SPO Perlindungan Terhadap PENCULIKAN

2
RSUD LEWOLEBA SOP PERLINDUNGAN TERHADAP PENCULIKAN BAYI DAN ANAK No. Dokumen / / No. Revisi 0 Halaman 1 / 2 Prosedur Tetap POKJA HPK RSUD LEWOLEBA Tanggal Terbit ........ 2015 Ditetapkan tgl ... ...... 2015 Direktur dr. Bernardus Yoseph Beda NIP : 19761108 200803 1 001 Pengertian Tindakan pencegahan terhadap penculikan bayi dan anak. Tujuan Melindungi pasien (bayi/ anak) dari tindak penculikan di lingkungan RSUD Lewoleba. Kebijakan SK Direktur RSUD Lewoleba, nomer : /............/ /2015, tentang Penatalaksanaan Perlindungan Pasien Prosedur 1. Lakukan pemeriksaan identitas atau tanda pengenal bagi orang tua, keluarga atau pengunjung secara berkala di ruang rawat bayi/ anak 2. Larang orang asing yang tidak berkepentingan berada pada area tersebut. 3. Awasi dengan seksama setiap pintu keluar di ruang rawat bayi/ anak, semua orang yang akan meninggalkan rumah sakit dengan bayi/ anak. 4. Pastikan bahwa keluarga/ orang tua bayi/anak membawa surat serah terima bayi (STB) sesuai identitas. 5. Lakukan pemeriksaan terhadap seluruh area rumah sakit, Jika ada laporan terjadi penculikan bayi dan anak Unit Terkait 1. Rawat Inap 2. Rawat Jalan 3. IGD 4. Unit Penunjang 5. Satuan Keamanan RS (Satpam)

description

SPO PERLINDUNGAN TERHADAP PENCULIKAN

Transcript of SPO Perlindungan Terhadap PENCULIKAN

Page 1: SPO Perlindungan Terhadap PENCULIKAN

RSUD LEWOLEBA

SOPPERLINDUNGAN TERHADAP PENCULIKAN BAYI DAN ANAK

No. Dokumen

/ /

No. Revisi

0

Halaman

1 / 1

Prosedur Tetap

POKJA HPK

RSUD LEWOLEBA

Tanggal Terbit

........ 2015

Ditetapkan tgl ... ...... 2015

Direktur

dr. Bernardus Yoseph Beda NIP : 19761108 200803 1 001

Pengertian Tindakan pencegahan terhadap penculikan bayi dan anak.

Tujuan Melindungi pasien (bayi/ anak) dari tindak penculikan di

lingkungan RSUD Lewoleba.

KebijakanSK Direktur RSUD Lewoleba, nomer : /............/ /2015,

tentang Penatalaksanaan Perlindungan Pasien

Prosedur

1. Lakukan pemeriksaan identitas atau tanda pengenal bagi orang tua, keluarga atau pengunjung secara berkala di ruang rawat bayi/ anak

2. Larang orang asing yang tidak berkepentingan berada pada area tersebut.

3. Awasi dengan seksama setiap pintu keluar di ruang rawat bayi/ anak, semua orang yang akan meninggalkan rumah sakit dengan bayi/ anak.

4. Pastikan bahwa keluarga/ orang tua bayi/anak membawa surat serah terima bayi (STB) sesuai identitas.

5. Lakukan pemeriksaan terhadap seluruh area rumah sakit, Jika ada laporan terjadi penculikan bayi dan anak

Unit Terkait

1. Rawat Inap

2. Rawat Jalan

3. IGD

4. Unit Penunjang

5. Satuan Keamanan RS (Satpam)

Dokumen Terkait Panduan PerlindunganTerhadap Kekerasan Fisik

Referensi