Rekayasa Lapangan [email protected]

download Rekayasa Lapangan Terbang-D11100042@-08.doc

of 10

description

Rekayasa Lapangan Terbang

Transcript of Rekayasa Lapangan [email protected]

PERHITUNGAN EVAPOTRANSPIRASI

Tugas Terstruktur Rekayasa Lapangan Terbang

BAB VIII

PERENCANAAN DRAINASE

Dari Konfigurasi Airport diketahui :

Lebar perkerasan : 45 m dengan kemiringan melintang = 2,0%.

Bahu landasan : 15 m dengan kemiringan melintang = 2,5%.

Daerah aman: 90 m dengan kemiringan melintang = 5,0%.

Diketahui :

Koefisien kekasaran (nd) :

nd Aspal - ConcretendA=0,013

nd Tanah DasarndB=0,020

nd RumputndT=0,040

Koefisien kekasaran (nd) :

C Aspal - ConcreteCA=0,90

C Tanah DasarCB=0,80

C RumputCT=0,20

Perhitungan Drainase Runway

1.Perhitungan tc (time of consentration)

Total Tof =4,031 menit

Waktu konsentrasi :

2.Perhitungan Intensitas ( I )

3.Menghitung Debit Rencana (Qr)

4.Menghitung Dimensi Saluran

Dalam perencanaan saluran ini, menggunakan penampang Trapesium Hexagonal dengan :

Panjang sisiY

Lebar puncakT = 4/3..Y

Kedalaman hidrolisD = .Y

Tinggi jagaan (freeboard)F =

Luas penampang basahA = .Y2Jari jari hidrolisR = .Y

Gambar Design Penampang Saluran

Menurut Manning :

dimana :

n=diambil 0,025

S=kemiringan yang direncanakan S = 1 %

R=1/2 . Y

5.Perhitungan Daya Dukung/Tampung Dari Saluran (Qs)

Agar debit rencana yang diakibatkan oleh besarnya intensitas curah hujan (Qr) dapat ditampung didalam saluran maka disyaratkan :

Dengan Trial & Error didapat :

Parameter V0.900.910.920.93

56.772156.192555.625655.0708

7.04097.08927.13737.1852

0.19650.19790.19920.2005

0.33880.34450.35020.3559

0.17900.18710.19540.2041

NONONOOK

Didapat :

Panjang sisiY = 0,3559 m

Lebar puncakT = 4/3..Y= 4/3..0,3559= 0,822 m

Kedalaman hidrolisD = .Y = .0,3559 = 0,267 m

Tinggi jagaan (freeboard)F = = 0,365 m

Luas penampang basahA = .Y2 = 0,219 m

Jari jari hidrolisR = .Y = 0,178 m

Gambar Saluran :

Perhitungan Drainase Apron

1.Perhitungan tc (time of consentration)

Waktu konsentrasi :

2.Perhitungan Intensitas ( I )

3.Menghitung Debit Rencana (Qr)

4.Menghitung Dimensi Saluran

Dalam perencanaan saluran ini, menggunakan penampang Trapesium Hexagonal .

Menurut Manning :

dimana :

n=diambil 0,025

S=kemiringan yang direncanakan S = 1 %

R=1/2 . Y

5.Perhitungan Daya Dukung/Tampung Dari Saluran (Qs)

Agar debit rencana yang diakibatkan oleh besarnya intensitas curah hujan (Qr) dapat ditampung didalam saluran maka disyaratkan :

Dengan Trial & Error didapat :

Parameter V0.800.810.820.83

5.18285.13995.09805.0572

34.616634.809335.000035.1886

0.12580.12650.12710.1278

0.28400.28930.29470.3001

0.11170.11740.12330.1295

NONONOOK

Didapat :

Panjang sisiY = 0,3001 m

Lebar puncakT = 4/3..Y= 4/3..0,3001= 0,693 m

Kedalaman hidrolisD = .Y = .0,3001 = 0,225 m

Tinggi jagaan (freeboard)F = = 0,335 m

Luas penampang basahA = .Y2 = 0,156 m

Jari jari hidrolisR = .Y = 0,150 m

Gambar Saluran :

Perhitungan Drainase Taxiway

1.Perhitungan tc (time of consentration)

Total Tof =2,254 menit

Waktu konsentrasi :

2.Perhitungan Intensitas ( I )

3.Menghitung Debit Rencana (Qr)

4.Menghitung Dimensi Saluran

Dalam perencanaan saluran ini, menggunakan penampang Trapesium Hexagonal.

Menurut Manning :

dimana :

n=diambil 0,025

S=kemiringan yang direncanakan S = 1 %

R=1/2 . Y

5.Perhitungan Daya Dukung/Tampung Dari Saluran (Qs)

Agar debit rencana yang diakibatkan oleh besarnya intensitas curah hujan (Qr) dapat ditampung didalam saluran maka disyaratkan :

Dengan Trial & Error didapat :

Parameter V0.540.550.560.57

14.600314.375814.159413.9505

17.410417.591217.770017.9470

0.02740.02770.02800.0283

0.15750.16190.16630.1708

0.02320.02500.02680.0288

NONONOOK

Didapat :

Panjang sisiY = 0,1708 m

Lebar puncakT = 4/3..Y= 4/3..0,1708= 0,394 m

Kedalaman hidrolisD = .Y = .0,1708 = 0,128 m

Tinggi jagaan (freeboard)F = = 0,253 m

Luas penampang basahA = .Y2 = 0,051 m

Jari jari hidrolisR = .Y = 0,085 m

Gambar Saluran :

Perencanaan Gorong Gorong

DiketahuiDari perhitungan sebelumnya didapat Qr = 0,1925 m3/detik.

Dari rumus manning, V yang diambil = 2 m/detik, maka :

=2 x x x d2Menentukan Dimensi Gorong Gorong

Direncanakan gorong gorong terisi setengah ( 50% luas ) dengan Qd minimal = 0,1925 m3/detik.

Qd = 2 x 1/8 x x d2

2 x 1/8 x x d2 0,1925

d2 0,2451

d 0,4951

Diambil d = 0,5 m untuk terisi penuh karena direncanakan hanya terisi 50 %, maka :

d 0,4951

d 0,9902

Diambil d = 1,0 m maka :

Qd = 2 x 1/8 x x d2 = 2 x 1/8 x x 12 = 0,7854 m3/detik 0,1925 m3/detik OK!!!!!

Gambar Gorong Gorong :

45 m

7,5 m

7,5 m

45 m

45 m

2,0 %

2,0 %

2,5 %

2,5 %

5 %

5 %

T

Y

D

F

0,822 m

0,3559 m

0,267 m

0,365 m

0,335 m

0,225 m

0,3001m

0,693 m

13,5 m

13,5 m

3,75 m m

3,75 m m

2 %

2 %

1,5 %

1,5 %

0,253 m

0,128 m

0,1708 m

0,394 m

PAGE 31Fakultas Teknik Untan

_1116828005.unknown

_1116996674.unknown

_1116996734.unknown

_1116996871.unknown

_1116996894.unknown

_1116996849.unknown

_1116996710.unknown

_1116848892.unknown

_1116853812.unknown

_1116943372.unknown

_1116944222.unknown

_1116944450.unknown

_1116996521.unknown

_1116944299.unknown

_1116944072.unknown

_1116944109.unknown

_1116943982.unknown

_1116853889.unknown

_1116853922.unknown

_1116853840.unknown

_1116849862.unknown

_1116853772.unknown

_1116853796.unknown

_1116848933.unknown

_1116829816.unknown

_1116829979.unknown

_1116830010.unknown

_1116829891.unknown

_1116829927.unknown

_1116829832.unknown

_1116828211.unknown

_1116824780.unknown

_1116824808.unknown

_1116819413.unknown

_1116820571.unknown

_1116820856.unknown

_1116824760.unknown

_1116820650.unknown

_1116818888.unknown

_1116818933.unknown

_1116818958.unknown

_1116797102.unknown

_1116794808.unknown

_1116796202.unknown

_1116794596.unknown