STATISTIKA MORBIDITAS
-
Upload
merlyn-sanctisya-yaznil -
Category
Documents
-
view
32 -
download
1
description
Transcript of STATISTIKA MORBIDITAS
STATISTIKA MORBIDITASSTATISTIKA MORBIDITAS
• Di negara-negara maju pola penyakit telah bergeser dari penyaikt infeksi ke penyakit non infeksi
• Di negara-negara berkembang, sebagian besar kematian masih didominasi oleh penyakit menular dan penyakit infeksi lainnya.
• Di Indonesia terjadi transisi epidemiologi, dimana penyakit yang timbul masih didominasi oleh penyakit infeksi, akan tetapi terjadi pula peningkatan penyakit non infeksi.
• Diperlukan statistika morbiditas untuk memperoleh informasi tentang jumlah penderita, lamanya sakit, frekuensi sakit, distribusi penyakit menurut golongan umur, jenis kelamin, tingkat sosial ekonomi, pekerjaan pendidikan, geografi, perubahan pola penyakit dan lain-lain.
• Informasi penting untuk menyusun rencana penanggulangan, mengadakan evaluasi program kesehatan yang dijalankan agar relevan, efektif dan efisien.
MASALAH DALAM STATISTIKA MORBIDITASMASALAH DALAM STATISTIKA MORBIDITAS
1.1. Pencatatan dan pelaporanPencatatan dan pelaporan
2.2. Batasan sakitBatasan sakit
3.3. Diagnosa penyakitDiagnosa penyakit
4.4. Penyakit yang menyerang kelompok tertentuPenyakit yang menyerang kelompok tertentu
5.5. Sumber dataSumber data
UKURAN DALAM STATISTIKA MORBIDITASUKURAN DALAM STATISTIKA MORBIDITAS
• Rate Morbiditas Rate morbiditas adalah jumlah penderita yang
dicatat selama 1 tahun per 1000 penduduk pertengahan tahun yang sama
Jumlah penderita yang dicatat selama 1 tahun
Rate Morbiditas = x 1000 Jumlah penduduk pertengahan tahun yang sama.
• Rate ini dapat digunakan untuk menggambarkan keadaan kesehatan secara umum
RATE PREVALENSIRATE PREVALENSI• Rate prevalensi suatu penyakit adalah jumlah penyakit tertentu Rate prevalensi suatu penyakit adalah jumlah penyakit tertentu
yang dicatat selama 1 tahun per 1000 penduduk pada pertengahan yang dicatat selama 1 tahun per 1000 penduduk pada pertengahan tahun.tahun.
• Rate ini merupakan frekuensi penyakit lama dan baru yang Rate ini merupakan frekuensi penyakit lama dan baru yang berjangkit di masyarakat di suatu wilayah pada waktu tertentu.berjangkit di masyarakat di suatu wilayah pada waktu tertentu.
Jumlah penyakit tertentu yang Jumlah penyakit tertentu yang dicatat selama 1 tahundicatat selama 1 tahun
RateRate = = x 1000 x 1000 Prevalensi Jumlah penduduk pertengahan Prevalensi Jumlah penduduk pertengahan
tahun yang sama.tahun yang sama.
• Bila rate prevalensi ditentukan pada suatu saat, maka disebut Bila rate prevalensi ditentukan pada suatu saat, maka disebut point point prevalence rateprevalence rate
• Bila ditentukan selama suatu periode tertentu, maka disebut Bila ditentukan selama suatu periode tertentu, maka disebut sebagai sebagai periode prevalence rate.periode prevalence rate.
• Prevalensi penyakit, sebenarnya tidak menyatakan jumlah penyakit Prevalensi penyakit, sebenarnya tidak menyatakan jumlah penyakit yang terdapat dalam masyarakat, tetapi hanya menyatakan jumlah yang terdapat dalam masyarakat, tetapi hanya menyatakan jumlah penyakit yang didiagnosa atau tercatat. penyakit yang didiagnosa atau tercatat.
• Untuk mencatat semua penyakit tertentu dalam masyarakat sangat Untuk mencatat semua penyakit tertentu dalam masyarakat sangat sulitsulit
• Rate prevalensi sangat bermanfaat untuk Rate prevalensi sangat bermanfaat untuk mempelajari penyakit kronik yang terjadi mempelajari penyakit kronik yang terjadi dalam masyarakat.dalam masyarakat.
• Dapat digunakan untuk mengetahui tingkat Dapat digunakan untuk mengetahui tingkat keberhasilan program pemberantasan keberhasilan program pemberantasan penyakit. penyakit.
• Rate ini dapat juga digunakan untuk Rate ini dapat juga digunakan untuk menyusun rencana tentang pelayanan menyusun rencana tentang pelayanan kesehatan yang dibutuhkan, obat-obatan kesehatan yang dibutuhkan, obat-obatan dan lain-laindan lain-lain
RATE INSIDENSI• Rate insidensi adalah jumlah kasus baru atau penderita
baru penyakit tertentu yang dicatat selama 1 tahun per 1000 penduduk yang mempunyai resiko untuk terkena penyakit tersebut.
Jumlah kasus baru atau penderita baru penyakit tertentu yang dicatat selama 1 tahun
Rate = x 1000 Insidensi Jumlah penduduk yang
mempunyai resiko untuk terkena penyakit tersebut
Rate ini bermanfaat untuk;• Mengetahui tingkat keberhasilan program
imunisasi yang dijalankan terhadap penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
• Mengetahui adanya letusan penyakit.• Membandingkan tingkat perkembangan penyakit
pada berbagai kelompok masyarakat.• Mengetahui secara langsung risiko untuk terkena
penyakit tertentu.