Shock Kardiogeni

download Shock Kardiogeni

of 12

Transcript of Shock Kardiogeni

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    1/12

    SHOCK KARDIOGENIK

    PENDAHULUAN

    Renjatan (shock) merupakan suatu keadaan darurat medis

    Yang memerlukan diagnosis dan tindakan yang tepat danCepat.

    Shock kardiogenik terutama terjadi karena ventrikel kiri

    Yang tak mampu berfungsi lagi.

    Berdasarkan penelitian,penyebab shock kardiogenik yang

    Paling banyak adalah infark miokard antara 12 -16%.

    Pada dasarnya luas daerah otot jantung yang mengalami

    Nekrosis sangat menentukan.

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    2/12

    Hal hal lain yang menyebabkan shock kardiogenik adalah

    Stenosis aorta,aritmia,pecahnya aneurisma aorta,,aritmia

    Miksoma atrium,gagal jantung kongestif, emboli paru dan

    Tamponade jantung.

    Angka kematian karena shock kardiogenik masih cuckup

    Tinggi yaitu 70-80%.Mortalitas tergantung berat atau ringannya shock.

    Apabila shock telah telah berlanngsung selama 20-30 menit,

    Maka biasanya irreversibel.Umur di atas > 60 tahun lebih mudah mengalami shock

    Kardiogenik.

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    3/12

    KRITERIA SHOCK KARDIOGENIK

    Sepanjang terjadinya sindroma shock yang sangat bergantung

    Pada perfusi jaringan, maka terjadi penurunan tekanan darah

    Baik sistolik maupun diastolik.

    Stadium dini hipoperfusi jaringan organ-organ tubuh disebut

    Pra-shock, yang ditandai dengan menurunnya tekanan darahSistolik, bertambahnya kuncup jantung, berkurangnya diuresis

    Dan kulit menjadi dingin.

    Apabila shock telah berlanjut maka timbul gejala-gejala :

    1. Tekanan darah

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    4/12

    PATOFISIOLOGI

    Apabila shock kardiogenik sebagai komplikasi infark miokardAkut maka akan terlihat beberapa perubahan fisiologi.Sebagai akibat berkurangnya tenaga jantung, maka isi sekuncupdan curah jantung juga akan menurun.hal ini akan menurunkanTekanan darah dan perfusi jaringan.

    Prose kompensasi yang terjadi adalah :1. Ekskresi norepinefrin dan epinefrin sehingga denyut jantung

    bertambah

    2. Tenaga kontraksi meningkat sehingga curah jantung meningkat3. Konstriksi arteriol secara menyeluruh (kecuali di jantung danotak)

    4. takikardi, acral dingin

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    5/12

    Pada shock kardiogenik juga terjadi gangguan pertukaran gasDidalam kapiler alveoli paru sebagai akibat vasokontriksi

    Pulmonal yang akan meninggikan tekanan atrium kiri danHipoksia jaringan paru.(tekanan oksigen arteri pulmonalisPaO

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    6/12

    Keadaan hipovolemik akan mengakibatkan kerusakan hatiDan terganggunya faal ginjal.

    Apabila hipovilemik berlangsung beberapa jam maka terjadilahNekrosis tubular yang iireversibel.

    PERUBAHAN HEMODINAMIKPerfusi jaringan

    Berkurangnya perfusi jaringan merupakan tanda pentingTerjadinya shock.

    Aliran darah splanknikus

    Untuk menentukan aliran darah splanknikus,yang menjadiParameter adalah volum urin setiap jam.Bila produksi urin lebih 30 ml/jam maka menunjuukan aliranDarah ginjal dan splanknikus cukup baik.

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    7/12

    Curah jantung (cardiac output)Curah jantung pada pendeerita infark miokard sangatlahBerkurang.

    Resistensi vaskuler sistemikCurah jantung selalu mempunyai kaitan dengan resistensiVaskular sistemik yang menggambarkan suatu tahanan

    Terhadap daya pompa ventrikel kiri.

    Bila resistensi vaskular meningkat maka akan menambahBeban jantung, sehingga akan memperburuk shock.

    Volume darahBerkurangnya volume darah dapat mencetuskan terjadinyaShock.oleh karena itu sangatlah penting mengukur volumDarah dengan memasang Central venous pressure (CVP)

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    8/12

    CVP kurang 5 cmHO merupakan tanda hipovolemik,Sedangakan CVP lebih 12 cmHO merupakan tanda hipervolemik.

    Fungsi ventrikel kiriPada shock kardiogenik selalu memggambarkan lemahnyaFungsi ventrikel kiri.Fungsi ventrikel kananCVP meningkat, bila CVP rendah maka terjadi hipovelemik

    CVPCVP menggambarkan tekanan di atrium kanan atau vena cava

    Superior.Tekanan ini terjadi sebagai akibat gabungan beberapa faktorDiantaranya volume darah sirkulasi, tonus vena,venous returnFungsi ventrikel kanan

    CVP akan berubah2 tergantung tekanan ventrikel kanan.

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    9/12

    PROSEDUR DIAGNOSIS

    Shock kardiogenik yang disebabkan infark miokard akut harus

    Dapat dibedakan dengan emboli paru masif, aneurisma aortaYang pecah dan tamponade jantung akut.1. EKG2. Angiografi

    3. Scanning

    PENATALAKSANAAN

    Tujuan adalah untuk memperbaiki fungsi jantung, meningkatkanCurah janntung dan meninggikan daya perfusisehingga mampuUntuk memenuhi kebutuhan sistemik jaringan tubuh,serta untukMengatasi bertambah luasnya daerah infark.

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    10/12

    TERAPI PENDAHULUAN

    1. Posisi penderita setengah duduk bila terjadi oedem paru2. Penderita dengan PaO2 kurang dari 70 mmHg diberikanventilator suppot

    3. Pertahankan oksigenasi yang cukup,dengan memberioksigen sebanyak 8-15 L/mnt.Tujuan terapi oksigen ini

    untuk mempertahankan PaO dari 70 mmHg.4. Pasang infus5. Pasang Swann Ganz ballon catheter atau CVP6. Ambil darah untuk pemeriksaan laborat lengkap.

    7. Pasang foley catheter untuk memantau produksi urindan balance cairan

    8. Pasang monitor tanda vital dan EKG9. Hilangkan rasa nyeri dengan obat penghilang nyeri10. Rontgen thorax

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    11/12

    TERAPI DEFINITIF

    1. Keadaan hipovolemik harus diatasi segera denganpemberian cairan (berdasarkan pengukuran CVP)2. Jika terjadi oedema paru dapat diberikan digitalis

    atau vasodilator3. Bila terjadi asidosis metabolik maka harus segera

    diperbaiki perfusi jaringan, disamping pemberianNatrium bicarbonat

    4. Atasi gangguan elektrolit terutama adalah hiponatremi5. Apabila dengan terapi cairan tidak ada perbaikan dapat

    diberikan obat-obatan simpatomimetik adalahgolongan norepinefrin. Atau inotropik

  • 7/27/2019 Shock Kardiogeni

    12/12