7/24/2019 rizal 1.docx

1/2

1. Pengertian Desain Pembelajaran Menurut Bahasa, istilah, serta menurut

pendapat para ahli

Istialah desain (rekayasa) sebenarnya diambil dari lingkungan teknologi. Maka tidak

heran bila dalam proses mendesain segala sesuatu, sedikit atau banyak akan

terkait dengan nuansa teknologi.

Desain secara bahasa adalah kerangka bentuk rancangan. !ecara istilah, De"i

!alma Pra"iradilaga mengatakn desain pembelajaran adalah kisi#kiri dari

penerapan teori belajar dan pembelajaran untuk mempasilitasi proses belajar

seseorang. Ia membedakan antara desain pembelajaran dengan pengembangan. Ia

menyatakan bah"a pengembangan adalah penerapan kisi#kisi desain dilapanan

kemudian setelah uji coba selesai, desain tersebut diperbaiki atau diperbarui sesuai

dengan masukan yang telah diperoleh. $ajian ini berdasarkan tinjuan teori belajar

dan pembelajaran.

%oth"ell dan $a&anas, merumuskan bah"a desain pembelajaranterkait denganpeningkatan mutu kinerja seseorang dan pengaruhnya terhadap organisasi. Bagai

mereka, peningkatan kinerja berarti peningkatan kinerja organisasi. Desain

pembelajaran dalam konteks ini, yakni melakukan kegiatan melalui suatu model

kinerja manusia, rumusan ini berman'aat apabila desain pebelajaran diterapkan

pada suatu pusat pelatihan di organisasi tertentu.

agne, dkk. Megembangkan konsep desain pembelajaran dengan menyatakan

bah"a desain pembalajaran memantu proses belajar seseorang, dalam proses

belajar itu sendiri memiliki tahapan janka pendek (segera harus dilakukan) dan

jangka panjang. Mereka percaya proses belajar terjadi karena adanya kondiri#

kondisi belajar baik internal maupun eksternal. $ondisi internal adalah kemampuandan kesiapan diri peserta didik, sedang kondisi eksternal adalah pengaturan

lingkungan yang didesain, penyiapan kondisi eksternal belajar inilah yang disebut

oleh mereka sebagai desain pembelajaran. ntuk itu, desain pembelajaran haruslah

sistematis, dan menerapkan konsep pendekatan sistem agar berhasil meningkatkan

mutu kinerja seseorang, mereka percaya bah"a proses belajar yang terjadi secara

internal, dapat ditumbuhkan, diperkaya jika 'aktor eksternal dapat didesain dengan

e'ekti'.

*. Pengertian belajar dan pembelajaran

Belajar adalah proses atau usaha yang dilakukan tiap indi+idu untuk memperolehsuatu perubahan tingkah laku baik dalam bentuk pengetahuan, keterampilan

maupun sikap dan nilai yang positi' sebagai pengalaman untuk mendapatkan

sejumlah kesan dari bahan yang telah dipelajari. $egiatan belajar tersebut ada yang

dilakukan di sekolah, di rumah, dan di tempat lain seperti di museum, di

laboratorium, di hutan dan dimana saja. Belajar merupakan tindakan dan perilaku

sis"a yang kompleks. !ebagai tindakan maka belajar hanya dialami oleh sis"a

sendiri dan akan menjadi penentu terjadinya atau tidak terjadinya proses belajar.

http://www.referensimakalah.com/2012/06/asumsi-penyusunan-desain-pembelajaran.htmlhttp://www.referensimakalah.com/2012/06/asumsi-penyusunan-desain-pembelajaran.html

7/24/2019 rizal 1.docx

2/2

Pembelajaran mengandung makna adanya kegiatan mengajar dan belajar, di mana

pihak yang mengajar adalah guru dan yang belajar adalah sis"a yang berorientasi

pada kegiatan mengajarkan materi yang berorientasi pada pengembangan

pengetahuan, sikap, dan keterampilan sis"a sebagai sasaran pembelajaran. Dalam

proses pembelajaran akan mencakup berbagai komponen lainnya, seperti media,

kurikulum, dan 'asilitas pembelajaran.

. Pengertian -aksonomi Pembelajaran

-aksonomi di dasarkan pada asumsi, bah"a program pendidikan dapat di

pandang sebagai suatu usaha mengubah tingkah laku sis"a dengan menggunakan

beberapa mata pelajaran. Bila kita uraikan tingkah laku dan mata pelajaran, kita

membuat suatu tujuan pendidikan . !ebagai contoh sis"a akan dapat mengingat

kembali tokoh#tokoh sejarah Islam. !is"a dapat mengenal kembali bentuk dan pola

di dalam karya#karya sejarah Islam. /al ini sesuai dengan pendapat Bunyamin !.

Bloom yaitu

Proses belajar, baik di sekolah maupun di luar sekolah, menghasilkan tiga

pembentukan kemampuan yang dikenal sebagai ta0onomi Bloom, yaitu

kemampuan kogniti', a'ekti' dan psikomotorik .

. Mengenal $arakter Peserta didik

Mengenal peserta didik merupakan keharusan bagi seorang guru dalam

melaksanakan tugas kependidikan. Dengan mengenal anak didik dengan baik akan

membantu guru mengantarkan peserta didik dalam meraih cita#citanya.. !etelah

guru, mengenal pribadi dan keluarganya, maka selanjutnya guru harus mampu

memahami karakter peserta didik. Memahami karakter anak didik tidaklah mudah,

semudah mengenal biodata peserta didik. Memahami karakter peserta didik butuh

kesungguhan dan keterlibatan hati dan pikiran guru sehingga dia dapat memahami

karakternya dengan baik dan benar.

$arakter peserta didik adalah "atak, keji"aan dan si'at#si'at khas yang diba"a anak

semenjak lahir, sebagai identitas diri yang membedakan dirinya dengan orang lain.

Masing#masing anak didik memiliki karakter yang berbeda, bahkan peserta didik

yang kembar sekalipun akan berbeda karakternya. $arakter seseorang peserta didik

akan terlihat dari cara dia bertutur kata, bersikap dan berprilaku. !emua akti+itas

yang tampak secara kasat mata merupakan per"ujudan dari "atak, ji"a dan si'at

anak didik.