Resum 1 Perkembangan Kurikulum Di Indonesia
description
Transcript of Resum 1 Perkembangan Kurikulum Di Indonesia
Perkembangan Kurikulum di Indonesia
Tabel 1. Perbandingan prinsip KBK, KTSP, dan Kurikulum 2013
KURIKULUM 2004 (KBK) KURIKULUM 2006 (KTSP) KURIKULUM 2013 (K-13)Abdul Majid, PAI Berbasis Kompetensi: Konsep Dan Implementasi KBK 2004, Dalam Nurlaila Hafazah, Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2006
Panduan penyusunan KTSP pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah dari BSNP tahun 2006
Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014 tentang pedoman pelaksanaan pembelajaran pada pendidikan dasar dan pendidikan menengah
1. Keimanan, nilai, dan budi pekerti luhur2. Penguatan integritas nasional3. Ada keseimbangan etika, logika,
estetika, dan kinestika4. Adaptasi terhadap abad pengetahuan dan
teknologi5. Mengembangkan keterampilan hidup6. Berpusat pada anak dengan penilaian
yang berkelanjutan dan komprehensif7. Kesamaan memperoleh kesempatan8. Belajar sepanjang hayat9. Pendekatan menyeluruh dan kemitraan
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan lingkungannya.
2. Beragam dan terpadu3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan5. Menyeluruh dan berkesinambungan6. Belajar sepanjang hayat7. Seimbang antara kepentingan nasional
dan kepentingan daerah
1. Peserta didik difasilitasi untuk mencari tahu;2. Peserta didik belajar dari berbagai sumber belajar;3. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah;4. Pembelajaran berbasis kompetensi;5. Pembelajaran terpadu;6. Pembelajaran yang menekankan pada jawaban divergen yang
memiliki kebenaran multi dimensi;7. Pembelajaran berbasis keterampilan aplikatif;8. Peningkatan keseimbangan, kesinambungan, dan keterkaitan
antara hard-skills dan soft-skills;9. Pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik sebagai pembelajar sepanjang hayat;
10. Pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani);
11. Pembelajaran yang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di masyarakat;
12. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran;
13. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik; dan
14. Suasana belajar menyenangkan dan menantang.