STRATEGI PENGEMBANGAN -...

10

Transcript of STRATEGI PENGEMBANGAN -...

Page 1: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi
Page 2: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

-l

STRATEGI PENGEMBANGAN STSTEM IIYFORMASI

Oleh: Rasto.

Abstrak

Setiap petttsahaan memiliki rencana korporat vang disusun dan direvisi secara berkala.Dokumen re$cana yang dkenal sebagai busfuess plan ini secara prinsip menjabarkan sfo:ategiperusahaan, dengan segala kelebihan dan keterbatasan sumberda.r,a J-ang dimiliki, dalan prosespencapaian vtbi dan misi usahanya. Dkatakan sebagai strategi karena tidak hanya berisideskripsi global ntengenai hal-hal yang ingin dicapai dalam jangka panjang saja, namun berisirhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber daya yang dintiliki, seperti keuangan,manusia, aset, dan lain sebagainJ,a. Strategi Manajemen Sistem Informasi merupakan sub-bagian dari sebuah Dusiness plan, terutama bagi perusahaan dimana peranan sistcm inforntasidinilai sangat kritikal bagi kelangsungan hidup organisasi.

Kata Kunci: manajemen sistem informasi, pengembangan sistem

I{onsep Pengembangan Sistem InformasiPengembangan sistem (system

development) merupakan aktivitas menyusunsuatu sistem yang baru untuk menggantikansistem yang lama secara keseluruhan ataumemperbaiki sistem yang sudah ada.Pengembangan sistem menurut Rustono(2003) dilakukan dengan merencanahan danmengembanghan arsitektur sistem informasiorganisasi yang terdiri atas komponen-komponen software, hardware, brainware,proses dan prosedur, infiastruktur, dan standar.

Pengembangau sistem informasi menurutLoudon (dalamHusein dan Wibowo, 2000:89)didorong oleh faktor eksfemal dan faktorinternal. Faktor eksternal adalah faktorlingkungan organisasi yang mempengaruhiadopsi dan desain sistem. Beberapa faktorlingkungan eksternal adalah peninghatan biayatenaga kerja atau sumber daya lain,persaingan dari perusahaan lain dan perubahanregulasi pemerintah (UU). Sedangkan faktorinternal adalah faktor institusional organisasiyang mempengaruhi proses adopsi dan desainsistenr informasi. Faktor ini mencakup vahre(tata uilai), norma, dan hal-hal penting yang

dapat membentuk strategi penting dalamorganisasi.

Exurwl ht4nill

Pengcmbangar sysua (qae ndetebpmnt)r Adopsi

: Utilbttionbcn}t,fzd,f.)r ]daujaca

Sumber Ioudon (dalam Husein dan Wibowo, 2000)

Gambar IFaktor-faktor yang MempengaruhiPengembangan Sistem Informasi

Tiga Pilar Strategi PengembanganSistem Informasi

Menurut Earl (1989), strategi pengem-bangau sistem inlbrmasi meliputi tiga pilarutama, yaita Information Sltsfsrn Strategy(IS S ), Irfonrn ti o n Te c h n o lo gy S tr a te gy (IT S),

Dosen Ptogram Sfudi Pendidikan ltfaaaj+,nr,, lbromu tfoiunrirar.ftndtditaa Indonesia

la&torlingl.uagm. K.ddalpartiaa

r Kcsaryala-hscmpaian

M IAIFRIAL W- n !io. f f"F[ lffi$ : S - 16

Page 3: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

d,an Information Management Strategy (lMS).Keterhaitan tiga pilar tersebut diilustrasikanpada Gambar 2.

Gambar 2 menjelashan ISS, ITS, dan IMSmempunyai fohus yang berbeda namunmemiliki keterkaitan yang sangat erat sehinggaperubahan pada salah satu strategi ahansangat mempengaruhi strategi yang lain. ISS

menekankan pada hubungan antara informasidan hebutuhan bisnis organisasi. ITS fokuspada teknologi yang harus dimiliki dandihembangkan organisasi. IMS berorientasipada teknik . manajemen yarg akandipergunakan organisasi.

Information System Strategy (ISS)ISS berkaitan dengan bagaimana

mendelinisikan kebutuhan informasi yangmendukung kebutuhan organisasi secaraumum, untuh menjamin terjadinya" the flowof information" yang efektif dan berhualitas.Setiap organisasi memilihi hebutuhaninformasi yang unih. Keunihan tersebut antaralain terlihat dari (1) ienis dan harakteristihinformasi, (2) relevansi informasi yangdihasilkan, (3) kecepatan alir informasi darisatu bagian ke bagian lain dalam organisasi,

(4) keakuratan informasi, (5) target nilaiehonomis infonnasi yang diperroleh, (6) batasanbiaya yang harus diheluarhan dalampengolahan informasi, dau (7) struktur parapenggutra informasi. Berdasarhan faktor-faktorkeunikan tersebut sistem informasi yangdihembangkan oleh rumah sahit misalnya akanberbeda dengan sistem informasi yangdikembangkan oleh bank. Bahkan sisteminformasi yang dikembangkan oleh rumahsahit A ahan berbeda dengan sistem infbrmasiyang dihembanghan oleh rumah sahit B.

Adanya heunikan informasi pada setiaporganisasi, ISS perlu memperhatikan sihlusinformasi (information cltc.ls) atau sikluspengolahan data (dafa processing cJ/cles),sebagairnana diilustrasikan pada Gambar 3.

Siklus informasi tersebut dapat dijelaskansebagai berikut. Data darl setiap kejadian atauaktivitas diinput, untuh selanjutnya diprosesberdasarhan model tertentu. Proses tersebutahan menghasilkan informasi yangbermanfaat bagi penerima (level management)sebagai dasar dalam membuat suatuheputusan atau melahuhan tindakan tertentu.Keputusan atau tindahan tersebut akanmenghasilhan hejadianJ<ejadian te$entu yang

Gambar 2Tiga Pilar Pengembangan Manaiemen Sistem Informasi

What?

Sumber: Earl, Michael J. (1989).

. Division/SBU/function based

. Demand oriented

. Business focused

. Organisation based

. Relationships oriented

. Management focused

. Activity based

. Supply oriented

. Technology focused

Strategi Pengembangan Sistem Inlbrmasi (Rasto)

Page 4: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

Itl-q-

.f\Lt1* /\1a"f -r1

IirjwkNl*tLrrrt'

I{*ritK*$!llt111:|n

,tRftrdft

*". -"!

-)/z:*r

{hl*Frjt:e{ir}:rsnitsJrJ

l*'-k-*' I\ r,_,

\ --,sFrnrrirn,rL*,{-L irr}

$tnv.'trhnm$*l'*

{Ill],nsr

Ff{#$[*F.t$tPr*linS

Sumber: http:l/dosen.amihom. ac.id.

ffi ffi,lrffidf

Gambar 3Siklus Informasi

ahan digunakan hembali sebagai data untukdimasukhan ke dalam model (proses), begituseterusnya.Information Technology Strategy (ITS),

I(omponen utama yang dibutuhhan untukmenghasilkan sebuah sistem informasi yangefektif dan elisien adalah tehnologi informasi.Teknologi informasi merupakan sebuah domaindari produk-produh hasil perkembangan ilmukomputer dan telekomunikasi. Oleh karena itumenurut |ogiyanto (2005:52) IIS berkaitandengan strategi memilih teknologi sistemlcomputer (hardware d,an software), danteknologi sistem telekomunikasi yaug akandigunakan organisasl

Pada kenyataannya, saat ini terdapatbcregam tipe f,oduk yang bertaitatr denganeobgi inbrysi Fenomna yang terlihatsehubungan dengan hal ini adalahberlombanya beribu-ribu perusahaau untukmenciptakan produk-produk yang dapatdijadikan standar internasional pada kelasnyamasing-masing. Berdasarhan henyataan inisudah terlihat, bahwa perusahaan memerlukanstrategi khusus paling tidah dalam memilihteknologi mana saja yang ahan dibeli dandimanfadthan agar dapat dil<embangkan sisteminformasi yang dibutuhkan. Alasan lain

diperlukannya IIS adalah harena adanya suaturesiho tertentu yang akan menjadi tanggunganperusahaan sehubungan dengan pemilihansuatu tehnologi tertentu. Menurut Indrajit(1999) ITS diperlukan karena alasan berikut.1. Perhembangan tehnologi informasi

sedemikian cepatnya (tumbuh secaraeksponensial) sehingga usia suatu produhterteutu sangat pendek karena tergantikandengan versi yang baru yang lebih baik;

2. Untuk satu jenis kelas produk, terdapatberibu-ribu vendor yang menjualnyadengan kelebihan dan kekurangan kualitasproduk dan pelayanan yang dimiliki;

3. Sistem teknologi informasi terdiri dariratusan komponen berbeda yang disatu sisi

saling independen, sementara di sisi Iainrrrmiliki ketergantungan yang sangat tinggi;

4. Perusahaan dapat melihat infiastrukturteknologi informasi ini dari berbagai sudutpendekatan, seperti tehnologi informasisebagai cost center, profit center,investment center, atatu service centeryang masing-masing memiliki carapenanganan yang berbeda;

5. Tehuologi informasi yang dibangun harussecara signifikan menjawab hebutuhanakan informasi ynlg telah didefinisikan

t0 MANAIERIAL Vol. 7, No. 13, luli 2008 : 8 - 16

Page 5: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

pada ISS dengan catatan tetapmempertimbangkan keterbatasanperusahaan (misalnya biaya investasi danhemampuan sumber daya manusia);

Information Management Strategy (IMS)IMS berkaitan dengan strategi menentukan

orang atau unit organisasi yang akanmenangani sistem inlbrmasi dalam organisasi.IMS menjabarhan strategi organisasi agartarget pembentukan sebuah sistem inlbrmasiyang handal dengan mengguuahan tehnologiinformasi yang ada dapat diteraphan secaraoperasional baik untuh jangka penilek, jangkamenengah, dan jangha panjang, sejalandengan tumbuhnya organisasi di masamendatang. Tekanan strategi di sini tidah hanyapada siapa yang akan bertanggung jawabterhadap implementasi sistem informasi, tetapilebih jauh lagi pada bagaimana sistem yangtelah dibangun dapat dipelihara dandihembaugkan di hemudian hari.

Metode Pengembangan Sistem InformasiPengembangan sistem informasi dapat

dilakukan dengan beberapa cara. Menurutfogiyanto (2005:433) pengembangan sisteminformasi dapat dilakuhan dengan dua cara.Cara pertama adalah pengembangan sisteminformasi honvensional dengan menggunahansiklus hidup pengembaugan sistem atausJTstern development life cycle (SDLC). Sistemdikembangkan oleh analis sistem, yaitu orangyang memilihi kemampuan mengembanghansistem cara profesional. Pengembangau sistemdilakukan melalui tahapan aualisis sistem,perancangan sistem, implementasi sistem, danoperasi serta perawatan sistem.

Cara kedua adalah dengan menggunahanmetode baru yang merupakau metodealternatif dari metode SLDC, sehingga dapatdisebut dengan metode-metode alteruatif(alternatif methods). Husein dan Wibowo(2000:1a5), Iogi1,311o (2005:479), Mcleod(2OO4:133), dan Susanto (2003:313)menyebuthan metode-metode alternatifmeliputi (1) Paket (package), (2) Prototipe(prototypittg), ( 3) Pengembangan oleh pemahai

alrhir (end-user developnenf atau end-usercomputing), (4) Outsourcing.1. Paket(packase)

Pengembangan sistem dilakukan denganmembeli pahet yang sudah tersedia.Faktor-fahtor yang harus diperhatihandalam memilih pahet adalah spesifikasipaket yang dibutuhkan, ketersediaan pahet,

dan hasil evaluasi hemampuan paket.2. Prototyping

Merupahan pengembangan sistem secarabertahap, yaitu dengan mengembangkanprototipe sederhana dulu dan ditingkatkaudari wakfu he wahtu sampai sistem selesaidihembangkan.

3. End User ComputingPenge4nbangan sistem oleh pemakaisistem dan digunakan oleh pemahai sistemitu sendiri.

4. OutsourcingPengembangau sistem dengan bantuanpihah ke tiga dan sekaligus dioperasikanoleh pihak ketiga. Pemakai sistem dapatmenggunakan sistem dengan menerimainformasi secara periodih oleh pihah hetigaatau dapat menggunakan terminal yangdihubunghan ke tempat pihah hetiga yangmengoperasikau sistem.Tabel I menunjukkan perbedaan

pengembang dan pengguna sistemberdasarkan metode pengembaugan sistemyang dipilih oleh organisasi.

Menurut Wahid (2001) pemilihan metodepengembangan sistem informasi perludilakuhan dengan tepat agar sistem 1zn1gdihembangkan sesuai deugan spesilikasi l,angditetapkan organisasi, tepat waktu dan sesuaidengan anggaran organisasi. Ketepatanpemilihan metode pengembangan sistem olehorganisasi menurut logiynnls (2005:a76)ditentukan oleh beberapa fahtor, yaituketersediaan pahet, sumber daya sistemteknologi inlbrnmsi, dampah dari sistem danjadwal pemahai sistem. Gambar 4 merupakanbagan alir ynlg menunjukkan prosespemilihan metode pengembangan sisteminlbrmasi berdasarhan faktor-lhktor tersebut.

1tStrategi Pengembangan Sistem Inforrnasi (Rasto)

Page 6: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

Pengembang danMetode

Tabel IPengguna Sistem Berdasarkan

Pengembangan Sistem

,',,1t,,,.Metoile..,,.., .:..-,

Peneembansan Sistem:Pengenbang,:. Penggqna

SDtC Analis sistem Deuartemen sistem inlormasi

Paket Pihak ketisa Departemen sistem infonnasi

Prototyping Analis sistem Pemakai sistem

End Uscr Computing Pcmakai sistcm Pcmahai sistcm

0utsourcing Pihak kctisa Pihak kctisa

Sumber: |ogiyanto (2005 :480)

Prioritas pertama pemilihan metodepeugembangan sistem adalah paket.

Sumber: |ogiynp16 (2003:a78) _

Gambar 4Bagan Alir Pemilihan Metode

Pengembangan Sistem

Ketersediaan paket merupakan faktor penentu

pembeliau pahet. Jiha pahet tidah tersediaprioritas kedua jatuh pada outsottrcing.Penentuan apakah akan dikerjahan dandioperasikan oleh pihak hetiga (outsourcing)ditentukan oleh faktor hemampuan sumberdaya sistem teknologi informasi (STI) yang

dimilihi organisasi. |ika keputusan ahaudikembangkan secara internal (in sourcing)

biasanS,a ynlg dipertinbangkan adalah metode

pengembangan End [Jser CompttfirlS: (EUC).

Fahtor penentu pengembangan EUC adalah

dampak dari sistem ),ang dikembangkan. |ikadampahnya sempit yaitu hanya pada individupemakai sistem yang sekaligus pengembang

sistem itu saja, maka EUC tepat jadi pilihan.

Sebaliknya jika tlampaknya luas sampai ke

organisasi, pengembangan sistem dengan EUC

akan berbahaya, karena iiha terjadi kesalahan

dampahnya akan berpeugaruh pada pemahai

sistem lainn5'a atau pada organisasi secara

Iuas.Metode berikutn)za yang perlu dipertim-

bangkan setelah EUC adalah metode profotJ'ping.

Pertimbangan memilih metode ini adalah jadwal

pemakaian sistem. Metode ini tepat diguuakan

untuk mengembangkan sistem )/ang harus

segera dioperasihan, harena jika tidahpermasalahan yang harus diselesaikau menjadi

basidan proses pengambilan heputusan menjadi

terlambat. |ika jadwal pemakaian sistem masih

lama, dalam arti sistem tidah harus segera

dioperasikan, metode SDIC tepat meujadi pilihan.

Pengembangan Sistem Informasidengan Paket

Pada banyak organisasi cara 1'angmudah uutuk memperoleh sistem aplikasiadalah dengan cara membeli paket software-nya. Bauyak banh dan perusahaan membeli

hampir semua software aplihasi 5'a1gberhubungan dengan aktivitas usaharrya. Paket

merupahan pengembangan sistem informasialternatif. Paket ini dikembangkan oleh pihak

t2 MANAJERIAL Vol. 7, No. 13,luli 2008 : 8 - 16

Page 7: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

hetiga, yaitu analis sistem penjual pahet. Pahet c. Apahah penjual mau memodifikasiyang sudah dibeli dapat dioperasikan oleh pahetuntukklieu?departemen sistem informasi atau langsungdigunahan oleh pemakai sistem. 3. I(enrudahan dipakai

Sekarang ini banyak paket yang tersedia a. Seberapa mudah paket digunahau olehdi pasarau harena banyah aplihasi bisnis yaug pemakai?

bersifat umum seperti aplikasi akuntansi, b. Berapa ban1,nft pelatihan harusheuangan dan aplihasi-aplikasi lainnya. Pahet dilakuhan untuh dapat mengguna-yang tersedia dapat berupa program aplikasi kann5,a|yang sederhana, sampai ke program aplihasi c. Seberapa banyak pemakai diizinhanyang Iengkap dan homplehs. ]iha paket tersedia, untuh dapat mengendalihan paket?

perusahaan tidak perlu merancang danmenulis sendiri program aplikasin5ra. 4. Perangkat keras dau perangkat lunah

dukungan.Pemilihan Pahet a. Komputer jenis apa yang harus

|ogiyanto (2005:481) mengemuhahan dipahaiZ

tiga lhktor l,ang perlu diperhatikan dalam b $istem operasi apa yang dibutuhkan?memilih paket yaitu (1) spesifikasi yang c. Seberapa cepat CPU dan seberapadibutuhhan oleh perusahaan, (2) I<etersediaan banyah simpanau yang dibutuhkan?pahet, dan (3) mengevaluasi hemampuanpaket. Pahet yang dipilih harus yang paling 5. Karakteristik file dan basis data.baik dalam arti yang kemampuan paketnl,a a. S[rrkhrbasisdataapayangdigunakanpaling memenyhi kebutuhan perusahaan. oleh paket?

Beberapa kriteria perlu diperhatihau dalam b. Apakah pemakai dapat mengaksesmengevaluasi kemampuan paket. Meuurut data langsuug dari basis data?

Laudon (dalam |ogiyanto, 2005:481) paket c. Apahahbasisdatadapatdiintegrasikandapat dievaluasi dengan menggunakan hriteria dengan basis data yang lainrya?beril<ut. d. Apakah klien dapat memodifikasi1. Fungsi yang ditawarkau struktur dari basis data?

a. Apakah flungsi-fungsi yang ditawarkanoleh paket sesuai dengan yang 6. Instalasidihginhan ? a. Seberapa mudah menginstal paket?

b. Fungsi-fungsi mana yaug dapat b. Seberapa mudah menghonversi daridigunahan jika harus dilakukan sistem Iama he sistem yang baru?

modifihasi paket?

c. Berapa luas modilihasi yang harus 7. Perawatandilahuhau? a. Apahah perawatan paket harus

d. Fungsi-lungsi mana yang tidak dapat dilakukan oleh penjual atau dapatdiduhung oleh paket? dilakukan sendiri oleh hlienT

e. Seberapa baik pahet mendukung b. Berapastafminimaldibutuhkanuntukkebutuhan sekarang dan besokT melakukan perawatan system?

2. Flehsibilitas 8. Dokumentasia. Seberapa mudah pahet dapat a. Dohumentasi apa saja yang disediakan

dimodilikasi? oleh pahetZ

b. Fitur-{iturapayangdapatdimodifikasi b. Apakah mudah memahami dansesuai kebutuhan? menggunakan dohumen-dokumen

yang disediahan?

13Strategi Pengembangan Sistem Informasi (Rasto)

Page 8: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

9.

c. Apaliah dokumentasi yang disediakansudah lengkap?

I(ualitas peujuala. Apahah penjual mempunyai

pengalaman yang cuhup di aplikasipaket?

Apakah penjual mempunyai sejarahpeniualan l,ang baik dan mempunyaiposisi keuangan 5rnpg 5o,L,

c. Apakah penjual ahan terus bisnis inidan selalu menduhung paket2

d. Duhungan apaynpg penjual berikan?e. Apahah resporl penjual baih terhadap

keluhan hlieu?

f Apahah penjual mempunyai reputasi

1'aug baik210. Biaya

a. Berapa harga dari pahet2

b. Apakah biaya paket termasuk biayaperawatan?

c. Apakah harga paket Iebih murah dariharga pesaingT

d" Apakah penjual rnemiliki reputasiyang.baih?

Husein dan Wibowo (2000:159)menyebutkan beberapa pertimbangan laindalam memutushan membeli atau membuatsistem tersebut yaitu (1) pertimbaugan dalammembuat keputusan membeli atau membuatadalah biaya kesempatan (opportunity cost)atas kelangkaan sumber daya teknis dalammembuat sistem, (2) hetersediaan teuaga yangmampu membuat sistem yang baru, (3)pertimbangan politis yang mempengaruhikeputusan ini, misalnya pihah tertentu dalamperusahaan menginginkan pembelian sistemkarena ada manfaat ekonomis dalampembelian pahet sistem tersebut.

|ogiyanto (2005:484) memaparkan tigahal yang dapat dilakukan oleh organisasi setelah

menemukan paket yang dicari yaitu (1) paketyang digunahan tanpa perubahan, jikaperusahaan merasa bahwa hebutuhan yangdiinginkan semuanya dapat dipenuhi dari paketyang dipilih, paket dapat langsung digunakantanpa adanya perubahan-perubahan. Paket

seperti ini biasauya adalah paket yspgsederhana atau paket untuk aplihasi yangumum; (2) paket modifikasi, paket dimodilikasiuntuk disesuaihan dengan kebutuhanpemsahaan. Kasus ini biasanya dilahukan jika(a) kebutuhan yang diminta oleh perusahaanbelum dapat dipenuhi oleh paket yang 61ri1L Uoo,

(b) yang dianggap benar adalah proses dariperusahaan bukan proses dari paket, sehinggapaket harus menyesuaikan perusahaannya.Paket yapg dimodifikasi merupakan kasus yangpaling sering ditemui terutama untukperusahaan 1,alrg mempunyai proses )zang unik;dan (3) perusahaan l/ang dimodifikasi, pahetdipilih lalu memodifikasi perusahaan untukdisesuaihan dengau pakehr5,a. Kasus ini kebalikaudari kasus yang hedua. Kasus ini dilakuhan jika(a) kebuhrhan J,ang dimilta sudah dipenuhi olehpaket yang dipilih dan, (b) yang dianggap benaradalah proses dari paket bukan proses dariperusahaan, sehingga perusahaan yang harusdisesuaikan. Proses ini biasanya dilakukan jikaperasahaan akan mengadahan rekayasa proses

bisnis (brrsiness process reengineering atauBPR) melalui penggunaau teknologi sisteminlbrmasi. BPR merupahan perrrbahalr proses

yang radikal dan diperca5,a akan lebih efektifjika digunakan sistem tehnologi informasi.

Kelebihan dan Kelemahan Paket]ogi5zanto (2005:48 5), Inenielaskarr

beberapa kelebihan pahet yaitu, (1) hualitaspaket 5zang baik, (2) dapat diguuahan seketika,(3) harga paket relatif murah, (4) Dapatdigunahan rehayasa ulang, (5) hompatibeldengau sesama pengguna paket. Kelebihaupaket pertama adalah hualitas dari paket dapatdiandalhan kareua paket dikembangkan olehtim Sraug berkualitas, dikembaugkan dengaubiaya yang cukup mahal dan sudah diujihualitasnya sebelum paket dijual atau telahdiperbaiki terus menerus dari heluhan-keluhanpemakai. Paket yang terkenal dan berhasil dipasaran dikembangkan dengan biaya mahalyang diambil dari heuntungan paket 1,ang besarkarena pembeli paket berjumlah cukup besar.

Kualitas dari paket juga dapat diuji dandibandingkan dengan paket-paket lainnl,3

b.

t4 MANAIERIAL Vol. 7, No. 13, Juli 2008 : 8 - 16

Page 9: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

i

I

i

sebelum paket dibeli. I(edua adalah dapatdigunakan sehetiha, heunggulan lain dari paket

adalah tidak perlu dikembanghan lagi dan siapdigunakan, sehingga cocok untuh hebutuhansistem teknologi informasi yang mendesakyaitu yang harus digunakan secepatnya.Ketiga, harga pahet relatif murah, walaupunharga pengembangan paket mahal, tetapi paket

dijual dan dibeli oleh banyah pembeli, sehinggaharga per pahetnya dapat menjadi relatifsangat murah dibandingkan jika harusmengembaughan sendiri. I(eempat, dapatdigunahan untuk rehayasa ulang proses bisnis.Karena hasil dari paket sudah jadi, maka dapatdipilih paket-paket yang merupahan " besfpractice" yaitu paket dengan proses bisnisyang terbaih yang pernah diteraphan di suatuorganisasi. Rehayasa ulang proses bisnis(business process reengineering atau BPft)dapat dilahukan dengan menerapkan pahet" best practice" dan memodifihasi organisasiuntuh mengikuti proses dari pahet. I(elimakompatibel dengan sesama pengguna pahet.

Karena menggunakan model basis data yangsama, maka sesama pengguna paket dapatsaling bertuhar data dengan mudah.

Husein dan Wibowo (2 000:15 7)mengemukahatr beberapa kelebihan pahet,yaitu (1) pal<et software tersebut biasanyasangat menarik dari sudut nilai ekonomisn)za,(2) pembelian paket software mengurangipenundaan pembuatan sistem jiha dilahukandengan cara tradisional, (3) hualitas pahetaplihasi secara substausial lebih baik daripadasistem yang dibuat. Hal ini disebabkan karenapenjual sistem mempunyai waktu yaug lebihlama untuh mengembangkan sistem tersebut.Di samping itu paket sistem tersebut umuuulyasudah teruji pada beberapa kondisi, (4)dohumentasi sistem juga lebih baik daripadamenggunahan pendehatan tradisional.

Paket menawarkan suatu kemudahau bagiperusahaau yang ingin mengembangkansistem inlbrmasinya. I(elebihan*elebihantersebut dapat dijadikan bahan pertimbanganbagi perusahaan dalam pengambilan keputusanuntuk memilih pahet.

Selaiu memilihi helebihan, paket memilihijuga helemahan. logiyanto (2005: 486)menjelaskan beberapa helemahan paket yaitu(1) Tidak sesuai untuk aplikasi yang unih, (2)perbaikan, modifikasi sulit dikerjakan serdiri,(3) basis data tidak teriutegrasi dengan aplikasilainnya, (4) ketergantungan dari pemasok, (5)tidah nremberihan keuntungan kompetisi.

Kelemahan pertama, tidak sesuai untukaplikasi yang unik, aplihasi yang unik biasanyasulit ditemukan pahet yallg sesuai. Untukaplikasi 5,3pg unik, jiha paket tersedia, biasauyamasih harus dimodilihasi untuk disesuaikandengan aplikasinya. Kedua, perbaikan,modifikasi dan pengembangan pahet sulitdiherjakan sendiri. |iha terjadi kesalahan-hesalahan proses, perubahan-perubahan danpenambahan-penambahan di paket akan sulitdilakukan disebabhan oleh beberapa hal yait-q,a) merubah kode program Iebih sulitdibandinghan jika harus membuatnya, [r)hode-kode program di paket biasanlza sudahdikompilasi dalam bahasa mesin yang susahdibaca. I(etiga, lrasis data tidak terintegrasidengan aplikasi lainnya. Paket umumnJ,amenggunakan program yang tertentu denganskuktur basis data lainnl,a, sehingga basis datapaket tidak hompatibel dengan basis datalainnya. Keempat, ketergantungan daripemasok merupakan masalah dari paket jihapemasok tidak dapat diandalkan di masa depan.I(elima, tidak memberikan keuntunganhompetisi. Paket umumuya digunakan olehbanyah pemahai, sehingga heuntunganhompetisi dari pahet menjadi hilang, harenapesaing juga dapat mengguuakannSra.

Husein dan Wibowo (2000:158)menyebuthan beberapa kelemahan 1,angmungkin timbul jika perusahaan membeli paketsoftware, adalah (1) Sangat besarkemunghinan terjadi perbedaan antarahebutuhan perusahaan dan kemampuan daripaket software yang kita beli, (2) Perusahaanmuugkin menjadi sangat ketergantungan padapemasok sistem tennasuh dalam hal duhungandan pemeliharaau sistemnj/a, (3) I(areuaorganisasi relative belum akrab dengan sistemtersebut dan perlu mengubah operasi

Strategi Pengembangan Sistern Inforrnasi (Rasto) t5

Page 10: STRATEGI PENGEMBANGAN - file.upi.edufile.upi.edu/Direktori/FPEB/PRODI._PENDIDIKAN_MANAJEMEN_PERK… · rhtgkasan perencaDaan dan pengembangan sumber ... dinilai sangat kritikal bagi

perusahaau agaf sesuai deugan sistem, makaakan jadi sulit untuk mengiustal sistem yangsudah dibeli dan mengintegrasihannya keoperasional perusahaa[.

Berdasarkan kelernahan-kelemahan yan g

telah dipaparkan di atas, dapat disimpulkanbahwa salah satu masalah utama dalampembelian sistem adalah harus adanlznpemahaman tentaug kebutuhan perusahaandan kemampuan dari pahet sistem vang akandibeli.

Kesimpulan1. Terdapat tiga pilar pengembangan sistem

inlbrmasi, lzaitu ISS, ITS, dal IMS. ISSmenehanhan pada sisi dernald organisasimengenai perlunya sebuah sistem 5un1gdapat menjamin terciptanya aliraninformasi ]zang elisien da1 e1'ehtill ITSyang berada dalam sisi srrpp/.12, yangmenjawab tantangan ISS dalam bentuhpenentuau spesifikasi teknologi yangdiperlukan. IMS menggambarkan jalanyang harus ditempuh agar targetpengembangan dan implementasi sisteminfbrmasi dapat menjadi kenyataan.

2. Sistem informasi dapat dikembanghandengan metode SDLC (sisfenr developnrcntlife cycle), paket (package), prototyping,end user camputing, atau otttsottrcing.Pemilihan metode tersebut ditentukan olehlaktor ketersediaan paket, sumber da5ra

sistem tehnologi informasi, dampak darisistem dan jadwal pemakai sistem.

Daftar PustakaAnonim. (2008). Konsep Dasar Analisis

S iste n In lbr tnasi. [Ouline]. Tcrsedia : http: //dosen.amikom.ac.id. [8 Nopember 2008]

Azlrar Susanto. (2002). Sistem InformasiManajemen: Konsep dan Pengembang-aDDYa. Bandung: Linga |aya

Earl, Michael J. ( 1 9 8 9). Management Sfi'ategiesl'or Inl'ormation Tecltnologt,. UnitedKingdom: Prentice Hall International.

Husein, Fakhri Muhammad dan Wibowo,Anrin. (2000). Sistent Inl'orntasiManajetnen. Yograkarta: UPP AMP YKPN.

Indrajit, Richardus Eko. (1999). TigaKompone n M a n aj e me n S i stetn Infonna si.

[Online]. Tersedia: http://www.indrajit.org.

[8 Nopember 2008]Iogi5zn11s. (2005). Sistem Teknologi

Informasi. Andi: YogyakartaMcleod, Ra1,p1srr4. (2004). Managernent

Inlbrmation Systen. Science researchAssociates Inc.,

Rustono, Agus (2003). Pengenbangan SistemInformasi. [Online]. Tersedia: http l/www. ebizzasia. com/0 1 1 0-2 00 3 /index0l10.htm [5 November 2007]

Wahid Fatlrul (2OOl).Adopsi PengembanganSistem Informasi di Indonesia. [Online].Tersedia:http://srns.unikom.ac.id [1 0 April20081

l6 MANAJERIAL Vol. 7, No. 13, ]uli 2008 : 8 - 16