PresentasiPresentasi HasilHasil SkripsiSkripsi(ME (ME 091329)091329)(ME (ME –– 091329)091329)

Dittantra Gusti N4209 100 002

JudulJudul SkripsiSkripsiJudulJudul SkripsiSkripsi

Perencanaan sistem start pada mesin diesel

Latar belakangPerkembangan dibidang teknologi pada saat ini sudah semakinPerkembangan dibidang teknologi pada saat ini sudah semakinmaju, khususnya pada sistem start mesin diesel. Sistem startdiesel terbagi menjadi 3 (tiga) sistem utama, antara lain: sistemstart mekanik, sistem start elektrik, dan sistem startpneumatic. Seiring bertambahnya populasi manusia tiap tahunmembuat meningkatnya jumlah pengguna peralatan yangg y j p gg p y gmenggunakan listrik . di antaranya merupakan alat transportasiseperti mesin sepeda motor, mesin mobil, dan mesin kapalyang terus bertambah jumlahnyayang terus bertambah jumlahnya.Perumusan MasalahBagaimana menentukan desain starting pada diesel engine.Bagaimana menentukan desain starting pada diesel engine.

Batasan MasalahHanya memfokuskan penelitian pada mendisain electric y p pstarting pada mesin diesel membahas tentang kinerja dan aspek aspek dari electric starter dengan menjelaskan dan menerangkan secara jelas danstarter dengan menjelaskan dan menerangkan secara jelas dantepat semua hal yang mengenai hal tersebut

Tujuan SkripsiMenjelaskan secara sistematik sistem start elektrik.Memahami cara kerja dari sebuah motor starter danMemahami cara kerja dari sebuah motor starter danalternator.Mengetahui komponen yang terdapat pada motor starter danalternator beserta fungsinyaalternator beserta fungsinya

Tinjauan PustakaStarting pada mesin diesel digunakan sebagai penggerak mula sebelumterjadinya pembakaran setelah mesin terjadi pembakaran maka alatterjadinya pembakaran . setelah mesin terjadi pembakaran maka alatstarting akan berhenti secara otomatis . alat yang digunakan untuk starting mesin diesel beragam seperti motor DC, engkol manual , dan juga denganpneumatic. pneumatic.

Elektrik adalah starter yang sumber tenaganya berasal dari arus listrik. Starter jenis ini banyak digunakan pada mesin kecil dan sedang Starter jenis ini banyak digunakan pada mesin kecil dan sedang.

MetodologiMetodologiMetodologiMetodologi

HasilHasil DesainDesainHasilHasil DesainDesain

HasilHasil DesainDesainHasilHasil DesainDesain

HasilHasil DesainDesainHasilHasil DesainDesain

HasilHasil perhitunganperhitunganHasilHasil perhitunganperhitunganPerhitungan pada flywheel didapatkan data:

Torsi pada 100% rpm = 404 711 N mTorsi pada 100% rpm 404.711 N.mTorsi pada 30% rpm = 121.413 N.mSetelah didapatkan torsi dari flywheel maka akan dilanjutkanperhitungan daya .p g y

Daya pada 100% rpm = Torsi x rpm= 404.711 x 2200= 890364 Hp

Daya pada 30% rpm = Torsi x rpm= 121.413 x 2200= 267109 Hp

Setelah mendapatkan hasil daya, kemudian hasil daya tersebutdirubah menjadi watt dengan koversi 1Hp = 0.735 KwPada 100% rpm = 1211 watt = 1.2 KwP d 30% 221 tt Pada 30% rpm = 221 watt

HasilHasilHasilHasil

chemical properties of gearp p gMaterial dari pinion gear dan bahan roda gigi transmisi yang ideal adalah. Komposisinya sebagai berikut:

Carbon : 0,470-0,520 persenp

Mangan : 0,500-0,800 persen

Fosfor : 0.040 maksimum persen

Belerang : 0 045 persenBelerang : 0.045 persen

Kromium : 0,800-1,100 persen

Material propertiesMaterial properties

KesimpulanKesimpulan dandan SaranSarankesimpulanBerdasarkan hasil yang diperoleh dari perhitungan torsi yang telah dihitung sertapemilihan motor stater dan material yang akan dipakai. Maka didapatkan kesimpulansebagai berikut :

Perbandingan pemilihan motor starter didapat agar biaya yang dikeluarkan lebih sedikit.

P b di i l j did bi b h i j k k Perbandingan material juga didapat agar gear bisa bertahaan sampai jangka waktu yang lama.

saransaranDalam pengerjaan Skripsi ini, masih ada beberapa hal yang yang harus dikembangkanuntuk penelitian yang sejenis. Adapun saran-saran yang dapat diberikan penulis untukpenelitian selanjutnya adalah sebagai berikut:p j y g

Diperlukan penelitian yang lebih lanjut untuk mendapatkan perhitungan torsi yang lebihlengkap dan akurat dari komponen pada sistem start elektrik.

Diperlukan pemodelan elektrik starter yang lebih lengkap.

TerimaTerima KasihKasih