RPP Gerak Pada Hewan
description
Transcript of RPP Gerak Pada Hewan
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 1 Ciawi
Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam)
Kelas / Semester : VIII (delapan)/Semester I
Tema : Gerak Pada Mahluk Hidup dan Benda
Sub Tema : Menganalisis Gerak Hewan Berdasarkan Struktur Tubuh dan
Massanya
Alokasi waktu : 2 X 40 menit ( 1 kali tatap muka)
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong,), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, meodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. KOMPETENSI DASAR
1.1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan
kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.
3.1 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
Indikator :
Menganalisis alat gerak hewan berdasarkan kesesuaian dengan lingkungan
hidupnya
Menjelaskan sistem otot hewan yang sesuai dengan pola gerak yang dilakukan
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik dapat menyebutkan 5 contoh gerakan pada hewan dengan benar.
2. Peserta didik dapat menyebutkan alat gerak pada hewan darat, hewan di air dan
hewan diudara dengan benar.
3. Peserta didik dapat membandingkan kecepatan hewan darat, hewan di air, dan
hewan di udara dengan baik dan benar.
4. Peserta didik dapat menjelaskan hubungan massa, bentuk tubuh dan habitat hewan
dengan kecepatan gerak hewan dengan baik dan benar.
D. MATERI PEMBELAJARAN
Gerak pada Hewan
Hewan bergerak dengan berbagai cara, misalnya berjalan, berlari, terbang, berenang,
merayap dan lain sebagainya. Hewan bergerak untuk melindungi diri dari predator atau
untuk mencari mangsa
Gerak Hewan dalam Air
Tubuh hewan yang hidup di air memiliki massa jenis yang lebih kecil daripada
lingkunganya. Gaya angkat air lebih besar dan masa jenis hewan yang kecil
menyebabkan hewan dapat melayang di dalam air dengan mengeluarkan sedikit energi.
Salahsatu bentuk tubuh yang paling banyak dimiliki oleh hewan air adalah bentuk
torpedo, bentuk tubuh ini memungkinkan tubuh meliuk dari kiri kekanan. Bentuk tubuh
streamline berfungsi untuk mengurangi hambatan bergerak dalam air. Ekor dan sirip ekor
yang lebar berfungsi untuk mendorong gerakan ikan dalam air.
Gerak Hewan di Udara
Tubuh hewan yang terbang memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi gaya
gravitasi. Salah satu yang ringan, tulang dadad dan otot yang kuat. Bentuk sayap airfoil
membuat udara mengalir pada bagian atas sayap lebih cepat daripada bagian bawahnya.
Saat sayap dikepakkan , udara akan mengalir ke bawah. dorongan kebawah tersebut
menghasilkan gaya yang berlawanan arah sehingga burung akan terangkat keatas.
Gerak hewan di Darat
Hewan yang hidup didarat kecenderungan memiliki otot dan tulang yang kuat , hal ini
diperlukan untuk mengatasai inersia (kecendrungan tubuh untuk diam) dan untuk
menyimpan energi pegas (elastisitas) untuk melakukan berbagai aktivitas. Seseorang
mulai berjalan deyang ngan mendorong lantai dengan kakinya, lantai kemudian
memberikan gaya balik yang sama dan berlawanan arah pada kaki orang tersebut. Seekor
burung yang terbang ke depan memberikan gaya pada udara, dan udara tersebut
mendorong balik saya burung kedepan.
Gajah dan kerbau memiliki massa tubuh yang besar, akibatnya untuk bergerak gajah dan
kerbau harus melawan inersia yang nilainya juga besar. Namun, perbedaan struktur
tulang dan otot hewan tersebut masing-masing hewan menyebabkan hewan-hewan
tersebut dapat bergerak lebih lincah dibanding hewan lainya. misalnya kuda, cheetah,
dan kijang. Ketiga hewan tersebut memiliki struktur rangka dan otot sangat kuat, namun
kijang dan cheetah pada saat berlari lebih banyak melompat ke udara dan meluncur di
udara. Gaya gesek udara yang jauh lebih kecil daripada gaya gesek permukaan tanah
membuat kijang dapat berlari dengan kecepatan yang lebih tinggi dari pada kuda.
E. PENDEKATAN/MODEL PEMBELAJARAN
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
F. MEDIA/SUMBER BELAJAR
Media : Gambar, Video, Slide presentasi, LCD
Sumber Pelajaran :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2013. Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
G. LANGKAH – LANGKAH PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Awal Guru mengucapkan salam dan menanyakan kabar siswa
Sebelum pembelajaran dimulai guru dan siswa melakukan doa bersama untuk
meningkatkan nilai religius
Guru memeriksa kehadiran siswa
Apersepsi
Guru memberikan pertanyaan kepada siswa “Coba kamu perhatikan gerak hewan
darat dan gerak hewan yang hidup di air! Mengapa berbeda?”
Motivasi
“Manusia dan hewan memiliki perilaku gerak yang tidak jauh berbeda, manusia
dan hewan bisa berjalan dan menunjukkan gerakan – gerakan yang mudah diamati”
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok
2. Kegiatan Inti
a. Mengamati
Siswa mengamati video tentang kecepatan tiga hewan yang berbeda melalui slide
presentasi
Siswa merumuskan masalah dari video yang ditayangkan dengan bimbingan guru
b. Menanya Setelah mengamati tayangan video siswa diberi kesempatan untuk merumuskan
berbagai permasalahan yang ada, rumusan masalah yang diharapkan:
1. Apakah yang menyebabkan kecepatan gerak setiap hewan berbeda?
2. Apakah kecepatan hewan dipengaruhi oleh fungsi tubuh dan habitatnya?
c. Mengumpulkan informasi/mencoba
Guru menampilkan tabel tentang kecepatan hewan lainnya
Siswa berdiskusi dan menganalisis tabel kecepatan hewan darat, hewan air dan
hewan di udara
Guru memotivasi dan membimbing siswa dalam mengumpulkan informasi melalui
buku sumber dari guru serta buku siswa lain
d. Mengasosiasi/mengolah informasi/menalar
Setiap kelompok teliti dan terampil membuat grafik tentang perbandingan
kecepatan hewan darat, gerak hewan air dan hewan di udara.
Setiap kelompok mendiskusikan pertanyaan dari pengamatan dengan menjawab
pertanyaan:
1. Hewan manakah yang mempunyai kecepatan gerak paling besar?
2. Mengapa hewan-hewan tersebut memiliki kecepatan gerak yang berbeda-beda?
Coba analisislah
3. Kesimpulan apa yang dapat kamu ambil dari analisis data di atas?
Setiap kelompok mengungkapkan hasil pengamatan mengenai permasalahan yang
disajikan dan mengumpulkan informasi dari beberapa literatur (sumber) dari buku
IPA siswa
Guru mendorong peserta didik untuk menyimpulkan hasil pengamatan yang dapat
menjawab hipotesis
Setiap kelompok menyusun laporan hasil pengamatan
Guru memberikan penilaian sikap (afektif) siswa saat proses pengamatan dan
bekerjasama dalam kelompok
e. Mengkomunikasikan
Perwakilan dari setiap kelompok maju kedepan untuk mengembangkan dan
menyajikan hasil diskusi kelompok
Setiap kelompok bertanya pada kelompok yang presentasi
Guru melakukan penilaian keterampilan (psikomotor) siswa pada saat
mempresentasikan di depan kelas
Setiap kelompok mengumpulkan atau menyerahkan laporan
Guru memberikan penghargaan kepada kelompok terbaik
Guru menjelaskan pentingnya merumuskan masalah dari materi menganalisis
gerak hewan berdasarkan struktur tubuh dan massanya agar siswa dapat
mempunyai wawasan yang luas dari beberapa sumber bacaan.
3. Kegiatan Penutup
Guru melibatkan siswa secara bersama-sama merangkum hasil jawaban dari
rumusan masalah pada materi menganalisis gerak hewan berdasarkan struktur
tubuh dan massanya.
Guru memberikan ter formatif, siswa mengerjakan secara jujur dan teliti
Guru memberikan tugas terstruktur kepada siswa
H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Sikap (Afektif)
No Siswa
Sikap Diskusi Kelompok
Jumlah
SkorToleransi Keaktifan Kerjasama Tanggung
JawabRasa ingin
tahu
1.2.3.4.5.
Keterangan :1 = Kurang ; 2 = Cukup ; 3 = Baik
Untuk penilaian sikap, angka ini berfungsi sebagai alat peringkas profil peserta didik.
Rubriknya:
Aspek yang dinilai
Penilaian
1 2 3
ToleransiTidak memiliki sikap saling menghargai didalam kelompoknya
Dapat menghargai teman sekelompoknya namun tidak bisa menerima pendapat dari temannya
Dapat menghargai pendapat, pertanyaan dan jawaban dari anggota kelompok
KeaktifanTidak aktif dalam proses pembelajaran
Aktif namun harus dibimbing oleh guru
Aktif dalam mengerjakan tugas dan tanpa bimbingan guru
KerjasamaTidak mampu bekerjasama dengan temannya
Dapat bekerjasama, namun harus dengan bimbingan guru
Dapat bekerjasama dengan teman sekelompoknya dan tanpa bimbingan guru
Tanggung jawab
Tidak bertanggung jawab dengan tugas yang diberikan guru
Bertanggung jawab, namun menyelesaikan tugas tidak tepat waktu
Dapat bertanggung jawab dan menyelesaikan tugas dengan tepat waktu
Rasa ingin tahu
Tidak memiliki rasa ingin tahu
Memiliki rasa ingin tahu dengan bertanya hanya kepada temannya
Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dengan bertanya pada teman dan gurunya
Skor maksimal = (5x3=15)Ket:5= aspek yang dinilai3=skala penilaian
2. Penilaian Unjuk Kerja
No. Nama
Aspek Yang di NilaiJumlah
SkorPerumusan Hipotesis
Menyusun langkah pemecahan masalah
Melakukan pengamatan
Analisis data
1.2.3.4.5.
Keterangan :
1 = Kurang ; 2 = Cukup ; 3 = Baik
Rubriknya:
Aspek yang dinilaiPenilaian
1 2 3
Merumuskan masalah dan hipotesis
Masalah dan hipotesis tidak dirumuskan
Perumusan masalah dan hipotesis dilakukan dengan bantuan guru
Perumusan masalah dan hipotesis dilakukan secara mandiri tanpa bantuan guru
Menyusun langkah pemecahan masalah
Tidak menyusun langkah percobaan masalah
Penyusunan langkah pemecahan masalah namun dengan bantuan guru
Penyusunan langkah pemecahan masalah dilakukan secara berkelompok dan tanpa bantuan guru
Melakukan pengamatan
Tidak melakukan pengamatan
Melakukan pengamatan namun sesekali tidak serius dalam kegiatan pengamatan
Melakukan pengamatan serius
Analisis dataTidak mampu menganalisa data
Dilakukan dengan bantuan guru
Dilakukan secara mandiri tanpa bantuan guru
3. Penilaian Keterampilan
NO Nama
Aspek Yang di NilaiJumlah SkorKemampuan
berkomunikasiPenguasaan materi
Kemampuan menjawab pertanyaan
1.2.3.
Skor maksimal = (4x3=12)Ket:4= aspek yang dinilai3=skala penilaian
4.5.
Keterangan :
1 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik
Untuk penilaian keterampilan, dengan ketentuan semakin lengkap ketepatan jawaban maka semakin tinggi
nilainya.
Rubriknya:
Aspek yang dinilai
Penilaian
1 2 3
Kemampuan berkomunikasi
Melihat secara keseluruhan hasil tertulis diskusi kelompok dan di bantu oleh guru untuk berbicara di depan kelas
Melihat sesekali hasil tertulis diskusi kelompok dan tidak dibantu guru
Tidak melihat hasil tertulis diskusi kelompok dan tanpa dibantu oleh guru
Penguasaan materi
Tidak menguasai materi sama sekali
Meguasai materi, namun kadang-kadang masih melihat buku/sumber
Menguasai materi dengan baik tanpa melihat buku/sumber
Kemampuan menjawab pertanyaan
Tidak dapat menjawab pertanyaan yang diajukan kelompok lain
Menjawab pertanyaan tetapi masih dibantu oleh teman kelompok dan guru
Menjawab pertanyaan, tidak dibantu teman kelompok dan guru
4. Penilaian KognitifNo Soal Uraian Kunci Jawaban Skor1. Sebutkan 5 contoh gerakan pada hewan berjalan, berlari, terbang, berenang,
dan merayap2
2. Jelaskan tujuan hewan bergerak Melindungi diri dari predator atau untuk mencari mangsa
2
3. Sebutkan alat gerak pada hewan darat, hewan di air dan hewan diudara
alat gerak hewan darat kakialat gerak hewan di air siripalat gerak hewan di udara sayap
3
4. Jelaskan hubungan massa, bentuk tubuh dan habitat hewan dengan kecepatan gerak hewan
Semakin besar massa hewan maka gerakanya makin kecilbentuk tubuh seperti torpedo dan streamline gerakanya makin besar, hewan di udara lebih besar gerakanya
3
Nilai = Skor Perolehan x 100 Skor Maksimal
Skor maksimal : 3 x 3 = 9
Tugas mandiri (diluar jam pelajaran)Indikator Tugas Mandiri Terstruktur
Menghitung kecepatan seorang anak bersepeda dengan menggunakan rumusan gerak lurus beraturan.
Melakukan percobaan tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
Pelajari materi gerak pada
benda
Bogor, Agustus 2014
Guru Pamong, Praktikan,
Nenden Gustryani, S.Pd Windy Sundari A
NIP. 197204081998022004 NPM. 036110057
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
Menganalisis gerak hewan berdasarkan struktur tubuh dan massanya
Kelompok : Anggota : 1.
2.
3.
4.
Tujuan : Untuk mengetahui hubungan massa, bentuk tubuh dan habitat hewan
dengankecepatan gerak hewan .
Amati tabel kecepatan gerak hewan berikut!
No Hewan Tempat Bergerak Kecepatan Gerak (km/Jam
1 Cheetah
Darat 112
2 Kuda
Darat 76
3 Gajah
Darat 25
4 Sailfish
Air 110
No Hewan Tempat Bergerak Kecepatan Gerak (km/Jam
5 Wahoo
Air 78
6 Hiu biru
Air 70
7 BurungFalconPeregrine Udara 325
8 RajawaliEkorMerah Udara 195
9MerpatiBalap Udara 160
Ayoo Jawab!
3. Buatlah grafik dari tabel tersebut dengan menggunakan kertas millimeter block, sumbu
y = kecepatan dan sumbu x = nama hewan
4. Hewan manakah yang mempunyai kecepatan terbesar dan terkecil?
5. Hewan darat manakah yang memiliki kecepat an terbesar dan kecepatan terkecil? Apa
penyebabnya?
6. Kelompok hewan manakah yang kecepatanya besar dan yang kecepatanya kecil?
Jelaskan alasanya!
7. Kesimpulan apa yang dapat kamu ambil dari analisa data di atas?
TES FORMATIF URAIAN
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Sebutkan 5 contoh gerakan pada hewan!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
2. Jelaskan tujuan hewan bergerak!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
3. Sebutkan alat gerak pada hewan darat, hewan di air dan hewan di udara!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
4. Jelaskan hubungan massa, bentuk tubuh dan habitat hewan dengan kecepatan hewan!
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
_____________________________________________________________________
Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 1.1 Ikan berenang, burung terbang, dan kuda berlari.
Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 1.2 Ikan berbentuk streamline
HAND OUT2. Gerak pada Hewan
Salah satu sifat makhluk hidup adalah bergerak. Hewan bergerak dengan berbagai cara, misalnya ada hewan yang berjalan, berlari, terbang, berenang, merayap, dan lain sebagainya. Hewan bergerak untuk berbagai tujuan, antara lain untuk melindungi diri dari predator atau untuk mencari mangsa.
a. Gerak Hewan dalam AirAir memiliki kerapatan yang lebih besar dibandingkan udara Air memiliki gaya angkat yang
lebih besar dibandingkan udara Tubuh hewan yang hidup di air memiliki massa jenis yang lebih kecil daripada lingkungannya.Gaya angkat air yang besar dan masa jenis hewan yang kecil menyebabkan hewan dapat melayang di dalam air dengan mengeluarkan sedikit energi Untuk lebih jelasnya, gaya akan kamu pelajari lebih lanjut pada bagian gerak lurus dan gaya. Salah satu bentuk tubuh yang paling banyak dimiliki oleh hewan air adalah bentuk torpedo. Bentuk tubuh ini memungkinkan tubuh meliuk dari kiri ke kanan. Bentuk tubuh ikan yang streamline berfungsi untuk mengurangi hambatan ketika bergerak di dalam air. Ekor dan sirip ekor yang lebar berfungsi untuk mendorong gerakan ikan dalam air.
Ikan dapat berenang karena memanfaatkan bentuk tubuhnya yang unik. Berikut penjelasannya.
1) Ikan sering mengeluarkan gelembung renang yang berguna untuk mengatur gerakan naik turun.
2) Ikan memiliki susunan otot dan tulang belakang yang fleksibel untuk mendorong ekor ikan di dalam air.
3) Sebagian besar ikan menggunakan gerak tubuh ke kanan dan ke kiri dan sirip ekornya untuk menghasilkan gaya dorong ke depan.
4) Ikan yang bergerak dengan sirip pasangan dan sirip tengah cocok untuk hidup di terumbu karang. Jenis ikan ini tidak dapat berenang secepat ikan yang menggunakan tubuh dan sirip ekornya.
Berbeda dengan ikan dan hewan yang hidup di dalam air, nyamuk seolah-olah berdiri di atas air karena memanfaatkan prinsip tegangan permukaan air. Tegangan permukaan merupakan peristiwa
Sumber: Dokumen KemendikbudGambar 1.3 hewan yang memanfaatkan sifat tegangan permukaan air
Sumber: Malyi, M. Tanpa TahunGambar 1.19 Sayap airfoil burung
Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 1.20 Burung terbang
yang diakibatkan adanya gaya kohesi antar molekul-molekul air. Selain nyamuk, anggang-anggang juga memanfaatkan gaya tegangan permukaan untuk dapat bergerak di permukaan air
b. Gerak Hewan di UdaraHewan-hewan yang terbang di udara dengan cara
yang unik. tubuh hewan-hewan tersebut memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi gaya gravitasi. Salah satu upaya untuk memperbesar gaya angkat dengan menggunakan sayap. Prinsip yang sama diterapkan pada pesawat terbang, khususnya pada pesawat terbang bersayap bentuk airfoil seperti pada Gambar 1.4.
Sayap burung memiliki susunan kerangka yang ringan, tulang dada dan otot yang kuat. Perhatikan Gambar 1.5. Bentuk sayap airfoil membuat udara mengalir pada bagian atas sayap lebih cepat daripada bagian bawahnya. Saat sayap dikepakkan, udara akan mengalir ke bawah. Dorongan ke bawah tersebut akan menghasilkan gaya yang berlawanan arah sehingga burung akan terangkat ke atas.
c. Gerak Hewan di DaratKecenderungan hewan yang hidup di darat adalah memiliki otot dan tulang yang kuat. Otot
dan tulang tersebut diperlukan untuk mengatasi inersia (kecenderungan tubuh untuk diam) dan untuk
menyimpan energi pegas (elastisitas) untuk melakukan berbagai aktivitas. Bayangkan bagaimana bila
kita berjalan. Seorang mulai berjalan dengan mendorong lantai dengan kakinya, lantai kemudian
memberikan gaya balik yang sama dan berlawanan arah pada kaki orang tersebut. Gaya inilah yang
menggerakkan orang tersebut ke depan. Dengan cara yang sama, seekor burung yang terbang ke
depan memberikan gaya pada udara, dan udara tersebut mendorong balik sayap burung itu ke depan.
Gajah dan kerbau memiliki massa tubuh yang besar, akibatnya untuk bergerak gajah dan kerbau harus
melawan inersia yang nilainya juga besar. Namun, perbedaan struktur tulang dan otot hewan tersebut
masing-masing hewan menyebabkan hewan tersebut dapat bergerak lebih lincah dibanding hewan
lainnya. Misalnya dengan kuda, cheetah, dan kijang. Ketiga hewan tersebut memiliki struktur rangka
dan otot yang sangat kuat, namun kijang dan cheetah yang memiliki bentuk kaki yang lebih ramping
sehingga kijang dan cheetah memiliki elastisitas yang tinggi. Bentuk kaki yang lebih ramping tersebut
mengakibatkan kijang dan cheetah pada saat berlari lebih banyak melompat ke udara dan meluncur di
udara. Gaya gesek udara yang jauh lebih kecil daripada gaya gesek permukaan tanah membuat kijang
dapat berlari dengan kecepatan yang lebih tinggi dari pada kuda.
Gaya dorong sayap ke atas (Freaksi)
Gaya dorong sayap ke bawah (Faksi)