Struktur atomx

30
S TRUKTUR ATO M O le h Kelompok 3

description

dibuat saat kuliah kimdas 1

Transcript of Struktur atomx

Page 1: Struktur atomx

S T R U K T U R AT O M

O le h

Kelompok 3

Page 2: Struktur atomx

Main Menu

N a m a

An g g o t a

M a t e r i H a r i

in i

Page 3: Struktur atomx

Kelompok 3

Mudrikah Arha Farika 4201410064 Werdani Sulistya Hadi 4201410097 Anggi Larasati 4201410098 Achmad Rifai 4250406025 Umu Kulsum 4201406573

Page 4: Struktur atomx

M A T E R I H A R I IN IM A T E R I H A R I IN I

P AR T IK E L

D AS AR

S P E K T R U M

AT O M

Page 5: Struktur atomx

A. Partikel Dasar

A rti Struk tur

Struk tur A tom

P enemuan E lek tron

Rasio Muatan terhadap Massa Elektron

M uatan E lek tron

P enemuan Netron

Nomor Atom dan Sifat Karakteristik Dasar

P ercobaan R uther ford

P enemuan P roton

I sotop

Page 6: Struktur atomx

Arti struktur

Pengertian dari struktur adalah susunan bagian-bagian menjadi bentuk tertentu suatu benda. Jadi Struktur selalu menghasilkan konstruk.

M a t e r i A

Page 7: Struktur atomx

Struktur Atom

Satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang mengelilinginya.

Partikel atom terdiri dari proton, elektron, dan neutron.

M a t e r i A

Page 8: Struktur atomx

Penemuan Elektron

• George Johnstone Stoney (1826-1911) menggunakan sifat sinar katoda

• Sir Joseph John Thomson atau lebih dikenal sebagai J.J Thomson (1856-1940)

M a t e r i A

Page 9: Struktur atomx

Penemuan ElektronSifat-sifat Sinar Katoda :2. Merambat lurus dari anoda ke katoda3. Dapat memutar kincir, jadi berupa aliran materi

(partikel-partikel).4. Dibelokkan oleh medan listrik dan magnet.5. Sinar katode dipancarkan oleh katode dalam sebuah

tabung hampa bila dilewati arus listrik.

Sifat sinar katoda tidak tergantung pada macam gas dalam tabung, jenis elektroda, jenis kawat penghantar, dan dari sumber arus. Dari sifat sinar katoda ini merupakan partikel dasar dari sebuah materi. Stoney mengusulkan partikel dasar itu diberi nama elektron.

M a t e r i A

Page 10: Struktur atomx

Rasio Muatan terhadap Massa Elektron

Pada tahun 1897, JJ. Thompson melakukan percobaan dengan sinar katoda untuk memperoleh data kuantitatif dari elektron.

Jadi sudut belok sebanding dengan rasio antara muatan da masa partikel elektron. Dapat ditulis:

M a t e r i A

Page 11: Struktur atomx

Muatan ElektronPerhitungan muatan elektron dilkukan oleh R. A. Milikan dengan percobaan tetes minyak. Dengan melewatkan radiasi sinar x pada tetesan minyak. Dari percobaan yang berulang kali diperoleh nilai -1,60. 10^-19 C.

Sehingga rasio muatan denagn massa elektron mempunyai harga 9,11. 10^-28 gr.

M a t e r i A

Page 12: Struktur atomx

Penemuan Proton

Bukti bahwa adanya partikel yang bermuatan positif dengan mengunakan spektrometer massa. Fungsi kerjanya hampir sama alat untuk menghasilkan sinar katoda. Elektron yang dipancarkan dari katoda akan menembak molekul-molekul udara, sehingga molekul akan terionisasi menjadi ion positif. Sinar terobosan yang bermuatan positif ini disebut sinar kanal. Pada sepektrometer massa ini juga berlaku e/m.

M a t e r i A

Page 13: Struktur atomx

Penemuan Proton

• Sifat sinar kanal Harga e/m sinar kanal < harga sinar katoda. harga e/m sinar kanal bergantung pada janis gas. Massa terkacil dari sinar kanal adalah gas hidrogen.

Setelah diperhitungkan dengan spektrometer massa, massa proton sebesar =1836 X massa elektron.

M a t e r i A

Page 14: Struktur atomx

Percobaan Rutherford

Geiger dan Marsden (1911) Melakukan percobaan di bawah bimbingan Rutherford

M a t e r i A

Page 15: Struktur atomx

Kesimpulan Percobaan Rutherford

• Inti atom sangat rapat, bermuatan positif, menjadi pusat atom dan merupakan sebagian besar dari massa atom.

• Elektron terletak di sekeliling luar inti dan berjarak relatif jauh dari inti

• Jumlah proton ± ½ nomor massa unsur

M a t e r i A

Page 16: Struktur atomx

Nomor Atom dan Sifat Karakteristik Dasar

• Percobaan Henry Mosley (1913)• Menghasilkan pemancaran sinar X

dengan frekuensi tertentu• Mendapatkan rumus • Kesimpulannya adalah sifat karakteristik

unsur ditentukan oleh jumlah proton dalam inti atom unsur tersebut

M a t e r i A

Page 17: Struktur atomx

Penemuan Neutron

• Pada Tahun 1932 James Chadwik berhasil menemukan partikel sub atom yang ketiga yang disebut neutron

• Neutron merupakan partikel tidak bermuatan

• Massanya hampir sama dengan massa proton 1,674x10-24

M a t e r i A

Page 18: Struktur atomx

Berikut adalah tabel sifat-sifat partikel Sub atom

M a t e r i A

Page 19: Struktur atomx

Isotop • Kesimpulan dari perc. Mosely:sifat karakteristik unsur ditunjukkan oleh nomer atomnya atau jumlah proton dalam inti, bukan oleh nomor massanya.

• Isotop adalah beberapa atom yang nomor atomnya sama tetapi nomor massanya berlainan atau atom-atom yang jumlah protonnya sama tetapi jumlah netronnya berbeda.

M a t e r i A

Page 20: Struktur atomx

Karena penyebaran (kelimpahan) isotop-isotop di alam tidak sama, maka massa atom relatif rata-rata mendekati massa atom dari isotop yang kelimpahannya terbesar.

• Contoh:kelimpahan isotop 63Cu di alam 69,01% sedang 65Cu hanya 30,91%. Massa atom relatif rata-rata Cu dapat dihitung sebagai berikut:

M a t e r i A

Page 21: Struktur atomx

Keterangan:Massa atom 63Cu tidak bulat 63, tetapi hanya 62,9298. hal ini terjadi karena penyusutan massa pada pembentukan atom dari partikel-partikelnya.

100

91,309278,6401,699296,62 xxArCu

+=

M a t e r i A

55,63=

Page 22: Struktur atomx

B. Spektrum Atom

Model Atom Bohr

Spektrum Atom

Radiasi Elektromagnetik

Page 23: Struktur atomx

Radiasi Elektromagnetik

Radiasi gelombang elektromagnetik: cahaya dalam berbagai bentuk seperti sinar X, cahaya tampak, infra merah, ultra ungu, gelombang radio dan televisi.

Gelombang elektromagnetik: salah satu bentuk energi yang merambat melalui udara dengan kecepatan

1810.3 −ms

M a t e r i B

Page 24: Struktur atomx

Gelombang cahaya memiliki amplitudo, panjang gelombang dan frekuensi

Hubungan antara panjang gelombang, frekuensi dan kecepatan dapat dirumuskan sebagai berikut:

Ket: c adalah kecepatan cahaya yang merupakan bilangan tetap.

Oleh karena itu, maka frekuensi berbanding terbalik dengan panjang gelombang.

( )λ ( )ν

cx =νλ

M a t e r i B

Page 25: Struktur atomx

Semakin panjang , semakin kecil adalah s-1

atau Hertz (Hz). 1 H= 1 s-1

Satuan panjang gelombang disesuaikan dengan panjangnya. Untuk gelombang radio dan televisi digunakan meter (m) sedang sinar tampak digunakan nanometer (nm).

1 m = 109 nm atau 1 nm = 10-9m

λ ν

M a t e r i B

Page 26: Struktur atomx

Spektrum Atom

• Jika seberkas sinar matahari diarahkan ke prisma, maka sinar akan diuraikan menjadi cahaya pelangi yang disebut Spektrum Kontinu

• Spektrum kontinu karena panjang gelombang bertambah secara kontinu dari 40 nm-700nm

• Pada pemancaran cahaya oleh gas akan dihasilkan spektrum tidak kontinu, berupa spektrum garis yang diselingi dengan latar belakang gelap, maka disebut spektrum emisi atom

M a t e r i B

Page 27: Struktur atomx

• Karena dihasilkan oleh atom yang bereksitasi, maka disebut spektrum atom

M a t e r i B

Page 28: Struktur atomx

Model Atom Bohr

Adanya permasalahan bagaimana elektron dapat mengelilingi atom?

Gambaran Bohr mengenai model atom adalah seperti bola dengan inti atom berada di tengahnya

Mari kita lihat gambarannya

M a t e r i B

Page 29: Struktur atomx

Kulit bola seperti lintasan elektron disebut orbit

Tiap kulit lintasan dari dalam ke luar diberi nomor 1,2,3,4,.... Yang berkaitandengan tingkatan energi, disebutbilangan kuantum

Secara matematis Bohr menyatakan persamaan energi elektron tiap orbit, sebagai berikut :

M a t e r i B

Page 30: Struktur atomx

RefeRensi

Belajar Kimia.comChemistry.orgEn. WikipediaChemy_Edu UPIKimdas oleh Drs. Kasmadi IS, Ms