1

PENYUSUNAN DOKUMEN

STANDAR PELAYANAN MINIMAL

Puskesmas di Wilayah Sumbawa

SELAMAT DATANG DI :

2

Terminologi menurut Permendagri 61 Tahun 2007

Bab I Ketentuan Umum Pasal 1 No 20.

Standard Pelayanan Minimal adalah spesifikasi teknis tentang

tolok ukur layanan minimal yang diberikan oleh BLUD kepada

masyarakat.

SPM adalah standar pelayanan berdasarkan kewenangan yang

telah diserahkan, yang harus dilaksanakan SKPD/Unit kerja

untuk meningkatkan mutu pelayanan yang dapat dijangkau oleh

masyarakat yang sekaligus merupakan akuntabilitas daerah

kepada pemerintah dalam penyelenggaraan pemerintah

Kabupaten/Kota serta sebagai instrumen pembinaan dan

pengawasan pemerintah kepada Pemerintah Kabupaten dan

Pemerintah Kota.

3

Karakteristik menurut Permendagri 61 Tahun 2007

Ketentuan tentang jenis dan mutu pelayanan dasar yang merupakan urusan wajib daerah yang berhak diperoleh setiap warga secara minimal.

Untuk tiap jenis pelayanan, harus jelas tolok ukurnya yang disebut dengan indikator SPM.

Indikator merupakan variabel ukuran atau tolok ukur yang memberikan petunjuk/indikasi terhadap adanya perubahan atau penyimpangan terhadap nilai yang telah ditetapkan.

Pasal 55 disebutkan: Ayat (1)

Untuk menjamin ketersediaan, keterjangkauan dan kualitas pelayanan umum yang diberikan oleh BLUD, kepala daerah menetapkan SPM BLUD dengan PERKADA. Ayat (2)

SPM dapat diusulkan oleh pemimpin BLUD. Ayat (3)

SPM harus mempertimbangkan kualitas layanan, pemerataan, dan kesetaraan layanan serta kemudahan untuk mendapatkan layanan.

4

NyataSederhana

Konsensus

TerbukaTerukur

Prinsip Penyusunan SPM

Terjangkau

Akuntabel

Bertahap

5

Persyaratan SPM

Fokus pada jenis pelayanan

Terukur/ Measurable

Dapat dicapai

Relevan dan dapat diandalkan

Tepat Waktu

Pasal 56

6

NOJENIS

LAYANAN

SPM BATAS WAKTU PECAPAIAN PE

NANG GUNG JAWAB

KETERA

NGAN

INDIKATORNI-LAI

SAAT INI I II III IV V

FORMAT SPM

FOKUSKERANGKA

WAKTUTERUKUR

DAPATDICAPAI

RELEVAN & ANDAL

77

RSB dan SPM

VISI

MISI

TUJUAN

SASARAN

PROGRAM

INDIKATOR

KEBIJAKAN

MISI

TUJUAN

SASARAN

INDIKATOR

KEBIJAKAN

PROGRAM

PROGRAM

PROGRAM

FORMAT RENJA SKPD

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

KEGIATAN

8

HUBUNGAN SPM DENGAN RSB (BIAYA)

INDIKATOR

SAAT INI( 2015)

I

(2016)

II

(2017)

III

(2018)

IV

(2019)

V

(2020)

Keleng-kapan Alkes

35% 40% 50% 60% 70% 80%

Pertahapan pemenuhan kebutuhan Alkes Dalam SPM

PROG-RAM

KEGIA-TAN

I

(2016)

II

(2017)

III

(2018)

IV

(2019)

V

(2020)

Pening-katan Sarana & Prasarana RS

Penye-diaan Alkes

50 jt 50 jt 40 jt 30jt 80jt

Kebutuhan Biaya Pertahapan dalam RSB

9

• Setelah SPM tersusun, maka seluruh unit kerja bertanggung jawab untuk menyediakan jenis pelayanan yang telah dituangkan dalam SPM dan wajib mengupayakan agar SPM tersebut dapat dicapai dengan menyusun standar- standar teknis yang merupakan panduan untuk mencapai standar yang telah ditetapkan.

10

Pendekatan Penyusunan Pedoman SPM

Model Input - Output

- Mutu

PelayananMedis

Pelayanan Manajemen

Pelayanan Penunjang Medis

Pelayanannon Medis

• Perspektif Publik• Perspektif Provider

11

Model Pendekatan SPM

INPUT

OUTPUT

MUTU

Dapat mengukur pada bahan alat system prosedur atau orang yang memberikan pelayanan misalnya, jumlah Dokter, kelengkapan alat, tersedianya ruangan dsb

Output disini pada dasarnya adalah sumber daya yang telah disediakan pada inputan, dan pengukuran untuk output adalah sejauh mana Puskesmas dapat memanfaatkan input tsb

Merupakan kualitas dari produk/jasa yang dapat dinikmati oleh pelanggan/pasien sesuai dengan tujuan pelayanan.

12

Bab IPendahuluan

Bab IISPM

Bab IIIRencana

Pencapaian SPM

Outline Pedoman SPM

Outline Pedoman SPM

Bab IVPengukuran Kinerja

Pelayanan

Bab VPenutup

13

Langkah KerjaPenyusunan SPM

14

Content:

Bab IPendahuluan

Latar belakang

Tujuan

Pengertian

Landasan Hukum

Sistematika Penyajian

Metodologi

15

Content:

Bab IISPM

Jenis Pelayanan

Standar Pelayanan

Minimal

Jika terdapat Pelayanan lain yang ada di Puskesmas, tentukan indikator

untuk jenis pelayanan tsb.

Adopsi SPM sesuai Kepmenkes No 828

Tahun 2008 : Petunjuk Teknis SPM Bidang Kesehatan Kab/Kota

16

Content:

Bab IIIRencana

Pencapaian SPM

Bandingkan kondisi awal dgn standar yg

telah ditetapkan

Pengukuran kondisi awal tingkat

pencapaian SPM

Untuk Indikator yang belum sesuai standar

susun rencana pencapaian target SPM sesuai dengan

Standar

Langkah Kerja

17

18

Content:

Bab IVSistem Akuntabilitas

Kinerja

Rencana Strategis dan Penganggaran SPM

Monitoring dan Pengawasan Pelaksanaan SPM

Bab VPenutup

Pengukuran Capaian Kinerja dan Evaluasi Kinerja

19

Thank You