Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
-
Upload
riria-hendarto-putri -
Category
Documents
-
view
285 -
download
4
Transcript of Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
![Page 1: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/1.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 1/6
Respon Jaringan Periodontal terhadap tindakan scaling dan root planing
Respon jaringan terhadap skaling yang akurat bervariasi. Ada akibat yang mungkin terjadi :
1. Dinding poket dapat menyusut seluruhnya. Keadaan ini cenderung terjadi bila poket
dangkal dan elemen inflamasi pada dinding poket lebih dominan daripada komponen
jaringan fibrosa. Keadaan ini biasa terlihat pada pasien usia muda dimana dinding
poket sedalam 6 mm dapat menyusut seluruhnya.
2. Dengan redanya inflamasi, bundel kolagen dari sistem serabut gingiva akan terbentuk
kembali sehingga gingival cuff berkontraksi terhadap permukaan gigi dan epitelium
krevikular pulih serta membentuk perlekatan epitelium panjang yang berhubungan
dengan permukaan gigi melalui hemidesmosom. Jadi, gingival cuff yang lebar akan
terbentuk yang tidak terdukung oleh tulang. Keintegritasan cuff ini tergantung pada
panjang perlekatan, kekuatan perlekatan terhadap gigi, kekuatan bundel kolagen dari
serabut gingiva dan tingkat kebersihan mulut. Bila inflamasi akibat plak timbul
kembali, cuff akan cepat kolaps.
3. Sedikit penyusutan dari dinding poket dan poket tetap ada. Keadaan ini paling sering
terjadi bila poket dalam dan dindingnya terutama terdiri dari jaringan fibrosa.
4. Seringkali respons gingiva merupakan kombinasi dari kemungkinan tersebut.
(J.D Manson, buku ajar periodonti )
Teknik scaling supragingiva, subgingiva dan root planning
a. Teknik scaling supragingiva
Secara umum kalkulus yang terletak pada supragingiva lebih lunak dan lebih
mudah dibersihkan dibanding kalkulus subgingiva. Pada teknik scaling supragingiva,
instrumentasi dilakukan pada daerah mahkota dan tidak dibatasi oleh jaringan
sekitarnya, sehingga adaptasi dan angulasi lebih mudah. Teknik scaling supragingiva
juga memungkinkan adanya visibilitas langsung dan pergerakan yang lebih bebas
dibanding teknik subgingival. Kalkulus supragingiva biasanya dihilangkan dengan
menggunakan sickle, kuret, dan instrumen ultrasonic dan sonic. Hoe dan chisel jarang
digunakan. Pada teknik scaling supragingiva, sickle atau kuret dipegang dengan cara
modified pen grasp dan dilakukan firm finger rest pada gigi yang berada diarea yang
berlawanan dengan area kerja. Angulasi blade dengan permukaan gigi sedikit lebih
kecil dari 90°. Cutting edge harus berada pada margin apikal kalkulus, dan ditarik ke
![Page 2: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/2.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 2/6
arah koronal secara vertikal atau obliq dengan tarikan yang pendek, kuat, dan
overlapping. Berhati-hatilah dalam penggunaan sickle karena ujungnya yang tajam
dapat merusak jaringan sekitar, sehingga adaptasi dengan permukaan gigi harus baik.
Jika bulky blade dapat diinsersikan ke dalam jaringan sekitar maka sickle dapat
digunakan untuk membersihkan kalkulus di bawah margin gingival. Jika tindakan ini
dilakukan, biasanya diikuti dengan final scaling dan root planing dengan
menggunakan kuret. (Carranza )
b. Teknik scaling Subgingiva dan Root Planning
Teknik scaling subgingiva dan root planing jauh lebih kompleks dan sulit
dilakukan dibanding scaling supragingival karena beberapa alasan berikut.
- Kalkulus subgingiva berkonsistensi lebih keras dibanding kalkulus supragingiva.
- Kalkulus serta deposit lainnya terperangkap di bagian lebih dalam dan sulit
terjangkau, apalagi pada akar gigi dengan morfologi yang irreguler.
- Dinding poket yang terbatas, namun kalkulus yang lebih dalam masih ada.
- Lapang pandang operator minimal akibat perdarahan saat instrumentasi.
Oleh karena kesulitan-kesulitan tersebut, maka operator harus memperhatikan
instrumentasi yang tepat, baik pemilihan alat, posisi dan cara memegang instrumen,
serta keterampilan operator.
Sickle , hoe, file dan alat ultrasonik digunakan untuk scaling subgingiva tapi tidak
diajnjurkan untuk root planing. Meskipun beberapa jenis file dapat menghancurkan
deposit yang keras tetapi file, hoe, dan alat ultrasonik yang besar sulit diinsersikan ke
dalam poket yang dalam. Hoe dan file tidak bisa digunakan untuk mendapatkan
permukaan yang halus seperti kuret, kuret sangat baik digunakan untuk
menghilangkan sementum subgingiva.
Scaling subgingiva dan root planing dilakukan baik dengan kuret universal
maupun dengan kuret gracey. Cutting edge diadaptasikan dengan ringan pada gigi
menghadap kegigi sehingga dengan demikian bagian depan dari blade berada dekat
dengan permukaan gigi. Blade instrument kemudian diinsersikan di bawah gingival
sampai dasar poket dengan gerakan eksplorasi ringan. Bila cutting edge telah
mencapai dasar poket, angulasi 45o dan 90o harus dipertahankan dan kalkulus
dihilangkan dengan gerakan yang terkontrol, berulang, gerak pendek, dan pergelangan
tangan yang cukup bertenaga.
![Page 3: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/3.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 3/6
Ketika stroke scaling digunakan untuk menghilangkan kalkulus, kekuatan bisa
dimaksimalkan dengan memusatkan tekanan lateral ke sepertiga bagian bawah pisau
Dibagian ini, beberapa milimeter dari terminal pisau, diposisikan sedikit apikal ke tepi
lateral kalkulus, dan stroke vertikal atau miring digunakan untuk membagi kalkulus
dari permukaan gigi. Tanpa menarik instrumen dari saku, pisau maju ke lateral untuk
mengenai bagian berikutnya dari kalkulus yang tersisa. Stroke vertikal atau miring
lainnya dibuat, sedikit tumpang tindih dengan stroke sebelumnya. Proses ini diulang
sampai kalkulus hilang.
Tekanan lebih ke lateral diperlukan untuk menghilangkan seluruh kalkulus di
satu stroke. Meskipun beberapa dokter mungkin bisa menghilangkan seluruh kalkulus
dalam hal inicara, kekuatan yang lebih tepat diperlukan untuk mengurangi sensitivitas
taktil mengurangi jaringan trauma. Sebuah stroke tunggal biasanya tidak cukup untuk
menghapus kalkulus seluruhnya. stroke dibuat dengan ujung enderung mengambil
deposit bagian bawah lapis demi lapis. Ketika serangkaian ini diulang, kalkulus dapat
dikurangi menjadi lembaran tipis, halus, mengkilat yang sulit untuk membedakan dari
permukaan akar di sekitarnya.
Sebuah kesalahan umum dalam instrumenting pada permukaan proksimal
adalah gagal untuk mencapai wilayah midproximal apikal kekontak. Daerah ini relatif
tidak dapat diakses, dan membutuhkan tehnik keterampilan lebih dari instrumentasi
bukal atau permukaan lingual. Hal inisangat penting untuk memperluas stroke di
seluruh permukaan proksimal sehingga tidak ada kalkulus di daerah interproksimal.
Dengan kuret yang baik, hal ini dapat dicapai dengan menjaga batang bawahkuret
tetap paralel dengan sumbu panjang gigi Dengan paralel tangkai yang lebih rendah
dengan sumbu panjang gigi, pisau dari kuret akan mencapai dasar saku dan
melampaui garis tengah di permukaan proksimal.
Hubungan antara letak jari dan daerah kerja penting untuk dua alasan.
Pertama, sisa jari atau titik tumpu harus diposisikan untuk memungkinkan tangkai
yang lebih rendah dari instrumen yang akan paralel atau hampir sejajar dengan
permukaan gigi yang sedang dirawat. Paralelisme merupakan persyaratan mendasar
untuk optimalisasi kerja angulation. Kedua, sisa jari harus diposisikan untuk
memungkinkan operator menggunakan gerak pergelangan tangan-lengan. Pada
rahang atas posterior, persyaratan ini dapat dipenuhi hanya dengan menggunakan
tumpuan ekstraoral atau sebaliknya-arch. ( Carranza )
![Page 4: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/4.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 4/6
Untuk mengevaluasi perawatan scaling dan root Planing dapat dilakukan
setelah 4 minggu setelah selese perawatan, karena setelah 4 mingu jaringan epitel dan
jaringn konektif sembuh sehingga dapat diketahui atau dievaluasi apakah perawatan
fase I ini efektif dilakukan, pada reevaluasi ini juga bisa dilihat kemampuan pasien
untuk membersihkan gigi dan mulutnya apakah sudah efektif atau belum. ( Carranza)
Yang aq jawab tadi :
1. Fase bedah
Sebelum melakukan tindakan bedah pasien harus menjalani perawatan dasar yang
menyeluruh dan kondisinya sudah diperiksa ulang serta mempunyai standar
kebersihan mulut yang baik sebelum dilakukan operasi. Paien juga harus diberi
informasi tentang apa yang dapat diperoleh dari operasi pada kasus tersebut,
prognosa, keterbatasan atau komplikasi operasi dan kendala pasca operasi.
Tipe perawatan bedah tergantung pada bentuk lesi sebagai berikut :
1. Lesi sederhana atau supraboni, dimana semua dinding lesi terletak pada jaringan
lunak dan tidak diperumit dengan adanya masalah mukogingiva.
2.
Lesi intraboni dimana dasar poket terletak di apikal dari tepi tulang oleh sebab itu,satu atau beberapa dinding poket dibatasi oleh tulang.
3. Poket yang disertai dengan kerusakan mukogingiva seperti misalnya perlekatan
otot yang tinggi atau absennya perlekatan gingiva.
Kontraindikasi operasi dapat karena faktor oral atau sistemik seperti adanya penyakit
sistemik seperti penyakit kardiovaskuler yang parah, keganasan, penyakit ginjal,
penyakit hati, penyakit darah dan gangguan pembekuan darah serta diabetes yang
tidak terkontrol. Disini perlu dilakukan rujukan ke dokter yang merawat pasien.
Kontraindikasi lainnya yaitu bila motivasi pasien kurang adekuat, bila ada infeksi akut
dan bila prognosa sangat buruk sehingga tanggalnya gigi tidak mungkin dicegah.
(Buku Ajar Periodonti, J D Manson )
2. Perbaikan restorasi yang rusak
Restorasi yang overcountur atau overhanging biasanya berhubungan dengan
akumulasi plak dan inflamasi yang terjadi pada jaringan periodontal. Seperti yangtelah dijelaskan bahwa fase I adalah fase dimana harus menghilangkan faktor etiologi
![Page 5: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/5.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 5/6
yang bisa menyebabkan inflamasi, maka dari itu hal yang menyebabkan akumulasi
plak dan kontrol plak menjadi tidak efektif seperti tumpatan yang overhanging ini
harus dihilangkan. Plak kontrol yang dilakukan oleh pasien dapat dikerjakan dengan
mudah jika restorasi tersebut dalam kondisi baik dan permukaannya halus.
Restorasi yang rusak seperti margin yang overhanging dapat dideteksi secara
klinis menggunakan eksplorer disekitar margin restorasi tersebut, dan terdapat bunyi
kliking ketika eksplorer dijalankan dari restorasi ke gigi. Untuk mendiagnosa adanya
tumpatan yang overhanging juga bisa menggunakan radiografi batwing untuk melihat
dimensi mesio distal dan okluso apikal dimensi samping yang overhanging.
Tumpatan yang overhanging, khususnya yang terbuat dari alloy dan resin bisa
dikurangi dan dihilangkan menggunakan scaler atau periodontal file, finishing bur
atau diamond files. Scaler dan diamond files digunakan untuk menghilangkan daerah
overhanging seperti daerah lingual dan fasial permukaan gigi atau daerah
interproksimal yang besar. Sedangkan untuk daerah yang lebih sempit bisa
menggunakan finishing bur karena ukurannya kecil dan kecepatan kerjanya yang
tinggi sehingga dapat mengurangi tumpatan yang overhanging secara efisien, dan jika
mengguakan fiishing bur ini akan meninggalkan perumkaan yang relatif halus. Untuk
poles terakhir setelah tumpatan dikurangi dapat menggunakan bahan abrasive dan
finishing strip atau rubber cones.( Carranza)
3. Alat Polish scaling dan root planing
a. Rubber cusp
Rubber cusp digunakan di handpiece dengan spesial profilaxis angle yang setelah
digunakan harus disterilisasi. Penggunaan rubber cusp dengan bahan abrasive
memungkinkan untuk menghilangkan lapisan sementum yang tipis di area
servikal gigi.
b. Bristle Brushes
Benda ini ada yang berbentuk wheel dan cup, karena bahannya yang kaku maka
hanya digunakan untuk membersihkan mahkota dan dihindarkan untuk polish
sementum dan gingiva karena dapat menimbulkan injuri.
c. Air Powder polishing
Alat ini efektif untuk menghilangkan stain dan deposit yang halus.(Caranza)
Alat scaling sub gingiva dan root planing
![Page 6: Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza](https://reader036.fdokumen.com/reader036/viewer/2022082201/55cf98c3550346d03399833c/html5/thumbnails/6.jpg)
7/22/2019 Respon Jaringan Periodontal Terhadap Tindakan Scaling Dan Root Planing Caranza
http://slidepdf.com/reader/full/respon-jaringan-periodontal-terhadap-tindakan-scaling-dan-root-planing-caranza 6/6
Instruments seperti sicle, hoe file dan alat ultrasonic bisa digunakan untuk
scaling subgingiva tetapi tidak dapat digunakan untuk root planing karena sulit
diinsersikan dalam poket yang dalam. Alat yang efektif dapat digunakan untuk scaling
subgingiva dan supragingiva adalah kuret karena dapat diinsersikan ke poket yang
dalam dan menghaluskan permukaan sementum. Kuret yang digunakan adalah kuret
universal dan juga bisa kuret gracey. (Carranza)