SISTEM KONTROL SUHU DAN KELEMBABAN RUANGAN SERVER ...
Transcript of SISTEM KONTROL SUHU DAN KELEMBABAN RUANGAN SERVER ...
SISTEM KONTROL SUHU DAN KELEMBABAN RUANGAN
SERVER MENGGUNAKAN ARDUINO UNO REV 3
BERDASARKAN IMPLEMENTASI IOT
SYSTEM CONTROL TEMPERATURE AND HUMIDITY SERVER ROOM USING
ARDUINO UNO REV 3 BASED ON IOT IMPLEMENTATION
Rizky Muhamad Ridwan
Jurusan Teknik Informatika, Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Teknik,
Universitas Pelita Bangsa Bekasi
ABSTRAK
Menjaga suhu dan kelembaban pada suangan server sangatlah penting dimana kedua hal ini
sangat berpengaruh terhadap kinerja dari perangkat keras. Pengontrolan suhu dan kelembaban
oleh seorang user pic server akan selalu dilakukan demi menjaga stabilitas kinerja server,
namun yang menjadi permasalahannya adalah seorang user pic server tidak akan selalu berada
diruangan server setiap saat, dan permasalahan bisa saja terjadi diluar jam kontrol. Berdasarkan
hal inilah penulis menemukan sebuah ide untuk membuat sebuah alat yang bisa memonitoring
secara realtime keadaan suhu dan kelembaban dan memberikan alert ketika terjadi masalah
pada suhu dan kelembaban yang melewati atau kurang dari range yang telah ditentukan, serta
dapat mengontrol perangkat keras yang bertugas untuk mengontrol keadaan suhu dan
kelembaban (AC dan Humidityfier) berdasarkan implementasi IOT, yaitu bisa diakses dari
manapun dan kapanpun menggunakan internet baik melalui web ataupun aplikasi android.
Harapan dengan terciptanya alat ini bisa membantu seorang user pic server dalam menjalankan
tugasnya, mengurangi rasa cemas ketika sedang tidak berada diruangan server, serta
memberikan efesiensi waktu, tenaga, dan lainnya dalam menjaga stabilitas server yang
diakibatkan oleh suhu dan kelembaban. Sistem kontrol suhu dan kelembaban ini bertujuan
untuk membantu seorang user pic untuk memantau keadaan suhu dan kelembaban secara
realtime dari manapun melalui perangkat lunak yang telah dibuat. Adapun metodelogi yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode prototipe yang mana metode
dimulai dengan cara pengumpulan semua kebutuhan dimana pelanggan dan pengembang
bertemu dan mendefinisikan obyektif keseluruhan sistem (perangkat lunak) yang akan dibuat.
Berdasarkan hal tersebut sehingga akan menghasilkan suatu alat yang akan sangat berguna bagi
perusahaan khususnya dalam penelitian ini yaitu untuk pengontrolan suhu dan kelembaban
sehingga mengurangi resiko kerusakan hardware atau terganggunya sistem pada ruangan
server yang melayani produksi sehingga kerugian akibat hal tersebut dapat diminimalisir.
Berdasarkan hal tersebut maka pengontrolan suhu dan kelembaban menggunakan sistem
kontrol suhu yang sudah berbasis iot sangat efektif dengan mencegah permasalahan yang
diakibatkan oleh tidak normalnya suhu dan kelembaban, selain itu juga penggunaan sensor
suhu dan kelembaban dht22 juga sangat efektif dimana dengan range yang telah ditentukan
error yang dihasilkan masih dibawah batas normal.
Kata kunci : Server, Arduino Uno Rev3, Mikrokontroler, Sensor DHT22.
ABSTRACT
Maintaining the temperature and humidity in the server atmosphere is very important where
both of these greatly affect the performance of the hardware. Controlling temperature and
humidity by a user pic server will always be done in order to maintain the stability of server
performance, but the problem is that a user pic server will not always be in every server room,
and problems can occur outside the control hours. based on this the authors found an idea to
make a tool that can monitor real-time conditions of temperature and humidity and provide
alerts when problems occur at temperatures and humidity that pass or are less than the specified
range, and can control the hardware in charge of controlling the state temperature and humidity
(AC and humidityfier) based on IOT implementation, which can be Accessed from anywhere
and at any time using the internet either via the web or an android application. Hope with the
creation of this tool can help a pic server user in carrying out their duties, reduce anxiety when
they are not in the server room, as well as providing time, energy, and other efficiency in
maintaining server stability caused by temperature and humidity. This temperature and
humidity control system aims to help a user pic to monitor the state of temperature and humidity
in real time from anywhere through software that has been made. The methodology used in
this research is to use a prototype method in which the method begins by gathering all the needs
where customers and developers meet and define the overall objectives of the system (software)
to be made. Based on this, so that it will produce a tool that will be very useful for companies,
especially in this study, namely to control temperature and humidity so as to reduce the risk of
hardware damage or disruption of the system in the server room that serves production so that
losses due to this can be minimized. Based on this, the temperature and humidity control using
an IOT based temperature control system is very effective by preventing problems caused by
abnormal temperature and humidity, besides that the use of temperature and humidity sensors
dht22 is also very effective where within the specified range of errors produced is still below
normal limits.
Keywords : Server, Arduino Uno Rev3, Microcontroller, DHT22 Sensor.
I Pendahuluan
Latar Belakang
Dunia industri manufaktur berkembang
sangat pesat, setiap perusahaan harus selalu
meningkatkan secara berkelanjutan disetiap
departemen agar mampu bersaing dalam era
globalisasi. Dalam hal ini departemen
produksi memegang peranan penting untuk
meningkatkan produksi pada perusahaan.
Departemen produksi terdapat berbagai hal
yang harus selalu ditingkatkan
produktivitasnya, termasuk peralatan dan
mesin yang mendukung proses produksi,
namun tidak bisa dilupakan juga bagian yang
sangat penting untuk menunjang bagian
tersebut yaitu suatu sistem informasi yang
harus terjaga agar proses produksi dapat
berjalan lancar.
Suhu dan kelembaban merupakan
bagian penting yang harus dijaga stabilitasnya
pada ruangan server. Suhu dan kelembaban
sangat berpengaruh terhadap optimalnya
kinerja perangkat keras yang ada diruangan
server yang sangat vital sekali keberadaannya
dalam melayani sistem produksi.
Salah satu penyebab dari tidak
normalnya suhu dan kelembaban terhadap
perangkat keras adalah tidak optimalnya
kinerja server akibat overheat / rusaknya
hardware karena suhu yang lembab sehingga
terjadi consleting dan mengurangi umur
hardware are berjamur. Hal tersebut
mengakibatkan sistem yang mendukung
kinerja mesin produksi terganggu dan
mengakibatkan banyak sekali lose time serta
data produksi banyak yang tidak sesuai
dengan aktual. Karena hal tersebut maka
penulis mencoba membuat suatu alat untuk
melakukan pengontrolan suhu dan
kelembaban secara jarak jauh berbasis
Internet Of Things, dimana suhu yang
dihasilkan oleh sensor yang diterima oleh
mikro kontrolorer akan disimpan di data base
untuk kemudian ditampilkan pada program
secara realtime untuk menentukan aksi
perbaikan apa yang akan diberikan secara
jarak jauh dengan adanya Internet Of Things
tersebut.
Perumusan Masalah
1. Bagaimana membuat sebuah sistem
pengontrolan suhu dan kelembaban
berbasis IOT pada ruangan Server dengan
menggunakan Arduino Uno Rev 3, Relay,
dan sensor suhu DHT22, dilengkapi
dengan aplikasi web dan android mobile
secara realtime?
2. Bagaimana tingkat akurasi dan error
sensor suhu dht22?
3. Bagaimana tingkat akurasi dan error
sensor kelembaban dht22?
Batasan Masalah
1. Menggunakan satu buah Arduino Uno
Rev 3 yang diletakan di ruang Server
sebagai penghubung antara sensor suhu
dengan ruang kontrol melalui internet.
2. Menggunakan satu buah sensor suhu
DHT22 yang berfungsi sebagai
penangkap suhu dan kelembaban ruangan
Server.
3. Menggunakan Relay 4 Pin sebagai media
penghubung ke alat pendingin ruangan
(AC) dan alat pengatur kelembaban
(Humyditifier).
Tujuan Penelitian
1. Merancang suatu sistem berbasis Internet
of things sederhana dengan menggunakan
sensor suhu, relay dan Arduino dimana
user pic dapat mengontrol dan memantau
suhu ruangan server menggunakan web
dan android dari jarak jauh.
2. Membuat sistem pemantauan suhu dan
kelembaban yang memberi notifikasi jika
terjadi perubahan suhu dan kelembaban
pada ruang.
3. Membuat sistem pengontrolan suhu dan
kelembaban yang bisa diberikan perintah
untuk menyalakan atau mematikan ac dan
humyditifier saat terjadi perubahan suhu
dan kelembaban pada ruang server.
II Landasan Teori
Suhu dan Kelembaban Ruang
Suhu merupakan ukuran panas atau
dinginnya suatu benda. Definisi yang lebih
tepat menyatakan suhu adalah ukuran
kelajuan gerak partikel- partikel dalam suatu
benda atau suatu ukuran energi kinetik rata-
rata partikel dalam suatu benda. Suhu nol
Kelvin atau suhu nol mutlak sungguh-
sungguh menyatakan suhu dimana partikel-
partikel dalam suatu benda mutlak diam atau
suhu dimana energi kinetik parikel sama
dengan nol. Maka suhu nol Kelvin kira-kira
sama dengan -273,16 OC. [1].
Arduino Uno
Gambar 1 Arduino Uno
Seri Arduino Uno ini merupakan jenis
yang saya gunakan di dalam skripsi ini,
Arduino Uno adalah papan mikrokontroler
berdasarkan ATmega328P (datasheet).
Arduino Uno Ini memiliki 14 pin input /
output digital (6 di antaranya dapat digunakan
sebagai output PWM), 6 input analog, kristal
kuarsa 16 MHz, koneksi USB, colokan listrik,
header ICSP, dan tombol reset.
Arduino ini berisi semua yang
diperlukan untuk mendukung mikrokontroler;
cukup sambungkan ke komputer dengan
kabel USB atau daya dengan adaptor AC atau
baterai untuk memulai. Anda dapat bermain-
main dengan UNO Anda tanpa terlalu
khawatir melakukan sesuatu yang salah,
skenario terburuk anda dapat mengganti chip
untuk memulainya lagi dari awal. [2].
Sensor Suhu DHT22
Gambar 2 Sensor Suhu DHT22
Sensor suhu merupakan sebuah alat
yang digunakan untuk mengubah besaran
panas menjadi besaran listrik yang dapat
dengan mudah dianalisis besarnya. Sensor
suhu memakai sensor LM35, Op-Ampn
CA3140, dan beberapa komponen pasif
lainnya, Dalam pemakaiannya, LM35 tidak
diperbolehkan kontak langsung dengan cairan
bersuhu panas/dingin, karena dapat terjadi
hubung singkat dan berdampak pada
kerusakan atau ketidakakuratan pengukuran
suhu.
Sensor DHT 22 adalah sensor digital
yang dapat mengukur suhu dan kelembaban
udara di sekitarnya. Sensor ini sangat mudah
digunakan bersama dengan Arduino.
Memiliki tingkat stabilitas yang sangat baik
serta fitur kalibrasi yang sangat akurat.
Sensor suhu dan kelembaban relatif
yang digunakan pada pembuatan alat ini yaitu
DHT22. DHT22 yang digunakan sudah
berupa modul dengan tampilan pengindera
suhu dan kelembaban dalam aplikasi
pengendali suhu dan kelembaban ruangan
maupun aplikasi pemantau suhu dan
kelembaban relatif ruangan. Spesifikasi
modul tersebut adalah sebagai berikut : [3].
1. Berbasis sensor suhu dan kelembaban.
2. Mengukur suhu dari -40 °C hingga
+80 °C dan kelembaban realtif dari
0%RH hingga 100 %RH.
3. Memiliki ketepatan (akurasi)
pengukuran hingga ±0.5 °C dan
ketepatan (akurasi) pengukuran
kelembaban relatif hingga ±5 %RH.
4. Membutuhkan catu daya +5 V DC
dengan konsumsi arus rendah 3.3 mA.
Relay
Gambar 3 Relay
Relay adalah suatu peranti yang
bekerja berdasarkan elektromagnetis untuk
menggerakan sejumlah kontaktor yang
tersusun atau sebuah saklar elektronik yang
dapat dikendalikan dari rangkaian elektronik
lainnya dengan memanfaatkan tenaga listrik
sebagai sumber energinya. Kontaktor akan
tertutup (menyala/on) atau terbuka (mati/off)
hal tersebut karena efek induksi magnet yang
dihasilkan kumparan (induktor) ketika dialiri
arus listrik. Relay berbeda dengan saklar,
pergerakan kontaktor (on atau off) dilakukan
manual tanpa perlu arus listrik. [4].
Resistor
Gambar 4 Resistor
Resistor merupakan salah satu
komponen elektronika yang berfungsi sebagai
hambatan terhadap aliran arus listrik. Resistor
biasanya banyak digunakan sebagai bagian
dari rangkaian elektronika. Resistor
merupakan komponen yang paling sering
digunakan di antara komponen elektronika
lainnya. Resistor adalah komponen yang
terbuat dari bahan isolator yang di dalamnya
mengandung nilai tertentu sesuai dengan nilai
hambatan yang diinginkan. Berdasarkan
hukum Ohm, nilai tegangan terhadap
resistansi berbanding dengan arus yang
mengalir.
Bentuk dari resistor sendiri saat ini ada
bermacam-macam. Bentuk resistor yang
paling umum dan sering di temukan di
pasaran adalah berbentuk bulat panjang dan
terdapat beberapa gelang warna pada tubuh
resistor. Gelang warna pada resistor
berfungsi untuk menunjukan nilai hambatan
dari sebuah resistor.
Karakteristik utama dari sebuah resistor
adalah resistansi dan daya listrik yang dapat
dihantarkan. Sementara itu karakteristik
resistor lainnya adalah koefisien suhu, derau
listrik (noise) dan induktansi. resistor juga
dapat kita integrasikan ke dalam sirkuit
hibrida dan papan sirkuit, bahkan bisa juga
menggunakan sirkuit terpadu. Ukuran dan
letak kaki resistor tergantung pada desain
sirkuit itu sendiri, daya resistor yang
dihasilkan juga harus sesuai dengan
kebutuhan agar rangkaian tidak terbakar. [5].
Internet of Things
Internet of Things sebagai sebuah
infrastruktur jaringan secara global, yang
menghubungkan benda-benda fisik dan
virtual melalui eksploitasi data capture dan
kemampuan komunikasi. Infrastruktur terdiri
dari jaringan yang telah ada di internet,
berikut pengembangan jaringannya. Semua
ini akan menawarkan identifikasi objek,
sensor dan kemampuan koneksi sebagai dasar
untuk pengembangan layanan dan aplikasi
ko-operatif yang independen, dan juga
ditandai dengan tingkat otonom data capture
yang tinggi, event transfer, konektivitas
jaringan dan interoperabilitas. [6].
III Metode Penelitian
Alur pengontrolan suhu
Adapun untuk alur proses pengontrolan suhu
yang diusulkan adalah sebagai berikut:
a. User PIC membuka aplikasi web atau
android.
b. User PIC melihat keadaan suhu ruang
Server dengan aplikasi android atau
web.
c. Jika suhu 15oC sampai 20oC maka
keadaan suhu ruangan normal User PIC
tidak perlu masuk ke ruang Server untuk
melakukan perbaikan.
d. Jika suhu <15oC atau >20oC aplikasi
akan mengirim notifikasi peringatan
maka User PIC memperbaiki atau
mencegah dengan cara mengaktifkan ac
cadangan dan mematikan ac yang
berjalan, sebelum datang keruangan.
e. Melakukan perbaikan.
f. Setelah melakukan perbaikan User PIC
mengecek kembali suhu ruangan.
g. Jika setelah 5 menit suhu masih belum
normal maka kembali melakukan
perbaikan dengan mendatangi ruangan
server.
h. Jika setelah 5 menit suhu sesuai batas
minimal dan maksimal maka keadaan
suhu ruangan normal.
Gambar 5 Alur Sistem
act sistem yang diusulkan
User PIC Ruang Serv erSistem
Start
Membuka Aplikasi Web dan Android Tampilan suhu dan kelembaban
Jika
Suhu
< 15 /
>20
Kirim Notifikasi PeringatanMasuk Bagian set AC ON /
OFF
Kirim Perubahan AC ON &
OFF
Menerima Perintah
Menerima PerubahanMengirim Perintah
Selesai
Ya
Tidak
Gambar 6 Use Case Diagram
Rancang Arsitektur
Gambar 7 Rancang Arsitektur
Rancang Arsitektur Aplikasi Web dan
Android
Gambar 8 Rancang Arsitektur Aplikasi web
dan Android
Rancang Hardware
Gambar 9 Rangkaian Hardware
Keterangan Gambar :
1. Arduino Uno Rev 3
2. Ethernet Shield
3. LCD 16x2
4. Sensor Suhu DHT22
5. Breadboard
6. Resistor
7. Relay
IV Hasil dan Pembahasan
Implementasi Hardware
Berikut ini adalah implementasi
hardware kontrol suhu dan kelembaban
menggunakan arduino uno rev 3 sesuai
dengan rancangan hardware pda gambar 9.
uc Use Case Rev
User PIC
View Notifikasi
View Grafik
View Data Suhu
dan Kelembaban
Realtime
View History Data
Suhu
Kontrol Suhu dan
Kelembaban
Log Out
AdminUser Preference
Pemberian Hak
Akses
Sistem Kontrol Suhu dan Kelembaban Ruangan Server
Login
History Perubahan
1
2
3
4
5 7
ditambahkan prototype ac dan humidityfier
menggunakan fan untuk pengujian.
Gambar 10 Implementasi Hardware
Implementasi Halaman Web
Gambar 11 Halaman Login
Halaman ini menampilkan halaman
untuk memasuki sistem baik
sebagai user maupun sebagai admin. dihalam
ini pula terdapat tampilan
statistic dari grafik secara realtime.
Gambar 12 Halaman Home User PIC
Halaman ini menampilkan halaman
untuk memasuki sistem baik
sebagai user maupun sebagai admin. dihalam
ini pula terdapat tampilan
statistic dari grafik secara realtime.
Gambar 13 Halaman Home Admin
Pada halaman home untuk admin
terdapat header yang berisi
beberapa menu yaitu menu home, table,
statistic, user preference dan
history perubahan. Selain itu juga
menampilkan suhu secara realtime baik
dalam bentuk box maupun dalam bentuk
grafik. pada bagian ini pula
terdapat bagian dimana pengontrolan suhu
dan kelembaban bisa
dilakukan dengan mengatur power input
output AC dan Humyditifier.
Gambar 14 Alarm Keadaan Suhu
Pada bagian ini alarm suhu dan
kelembaban terletak diposisi header
dimana bagian alert ini menampilkan
keadaan suhu dan kelembaban
apabila terjadi masalah dan pada alert ini pula
dilengkapi degan audio
yang berformat mp3.
Implementasi Aplikasi Android
Gambar 15 Tab Temperature
Pada halaman utama terdapat 3 tab
yaitu temperature, grafik, dan
access user dimana pada halaman utama
ditampilkan tab pertama secara
default yaitu tab temperature yang
menampilkan data suhu dan
kelembaban dalam bentuk box dan list view.
Gambar 16 Tab Grafik
Pada tab grafik menampilkan data
suhu dan kelembaban dalam
bentuk grafik dengan bantual dari library
mpandroidchart agar grafik
terlihat lebih realtime.
Gambar 17 Tab Access User
Halaman ini menampilkan halaman
login untuk user ataupun admin
apabila ingin melakukan sebuah aksi ke
sistem.
Gambar 18 Kontrol Suhu
Halaman ini menampilakan kondisi
power perangkat AC dan
Humyditifier baik yang sedang bekerja
ataupun yang tidak, menu ini
hanya bisa diakses oleh user pic.
Gambar 19 User Preference
Pada halaman User Preference ini
merukapan aksi yang diarahkan
ketika login sebagai admin, dimana
didalamnya admin bisa melakukan
penambahan data user, mengupdate ataupun
menghapus.
Gambar 20 Display Notifikasi
Gambar 21 Screen Display Notification
Kedua Gambar diatas adalah
implementasi dari keadaan suhu dan
kelembaban yang ditampilkan
pada layar jika terjadi hal yang tidak sesuai
dengan ketentuan yang dibuat.
yaitu ketika terjadi masalah, baik pada suhu
ataupun kelembaban yang
ubnormal.
Hasil Keakurasian Sensor
Pengujian dilakukan dengan cara
membandingkan hasil pengujian antara
sensor suhu dan kelembaban dengan
termometer yang dilakukan sebanyak tiga kali
pengujian sensor suhu antara range 15℃-
20℃ dan kelembaban 40-55%. kemudian
hasil yang didapat akan dirata-rata dan
dibandingkan dengan pembacaan dari
termometer. kemudian selisih yang didapat
akan dihitung untuk menunjukkan nilai error
yang terjadi pada pengukuran. Nilai error
tersebut dapat dihitung dengan menggunakan
rumus:
Nilai Error = 𝑆𝑒𝑙𝑖𝑠𝑖ℎ 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑢𝑘𝑢𝑟𝑎𝑛 𝑇ℎ𝑒𝑟𝑚𝑜𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑠𝑒𝑛𝑠𝑜𝑟
𝑆𝑢ℎ𝑢 𝑇ℎ𝑒𝑟𝑚𝑜𝑚𝑒𝑡𝑒𝑟 X 100%
Tabel 1 Hasil Keakurasian Sensor DHT22,
Suhu
Berdasarkan Data pada Tabel 4.26
yaitu pada pada saat pengecekan suhu
menggunakan sensor dht22 yang
dibandingkan dengan pembacaan dari
termometer digital degan range 15 - 20℃
terdapat selisih selisih sebesar 0.22 - 0.40 ℃
dan nilai Error pembacaan 1.14 - 2.50 %. Dari
tabel tersebut diperoleh rata-rata nilai selisih
sebesar 0.34℃ dan nilai Error sebesar 2.00%
yang dihasilkan oleh sensor suhu dan ini
masih dalam batas normal, dan efektif untuk
memonitong suhu karena error kurang dari 2
℃ atau kurang dari 2%. Hal ini sesuai dengan
penelitian terdahuli bahwa hasil pengujian
terakhir yang baik untuk suhu adalah dibawah
2%. [28]
Tabel 2 Hasil Keakurasian Sensor DHT22,
Kelembaban
Berdasarkan data pada Tabel 4.27
yaitu pada pada saat pengecekan kelembaban
menggunakan sensor dht22 yang
dibandingkan dengan pembacaan dari
termometer digital degan range 40 - 55℃
terdapat selisih selisih sebesar 0.14 - 0.78%
dan nilai Error pembacaan 0.26 - 1.61 %. Dari
tabel tersebut diperoleh rata-rata nilai selisih
0.43% dan nilai Error sebesar 0.91% yang
hasilkan oleh sensor kelembaban dengan ini
maka hasil kelembaban yang diperoleh sangat
baik karena error kurang dari 5%. Hal ini
sesuai dengan penelitian terdahuli bahwa
pengujian kelembaban yang baik adalah
dibawah 5%. [28].
V Penutup
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian diatas
maka dapat penulis dapat menarik
kesimpulan sebagai berikut :
1. Pembuatan sistem kontrol suhu dan
kelembaban ruangan server berbasis
web dan aplikasi mobile android
berdasarkan implementasi IOT
menggunakan mikrokontroler arduino
uno rev 3, sensor suhu dht22, dan relay
pada ruang server sangat cocok, dimana
pada proses monitoring dapat dipantau
secara realtime melalui aplikasi dan
pengontrolannya juga dapat dilakukan
dengan sangat cepat sehingga mencegah
permasalahan yang sering terjadi yang
diakibatkan oleh tidak normalnya suhu
dan kelembaban yang dapat
berpengaruh besar terhadap stabilitas
sistem perangkat server untuk melayani
aktivitas produksi.
2. Penggunaan sensor suhu dht22 sangat
efektif dengan kondisi ruangan server
yang ada, dimana tingkat akurasi yang
diberikan sangat tinggi, dengan selisih
selisih sebesar 0.22 - 0.40 ℃ dan nilai
Error pembacaan 1.14 - 2.50 %. Dari
tabel tersebut diperoleh rata-rata nilai
selisih sebesar 0.34℃ dan nilai Error
sebesar 2.00% yang dihasilkan oleh
sensor suhu dan ini masih dalam batas
normal, dan efektif untuk memonitong
suhu karena error kurang dari 2℃ atau
kurang dari 2%.
3. Penggunaan sensor kelembaban dht22
sangat efektif dengan kondisi ruangan
server yang ada, dimana tingkat akurasi
yang diberikan sangat tinggi, dengan
selisih sebesar 0.14 - 0.78% dan nilai
Error pembacaan 0.26 - 1.61 %. Dari
tabel tersebut diperoleh rata-rata nilai
selisih 0.43% dan nilai Error sebesar
0.91% yang hasilkan oleh sensor
kelembaban dengan ini maka hasil
kelembaban yang diperoleh sangat baik
karena error kurang dari 5%.
Saran
1. Penambahan module wifi arduino agar
lebih mobile untuk pemilihan jaringan.
2. Penamhan sound alert pada arduino untuk
menandakan proses booting alat dan
penandaan jika terjadi masalah pada alat.
3. Penambahan Get setting IP Address dan
IP Server dari aplikasi, supaya proses
perubahan jaringan dan hosting tidak
perlu harus upload program ulang.
4. Rubah mode alert html ke sweetalert gar
tampilan pemberitahun masalah lebih
enak dilihat, serta penambahan alert
permasalahan suhu dan kelembaban pada
halaman login.
Daftar Pustaka
[1] M. I. M. S. A. Adrinta, "Alat Ukur Suhu
Udara Digital Berbasis Atmega 32," Ilmu
Komputer Universitas Sumatera Utara,
2017.
[2] Arduino.cc, "Series Arduino," 2019.
[Online]. Available: www.Arduino.cc.
[3] Istiyanto, Jazi, Eko., Purwadi, Eko., "Alat
Pemantau Suhu Jarak Jauh Berbasis SMS,"
Laboratorium Elektronika dan
Instrumentasi, 2013.
[4] Sakuro, Abdan., Susanto, Erwin.,
Pangaribuan, Porman., "Realisasi Sistem
Kendali Suhu dan Kelembaban Pada Kabin
Neonatus Penderita Hipotermia Berbasis
Wireles dan Android," e-Proceeding of
Engineering ISSN : 2355-9365, 2011.
[5] Budiharto, Widodo., Elektronika Digital +
Mikroprosesor, Yogyakarta: Andi, 2008.
[6] Casagras, "Say Internet Of Things," pp. 1-3,
2008.
[7] Indriani, Anizar., Johan., Witanto, Yovan.,
Hendra., "Pemanfaatan Sensor Suhu LM 35
Berbasis Microcontroller ATmega 8535
pada Sistem Pengontrolan Temperatur Air
Laut Skala Kecil," Jurnal Rekayasa Mesin
ISSN 0216-468X, 2014.
[8] Priyaldi., Bramanto, Arief., Wajiansyah,
Ahusma., "Implementasi Sistem
Monitoring Suhu Ruang Server Satnetcom
Berbasis Internet Of Things (IOT)
Menggunakan Protokol Komunikasi
Message Queue Telemetry Transport
(MQTT)," Jurnal Terpadu ISSN 2338 - 6649,
2017.
[9] Z, Muhammad, Irvan., Endri, Jon., Sarjana.,
"Rancang Bangun Pengatur Suhu dan
Kelembaban Ruang Server Berbasis IoT,"
Seminar Nasional Inovasi dan Aplikasi
Teknologi di Industri ISSN 2085-4218,
2019.
[10] Pratomo, Budi, Teguh., Dharmawan, Andi.,
Syoufian, Ahmad., Supardi, Wahyu, Tri.,
"Purwarupa Sistem Kendali Suhu dengan
Pengendali PID pada Sistem Pemanas
dalam Proses Refluks/Distilasi," IJEIS ISSN:
2088-3714, 2013.
[11] Masruchin., Widayanti2., "Sistem Kendali
Suhu Ruang Berbasis Mikrokontroller
AT89S51," SEMINAR NASIONAL VI ISSN
1978-0176, 2010.