPekerjaan Ayah: Karyawan pabrikPekerjaan Ibu: Ibu rumah tanggaPendidikan Ayah: SMAPendidikan Ibu: SMPAgama: IslamAlamat: Jl. Percetakan Negara II Rt.15/Rw.07 Kel. Johar Baru II Jakarta PusatTanggal Berobat: 20 April 2015ANAMNESIS Dilakukan secara allo anamnesis kepada ibu pasien pada tanggal 20 April 2015 pukul 11.00 WIB di Puskesmas Johar Baru.

Riwayat Penyakit Sekarang Pasien datang bersama ibunya ke Puskesmas Kecamatan Johar Baru dengan keluhan batuk dan pilek yang dirasakan sejak 7 hari sebelum ke puskesmas. Menurut Ibu pasien batuk yang diderita pasien disertai dahak yang berwarna putih kental. Ibu pasien juga menambahkan batuk tersebut diikuti dengan pilek yang juga berwarna putih kental. Sejak pasien batuk dan pilek, pasien juga sering rewel, susah tidur dan terlihat lemas.

ContIbu pasien menyangkal adanya demam, mual, muntah, keluar cairan dari telinga, ruam atau kemerahan pada kulit, perdarahan dari hidung maupun gusi. BAB dan BAK pasien juga tidak ada keluhan. Empat hari yang lalu ibu pasien berobat ke bidan dekat rumah pasien atas saran tetangganya. Pasien diberikan obat yaitu amoxicillin sirup dan disudrin sirup yang diminum 3 kali sehari. ContIbu pasien merasa tidak ada perubahan klinis berarti pada pasien, sehingga membawa pasien untuk berobat kembali ke puskesmas Kecamatan Johar Baru dengan harapan agar dapat sembuh.Sehari-hari Ibu pasien adalah seorang ibu rumah tangga biasa. Ibu pasien khawatir jika keadaan sakit ini terus berlanjut akan mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anaknya. Ibu pasien merasa sakit yang diderita anaknya tidaklah berat dan dapat sembuh dengan pertolongan dokter.

Riwayat Penyakit DahuluRiwayat penyakit serupa disangkal sebelumnyaRiwayat penyakit asma, alergi disangkalRiwayat batuk lama yang tidak kunjung sembuh sebelumnya disangkalRiwayat campak disangkalRiwayat alergi obat dan makanan disangkalRiwayat penyakit keluargaRiwayat sosial ekonomiRiwayat lingkunganRiwayat kebiasaanRiwayat ImunisasiJenis ImunisasiJumlahHepatitis B0, I, II, III (usia 0, 1, 2, 3 bulan)BCGI (usia 1 bulan)DPTI, II, III (usia 2, 4, 6 bulan)PolioI, II, III, IV (usia 0, 1, 2, 3)Campak I (usia 9 bulan)Kesan : Imunisasi lengkap dan sesuai dengan usia. Imunisasi tambahan belum dilakukan.Riwayat PerkembanganUsiaMotorik KasarMotorik HalusKomunikasiSosial4 bulanTengkurap/terlentang sendiriMemegang mainanTertawa/beteriakMemandangi tangan sendiri6 bulanMerangkak, duduk tanpa berpeganganMeraih, menggapai dan mengambil mainannyaMenoleh kearah datangnya suara, berkata tanpa artiMemasukkan makanan ke mulut10 bulanBerdiri, berjalan dengan bantuanMemegang dan melempar bolaMemanggil mama, papaBermain dengan orang disekitarnyaRiwayat kehamilan dan kelahiranMorbiditas KehamilanIbu pasien ketika hamil tidak mengalami sakit beratKehamilanPerawatan antenatalIbu pasien rajin kontrol ke bidanTempat kelahiranTempat praktek bidanPenolong persalinanBidanCara persalinanSpontanKelahiranMasa gestasiCukup bulanKeadaan bayiBerat lahir : 2800 gramPanjang : 50 cmLingkar kepala: -Langsung menangisKelainan (-)Pemeriksaan fisik KU: Tampak Sakit RinganKesadaran: CMTD: tidak dapat diperiksaNadi : 80 x/menitPernapasan : 20x/menitSuhu: 36,70C

Kepala: Normal, rambut hitam, tidak mudah dicabut

Mata: Konjungitva anemis (-/-), sklera ikterik(-/-), refleks cahaya +/+

THT: Lihat status lokalis

Leher: Tidak teraba pembesaran KGB dan kelenjar tiroid.Status Gizi (menggunakan Z-Score) :BB/U= -1 s/d 0 (Normal)PB/U= -2 s/d -1 (Normal)BB/PB= 0 s/d 1 (Normal)Kesan: status gizi baik (kurva NCHS)

Status Gizi (menggunakan Z-Score) :

Status Gizi (menggunakan Z-Score) :

18BBI An. A= (umur (bln) / 2) + 4 x 1kg = (10 / 2) + 4 x 1kg= 9 kgEstimasi kebutuhan energy dan zat gizi total per hariEnergy : 100-120 kalori/kg BBI : 120 X 9 = 1080 kkalProtein: 2 x BBI = 2 x 9 = 18 Lemak: 10-20% x energi = 20 % x 1080 = 216Karbohidrat: 60-70% x energi = 70 % x 1080 = 756

Cont...Thoraks:Cor : BJ I BJ II reguler, murmur (-), gallop (-).Pulmo : Suara nafas vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-). Abdomen: datar, simetris, bising usus (+) normal, hepar dan lien tidak teraba membesar.Ekstremitas: Akral hangatEdema

Pemeriksaan penunjang Berkas keluarga Struktur komposisi keluarga NoNamaKedudukan Dalam KeluargaGenderUmurPendidikanPekerjaanKeterangan tambahan1Tn. Tito AlamsahKepala keluargaL27 tahunSMAKaryawan pabrikSebagai kepala keluarga2Ny. Rini IstriP19 tahunSMPIbu Rumah TanggaIstri dari Tn. Tito Alamsah3An. FarhanAnak L10 bulan--Anak pertama4Ny. WatiNenekP58 tahunSD-Ibu dari Tn. Tito AlamsahPenilaian Status Sosial dan Kesejahteraan Hidup

Lingkungan tempat tinggal Status kepemilikan rumah : kontrakDaerah perumahan : kumuhKarakteristik Rumah dan LingkunganKesimpulanLuas rumah : 5 x 7 m2Pasien tinggal di rumah yang sangat kecil dan sederhana dengan jumlah penghuni empat orang yang terdiri dari keluarga inti .Jumlah penghuni dalam satu rumah : 4 orangLuas halaman rumah : 5 x 1 m2Tidak bertingkatLantai rumah dari : keramikDinding rumah dari : TembokJamban keluarga : AdaTempat bermain : Tidak adaPenerangan listrik : 300 wattKetersediaan air bersih: AdaTempat pembuangan sampah : Tidak

Kepemilikan barang barang berharga

Keluarga ini memiliki :Satu unit sepeda motorSatu buah televisiSatu buah kompor gasDua buah kipas anginDua buah tempat tidur kapukSatu buah kompor gasSatu buah kulkas kecilSatu buah rice-cookerSatu buah lemari bajuDua buah handphone Kesan : Ekonomi keluarga Tn. T cukup baik

Denah rumah Kamar mandiDapur dan Ruang makanRuang tamu Teras DepanKamar tidur 2Kamar tidur 15 m7 mKeterangan :

= Jendela= PintuPenilaian perilaku kesehatan keluargaSarana pelayanan kesehatanFaktorKeteranganKesimpulanCara mencapai pusat pelayanan kesehatanKendaraan pribadiLetak Puskesmas yang lumayan dekat dengan tempat tinggal pasien, membuat pasien dapat menjangkau Puskesmas tanpa menggunakan sepeda motor. Untuk biaya pengobatan sudah menggunakan BPJS Kesehatan dan pelayanan Puskesmas dapat memuaskan pasien. Karenanya pasien datang kembali ke Puskesmas jika sakit.Tarif pelayanan kesehatanMurahKualitas pelayanan kesehatanMemuaskanPola konsumsi makanan keluargaKebiasaan makanPola makan 3x sehariMenu makanan bervariasiMemasak sendirikebiasaan makan bersama di meja makan keluarga (-)

Menerapkan pola gizi seimbang

10 pesan gizi seimbang :Syukuri dan nikmati keanekaragaman makananBiasakan mengkonsumsi lauk pauk yang berprotein tinggiMakan aneka ragam sayuran dan cukup buahBiasakan mengkonsumsi aneka ragam makanan sumber karbohidratBatasi mengkonsumsi makanan manis, asin dan berlemak tinggiBiasakan sarapanMinum air putih yang cukup dan amanBiasakan membaca label kemasan makananBiasakan mencuci tangan sebelum makan dengan air mengalirMelakukan aktifitas fisik/olahraga secara teratur dan mempertahankan berat badan ideal.

Food recall An. F

1080 kkalPola dukungan keluarga1. Faktor pendukung terselesaikannya masalah dalam keluarga:Keluarga pasien sadar akan penyakit yang diderita oleh pasien, maka dari itu jika sakit pasien akan segera dibawa oleh ibunya untuk memeriksakan diri ke bidan ataupun Puskesmas.

Cont... 2. Faktor penghambat terselesaikannya masalah dalam keluarga:Kebiasaan Ny. Rini membersihkan rumah hanya seminggu sekali dapat memperburuk kondisi kesehatan keluarga secara tidak langsung, karena dapat berpotensi menjadi tempat berkembang-biaknya bakteri, yang berperan sebagai penyebab infeksi saluran pernapasan akut. Pendapatan perbulan Tn. Tito yang rendah mempengaruhi kebutuhan gizi keluarga. Kebutuhan gizi keluarga yang rendah akan mempengaruhi daya tahan tubuh An. F.

GENOGRAM Family map

DIAGNOSIS HOLISTIK ASPEK PERSONALKegiatanSasaranWaktuHasil diharapkanBiayaKeteranganMemberikan edukasi tentang gejala ISPA :Orangtua pasienSaat pasien berobat ke Puskesmas Orang tua tahu tanda dan gejala apabila anaknya terkena penyakit ISPA dan segera membawa anak ke pusat layanan kesehatan--

Aspek klinik AspekKegiatanSasaranWaktuHasil diharapkanBiayaKeteranganAspek klinikAmoxicillin syrup 3 x 1 cth dihabiskanPuyer : CTM 0,6 mg + GG 12,5 mg + B complex 0,25 mg : 3 x 1 pulvVitamin C 3 x 1 tabB Complex 3 x 1 tabAn. Farhan Saat pasien berobat ke Puskesmas Keluhan klinis dapat disembuhkanBPJS-Aspek resiko internal AspekKegiatanSasaranWaktuHasil diharapkanBiayaKeteranganAspek risiko internalMemberikan edukasi kepada ibu pasien agar membiasakan membersihkan rumah minimal 3 - 4 kali, membiasakan menutup mulut bila batuk dan berada di lingkungan dekat pembakaran sampah.Ny. RiniSaat pasien berobat ke Puskesmas dan saat kunjungan ke rumah pasienPasien terhindar dari bakteri penyebab ISPA--Aspek psikososial keluarga AspekKegiatanSasaranWaktuHasil diharapkanBiayaKeteranganAspek psikososial keluargaMemberikan edukasi tentang pentingnya menutup mulut saat batukMemberikan edukasi tentang makanan yang bergizi sesuai 10 pesan gizi seimbangMengajak masyarakat untuk bergotong-royong melakukan kerja bakti Tn. T, Ny. R dan warga sekitar tempat tinggal Tn. TSaat kunjungan ke rumah pasienTidak adanya tempat perembang-biakan bakteri, khususnya penyebab ISPAMeningkatan daya tahan tubuh An. F--Aspek fungsional AspekKegiatanSasaranWaktuHasil diharapkanBiayaKeteranganAspek fungsionalMenganjurkan agar pertumbuhan dan perkembangan pasien terus diperhatikanAn. Farhan dan orang tuanyaSaat pasien berobat ke Puskesmas & saat kunjungan ke rumahUntuk meningkatkan daya tahan tubuh pasien.PROGNOSIS TERIMA KASIHSEMOGA BERMANFAAT Ny. W58 ThTn. T27 ThNy. R 19 ThAn. F10 Bln Ny. L24 ThNy. D45 ThTn. R50 Th Tn. H Meninggal tidak diketahui sebabnyaNn. S30 Th