SKENARIO

Seorang perempuan berusia 23 tahun datang ke instalasi gawat darurat dengan keadaan penurunan kesadaran dan digotong oleh keluarganya, warna kulit hitam dengan perawakan tinggi. Keluarga meminta dilakukan visum akibat dianiaya oleh pacarnya. Hal ini dipicu saat korban ketahuan selingkuh dan tidak mau mengakui perbuatannya.

VISUM ET REPERTUM

PEMATANGSIANTAR, 16 JUNI 2014Nomor : 123/IV/UPM/V/.Lampiran: 1 lembarPerihal: Hasil VeR Kekerasan A.n Ibu Noni

PRO-JUSTIAPENDAHULUANPermintaan :Pemeriksa :Tanggal : 16 Juni 2014 Nama : dr. Pahri HasibuanNo. VeR: 26/Ver/123Instalasi: ForensikPerihal: Permintaan VeR KekerasanTanggal : 16 Juni 2014Penyidik : Ardyan Nasution Pukul: 12.00 wibPangkat: IPDATempat : Instalasi ForensikNRP: 1234 5678 2456 001Jenis: Pemeriksaan Luka Korban Jabatan: Kasat Reskrim Kekerasan

Identitas Korban:Nama: Malinda MarpaungUsia: 23 tahunJenis Kelamin: PerempuanAgama: IslamPekerjaan: MahasiswiKewarganegaraan: IndonesiaTempat Tinggal: Jl. Menamben no. 12aPenjelasan: Korban tersebut diduga telah mengalami tindak pidana kekerasan.

PEMERIKSAANPada pemeriksaan ditemukan:1. Korban datang dalam keadaan penurunan kesadaran setelah mengalami kekerasan 4 jam sebelum masuk rumah sakit 1. Pada korban dilakukan pemeriksaan:1. Pemeriksaan Fisik : Tekanan darah 90/60 mmHg, pols 57 x/menit, RR 14 x/menit, Suhu 350c.1. Ditemukan luka-luka pada tubuh:1. Luka sobek pada daerah belakang bawah kepala, berjarak 5 cm (centimeter) di bawah daun telinga kanan dan 3 cm dari garis tengah tubuh belakang, berukuran panjang 4 cm, lebar 2 cm, dalam 2 cm. tepi rata, kedua sudut lancip, dijumpai karat disekitar luka. (Luka I)1. Luka tusuk pada daerah leher kiri berjarak 5 cm dari garis tengah tubuh depan dan 4 cm dari daun telinga, berukuran panjang 3 cm, lebar 2,5 cm, dalam 4 cm. tepi rata, sudut tidak lancip, dijumpai resepan karat disekitar luka. (Luka II)1. Luka bacok pada daerah punggung kanan, berjarak 8 cm dari bahu dan 4 cm dari garis tengah belakang tubuh, berukuran panjang 7 cm, lebar 5,5 cm, dalam 6 cm. tepi rata, kedua sudut lancip. (Luka III)

KESIMPULANTelah diperiksa seorang perempuan berusia 23 tahun, datang dengan keadaan penurunan kesadaran dan digotong oleh teman-temannya,warna kulit hitam dengan perawakan tinggi.Dari hasil pemeriksaan diambil kesimpulan bahwa Luka-luka tersebut diatas disebabkan oleh trauma (ruda paksa) tajam yang dapat mendatangkan bahaya maut dan akan membuat jaringan parut (bekas luka) serta luka tersebut diatas menimbulkan halangan dalam melakukan pekerjaan.

PENUTUPDemikian Visum et Repertum ini saya buat dengan sebenar-benarnya dengan mengingat sumpah jabatan berdasarkan Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana.

Pematangsiantar, 20 April 2014 Dokter Pemeriksa,

dr. Pahri Hasibuan Sp.F. NIP. 132 345 1245