Sken 5 Kesy
-
Upload
kesy-sasta-loka -
Category
Documents
-
view
236 -
download
0
Transcript of Sken 5 Kesy
-
7/23/2019 Sken 5 Kesy
1/4
Kompleksitas Fungsi Endokrin
Satu kelenjar endokrin dapat menghasilkan banyak hormon.
Satu hormon dapat dikeluarkan oleh lebih dari satu kelenjar endokrin.
Satu hormon sering memiliki lebih dari satu jenis sel sasaran dan karenanya dapatmenimbulkan lebih dari satu jenis efek, khususnya dengan berikatan dengan tipe
reseptor yang berbeda.
Laju sekresi sebagian hormon bervarisasi cukup besar seiring dengan waktu dalam satu
pola siklik
Satu sel sasaran dapat dipengaruhi oleh lebih dari satu hormon.
Hormon juga ada dalam bentuk neurotransmitter seperti norepinefrin.
Kelenjar endokrin juga ada yang memiliki fungsi eksokrin.
Hiposekresi
Hiposekresi atau sekresi hormon yang terlalu sedikit dapat dibedakan menjadi
hiposekresi primer dan sekunder. Hiposekresi primer terjadi ketika sebuah kelenjar endokrin
mengeluarkan hormon terlalu sedikit karena kelainan di dalam kelenjar. Sedangkan
hiposekresi sekunder terjadi ketika kelenjar endokrin normal tetapi mengeluarkan hormone
terlalu sedikit kareana defisiensi hormone tropiknya. Faktor yang dapat menyebabkan
hiposekresi primer seperti
genetik
makanan
kimia atau toksin
proses penyakit lain
iatrogenic
Kelenjar Pankreas
a. Histologi
-
7/23/2019 Sken 5 Kesy
2/4
!ankreas terdiri dari jaringan aksokrin dan endokrin. "agian eksokrin mengeluarkan
larutan encer alkalis serta en#im pencernaan melalui duktus pankreatikus ke dalam lumen
saluran cerna. $i antara sel%sel eksokrin di seluruh pancreas tersebar kelompok%kelompok
atau pulau sel endokrin yang dikenal sebagai pulau Langerhans. !ulau Langerhans
membentuk &%'( total massa pankreas. Sel endokrin pankreas yang terbanyak adalah sel )
-
7/23/2019 Sken 5 Kesy
3/4
*beta+, tempat sekresi insulin serta merupakan -( massa total pulau. Sel *alfa+
menghasilkan hormon glukagon dan merupakan '/( massa pulau. Sel $ *delta+ adalah
tempat sintesis somatostatin. Sel pulau yang paling jarang, sel F, menyekresi polippeptida
pankreas, yang mungkin berperan dalam mengurangi nafsu makan dan asupan makanan.
b. Pengaturan Kadar Glukosa
0nsulin memiliki cara untuk menurunkan kadar glukosa darah yaitu
mempermudah transpor glukosa ke dalam sebagian besar sel
merangsang glikogenesis
menghambat glikogenolisis
menghambat glukoneogenesis
&. 1lukosa memasuki sel ) dengan difusi terfasilitasi melalui 1L23%'.
'. 1lukosa difosforilasi menjadi glukosa%%fosfat.
4. 5ksidasi glukosa%%fosfat menghasilkan 63!.
7. 63! bekerja pada saluran K8peka%63! sehingga menutup.
/. "erkurangnya K8 yang keluar mendepolarisasi membran.
. $epolarisasi membuka saluran 9a'8berpintu voltase.
:. 9a'8memasuki sel ).
;. 9a'8 memicu eksositosis vesikel insulin.
-
7/23/2019 Sken 5 Kesy
4/4
Ketika insulin berikatan dengan reseptor pada membran sel target, jalur sinyal
memicu vesikel%vesikel 1L23%7 bergerak menuju membran sehingga 1L23%7 dapat berada
pada membran sel. 1L23%7 berperan dalam pemasukan glukosa ke dalam sel. =ang melawan
efek insulin yaitu hormon glukagon yang disekresikan oleh sel pankreas. 1lukagon dapat
menurunkan glikogenesis, mendorong glikogenolisis, serta merangsang glukoneogenesis.