Selain osilator direkomendasikan di atas, ada banyak jenis osilator, seperti RC osilator pergeseran fasa dan osilator wien untuk frekuensi yang lebih rendah. Osilator Clapp dan Pierce osilator memiliki frekuensi yang lebih tinggi dan memiliki stabilitas yang baik; dan sebagainya. Biasanya ketika kita perlu merancang sebuah osilator beroperasi pada frekuensi tinggi, kita memilih pierce osilator. Alasannya adalah dalam rangkaian Pierce Oscillator, induktor digantikan oleh osilator kristal. Hilangnya rangkaian osilator kristal sangat rendah dan juga memiliki sangat tinggi faktor stabilitas Q, karena osilator pierce cocok untuk frekuensi tinggi. Osilator clapp adalah modifikasi colpitts osilator. Perbedaannya adalah ada di kapasitor seri Cs tambahan induktor. Maka total jumlah impedansi Z = j. [L- (1 / Cs)]. Karena frekuensi operasi, total impedansi berubah lebih cepat dari induktor tunggal. Inilah sebabnya mengapa osilator clapp memiliki stabilitas frekuensi lebih baik daripada osilator colpitts. Ketika bekerja di frekuensi rendah, operasi frekuensi dari osilator clapp dapat ditulis sebagai berikur:

1-3 Item PercobaanPercobaan 1: Colpitts Osilator1. Lihat gambar 1-3 atau DACT-17200-01 modul, membuat J1 dan J3 sirkuit pendek, J2 dan J4 rangkaian terbuka, yang berarti adalah 0,001 F, adalah 0,015 F, adalah 27 H.2. Amati pada sinyal di pelabuhan output osiloskop. Catat bentuk gelombang output dan frekuensi pada tabel 1-1. Jika tidak dapat berosilasi atau jika distorsi terlalu besar, kemudian memeriksa transistor DC tegangan bias cocok atau tidak.3. Lepaskan J1 dan J3, memanfaatkan impedansi analyzer untuk mengukur nilai sebenarnya dari kapasitor dan induktor, mencatat hasil yang terukur dalam tabel 1-1 dan mendapatkan nilai teoritis frekuensi output4. selanjutnya membuat J2 dan J4 sirkuit pendek, J1 dan J3 rangkaian terbuka, itu berarti perubahan untuk , perubahan untuk , perubahan untuk , nilai-nilai mereka adalah 100 pF, 1000pF dan 2,7 H, masing-masing. Ulangi langkah 2 dan 3.

Percobaan 2: Hartley Osilator1. Lihat gambar 1-5 atau DACT-17200-01 modul, membuat J1 dan J3 sirkuit pendek, J2 dan J4 rangkaian terbuka, yang berarti adalah 68 H , adalah 2.7 H, adalah 100 F.2. Amati pada sinyal di pelabuhan output osiloskop. Catat bentuk gelombang output dan frekuensi pada tabel 1-2. Jika tidak dapat berosilasi atau jika distorsi terlalu besar, kemudian memeriksa transistor DC tegangan bias cocok atau tidak.3. Lepaskan J1 dan J3, memanfaatkan impedansi analyzer untuk mengukur nilai sebenarnya dari kapasitor dan induktor, mencatat hasil yang terukur dalam tabel 1-2 dan mendapatkan nilai teoritis frekuensi output4. selanjutnya membuat J2 dan J4 sirkuit pendek, J1 dan J3 rangkaian terbuka, itu berarti perubahan untuk , perubahan untuk , perubahan untuk , nilai-nilai mereka adalah 470 H , 47 H dan 150 pF, masing-masing. Ulangi langkah 2 dan 3.

R

L1

L2

C

Output

Gambar 1-4 Rangkaian ekivalen AC dari Hartley osilator

C11000 pF

R210 K

R32.7 K

C20.1 uF

C3 100 pF

Q1C945

R122 K

L168 uH

L2 2.7 uH

Output

+ 12 V

Gambar 1-5 Diagram rangkaian Hartley osilator