SILABUS

TEKNIK KENDARAAN RINGAN KOMPETENSI KEJURUAN

SILABUS

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: X/1 STANDAR KOMPETENSI : HIDROLIK DAN KOMPRESOR UDARAKODE KODE KOMPETENSI: 020.KK.1ALOKASI WAKTU: 18 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi sistem hidraulik.

Hidrolik dan kompen lainnya

Prinsip kerja sistem/komponen hydrolik. Prinsip prinsip operasi sistem hydrolik. Jenis cairan hidrolik dan penggunaannya. Identifikasi komponen hidrolik Fungsi hidrolik an kompoennya Memahami karakteristik cairan hydrolik dengan cara menggali informasi pada buku manual Tes TertulisObservasi2(2)2 ( 4 ) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

2. Memasang sistem hidraulik

Pemasangan dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Desain dan sketsa diagram sirkulasi sistem hidrolik

Memahami fungsi dan komponen komponen peralatan Hydrolik yang digunakan pada peralatan bengkel otomotif.Tes TertulisObservasi2(2)2 ( 4 )

3. Menguji sistem hidraulik Prosedur pengujian hidrolik

Prosedur pengukuran dan pengujian

Memahami prinsip kerja sistem hydrolik pada peralatan bengkel otomotif melalui penggalian informasi dari buku manual dan pengamatan Tes TertulisObservasi2(2)2 ( 4 )

4. Memelihara sistem hidraulik pemeliharaan sistem hidrolik dilakukan tanpa merusak komponen lainnya.

Jenis,fungsi teknik pemeliaraan,servis pengujian sistem hidrolik. Memahami prosedur pengukuran dengan cara mengali imformasi dari Modul. Memahami pengujian Sistem hydrolik dengan cara kerja kelompok.

Menginstalasi sistem hidrolik pada peralatan bengkel otomotif sesuai SOP manual dan K3.LH. Memahami simbol-simbol yang digunakan pada sistem hidrolik melalui pembacaan diagram hidrolik peralatan bengkel otomotif.

Tes TertulisObservasi2(2)4 ( 8 )

5. Memelihara kompresor udara dan komponen-komponennya

prosedur perawatan kompresor

Memahami prosedur perawatan kompresor

Memelihara kompresor udaraTes Tertulis

Observasi2(2)4 ( 8 )

6. Memperbaiki kompresor udara dan komponen-komponennya. Vikositas/ jenis cairan dan penggunaannnya

Fungsi pelumas Jenis-jenis pelumas

Pengujian Vikositas pelumas Penggantian pelumas sesuai dengan anjuran pabrikan tanpa merusak komponen

Tes Tertulis

Observasi2(2)4 ( 8 )

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: X/2STANDAR KOMPETENSI: MELAKSANAKAN PROSEDUR PENGELASAN, PEMATRIAN, PEMOTONGAN DENGAN PANAS DAN PEMANASAN KODE KOMPETENSI: 020.KK.2ALOKASI WAKTU: 18 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Melaksanakan prosedur pengelasan

Prosedur pengelasan dilaksa-nakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap kompo-nen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pengelasan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan per-undang-undangan dan pro-sedur/kebijakan perusa-haan. Prosedur pengelasan (Oxy, Asitilen ) Penggunaan peralatan dan perlengkapan yang sesuai Undang-undang tentang K3 Persyaratan keselamatan kerja Mempelajari prosedur pengelasan oksigen dan asitilin dengan cara mengali imformasi dari Modul. Mempelajari cara pengunaan peralatan/perengkapan las dengan cara mengali imformasi dari modul. Mempelajari macam macam bahan pengelasan dengan cara menggali imformasi dari modul. Menggunakan peralatan dan peralatan pengelasan dan keselamatan kerja sesuai SOP Melaksanakan prosedur cara cara pengelasan sesuai SOP,K3 dan LH Melaksanakan kalibrasi campuran untuk penge-lasan sesuai SOP Melaksanakan pengelasan dasar berdasarkan SOP ,K3 dan LHTes Tertulis

Observasi2(2)4(8) Modul las oxi dan patri job sheet Peralatan las dan solder Wall Chart

2. Melaksanakan prosedur pematrian Prosedur pematrian dilaksa-nakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap kompo-nen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pematrian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan per-undang-undangan dan pro-sedur/kebijakan perusahaan. Prosedur pematrian Penggunaan peralatan dan perlengkapan yang sesuai Undang-undang tentang K3 Persyaratan keselamatan kerja Mempelajari prosedur pematrian dengan cara mengali imformasi dari Modul. Menggunakan Peralatan dan perlengkapan pematrian sesuai SOP dengan cara kelompok.. Melaksanakan pematrian pada plat sesuai SOP. Melakukan menyambungan dua plat dengan rifet sesuai SOP Prosedur K3 dan Lingkungan hidup.

Test Tertulis.

Wawancara

Observasi

Observasi2(2)4 (8) Modul Pengelasan dan pematrian Referensi pendukung lain tentang pengelasan

3. Melaksanakan prosedur pemotongan dengan panas

Prosedur pemotongan dengan panas dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pemotong-an dengan panas dilaksana-kan berdasarkan SOP, un-dang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Prosedur pemotongan dengan panas Penggunaan peralatan dan perlengkapan yang sesuai Undang-undang tentang K3 Persyaratan keselamatan kerja Mempelajari prosedur pemotongan dengan panas dengan mengali impormasi dari modul. Mempelajari pengunaan Peralatan dan perlengkapan yang sesuai undang-undang K3 dan LH melalui study kelompok. Menerapkan prosedur Pemotongan logam dengan panas sesuai SOP dan K3,LH. Melaksanakan pemotongan dengan panas sesuai SOP dan K3, LH.test Tertulis

Wawan cara

Wawancara

Observasi2(2)4 (8) Modul Pengelasan dan pematrian Referensi pendukung lain tentang pengelasan

4. Melaksanakan prosedur pemanasan. Prosedur pemanasan dilak-sanakan tanpa menyebab-kan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pemanasan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Prosedur pemanasan Penggunaan peralatan pemanasan Persyaratan keselamatan kerja Mempelajari prosedur pemanasan dengan menggali imformasi dari Modul. . Mempelajarai peralatan sistem pemanas dengan cara melalui studi kelompok. Melaksanakan pemanas dengan mengunakan alat pemanas sesuai SOP, K3 dan LL Menerapkan keselamatan kerja dan lingkunganhidup.

Test Tertulis.

Wawancara.

Observasi

2(2)4 (8)

NAMA SEKOLAH: SMK KENDARAAN RINGANMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI / 2STANDAR KOMPETENSI: MELAKUKAN OVERHAUL SISTEM PENDINGIN DAN KOMPONEN KOMPONENNYAKODE KOMPETENSI: 020.KK.3ALOKASI WAKTU: 26 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara/ servis sistem pendingin dan komponennya

Menganalisa setiap komponen sistem pendingin sesuai dengan spesifikasi pabrik. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Semua prosedur pengenalan dilaksanakan berdasarkan spesifikasi pabrik. Seluruh kegiatan pengenalan unit pendingin dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. prinsip kerja sistem pendingin. Analisa kerusakan pada sistem pendingin dan komponen lainnya. Komponen-komponen utama pada sistem pendingin dan fungsi masing-masing sitem pendingin. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem pendingin sesuai dengan panduan buku manual. Mengetahui jenis-jenis sistem pendingin. Memahami konstruksi sistem pendingin dan komponen-komponennya.

Tes Tertulis

Observasi2(2)8(16) Modul servis sistem pendingin Buku manual Unit kendaraan Special tools

2. Memperbaiki sistem pendingin dan komponennya

Pemeliharaan sistem pendingin dan komponen lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Semua prosedur pemeliha-raan/servis dilaksanakan berdasarkan spesifikasi dan toleransi terhadap pabrik. Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis unit pendingin dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Prinsip kerja sistem pendi-ngin. Analisa kerusakan pada sis-tem pendingin dan kompo-nen lainnya. Komponen-komponen utama pada sistem pendingin dan fungsi masing-masing sitem pendingin. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem pendingin sesuai dengan panduan buku manual. Mengetahui jenis-jenis sistem pendingin. Memahami konstruksi sistem pendingin dan komponen-komponennya.Tes Tertulis

Observasi2(2)8 (16) Modul servis sistem pendingin Buku manual Unit kendaraanSpecial tools

3. Melakukan overhaul sistem pendingin dan komponennya Pembongkaran dan perbaik-an dilaksanakan tanpa me-nyebabkan kerusakan terhadap komponen/sistem lainnya. Semua prosedur pembong-karan dan perbaikan dilaksa-nakan berdasarkan spesifi-kasi pabrik dan toleransi. Seluruh kegiatan pembong-karan dan perbaikan dilaksa-nakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan sistem pengoperasian pendingin Penyetelan sistem pengoperasian sistem pendingin.Standar prosedur keselamatan kerja. Melakukan prosedur pembongkaran komponen-komponen sistem pengoperasian pendingin. Melakukan prosedur perbaikan komponen-komponen sistem pengoperasian pendingin Melakukan prosedur pemasangan komponen-komponen sistem pengoperasian pendingin. Melakukan pemeriksaan kerja pendingin.

Tes Tertulis

Observasi2(2)8 (16) Modul servis sistem pendingin Buku manual Unit kendaraan Special tools

NAMA SEKOLAH: SMK KENDARAAN RINGANMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: X/2STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARA/SERVIS SISTEM BAHAN BAKAR BENSINKODE KOMPETENSI: 020.KK.4 ALOKASI WAKTU: 36 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara/servis komponen sistem bahan bakar bensin

Menganalisa setiap komp-onen-komponen bahan ba-kar bensin. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan overhaul dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Identifikasi setiap komponen sistem bahan bakarbensin. Menganalisa kerusakan pada setiap kompponen.dan perlengkapannya. Mengindetifikasi kerusakan pada setiap komponen-komponen sistem bahan bakar Melakukan penyetelan putaran mesin sesuai dengan standar dari pabrikan. Melakukan pemeriksaan komponen-komponen ssitem bahan bakar bensin secara visual.

Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)16(32) Modul sistem bahan bakar Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

2. Memperbaiki komponen sistem bahan bakar bensin. Menganalisa setiap kom-ponen sistem bahan bakar. Mengindentifikasi setiap komponen bahan bakar bensin dan fungsi tiap-tiap komponen. Seluruh kegiatan overhaul dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Identifikasi setiap komponen bahan bakar bensin. Menganalisa tiap-tiap komponen system bahan bakar bensin Oeverhoul system komponen system bahan bakar bensin Melakukan overhaul system bahan bakar bensin. Melakukan pemeriksaan tiap-tiap komponen sistem bahan bakar bensin Melakukanprosedur pemasangan sistem bahan bakar bensin. Melakukan menyetelan campuran bahan bakar dengan campuran udara pada sistetem bahan bakar bensin.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)16(32) Modul sistem bahan bakar Buku manual Unit kendaraan Alat tanganSpesial tools

NAMA SEKOLAH: SMK KENDARAAN RINGANMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI / 3STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTEM INJEKSI BAHAN BAKAR DIESELKODE KOMPETENSI: 020.KK.5ALOKASI WAKTU: 36 x 45 menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara/servis sistem dan komponen injeksi bahan bakar diesel

Menganalisa setiap komponen-komponen bahan diesel. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan servis dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan Identifikasi setiap komponen sistem bahan bakardiesel. Menganalisa kerusakan pada setiap kompponen.dan perlengkapannya Mengindetifikasi kerusakan pada setiap komponen-komponen sistem bahan bakar diesel. Melakukan pemeriksaan komponen-komponen sistem bahan bakar diesel.

Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)10(20) Modul sistem bahan bakar injeksi bahan bakar diesel. Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

2. Memperbaiki komponen injeksi bahan bakar diesel Menganalisa setiap komponen sistem bahan bakar. Mengindentifikasi setiap komponen bahan bakar diesel dan fungsi tiap-tiap komponen. Seluruh kegiatan overhaul dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Identifikasi setiap komponen bahan bakar diesel. Menganalisa tiap-tiap komponen system bahan bakar diesel. Oeverhoul system komponen system bahan bakar diesel. Melakukan overhaul system bahan bakar diesel. Melakukan pemeriksaan tiap-tiap komponen sistem bahan bakar diesel. Melakukanprosedur pemasangan sistem bahan bakar diesel.Melakukan penyetelan atau pengkalibrasian pada sistem injeksi diesel.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

2 (2)10 (20) Modul sistem bahan bakar diesel Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

3. Mengkalibrasi Pompa Injeksi. Memerisa kerusakan pada setiap injeksi diesel yang akan distel.

Identifikasi alat ukur diesel.Mengkalibrasi alat ukur. Melakukan kalibrasi pada injeksi bahan bakar diesel.

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)12 (24) Modul sistem bahan bakar diesel Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: X/2; XI/3 dan 4; XII/5 dan 6 STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARAAN/SERVIS ENGINE DAN KOMPONEN-KOMPONENNYAKODE KOMPETENSI: 020.KK.6ALOKASI WAKTU: 54 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi komponen-komponen Utama engine

Identifikasi konmonen-komponen utama engine.

Menentukan komponen utama otomotif Data spesifikasi pabrik. Penggunaan metoda dan perlengkapan sesuai dengan spesifikasi industri

Mengindentifikasi Komponen yang diservis sesuai dengan tuntutan jenis pekerjaan dengan cara mengali lmpormasi darimodul.. Memahami lembaran ceklis secara berkala diakses dari buku servis kendaraanTes TertulisObservasi2 (2)4(8) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

2. Mengidentifikasi komponen-komponen engine Identifikasi komponen-komponen engine. Overhaul komponen-komponen engine

Menentukan komponen-kompone engine otomotif. Data spesifikasi pabrik Penggunaan metoda perlengkapan komponen engine. Mengindentifikasi komponen-komponen engine. Memahami komponen-komponen engineTes TertulisObservasi

2 (2)4 (16) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

3. Memelihara/servis engine dan komponen-komponennya (engine tune up)

Memelihara komponen dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan di-pahami. Pemeliharaan/ servis pada komponen engine

Memeriksa kerusakan pada engine tanpa merusak komponen. Melakukan pengukuran sesuai buku panduan servis

Tes TertulisObservasi

2 (2)12 (24) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

4. Melaksanaan pemeliharaan/servis komponen Memelihara komponen di-laksanakan tanpa menye-babkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Servis komponen utama engine.

Melakukan pemeliharaan komponen tanpa merusak komponen engineTes Tertulis

Observasi2(2)12 (24) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

5. Menggunakan pelumas/cairan pembersih Vikositas/kekentalan pelumas Fungsi pelumas Jenis-jenis pelumas

Pengujian Vikositas pelumas Penggantian pelumas sesuai dengan anjuran pabrikan tanpa merusak komponen

Tes Tertulis

Observasi2(2)12 (24) Modul Unit kendaraan Kartu servis Pelumas

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/1STANDAR KOMPETENSI : MEMPERBAIKI UNIT KOPLING DAN KOMPONEN-KOMPONEN SISTEM PENGOPERASIANKODE KOMPETENSI: 020.KK.7ALOKASI WAKTU: 54 X 45 MenitKOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara/servis unit kopling dan komponen-komponen sistem pengoperasian

Menganalisa setiap kompo-nen kopling. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Semua prosedur pengenalan dilaksanakan berdasarkan spesifikasi pabrik. Seluruh kegiatan pengenalan unit pendingin dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kesela-matan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-un-dangan dan prosedur/ kebi-jakan perusahaan. prinsip kerja kopling Analisa kerusakan pada sistem kopling dan komponen lainnya. Komponen-komponen utama pada kopling Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem kopling. Mengetahui jenis-jenis kopling. Memahami konstruksi kopling.Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)9(18) Modul servis kopling Buku manual Unit kopling Unit kendaraan Spesial tools

2. Memperbaiki sistem kopling dan komponennya Memperbaiki system kopling. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Semua prosedur pemeliha-raan/servis dilaksanakan berdasarkan spesifikasi dan toleransi terhadap pabrik. Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis unit kopling dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Analisa kerusakan pada sistem kopling dan komponen lainnya. Komponen-komponen utama pada system kopling. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem kopling. Mengetahui kerusakan pada koling. Memahami konstruksi pada system kopling.2(2)6(18)

3. Mengoverhaul sistem kopling dan komponennya. Overhaul dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Prosedur overhaul dilaksanakan dengan menggunakan metode dan perlengkapan sesuai spesifikasi dan toleransi terhadap kendaran/sistem. Seluruh kegiatan overhaul dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaanKesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Peralatan tangan dan khusus overhaul kopling Prosedur overhaul kopling dan perlengkapannya Spesifikasi pabrik Mempelajarii prinsip kerja kopling melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari konstruksi kopling dan komponen-komponennya. Mengidentifikasi peralatan overhoul kopling dan komponennya sesuai spesifikasi pabrik. Mempelajari prosedur overhoul kop-ling dan komponenya melalui buku manual. Melakukan pembongkaran kopling dan komponennya sesuai SOP. Melakukan pengukuran tinggi bidang gesek roda penerus dengan mengguna-kan peralatan sesuai spesifikasi pabrik. Mengukur kebalingan dan kerataan roda penerus dengan menggunakan peralatan sesuai spesifikasi pabrik. Melakukan pengukuran kedalaman paku keling pelat kopling dengan menggunakan peralatan sesuai spesifikasi pabrik. Melakukan pemeriksaan komponen-komponen kopling secara visual. Melakukan pemeriksaan bantalan pilot dengan mengukur diameter poros kopling dengan alat yang sesuai.Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

2(2)12(24) Modul Overhoul kopling Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUAN KELAS/SEMESTER: XI/3STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARA TRANSMISIKODE KOMPETENSI: 020.KK.8ALOKASI WAKTU: 54 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi transmisi manual dan komponen-komponennya Pemeliharaan/servis trans-misi manual dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen/sistem lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemeliharaan/servis pada komponen-komponen trans-misi dilaksanakan sesuai spesifikasi kendaraan mengenai metode dan per-lengkapan Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeriksaan/ servis.

Prinsip kerja transmisi Jenis-jenis transmisi manual Kontruksi transmisi manual. Memahi Prinsip kerja transmisi manual sesuai dengan buku panduan. Memahami Jenis-jenis transmisi manual. Transmisi Kontruksi transmisi manual.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)6(12) Modul service tranmisi Buku manual transmisi Tanmisi berbagai percepatan Tansmisi over drive dan trans exel

2. Mengidentifikasi transmisi otomatis dan komponen-komponennya

Pemeliharaan/servis trans-misi otomatis dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen/sistem lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemeliharaan/servis pada komponen-komponen trans-misi dilaksanakan sesuai spesifikasi kendaraan mengenai metode dan per-lengkapan Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeriksaan/ servis.

Prinsip kerja transmisi Jenis-jenis transmisi otomatis. Kontruksi transmisi otomatis Memahi Prinsip kerja transmisi otomatis sesuai dengan buku panduan. Memahami Jenis-jenis transmisi otomatis. Transmisi Kontruksi transmisi otomatis.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)6(12) Modul service tranmisi Buku manual transmisi Tanmisi berbagai\\percepatan Tansmisi over drive dan trans exel

3. Memelihara transmisi manual dan komponen-komponennya Memperbaiki system transmisi manual. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis unit transmisi manual dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan.

Analisa kerusakan pada sistem transmisi manual dan komponen lainnya. Analisa kerusakan pada Komponen-komponen transmisi manual. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem transmisi manual. Mengetahui kerusakan transmisi manua.l. Memahami konstruksi pada system transmisi maual.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)12(24) Modul service tranmisi Buku manual transmisi Tanmisi berbagai percepatan Tansmisi over drive dan trans exel

4. Memelihara transmisi otomatis dan komponen-komponennya Memperbaiki system transmisi otomatis. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis unit transmisi otomatis dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan.

Analisa kerusakan pada sistem transmisi otomatis dan komponen lainnya. Analisa kerusakan pada Komponen-komponen transmisi otomatis. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Memahami prinsip kerja sistem transmisi otomatis. Mengetahui kerusakan transmisi otomatis. Memahami konstruksi pada system transmisi otomatis.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul service tranmisi Buku manual transmisi Tanmisi berbagai percepatan Tansmisi over drive dan trans exel

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/3STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARA UNIT FINAL DRIVE/GARDAN KODE KOMPETENSI: 020.KK.9ALOKASI WAKTU: 54 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi unit final drive; penggerak roda depan, belakang dan Four Wheel drive

Pemeliharaan/servis trans-misi manual dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen/sistem lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemeliharaan/servis pada komponen-komponen trans-misi dilaksanakan sesuai spesifikasi kendaraan mengenai metode dan per-lengkapan Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeriksaan/ servis. Prinsip kerja final drive Identiifikasi komponen final drive Kontruksi final drive. Karasteristik final drive Memahi kontruksi final drive sesuai dengan buku panduan. Memahami karasteristik final drive.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul servis final drive Buku maual Unit final drive penggerak roda Unit kendaraan Special tools

2. Memelihara unit final drive penggerak roda depan

Menganalisa setiap komponen-komponen final drive depan Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan servis dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan per-undang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan Identifikasi setiap komponen sistem final drive depan Menganalisa kerusakan pada setiap kompponen final drive depan Mengindetifikasi kerusakan pada final drive depan Melakukan pemeriksaan komponen-komponen sistem final drive depan

Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul servis final drive Buku maual Unit final drive penggerak roda Unit kendaraan Special to

3. Memelihara unit final drive penggerak roda belakang Menganalisa setiap komponen-komponen final drive belakang Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan servis dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Identifikasi setiap komponen sistem final drive belakang Menganalisa kerusakan pada setiap kompponen final drive belakang Mengindetifikasi kerusakan pada final drive belakang. Melakukan pemeriksaan komponen-komponen sistem final drive belakang Memahami cara pemeliharaan final drive belakang

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul servis final drive Buku maual Unit final drive penggerak roda Unit kendaraan Special to

4. Memelihara unit final drive penggerak empat roda Menganalisa setiap kompo-nen-komponen final drive penggerak empat roda Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan servis dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan Identifikasi setiap komponen sistem final drive penggerak empat roda. Menganalisa kerusakan pada setiap kompponen final drive empat roda Mengindetifikasi kerusakan pada final drive penggerak empat roda. Melakukan pemeriksaan komponen-komponen sistem final drive penggerak empat roda . Memahami cara pemeliharaan final drive roda empat.

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul servis final drive Buku maual Unit final drive penggerak roda Unit kendaraan Special to

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/3STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI POROS PENGGERAK RODA KODE KOMPETENSI: 020.KK.10ALOKASI WAKTU: 36 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara/ servis poros penggerak roda/drive shaft dan komponen-komponennya

Pemeliharaan/servis poros penggerak roda dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Seluruh kegiatan pemeliha-raan/ servis poros penggerak roda/drive shaft dan komponen-komponennya, dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Identifikasi komponen poros penggerak roda tanpa merusak komponen lain. Prinsip kerja poros peng-gerak roda Komponen poros penggerak roda/drive shaft yang perlu diperbaiki/ diganti Data spesifikasi pabrik Langkah kerja pemelihara-an/servis poros penggerak roda/ drive shift dan komponennya sesuai SOP, K3, peraturan dan pro-sedur/kebijakan perusahaan. Prosedur perbaikan dan atau penggantian komponen pada poros penggerak roda/drive shaft Memahami prinsip kerja penggerak roda melalui penggalian infomasi pada buku manual. Memahami prosedur pemeriksaan poros penggerak roda melalui penggalian informasi buku manual Memeriksa gangguan pada poros penggerak roda melalui pendengaran Melakukan pemeriksaan kelurusan geometridan end play poros penggerak roda melalui pengukuran Melakukan penggantian bantalan roda sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan dan penggantian sil poros penggerak roda.Tes TertulisNon test (observasi/cek list) dan lisan4(4)4(8) Modul servis poros penggerak Buku manual Unit Poros penggerak roda Unit kendaraan Special tools

2. Memperbaiki poros penggerak roda/drive shaft dan komponen-komponennya Memahami prinsip kerja sistem poros penggerak roda. Mengetahui kerusakan poros penggerak roda. Memahami konstruksi pada poros penggerak roda. Perbaikan dan/atau peng-gantian pada poros peng-gerak roda/drive shaft dan komponen-komponennya dilaksanakan dengan meng-gunakan metoda dan per-lengkapan yang tepat, sesuai dengan spesifikasi terhadap kendaraan/alat industri/ pabrik. Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil pemeliharaan/ servis. Memperbaiki sistem poros penggerak roda/drive shaft. Memperbaiki sistem poros penggerak roda. Analisa kerusakan pada sistem penggerak roda dan komponen lainnya. Komponen-komponen utama pada penggerak roda. Data komponen sesuai dengan spesifikasi pabrik.

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

4(4)4(8) Modul servis poros penggerak Buku manual Unit Poros penggerak roda Unit kendaraan Special tools

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/3STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI RODA DAN BANKODE KOMPETENSI: 020.KK.11ALOKASI WAKTU: 54 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi konstrusksi roda dan ban serta sistem pemasangan Identifikasi komponen roda dan ban tanpa merusak komponen lain Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami Mempelajari konstruksi roda dan ban melalui penggalian infomasi pada buku manual. Memahami jenis-jenis ban Memahami spesifikasi ban Mempelajari tujuan balans roda dan akibat tidak balans melalui penggalian informasi dari modul.Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

3(3)4(8) Modul Wheel Balancing Buku manual Mesin pembalans Unit kendaraan Balancing weight

2. Memeriksa roda Menganalisa kerusakan dan keausan roda tanpa merusak komponen lainnya. Perawatan roda dilakukan tanpa merusak komponen lainnya. Seluruh kegiatan dalam memeriksa roda dilakukan sesuai dengan standar dari pabrikan/SOPTest lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

3(3)4(8) Modul Wheel Balancing Buku manual Mesin pembalans Unit kendaraan Balancing weight

3. Memasang ulang roda Roda dipasang tanpa merusak komponen lainnya sesuai dengan SOP. Pemasangan roda sesuai dengan standar dari pabrikan

Memasang roda dilakukan menurut buku panduan pabrikan.Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan3(3)4(8) Modul Wheel Balancing Buku manual Mesin pembalans Unit kendaraan Balancing weight

4. Memeriksa ban

Menganalisa kerusakan ban tanpa merusak komponen lainya.

Memeriksa keausan ban sesuai dengan standar babrikan Memeriksa ketebalan ban Identifikasi komponen banTest lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan

3(3)4(8) Modul Wheel Balancing

Buku manualMesin

5. Memasang Ulang Ban. Ban dipasang tanpa merusak komponen lainnya seesuai dengan SOP. Memasang ban sesuai sesuai dengan standar pabrikan

Memsang ban dilakukan dilakukan menurut buku panduan dari pabrikan. Memasang ban Dengan Alat Sederhana Dan Pneumatis Sesuai Sop Seluruh Kegiatan Memasang Ban Dilakukan Menurut SOP

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan3(3)4(8) Modul Wheel Balancing Buku manual Mesin pembalans Unit kendaraan Balancing weight

6. Membalans roda dan ban. Balans dilaksanakan sesuai panduan industri yang telah ditetapkan Seluruh kegiatan membalans roda/ban dilakukan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Identifikasi balans statis dan dinamis

Mempelajari pengertian tidak balans dinamis dan tidak balans status melalui penggalian informasi pada modul.

Mengidentifikasi peralatan balans roda/ban sesuai spesifikasi pabrik. Mempelajarii prosedur balans roda/ban melalui penggalian infomasi pada buku manual. Melepas roda dari kendaraan sesuai SOP

Test lisanNon test (observasi/cek list) dan lisan3(3)4(8) Modul Wheel Balancing Buku manual Mesin pembalans Unit kendaraan Balancing weight

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/4STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTEM REMKODE KOMPETENSI: 020.KK.12ALOKASI WAKTU: 52 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memelihara sistem rem dan komponennya

Seluruh kegiatan pemeli-haraan/ servis sistem/ kompenen dilaksa-nakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan Informasi yang benar diakses sesuai dengan SOP. Identifikasi komponen sistem rem dilakukan sesuai dengan buku panduan servis pabrikan.

Prinsip kerja rem Master silinder Jenis-jenis rem Fungsi komponen Memahami prinsip kerja sistem rem. Memahami cara kerja master silinder rem. Memahami ukuran standar pabrikan sesua dengan SOP.Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan4(4)4(8) Modul sistem rem Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

2. Memperbaiki sistem rem dan komponennya

Pemeliharaan/servis sistem rem dan komponen-komponennya dilaksanakan tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen/ sistem lainnya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Sistem rem dan komponen-nya dipelihara/servis dilaksa-nakan dengan menggunakan metode, perlengkapan dan material yang ditetapkan berdasarkan spesifikasi pabrik. komponen-komponen utama rem hidrolik jenis tunggal dan tandem sesuai SOP. Identifikasi kerusakan pada komponen.

Menyetel tinggi pedal rem sesuai SOP. Menyetel kerapatan antara sepatu rem dengan tromol sesuai SOP. Mempelajari jenis-jenis gangguan pada sistem rem melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari cara-cara menganalisa gangguan sistem rem Mengidentifikasi peralatan perbaikan sistem rem sesuai spesifikasi pabrik. Memeriksa komponen-komponen sistem rem tromol dan rem cakram melalui kegiatan perawatan harian dan berkala

Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan4(4)4(8) Modul sistem rem Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

3. Melakukan overhaul sistem rem. Data yang tepat dilengkapi sesuai hasil overhoul Seluruh kegiatan pemeli-haraan/ servis sistem/ kompenen dilaksa-nakan berdaasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Peralatan tangan dan khusus overhaul rem Prosedur overhaul kopling dan perlengkapannya Spesifikasi pabrik Buang angin/bleding system rem.

Membongkar kelengkapan sistem rem mekanik dan hidrolik sesuai SOP. Mempelajari prosedur overhoul sistem rem melalui buku manual. Overhaul komponen sistem rem dan bagian-bagiannya. Membersihkan komponen-komponen silinder utama sistem rem hidrolik jenis tunggal dan tandem sesuai SOP. Memahami langkah-langkah overhoul rem sesuai dengan SOP. Informasi diakses sesuai dengan buku panduan servis.

Test lisan

Non test (observasi/cek list) dan lisan4(4)8(16) Modul sistem rem Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XII/5 dan 6STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTEM KEMUDIKODE KOMPETENSI: 020.KK.13ALOKASI WAKTU: 30 x 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi berbagai jenis sistem kemudi

Pembongkaran dan pemasangan Komponen Sistem kemudi mekanik dan power steering sesuai dengan SOP pabrik dan K3 Pembongkaran dan pemasangan Komponen Sistem kemudi mekanik dan power steering tanpa menimbulkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Pembongkaran dan pemasangan Komponen Sistem kemudi mekanik dan power steering dilaksanakan dengan menggunakan metode, peralatan dan perlengkapan berdasar-kan spesifikasi pabrik.

Kontruksi dan Prinsip kerja mekanis dan sistem power steering.

Mempelajari prinsip kerja sistem kemudi mekanik dan power steering melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari konstruksi sistem kemudi dan komponen-komponennya pada buku manual.

Pengamatan Tulisan Praktik Obervasi/wawancara

4(4)4 (8) Modul sistem kemudi Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

2. Memeriksa kondisi sistem/komponen kemudi

Pemeriksaan sistem kemudi dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemeriksaan sistem kemudi dilaksanakan dengan menggunakan metode, peralatan dan perlengkapan berdasar-kan spesifikasi pabrik. Kondisi sistem/ komponen kemudi ditentukan dengan membandingkan kondisi komponen yang sebenar-nya (standar) pada spesifikasi pabrik untuk batasan/ toleransi sesuai perundang-undangan kelaikan kendaraan.

Prosedur pemeriksaan sistem kemudi tanpa menyebabkan kerusakan. Metode pemeriksaaan sesua dengan spesifikasi pabrik

Memahami prosedur pemeriksaan sistem kemudi dan komponen-komponennya pada kendaraan melalui penggalian informasi pada modul atau buku manual . Melakukan pemeriksaan minyak pelumas pada roda gigi kemudi manual sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan pada komponen-komponen sistem kemudi manual sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan terhadap kolom kemudi dan poros utama sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan terhadap bantalan utama sesuai SOP. Melakukan pemeriksan keausan roda gigi sistem kemudi dengan cara membandingkan dengan spesifikasi Melakukan pemeriksaan terhadap sambungan fleksibel sesuai SOP. Pengamatan Tulisan Praktik Obervasi/wawancara

4(4)4 (8) Modul sistem kemudi Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

3. Memperbaiki berbagai jenis sistem kemudi.

Perbaikan sistem kemudi dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. perbaikan sistem kemudi dilaksanakan dengan menggunakan metode, peralatan dan perlengkapan berdasarkan spesifikasi pabrik. Kondisi sistem/ komponen kemudi ditentukan dengan membandingkan kondisi komponen yang sebenar-nya (standar) pada spesifikasi pabrik untuk batasan/ toleransi sesuai perundang-undangan kelaikan kendaraan. Prosedur perbaikan sistem kemudi tanpa menyebabkan kerusakan. Metode perbaikan sesua dengan spesifikasi pabrik Pengamatan Tulisan Praktik Obervasi/wawancara

4(4)4 (8) Modul sistem kemudi Buku manual Unit kendaraan Alat tangan Spesial tools

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XII/5 dan 6STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTEM SUSPENSIKODE KOMPETENSI: 020.KK.14ALOKASI WAKTU: 30 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Memeriksa sistem suspensi dan komponen-komponenya

Pemeriksaan sistem suspensi dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen/sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami.

Jenis, Konstruksi dan prinsip kerja sistem suspensi. pemeriksaan, pengujian dan menentu-kan kondisi sistem/ komponen suspensi. Pemeriksaan mengacu pada sop dan K3 Mempelajari prinsip kerja suspensi melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari jenis dan konstruksi suspensi melalui pengamatan dan informasi buku manual Memahami prosedur pemeriksaan suspensi dan komponen-komponennya. Memahami penerapan K3 pada pemeriksaan suspensi. Melakukan pemeriksaan pegas spiral dan shock absorber secara visual dan menggunakan alat uji sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan bushing pada lengan pengontrol atas dan bawah, batang stabilizer dan dudukan shock absorber sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan dan peng-gantian ball joint lengan penggerak atas dan bawah sesuai SOP.Tes TertulisNon test (observasi/cek list) dan lisan4(4)6(12) Modul sistem suspensi Buku manual Suspensi daun dan kelengkapannya Suspensi spiral Stabilizer Shock absorber Bushing

2. Merawat sistem suspensi dan komponen-komponennya

Merawat sistem suspensi dilakukan sesuai dengan buku panduan servis. Kondisi sistem/ komponen ditentukan dengan membandingkan kondisi komponen yang sebenarnya (standar) pada spesifikasi pabrik untuk batasan/ tole-ransi seseuai dengan perun-dang-perundangan kelaikan kendaraan. Data yang tepat dileng-kapi sesuai hasil pemeriksaan sistem suspensi. Seluruh kegiatan peme-riksaan sistem suspensi dan pengidentifikasian kondisi dilaksanakan berdasarkan SOP , undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Identifikasi kerusakan pada sistem suspensi. Prosedur pemeliharaan/ servis suspensi. Melakukan penggantian Shock absorber dan pegas spiral sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan pegas daun dan bushing sesuai ketentuan bengkel otomotif. Melakukan penggantian pegas daun dan bushing sesuai ketentuan bengkel otomotif. Me;akukam pemeriksaan dan penggantian karet pada dudukan pegas daun sesuai SOP. Mempelajari jenis dan konstruksi suspensi melalui pengamatan dan informasi buku manual Memahami prosedur perawatan suspensi dan komponen-komponennya.

Tes TertulisNon test (observasi/cek list) dan lisan2(2)4(8) Modul sistem suspensi Buku manual Suspensi daun dan kelengkapannya Suspensi spiral Stabilizer Shock absorber Bushing

3. Memperbaiki sistem suspensi dan komponen-komponennya Suspensi dilepas dan diganti tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Memilih dan menggunakan perlengkapan dan peralatan yang sesuai. Seluruh kegiatan melepas/ mengganti dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan. Prosedur pelepasan suspensi Prosedur penggantian suspensi Pemilihan perlengkapan dan peralatan yang sesuai dalam perbaikan suspensi. Memahami penerapan K3 pada pemeriksaan suspensi. Melakukan pemeriksaan pegas spiral dan shock absorber secara visual dan menggunakan alat uji sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan bushing pada lengan pengontrol atas dan bawah, batang stabilizer dan dudukan shock absorber sesuai SOP. Melakukan pemeriksaan dan penggantian ball joint lengan penggerak atas dan bawah sesuai SOP. Melakukan penggantian pegas daun dan bushing sesuai ketentuan bengkel otomotif. Me;akukam pemeriksaan dan penggantian karet pada dudukan pegas daun sesuai SOP.Tes TertulisNon test (observasi/cek list) dan lisan2(2)4(8) Modul sistem suspensi Buku manual Suspensi daun dan kelengkapannya Suspensi spiral Stabilizer Shock absorber Bushing

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: X/1STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARA BATERAIKODE KOMPETENSI: 020.KK.15ALOKASI WAKTU: 52 X 45 Menit

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Menguji baterai Baterai diuji tanpa menye-babkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lain-nya. Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemilihan perlengkapan penguji yang sesuai. Pengujian dilakukan dan hasilnya dianalisa disesuai-kan dengan spesifikasi pabrik. Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kese-hatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Prosedur pengujian, peme-liharaan, dan penggantian baterai. Pengetahuan tentang pe-nanganan air aki dan cairan asam berdasarkan peraturan pemerintah tentang hal ter-sebut. Identifikasi tipe-tipe baterai. Prosedur bantuan start. Prosedur pengisian baterai. Memahami prinsip kerja baterai melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi macam-macam baterai. Memahami konstruksi baterai dan komponen-komponennya. Memahami proses pengosongan dan pengisian baterai. Menerapkan prosedur pengujian baterai sesuai SOP. Memahami penggunakan peralatan pengujian baterai sesuai SOP. Melakukan Prosedur pengujian baterai dengan beban. Prosedur bantuan start. Prosedur pengisian baterai. Melaksanakan pemeriksaan dan pengujian baterai. Melakukan pengujian bateraiTes Tertulis

Non test (observasi/cek list) dan lisan6(6)6(12) Modul servis penggantian batere Buku manual Unit batere Unit kendaraan Special tools

2. Memperbaiki baterai Baterai dilepas dan diganti tanpa menyebabkan keru-sakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Memilih dan menggunakan perlengkapan dan peralatan yang sesuai. Tindakan dan langkah-langkah dilakukan untuk mencegah hilangnya memori elektronik pada kendaraan jika adaSeluruh kegiatan melepas/ mengganti dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan. Prosedur pelepasan baterai Prosedur penggantian baetrai Pemilihan perlengkapan dan peralatan yang sesuai Memahami prinsip kerja baterai melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi macam-macam baterai. Memahami konstruksi baterai dan komponen-komponennya. Memahami proses pengosongan dan pengisian baterai. Melakukan prosedur pelepasan baterai dari kendaraan sesuai SOP. Melakukanprosedur penggantian baterai dari kendaraan sesuai SOP. Memahami penggunakan peralatan melepas dan mengganti baterai baterai sesuai SOP. Melaksanakan prosedur pengujian baterai pada kendaraanTes Tertulis

Non test (observasi/cek list) dan lisan2(2)4(8) Modul servis penggantian batere Buku manual Unit batere Unit kendaraan Special tool

3. Merawat baterai

Baterai diisi dengan meng-gunakan pengisi/ baterai charger yang sesuai. Permukaan air baterai di-periksa dan ditambah seper-lunya. Katup baterai/terminal diber-sihkan.Seluruh kegiatan pemeliha-raan/servis dan pengisian baterai dilaksanakan ber-dasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kesel-amatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/kebijakan perusa-haan. Prosedur pemeliharaan/ servis baterai Prosedur pengoperasian alat pengisi/charging baterai Prosedur pengisian/ charging baterai

Memahami prinsip kerja baterai melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi macam-macam baterai. Memahami konstruksi baterai dan komponen-komponennya. Memahami proses pengosongan dan pengisian baterai. Menerapkan prosedur pemeliharaan/servis baterai baterai sesuai SOP. Mengontrol dan memeriksa kondisi visual baterai Memahami penggunakan peralatan pemeriksaan,servis baterai sesuai SOP. Melakukan pengisian cairan baterai/elektrolit. Melakukan Prosedur pemeriksaan berat jenis baterai sesuai SOP. Melakukan Prosedur pengisian baterai secara normal dan cepat. Melakukan prosedure pengisian baterai lebih dari satu baterai secara seri dan paralel.Tes Tertulis

Non test (observasi/cek list) dan lisan2(2)4(8) Modul servis penggantian baterai Buku manual Unit batere Unit kendaraan Special tool

4. Menjumper baterai Kendaraan dibantu start hidup tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Kabel jamper yang sesuai dipilih, bila perlu mengguna-kan pelindung. Kabel jamper disambung/ dilepas dengan tahapan dan kutub yang benar.Seluruh kegiatan bantuan start dilaksanakan berdasar-kan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan Jenis dan konstruksi kabel jamper Rangkaian seri dan paralel Pemasangan/penyambungan kabel jamper

Memahami prinsip kerja baterai melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi macam-macam baterai. Memahami konstruksi baterai dan komponen-komponennya. Mengidentifikasi besar tegangan dan arus baterai. Melakukan pemasangan kabel jamper sesuai SOP. Memahami rangkaian seri dan paralel Memahami jenis dan konstruksi kabel Memahami prosedur pemasangan kabel jamper Memilih kabel jamper yang sesuai Melaksanakan penyambungan/ pemasangan kabel jamper Melaksanakan pengoperasian bantu startTes Tertulis

Non test (observasi/cek list) dan lisan2(2)4(8) Modul servis penggantian batere Buku manual Unit batere Unit kendaraan Special tool

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/2STANDAR KOMPETENSI: Memperbaiki kerusakan ringan pada rangkaian/ sistem kelistrikan, pengaman dan kelengkapan tambahanKODE KOMPETENSI: 020.KK.16ALOKASI WAKTU: 86 X 45 MENIT

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi kesalahan sistem/ kom-ponen kelis-trikan dan pengaman Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami Mengidentifikasi kesalahan dan menentukan langkah perbaikan yang diperlukan Wiring diagram perlengkapan tambahan Prinsip kerja sistem penerangan Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan Wiring diagram sistem penerangan dan assesories Prosedur pemasangan sistem penerangan dan assesories Standar prosedur keselamatan kerja. Memahami Rangkaian Kelistrikan Sesuai Dengan SOP Mempelajari konstruksi dan komponen-komponen sistem kelistrikan otomotif melalui penggalian informasi dari buku manual dan penelitian terhadap kendaraan. Mempelajari prinsip kerja sistem kkelistrikan otomotif melalui penggalian informasi pada buku manual. Mempelajari prosedur pemeriksaan sistem kelistrikan otomotif sesuai SOP dengan mengkaji informasi dari buku spesifikasi pabrik.

Tes Tertulis

Non test (observasi/cek list) dan lisan6(6)6(12) Modul sistem penerangan

Buku manual kelistrikan Simulator sistem peneranga Unit kendaraan Alat tanganAvo meter

2. Memasang sistem pengaman kelistrikan Komponen pengaman dipasan g tanpa merusak komponen lainnya.

Fungsi pengaman pada sistem kelistrikan. Jenis pengaman pada sistem kelistrikan.

Mempelajari prinsip kerja komponen sistem pengaman sesuai dengan informasi pada buku manual. Pemasangan pengaman pada sistem kelistrikan

2(2)3(6)

3. Memperbaiki sistem penga-man kelis-trikan dan komponennya Perbaikan ringan pada rangkaian kabel dilaksanakan dengan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Perbaikan yang diperlukan, penggantian komponen dan penyetelan dilaksanakan dengan menggunakan peralatan, tehnik dan material yang sesuai. Seluruh kegiatan perbaikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/kebijakan perusahaan. Prinsip kerja sistem kelistrikan otomotif. Prosedur pengukuran dan pengujian kelistrikan. Jenis kerusakan sistem kelistrikan dan metoda perbaikannya. Standart prosedur keselamat-an kerja

Mempelajari prosedur perbaikan sistem kelistrikan otomotif sesuai SOP dengan mengkaji informasi dari buku spesifikasi pabrik. Melaksanakan prosedur perbaikan ringan pada rangkaian sistem kelistrikan sesuai SOP. Melaksanakan penggantian komponen rangkaian sistem kelistrikan sesuai data pabrik. Menguji coba kerja rangkaian sistem kelistrikanTes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan2(2)3(6) Modul sistem penerangan Buku manual kelistrikan Simulator sistem peneranga Unit kendaraan Alat tangan Avo meter

4. Memasang sistem penerangan dan wiring kelistrikan Pemasangan dilaksana-kan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemasangan/bahan yang sesuai. Sistem kelistrikan di-pasang dengan menggu-nakan peralatan dan tehnik yang sesuai. Seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan Lambang komponen dan lambang kelistrikan. Rangkaian lampu besar Rangkaian lampu kota Rangkaian lampu sen Wiring diagram sistem penerangan otomotif Prinsip kerja sistem penerangan Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan Standar prosedur keselamatan kerja Mempelajari prinsip kerja sistem penerangan dan wiring melalui penggalian informasi dari buku manual. Mempelajari Konstruksi dan fungsi komponen-komponen sistem penerangan dan wiring melalui penggalian informasi dari buku manual. Mempelajari prosedur pemasangan sistem penerangan dan wiring melalui buku manual. Melaksanakan pemeriksaan dan penyetelan sistem penerangan dan perlengkapannya sesuai SOP. Melaksanakan pemasangan rangkaian sistem penerangan dan wiring pada simulator dan kendaraan sesuai prosedur. Melaksanakan pengukuran rugi tegangan rangkaian sistem penerangan sesuai prosedur bengkel otomotifTes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)6(12) Modul sistem penerangan Buku manual kelistrikan Simulator sistem peneranga Unit kendaraan Alat tangan Avo meter

5. Menguji sistem kelistrikan dan penerangan Sistem kelistrikan diuji tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai. Mengidentifikasi kesalah-an dan menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan. Seluruh kegiatan peng-ujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan Prosedur pengujian sistem penerangan dan sistem kelistrikan Prinsip kerja sistem penerangan Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan Standar prosedur keselamatan kerja Mempelajari prosedur pengujian sistem kelistrikan otomotif sesuai SOP dengan mengkaji informasi dari buku spesifikasi pabrik. Melaksanakan pemeriksaan rangkaian sistem kelistrikan untuk menentukan kerusakan dengan menggunakan alat sesuai standar bengkel otomotif. Melaksanakan pengujian rangkaian sistem kelistrikan untuk menentukan Modul sistem penerangan Buku manual kelistrikan Simulator sistem peneranga Unit kendaraan Alat tangan Avo meter gangguan/kesalahan dengan menggunakan alat sesuai standar bengkel otomotif.

Tes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)6(12)

6. Memperbaiki wiring kelistrikan dan penerangan. Mengidentifikasi kesalah-an dan menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan. Seluruh kegiatan perbaikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan

Prinsip kerja sistem kelistrikan otomotif. Prosedur pengukuran dan pengujian kelistrikan. Jenis kerusakan sistem kelistrikan dan metoda perbaikannya. Standar prosedur keselamatan kerja Melakukan perbakaikan rangkaian tanpa merusak na komponen lainnya. Melakukan perbaikan menurut standar pabrikan.Tes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)6(12)

7. Memasang perlengkapan kelistrikan tambahan Pemasangan dilaksana-kan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Pemasangan/bahan yang sesuai. Sistem kelistrikan di-pasang dengan menggu-nakan peralatan dan tehnik yang sesuai. Seluruh kegiatan instalasi/ pemasangan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusahaan.

Wiring diagram sistem penerangan otomotif Prinsip kerja sistem penerangan Identifikasi kerusakan dan metoda perbaikan Standar prosedur keselamatan kerja Mempelajari prinsip kerja sistem penerangan dan wiring melalui penggalian informasi dari buku manual. Mempelajari Konstruksi dan fungsi komponen-komponen sistem penerangan dan wiring melalui penggalian informasi dari buku manual. Mempelajari prosedur pemasangan sistem penerangan dan wiring melalui buku manual. Melaksanakan pemeriksaan dan penyetelan sistem penerangan dan perlengkapannya sesuai SOP. Melaksanakan pemasangan rangkaian sistem penerangan dan wiring pada simulator dan kendaraan sesuai prosedur. Melaksanakan pengukuran rugi tegangan rangkaian sistem penerangan sesuai prosedur bengkel otomotif.

Tes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)6(12)

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XI/3STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTEM PENGAPIANKODE KOMPETENSI: 020.KK.17ALOKASI WAKTU: 38 x 45 MENIT

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidenti-fikasi sistem pengapian dan kompo-nennya Sistem pengapian diuji dan hasilnya dicatat menurut prosedur dan kebiJakan perusahaan. Seluruh kegiatan per-baikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/kebijakan perusahaan. Konstruksi dan prinsip kerja sistem pengapian. Jenis sistem pengapaian Fungsi komponen sistem pengapian. Mempelajari prinsip kerja sistem pengapian melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari komponen sistem pengapian melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi peralatan perbaikan sistem pengapian sesuai spesifikasi pabrik. Memahami data spesifikasi pabrik tentang perawatan dan perbaikan sistem pengapian. Mempelajari prosedur perbaikan sistem pengapian melalui buku manual. Memeriksa dan menyetel saat pengapian sesuai SOP.Tes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan6(6)6(12) Modul sistem pengapian konvensional Buku manual system kelistrikan Otomotif Unit Engine Analyzer AVO meter Unit Kendaraan

2. Memperbaiki sistem penga-pian dan kom-ponennya Sistem pengapian diper-baiki tanpa menyebab-kan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya. Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Perbaikan, penyetelan dan penggantian komponen dilaksanakan dengan menggunakan peralatan, tehnik dan material yang sesuai. Sistem pengapian diuji dan hasilnya dicatat menurut prosedur dan kebiJakan perusahaan. Seluruh kegiatan per-baikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/kebijakan perusahaan.

Analisa kerusakan komponen sistem peng-apian Prosedur perbaikan sistem pengapian. Standar prosedur keselamatan kerja

Memeriksa kehilangan tegangan rangkaian sistem pengapian sesuai SOP. Memeriksa dan mengukur besar tahanan coil pengapian dengan avometer sesuai SOP. Memeriksa dan mengukur besar tahanan kabel tegangan tinggi dan kabel busi dengan avometer sesuai SOP. Mentetel platina sesuai dengan panduan buku servis tanpa merusak kmponen lainnya.

Tes tertulis

Non test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan6(6)6(12)

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XII/5 dan 6 STANDAR KOMPETENSI: MEMPERBAIKI SISTIM STARTER DAN PENGISIANKODE KOMPETENSI: 020.KK.18ALOKASI WAKTU: 38 X 45 MENIT

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi sistem starter

Pengujian dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai. Mengidentifikasi kesalahan dan menentukan langkah perbaikan yang diperlukan. Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan Prinsip kerja sistem starter Komponen-komponen sistem starter serta fungsinya. pengujian sistem/komponen sistem starter . mengidentifikasi kesalahan/kerusakan pada sistem starter Mempelajarii prinsip kerja sistem starter melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari komponen sistem starter melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi peralatan pengujian sistem starter sesuai spesifikasi pabrik. Mempelajari prosedur pengujian sistem starter melalui buku manual. Memeriksa kehilangan tegangan rangkaian sistem starter melalui pengukuran. Memeriksa besar arus yang mengalir saat start melalui pengukuran Memeriksa kerja selenoid melalui pengujian. Menguji kerja starter tanpa beban sesuai SOP. Menguji kerja starter dengan beban pada kendaraan sesuai SOP.

Tes tertulisNon test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)4(8) Modul Air sistem Starter Buku manual Starter simulator Unit Kendaraan Starter test bench AVO Meter Brush Solder Commutator leather

2. Mengidentifikasi sistem pengisian

Pengujian dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan kesalahan/kerusakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai. Mengidentifikasi kesalahan dan menentukan langkah perbaikan yang diperlukan. Seluruh kegiatan pengujian dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa-haan

Prinsip kerja sistem pengisian Komponen-komponen sistem pengisian serta fungsinya. pengujian sistem/komponen pengisian mengidentifikasi kesalahan/kerusakan pada sistem pengisian Mempelajarii prinsip kerja sistem pengisian melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari komponen sistem pengisian melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi peralatan pengujian sistem pengisian sesuai spesifikasi pabrik. Mempelajari prosedur pengujian sistem pengisian melalui buku manual. Menguji kerja pengisian tanpa beban sesuai SOP. Menguji kerja pengisian dengan beban pada kendaraan sesuai SOP. Mengukur kehilangan tegangan rangkaian sistem pengisian sesuai SOP. Menguji output alternator pada alternator test bench

Tes tertulisNon test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)4(8) Simulator pengisian Modul Sistem Pengisian Alaternator test bench AVO Meter

3. Memperbaiki sistem starter dan komponen-komponennya

Sistem starter diperbaiki tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Perbaikan yang diperlukan, penggantian komponen, penyetelan dilaksanakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai. Perbaikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa Prosedur perbaikan sistem starter Komponen-komponen sistem starter fungsinya. Data-data spesifikasi pabrik. Langkah kerja perbaikan sistem starter dan komponen-komponennya. Mempelajari jenis gangguan pada sistem starter Menganalisis dan menentukan gangguan pada sistem starter Mempelajari prosedur perbaikan sistem starter melalui buku manual. Melepas motor starter dan alternato dari mesin sesuai prosedur. Membongkar komponen motor starter sesuai SOP. Memeriksa kerja selenoid dengan arus baterai. Melakukan prosedur pemeriksaan komponen-komponen sistem starter sesuai SOP. Memperbaiki dan mengganti komponen-komponen sistem starter sesuai hasil analisa.Tes tertulisNon test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)4(8) Modul Air sistem Starter Buku manual Starter simulator Unit Kendaraan Starter test bench AVO Meter Brush Solder Commutator

4. Memperbaiki sistem pengisian dan komponen-komponennya Sistem pengisian diperbaiki tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar di-akses dari spesifikasi pabrik dan dipahami. Perbaikan yang diperlukan, penggantian komponen, penyetelan dilaksanakan dengan menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai. Perbaikan dilaksanakan berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures), undang-undang K 3 (Kese-lamatan dan Kesehatan Kerja), peraturan perundang-undangan dan prosedur/ kebijakan perusa Prosedur perbaikan sistem pengisian Komponen-komponen sistem pengisian serta fungsinya. Data-data spesifikasi pabrik. Langkah kerja perbaikan sistem pengisian dan komponen-komponennya. Mempelajari jenis gangguan pada sistem pengisian Menganalisis dan menentukan gangguan pada sistem pengisian Mempelajari prosedur perbaikan sistem pengisian melalui buku manual. Melepas alternator dari mesin sesuai prosedur. Membongkar komponen pengisian sesuai SOP. Melakukan prosedur pemeriksaan komponen-komponen sistem pengisian sesuai SOP. Memperbaiki dan mengganti komponen-komponen sistem pengisian sesuai hasil analisa. Mengukur kehilangan tegangan rangkaian sistem pengisian sesuai SOP. Menyetel tegangan tali penggerak alternator sesuai prosedur perawatan berkala. Memeriksa, mengukur dan menyetel tegangan pengisian sesuai prosedur perawatan berkala.Tes tertulisNon test (0bservasi/Cek list) dan tes lisan4(4)4(8) Simulator pengisian Modul Sistem Pengisian Alaternator test bench

NAMA SEKOLAH: SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARAMATA PELAJARAN: KOMPETENSI KEJURUANKELAS/SEMESTER: XII/5 dan 6STANDAR KOMPETENSI: MEMELIHARA/ SERVIS SISTEM AC (AIR CONDITIONERKODE KOMPETENSI: 020.KK.19ALOKASI WAKTU: 32 X 45 MENIT

KOMPETENSI DASARINDIKATORMATERI PEMBELAJARANKEGIATAN PEMBELAJARANPENILAIANALOKASI WAKTUSUMBER BELAJAR

TMPSPI

1. Mengidentifikasi sistem AC dan komponennya

Sistem diuji kemampu-annya dan menentukan prosedur pemeliharaan-nya/servis AC yang sesuai Pemeliharaan /servis sistem dan komponen dilaksanakan sesuai dengan spesifikasi pabrik kendaraan.

Konstruksi dan prinsip kerja sistem AC / Air Conditioners. Refrigent serta jenisnya.

Mempelajarii prinsip kerja sistem AC melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mempelajari komponen-komponen sisten AC melalui penggalian infomasi pada buku manual. Mengidentifikasi peralatan pemeliharaan/servis AC sesuai spesifikasi pabrik. Memahami jenis refrigerant.Tes tertulis

Non tes (observasi/cek list) dan tes lisan4(4)12(24) Modul Air Condition Buku manual AC Trainer simulator Vacum AC Compressor Manometer Leak detector R 12

2. Melakukan servis sistem AC dan komponennya. Pemeliraan /servis sistem AC dilaksanakan tanpa menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau sistem lainnya Informasi yang benar diakses darin spesifikasi pabrik dan dipahami

Prosedur pemerilahaan sistem AC. Standar prosedur keselamatan kerja Mempelajari prosedur pemeliharaan/servis sistem AC melalui buku manual. Memeriksa kebocoran pada sambungan dan pipa saluran sistem penyejuk ruangan sesuai SOP. Mengosongkan gas refrigerant pada sistem AC dengan cara divakum menggunakan alat sesuai SOP. Mengisi gas freon pada sistem AC sesuai SOP. Memeriksa kuantitas gas freon melalui gas pengontrol sesuai SOP. Menyetel ketegangan tali penggerak sesuai SOP.Tes tertulis

Non tes (observasi/cek list) dan tes lisan4(4)12(24) Modul Air Condition Buku manual AC Trainer simulator Vacum AC Compressor Manometer Leak detector R 12

SMK NEGERI 1 INDRALAYA UTARA 20