Summary Praktikum

MANKESTER

Praktikum ke: 1 (satu)

Nama : Risa Gunawan

NPM : 200110130334

Kelas : D

Judul overview : Six Sigma

Six Sigma adalah metode atau cara untuk mengurangi variasi dan

mengeliminasi kesalahan dalam sebuah proses dan berfokus untuk

mengidentifikasi kebutuhan konsumen. Six sigma mempunyai 2 arti penting yaitu

sebagai filosofi manajemen dan sistem pengukuran. Six sigma sebagai filosofi

manajemen merupakan kegiatan yang dilakukan oleh semua anggota perusahaan

yang menjadi budaya dan sesuai dengan visi dan misi perusahaan. Tujuannya

meningkatkan efisiensi proses bisnis dan memuaskan keinginan pelanggan,

sehingga meningkatkan nilai perusahaan. Six sigma sebagai sistem pengukuran

yaitu six sigma sesuai dengan arti sigma, yaitu distribusi atau penyebaran (variasi)

dari rata-rata (mean) suatu proses atau prosedur. Six sigma diterapkan untuk

memperkecil variasi (sigma).

Six Sigma merupakan produk berkualitas yang sangat baik. Tujuannya

tidak hanya mengurangi produksi jumlah cacat pada barang tetapi juga

menghilangkan cacat pada organisasi itu. Six Sigma merupakan penilaian yang

Tgl Praktikum : 5 Maret 2015

Nilai :

menandakan “terbaik di kelasnya”, dengan hanya 3 atau 4 cacat per juta unit atau

produksi.

Menurut Pak Dwi Cipto saat memaparkan tentang Six Sigma mengatakan

bahwa six sigma merupakan motode yang berusaha memperbaiki penjualan

(better sales) dan memberikan kesan untuk perusahaan pada six sigma (better

image) karena six sigma memberikan keuntungan yang lebih baik bagi

perusahaannya (better profit). Semakin banyak variasi suatu produk yang

diproduksi maka akan semakin tidak baik, maka dari itu six sigma yang dapat

menurutkan variasi unit atau produk tersebut sehingga produk tersebut layak dan

baik dikonsumsi. Karena six sigma merupakan kurva normal yang akan

memperbaiki produk dan mengurangi variasi.

Manfaat six sigma yaitu meningkatkan kualitas dan kesehatan,

menghilangkan pemeriksaan yang tidak penting, meningkatkan hasil dari proses

healthcare, dan mengurangi jumlah direct. Ada 5 metode six sigma antara lain :

- Define, hal ini berguna untuk mengindentifikasi dan mendefinisikan

produk atau proses yang akan menjadi kriteria penelitian dengan

mengunakan metode Six Sigma.

- Measure, dalam tahap ini akan ditentukan nilai DPMO dan nilai Sigma

Level.

- Analyze, pada tahap ini dilakukan analisis terhadap faktor penyebab

cacat spreading of glue is not even yang memiliki jumlah cacat

terbesar

- Improve, pada tahap perbaikan ini masalah yang terjadi sebagai faktor

penyebab cacat akan diperbaiki secara bertahap, dan

- Control, tahap pengendalian (control) merupakan tahap operasional

terakhir dalam peningkatan kualitas six sigma.