Resume bisnis dan politik
-
Upload
umi-rosyidah -
Category
Documents
-
view
1.809 -
download
13
description
Transcript of Resume bisnis dan politik
RESUME BUKUBISNIS DAN POLITIK
( Kebijaksanaan Ekonomi Indonesia 1950-1980 )
Ditulis oleh Yahya Muhaimin
A. DWI PRAWIRAYUDHA K440900ERVINA NUR HIDAYATI K4409021IRWAN PRESTIANTO K4409028
TEA LIMOSTIN K4409055UMI ROSYIDAH K4409059
YAHYA RESTU MUKTI W K4409063YUSINTA WINDHA SARI K4409067
• Semenjak merdeka, di Indonesia muncul kelompok pengusaha swasta yang dinamakan “pengusaha klient” (client businessmen).
• Tahun 1950-an pemerintahan Indonesia melancarkan upaya mengubah perekonomian colonial menjadi perekonomian nasional dan dalam pelaksanaannya Indonesia di hadapkan dua masalah.
KEBIJAKSANAAN EKONOMI
Periode Demokrasi Parlementer, 1950-1957– Rencana Urgensi Perekonomian (RUP), dalam
kerangka rencana itu, pemerintah menempuh kebijakan ekonomi, dikenal sebagai Program Benteng.
Periode Terpimpin 1959-1965–Ekonomi Terpimpin merupakan bagian integral
dari sistem yang diciptakan oleh Presiden Soekarno.
–Maret 1963 dicanangkan Deklarasi Ekonomi (Dekon), Dekon memberi bimbingan positif untuk empat bidang.
Periode Orde Baru– Pemerintah Orde Baru pada tanggal 1
Januri 1967 memberlakukan Undang-undang Penanaman Modal Asing (PMA) dan Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
– Terdapat hal ketentuan terpenting dari Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN)
PELAKSANAAN KEBIJAKSANAAN
1. Periode Demokrasi Parlementer, 1950-1957 Program Benteng dilaksanakan dengan
menetapkan suatu kuota untuk suatu mata dagangan tertentu, kemudian dibuka kesempatan kepada importir untuk mengajukan penawaran dengan sejumlah devisa tertentu Jika harga, mutu dan waktu penyerahan dianggap layak barulah lisensi diberikan.
Pejabat menjadi sumber patronase yang berharga, yang bisa digunakan untuk mengumpulkan dukungan politik. Banyak yang menggabungkan kegiatan usaha dengan keanggotaannya dalam parlemen atau dalam kedudukan resmi lainnya.
2. Periode Demokrasi Terpimpin (1959-1965)Mendepak perusahaan-perusahaan asing
terutama perusahaan Belanda dari kegiatan ekonomi dan perdagangan kecil Cina dari pedesaan. Dalam periode ini tercipta suatu sector negara yang luas, yang disertai bertambahnya peraturan dalam sector perekonomian swasta.
3. Periode Orde Baru 1967-1980Menghapuskan etatisme yakni membatasi ruang
lingkup investasi negara dan menjadikan perusahaan-perusahaan negara lebih sesuai dengan hukum-hukum ekonomi yang normal, yang berlaku bagi perusahaan-perusahaan swasta.
KONSEKUENSI KEBIJAKSANAAN
1. Periode Demokrasi Sistem Parlementer, 1950-1957 Program Benteng telah memberikan manfaat kepada para pengusaha yang punya koneksi dengan partai-partai politik yang menguasai birokrasi sebagai patron-patron politik.
2. Periode Demokrasi Terpimpin 1959-1965• Demokrasi terpimpin telah menimbulkan
perubahan besar yang menyulitkan kedudukan golongan pengusaha kecil.
• Kebanyakan pengusaha klien mengalami kejatuhan setelah masa periode Demokrasi Terpimpin.
• Dampak kebijaksanaan benteng sangat dirasakan oleh industri batik, rokok kretek,dan indusri tekstil
• Periode Orde Baru 1967-1980Pemerintah Orde Baru berusaha
melindungi kepentingan dan perusahaan asing. Sejumlah pengusaha klien yang terkemuka pada periode Benteng dapat bertahan pada periode berikutnya.para pedagang dan produsen asli terus merosot kedudukannya.Persoalan Pribumi-nonpribumi menjadi aspek dari ketimpangan yang ditimbulkan oleh strategi ekonomi Orde Baru yang mengakibatkan terganggunya kestabilan dan sebagai satu hambatan bagi pembangunan yang timbul dari faktor-faktor non ekonomis yaitu sering terjadinya demo dan protes-protes terhadap korupsi .
PERUBAHAN DAN KESINAMBUNGAN
1. Periode Demokrasi Sistem Parlementer, 1950-1957 Pada masa program benteng kunci keberhasilan golongan pribumi dalam dunia bisnis terletak dalam kekuasan mereka dibidang politik dan biokrasi yakni kekuasaan yang mengalokasikan lisensi
2. Periode Demokrasi Terpimpin 1959-1965Dalam periode demokrasi terpimpin, pusat-pusat patronase politik yang lama ambruk dan munculnya golongan militer sebagai patron-patron penting dan didalaam dunia bisnis
• Periode Orde Baru 1967-1980
Periode orde Baru membawa suatu perubahan besar-besaran dalam struktur kekuasaan politik. Akibat perubahan ini bagi golongan pengusaha pribumi adalah mundurnya beberapa pengusaha klien tertentu dan naiknya pengusaha-pengusaha lain yang mempunyai hubungan yang elit orde baru.
»Sekian DanTerima Kasih