PROTAP TERAPI TERTAWA

8
Lampiran 4. Prosedur tetap terapi tertawa PROSEDUR TETAP TERAPI TERTAWA No Komponen Keterangan A Pengertian Suatu metode tertawa spontan tanpa adanya rangsangan tertawa, baik itu rangsangan emotif maupun kognitif yang dilakukan secara terstruktur dengan tujuan terapi yang dapat menciptakan perasaan bahagia, meningkatkan rasa kenyamanan, ketenangan dan relaksasi B Durasi 30 menit C Indikasi Pasien dengan diagnosa keperawatan: 1. stres 2. cemas D Kontraindik asi 1. Penderita penyakit jantung 2. Penderita sesak nafas 3. Pasca oprasi 4. Penderita penyakit hernia 5. Penderita komplikasi mata seperti glukoma 6. Sedang hamil 7. Penderita penyakit Hemoroid

description

PROTAP TERAPI TERTAWA

Transcript of PROTAP TERAPI TERTAWA

Lampiran 4. Prosedur tetap terapi tertawa

PROSEDUR TETAP TERAPI TERTAWA

NoKomponenKeterangan

APengertianSuatu metode tertawa spontan tanpa adanya rangsangan tertawa, baik itu rangsangan emotif maupun kognitif yang dilakukan secara terstruktur dengan tujuan terapi yang dapat menciptakan perasaan bahagia, meningkatkan rasa kenyamanan, ketenangan dan relaksasi

BDurasi30 menit

CIndikasiPasien dengan diagnosa keperawatan:1. stres2. cemas

DKontraindikasi1. Penderita penyakit jantung2. Penderita sesak nafas3. Pasca oprasi4. Penderita penyakit hernia5. Penderita komplikasi mata seperti glukoma6. Sedang hamil7. Penderita penyakit Hemoroid

ELangkah tindakanTahap persiapan1. Membuat kelompok dengan anggota 10 orang.2. Harus dibimbing oleh tutor, tutor harus memiliki pribadi menarik, luwes, tidak kaku, serta memiliki pribadi yang humoris.3. Mempersiapkan tempat kegiatan

Tahap Kerja1. Pre Interaksia. Melakukan persiapan tutor, kelompok dan tempat kegiatan. 2. Orientasia. Memberikan salam terapeutikb. Memperkenalkan diric. Melakukan kontrak (waktu, tempat dan tujuan)d. Menjelaskan tujuan dan langkah-langkah tindakane. Menanyakan kesiapan peserta untuk tindakanf. Memberi kesempatan peserta untuk bertanya atau menyampaikan sesuatug. Menanyakan keluhan terkait kontra indikasi3. Tahap Kerjaa. Pemanasan dengan tepuk tangan serentak semua anggota sambil mengucapkan ho.ho.ho.ha.ha.hab. Melakukan teknik pernafasan dengan mengambil nafas melalui hidung, ditahan selama 15 detik dengan pernafasan perut kemudian dikeluarkan perlahan-lahan melalui mulut. Hal ini dilakukan 5 kali berturut-turut.c. Memutar engsel bahu kearah depan dan belakang, menganggukan kepala kebawah sampai dagu hampir menyentuh dada lalu mendongakkan kepala keatas belakang, lalu menoleh kekiri dan kekanan. Gerakan ini dilakukan secara perlahan. Lakukan peregangan dengan memutar pinggang kearah kanan ditahan beberapa saat kemudian memutar kearah kiri dan ditahan beberapa saat, lalu kembali ke posisi semula. Semua gerakan ini dilakukan 5 kali.d. Melakukan tawa bersemangat. Dalam tawa ini tutor memberikan aba-aba untuk memulai tawa 1,2,3. Semua anggota klub tertawa serentak. Dalam tawa ini tangan diangkat keatas beberapa saat lalu diturunkan dan diangkat kembali sedangkan kepala agak mendongak kebelakang. Tahap ini diakhiri dengan sang tutor bertepuk tangan dan anggota menarik nafas secara pelan dan dalam.e. Melakukan tawa sapaan. Tutor memberikan aba-aba agar anggota tetawa dengan suara sedang sambil mendekat dan bertegur sapa satu sama lainnya. Pada sesi ini mata peserta diharapkan saling memandang, sesi ini diakhiri dengan menarik nafas secara perlahan dan dalam.f. Melakukan tawa penghargaan. Anggota membuat lingkaran kecil, masing-masing menghubungkan ujung jari telunjuk dengan ujung ibu jari. Kemudian tanggan digerakan kedepan dan kebelakang sambil memandang anggota lainnya dengan melayangkan tawa yang manis sehingga terlihat salingmemberikan penghargaan. Tahap ini diakhiri dengan tutor bertepuk tangan dan anggota menarik nafas perlahan dan dalam.g. Melakukan tawa bersenandung dengan bibir tertutup. Anggota dianjurkan bersenandung hmm.. hmm.. hmm dengan mulut tertutup sehingga terasa bergena didalam kepala. Anggota diharapkan saling berpandangan dan membuat gerakan-gerakan lucu sehingga memicu anggota lain tertawa. Tawa ini diakhiri dengan menarik nafas perlahan dan dalam.h. Melakukan tawa ponsel. Anggota saling berhadapan dan masing-masing seolah-olah memegang hand phone. Pada saat itulah anggota tertawa sambil saling berpandangan dan mendekat setelah itu kembali ke posisi semula. Setelah itu diakhiri dengan menarik nafas perlahan dan dalam.i. Melakukan tawa bantahan. Anggota dibagi 2bagian/ kelompok dan saling bersaing dan dibatasi jarak. Dalam kelompok ini saling berpandangan sambil tertawa dan saling menuding dengan jari telunjuk kepada kelompok di depannya, setelah selesai menarik nafas perlahan dan dalam agar tenang dan senang.j. Malakukan tawa bertahap. Tutor menginstruksikan agar semua anggota mendekatinya. Tutor mengajak anggota untuk tersenyum dan kemudian bertahap menjadi tertawa ringan berlanjut menjadi tertawa sedang dan terakhir menjadi tawa lepas dan penuh semangat. Tawa ini dilakukan salng berpasangan. setelah selesai menarik nafas perlahan dan dalam.k. Melakukan tawa dari hati kehati. Semua anggota saling berpegangan tangan sambil berdekatan sekaligus sekaligus bersama-sama tertawa dengan saling bertatapan. Anggota bisa saling bersalaman.l. Setelah selesai melakukan terapi tawa masing-massing anggota mengakhirinya dengan cara spontan selama 5 menit dan menarik nafas dengan perlahan dan dalam.m. Mengakhiri kegiatan4. Tahap teminasia. Mengevaluasi perasaan peserta setelah tindakanb. Melakukan kontrak untuk terapi selanjutnya (waktu, dan tempat)c. Berpamitan dan memberikan salam terapeutik.