REKOMENDASI Panin Sekuritas · 2020. 8. 11. · cordyceps militaris sebagai imunomodulator dalam...

1
SENIN 10 AGUSTUS 2020 | 13 REKOMENDASI Panin Sekuritas Hari ini IHSG berpotensi bergerak mixed cenderung menguat dalam kisaran 5.122 sampai 5.184. Perdagangan yang ditutup dengan candlestick membentuk pola hammer di atas support MA5 men- gindikasikan daya beli yang masih tinggi. Cermati ASII, GGRM, PTSN, dan SIDO. IHSG ditutup menurun sebesar -34,37 poin (-0.66%) menuju level 5.143,89 pada perdagangan hari Jumat 7 Agustus 2020 kemarin. Sepanjang perdagangan kemarin, tercatat 163 saham menguat, 263 saham menurun, dan 159 saham di- tutup tidak mengalami perubahan harga. IHSG mengalami koreksi sehat menguji level 5.157 sebagai support baru, arah tren menguat. Phintraco Sekuritas IHSG mencatatkan technical rebound dalam rentang perdagangan (sup- port-resistance) 5.100-5.150 di awal pekan ini (10/8). Sentimen positif dari dalam negeri, salah satunya adalah kenaikan cadangan devisa ke level US$ 135.1 miliar pada akhir Juli 2020. Jumlah tersebut setara dengan pembiayaan 9 bulan impor atau 8,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemer- intah. Sementara dari eksternal, pasar akan merespon data ketenagakerjaan AS, salah satunya adalah data tingkat pengangguran Juli 2020. Mempertimbangkan potensi technical rebound tersebut, cermati peluang buy on support pada HMSP, UNVR, TOWR, TLKM dan PGAS. Disamping itu, peluang trading buy juga dapat dimanfaatkan pada AALI dan BMRI di awal pekan ini (10/8). Victoria Sekuritas IHSG kami perkirakan berada di rentang 5.084-5.197 untuk perdagangan Senin (10/8). Kami merekomendasikan Buy MEDC (TP 488) dan MAPI (TP 720). Sell INCO (TP 3.530), ELSA (TP 230), dan MYOR (TP 2.180). Mayoritas bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan Jum’at (7/8) tertekan oleh risiko men- ingkatnya tensi geopolitik antara Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok. Hal tersebut setelah kabar yang menyebutkan bahwa Presiden AS, Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang melarang masyarakat AS melakukan bisnis dengan aplikasi dari perusahaan Tiongkok, yaitu WeChat dan TikTok dalam waktu 45 hari ke depan (7/8). Faktor serupa juga memicu IHSG ditutup melemah (-0,66%) ke level 5.143,89 pada perdagangan Jum’at (7/8). Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan, saat ini laju IHSG bergantung pada investor domestik, lantaran hingga pekan lalu investor asing masih minim sekali melakukan aksi beli (net buy). Kontraksi ekonomi pada kuartal II-2020 sudah diekspektasi oleh pelaku pasar. Dengan demikian, kini investor mengalihkan perhatiannya pada pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2020. “Jika pada Senin (10/8) tidak banyak aksi profit taking, ada po- tensi penguatan dan terus berlanjut secara akumulasi selama sepekan, meskipun terbatas karena ada ke- hati-hatian,” kata Nafan kepada Investor Daily, Minggu (9/8). Dia memprediksi, IHSG memiliki level support 4.975,5 dan resistance 5.293,9 pada pekan ini. Data-data ekonomi domestik menjadi per- hatian, lantaran dapat mendeteksi sejauh mana dampak pandemi Covid-19. Pada Selasa (11/8), Bank Indonesia (BI) akan merilis laporan survei penjualan eceran Juni 2020. Berikutnya, laporan survei harga properti residensial kuartal II dirilis pada Rabu (12/8). Statistik utang luar negeri Indonesia juga siap di- umumkan pada Jumat (14/8). “Di luar data tersebut, perkem- bangan dan informasi vaksin Covid-19 juga menjadi favorit, karena pengaruhnya ke psikologis pelaku pasar. Ke depan, kita akan tertuju pada berita uji klinis Biofarma-Sino- vac serta Kalbe Farma-Genexine,” jelas dia. Nafan merekomendasikan beli untuk saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Saham emiten BUMN ini sebelumnya sempat berhasil mencapai target harga Rp 4.120. Meskipun saham JSMR pada perd- agangan Jumat (7/8) melemah ke level Rp 4.030, peluang terjadinya penguatan menuju level resistensi pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi beli saham Jasa Marga pada level Rp 4.000-4.030, dengan target harga secara bertahap Rp 4.120, Rp 4.260, dan Rp 4.870,” tutur dia. Nafan turut merekomendasikan saham PT Indomobil Sukses Interna- sional Tbk (IMAS). Saham emiten grup Salim ini disarankan akumulasi beli pada area Rp 580-590, dengan target harga secara bertahap pada level Rp 625, Rp 650, dan Rp 745. Secara terpisah, Equity Ana- Oleh Farid Firdaus JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas menuju level resistensi 5.200 sepanjang pekan ini. Peran investor domestik dalam transaksi harian kian diharapkan untuk mendorong laju indeks mulai Senin (10/8) atau bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Pasar Modal Indonesia ke-43. lyst  Phillip Sekuritas Indonesia Anugerah Zamzami mengatakan, aksi jual (net sell) investor asing memang menjadi momok selama pandemi. Pihaknya meyakini yang mampu membuat investor asing melakukan net buy adalah penur- unan kasus harian Covid-19, serta perbaikan pada makro ekonomi se- cara lebih cepat yang akan tercermin pada pemulihan laba emiten. Zamzani memprediksi, IHSG me- nguat terbatas dengan support 5.080 dan resistance 5.210 pada pekan ini. Kenaikan indeks akan dibatasi oleh pengumuman hasil review kuartalan indeks Morgan Stanley (MSCI) pada 12 Agustus 2020. Saham-saham yang menjadi reko- mendasi Zamzami, antara lain saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan target harga Rp 5.400- 5.500, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan target Rp 5.900-6.000, saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target Rp 10.500-11.000, dan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target Rp 7.100- 7.250. Di lain pihak, Direktur PT Anu- gerah Mega Investama Hans Kwee menjelaskan, dari sentimen luar negeri, memanasnya konflik Tiongkok dan AS menjadi perha- tian pelaku pasar. Hal ini menyusul Presiden AS Donald Trump yang melarang setiap transaksi AS dengan raksasa teknologi dari Tiongkok, ByteDance, induk perusahaan Tik Tok dan Tencent, induk dari aplikasi WeChat, selama 45 hari. Pelaku pasar khawatir bila Tiongkok melak- ukan pembalasan dengan memblok aplikasi dari AS seperti Apple atau Microsoft. Lebih lanjut, pelaku pasar men- antikan kelanjutan paket stimulus AS untuk mengantisipasi pandemi Covid-19. Bila dicapai kesepakatan, maka akan menjadi amunisi baru un- tuk penguatan pasar saham. Namun, jika tidak, pasar bakal merespons negatif. JAKARTA – PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menargetkan peluncuran dua-tiga produk baru pada semester II tahun ini. Kehadiran produk baru tersebut dan kembali berjalannya aktivitas ekonomi diharapkan menopang per- tumbuhan kinerja keuangan perseroan. Direktur Utama Kalbe Farma Vidjong- tius mengungkapkan, dimulainya kembali aktivitas perekonomian membuat mobilitas masyarakat semakin meningkat. “Kami berharap secara bertahap tren penjualan membaik, seiring dengan peningkatan mobilitas masyarakat dan perekonomian,” kata dia kepada Investor Daily, baru-baru ini. Dia menambahkan, pertumbuhan juga akan didukung oleh keinginan perseroan untuk meluncurkan dua sampai tiga produk baru se- panjang semester-II ini. Sebelumnya, perseroan juga telah melakukan uji klinis berbahan dasar cordyceps militaris sebagai imunomodulator dalam penanganan pasien Covid-19. Hingga semester I-2020, lanjut Vidjong- tius, perseroan telah menghabiskan ang- garan belanja modal (capital expenditure/ capex) sebesar Rp 596 miliar, yang sebagian besar digunakan untuk menyelesaikan relokasi pabrik Bintang Toedjoe dan Saka Farma ke Cikarang. Penggunaan capex juga dialokasikan untuk pembangunan gudang Enseval Putera Mega Trading dan Global Chemindo Megatrading. Kalbe Farma mencatatkan laba bersih kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,38 triliun hingga semester I-2020, naik 10,3% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,25 triliun. Penjualan bersih tercatat sebesar Rp 11,60 triliun, meningkat 3,8% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 11,17 triliun. Adapun total penjualan bersih dikontribusi oleh penjualan divisi distribusi dan logistik yang tercatat naik 10,1% dari Rp 3,41 triliun menjadi Rp 3,75 triliun, serta menyumbang 32,4% terhadap total penjualan bersih. Divisi produk kesehatan membukukan penjualan sebesar Rp 2,07 triliun atau mening- kat 6,6% dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,94 triliun, sehingga penjualan produk kesehatan berkontribusi sebesar 17,9% terhadap total penjualan bersih Perseroan. Sedangkan penjualan bersih dari divisi Nutrisi tercatat sebesar Rp 3,21 triliun menyumbang 27,7% dari total penjualan bersih. Kemudian, divisi obat resep perseroan membukukan penjualan sebesar Rp 2,56 triliun, serta me- nyumbang 22,1% dari total penjualan bersih Kalbe di semester pertama tahun 2020. (der) Pemeringkatan Bank Bukopin Nasabah mendapatkan pelayanan di kantor cabang Bank Bukopin, Jakarta, beberapa waktu lalu. Lembaga pemeringkat PT Fitch Ratings Indonesia mengumumkan kenaikkan peringkat PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) menjadi AA-(idn) dari sebelumnya BBB+ (idn) dan masuk dalam Rating Watch Positif. Investor Daily/David Gita Roza

Transcript of REKOMENDASI Panin Sekuritas · 2020. 8. 11. · cordyceps militaris sebagai imunomodulator dalam...

Page 1: REKOMENDASI Panin Sekuritas · 2020. 8. 11. · cordyceps militaris sebagai imunomodulator dalam penanganan pasien Covid-19. Hingga semester I-2020, lanjut Vidjong-tius, perseroan

SENIN 10 AGUSTUS 2020

| 13

REKOMENDASI

Panin SekuritasHari ini IHSG berpotensi bergerak

mixed cenderung menguat dalam kisaran 5.122 sampai 5.184. Perdagangan yang ditutup dengan candlestick membentuk pola hammer di atas support MA5 men-gindikasikan daya beli yang masih tinggi. Cermati ASII, GGRM, PTSN, dan SIDO.

IHSG ditutup menurun sebesar -34,37 poin (-0.66%) menuju level 5.143,89 pada perdagangan hari Jumat 7 Agustus 2020 kemarin. Sepanjang perdagangan kemarin, tercatat 163 saham menguat, 263 saham menurun, dan 159 saham di-tutup tidak mengalami perubahan harga. IHSG mengalami koreksi sehat menguji level 5.157 sebagai support baru, arah tren menguat.

Phintraco SekuritasIHSG mencatatkan technical rebound

dalam rentang perdagangan (sup-port-resistance) 5.100-5.150 di awal pekan ini (10/8). Sentimen positif dari dalam negeri, salah satunya adalah kenaikan cadangan devisa ke level US$ 135.1 miliar pada akhir Juli 2020. Jumlah tersebut setara dengan pembiayaan 9 bulan impor atau 8,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemer-intah. Sementara dari eksternal, pasar akan merespon data ketenagakerjaan AS, salah satunya adalah data tingkat pengangguran Juli 2020.

Mempertimbangkan potensi technical rebound tersebut, cermati peluang buy on support pada HMSP, UNVR, TOWR, TLKM dan PGAS. Disamping itu, peluang trading buy juga dapat dimanfaatkan pada AALI dan BMRI di awal pekan ini (10/8).

Victoria SekuritasIHSG kami perkirakan berada di

rentang 5.084-5.197 untuk perdagangan Senin (10/8). Kami merekomendasikan Buy MEDC (TP 488) dan MAPI (TP 720). Sell INCO (TP 3.530), ELSA (TP 230), dan MYOR (TP 2.180). Mayoritas bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan Jum’at (7/8) tertekan oleh risiko men-ingkatnya tensi geopolitik antara Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok.

Hal tersebut setelah kabar yang menyebutkan bahwa Presiden AS, Donald Trump menandatangani perintah eksekutif yang melarang masyarakat AS melakukan bisnis dengan aplikasi dari perusahaan Tiongkok, yaitu WeChat dan TikTok dalam waktu 45 hari ke depan (7/8). Faktor serupa juga memicu IHSG ditutup melemah (-0,66%) ke level 5.143,89 pada perdagangan Jum’at (7/8).

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta mengatakan, saat ini laju IHSG bergantung pada investor domestik, lantaran hingga pekan lalu investor asing masih minim sekali melakukan aksi beli (net buy). Kontraksi ekonomi pada kuartal II-2020 sudah diekspektasi oleh pelaku pasar. Dengan demikian, kini investor mengalihkan perhatiannya pada pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2020.

“Jika pada Senin (10/8) tidak banyak aksi pro� t taking, ada po-tensi penguatan dan terus berlanjut secara akumulasi selama sepekan, meskipun terbatas karena ada ke-hati-hatian,” kata Nafan kepada Investor Daily, Minggu (9/8).

Dia memprediksi, IHSG memiliki level support 4.975,5 dan resistance 5.293,9 pada pekan ini. Data-data ekonomi domestik menjadi per-hatian, lantaran dapat mendeteksi sejauh mana dampak pandemi Covid-19. Pada Selasa (11/8), Bank Indonesia (BI) akan merilis laporan survei penjualan eceran Juni 2020. Berikutnya, laporan survei harga properti residensial kuartal II dirilis pada Rabu (12/8). Statistik utang luar negeri Indonesia juga siap di-

umumkan pada Jumat (14/8).“Di luar data tersebut, perkem-

bangan dan informasi vaksin Covid-19 juga menjadi favorit, karena pengaruhnya ke psikologis pelaku pasar. Ke depan, kita akan tertuju pada berita uji klinis Biofarma-Sino-vac serta Kalbe Farma-Genexine,” jelas dia.

Nafan merekomendasikan beli untuk saham PT Jasa Marga Tbk (JSMR). Saham emiten BUMN ini sebelumnya sempat berhasil mencapai target harga Rp 4.120. Meskipun saham JSMR pada perd-agangan Jumat (7/8) melemah ke level Rp 4.030, peluang terjadinya penguatan menuju level resistensi per tama masih terbuka lebar. “Akumulasi beli saham Jasa Marga pada level Rp 4.000-4.030, dengan target harga secara bertahap Rp 4.120, Rp 4.260, dan Rp 4.870,” tutur dia.

Nafan turut merekomendasikan saham PT Indomobil Sukses Interna-sional Tbk (IMAS). Saham emiten grup Salim ini disarankan akumulasi beli pada area Rp 580-590, dengan target harga secara bertahap pada level Rp 625, Rp 650, dan Rp 745.

Secara terpisah,  Equity Ana-

Oleh Farid Firdaus

JAKARTA – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi menguat terbatas menuju level resistensi 5.200 sepanjang pekan ini. Peran investor domestik dalam transaksi harian kian diharapkan untuk mendorong laju indeks mulai Senin (10/8) atau bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Pasar Modal Indonesia ke-43.

lyst  Phillip Sekuritas Indonesia Anugerah Zamzami mengatakan, aksi jual (net sell)  investor asing memang menjadi momok selama pandemi. Pihaknya meyakini yang mampu membuat investor asing melakukan  net buy  adalah penur-unan kasus harian Covid-19, serta perbaikan pada makro ekonomi se-cara lebih cepat yang akan tercermin pada pemulihan laba emiten.

Zamzani memprediksi, IHSG me-nguat terbatas dengan support 5.080 dan resistance 5.210 pada pekan ini. Kenaikan indeks akan dibatasi oleh pengumuman hasil review kuartalan indeks Morgan Stanley (MSCI) pada 12 Agustus 2020.

Saham-saham yang menjadi reko-mendasi Zamzami, antara lain saham PT Astra International Tbk (ASII) dengan target harga Rp 5.400-5.500, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan target Rp 5.900-6.000, saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target Rp 10.500-11.000, dan saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target Rp 7.100-7.250.

Di lain pihak, Direktur PT Anu-gerah Mega Investama Hans Kwee menjelaskan, dari sentimen luar negeri, memanasnya konflik Tiongkok dan AS menjadi perha-tian pelaku pasar. Hal ini menyusul

Presiden AS Donald Trump yang melarang setiap transaksi AS dengan raksasa teknologi dari Tiongkok, ByteDance, induk perusahaan Tik Tok dan Tencent, induk dari aplikasi WeChat, selama 45 hari. Pelaku pasar khawatir bila Tiongkok melak-ukan pembalasan dengan memblok aplikasi dari AS seperti Apple atau Microsoft.

Lebih lanjut, pelaku pasar men-antikan kelanjutan paket stimulus AS untuk mengantisipasi pandemi Covid-19. Bila dicapai kesepakatan, maka akan menjadi amunisi baru un-tuk penguatan pasar saham. Namun, jika tidak, pasar bakal merespons negatif.

JAKARTA – PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) menargetkan peluncuran dua-tiga produk baru pada semester II tahun ini. Kehadiran produk baru tersebut dan kembali berjalannya aktivitas ekonomi diharapkan menopang per-tumbuhan kinerja keuangan perseroan.

Direktur Utama Kalbe Farma Vidjong-tius mengungkapkan, dimulainya kembali aktivitas perekonomian membuat mobilitas masyarakat semakin meningkat. “Kami berharap secara bertahap tren penjualan membaik, seiring dengan peningkatan mobilitas masyarakat dan perekonomian,” kata dia kepada Investor Daily, baru-baru ini.

Dia menambahkan, pertumbuhan juga akan didukung oleh keinginan perseroan untuk meluncurkan dua sampai tiga produk baru se-panjang semester-II ini. Sebelumnya, perseroan juga telah melakukan uji klinis berbahan dasar cordyceps militaris sebagai imunomodulator dalam penanganan pasien Covid-19.

Hingga semester I-2020, lanjut Vidjong-tius, perseroan telah menghabiskan ang-garan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 596 miliar, yang sebagian besar digunakan untuk menyelesaikan relokasi pabrik Bintang Toedjoe dan Saka Farma ke Cikarang. Penggunaan capex juga dialokasikan untuk pembangunan gudang Enseval Putera Mega Trading dan Global Chemindo Megatrading.

Kalbe Farma mencatatkan laba bersih kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,38 triliun hingga semester I-2020, naik 10,3% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,25 triliun. Penjualan bersih tercatat sebesar Rp 11,60 triliun, meningkat 3,8% dari periode sama tahun lalu sebesar Rp 11,17 triliun. Adapun total penjualan bersih dikontribusi oleh penjualan divisi distribusi dan logistik yang tercatat naik 10,1% dari Rp 3,41 triliun menjadi Rp 3,75 triliun, serta menyumbang 32,4% terhadap total penjualan bersih.

Divisi produk kesehatan membukukan penjualan sebesar Rp 2,07 triliun atau mening-kat 6,6% dibanding periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,94 triliun, sehingga penjualan produk kesehatan berkontribusi sebesar 17,9% terhadap total penjualan bersih Perseroan. Sedangkan penjualan bersih dari divisi Nutrisi tercatat sebesar Rp 3,21 triliun menyumbang 27,7% dari total penjualan bersih. Kemudian, divisi obat resep perseroan membukukan penjualan sebesar Rp 2,56 triliun, serta me-nyumbang 22,1% dari total penjualan bersih Kalbe di semester pertama tahun 2020. (der)

Pemeringkatan Bank BukopinNasabah mendapatkan pelayanan di kantor cabang Bank Bukopin, Jakarta, beberapa waktu lalu. Lembaga pemeringkat PT Fitch Ratings Indonesia mengumumkan kenaikkan peringkat PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) menjadi AA-(idn) dari sebelumnya BBB+ (idn) dan masuk dalam Rating Watch Positif.

Investor Daily/David Gita Roza