Proposal Bermain

5
PROPOSAL PROGRAM BERMAIN Ruang Perawatan Anak Lontara 4 Atas Depan Nama Pasien : An. Usia : tahun Diagnosa Medis : TINGKAT PERKEMBANGAN 1. Motorik Kasar a. Teori Berlari dengan baik Berlari dan bermain secara bersamaan Mulai naik sepeda Menggambar orang lengkap dengan badan, kaki dan lengan Menambah ciri seperti mulut, mata, hidung dan rambut dalam gambar tersebut b. Kondisi klien Klien dapat berlari dan bermain secara bersamaan dengan baik. Namun, karena penyakitnya klien dibatasi oleh orang tuanya untuk berlari dan bermain di luar rumah karena menghindari klien terlalu capek. Klien diminta untuk bermain dan memonton tv di rumah. 2. Motorik Halus a. Teori Peningkatan kehalusan dan kecepatan dalam kontrol motorik halus Mampu menggunakan tulisan sambung

description

ANAK

Transcript of Proposal Bermain

PROPOSAL PROGRAM BERMAINRuang Perawatan Anak Lontara 4 Atas Depan

Nama Pasien: An. Usia: tahunDiagnosa Medis:

TINGKAT PERKEMBANGAN1. Motorik Kasara. Teori Berlari dengan baik Berlari dan bermain secara bersamaan Mulai naik sepeda Menggambar orang lengkap dengan badan, kaki dan lengan Menambah ciri seperti mulut, mata, hidung dan rambut dalam gambar tersebutb. Kondisi klienKlien dapat berlari dan bermain secara bersamaan dengan baik. Namun, karena penyakitnya klien dibatasi oleh orang tuanya untuk berlari dan bermain di luar rumah karena menghindari klien terlalu capek. Klien diminta untuk bermain dan memonton tv di rumah.2. Motorik Halusa. Teori Peningkatan kehalusan dan kecepatan dalam kontrol motorik halus Mampu menggunakan tulisan sambung Mampu menggunakan peralatan makan (pisau, garpu) Mampu menghasilkan gambar atau lukisan sederhanab. Kondisi klien Klien dapat memakai garpu kalau makan Klien mampu mewarnai buku gambar sesuai warnanya Klien mampu menggunakan tulisan sambung3. Perkembangan Sensorisa. Teori Dapat mengenali warna Dapat membedakan obyek berdasarkan beratnya Memerankan orang tua dan orang dewasa lainnyab. Kondisi Klien Klien dapat mengenali semua warna Klien dapat mengenali objek 4. Perkembangan Bahasaa. Teori Tidak ada kesalahan suara lagi Mengerti hubungan sebab-akibat dan kejadian fisik Banyak menanyakan soal waktu dan sebab akibat Memakai bahasa sebagai media pertukaran verbal Berbicara mirip bentuk dewasa dalam strukturnya Gemar membaca atau mendengarkan cerita yang bersifat kritis Menambah kosakata sesuai stimulasi lingkunganb. Kondisi klien Klien menggunakan bahasa sebagai media pertukaran verbal Klien memberikan jawaban dalam bentuk kalimat yang lengkap untuk setiap pertanyaan yang diberikan. Klien gemar bertanya tentang hal yang tidak diketahuinya Klien terlihat memiliki ketertarikan terhadap pelajaran dalam bentuk yang baru5. Perkembangan Psikososiala. Teori Menyukai sistem penghargaan Mendramatisasi Lebih dapat bersosialisasi Tertarik pada hubungan lelaki-perempuan tetapi tidak terikat Pergi ke rumah dan masyarakat dengan bebas, sendiri, atau dengan teman. Menyulai kompetisi dan permainan Menunjukkan kesukaan dalam berteman dan berkelompok Bermain paling banyak dalam kelompok dengan jenis kelamin yang sama tetapi mulai bercampur Mengembangkan kerendahan hati Membandingkan diri sendiri dengan orang lainb. Kondisi Klien Klien dapat berinteraksi dengan orang lain yang baru dikenal jika sudah terbina hubungan saling percaya Klien mampu menggunakan kopingnya untuk menolak, menyangkal dan fantasi Anak suka bermain dan berlari, tetapi sesuai kondisinya anak dibatasi bermain diluar rumah.

JENIS PERMAINANPermainan yang diberikan merupakan jenis permainan skill play dimana dengan bermain diharapkan anak dapat mengembangkan keterampilan yang dimilikinya dalamhal ini berupa keterampilan untuk menyusun kertas menjadi bentuk boneka kecil sesuai polanya.

ALAT YANG DIGUNAKAN1. Kertas bergambar2. Pensil warna3. Lem4. Gunting

ATURAN PERMAINAN1. Anak diberikan pensil warna dan kertas bergambar 2. Anak diminta untuk mewarnai gambar yang diberikan sesuai keinginannya sambil menyebutkan warna yang digunakan3. Setelah selesai mewarnai, anak diminta untuk membaca petunjuk cara membentuk kertas bergambar yang telah diwarnai tersebut menjadi sebuah boneka kecil.4. Anak kemudian diminta untuk menggunting kertas bergambar sesuai pola dan petunjuk yang telah dibacanya tadi.5. Gambar yang telah digunting kemudian dilipat mengikuti polanya dan diberi lem. 6. Setelah diberi lem, anak kemudian diminta untuk merekatkan bagian demi bagian hingga membentuk sebuah boneka kecil.

PESERTA1. Anak A2. Orang tua3. Perawat

EVALUASI1. Klien mampu mewarnai gambar dengan rapi dan mengetahui jenis warna yang digunakannya.2. Klien mampu memahami petunjuk yang ada pada kertas bergambar3. Klien mampu menggunting kertas mengikuti pola yang telah disediakan tanpa melakukan kesalahan pengguntingan.4. Klien mampu melipat kertas mengikuti garis yang ada dan mampu memberi lem pada kertas yang telah dilipat.5. Klien mampu merekatkan bagian-bagian kertas dengan benar hingga membentuk boneka kecil sesuai dengan petunjuk yang ada sebelumnya.

Mengetahui,Orang tua klien

( _______________ )