Proposal Prodi Baru

7/23/2019 Proposal Prodi Baru

1/44

1

Draft

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sumber Daya Manusia (SDM) unggul merupakan

persyaratan utama bagi terwujudnya bangsa dan negara unggul.

Berapapun besar sumber daya alam, modal serta sarana

prasarana yang tersedia, pada akhirnya ditangan SDM yang

andal sajalah target pembangunan bangsa dan negara dapat

dicapai. Dalam perspektif berpikir seperti ini, rasanya tidak

mungkin suatu bangsa dapat mencapai kemajuan tanpa

mempersoalkan kesiapan sumber daya manusia yang diyakini

sebagai faktor determinan keberhasilan pembangunan.

erihal SDM !ndonesia, General Competitive Report dari

World Economic Forum United National Development Program

mengungkapkan bahwa daya saing SDM !ndonesia menempati

posisi ke "# dari "$ negara berkembang, sementara skorHuman

Development Index(%D!) &'D pada tahun * adalah *+ dan

menempatkan !ndonesia pada posisi ** dari * negara serta

berada pada posisi ke dari # negara yang ada di -S-'

(/ompas, 0uni *). /ondisi ini pada hakikatnya memperlihatkan

kemampuan SDM !ndonesia yang belum unggul, bahkan dapat

dikatakan tertinggal dibandingkan dengan negara lain.

/eberhasilan menciptakan SDM unggul di awali oleh

keberhasilan sektor pendidikan dalam menjalankan fungsinya.

Melalui pendidikan akan tercipta manusia1manusia unggul yang

mampu menggerakan roda pembangunan yang pada akhirnya

akan menempatkan bangsa dan negara pada posisi terhormat

dalam pergaulan bangsa1bangsa. Dengan demikian dapat

dinyatakan bahwa pendidikan merupakan faktor dominan dalam

menciptakan SDM unggul.

&'!BB-| Studi ela!a"an Program #agi$terPendidi"an Ilmu Pengeta%uan So$ial


2/44

2

Draft

Berkaitan dengan hasil pendidikan, khususnya endidikan

!lmu engetahuan Sosial di sekolah menengah, $tudi Programme

for International Student &$$e$$ment (!S-) tahun 2

menyatakan bahwa nilai rata1rata prestasi literasi !lmu

engetahuan Sosial siswa di !ndonesia adalah 23 dan berada

pada bagian bawah skala kemampuan rata1rata. enguasaan

!lmu engetahuan Sosial rata1rata siswa sekolah menengah

!ndonesia berada pada posisi ke 2$ dari "* negara. 4akta lainnya

memperlihatkan bahwa standar &jian -khir 'asional (&-') untuk

!lmu engetahuan Sosial berada di bawah angka 3.

/ondisi kualitas hasil endidikan !lmu engetahuan Sosial di

sekolah menengah !ndonesia tidak lepas dari fenomena sebagian

masyarakat !ndonesia yang menganggap !lmu engetahuan

Sosial sebagai bidang ilmu yang sulit. enyebab bidang ilmu !lmu

engetahuan Sosial dianggap sulit dan menakutkan antara lain

karakteristik materi !lmu engetahuan Sosial yang memang sulit.

/emungkinan lain adalah pembelajaran yang dikelola guru

kurang mengarahkan pada konsep1konsep dasar yang

semestinya dikuasai siswa untuk dapat mengikuti materi

selanjutnya. /emungkinan ini memperlihatkan bahwa

kompetensi keguruan dari sebagian guru !lmu engetahuan

Sosial masih kurang mumpuni sehingga terkadang terjadi

miskonsepsi. /ondisi yang kurang baik ini ditambah dengan tidak

sedikit guru yang mempunyai latar belakang pendidikan bukan

!lmu engetahuan Sosial, tetapi mengajar !lmu engetahuan

Sosial karena kurangnya tenaga guru untuk mengajar bidang

ilmu !lmu engetahuan Sosial.

4enomena seperti tersebut di atas tidak dapat dibiarkan.

Diperlukan berbagai upaya pembaharuan yang mengarah

kepada terciptanya sumberdaya manusia unggul bidang ilmu

!lmu engetahuan Sosial. &paya yang dapat dilakukan 5embaga



3/44

3

Draft

endidikan 6enaga /eguruan (56/) adalah meningkatkan

kualitas kompetensi guru !lmu engetahuan Sosial melalui

peningkatan kualitas proses belajar mengajar pada jenjang

pendidikan Strata1* (S1*) dan memberikan kesempatan kepada

lulusan jenjang pendidikan strata1* !lmu engetahuan Sosial

untuk meningkatkan kualitas kompetensi keguruannya pada

jenjang pendidikan Strata1 (S1).

&paya meningkatkan kualitas proses pembelajaran pada

jenjang strata1* endidikan !lmu engetahuan Sosial dilakukan

4/! &'!BB- secara berkelanjutan antara lain melalui telaah

kurikulum, penerapan teknologi pembelajaran terkini ataupun

melalui peningkatan kualitas suasana pembelajaran. Sementara

itu pemberian kesempatan bagi lulusan S1* 0urusan endidikan

!lmu engetahuan Sosial untuk meningkatkan kualitas

kompetensi keguruannya melalui pendidikan Strata1 (S1)

direncanakan dengan membuka rogram ascasarjana Magister

endidikan bidang studi endidikan !lmu engetahuan Sosial.

embukaan rogram ascasarjana Magister endidikan

bidang studi endidikan !lmu engetahuan Sosial dimaksudkan

untuk memenuhi kebutuhan tenaga endidikan !lmu

engetahuan Sosial yang memiliki kemampuan merencanakan,

melaksanakan, dan menge7aluasi proses pembelajaran secara

komprehensif yang sesuai dengan tujuan pendidikan. endidikan

dalam jenjang ini tidak semata1mata memberi bekal penguasaan

bidang keahlian atau disiplin ilmu secara komprehensif saja,

namun juga memberikan bekal kemampuan menggunakan

pendekatan yang mengarah kepada pengembangan kompetensi,

serta wawasan dan integritas yang memadai dalam

perencanaan, implementasi, dan pengelolaan, serta e7aluasi

pendidikan dengan mengantisipasi dan meminimalkan berbagai

masalah dalam pendidikan. Dengan demikian, pendidikan yang



4/44

4

Draft

dilaksanakan dapat memberikan hasil dan peningkatan yang

signi8kan, sehingga dapat bersaing pada kancah internasional.

Seiring dengan derasnya arus globalisasi dalam berbagai

aspek kehidupan, terjadi pula perubahan pada lingkungan

pendidikan tinggi. 6untutan perubahan lingkungan pendidikan

tinggi dan persaingan relatif lebih cepat dibandingkan dengan

kemampuan perguruan tinggi untuk meresponnya. Dalam hal ini,

perguruan tinggi penyelenggara program pascasarjana memiliki

tingkat 9eksibilitas dan adaptabilitas yang beragam dalam

merespon perubahan tuntutan lingkungan dan persaingan di

atas.

asar dan persaingan pendidikan tinggi menjadi lebih luas

dari sebelumnya, baik pada sisi input(calon mahasiswa) maupun

sisi output (lulusan). !ni dimungkinkan, mengingat minat dan

kebutuhan masyarakat untuk mengikuti pendidikan pada

program pascasarjana semakin meningkat. Di samping itu,

pengguna lulusan program pascasarjana dalam berbagai bidang

meningkat, dan perguruan tinggi penyelenggara program

pascasarjana pun semakin banyak kuantitasnya. Munculnya &&

:uru dan Dosen semakin memperkuat pasar untuk program ini,

guru1guru didorong untuk meningkatkan kompetensinya.

Di !ndonesia, perguruan tinggi penyelenggaraan rogram

ascasarjana endidikan !lmu engetahuan Sosial masih belum

banyak, terutama yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi

swasta. %al ini merupakan peluang bagi 4akultas /eguruan dan

!lmu endidikan &ni7erstas Bale Bandung untuk membuka

program tersebut. %al lain yang menambah kekuatan &'!BB-

adalah tersedianyanya tenaga pengajar endidikan !lmu

engetahuan Sosial berkuali8kasi S2 dan S, sarana pendukung

dan captive mar"et.



5/44

5

Draft

Dengan memperhatikan hal1hal di atas, &ni7ersitas Bale

Bandung bermaksud mendirikan rogram Magister endidikan

!lmu engetahuan Sosial dimana bertindak sebagai pemrakarsa

pendirian adalah 4/! &'!BB-.

B. Visi, Misi, Tujuan, dan Keunggulan

enyelenggaraan pendidikan pada jenjang pascasarjana

endidikan !lmu engetahuan Sosial seharusnya diarahkan agar

keluarannya bukan hanya mampu bersaing pada kancahpersaingan nasional tetapi juga mampu bersaing pada kancah

persaingan global. -tas dasar ini 7isi, misi, dan tujuan

pengembangan endidikan !lmu engetahuan Sosial pada

jenjang pascasarjana adalah sebagai berikut;

Visi:

Menyiapkan sumber daya manusia yang profesional dankompeten, baik sebagai tenaga pengajar, peneliti, maupun

praktisi pendidikan sehingga mampu mengatasi permasalahan

global dan menjadikan program pascasarjana endidikan !lmu

engetahuan Sosial yang berstandarkan internasional.

Misi:

*. Menyelenggarakan program Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial yang berorientasi pengembangan

kompetensi sumber daya manusia, pengembangan disiplin

ilmu, dan penerapan kebijakan pendidikan.

. Melakukan penelitian dan kajian aplikasi teori dan

kebijakan pendidikan, baik tingkat regional, nasional, ataupun

internasional.



6/44

6

Draft

2. Membangun kerjasama dan networking baik tingkat

regional, nasional atupun internasional dalam rangka

penyelenggaraan dan pengembangan program magister

endidikan !lmu engetahuan Sosial.

". Menyelenggarakan pelatihan, penataran, seminar,

konferensi, dan lokakarya, serta e7aluasi terkait endidikan

!lmu engetahuan Sosial, guna peningkatan mutu pendidikan.

Tujuan:

*. Menghasilkan lulusan bergelar Magister endidikan yang

profesional dan kompeten.

. Menghasilkan pakar endidikan !lmu engetahuan Sosial

bertaraf internasional yang memiliki keunggulan komparatif

dan kompetitif.

2. Melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat guna pengembangan ilmu pengetahuan.

". Menghasilkan berbagai bentuk kerjasama dan baik nasional

maupun internasional dalam rangka penyelenggaraan dan

pengembangan program pascasarjana endidikan !lmu

engetahuan Sosial.

Keunggulan:

*. engajuan rogram Studi ini mungkin yang perlu di

lingkungan /opertis


7/44

7

Draft

". rogram studi endidikan !lmu engetahuan Sosial 4/!

&'!BB- telah memenangkan penelitian %/ - untuk

pengembangan pembelajaran dan penelitian1penelitian

lainnya yang didanai oleh Dikti.

. !a"#aran Kuali$kasi %ang Di#utu&kan

/epakaran dalam bidang endidikan !lmu engetahuan

Sosial yang diperoleh melalui pendidikan pascasarjana, baik pada

jenjang magister maupun doktoral dibutuhkan oleh berbagai

institusi atau lembaga terutama untuk peningkatan kompetensi

guru. /epakaran dengan kuali8kasi magister yang diperoleh

melalui pendidikan S atau Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial ditunjukkan oleh dimilikinya kemampuan

dalam;

*. Merancang, merencanakan, melaksanakan, dan

menge7aluasi pembelajaran yang ino7atif secara kreatif dan

berkesinambungan, sehingga siswa dapat belajar dengan baik

dan menyenangkan.

. Melakukan pengkajian ilmu dan pemecahan masalah

melalui penelitian yang ino7atif sesuai dengan bidang ilmu

yang dimilikinya.

2. Melakukan pengabdian pada masyarakat melalui

pengembangan bidang ilmu yang telah dipelajari dan

dimilikinya.

". Meningkatkan kemampuan profesional sesuai dengan

bidang ilmu yang dimilikinya.

Melalui kuali8kasi kompetensi sumberdaya manusia seperti

tersebut di atas, diharapkan program ini mampu mengatasi

persaingan yang semakin tajam serta dapat mempertahankan

kelangsungan hidupnya. Selain itu, kepakaran dalam bidang ini



8/44

8

Draft

sangat dibutuhkan, terutama dengan diterbitkannya && guru dan

dosen diharapkan tenaga pengajar menjadi lebih profesional

pada bidang ilmunya.

Ke#utu&an 'u"#er Da%a Manusia ('DM) Kuali$kasiMagister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial

/ehadiran && :uru dan Dosen memicu adanya

peningkatan kuali8kasi, serti8kasi pendidik, dan kesejahteraan

guru. 6untutan peningkatan kuali8kasi guru 1terutama dosen1

saat ini semakin tinggi dengan berlakukanya perundangan

tersebut ( 'o. *$ 6ahun + tentang standar pendidikan

nasional dan && 'o. *" 6ahun + tentang guru dan dosen).

'amun demikian, tuntutan perundangan tersebut tetap disambut

dengan baik oleh praktisi pendidik yang tertuang dalam hasil

sur7ei yang tertera pada 6abel *.* dan 6abel *..

Ta#el +.+

P*tensi al*n Ma&asisa Pr*gra" Pas-asarjana 'Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial di /aa Barat

N*.

'DM('+)

/u"la&

Hasil 'ur0ai

P*tensiBan%akn%a

Pe"inat

B*#*t

(1)

*

2

Sumber; Diknas ro7insi 0awa Barat dan /opertis


9/44

9

Draft

Ta#el +.PT' dan PTN di /aa Barat #eserta /u"la& Lulusan '+

N*.

Na"aPT' 2 PTN

/u"la&Lulusan

'+(rata3

rata 4erta&un)

N*.

Na"aPT' 2 PTN

/u"la&Lulusan

'+(rata3

rata 4erta&un)

* &! Bandung $ S6/!Siliwangi

&!' Bandung * &ninusBandung

2 &ntirtaSerang

** &nsur@ianjur

" &nswagati@irebon

* &nida Bogor

+ &nsil6asikmalaya

*2 S6/! Aasika

3 S6/! :arut *" &nwir!ndramayu

&'!BB-Bandung

*+ S6/!Subang

# &nla Bandung *3 &nis Serang

/u"la&

Sumber; /opertis


10/44

10

Draft

guru !lmu engetahuan Sosial di wilayah Dinas endidikan 0awa

Barat memperlihatkan $ orang guru menyatakan berminat

mengikuti S di rogram Magister endidikan !lmu engetahuan

Sosial. Selanjutnya peminat rogram Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial yang berasal dari lulusan (alumni) 6S dan

6' di 0awa Barat sebanyak 3# orang.

Ta#el +.5Esti"asi Ke#utu&an 'u"#er Da%a Manusia

Kuali$kasi Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sialdala" 6 Ta&un Kede4an

N*.

'DMEsti"asi

Ke#utu&anTela&

Ter4enu&iBelu"

Ter4enu&i

*. Dosen endidikan!lmu engetahuan

Sosial dilingkungan/opertis


11/44

11

Draft

+ dari jumlah guru ($.#$ orang). 0umlah kebutuhan yang

telah terpenuhi sebanyak *.+2 orang, sedangkan yang belum

terpenuhi adalah 2.+$3 orang. 0umlah tersebut cukup banyak

dengan mengingat daya serap rogram Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial saat ini sangat minim sekali.

Ta#el +.7Da%a 'era4 Ma&asisa Pr*gra" Pas-asarjana 'Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial di /aa Barat

N*

.

Na"a Perguruan Tinggi Ka4asitas (Per Ta&un)

*. &ni7ersitas endidikan

!ndonesia. &ni7ersitas asundan

/u"la&

Sumber; Sur7ai 6im endiri Magister endidikan !lmuengetahuan Sosial &'!BB-.

Berdasarkan 6abel *.", daya serap untuk menampung

calon mahasiswa tersebut saat ini hanyalah pada &ni7ersitas

endidikan !ndonesia (&!), karena rogram Magister endidikan!lmu engetahuan Sosial yang ada saat ini di 0awa Barat adalah

&!. Sehingga dengan memperhatikan potensi calon mahasiswa

yang telah disebutkan di atas, rogram Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial &'!BB- berkeyakinan sampai dengan lima

tahun ke depan, jumlah calon mahasiswa Magister endidikan

!lmu engetahuan Sosial relatif banyak dan di atas target jumlah

mahasiswa yang diharapkan, yaitu orang untuk tahun *, orang untuk tahun ke1, " orang untyk tahun ke12, 3 orang

untuk tahun ke1", serta $ orang untuk tahun ke1+.



12/44

12

Draft



13/44

13

Draft

BAB II

KU8IKULUM P89!8AM 'TUDI

A. 'tandar K*"4etensi Lulusan Pr*gra"

Pas-asarjana Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan

'*sial Uni0ersitas Bale Bandung Bandung

rogram Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial

akan merekrut calon mahasiswa yang berasal dari lulusan

program sarjana dalam bidang1bidang yang rele7an dari

perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta yang

terakreditasi (pada saat sarjana yang bersangkutan mengikuti

pendidikan di perguruan tinggi swasta ini program tersebut telah

terakreditasi). Mereka yang dapat mengikuti pendidikan pada

program ini adalah yang memenuhi persyaratan administratif

seperti yang telah diatur oleh s &'!BB-, lulus ujian masuk, dan

mengikuti matrikulasi. Sasaran rogram ascasarjana S &'!BB-

mengutamakan pengembangan kompetensi guru dengan

mengacu pada standar kompetensi guru yang ditetapkan oleh

perundang1undangan dan referensi lain yang rele7an dengan

standar tersebut. /ompetensi yang dibangun disesuaikan dengan

lingkungan di mana guru bekerja atau ditetapkan.

Standar kompetensi yang diharapkan dari lulusan

ascasarjana &'!BB- secara umum adalah menghasilkan guru

sebagai tenaga profesional yang bertugas mewujudkan tujuan

pendidikan nasional, yaitu berkembangnya potensi peserta didik

agar menjadi manusia yang beriman dan bertaCwa kepada 6uhan

Aang Maha sa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,

mandiri, serta menjadi warga negara demokratis dan

bertanggungjawab. Secara lebih rinci program Magister

endidikan !lmu engetahuan Sosial &ni7ersitas Bale Bandung



14/44

14

Draft

membekali kompetensi kepada mahasiswa seperti terdapat

dalam 6abel ..

Ta#el .+K*"4etensi Lulusan Pr*gra" Magister

Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial Uni0ersitas BaleBandung

N*.

Ele"enK*"4ete

nsi

K*"4etensi

Uta"a Pendukung Lain

* PenguasaanLandasanKe4ri#adian

Menguasaikonsep, prin1sip, dan teoripendidikanserta teoriperkembang1ankognitif pesertadidik.

Menguasai danmemahamimetodepenelitianpendidikankhususnyapenelitiantindakan kelas

Menguasaipenge1tahuan dankete1rampilandalammemecahkanpermasalaha

n pendidikan.

Penguasaankeil"uandanketera"4ilan

*. Menguasai materi,struktur, dankonsep !lmuengetahuanSosial.

. Mampuberpikir

abstrak,mencarihubunganberbagairepresentasikonsep danprosedur,memahamihubunganantar konsep!lmu

*. Mampumemahamipengertian1pengertiandasartentangprosesberpikirstatisticaldan analisisstatistical

. Mengembangkan wawasankeilmuanmelalui re7iuhasilpenelitianinternasionalendidikan

*. Menyusun model!lmuengetahuan Sosialdanmengaplikasikan untukmasalahnyata danmenggunakan !lmuengetahuan Sosialsecarabermaknadalamkehidupansehari1hari



15/44

15

Draft

NEle"en

K*"4eteK*"4etensi


engetahuanSosial.

2. Mampuberpikiranalisismenyimpulkan secaralogikmemberikanpenjelasandenganmenggunaka

n fakta dansifat1sifatmemeriksa7aliditasargumen,menyusunpembuktianlangsungdan taklangsung,

serta induksimatematik.

". Menghubungkanbenda nyata,gambar, dandiagram kedalam idea!lmuengetahuanSosial,menjelaskanidea, situasidan relasi!lmuengetahuanSosial.

+. Memahami danmengaplikasikan teknik1

!lmuengetahuanSosial

2. menganalisisdan mengkajifenomenayang ada danhasilpenelitian.

". Mampumelakukan

penelitianendidikan!lmuengetahuanSosial dalamrangkapengembanganpembelajaranino7atif.

. merumuskanmasalahsituasisehari1haridanmatematikmenerapkan strategiuntukmenyelesaikan

berbagaimasalah



16/44

16

Draft

NEle"en

K*"4eteK*"4etensi


teknikkombinatorikdanmenggunakan graf sebagimodel dalamproblemsol7ing.

2 Penguasaankea&lian

#erkar%a

*. Menguasai teoribelajar dan

prinsip1prinsippembelajaran !lmuengetahuanSosial yangmendidik, ,merancangpembelajaran yangino7atif.

. Mampumenge7aluasi danmengkajipembelajaran !lmuengetahuanSosial.

Menguasai danterampilmenggunaka

n teknologidaninformasipendidikan

Menguasaimateri,struktur, dankonsep !lmuengetahuanSosial

Dapatmengkritisikurikulum

danproblematikapendidikan

" Penguasa

anPerilaku#erkar%a

Memiliki

wawasan,sikap, danperilakuprofesionalyang dilandasiolehpemahaman8lsa1fat ilmudan teoribelajar pesertadidik yang

*. Memiliki

kemampuanberpikirmatematik.

. 6anggap dankritisterhadapisu1isu yangberkaitandenganperkembang

Memiliki

kompetensisosialsehinggadapatmenjaditauladanbagimasyarakat,bangsa, dannegara



17/44

17

Draft

NEle"en

K*"4eteK*"4etensi


memadai anendidikan!lmuengetahuan Sosial

B. Kurikulu"

Struktur Program

/urikulum rogram Magister endidikan !lmu engetahuan

Sosial terdiri dari sejumlah mata kuliah yang masing1masing

memiliki bobot yang dinyatakan dalam Satuan /redit Semester

(S/S). Merujuk kepada /eputusan Mendiknas Eepublik !ndonesia

'o.2F&F tentang edoman enyusunan /urikulum

endidikan 6inggi dan enilaian %asil Belajar Mahasiswa, maka

jumlah seluruh tagihan S/S adalah "$ S/S (yaitu "#1+ S/S).

Dengan munculnya Standar /uali8kasi -kademik dan /ompetensi

:uru menurut Badan Standar 'asional endidikan (BS'), maka

kurikulum rogram Magister &'!BB- ini akan menggunakannya

sebagai acuan. Mengingat kompetensi yang terkait dengan

bidang ini mencakup bidang keilmuan yang komprehensif,

kurikulumnya terdiri dari empat kelompok mata kuliah, yaitu;

*. Mata /uliah engembangan /epribadian (3 S/S)

/elompok mata kuliah ini diarahkan untuk membentuk

landasan kepribadian sebagai dasar kompetensi yang lain.

. Mata /uliah /eilmuan dan /eterampilan (# S/S)


kompetensi dalam penguasaan ilmu, wawasan, dan

keterampilan pada bidang endidikan !lmu engetahuan

Sosial.

2. Mata /uliah /eahlian Berkarya (* S/S)



18/44

18

Draft


kompetensi dan wawasan yang menjadi keahlian dalam

berkarya pada bidang endidikan !lmu engetahuan Sosial.

". Mata /uliah erilaku Berkarya (+ S/S)


kompetensi dan wawasan perilaku berkarya pada bidang


Struktur kurikulum dan sebaran mata kuliah program

Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial adalah

sebagaimana ditampilkan pada 6abel ..

Ta#el .'truktur Kurikulu" dan 'e#aran Mata Kulia& Pr*gra"

Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial (')Uni0ersitas Bale Bandung

N*. K*de Mata Kulia& 'K''e"ester

I II III IVI MPK Mata Kulia&

Penge"#anganKe4ri#adian

*. . 2.

II MKK Mata Kulia& Keil"uandan Ketera"4ilan

;

". " "+. 2 23. 2 2. 2 2#. 2 2$. *.

**.

*.

3 3

III MKB Mata Kulia& Kea&lian +A

A. Tenaga D*sen dan Ad"inistrasi

6enaga dosen dan administrasi yang akan dilibatkan adalah

sebagai berikut;

*. Dosen tetap dengan kuali8kasi rofesor, :elar Doktor, dan

:elar Magister serta didukung oleh minimal kepangkatan

5ektor /epala.

. Dosen 5uar Biasa yang berkuali8kasi :uru Besar dari

berbagai erguruan 6inggi negeri dan Swasta, dari berbagai

disiplin ilmu yang memiliki keahlian khusus sesuai yang

dibutuhkan.

2. 6enaga administrasi dengan tingkat pendidikan sesuai

kebutuhan.

Secara lengkap komposisi tenaga pengajar yang

direncanakan difungsikan pada rogram Magister endidikan

!lmu engetahuan Sosial &'!BB- ini ditampilkan pada tabel di

bawah ini.

Da?tar D*sen Pr*gra" Magister Pendidikan Il"u

Pengeta&uan '*sial

N*. N a " a/a#atan

Akade"ik

Kuali$kasi @

Uni0ersitas*..

2.

".

+.3.



24/44

24

Draft

Da?tar D*sen Mitra Pr*gra" Magister Pendidikan Il"u

Pengeta&uan '*sial

N*. N a " a/a#atanAkade"

ik

Kuali$kasi @Uni0ersitas

*.

.2.

".

+.

3..

#.$.

*.

**.

*.*2.

B. Nis#a& D*sen

Sejalan dengan estimasi perkembangan jumlah siswa,program magister berencana memperkuat tenaga dosen tetap

dan tenaga administrasi serta tenaga penunjang secara

berkelanjutan dan terencana. &ntuk tahun kedua setelah

beroperasi, program magister berencana menambah satu orang

tenaga dosen tetap sesuai dengan prioritas kebutuhan

pengajaran. Demikian pula rekruitmen tenaga dosen tetap pada

tahun1tahun berikutnya akan dilakukan sesuai dengan prioritaskebutuhan dan kemampuan keuangan program magister


&ntuk tenaga administrasi dan tenaga penunjang, program

studi akan melakukan rekruitmen mulai tahun ketiga. -dapun

jumlah penambahan tenaga administrasi dan tenaga penunjang



25/44

25

Draft

disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan program studi,

paling sedikit satu orang dalam satu tahun akademik.

. 'arana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang telah disiapkan oleh

&ni7ersitas Bale Bandung untuk rogram Magister Manajemen

endidikan adalah ;

+. 8uangan

Ta#el 5.+Da?tar 8uangan Pada Pr*gra" Magister Pendidikan Il"u

Pengeta&uan '*sialUni0ersitas Bale Bandung

N*.

Penggunaan /u"la& Keterangan

*. Euang impinan;

a)

b)

c)

Euang Direktur ascasajanaEuang -sdir ascasarjanaEuang rogram Studi

***

6elah siap6elah siap6elah siap

. Euang Dosen * 6elah siap

2. Euang /uliah 6elah siap

". Euang Seminar * 6elah siap

+. Euang -dministrasi * 6elah siap

3. Euang EapatFpertemuan * 6elah siap

. Euang erpustakaan * 6elah siap

. asilitas K*"4utasi dan Tekn*l*gi In?*r"asi



26/44

26

Draft

elayanan administrasi di rogram Magister endidikan

!lmu engetahuan Sosial direncanakan ditunjang oleh media

komputer. &ntuk keperluan layanan akademik digunakan S!-/-D

dan untuk layanan keuangan digunakan S!/&. /edua pengolah

data tersebut bersifat tailor made program. &ntuk keperluan

peserta pendidikan disediakan dua unit komputer yang

dilengkapi internet sehingga dapat mengakses jurnal1jurnal

ilmiah. /omputer untuk peserta pendidikan ditempatkan di ruang

perpustakaan dimana setiap peserta pendidikan yang

menggunakan fasilitas tersebut dikenakan kewajiban tertentu

oleh program studi.

5. Peralatan Pendukung Perkulia&an

Dalam rangka menunjang kelancaran dan efekti7itas

perkuliahan, program studi ditunjang oleh peralatan pendukung

perkuliahan sebagai berikut.

Ta#el 5.

Da?tar Peralatan Penunjang Perkulia&anPr*gra" Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sialUni0ersitas Bale Bandung

N*.

Na"a Barang /u"la& Keterangan

*. Meja dan /ursi Dosen pasang 6elah siap

. Meja siswa + buah 6elah siap

2. /ursi siswa + buah 6elah siap

".


27/44

27

Draft

7. Per4ustakaan

%ingga kini &ni7ersitas Bale Bandung memiliki beberapaperpustakaan, yakni perpustakaan uni7ersitas, perpustakaan

fakultas di setiap fakultas, serta perpustakaan pascasarjana.

&ntuk rogram Magister Manajemen endidikan dirancang

sebuah perpustakaan khusus program. Buku yang telah dimiliki

rogram Studi Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial

adalah sebagai berikut.



28/44

28

Draft

Ta#el 5.5Da?tar Buku Per4ustakaan

Pr*gra" Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sialUni0ersitas Bale Bandung

N*.

/enis Buku /"l /udul Keterangan

*. Buku sumber utama +

. Buku sumber penunjang kuliah +"

2. Buku penunjang lain +

". Majalah ilmiah

+. 0urnal "

3. 5ain1lain Bahan bacaandi internet

engguna perpustakaan rogram Magister Manajemen

endidikan adalah anggota perpustakaan. &ntuk itu pengelola

perpustakaan membedakan anggota perpustakaan menjadi dua

jenis, yakni anggota intern dan anggota ekstern. -nggota intern

terdiri dari anggota intern langsung dan anggota intern tidaklangsung. -nggota intern langsung berasal dari para peserta

pendidikan dan dosen rogram Magister Manajemen endidikan

&'!BB-, anggota intern tidak langsung berasal dari si7itas

akademika &ni7ersitas Bale Bandung di luar anggota intern

langsung yang berminat untuk menjadi anggota perpustakaan.

-nggota ekstern berasal dari luar si7itas akademika &ni7ersitas

Bale Bandung yang berminat menjadi anggota perpustakaan.

6. asilitas isik Pendukung

4asilitas pendukung rogram Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial &'!BB- terdiri dari peralatan dan

perlengkapan. Eincian dari fasilitas pendukung di maksud terlihat

pada tabel berikut ini.



29/44

29

Draft

Ta#el 5.7Da?tar asilitas isik Pendukung


N*.

Na"a asilitas Pendukung /u"la& Keterangan

*. /omputer 2 unit 6elah siap

. Meja biro buah 6elah siap

2. /ursi putar buah 6elah siap

". /ursi tamu * set 6elah siap

+. 5emari arsip 2 buah 6elah siap

3. Eak arsip 2 buah 6elah siap

. Meja sidangFrapat * set 6elah siap

#. 4illing kabinet +buah

6elah siap

$. Dispenser buah 6elah siap

*.

Mesin ketik * buah 6elah siap

**.

4otocopy * unit 6elah siap

*. erlengkapan tulis menulis * set 6elah siap

*2.

6elphon * SS6 6elah siap

*".

apan pengumuman * buah 6elah siap

*+.

eralatan Snack (gelas ? piring) # lusin 6elah siap

*3.

Mobil operasional * buah 6elah siap

. Lain3lain

Selain sarana dan prasarana yang dikelola oleh program

studi, &ni7ersitas Bale Bandung memiliki sarana yang dikelola

terpusat oleh uni7ersitas dan dapat digunakan untuk keperluan

akti7itas rogram Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial

&'!BB-. Sarana dan rasarana dimaksud antara lain 5embaga



30/44

30

Draft

enelitian (5emlit), 5embaga engabdian ada Masyarakat (5M),

dan 5embaga Dawah !slam &ni7ersitas Bale Bandung

. Tenaga Ad"inistrasi dan Penunjang Akade"ik

Dalam upaya memberikan layanan terbaik kepada peserta

pendidikan di rogram Magister endidikan !lmu engetahuan

Sosial &ni7ersitas Bale Bandung, program studi memiliki tenaga

administrasi sebagai berikut.

A. Tenaga Ad"inistrasi

/SB. -dministrasi /eu. ? erlengkapan ;

/SB. -dministrasi -kademik ? &mum ;

-dministrasi &mum ;

erpustakaan dan !nternet ;

etugas Ispedisi ;

etugas /ebersihan ;

Sopir ;

B. Tenaga Penunjang Akade"ik

5aboratorium !lmu engetahuan Sosial ;

erpustakaan dan !nternet ;

;. D*ku"entasi Kesia4an 'arana Akade"ik

!a"#ar +!edung 8ekt*rat UNIBBA

!a"#ar 8uangan Kulia&

!a"#ar 5



31/44

31

Draft

8uangan Pr*gra" 'tudi

!a"#ar 78uangan D*sen

!a"#ar 68uangan Per4ustakaan

!a"#ar K*rid*r Digunakan Te"4at Istira&at

!a"#ar Dena& L*kasi Ka"4us

BAB IV

PENDANAAN

A. Ke#utu&an dan 'u"#er In0estasi

/ebutuhan in7estasi ditujukan untuk memenuhi akti7a

tetap seperti reno7asi bangunan, pengadaan peralatan belajar1

mengajar, dan peralatan pendukung. /ebutuhan tersebut

dipenuhi dari sumber in7estasi yang berasal dari Aayasan

endidikan Bale Bandung (A6).

B. Ke#utu&an dan 'u"#er Dana 94erasi*nal



32/44

32

Draft

/ebutuhan operasional mencakup kebutuhan operasional

tetap dan kebutuhan operasional 7ariabel.

+. Ke#utu&an 94erasi*nal Teta4

/ebutuhan ini mencakup kebutuhan operasional tetap dan

pemeliharaan seperti peruntukan operasional harian, honorarium

pengelola serta biaya pemeliharaan akti7a. stimasi pengeluaran

operasional tetap dan pemeliharaan untuk empat semester

terlihat dalam tabel sebagai berikut.

Ta#el 6.+Esti"asi Ke#utu&an 94erasi*nal Teta4 dan Pe"eli&araan


N*.

K*"4*nen Ke#utu&anEsti"asi

Ke#utu&an

*. %onorarium pengelola

. Dana operasional harian

2.Dana pemeliharaan danpengembangan

". Dana promosi

. Ke#utu&an 94erasi*nal Varia#el

/ebutuhan operasional 7ariabel diperuntukan bagi

pemenuhan pembayaran honorarium dosen dan asisten,

penyelenggaraan ujian, pengadaan konsumsi, pembinaan

mahasiswa, honorarium penguji seminar usulan penelitian,

honorarium bimbingan tesis, honor penguji, dana kegiatan tindak

lanjut program (seminar, penelitian, pengabdian), serta

perpustakaan. Dengan estimasi jumlah peserta pendidikan

sebanyak orang untuk setiap angkatan, maka kebutuhan



33/44

33

Draft

operasional 7ariabel setiap peserta pendidikan terlihat sebagai

berikut.

Ta#el 6.

Esti"asi Pengeluaran 94erasi*nal Varia#elPr*gra" Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial

Uni0ersitas Bale Bandung

N*.


Ke#utu&an

Ta&un I :

*. %onorarium mengajar dosen pra pasca

untuk + M/

. %onorarium kehadiran dosen pra pasca2. &jian + mata kuliah pra pasca". %onorarium mengajar dosen untuk * mata

kuliah

+. %onorarium kehadiran dosen ? asisten

untuk * M/3. &6S dan &-S * mata kuliah

. /eberlanjutan program (kajian ilmu,penelitian, pengabdian dan pengembanganprogram studi)

#. engembangan perpustakaan

Ke#utu&an *4erasi*nal 0aria#el ta&un+ tia4 sisa:

Ta&un II:

*. %onorarium mengajar dosen untuk 3 matakuliah

. %onorarium kehadiran dosen ? asistenuntuk 3 M/

2. &6S dan &-S 3 mata kuliah

". %onor penguji & dan /onsumsi &

+. %onor pembimbing tesis

3. %onor penguji tesis

. /onsumsi ujian tesis

#. /eberlanjutan program (kajian ilmu,penelitian, pengabdian dan pengembanganprogram studi)



34/44

34

Draft

N*.


Ke#utu&an

$. engembangan perpustakaan

Ke#utu&an *4erasi*nal 0aria#el ta&un tia4 sisa:

. 'u"#er Dana

Sumber bagi pemenuhan kebutuhan in7estasi berasal

in7estasi Aayasan endidikan 6inggi (A6) Bale Bandung. &ntuk

keperluan tersebut, A6 Bale Bandung dapat;

*. melakukan kerjasama antara A6 Bale Bandung dengan pihak

lain yang bersifat mengikat namun tidak bertentangan

dengan undang1undang yang berlaku ataupun ketentuan yang

berlaku di Aayasan endidikan Bale Bandung dan &ni7ersitas

Bale Bandung,

. menerima sumbangan ataupun hibah dari pihak lain yang sah

dan tidak mengikat permanen serta tidak bertentangan

dengan peraturan yang berlaku di Aayasan endidikan Bale

Bandung, &ni7ersitas Bale Bandung, serta perundang1

undangan !ndonesia.

Sumber dana bagi pemenuhan kebutuhan operasional

berasal dari Aayasan endidikan Bale Bandung sebagai modal

kerja dan dari Dana embinaan endidikan (D).

D. Esti"asi Dana Pe"#inaan Pendidikan

Dana embinaan endidikan (D) difokuskan bagi

pemenuhan kebutuhan operasional, khususnya pemenuhan

untuk kebutuhan operasional 7ariabel.

Memperhatikan hasil perhitungan estimasi kebutuhan

operasional serta asumsi jumlah peserta pendidikan untuk setiap

angkatan sebanyak orang, maka kebutuhan biaya pendidikan



35/44

35

Draft

untuk setiap siswa dalam satu angkatan (dua tahun akademik)

adalah sebagai berikut.

Ta#el 6.5

Esti"asi Ke#utu&an Dana 94erasi*nal PendidikanPr*gra" Magister Pendidikan Il"u Pengeta&uan '*sial

Uni0ersitas Bale Bandung

N*.

K*"4*nen DPP

*. Gperasional tetap dan pemeliharaan

. Gperasional 7ariabel

/ebutuhan Dana Gperasional untuk setiap

mahasiswa ;

/ebutuhan dana operasional di atas diharapkan akan

terpenuhi dari sumber dana sebagai berikut.

*. Semester !;

a. Beban emrakarsa rogram

Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial

untuk setiap siswa

b. Beban siswa untuk ra asca

c. Beban siswa untuk D Semester !

. Semester !!;

a. Beban emrakarsa rogram

Magister endidikan !lmu engetahuan Sosial

untuk setiap siswa

b. D Semester !

2. Semester !!!;a. & dan &jian &

b. D semester !!!". Semester !=

a. Bimbingan dan ujian tesis

b. D semester !=

E. Peneri"aan Internal



36/44

36

Draft

enerimaan internal pada masa perintisan dan perkenalan

diutamakan dari in7estasi Aayasan endidikan 6inggi (A6) Bale

Bandung. Gleh karena itu pada awal masa operasi tahun

pertama semua kebutuhan in7estasi berasal dari A6 Bale

Bandung dan sebagian kebutuhan operasional tetap berasal dari

4/! &'!BB- sebagai pemrakarsa pendirian program studi. ada

masa perkenalan yakni masa operasi program studi berjangka

waktu sampai dengan 2 tahun, sebagian beban operasi

diharapkan dapat dipenuhi dari D peserta pendidikan.

ada masa pertumbuhan, yakni masa operasi program

studi tahun ke1" sampai dengan tahun ke1# sumber penerimaan

internal sepenuhnya berasal D peserta pendidikan ditambah

dari upaya penggalian dana yang dilakukan oleh pengelola

program studi.

. Peneri"aan Eksternal

Mulai tahun ke12, yakni akhir masa perkenalan program

studi direncanakan melakukan penggalian dana dari pihak luar.

Gleh karena itu pada tahun ini mulai dijajagi kerjasama antara

pihak pengelola dengan pihak lain yang bersifat mengikat namun

tidak bertentangan dengan undang1undang yang berlaku

ataupun ketentuan yang berlaku di Aayasan endidikan Bale

Bandung dan &ni7ersitas Bale Bandung. Selain itu pada tahun ini

direncanakan untuk menggali dana yang bersifat hibah, seperti

hibah1hibah kompetisi yang disediakan oleh pemerintah.

!. Pr*%eksi Aliran Kas

Merujuk pada pasal 3 butir m dari /eputusan Menteri

endidikan 'asional Eepublik !ndonesia nomor 2"F&F, tabel

# di bawah ini menyajikan proyeksi penerimaan dan pengeluaran

dana per kas untuk + (lima) tahun akademik.



37/44

37

Draft

Ta#el 6.7

Pr*%eksi Peneri"aan dan Pengeluaran Pen%elenggaraan

Pr*gra" Pas-asarjana Magister Pendidikan Il"u

Pengeta&uan '*sial Uni0ersitas Bale Bandung

(dalam ribu rupiah)

N*

K*"4*nen


38/44

38

Draft

2) 6ahun ke12 dan tahun ke1+ (tahun akademik *F** dan

*F*2) komponen dana operasional tetap dan

pemeliharaan, serta komponen dana operasional 7ariabel

diproyeksikan naik *.

") Beban D pada tahun ke12 dan tahun ke1+ diproyeksikan

naik * .



39/44

39

Draft

BAB V

MANA/EMEN AKADEMI'

A. 8en-ana Penge"#angan Pr*gra"

Dalam pengembangannya, program ini selain menawarkan

pendidikan Strata (S) atau program Magister endidikan

(M.d.), di masa yang akan datang merencanakan akan

menawarkan program endidikan Strata 2 (S2) atau program

pendidikan Doktor (Dr.) endidikan !lmu engetahuan Sosial.

Sebagaimana dipaparkan di atas, pada tahap pertama program

yang ditawarkan adalah program endidikan Strata (S) atau

program Magister endidikan yang penyelenggaraannya

menawarkan tiga alternatif program pendidikan, yaitu;

*. rogram Eeguler yang pelaksanaan perkuliahannya pada hari

kerja (Senin sampai dengan 0umat).

. rogram 'on1reguler yang pelaksanaan perkuliahannya pada

hari 0umJat dan Sabtu.

2. rogram Belajar 0arak 0auh (B00) dengan menerapkan dua

modus pembelajaran yang pelaksanaannya sebagian melalui

B00 (modul dan e1learning) dan sebagian lagi dilaksanakan di

kampus &'!BB-. rogram dua modus B00 ini baru akan

direalisasikan setelah sistemnya selesai dikembangkan oleh

&'!BB-.

B. Manaje"en 'u"#er Da%a

Mengacu kepada struktur organisasi uni7ersitas

khususnya struktur organisasi ascasarjana &'!BB-, maka

struktur organisasi pada rogram Magister endidikan !lmu

engetahuan Sosial ini dapat dilihat pada :ambar #. sebagai

berikut;



40/44

40

Draft

!a"#ar ;

'ruktur 9rganisasi Pr*gra" Magister Pendidikan Il"uPengeta&uan '*sial UNIBBA



41/44

41

Draft

/eterangan; ; garis instruksi ; garis koordinasi

. Manaje"en Mutu Akade"is

Dalam rangka pelaksanaan penjaminan mutu akademik,

pengelolaan mutu dilakukan dengan menetapkan standar pada

aspek1aspek;

*. /uali8kasi dan kesesuaian bidang keahlian tenaga pengajar.

. /urikulum dan materi perkuliahan

2. elaksanaan kegiatan dosen dan mahasiswa dalam

perkuliahan.". /ompetensi keluaran.

6erkait dengan kuali8kasi dan kesesuaian bidang keahlian

tenaga pengajar, program ini hanya merekrut tenaga pengajar

yang berkuali8kasi Doktor (S2) dalam bidang1bidang keahlian

yang sesuai. Mengingat bidang ini merupakan bidang yang

bersifat multidisipliner maka bidang keahlian tenaga pengajar

cukup beragam, namun keahlian yang dimiliki sesuai denganmata kuliah yang diampu. &ntuk menjamin bahwa kurikulum dan

materi perkuliahan yang diberikan oleh setiap tenaga pengajar

itu memenuhi standar yang diharapkan, maka setiap tenaga

pengajar harus menyusun rencana perkuliahan dan silabus.

elaksanaan perkuliahan dan kegiatan1kegiatan dosen dan

mahasiswa dimonitor untuk menjamin bahwa pelaksanaan

proses pembelajaran sesuai dengan standar yang ditetapkan.Standar yang digunakan adalah ketentuan yang terimplikasikan

dalam Satuan /redit Semester, yakni setiap * (satu) S/S berarti

dosen dan mahasiswa harus mengikuti kegiatan perkuliahan

tatap muka selama + menit, kegiatan terstruktur + menit dan

belajar mandiri selama 3 menit, dan dalam satu semester

semua ini berjalan selama *3 kali, termasuk ujian tengah dan

akhir semester. /egiatan seperti ini dimonitor melalui lembar&'!BB-| Studi ela!a"an Program #agi$ter

Pendidi"an Ilmu Pengeta%uan So$ial


42/44

42

Draft

monitoring, baik yang terkait dengan kehadiran dosen maupun

mahasiswa. &ntuk menge7aluasi kualitas perkuliahan yang

diberikan oleh dosen, maka setiap menjelang akhir semester

setiap mahasiswa diminta untuk mengisi kuesioner penilaian

mahasiswa terhadap setiap dosen mata kuliah.

enjaminan mutu kompetensi keluaran selain diserahkan

kepada masing1masing dosen mata kuliah melalui mekanisme

penilaian, baik ujian tengah dan akhir semester maupun

pengerjaan tugas1tugas, juga melalui ujian komprehensif. &jian

komprehensif dilakukan secara tertulis dengan soal1soal yang

disusun oleh suatu 6im yang dikoordinasi oleh /oordinator

/urikulum dan embelajaran. -cuan penilaian yang digunakan

adalah atokan (enilaian -cuan atokan 1 -), dan kelulusan

dalam ujian komprehensif merupakan prasyarat untuk penulisan

6esis. enentuan kelulusan ujian komprehensif juga ditetapkan

oleh 6im yang terdiri dari berbagai komponen keahlian.

Dalam penulisan 6esis peran pembimbing tesis sangat

signi8kan dalam menentukan mutu akademis karya akademik

mahasiswa. &ntuk itu, pembimbing diharapkan dapat memberi

layanan bimbingan secara optimal sehingga penulisan tesis

diusahakan untuk tidak melampaui jangka waktu satu semester.

Dalam rangka pengoptimalan dan penjaminan kualitas

penulisan tesis, selain akan digunakan pedoman penulisan dan

pembimbingan penulisan 6esis dan Disertasi yang bersifat umum

sebagaimana dikeluarkan s &'!BB-, juga akan disusun

pedoman dan standar pembimbingan penelitian dan penulisan

6esis dan Disertasi yang berlaku khusus di program ini. edoman

ini selain akan memandu lingkup pengkajian dalam penelitian

untuk 6esis dan Disertasi pada program endidikan !lmu

engetahuan Sosial, juga memuat berbagai ketentuan dalam

penulisan karya akademik yang bertaraf internasional, sehingga



43/44

43

Draft

hasil tulisannya dapat juga menjadi bahan untuk dipresentasikan

dalam forum1forum ilmiah (seperti seminar dan konferensi) dan

dijadikan artikel yang memenuhi syarat untuk dipublikasikan

pada jurnal1jurnal nasional terakreditasi danFatau jurnal

internasional.

Dalam rangka melaksanakan penjaminan mutu akademis

sebagaimana dipaparkan di atas akan dikembangkan sejumlah

instrumen yang diperlukan. Dengan menggunakan instrumen ini

mutu akademis yang terkait dengan komponen1komponen

tersebut di atas dapat terkendali sehingga tercipta jaminan mutu

sesuai dengan yang diharapkan, bukan saja oleh pengelola

program tetapi juga oleh berbagai pihak yang berkepentingan

($ta"e%older).

BAB VI

KE'IMPULAN

Dewasa ini peluang &'!BB- sebagai uni7ersitas yang

berkualitas, ino7atif dan terpercaya baik pada jenjang sarjana

maupun pascasarjana, semakin besar. Bila kita menyimak studi

kelayakan sebagaimana dipaparkan pada Bab !, permintaan

untuk kebutuhan di lapangan terutama dengan munculnya &&

guru dan dosen cukup menjanjikan, sedangkan penawarannya

khususnya di !ndonesia masih terbatas. &ntuk memenuhi

kebutuhan ini, kehadiran program pascasarjana endidikan !lmu

engetahuan Sosial diharapkan dapat memenuhi kebutuhan

tersebut.

&'!BB- sebagai salah satu uni7ersitas swasta tertua di

0awa Barat memiliki otonomi yang luas dalam pengembangan

diri, baik terkait dengan aspek1aspek akademis, manajerial,

maupun aspek1aspek lain. &ntuk ini, pembukaan program baru



44/44

Draft

pada rogram ascasarjana, yaitu rogram S endidikan !lmu

engetahuan Sosial diharapkan dapat menambah kekuatan

&'!BB- dalam memenuhi kebutuhan $ta"e%oldern!a'Selain itu,

sumberdaya manusia yang dimiliki khususnya tenaga pengajar

yang berkuali8kasi doktor dalam bidang1bidang yang rele7an

dengan program ini, serta sarana, prasarana, dan berbagai

perangkat pendukung yang dibutuhkan cukup tersedia untuk

pembukaan program ini.

Menghadapi kenyataan bahwa &'!BB- relatif telah

berpengalaman cukup lama dalam menyelenggarakan program

kependidikan S* dan program pascasarjana non1kependidikan,

tetapi masih baru dalam program pascasarjana kependidikan.

%al ini merupakan sesuatu yang menjadi kelemahan sehubungan

dengan pembukaan program ini. 'amun dengan kesungguhan,

dan upaya mencari berbagai informasi tentang penyelenggaraan

program sejenis baik di dalam maupun di luar negeri tampaknya

ini merupakan upaya yang bersifat plau$i(le dalam mengatasi

kelemahan ini.

Sebagaimana dikemukakan pada uraian di atas, di

!ndonesia program ascasarjana endidikan !lmu engetahuan

Sosial dibuka di berbagai perguruan tinggi negeri terkemuka,

walaupun di perguruan tinggi swasta relatif belum ada. !ni

menjadi tantangan bagi &'!BB- untuk bersaing dengan

perguruan tinggi negeri terkemuka tersebut. 'amun, upaya

kerjasama dengan perguruan tinggi negeri dan sekaligus selalu

berusaha meningkatkan mutu diharapkan dapat mengatasi

tantangan ini.

Proposal Prodi Baru

Documents

Transcript of Proposal Prodi Baru