RPP Ekonomi SMA X kd 3.1
-
Upload
tae-kwon-do-um -
Category
Education
-
view
3.052 -
download
8
description
Transcript of RPP Ekonomi SMA X kd 3.1
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Nama Sekolah : SMA Negeri Malang
Mata Pelajaran : Ekonomi
Kelas/Semester : X/Ganjil
Materi Pokok : Konsep Dasar Ilmu Ekonomi
Alokasi Waktu : 3 x 45 menit (2 x pertemuan)
Pertemuan ke- : 1 dan 2
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun,
responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari
solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya,dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri,dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
1.1. Mensyukuri sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka
pemenuhan kebutuhan
2.1. Bersikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli, kreatif,mandiri,
kritis dan analitis dalam mengatasi permasalahan ekonomi
3.1. Mendeskripsikan konsep ilmu ekonomi
Indikator:
3.1.1 Menjelaskan pengertian ilmu ekonomi.
3.1.2 Menjelaskan metodologi ilmu ekonomi
3.1.3 Mengidentifikasi kegunaan ilmu ekonomi.
3.1.4 Mendeskripsikan prinsip, kegiatan, motif, dan politik ekonomi.
4.1. Menyajikan konsep ilmu ekonomi
Indikator:
4.1.1 Memberi contoh penerapan ilmu ekonomi dalam kehidupan sehari-
hari.
4.1.2 Menganalisis kebijakan ekonomi pemerintah.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah dan selama proses pembelajaan siswa memiliki rasa syukur atas
sumberdaya sebagai karunia Tuhan YME dalam rangka pemenuhan
kebutuhan.
2. Setelah dan selama proses pembelajaran siswa memiliki dan
menunjukkan sikap jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli,
kreatif,mandiri, kritis dan analitis dalam mengatasi permasalahan
ekonomi.
3. Siswa dapat menjelaskan pengertian ilmu ekonomi menggunakan
bahasanya sendiri dengan tepat melalui studi pustaka.
4. Siswa dapat menjelaskan metodologi ilmu ekonomi dengan tepat
setelah mendengar penjelasan guru dan studi kasus.
5. Siswa dapat menyebutkan kegunaan ilmu ekonomi dengan benar
setelah melalui diskusi kelompok.
6. Siswa dapat mendeskripsikan prinsip, kegiatan, motif, dan politik
ekonomi dengan pemikirannya sendiri setelah mendapatkan penjelasan
dari guru dan melakukan studi pustaka.
7. Siswa dapat member contoh penerapan ilmu ekonomi dalam kehidupan
sehari-hari melalui studi kasus dan observasi.
8. Siswa dapat menganalisis kebijakan ekonomi pemerintah yang
didasarkan pada penerapan ilmu ekonomi melalui diskusi kelompok.
D. Materi Pembelajaran (Uraian Terlampir)
a) Pengertian ilmu ekonomi
b) Metodologi ilmu ekonomi
c) Kegunaan Ilmu Ekonomi
d) Prinsip, Motif, Kegiatan, dan Politik Ekonomi
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Ceramah, Tanya jawab, Diskusi, Mengamati, Penugasan
3. Mode : Think Pair and Share (Pertemuan 1)
STAD (pertemuan 2)
F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran
1. Media : Slide yang berisi materi Konsep Dasar
Ilmu Ekonomi, Lembar Kerja Siswa (LKS)
2. Alat : Spidol, papan tulis, penghapus, laptop
3. Sumber Pembelajaran : S, Alam. 2013. “Mandiri” Ekonomi untuk
SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga Halaman 1-12
G. Skenario Pembelajaran
Pertemuan I
Model : Think Pair and Share
Materi : Pengertian Ilmu Ekonomi dan Metodologi Ilmu
Ekonomi
Indikator :
3.1.1 Menjelaskan pengertian ilmu ekonomi.
3.1.2 Menjelaskan metodologi ilmu ekonomi
3.1.3 Mengidentifikasi kegunaan ilmu ekonomi.
4.1.1 Memberi contoh penerapan ilmu ekonomi dalam kehidupan sehari-
hari.
Kegiatan PembelajaranAlokasiWaktu
a. Pendahuluan 1. Memulai pembelajaran dengan salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan
menyiapkan siswa untuk mengikuti pembelajaran.2. Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang berkaitan dengan Ilmu Ekonomi
Guru mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari untuk menggali wawasan awal siswa
3. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai kompetensi yang harus dicapai siswa sesuai dengan materi yang akan dibahas
15 menit
b. Kegiatan inti Mengamati4. Siswa membaca buku dan materi yang berkaitan dengan konsep dasar ilmu
ekonomi.
5. Siswa menerima lembaran kertas yang berisi contoh kasus fenomena ekonomi
dalam kehidupan sehari-hari
Menanya6. Siswa diharapkan dapat menanyakan materi yang tidak dimengerti dan dipahami.
7. Siswa diharapkan dapat menyampaikan pertanyaan yang berkaitan dengan konsep
dasar ilmu ekonomi.
Mengeksplorasi8. Siswa diharapkan dapat mengumpulkan informasi, data dan teori dari berbagai
sumber.
Mengasosiasi 9. Siswa diharapakan dapat menganalisis contoh kasus fenomena ekonomi didasarkan
pada informasi, data dan teori yang telah dikumpulkan secara berkelompok.
Mengomunikasi10. Siswa dari setiap kelompok diharapkan dapat membacakan hasil analisinya di
depan kelas secara bergantian.
100 menit
c. Penutup 11. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok12. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang dilakukan
pada hari ini.13. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks. 14. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan salam.
20 menit
Pertemuan II
Model : STAD
Materi : Prinsip, motif, tindakan dan politik Ekonomi
Indikator:
3.1.4 Mendeskripsikan prinsip, kegiatan, motif, dan politik ekonomi.
4.1.2 Menganalisis kebijakan ekonomi pemerintah.
Kegiatan PembelajaranAlokasiWaktu
a. Pendahuluan 1. Memulai pembelajaran dengan salam dan berdoa, mengecek kehadiran, dan
menyiapkan siswa untuk mengikuti pembelajaran.2. Apersepsi:
Guru melakukan apersepsi melalui pre-test, dengan pertanyaan yang berkaitan dengan Prinsip, motif, tindakan dan politik Ekonomi
Guru mengaitkan materi dengan materi sebelumnya yaitu pengertian dan pembagian ilmu ekonomi
3. Guru memberikan informasi kepada siswa mengenai kompetensi yang harus dicapai siswa sesuai dengan materi yang akan dibahas
15 menit
b. Kegiatan inti Mengamati
4. Peserta didik membaca buku tentang prinsip motif ,tindakan ekonomi, politik ekonomi
Menanya5. Siswa mengajukan pertanyaan tentang prinsip,motif,tindakan ekonomi Mengeksplorasi
6. Siswa Mengumpulkan data/ informasi tentang prinsip,motif,tindakan
ekonomi, politik ekonomi.
Mengasosiasi 7. Siswa bersama-sama kelompok masing-masing Menganalisis dan
menyimpulkan prinsip,motif,tindakan ekonomi, politik ekonomi Mengomunikasi8. Peserta didik mempresentasikan dan menyampaikan hasil analisis dan
simpulan informasi tentang prinsip,motif,tindakan ekonomi, , politik ekonomi
100menit
c. Penutup 9. Guru memberikan penghargaan atau saran kepada tiap kelompok10. Siswa dan guru melakukan refleksi tentang kegiatan pembelajaran yang
dilakukan pada hari ini.11. Guru memberikan tugas (PR) dari buku teks. 12. Guru mengakhiri pembelajaran dengan membaca doa dan mengucapkan
salam.
20 menit
H. Penilaian
a. Prosedur Evaluasi : Tanya Jawab, Diskusi, Kerja Kelompok
b. Aspek yang dinilai
1) Afektif :
Perhatian dan sikap siswa pada saat guru menjelaskan.
Perhatian dan sikap siswa pada saat diskusi.
Sikap siswa pada saat menyampaikan pendapat dan presentasi di
depan kelas.
2) Kognitif :
Kemampuan siswa dalam menjawab pertanyaan baik tes tulis
maupun lisan.
Kemampuan siswa dalam menyampaikan pendapat.
Kemampuan siswa dalam menganalisis suatu permasalahan.
3) Psikomotor :
Ketrampilan siswa dalam mencari dan mengumpulkan informasi dan
data.
c. Bentuk/Teknik Evaluasi
Tes : guru memberikan beberapa pertanyaan kepada siswa tentang materi
yang telah disampaikan berupa tes tulis.
Non tes : guru menilai keaktifan siswa selama mengikuti proses pembelajaran.
Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan sikap Lembar pengamatan sikap dan rubric
Penilaian Kinerja Lembar penilaian kinerja dan rubric
Tes tulis Uraian dan rubriknya
d. Instrumen Evaluasi (terlampir)
e. Teknik Penskoran (terlampir)
Malang, Juni 2014
Kepala Sekolah, Guru Mata Pelajaran,
......................................... Rochman Hadi M, S.Pd
NIP.
Lampiran 1
Materi Pembelajaran
1. Pengertian ilmu ekonomi
Kata “ekonomi” berasal dari bahasa Yunani yaitu οἶκος (oikos) yang berarti
keluarga (rumah tangga), dan νόμος (nomos) berarti peraturan, aturan, hukum.
Secara umum kata ekonomi diartikan sebagai aturan rumah tangga atau
manajemen rumah tangga atau negara. Istilah atau kata ekonomi pertama kali
diperkenalkan oleh Xenophone (427 SM), istilah tersebut dia kemukakan dalam
karyanya yang berjudul Oikonomikus.
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih
dan menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya
ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat
pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Permasalahan tersebut kemudian
menyebabkan timbulnya kelangkaan.
DEFINISI EKONOMI MENURUT PARA AHLI
Teori Ekonomi Klasik
Dalam teori ekonomi klasik ini ada beberapa tokoh diantaranya adalah :
1. Adam Smith
Adam Smith mendefinisikan bahwa ilmu ekonomi adalah kajian yang berisi
tentang sebab - sebab terjadinya kekayaan.
2. F.A. Walker
Senada dengan Adam Smith, F.A. Walker juga memaparkan bahwa ekonomi
adalah satu cabang ilmu yang berhubungan dengan kekayaan.
3. David Ricardo
David Ricardo mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai suatu kajian mengenai
hukum di dalam berbagai jenis golongan masyarakat.
4. J.B. Say
J.B. Say mendefinisikan ekonomi sebagai suatu kajian tentang peraturan yang
bisa menentukan kekayaan.
Teori Ekonomi Neo Klasik
Teori ekonomi ini diwakili oleh beberapa tokoh diantaranya adalah :
1. Alfred Marshall
Alfred Marshall mendefinisikan ekonomi sebagai suatu kajian mengenai semua
kelakuan manusia yang berkaitan dengan cara mereka mendapatkan dan
menggunakan barang - barang kebutuhan hidupnya.
1. A. C. Pigou
A. C. Pigou mendefinisikan ilmu ekonomi sebagai sebuah kajian dalam rangka
untuk menambahkan jumlah pengeluaran yang bertujuan untuk meningkatkan
taraf hidup.
2. Willian Beveridge
Willian Beveridge mendefinisikan ekonomi sebagai sebuah kajian mengenai
berbagai cara manusia untuk bekerjasama dalam upaya mendapatkan keperluan
material.
3. J.S. Mill
Menurut J.S Mill ekonomi berarti suatu ilmu yang berhubungan dengan
pengeluaran negara.
Teori Ekonomi modern
1.Lionel Robbins
Menurut Lionel Robbins ekonomi mengandung artian suatu ilmu yang mendalami
tingkah laku manusia yang berkaitan dengan keinginan mereka yang tidak terbatas
diantara semua sumber daya yang terbatas.
2. Pembagian ilmu ekonomi
Ilmu ekonomi mempelajari bagaimana manusia (sering juga disebut sebagai
agen ekonomi / economic agent) melakukan pembagian sumber daya yang tersedia
secara efisien dalam memenuhi kebutuhan manusia. Dalam melakukan ini, manusia
terkendala oleh waktu, keterbatasan sumber daya, keinginan manusia yang tak
terbatas, dan ketidakpastian.
Secara umum, subjek dalam ekonomi dapat dibagi menjadi dua cabang, yaitu:
1. ekonomi mikro berhadapan dengan keputusan ekonomi di tingkat individu
2. ekonomi makro melihat ekonomi secara keseluruhan (termasuk inflasi,
pengangguran, produksi industri, dan peran pemerintah).
Pengertian Ekonomi Mikro dan Ekonomi Makro
Ekonomi mikro adalah cabang dari ilmu ekonomi yang secara khusus
membahas perilaku individu dan perusahaan yang dihadapkan pada keterbatasan
sumber daya. Ekonomi mikro mempelajari kegiatan-kegiatan ekonomi dari unit-unit
ekonomi individual, yaitu individu sebagai konsumen, individu sebagai pemilik
faktor procluksi, dan inclividu sebagai produsen.
Dalam ekonomi mikro dipelajari bagaimana individu menggunakan sumber daya
yang dimilikinya sehingga tercapai tingkat kepuasan yang optimum. Secara teori,
setiap individu yang melakukan kombinasi konsumsi atau produksi yang optimum
bersama dengan individu-individu lain akan menciptakan keseimbangan dalam skala
makro dengan asumsi ceteris puribus.
Ekonomi makro adalah bidang ilmu yang mempelajari keseluruhan ekonomi
dalam bentuk jumlah barang dan jasa yang diproduksi, total pendapatan yang
dihasilkan, tingkat pengangguran, serta sifat-sifat umum harga barang.
Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis Cara terbaik untuk
memengaruhi target-target kebijaksanaan, seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas
harga, tenaga kerja, dan pencapaian keseimbangan neraca yang berkesinambungan.
Hingga tahun 1930 sebagian besar analisis ekonomi terfokus pada industri
clan perusahaan. Ketika terjadi depresi besar pada tahun 1930-an, dan dengan
perkembangan konsep pendapatan nasional dan statistik produk, bidang ekonomi
makro mulai berkembang. Saat itu, gagasan-gagasan yang berasal dari ]ohn Maynard
Keynes, menggunakan konsep aggregate demand untuk menjelaskan fluktuasi antara
hasil produksi dan tingkat pengangguran. Gagasannya sangat berpengaruh dalam
perkembangan bidang ini (disebut Ekonomi Keynesian).
Perbedaan ekonomi mikro dan makro
Dilihat dari Ekonomi Mikro Ekonomi Makro
HargaHarga ialah nilai dari suatu komoditas (barang tertentu saja)
Harga adalah nilai dari komoditas secara agregat (keseluruhan)
Unit analisis
Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara individual. Contohnya permintaan dan dan penawaran, perilaku konsumen, perilaku produsen, pasar, penerimaan, biaya dan laba atau rugi perusahaan
Pembahasan tentang kegiatan ekonomisecara keseluruhan. Contohnya pendapatan nasional, pertumbu8han ekonomi, inflasi, pengangguran, investasi dan kebijakan ekonomi.
Tujuan analisis
Lebih memfokuskan pada analisis tentang cara mengalokasikan sumber daya agar dapat dicapai kombinasi yang tepat.
Lebih memfokuskan pada analisis tentang pengaruh kegiatan ekonomi terhadap perekonomian secara keseluruhan
3. Metode ilmu ekonomi
b. Metode diskriptif ekonomi ( empiris)Metoda diskriptif adalah suatu cara yang berpangkal pada sumber-sumber kejadian-kejadian ekonomi, kemudian disusun secara sistematis untuk memperoleh suatu kesimpulan yang lebih umum ( dari kejadian khusu ditarik ke peristiwa yang khusus )
c. Metode Normatif Ekonomi ( abstraksi )Metoda normatif adalah metoda metode yang penyelidikannya berpangkal dari dalil-dalil ekonomi , kemudian disususn suatu kesimpulan yang lebih khusus (dari peristiwa yang umum ditarik ke peristiwa yang lebih khusus ).
5. Ringkasan Materi konsep dasar ilmu ekonomi,tindakan ilmu ekonomi, motif
ekonomi,prinsip ekonomi
a. Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan
menciptakan kemakmuran. Inti masalah ekonomi adalah adanya ketidakseimbangan
antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan alat pemuas kebutuhan yang
jumlahnya terbatas. Permasalahan itu kemudian menyebabkan timbulnya kelangkaan
(Ingg: scarcity).
Kata “ekonomi” sendiri berasal dari kata Yunani οἶκος (oikos) yang berarti
“keluarga, rumah tangga” dan νόμος (nomos), atau “peraturan, aturan, hukum,” dan
secara garis besar diartikan sebagai “aturan rumah tangga” atau “manajemen rumah
tangga.” Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang
menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja.
b. Pengertian Tindakan Ekonomi
Tindakan ekonomi adalah segala tindakan manusia yang dilandasi dengan prinsip
ekonomi. Contoh Sumardi pergi ke sekolah naik angkot karena ongkosnya lebih
murah daripada naik ojek atau delman.
Tindakan ekonomi terbagi ke dalam dua bagian, yaitu :
a. Tindakan ekonomi rasional, yaitu tindakan yang dilandasi oleh pilihan yang paling
baik dan paling menguntungkan
Contoh : Monox memilih membeli pakaian jadi karena harganya lebih murah jika
dibandingkan dengan menjahit sendiri.
b. Tindakan ekonomi irasionbal, yaitu tindakan yang menurut perkiraan
menguntungkan padahal kenyataannya tidak.
Contoh : Bang Toyib selalu membeli beras dari warung yang letaknya 10 km dari
rumahnya karena anggapan dia harganya lebih murah.
Pengertian Motif Ekonomi
Motif ekonomi adalah dorongan yang menyebabkan manusia melakukan tindakan
ekonomi.
Macam-macam Motif Ekonomi
Motif ekonomi terdiri dari :
a. Motif untuk memenuhi kebutuhan sendiri, yaitu motif yang dimiliki manusia
secara pribadi
b. Motif untuk memperoleh keuntungan, yaitu dorongan yang muncul dengan
tujuan untuk memperoleh keuntungan
c. Motif untuk memperoleh kekuasaan, yaitu dorongan untuk memupuk kekuasaan
dalam bidang ekonomi
d. Motif memperoleh penghargaan, yaitu dorongan yang muncul dengan tujuan
supaya dihargai dan dihormati oleh orang lain
e. Motif sosial, yaitu dorongan yang ditujukan untuk kepentingan umum
Pengertian Prinsip Ekonomi
Pengertian prinsip ekonomi dapat dilihat dari dua sudut, yaitu :
a. Dilihat dari sudut hasil
Prinsip ekonomi adalah tindakan yang dilakukan dengan pengorbanan tertentu
diharapkan hasil yang maksimal
b. Dilihat dari sudut pengorbanan
Prinsip ekonomi adalah tindakan yang dilakukan untuk memperoleh hasil tertentu
dikorbankan biaya yang sekecil-kecilnya
2. Contoh Penerapan Prinsip Ekonomi dalam Kegiatan Ekonomi :
a. Contoh Prinsip Ekonomi Produsen :
Memproduksi barang yang berkualitas tinggi
Memproduksi barang yang dibutuhkan masyarakat
Memproduksi barang dengan biaya yang seminimal mungkin
Menggunakan teknologi tepat guna
b. Contoh Prinsip Ekonomi Distributor
Menggunakan saluran distribusi yang tepat
Menjual barang yang berkualitas baik
Memberikan pelayanan yang baik
Mencari keuntungan yang sebesar mungkin
Memberikan garansi
Membeli barang semurah mungkin
Menjual barang yang harganya terjangkau
c. Contoh Prinsip Ekonomi Konsumen
Memilih baranag yang benar-benar diperlukan
Memilih barang yang berkualitas baik
Lampiran 2
INSTRUMEN
Pertemuan 1
Kasus :
Pada tanggal 13 maret 2013 di Pasar Legi terjadi kenaikan harga kentang dan
penurunan harga tomat. Harga kentang naik dari Rp 10.000,00 per kilo menjadi
Rp 2000,00 per kilo sedangkan harga Tomat turun dari Rp 5000,00 per kilo
menjadi Rp 3000,00 per kilo.Kenaikan harga kentang menyebabkan permintaan
terhadap kentang turun dan penurunan harga tomat menyebabkan permintaan
terhadap tomat naik. Hal ini sesuai dengan hukum permintaan yang berbunyi “
ketika harga naik maka jumlah barang ang diminta akan turun dan ketika harga
turun maka jumlah barang yang diminta akan naik”. Namun fenomena tersebut
belum mengindikasikan akan terjadinya inflasi karena hanya bebrapa barang saja
yang mengalami kenaikan. Dalam analisi Ekonomi Makro , inflasi berarti
kenaikan harga-harga secara umum dan terus menerus sehingga menyebabkan
nilai riil uang atau daya beli masyarakat menjadi turun.
Pertemuan 2
Lembar kerja siswa
PRINSIP EKONOMI
Manusia dihadapkan pada pilihan atau alternatif. Dalam menghadapi
pilihan tersebut kita harus memilih mana yang paling menguntungkan.
Misalnya ketika kita akan berangkat sekolah dihadapkan pada pilian naik
bis kota atau taksi. Naik bis kota tarifnya murah, tetapi kurang nyaman
dan membutuhkan waktu lebih lama, sedangkan bila naik taksi
sebaliknya. Untuk itu perlu ada pedoman dalam memilih alternatif
tersebut. Dalam ekonomi, pedoman bertindak eknomi adalah prinsip
ekonomi.
Ciri- ciri prinsip ekonomi
1. Selalu bersikap hemat
2. Selalu menentukan skala prioritas (kebutuhan yang mendesak atau
penting didahulukan dan diurutkan sampai kebutuhan yang tidak penting
dan tidak mendesak)
3. Selalu bertindak dengan rasional dan ekonomis (melalui perencanaan
yang matang)
4. Selalu bertindak dengan prinsip cost and benefit (pengeluaran biaya
diikuti dengan hasil yang ingin diperoleh)
Dari gambar dan bacaan diatas jelaskan tentang prinsip ekonomi menurut
pendapat kelompok anda
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………
ULANGAN HARIAN 1
A. Pilihlah jawaban yang paling tepat!
1. Sesuatu yang harus dipenuhi agar kelangsungan hidup manusia tidak
terganggu disebut ....
a. kelangkaan d. kemakmuran
b. kebutuhan e. kemampuan
c. keinginan
2. Penyebab timbulnya kelangkaan adalah ....
a. ketidakseimbangan antara jumlah kebutuhan yang banyak sementara jumlah
alat pemuas kebutuhan terbatas
b. banyak masyarakat kaya daripada masyarakat yang miskin
c. adanya proteksi dari pemerintah
d. banyak pengusaha yang menguasai perdagangan
e. semakin sempitnya kesempatan kerja
3. Kebutuhan sekunder dapat menjadi kebutuhan primer, hal ini dikarenakan ....
a. banyak orang yang berpenghasilan tinggi
b. bertambahnya kebutuhan manusia
c. tergantung status dan kondisi seseorang
d. banyaknya anggota keluarga
e. pengaruh lingkungan
4. Upaya memenuhi kebutuhan hidup pada dasarnya tidak pernah berakhir,
karena itu manusia harus bertindak rasional, artinya ....
a. sesuai kemampuan
b. tergantung pada banyaknya kebutuhan
c. terserah pada individu yang bersangkutan
d. tidak boros dan melakukan tindakan seefisien mungkin
e. mencari penghasilan tambahan
5. Berikut ini adalah faktor-faktor yang memengaruhi kebutuhan, kecuali ....
a. tingkat peradaban d. keadaan politik suatu negara
b. agama e. perbedaan keadaan wilayah
c. adat istiadat
6. Air di sungai merupakan benda bebas, tetapi jika dikemas dalam suatu
kemasan, maka kedudukan air berubah menjadi ....
a. benda illith d. benda konsumsi
b. benda substitusi e. benda bergerak
c. benda ekonomi
7. Benda siap pakai yang langsung digunakan tanpa melalui proses pengolahan
lagi disebut ....
a. benda produksi d. benda ekonomi
b. benda konsumsi e. benda illith
c. bahan jadi
8. Bolpoint dan tinta disebut ....
a. benda komplementer d. benda illith
b. benda substitusi e. benda produksi
c. benda konsumsi
9. Biaya yang dikeluarkan atau dikorbankan untuk menggunakan sumber daya
bagi tujuan tertentu yang diukur dengan manfaat yang dilepasnya karena tidak
menggunakan untuk tujuan lain disebut ....
a. biaya langsung d. biaya variabel
b. biaya sehari-hari e. biaya tetap
c. biaya peluang
10. Perhatikan data berikut ini!
1) Mesin, truk, komputer.
2) Tumbuh-tumbuhan, batu bara, tebu.
3) Kayu, jagung, minyak bumi.
4) Udara, sinar matahari, pasir di padang pasir.
Dari data di atas yang termasuk bahan baku ditunjukkan nomor ....
a. 1 dan 4 d. 1, 3, dan 4
b. 1, 2, dan 3 e. 2 dan 3
c. 2 dan 4
11. Menuntut ilmu termasuk kebutuhan ....
a. rohani d. sepanjang waktu
b. yang akan datang e. sekarang
c. primer
12. Segala sesuatu yang dapat memuaskan kebutuhan manusia disebut ....
a. benda pemuas kebutuhan d. sumber daya modal
b. kegunaan barang e. faktor-faktor produksi
c. sumber daya alam
13. Di bawah ini yang termasuk kebutuhan tersier bagi seorang pelajar adalah ....
a. seragam sekolah dan sepatu d. SPP dan uang saku
b. tas dan buku pelajaran e. VCD dan handphone
c. buku tulis dan bolpoint
14. Contoh kebutuhan manusia yang dipengaruhi oleh faktor alam adalah ....
a. zaman dahulu orang memakai kuda untuk transportasi, sekarang memakai
motor atau mobil
b. umat Islam membutuhkan ketupat untuk perayaan Hari Idul Fitri, umat
Kristiani membutuhkan pohon natal saat Hari Natal
c. orang di daerah pantai membutuhkan baju tipis, orang di daerah
pegunungan membutuhkan baju tebal
d. penjahit membutuhkan mesin jahit, petani membutuhkan bajak atau traktor
e. ibu rumah tangga membutuhkan alat-alat memasak, pelajar membutuhkan
seragam dan buku pelajaran
15. Kebutuhan ini bila dipenuhi akan mendatangkan rasa puas, nyaman, bahagia,
senang, dan lain-lain. Kebutuhan yang dimaksud adalah ....
a. kebutuhan akan datang d. kebutuhan rohani
b. kebutuhan tersier e. kebutuhan umum
c. kebutuhan individu
Lampiran 3
TEKNIK PENSKORAN
Lembar Pengamatan Siswa
1. Penilaian Sikap Siswa Terhadap Guru Pengajar
No Nama Perilaku yang diamati pada proses pembelajaran
Menghormati Penuh perhatian Kejujuran
1.
2.
3.
4.
5.
Komponen Level Deskripsi
Menghormati
4
Siswa selalu menghormati guru dan selalu menunjukkan
perilaku sangat santun terhadap guru, dan selalu mematuhi
nasihat guru
3Siswa menghormati guru dan menunjukkan perilaku santun
terhadap guru, dan mematuhi nasihat guru
2
Siswa cukup menghormati guru dan menunjukkan perilaku
cukup santun terhadap guru, dan cukup mematuhi nasihat
guru
1
Siswa tidak menghormati guru dan tidak menunjukkan
perilaku santun terhadap guru, dan tidak mematuhi nasihat
guru
Penuh perhatian
4Siswa selalu menunjukkan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru
3Siswa menunjukkan sikap positif dan kasih sayang kepada
guru
2Siswa cukup menunjukkan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru
1Siswa kurang menunjukkan sikap positif dan kasih sayang
kepada guru
Kejujuran4
Siswa selalu bertutur kata apa adanya, selalu dapat
dipercaya, selalu tulus dalam mengerjakan tugas dari guru
3 Siswa bertutur kata apa adanya, dapat dipercaya, tulus
dalam mengerjakan tugas dari guru
2Siswa cukup dapat dipercaya, cukup tulus dalam
mengerjakan tugas dari guru
1Siswa selalu tidak dapat dipercaya, tidak tulus dalam
mengerjakan tugas dari guru
Nilai Akhir = Jumlah Nilai x 100
12
Konversi Nilai
Level 0 - 100 Kualitas
3.66 – 4.00 80 – 100 Sangat baik SB
2.66 – 3.33 65 – 79 Baik B
1.66 – 2.33 40 – 64 Cukup C
1.00 – 1.33 0 - 39 Kurang K
2. Penilaian Sikap Siswa Terhadap Materi Pembelajaran
No Nama Perilaku yang diamatai pada proses
pembelajaran
Rasa ingin tahu Senang Ketertarikan
1.
2.
3.
4.
5.
Komponen Level Deskripsi
Rasa Ingin
Tahu
4Siswa selalu menunjukkan rasa ingin tahu dengan bertanya dan
mencari informasi dari berbagai sumber
3Siswa menunjukkan rasa ingin tahu dengan bertanya dan
mencari informasi dari berbagai sumber
2Siswa cukup menunjukkan rasa ingin tahu dengan bertanya dan
mencari informasi dari berbagai sumber
1Siswa kurang/ tidak menunjukkan rasa ingin tahu dengan
bertanya dan mencari informasi dari berbagai sumber
Senang
4Siswa selalu menunjukkan rasa senang dengan wajah ceria saat
menerima materi pelajaran
3Siswa menunjukkan rasa senang dengan wajah ceria saat
menerima materi pelajaran
2Siswa cukup menunjukkan rasa senang dengan wajah ceria saat
menerima materi pelajaran
1Siswa kurang/ tidak menunjukkan rasa senang dengan wajah
ceria saat menerima materi pelajaran
Ketertarikan4
Siswa sangat tertarik materi pelajaran dengan selalu bertanya
dan merespon pertanyaan guru
3Siswa tertarik materi pelajaran dengan bertanya dan merespon
pertanyaan guru
2Siswa cukup tertarik materi pelajaran dengan kadang-kadang
bertanya dan merespon pertanyaan guru
1 Siswa tidak tertarik materi pelajaran dan tidak bertanya dan
merespon pertanyaan guru
Nilai Akhir = Jumlah Nilai x 100
12
Konversi Nilai
Level 0 - 100 Kualitas
3.66 – 4.00 80 – 100 Sangat baik SB
2.66 – 3.33 65 – 79 Baik B
1.66 – 2.33 40 – 64 Cukup C
1.00 – 1.33 0 - 39 Kurang K
3. Penilaian Sikap Siswa Terhadap Proses Pembelajaran
No Nama Perilaku yang diamati pada proses
pembelajaran
Aktif Fokus Antusias
1.
2.
3.
4.
5.
Komponen Level Deskripsi
Aktif
4Siswa selalu proaktif dan selalu berkontribusi dalam diskusi kelas,
selalu memulai diskusi pada isu-isu yang terkait dengan materi
3Siswa proaktif dan berkontribusi dalam diskusi kelas, memulai
diskusi pada isu-isu yang terkait dengan materi
2
Siswa cukup proaktif dan cukup berkontribusi dalam diskusi
kelas, kadang-kadang memulai diskusi pada isu-isu yang terkait
dengan materi
1
Siswa tidak proaktif dan tidak berkontribusi dalam diskusi kelas,
tidak pernah memulai diskusi pada isu-isu yang terkait dengan
materi
Fokus4
Siswa selalu memperhatikan, selalu memahami instruksi, selalu
konsentrasi pada tugasnya
3 Siswa memperhatikan, memahami instruksi, dan konsentrasi pada
tugasnya
2Siswa cukup memperhatikan, cukup memahami instruksi, cukup
konsentrasi pada tugasnya
1Siswa tidak memperhatikan, tidak memahami instruksi, tidak
konsentrasi pada tugasnya
Antusias
4Siswa sangat antusias dengan materi yang diajarkan dan selalu
merespon pertanyaan dari guru
3Siswa antusias dengan materi yang diajarkan dan merespon
pertanyaan dari guru
2Siswa agak antusias dengan materi yang diajarkan dan sedikit
merespon pertanyaan dari guru
1Siswa tidak antusias dengan materi yang diajarkan dan jarang/
tidak pernah merespon pertanyaan dari guru
Nilai Akhir = Jumlah Nilai x 100
12
Konversi Nilai
Level 0 - 100 Kualitas
3.66 – 4.00 80 – 100 Sangat baik SB
2.66 – 3.33 65 – 79 Baik B
1.66 – 2.33 40 – 64 Cukup C
1.00 – 1.33 0 - 39 Kurang K
4. Penilaian Sikap Siswa Terhadap Norma yang Berkaitan dengan Materi Pembelajaran
No Nama Perilaku yang diamati pada proses
pembelajaran
Kepatuhan Kepedulian Tanggung
Jawab
1.
2.
3.
4.
5.
Komponen Level Deskripsi
Kepatuhan
4Siswa selalu mengikuti arahan dan aturan. Siswaa sangat
tidak perlu koreksi guru untuk mentaati aturan
3Siswa mengikuti arahan dana aturan. siswa tidak perlu
koreksi guru untuk mentaati aturan
2Siswa kadang-kadang mengikuti arahan dan aturan.
Siswaa cukup perlu koreksi guru untuk mentaati aturan
1Siswa tidak pernah mengikuti arahan dan aturan. Siswa
sangat perlu koreksi guru untuk mentaati aturan
Kepedulian
4
Siswa selalu mendengarkan, berbagi, dan mendukung
orang lain, selalu berusaha membuat segala sesuatu
berjalan sebaikbaiknya
3
Siswa mendengarkan, berbagi, dan mendukung orang
lain, berusaha membuat segala sesuatu berjalan sebaik-
baiknya
2
Siswa cukup mendengarkan, berbagi, dan mendukung
orang lain, cukup berusaha membuat segala sesuatu
berjalan sebaik-baiknya
1
Siswa tidak pernah mendengarkan, berbagi, dan
mendukung orang lain, tidak pernah berusaha membuat
segala sesuatu berjalan sebaik-baiknya
Tanggung Jawab 4 Siswa selalu mengerjakan tugas-tugas tepat waktu dan
hasilnya selalu maksimal
3Siswa mengerjakan tugas-tugas tepat waktu dan hasilnya
maksimal
2Siswa cukup mengerjakan tugas-tugas tepat waktu dan
hasilnya cukup maksimal
1Siswatidak pernah mengerjakan tugas-tugas tepat waktu
dan hasilnya tidak pernah maksimal
Nilai Akhir = Jumlah Nilai x 100
12
Konversi Nilai
Level 0 - 100 Kualitas
3.66 – 4.00 80 – 100 Sangat baik SB
2.66 – 3.33 65 – 79 Baik B
1.66 – 2.33 40 – 64 Cukup C
1.00 – 1.33 0 - 39 Kurang K
5. RUBRIK PENILAIAN DIRI KOMPETENSI SPIRITUAL DAN SOSIAL PESERTA DIDIK DALAM PROSES PEMBELAJARAN
No PernyataanSelalu Sering Jarang
Tidak
Pernah
4 3 2 1
1 Saya berkontribusi terhadap brainstorming dikelas dan
menjawab pertanyaan
2 Saya mendengarkan guru dan teman-teman lain dalam
rangka untuk belajar
3 Saya berusaha mendapatkan pengetahuan sebanyak
mungkin pada setiap pembelajaran
4 Saya bertanya dan menjawab dengan baik dalam setiap
pembelajaran
5 Saya bertanya pada guru dan teman-teman sekelompok
apakah setiap hal yang saya lakukan sudah benar dan
sesuai
6 Saya bekerja dengan baik, bekerja sama dan berbagi tuias
secara adil dengan anggota kelomppok yang lain
7 Saya menunjukkan sikap menghargai gagasan, perasaan,
dan kontribusi teman sekelas
8 Saya berhati-hati dalam mengerjakan tugasdan
mendapatkan hasil yang baik dan benar
9 Saya sopan dan ramah dalam berbicara dan bertingkah
laku
10 Saya memperlakukan teman-teman dengan sabar dan
toleransi
11 Saya memuji teman atas hasil kerja mereka
12 Saya meminta dan mendengarkan pendapat teman secara
terbuka
13 Saya berkomunikasi secara jujur dan terbuka dengan
guru dan teman
14 Saya dapat diandalkan untuk melakukan hal yang benar
15 Saya memberikan solusi daripada memberi maslah di
kelas
16 Saya mendukung teman-teman dalam proses membuat
keputusan dikelas
17 Saya focus pada proses dan hasil dalam mengerjakan
tugas-tugas dari guru
18 Saya bertanggung jawab pada kualitas hhasil kerja saya
19 Saya menunjukkan sikap yang penuh motivasi dalam
setiap pembelajaran
20 Saya menerima tantangan baru yang menguji
kemampuan dan ketrampilan saya
21 Saya memperbaiki kesalahan dan belajar dari kesalahan
itu
22 Saya mencari solusi bukan sesorang untuk disalahkan
dalam setiap masalah
23 Saya mencari solusi sebnyak banyaknya jik ada masalah
24 Saya percaya bahwa saya mampu, berbakat dan pandai
25 Saya focus pada apa yang saya bisa dari pada apa yang
saya tidak bisa
Nilai Akhir = Jumlah Skor yang diperoleh
6. PENILAIAN DIRI KOMPETENSI SPIRITUAL DAN SOSIAL PESERTA DIDIK
No PernyataanSelalu Sering
Jaran
g
Tidak
Pernah
4 3 2 1
1 Saya meningkatkan keimanan dan
ketaqaan kepada Tuhan YME agar
mendapat ridhonya dalam belajar
2 Saya menjalankan ibadah sesuai
dengan keyakinan agama saya
3 Saya berdoa setiap mengawali
pekerjaan atau nbelajar
4 Saya sabar dan mengendalikan diri
dalam menghadapi setiap cobaan,
tantangan, atau masalah
5 Saya mensyukuri setiap apa yang saya
peroleh dalam kehidupan saya
6 Saya berperan aktif dalam kegiata
social disekolah dan masyarakat
7 Sya berusaha membela kebenaran dan
keadilan
8 Saya rela berkorban demi kepentingan
masyarakat, bangsa, dan Negara
9 Saya berusaha menjadi warga Negara
yang baik dan bernaggung jawab
10 Saya berusaha bergaul dengan siapa
saja tanpa memandang suku, agama,
ras, keturunan dan status sosial
Nilai Akhir = Jumlah Nilai yang diperoleh x 100
40
Lampiran 2 Penilaian Sikap
Contoh Format Pengolahan Nilai Sikap
No NAMA OBS PD PT JUR RT RAPOR (LCK)
Kualitatif Deskripsi
1.
2.
3.
4.
5.
Keterangan :
OBS : Rata-rata Penilaian Sikap yang diperoleh dari observasi pada proses
pembelajran
PD : Rata-rata Penilaian Diri Kompetensi Spiritual dan Sosial
PT : Rata-rata Penilaian Teman Sejawat Peserta Didik terhadap Kompetensi
Spiritual dan Sosial
JUR : Jurnal ( Catatan guru terhadap kelebihan dan kekurangan peserta didik)
RT : Rata-rata Nilai OBS, PD, PT, dan JUR
LCK : Laporan Capaian Kompetensi
Konversi Nilai
Level 0 - 100 Kualitas
3.66 – 4.00 80 – 100 Sangat baik SB
2.66 – 3.33 65 – 79 Baik B
1.66 – 2.33 40 – 64 Cukup C
1.00 – 1.33 0 - 39 Kurang K
Lampiran 3 Penilaian Keterampilan / Presentasi
NoNama
Siswa
Aspek Penilaian
Jumlah
SkorNilai
KomunikasiSistematika
PenyampaianWawasan Semangat
Gesture
dan
Penampilan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
Keterangan :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria :
4 : Baik Sekali
3 : Baik
2 : Cukup
1 : Kurang
Nilai = Jumlah Skor yang diperoleh x 100
20
Kunci jawaban Ulangan Harian 1
No. Jawaban Skor
1 B 2
2 A 2
3 E 2
4 D 2
5 B 2
6 C 2
7 B 2
8 A 2
9 C 2
10 E 2
11 A 2
12 A 2
13 E 2
14 C 2
15 D 2
Total Skor 30
Nilai = skor : 3 X 100 = ….