SGD 3

8
STEP 1 1. Poli rawat jalan: pengobatan rawat jalan; pengobatan tanpa perhatian khusus dari dokter (di rumah); pelayanan kesehatan tanpa mengharuskan rawat inap bagi pasiennya; 2. Layanan primer: suatu layanan yang diberikan secara optimal oleh institut kesehatan kepada subjek yang membutuhkan; dan utama. 3. Critical Participation: penggabungan antara critical thinking dan clinical reasoning. 4. Critical Thinking: berpikir kritis, tepat mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan. 5. Survey: pengamatan, penelitian, peninjauan, penyelidikan, pengukuran dan setelah itu mengambil kesimpulan. 6. Terapi: pengobatan setelah dokter melakukan diagnosa dengan disiplin ilmu yang dimilikinya. 7. Clinical Reasoning: proses berpikir untuk memaknai dari suatu temuan klinik;

Transcript of SGD 3

Page 1: SGD 3

STEP 1

1. Poli rawat jalan: pengobatan rawat jalan; pengobatan tanpa perhatian khusus dari dokter (di rumah); pelayanan kesehatan tanpa mengharuskan rawat inap bagi pasiennya;

2. Layanan primer: suatu layanan yang diberikan secara optimal oleh institut kesehatan kepada subjek yang membutuhkan; dan utama.

3. Critical Participation: penggabungan antara critical thinking dan clinical reasoning.

4. Critical Thinking: berpikir kritis, tepat mengambil keputusan berdasarkan pengetahuan.

5. Survey: pengamatan, penelitian, peninjauan, penyelidikan, pengukuran dan setelah itu mengambil kesimpulan.

6. Terapi: pengobatan setelah dokter melakukan diagnosa dengan disiplin ilmu yang dimilikinya.

7. Clinical Reasoning: proses berpikir untuk memaknai dari suatu temuan klinik; cara untuk men-diagnosis suatu masalah berdasarkan pengalaman klinis yang dimiliki sebelumnya; tindakan oleh dokter saat menemui kasus pasien pada klinik.

8. Refleksi: pantulan diluar kesadaran atau kemauan sebagai jawaban atas suatu hal; evaluasi terhadap sesuatu untuk bisa mendapatkan tindakan yang tepat; tanggapan dalam suatu hal.

9. Puskesmas: pusat kesehatan masyarakat.10. Critical Thinker: orang yang memiliki kriteria critical

thinking

Pemeriksaan fisik: salah satu tehnik pengumpul data untuk

1. mengetahui keadaan fisik dan keadaan kesehatan pasien.

Page 2: SGD 3

http://wimamadiun.com/materi/siscabk/MATERI12.pdf

2. Prosedur medis: suatu langkah atau cara yang digunakan dokter untuk menangani pasiennya

3. Diagnosis: kepastian penyakit berdasarkan suatu gejala; dugaan sementara dari dokter berdasarkan keluhan pasien.

4. Smart thinking: kemampuan berpikir secara efektif dan dilandasi ilmu secara tepat

STEP 2

1. Apa langkah-langkah yang dilakukan dokter dalam diagnosis pada pasien?

2. Apa saja macam-macam dan karakteristik dari pemeriksaan fisik?

3. Kenapa critical thinking wajib dikembangkan sejak dini?4. Bagaimana cara yang dapat menjadi critical thinker yang baik?5. Bagaimana cara mengembangkan critical thinking?6. Apakah ciri-ciri dan kelebihan dari layanan primer?7. Apa hubungan antara critical thinking dan clinical reasoninng?8. Apa ciri-ciri critical thinker?9. Apa yang dimaksud berpikir secara smart untuk mahasiswa FK?10. Apa manfaat dari critical thinking?11. Bagaimana cara critical thinking diterapkan dalam memutuskan

diagnosis?12. Apa hubungan critical thinking, clinical reasoning,dan critical

participation dalam metode pembelajaran andragogy?13. Mengapa mahasiswa FK harus selalu berpikir smart dan selalu

melakukan refleksi atas tindakan yang dilakukannya?14. Apa karakter dari;

a. Critical thinking:b. Critical participation:

Page 3: SGD 3

c. Clinical reasoning:15. Dari nomor di atas, apa saja hambatannya?16. Faktor apa saja yang mempengaruhi seseorang dalam berpikir

kritis?

STEP 3

1. Apa langkah-langkah yang dilakukan dokter dalam diagnosis pada pasien?a. Mendengarkan keluhan pasienb. Melakukan pemeriksaan terhadap pasien

2. Apa saja macam-macam dan karakteristik dari pemeriksaan fisik?a. Diagnosa (sementara/pasti)b. Prognosa (keadaan / kondisi pasien)

3. Kenapa critical thinking wajib dikembangkan sejak dini?a. Karena dari sejak dini individu dituntut untuk

bertanggungjawab atas pengetahuan yang didapat4. Bagaimana cara yang dapat menjadi critical thinker yang baik?

Memperdalam kesadaran serta kecerdasan membandingkan diri sendiri terhadap masalah yang sedang atau akan terjadi sehingga dapat menghasilkan sebuah kesimpulan atau gagasan yang dapat memecahkan masalah tersebut; evaluasi dan dilanjutkan perbaikan lebih lanjut.

5. Bagaimana cara mengembangkan critical thinking?a. Berpikir terbuka terhadap ide barub. Berpikir panjangc. Tidak gegabah dalam mengambil keputusan

Page 4: SGD 3

6. Apakah ciri-ciri dan kelebihan dari layanan primer?Ciri-ciri:a. Dokter memeriksa secara langsungb. Mengutamakan kesehatan dan keselamatan pasienc. Memeriksa secara optimal dan maksimal

Kelebihan:

a. Pasien langsung mengetahui pengobatannya7. Apa hubungan antara critical thinking dan clinical reasoninng?

Dengan berpikir kritis sehingga tindakan yang diambil dokter tepat.

8. Apa ciri-ciri critical thinker?a. Memiliki pengetahuan luasb. Tidak gegabah dalam mengambil keputusan

9. Apa yang dimaksud berpikir secara smart untuk mahasiswa FK?Cepat, tepat dan akurat dalam mengambil keputusan.

10. Apa manfaat dari critical thinking bagi seorang dokter?a. Dapat menangani pasien dengan cepat dan tepat

11. Bagaimana cara critical thinking diterapkan dalam memutuskan diagnosis?Critical thinking itu digunakan saat mengumpulkan bukti untuk diagnosa dan penanganan

12. Apa hubungan critical thinking, clinical reasoning,dan critical participation dalam metode pembelajaran andragogy sebagai mahasiswa FK?

13. Mengapa mahasiswa FK harus selalu berpikir smart dan selalu melakukan refleksi atas tindakan yang dilakukannya?Untuk mengetahui apakah tindakan yang diberikan sudah sesuai dengan prosedur yang ada.

Page 5: SGD 3

14. Apa karakter dari;d. Critical thinking: analisis, interpretasi, interferensi, evaluasie. Critical participation: aktiff. Clinical reasoning: forward dan backward

15. Dari nomor di atas, apa saja hambatannya?a. Merasa puas terhadap ilmunyab. Kendala waktu c. Masalah diluar pembelajarand. Kebudayaan dan kepercayaane. Sistem pembelajaran yang tidak melatih mahasiswa untuk

berpikir kritisf. Masih bergantung pada gurug. Gagap teknologi

16. Faktor apa saja yang mempengaruhi seseorang dalam berpikir kritis?a. Kepribadian yang tidak mudah putus asab. Keaktifanc. Keingintahuand. Kepercayaan diri yang tinggie. Hard skill yang baikf. Sistem pembelajaran g. Sumber belajar

STEP 4

Page 6: SGD 3