PROPOSAL

PROPOSAL KEGIATAN PENINGKATAN KETRAMPILAN

BAGI TENAGA PARA MEDIS DAN PARA MEDIS

DI RUMAH SAKIT ISLAM PATI

I. PENDAHULUAN.

Sesuai rekomendasi dari Tim KARS Pusat yang telah mengadakan

akreditasi pada Rumah Sakit Islam Pati tahun 2007 salah satunya adalah perlu program pelatihan PPGD / BLS secara teratur.

Adanya UU RI NO 44 Tahun 2009 BAB II pasal 3 tentang pengaturan penyelenggaraan rumah sakit, salah satunya memberikan perlindungan terhadap keselamatan pasien, masyarakat, lingkungan rumah sakit dan sumber daya manusia di rumah sakit.

Upaya untuk memenuhi ketrampilan tenaga paramedis dan non para medis merupakan program pelatihan yang diadakan secara rutin .

Bertolak dari pernyataan tersebut maka perlu diadakannya program pelatihan. IILATAR BELAKANG

Salah satu penentu keberhasilan pelayanan kegawat daruratan di butuhkan tenaga yang terampil dan cekatan, untuk itu di butuhkan tenaga yang terlatih.

Ketrampilan petugas berpengaruh terhadap kerja sehari-hari dalam melayani pasien dengan kondisi gawat darurat.

Upaya untuk meningkatkan ketrampilan bagi tenaga paramedis maupun non paramedis adalah melalui pelatihan secara rutin salah satunya tentang Basic Life Support ( Bantuan Hidup Dasar ). IIITUJUAN

1. Tujuan Umum

Untuk meningkatkan ketrampilan petugas paramedis maupun non paramedis dalam penanganan pasien gawat darurat.2. Tujuan khususa. Meningkatkan pengetahuan petugas paramedis dan non paramedis tentang Basic Life Support ( BLS )b. Meningkatkan kecepatan dan ketepatan pemberian pelayanan pasien gawat darurat.

c. Menurunkan angka kecacatan dan kematian.

IVMETODOLOGI

1. MATERI BANTUAN HIDUP DASAR yang meliputi :

Air Way ( Jalan Nafas )

Breathing dan pemberian oksigen.

Circulation.

RESUSITASI JANTUNG DAN PARU

2. PERENCANAAN SDM yang diikutkan

a. Petugas

IGD RSI Pati

: Perawat Rawat Inap:

Perawat IBS

:

Perawat ICU

:

Bidan di Vk

:

Poliklinik

:

Satpam

: Sopir ambulance: Rotngen

:

Laborat

:

Lain-lain

:

b. Jumlah

:

3. PELATIH / NARA SUMBER

Dokter Anestesi

:

Dokter Umum

:

Perwat IGD

:

4. WAKTU/JADWAL:

Pelatihan bantuan Hidup Dasar di laksanakan dua hari .Bulan Juli 2010

5. TEMPAT

Ruang aula lantai 3

6. METODE PELATIHAN

a. Teorib. Praktek

V PERALATAN YANG DI BUTUHKAN

1. Suction

2. Guedel

3. Paringeal air way

4. Nassal canule

5. Face mask

6. Tabung O2 dan regulator

7. Ambu bag

8. Boneka Peraga 9. OHP/ LCD

10. Lap top

11. Pointer

12. Plastik transparan

VI RENCANA ANGGARAN PELATIHAN

1. Pembicara / Nara sumber / Pelatih

a. Pembicara dokter spesialis 2 Orang

: Rp 1.600.000,-

b. Pembicara pelatih dokter umum 2

: Rp 1.200.000,-

2. Materi

a. Foto copi makalah

: Rp 100.000,-

b. Sertifikat

: Rp250.000,-

3. Uang Transportasi

: Rp 150.000,-

4. Konsumsi

a. Snack

: Rp 130.000,-b. Makan siang

: Rp 260.000,-

5. Perlengkapan

a. Sewa boneka peraga

: Rp 1.500.000,-

b. Alat alat tulis ( Spidol, transparan dll )

: Rp 50.000,-

6. Dekorasi dan dokumentasi

a. Dekorasi

: Rp 300.000,-

b. Film dan cuci cetak

: Rp 200.000,-

7. Kebersihan

: Rp 50.000,-

8. Lain lain

: Rp 100.000,-

Total

: Rp 5.890.000,- VII SUAUNAN KEPANITIAAN

Pelindung

: Direktur Rumah Sakit Islam Pati

Penasehat

: Kabid Pelayanan Medis

Ketua Panitia

:

Sekretaris

:

Bendahara

:

Seksi seksi

:

1. Seksi ilmiah

:

2. Seksi acara

:

3. Seksi Konsumsi:

4. Dokumentasi

:

5. Pembantu umum: