sabu (2)

4
 sabu-sabu Dipublikasi pada Oktober 10, 2008 oleh marami  Amfetamin ditemukan pada akhir 1900-an, namun baru dipasarkan pada 1930-an,  waktu Benzedrin dikenalkan oleh industri farmasi untuk mengobati darah rendah.  Deksedrin dikenalkan pada 1950-an untuk menekan kelaparan dan meningkatkan suasana hati. Merek amfetamin lain, seperti  Metedrin, Deksamil  dan Benzedrin, kemudian membanjir i pasaran.  Pada 190-an, tampakn!a semuan!a "memakan sang putih#bennies dan doing speed$ %semuan!a istilah slang untuk memakai perangsang jenis amfetamin&. 'iasan!a orang tersebut termasuk dua kategori( mereka senang upper %perangsang& atau downer %depresan, seperti heroin&.  Metamfetamin %meth& dan kokain lagi in dari akhir 190-an hingga akhir 19)0-an. *an ada beberapa bentuk meth dan kokain !ang dikenal, misaln!a , sebagai Crank, Speed,  Bennies, Roc k, Kristal, dan Crac k.  Pada awal 1990-an, satu bentuk metamfetamin lagi, dikenal sebagai +ristal Meth atau e, dan di ndonesia sebagai sabu-sabu, sampai ke jalanan di seluruh dunia. abu-sabu dua sampai tiga kali lebih manjur daripada sebagian besar amfetamin lain. abu-sabu membangkitkan seara dramatis "pasaran speed$. abu-sabu tahan lebih lama dan menimbulkan giting jauh lebih baik dibanding sebagian besar bentuk speed lain. abu- sabu mengambil alih sebagai narkoba pilihan untuk mereka !ang senang suasana speed. Penggunaan, dan pen!alahgunaan, sabu-sabu makin meningkat selama satu dasawarsa penuh. abu-sabu selalu dianggap narkoba ilegal !ang sangat berbaha!a dan merusak.  abu-sabu populer karena ban!ak alasan. Para pengguna menegaskan sabu-sabu memberika n mereka lebih ban!ak tenaga dan kekuatan, membuat mereka tahan tidak tidur selama / hingga ), bahkan / jam. Mereka men!atakan sabu-sabu memberikan

description

tugas

Transcript of sabu (2)

Page 1: sabu (2)

7/18/2019 sabu (2)

http://slidepdf.com/reader/full/sabu-2 1/4

Page 2: sabu (2)

7/18/2019 sabu (2)

http://slidepdf.com/reader/full/sabu-2 2/4

pengalaman seks lebih lama dan lebih baik, dan narkoba ini sangat populer di antara

orang ga! di 2.

 

*ikatakan sabu-sabu membantu mereka berpikir lebih jelas, dan menjadi lebih lihai.

 2mfetamin dan metamfetamin sering dipakai di "lingkungan medis$ untuk membantu

para perempuan menghilangkan berat badan. *an ada mitos umum di ndonesia bahwa

memakai sabu-sabu adalah ara terbaik mengatasi keanduan heroin. +erap kali ini

adalah beberapa dari ban!ak alasan penggunaan dan pen!alahgunaan sabu-sabu.

Masalahn!a, han!a sedikit orang benar-benar memahami kerugian dari sabu-sabu.

 

mumn!a orang-orang !ang memakai kombinasi upper dan downer, !akni,

speedballing %pemakaian kombinasi metamfetamin dan heroin& setahu kami, belum

menjadi kegemaran di ndonesia.

 

Metamfetamin sampai ke jalanan ndonesia pada 199, dan sejak itu menjadi semakin

populer dengan "kebuda!aan narkoba$. mumn!a sabu-sabu dihisap. 4etapi makin

 ban!ak orang enderung shoot %men!untik& sabu-sabu saat ini.

 

abu-sabu, seperti heroin, dapat dihisap, diendus atau disuntikkan. abu-sabu bentuk

airan !ang dapat disuntikkan jarang tersedia di ndonesia, walaupun amfetamin air

mudah diperoleh. amun hampir pasti sabu-sabu bentuk airan !ang dapat disuntik

akan segera berlimpah-limpah. Peningkatan dalam pen!untikan !ang diakibatkann!aakan meningkatkan risiko dan pen!ebaran 67 dan 8irus hepatitis %67&besar-

 besaran di seluruh negara.

 

Page 3: sabu (2)

7/18/2019 sabu (2)

http://slidepdf.com/reader/full/sabu-2 3/4

+ita harus sadar bahwa dunia saat ini juga berada dalam "+ebuda!aan arkoba$.

'an!ak orang, dengan kelompok usia dari !ang muda hingga orang dewasa dan bahkan

lanjut usia, memakai narkoba, men!alahgunakan narkoba dan ketergantungan pada

narkoba. *an ada han!a sedikit perbedaan jender dalam dunia narkoba sekarang:

perempuan sama terpukul seperti lelaki.

 

abu-sabu jauh lebih berbaha!a dalam beberapa ara daripada heroin %putaw&.

Penggunaan dan pen!alahgunaan sabu-sabu jangka panjang menimbulkan kerusakan

pada susunan saraf pusat, mengakibatkan depresi dan kelemahan, keraunan pada

 jantung dan pembuluh darah, dan sangat sering mengakibatkan paranoia tinggi dan

parah. +eenderungan depresi sifat bunuh diri sangat umum pada orang !ang memakaisabu-sabu. ;8erdosis memang terjadi, dan orang memang bisa meninggal dunia karena

sabu-sabu, walaupun putaw masih pen!ebab utama o8erdosis narkoba.

 

+ekerasan dan perilaku brutal jauh lebih la<im dengan sabu-sabu daripada putaw. +ami

mengamati peningkatan dalam peristiwa kekerasan terkait sabu-sabu di ndonesia saat

ini:dan kami emas ini akan meningkat seara bermakna pada tahun-tahun

mendatang.

 

*etoksifikasi dari sabu-sabu memerlukan beberapa hari lebih lama daripada putaw.

*alam lingkungan luma!an, dan dibantu oleh orang !ang sungguh-sungguh memahami

proses detoksifikasi, detoksifikasi tahap pertama dari sabu-sabu kurang-lebih 5-) hari.

 

Peringatan! *etoksifikasi epat dengan naltrekson tidak boleh dipakai dengan

peandu sabu-sabu:naltrekson tidak ada efek pada narkoba non-opioid seperti sabu-

sabu.

 

Page 4: sabu (2)

7/18/2019 sabu (2)

http://slidepdf.com/reader/full/sabu-2 4/4

abu-sabu sekarang dibuat di ndonesia= arkoba ini mudah terjangkau di seluruh

sistem pendidikan ndonesia, dari tingkat >4P ke atas di pulau ?awa. abu-sabu

sekarang mudah diari di hampir seluruh 4anah 2ir, karena narkoba ini mengikuti jalur

perdagangan !ang sama seperti putaw.

 

% *a8id and ?o!e @ordon&

http://marami.dagdigdug.com/index.php/archives/20 22 april 2012