Sejarah Ronatio

22
SEJARAH PEMBENTUKAN KUMPULAN RONATIO SIMALINGKAR B M E D A N

description

v

Transcript of Sejarah Ronatio

Page 1: Sejarah Ronatio

SEJARAH PEMBENTUKAN

KUMPULAN RONATIO SIMALINGKAR B

M E D A N

Page 2: Sejarah Ronatio

SEJARAH TERBENTUKNYA KUMPULAN RONATIO DOHOT

BORUNA SIMALINGKAR B SEKITARNYA

Setelah selesai Marhata Sinamot dirumah Bapak R.Sitio/R. Br Marbun Jl. Pintu Air II No. 24 Simpang Gudang Kelurahan Kwala Bekala Medan tertanggal 28 Desember 2014 , ada ide dari Bapak A. Rumahorbo , M. Rumahorbo, E. Napitu, S. Napitu dan R. Sitio untuk membentuk Kumpulan Ronatio yang sudah lama direncanakan .

Dalam perjalanan dari Binjai menuju Medan tanggal 24 Januari 2015 sehabis menghadiri pesta pernikahan anak dari Bapak R. Sitio/ R.br.Marbun, maka ditindak lanjuti rencana pembentukan Ronatio oleh Bapak S.Napitu dan disambut baik oleh Bapak A. Rumahorbo, M. Rumahorbo dan E. Napitu.

Page 3: Sejarah Ronatio

Selanjutnya Bapak S. Napitu mengharapkan Bapak A. Rumahorbo untuk mendata seluruh marga Rumahorbo, Napitu, Sitio dohot Boruna yang ada di Simalingkar B sekitarnya agar Kumpulan Ronatio dapat terbentuk tahun ini ( Tahun 2015 ) saran tersebut diterima Bapak A. Rumahorbo dan berjanji bahwa paling lambat bulan Juni 2015, Kumpulan Ronatio akan terbentuk.

Dalam perjalanannya , Bapak A. Rumahorbo , mendata seluruh marga Rumahorbo, Napitu, Sitio dohot Boruna yang ada di Simalingkar B sekitarnya, baik secara langsung kerumah maupun melalui telepon.

Hari Kamis, 19 Februari 2015 jam 09.35 WIB Bapak A.Rumahorbo dengan Ibu A.Aritonang datang kerumah Bapak S.Napitu/T.br.Situmorang untuk berkoordinasi dan sekaligus memberitahukan bahwa anggota yang sudah terdata saat itu berjumlah 17 kepala keluarga. Bapak S.Napitu sangat senang dan memberi apresiasi atas kinerja yang telah dilakukan Bapak A.Rumahorbo kemudian Bapak S.Napitu bertanya

Page 4: Sejarah Ronatio

kapan kita adakan pertemuan pertama dan sekaligus menentukan Kepengurusan.

Kalau boleh kita ambillah pada hari libur agar tidak terganggu yang bekerja. Usul tersebut disambut dengan baik oleh Bapak A.Rumahorbo dengan mengatakan, mari kita lihat kalender, kapan ada hari libur. Setelah melihat kalender, ternyata hari sabtu 21 Maret 2015 adalah Hari Raya Nyepi. Bpak S.Napitu mengusulkan, “Bagaimana kalau tanggal 21 Maret 2015 itu kita adakan?” Bapak A.Rumahorbo menjawab “Bisa, dengan catatan saya akan melihat dulu agenda saya, apakah ada rapat kami tanggal tersebut atau tidak. Saya akan informasikan kembali kepada Bapak dan mengenai tempat saya menghubungi Bapak E.Napitu/L.br.Halo apakah bersedia dirumah beliau atau tidak.”

Hari Senin, 16 Maret 2015 jam 10.20 WIB Bapak A.Rumahorbo berkoordinasi dengan Bapak S.Napitu melalui telepon, memberitahukan bahwa pertemuan jadi Hari Sabtu, 21 Maret 2015 dirumah Bapak E.Napitu/L.br.Haloho jam 16.00 WIB tepat.

Page 5: Sejarah Ronatio

Bapak S Napitu bertanya apakah sudah diberitahukan kepada semua keluarga yang sudah terdata ?

Bapak A. Rumahorbo menjawab “belum” , kalau diberitahu sekarang terlalu cepat, dan bisa mereka lupa. Nanti hari Kamis, 19 Maret 2015 saya akan menghubungi mereka semuanya, dan mengenai tempat juga baru hari Minggu, 15 Maret 2015 kemarin saya kordinasikan dengan Bapak E. Napitu.

Hari Kamis, 19 Maret 2015 , Bapak A. Rumahorbo menghubungi seluruh keluarga yang sudah terdata melalui telepon untuk memberitahukan pertemuan pembentukan kumpulan Ronatio Simalingkar B. Namun, ada beberapa keluarga yang sulit dihubungi (tidak mengangkat telepon)

Hari Sabtu, 21 Maret 2015 jam 16.00 WIB beberapa keluarga sudah berkumpul di rumah Bapak E. Napitu.

Jam 16.50 WIB tepat acara pertemuan dimulai. Bapak A.Rumahorbo mengatakan, walaupun kita

Page 6: Sejarah Ronatio

yang hadir saat ini berjumlah 12 orang, maka acara dapat kita mulai dan sebelumnya mari kita awali dengan doa pembukaan yang dipimpin oleh Bapak S. Napitu.Tetapi Bapak S. Napitu mengatakan;sebaiknya yang membuat doa pembukaan Bapak E. Napitu sebagai tuan ruamah. Bapak A.Rumahorbo menerima usulan dan mengharapkan Bapak E. Napitu yang membuat doa pembukaan.

Setelah selesai doa pembukaan, bapak A.Rumahorbo mengawali dengan ucapan terima kasih kepada Bapak dan Ibu yang hadir beserta tuan rumah Bapak E. Napitu/Ibu Br. Haloho. Di akhir kata pembukaan Bapak A. Rumahorbo menyerahkan acara kepada Bapak S. Napitu sebagai yang dituakan untuk memimpin rapat.

Bapak S. Napitu sebelumnya memberikan beberapa masukan, dan kronologis rencana pembentukan Kumpulan Ronatio di Simalingkar B sekitarnya.

Sebagaimana kita ketahui, bahwa di setiap tempat yang ada perkumpulan Rumahorbo, Napitu, Sitio dohot Boruna, selalu dibuat namanya Ronatio.

Page 7: Sejarah Ronatio

Untuk kumpulan yang akan kita bentuk ini, apa kita buat namanya? Bapak M. Rumahorbo dari Gang Kuala menjawab, tetaplah kita buat namanya “Ronatio”. Dan semua peserta rapat yang hadir menyetujui .

Maka Bapak S. Napitu mengatakan, karena kita semua sudah setuju,kita tetapkan nama perkumpulan kita ini “Ronatio” . Karena perkumpulan kita ini adalah kumpulan Rumahorbo, Napitu, Sitio, alangkah baiknya untuk kepengurusan yang pertama kali ini, bahwa ketua dari Rumahorbo, sekretaris dari Napitu dan bendahara dari Sitio kalau kita setuju..

Bapak A. Rumahorbo memberi tanggapan : Perkumpulan ini kita bentuk atas dasar tali persaudaraan yang satu darah bahwa Rumahorbo, Napitu, Sitio adalah satu yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain.

Dalam rapat ini saya usulkan karena yang paling dituakan dalam rapat ini adalah Bapak S.Napitu dari Lingga Raya dan yang pertama kali untuk mengusulkan kumpulan ini, maka sebagai Ketua saya usulkan Bapak S. Napitu

Page 8: Sejarah Ronatio

Peserta rapat saat itu menyetujui namun Bapak S. Napitu menjawab: Untuk yang pertama kali ini Ketua jangan lepas dari Rumahorbo. Kalau untuk selanjutnya pada periode selanjutnya boleh dari Napitu dan Sitio

Kemudian saya juga sudah tua dan kondisi saya juga tidak mengizinkan lagi karena sering sakit. Kumpulan ini terbentuk adalah hasil kerja keras dari Bapak A. Rumahorbo

Maka dalam rapat ini saya usulkan Bapak A. Rumahorbo yang menjadi ketua untuk yang pertama kali ini.

Tanggapan Bapak A. Rumahorbo:

Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Namun perlu saya beritahukan. Bahwa waktu saya tidak bisa lagi saya bagi, karena banyaknya kumpulan yang saya ikuti, bahkan di lingkungan dari gereja pun waktu saya sudah tersita. Kemudian yang paling penting sebenarnya bahwa yang menjadi ketua harus punya waktu dan mengerti adat-istiadat. Dilihat

Page 9: Sejarah Ronatio

dari waktu dan yang mengerti adat-istiadat adalah bapak S. Napitu.

Tanggapan Bapak S. Napitu, walau bagaimanapun untuk yang pertama kali ini yang menjadi ketua harus Rumahorbo. Tanggapan Bapak A. Rumahorbo: Kalau demikian, kita yang hadir disini Rumahorbo ada tiga orang, maka untuk menjadi ketua kami serahkan kepada Bapak S. Rumahorbo dari Gang Naomi.

Tanggapan Bapak S. Rumahorbo:

Janganlah saya. Karena saya juga belum paham mengenai adat- adat ini. Sebaiknya kami serahkan kepada Bapak A. Rumahorbo, karena beliaulah yang sudah berupaya dan bekerja keras untuk terbentuknya kumpulan ini.

Tanggapan Bapak A. Rumahorbo:

Tadi saya katakan, waktu saya terbatas dan mengenai adat juga belum saya pahami.

Bapak S. Napitu menanggapi soal adat-istiadat kami tidak akan lepas tangan. Kami siap untuk mendampingi atau menggantikan Bapak jika

Page 10: Sejarah Ronatio

dibutuhkan bila ada acara adat dan bapak berhalangan

Akhirnya , dengan pembicaraan yang sangat alot sekali, maka bapak A. Rumahorbo bersedia menjadi ketua dalam kepengurusan ini.

Selanjutnya Bapak S. Napitu menghunjuk langsung Bapak E. Napitu sebagai sekretaris dan Bapak E. Napitu bersedia menjadi sekretaris.

Kemudian Bapak S. Napitu menghunjuk Bapak P.Nainggolan/N.br.Sitio yang menjadi Bendahara. Bapak P.Nainggolan menerima usulan tersebut.

Setelah pengurus inti terpilih, maka Bapak A. Rumahorbo sebagai ketua terpilih menyampaikan ucapan terimakasih kepada peserta rapat karena kepengurusan Kumpulan Ronatio Simalingkar B sekitarnya telah terbentuk.

Selanjutnya, Bapak A. Rumahorbo mengambil alih pimpinan rapat.

Bapak dan Ibu yang kami hormati, terimakasih atas kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk melaksanakan roda perjalanan kumpulan Ronatio ini untuk masa periode 2015-2018.

Page 11: Sejarah Ronatio

Maju mundurnya perkumpulan ini bukan terletak di tangan pengurus,tetapi terletak di tangan kita bersama, untuk itu, kami dari pengurus yang baru dibentuk mengharapkan dukungan kita semua, marilah kita saling bahu membahu bergandengan tangan untuk menjalankan dan memajukan kumpulan ini.

Karena kami sudah dipilih,selanjutnya kita membuat AD/ART kumpulan kita ini . Untuk konsep AD/ART ini, sudah ada saya buat untuk dibagikan kepada kita semua agar kita baca bersama dan kita cermati, mana yang perlu diubah atau ditambah.

Karena pengurus sudah terbentuk, maka untuk membacakan konsep ini saya serahkan kepada Bapak Sekeretaris.

Konsep AD/ART dibacakan Bapak E. Napitu dan dibahas bersama-sama secara keseluruhan dan akhirnya AD/ART kumpulan Ronatio Simalingkar B sekitarnya tuntas pada jam 20.10 WIB.

Setelah AD/ART selesai, Bapak S. Napitu bertanya: Kapan kita adakan pelantikan pengurus?

Page 12: Sejarah Ronatio

Siapa yang akan melantik? Apakah kita undang kumpulan Ronatio yang lain untuk melantik? Supaya kita pikirkan bersama. Tentu yang melantik itu juga harus lebih tua dari kita.

Pelantikannya juga harus kita lewatkan paskah, dan kalau boleh di bulan Mei pada saat hari libur kita ambil agar jangan terganggu bekerja.

Tanggapan ketua terpilih Bapak A.Rumahorbo:

Terima kasih atas usulan Bapak S. Napitu. Benar yang bapak katakan harus ada yang melantik lebih tua atau yang dituakan.

Menurut saya, bahwa yang lebih tua dan yang dituakan di kumpulan kita ini serta yang sudah berpengalaman termasuk dalam hal adat adalah Bapak S. Napitu. Untuk ini kami mengharapkan Bapaklah yang melantik dan sekaligus pada saat ini kami menetapkan Bapak sebagai penasehat di kumpulan kita ini.

Usulan Bapak A. Rumahorbo disetujui peserta rapat dan akhirnya Bapak S. Napitu menerima usulan tersebut.

Page 13: Sejarah Ronatio

Setelah melihat kalender maka ditetapkan bahwa peresmian terbentuknya Kumpulan Ronatio didaerah Simaligkar B serta Pelantikan Pengurus Baru yang pertama diadakan pada hari: Jumat tanggal 1 Mei 2015 Jam 10 wib karena tanggal 1 Mei 2015 adalah hari libur nasional.

Pelantikan diadakan di rumah Bapak R. Sitio / R. Br Marbun Jln Pintu Air II No. 24 Simpang Gudang Kelurahan Kwala Bekala Medan..

Di akhir pembicaraan yang cukup panjang dan alot, maka Bapak A.Rumahorbo memohon kepada Bapak Pdt. A.Sitio/D.br.Sinaga untuk menutup rapat dengan doa penutup.

Demikianlah Sejarah terbentuknya kumpulan Ronatio Simalingkar B sekitarnya yang dapat kami uraikan, dalam melaksanakan tugas dan penulisan kami dari pengurus tak luput dari kekurangan, dengan ini kami mohon maaf yang sebesar-besarnya.Terima Kasih. Semoga Tuhan menyertai kita semua.

Medan, 30 Maret 2015

Page 14: Sejarah Ronatio

DAFTAR HADIR PEMBENTUKAN KUMPULAN

RONATIO DOHOT BORUNA SIMALINGKAR B

Hari Sabtu, 21 Maret 2015

No. NAMA ALAMAT TANDA TANGAN

1. A.Rumahorbo Gang Buntu No. 7

2. S.Rumahorbo Jl.Qubah Gang Naomi

3. S.Napitu Jl.Lingga Raya G.Kasih

4. A.Sitio Jl.Bunga Rampai VII

5. P.Ninggolan Gang Kwala6. T.br Haloho Jl.Bunga

Rampai VII7. L.br Sihaloho Komp.Politeknik8. E.Napitu Komp.Politeknik9. M.Rumahorbo Gang Kwala10. R.Sitio Simpang

Page 15: Sejarah Ronatio

Gudang11. R.br Marbun Simpang

Gudang12. Pdt.A.Sitio Jl.Bunga

Rampai Raya