MEMPERCEPAT TEMU KENALI CITRA PADA DATABASE HISTOGRAM

WARNA BERUKURAN BESAR DENGAN METODE INDEXING

PROPOSAL

Disusun dalam rangka memenuhi salah satu persyaratan

Untuk menyelesaikan program Strata-1 Prodi Informatika Jurusan Elektro

Universitas Hasanuddin

Makassar

Disusun Oleh :

SUMARNI NUR JIHAD PUTRI DWIANRI

D421 09 006 D421 09 109

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS HASANUDDIN

MAKASSAR

2013

BAB I

PENDAHULUAN

A. JUDUL

Mempercepat Temu Kenali Citra pada Database Histogram Warna

Berukuran Besar dengan Metode Indexing

B. PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Seiring berkembangnya teknologi informasi dan pemanfaatan

teknologi komputer di berbagai bidang kehidupan membuat pengumpulan

dan pengolahan data berbentuk citra berkembang sangat pesat. Data

berbentuk citra dalam jumlah besar digunakan pada berbagai bidang, seperti

bidang perdagangan untuk katalog barang, kepolisian untuk pelacakan tindak

kriminalitas melalui citra wajah atau sidik jari, kedokteran untuk citra hasil

rongent, dan masih banyak lagi pemanfaatan informasi dalam bentuk citra di

bidang yang lainnya.

Dengan semakin meningkatnya kebutuhan akan kumpulan citra

jumlah besar, kendala yang dihadapi dalam pemrosesan dan pengolahan citra

digital semakin berat. Salah satu aspek dalam hal pengelolaan citra adalah

penemuan kembali informasi yang diinginkan pengguna.

Sistem temu kembali citra merupakan sebuah sistem komputer untuk

melihat, mencari, dan menemukan kembali citra digital dari sebuah koleksi

data yang besar, Terdapat dua metode umum yang digunakan dalam sistem

temu kembali citra, yaitu metode berbasis teks (text-based image retrieval)

dan metode berbasis isi (content-based image retrieval).

Teknik pencarian citra berbasis teks yang ada saat ini belum praktis

karena ukuran basis data gambar yang besar dan bersifat subyektif dalam

mengartikan gambar dengan teks, sehingga seringkali diperoleh hasil

pencarian citra yang tidak sesuai dengan yang diinginkan karena kita harus

mengetahui kata kunci yang tepat sesuai dengan nama file citra untuk

memperoleh citra yang kita inginkan. Kata kunci yang dikodekan terbatas

pada beberapa istilah yang dihasilkan untuk masing-masing referensi gambar.

Lebih lanjut beberapa gambar yang dihasilkan akan tampak sangat berbeda

dibandingkan dengan keinginan user dari otomatisasi pencarian menggunakan

kata kunci.

Untuk mengatasi masalah pencarian citra tersebut, salah satu solusinya

adalah dengan menggunakan Content-Based Image Retrieval (CBIR) yang

melakukan proses temu-balik berdasarkan muatan visual yang dimiliki citra

[3]. Warna merupakan salah satu image contents yang sering digunakan pada

kebanyakan sistem CBIR. Ekstraksi fitur warna yang umum dipakai adalah

histogram warna [1,2]. Namun citra hadir dalam kondisi yang beragam dan

jumlah yang besar, hal ini sangat berpengaruh terhadap waktu dan ketepatan

hasil pencarian. Untuk mengoptimalkan pencarian berdasarkan fitur warna

dari objek gambar maka penulis terdorong untuk menggunakan metode

indexing pada histogram warna dengan menggunakan warna dominan yang

terkandung dalam citra sehingga dihasilkan sistem pencarian citra berbasis

warna yang lebih cepat dan akurat.

2. RUMUSAN MASALAH

Dari uraian diatas, ada beberapa hal pokok yang terkait yaitu :

1. Pengindexan seperti apa yang tepat untuk histogram warna?

2. Berapa besar percepatan yang dapat diperoleh dengan pengindexan

dibandingkan tanpa pengindexan?

3. TUJUAN PENELITIAN

Dari uraian perumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian adalah :

1. Membuat sistem pencarian gambar berdasarkan histogram color.

2. Mempercepat proses pencarian gambar dengan indexing pada histogram

color berdasarkan warna yang dominan.

4. BATASAN MASALAH

Untuk mencapai tujuan dalam penelitian ini, maka dibatasi dengan ruang

lingkup sebagai berikut :

1. Menggunakan input data citra gambar JPG.

2. Menggunakan penggabungan metode indexing dan histogram warna.

3. Sistem mempercepat proses pencarian berdasarkan kemiripan warna tanpa

mempertimbangkan aspek lain misalnya tekstur dan shape.

C. PENELITIAN TERKAIT

Beberapa penelitian terkait mengenai temu kembali citra berdasarkan konten

khususnya warna telah dilakukan sebelumnya, seperti oleh divisi riset IBM. Tim

yang terdiri dari enam orang tersebut, yaitu Faloutsos, Equitz, Flickner, Niblack,

Petkovic dan Barber, melakukan penelitian untuk membuat aplikasi query image

by content dengan menggunakan isi warna, bentuk, dan tekstur gambar [1].

Pada penelitian ini, mereka mengembangkan sebuah aplikasi temu kembali

citra yang menghasilkan gambar yang sama dalam waktu relatif singkat dan

akurat dengan menggunakan metode indexing pada bentuk. Namunp proses

matching warna dan tekstur masih belum dioptimalkan.

Selain penelitian di atas, masih terdapat penelitian lain mengenai temu

kembali citra yang lebih fokus terhadap konten warna gambar, seperti oleh

Mahasiswa Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Indrustri, Universitas

Gunadarma. Tim yang terdiri dari Karmilasari dan Agus Sumarna ini melakukan

penelitian untuk membuat sebuah aplikasi temu kembali citra berdasarkan konten

warna [2].

Pada penelitian yang memanfaatkan local color histogram dan global color

histogram, output yang dihasilkan berupa sekumpulan gambar yang memiliki

warna yang relatif sama.

Namun, terdapat kekurangan dalam penelitian ini, yaitu kecepatan proses

pencarian kembali gambar yang sama. Sebab aplikasi ini melakukan proses

pencarían dengan membandingkan satu persatu gambar dengan gambar yang

terdapat dalam database. Sehingga jika database berukuran besar maka proses

pencarian akan sangat lama.

Oleh karena itu, kami kemudian berinisiatif untuk mengkaji lebih lanjut

mengenai temu kembali citra berdasarkan konten warna tersebut, dengan

melakukan penelitian untuk mempercepat proses pencarían pada database

berukuran besar dengan menggunakan metode indexing khususnya pada

histogram warna.

Dengan harapan bahwa dengan penelitian lebih lanjut dan mendetail yang

kami lakukan, maka akan dihasilkan sebuah aplikasi yang tidak hanya

menampilkan gambar yang sama saja, melainkan juga mampu memberikan hasil

dalam waktu yang lebih cepat.

D. METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam tugas akhir ini sebagai berikut:

1. Studi literatur

Pencarian dan pengumpulan literatur serta kajian yang berkaitan dengan

rumusan masalah yang ada pada tugas akhir ini, baik berupa artikel, buku

referensi, bahan kuliah, maupun sumber-sumber lain yang berhubungan dalam

tugas akhir ini.

2. Perumusan masalah dan penyelesaiannya

Pada tahap ini meliputi perumusan masalah, batasan-batasan masalah dan

penyelesainnya serta penentuan parameter yang digunakan untuk mengukur

kemiripan.

3. Perancangan perangkat lunak

Pada tahap ini di lakukan pembuatan perangkat lunak sesuai dengan

perancangan perangkat lunak yang telah dilakukan. Dalam tahap ini dilakukan

konversi algoritma menjadi kode program yang siap dieksekusi.

4. Uji coba dan Evaluasi Hasil

Pada tahap ini dilakukan uji coba dan analisa serta dilakukan evaluasi

kelebihan dan kekurangan terhadap perangkat lunak yang telah dibuat.

5. Kesimpulan

Tahapan yang terakhir yaitu menarik suatu kesimpulan dari hasil prediksi

yang telah dilakukan. Kesimpulan yang diharapkan sesuai dengan tujuan dari

tugas akhir ini.

E. DAFTAR PUSTAKA

1. C. Faloutsos, dkk. Efficient and Effective Query by Image Contect. Divisi

Riset IBM.

2. Karmilasari; Sumarna, Agus. 2011. Temu Kembali Citra Berbasis Konten

Warna. Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri

Universitas Gunadarma Depok.

3. Sofyan, Herry. 2009. Sistem Pencarian Citra Digital Menggunakan Content-

Based. Mahasiswa Jurusan Teknik Informatika UPN Yogyakarta.

Proses Pengujian Metode

Gambar

yang dicari

Gambar

Database

Ekstrak

Fitur

Buat

index

Pengukuran

kesamaan

Buat

Index

Ekstrak

Fitur Gambar Input

(keyword pencarian)

Database Metadata

gambar