Soal susulan mid semester prakarya

3
SOAL SUSULAN MID SEMESTER Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar! 1. Apa yang dimaksud dengan kerajinan dari bahan keras? Jawab : Kerajinan bahan keras adalah kerajinan yang dalam tahap pembuatannya menggunakan bahan yang bersifat keras. 2. Sebutkan ragam hias ukir kayu! Jawab : Ragam hias ukir kayu yang digunakan biasanya diambil dari unsur flora, fauna, geometris, dan bentuk-bentuk figuratif atau gabungan dari motif-motif tersebut. Beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, dan Papua memiliki ragam hias yang khas pada bahan kayu. Penerapan ragam hias pada bahan kayu juga terdapat pada benda-benda seni kerajinan daerah seperti tameng dan topeng. Ragam hias ini dikerjakan dengan cara diukir kemudian diberi warna. 3. Sebutkan macam-macam jenis ukiran! Jawab : Berdasarkn tinjauan dari segi teknik penggarapan ukiran itu sendiri, jenis ukiran dapat dikategorikan menjadi tiga tingkatan, yaitu ukiran datar, ukiran dalam (tinggi) dan ukiran krawang (tembus). 4. Sebut dan jelaskan proses teknik ukir kayu! Jawab : Pada umumnya proses mengukir kayu terbagi dalam 5 tahapan yaitu: Tahap Nggetaki, Nggabahi (Globali), Matut, Mbenangi/mecahi, Nglemahi, tetapi sebelum proses mengukir dimulai akan didahului proses persiapan yaitu menyiapkan pola, menempel pola, kemudian dilanjutkan dengan proses mengukir, sebagai berikut; a. Nggetaki ialah membuat pahatan pada permukaan papan ukiran sehingga gambar atau pola dalam kertas berpindal menjadi goresan/pahatan garis pada papan. b. Nggabahi (Globali) ialah membentuk secara kasar dari masing-masing bagian motif, sekaligus membuang bidang bidang yang nantinya menjadi dasaran ukiran biasa disebut lemahan. c. Matut ialah membuat bentuk ukiran yang telah terbentuk secara kasar tadi menjadi lebih halus dan sempurna sehingga bentuk lebih tajam dan permukaan bentuk ukiran menjadi halus.

Transcript of Soal susulan mid semester prakarya

Page 1: Soal  susulan mid semester prakarya

SOAL SUSULAN MID SEMESTER

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!

1. Apa yang dimaksud dengan kerajinan dari bahan keras?

Jawab : Kerajinan bahan keras adalah kerajinan yang dalam tahap pembuatannya

menggunakan bahan yang bersifat keras.

2. Sebutkan ragam hias ukir kayu!

Jawab : Ragam hias ukir kayu yang digunakan biasanya diambil dari unsur flora, fauna,

geometris, dan bentuk-bentuk figuratif atau gabungan dari motif-motif tersebut.

Beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi,

dan Papua memiliki ragam hias yang khas pada bahan kayu. Penerapan ragam hias

pada bahan kayu juga terdapat pada benda-benda seni kerajinan daerah seperti

tameng dan topeng. Ragam hias ini dikerjakan dengan cara diukir kemudian diberi

warna.

3. Sebutkan macam-macam jenis ukiran!

Jawab : Berdasarkn tinjauan dari segi teknik penggarapan ukiran itu sendiri, jenis ukiran

dapat dikategorikan menjadi tiga tingkatan, yaitu ukiran datar, ukiran dalam

(tinggi) dan ukiran krawang (tembus).

4. Sebut dan jelaskan proses teknik ukir kayu!

Jawab : Pada umumnya proses mengukir kayu terbagi dalam 5 tahapan

yaitu: Tahap Nggetaki, Nggabahi (Globali), Matut, Mbenangi/mecahi, Nglemahi,

tetapi sebelum proses mengukir dimulai akan didahului proses persiapan yaitu

menyiapkan pola, menempel pola, kemudian dilanjutkan dengan proses mengukir,

sebagai berikut;

a. Nggetaki ialah membuat pahatan pada permukaan papan ukiran sehingga

gambar atau pola dalam kertas berpindal menjadi goresan/pahatan garis pada

papan.

b. Nggabahi (Globali) ialah membentuk secara kasar dari masing-masing bagian

motif, sekaligus membuang bidang bidang yang nantinya menjadi dasaran

ukiran biasa disebut lemahan.

c. Matut ialah membuat bentuk ukiran yang telah terbentuk secara kasar tadi

menjadi lebih halus dan sempurna sehingga bentuk lebih tajam dan permukaan

bentuk ukiran menjadi halus.

Page 2: Soal  susulan mid semester prakarya

d. Mbenangi/mecahi ialah membuat garis hiasan pada bagian motif sesuai desain.

Sehingga bentuk ukiran/motif akan tampak lebih dinamis.Proses mecahi dapat

menggunakan 2 jenis pahat bia menggunanakan pahat penguku atau penyilat

atau pahat coret.

e. Nglemahi ialah menyempurnakan dasaran ukiran menjadi lebih halus, bersih

dan rapi.

5. Apa yang dimaksud dengan prototype?

Jawab : Prototype adalah tipe yang asli, bentuk, atau contoh dari sesuatu yang dipakai

sebagai contoh yang khas, dasar, atau standar untuk hal-hal lain dari kategori yang

sama.

6. Jelaskan karakteristik bahan kerajinan yang berupa gips?

Jawab : Kerajinan Gips merupakan bahan mineral yang tidak larut dengan air dalam waktu

yang lama jika sudah menjadi padat. Kandungan gips terdiri atas jenis zat hidrat

kalsium sulfat dan beberapa mineral seperti: karbonat, borat, nitrat, dan sulfat yang

dapat terlepas sehingga gips dalam proses pengerasan akan terasa panas. Prosesnya

harus dicairkan dahulu jika ingin bentuk seperti yang diinginkan, harus dibuat

cetakan. Jika akan diproduksi dalam jumlah banyak, harus dibuat model terlebih

dahulu.

Secara umum, untuk semua produk gips diperlukan cetakan. Bahan utama

pembuatan cetakan adalah silicone rubber, tetapi yang paling gampang dan mudah

dicari adalah plastisin atau tanah liat. Fungsi kerajinan dari gips biasanya dapat

berupa hiasan dinding, mainan, dan sebagainya.

7. Bagaimana kemasan produk ukiran. Berikan penjelasannya?

Jawab : Pengemasan bisa dimulai ketika produk ukiran sudah melalui tahapan sbb : Sudah

difinishing- pelapisan wax- pembungkusan dengan foamsheet pembungkusan

dengan kertas karton (single face/double face) dan terakhir dimasukkan dalam box

kayu atau triplek dengan kerangka.

8. Apa yang dimaksud dengan prototype fisik?

Jawab : Prototype fisik merupakan benda nyata yang dibuat untuk memperkirakan produk.

Aspek-aspek dari produk yang diminati oleh tim pengembangan secara nyata

dibuat menjadi suatu benda untuk pengujian dan percobaan.

9. Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menganalisis peluang usaha produk

kerajinan!

Page 3: Soal  susulan mid semester prakarya

Jawab : Secara rinci ada beberapa langkah yang perlu diperhatikan dalam menganalisis

peluang usaha produk kerajinan, yaitu sebagai berikut;

a. Penetapan Kelayakan Usaha Produk Kerajinan

Pada tahap analisis kelayakan usaha produk kerajinan ini ada beberapa langkah

yang harus dilakukan yaitu sebagai berikut.

1) Analisis Kelayakan Teknis

2) Analisis Peluang Pasar

3) Menentukan Jumlah Pembelian Potensial dalam Tiap-Tiap Segmen Pasar

4) Sumber Informasi Pasar

5) Uji Coba Pasar

6) Studi Kelayakan Pasar

b. Analisis Kelayakan Finansial

Ada dua langkah dasar untuk pemilihan alternatif dalam analisis kelayakan

finansial, yaitu sebagai berikut.

1) Penentuan kebutuhan finansial total dengan dana

2) Penentuan sumber daya finansial yang tersedia

c. Analisis Persaingan

Semua usaha produk kerajinan akan menghadapi persaingan baik persaingan

langsung, yaitu dari produk kerajinan yang sejenis maupun persaingan produk

perusahaan kerajinan lain pada pasar yang sama. Analisis persaingan ini sangat

penting untuk pengembangan dan keberlanjutan usaha produk kerajinan.

10. Jelaskan yang dimaksud dengan analisis SWOT?

Jawab : Analisis SWOT adalah suatu kajian terhadap lingkungan internal dan eksternal

perusahaan. Analisis SWOT pada usaha produk kerajinan didasarkan pada asumsi

bahwa strategi yang efektif adalah dengan memaksimalkan kekuatan (strengths)

dan peluang (opportunities), serta meminimalkan kelemahan (weaknesses) dan

ancaman (threats). Analisis ini didahului oleh proses identifikasi faktor eksternal

dan internal. Untuk menentukan strategi yang terbaik, dilakukan pembobotan

terhadap tiap unsur SWOT berdasarkan tingkat kepentingan.

Abdullah (XI MIA 3)