Sosan Pola Makan

8
POLA MAKAN, PENYAKIT DAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT RURAL DAN URBAN 1.Roseamalia Raetita P 25010114120007 2.Hanifah Dyah P 25010114120008 3.Sheila Choirunnisa 25010114120017 4.Dewi Nur Retnowati 25010114120018 5.Eka Risa R. A 25010114120051 6.Nabila Yasminuljannah R 25010114120052 7.Made Weny Wismantary 25010115120056 8.Sri Wahyuni Ningsih 25010114120065 9.Asnia Uliya Dewi 25010114120070 10.Nurridha Deastuti 25010114120075

description

pola makan

Transcript of Sosan Pola Makan

PowerPoint Presentation

POLA MAKAN, PENYAKIT DAN PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT RURAL DAN URBANRoseamalia Raetita P25010114120007Hanifah Dyah P25010114120008Sheila Choirunnisa25010114120017Dewi Nur Retnowati25010114120018Eka Risa R. A25010114120051Nabila Yasminuljannah R25010114120052Made Weny Wismantary25010115120056Sri Wahyuni Ningsih25010114120065Asnia Uliya Dewi 25010114120070Nurridha Deastuti25010114120075

VSPOLA MAKANPola MakanRURALURBAN1Sering memakan kuning telur ayam yang masih mentahSering mengonsumsi minuman bersoda atau minuman berkarbonasi2Lebih sering mengonsumsi karbohidrat dan seratSering memakan makanan junk food3Sering mengonsumsi makanan mentahMengonsumsi buah-buahan rendah serat4Mengkonsumsi air mentahSering mengkonsumsi makanan instan & praktis5Mengonsumsi siput airSering mengonsumsi makanan berlemak6Kurang memerhatikan kebersihanLebih memerhatikan kebersihan7Mengonsumsi makanan tanpa mengandung bahan kimiaMengonsumsi makanan mengandung bahan pengawet dan pemanis buatan POLA MAKAN MASYARAKAT PEDESAAN

Pola Makan Masyarakat Perkotaan

POLA PENYAKITPOLA PENYAKITRURALURBAN1Lebih sering menderita pusing, demam, dan sakit perut (keracunan salmonella)Diabetes mellitus dan obesitas2Kegemukan Obesitas, kanker, dan kolestrol3Sakit PerutSusah buang air besar (BAB)4DiareKanker, kolestrol, dan hipertensi5Infeksi sistomiasis dan FilariasisObesitas, kolestrol, stroke, gagal ginjal6Diare, sakit perutKankerPOLA PELAYANAN KESEHATANPola Pelayanan KesehatanRURALURBAN1. Masyarakat Desa memiliki kecenderungan untuk menggunakan pengobatan tradisional1. Masyarakat Kota memiliki kecenderungan untuk berobat di rumah sakit2. Sistem layanan kesehatan masih sederhana2. Sistem layanan kesehatan lebih termanajemen3. Fasilitas alat kesehatan belum lengkap3. Fasilitas alat kesehatan sudah lengkap4. Akses menuju pelayanan kesehatan susah 4. Akses menuju pelayanan kesehatan mudah 5. Tenaga Medis kurang5. Tenaga medis tercukupi6. Kesadaran masyarakat sangat kurang untuk memeriksaan ke dokter atau rumah sakit6. Kesadaran masyarakat sudah baik dalam melakukan pemeriksaan kesehatan7. Kurangnya sosialisasi dan pemeriksaan mengenai kesehatan oleh petugas medis7. Rendahnya sosialisasi dan pemeriksaan mengenai kesehatan oleh petugas medis8. Biaya lebih murah dan terjangkau8. Biaya lebih mahalDAFTAR PUSTAKASulistyorini A, Purwanta. Pemanfaatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Pemerintah dan Swasta di Kabupaten Sleman. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional. 2011., 5 (4) :178-184Mehryar AM, Aghajanian A, Ahmad-Nia S, Mirzae M, Naghafi M. Primary Health Care System, Narrowing of Rural Urban Gap in Health Indicaters and Rural Proverty Reduction: The Experience of Iran. Procedings of the XXV General Population Conference of the International Union for the Scientific Study of Population: 2005 July