proposal 21 usulan program kali asri lestari

14
1 Usulan Program Kali Asri Lestari Penataan Sistem Sanitasi & Peningkatan Kualitas Lingkungan melalui Revitalisasi Sempadan Kali dengan Nilai Tambah Ekonomi Pengusul: RW 06 Kelurahan Kali Deres Untuk diajukan dalam Sayembara Nasional Prakarsa Masyarakat dalam Penataan Ruang untuk Kota Lestari Jakarta, November 2009

Transcript of proposal 21 usulan program kali asri lestari

Page 1: proposal 21 usulan program kali asri lestari

1

Usulan Program Kali Asri Lestari

Penataan Sistem Sanitasi & Peningkatan Kualitas Lingkungan melalui Revitalisasi Sempadan Kali dengan Nilai Tambah Ekonomi

Pengusul: RW 06 Kelurahan Kali Deres Untuk diajukan dalam Sayembara Nasional Prakarsa Masyarakat dalam Penataan Ruang untuk Kota Lestari Jakarta, November 2009

Page 2: proposal 21 usulan program kali asri lestari

2

I. Latar Belakang Jakarta adalah salah satu kota dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Permasalahan utama yang dihadapi oleh Jakarta adalah keterbatasan layanan publik di bidang sanitasi lingkungan. Kondisi tersebut dipersulit dengan besarnya jumlah penduduk yang membutuhkan layanan yang bersifat sangat mendasar. Ruang yang tersedia di Jakarta harus mampu mengakomodasi tekanan kebutuhan masyarkat yang berbagai macam seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk dan kemampuan pemenuhan layanan publik. Wilayah Kalideres adalah salah satu daerah terluar dari Propinsi DKI Jakarta, berbatasan dengan wilayah Tangerang. Secara spasial, wilayah ini unik karena letaknya yang strategis di perbatasan menjadikannya “gerbang masuk” menuju kota Jakarta, baik dari arah bandara Soekarno-Hatta maupun jalur utama Jakarta-Tangerang. Wilayah ini memliki kekhasan daerah peri-urban dimana pembangunan telah dimulai namun masih menunjukkan karakteristik wilayah rural, baik dalam masyarakat maupun kebiasaannya. Layaknya negeri Belanda yang memiliki kanal-kanal, wilayah ini adalah daerah yang terlingkupi badan-badan air kecil dan besar seperti kali dan saluran air, berikut jembatan yang menghubungkan satu tempat dengan tempat lainnya. Sejalan dengan urbanisasi, masyarakat RW 6 Warung Gantung, sebagai bagian terluar dari Kelurahan Kalideres, adalah masyarakat yang hidup dengan kali sebagai pusat kehidupan. II. Gambaran Wilayah Pada awalnya, RW 06 masih bergabung dengan RW 08. Sekitar tahun 1970- an, terjadi pemekaran sehingga terbentuklah RW 06 dan RW 08. Untuk RW 06 sendiri, pada awalnya terdiri dari 11 RT, dan sekitar tahun 1982, sebahagian 5 RT dipecah masing-masing menjadi 2 RT, sehingga jumlah total RT sampai sekarang ini adalah 16 RT. Sekitar 1074 rumahtangga, atau 5971 penduduk, menempati lahan seluas 65,6 hektar dengan kali membelah secara fisik bagian tengah wilayah.

Page 3: proposal 21 usulan program kali asri lestari

3

Wilayah tersebut berbatasan dengan; - Utara : Kotamadya Tangerang - Selatan : Kecamatan Cengkareng - Barat : Kotamadya Tangerang, Batu Ceper - Timur : Kelurahan Cengkareng Barat

Keterbatasan lahan dan rendahnya pemahaman masyarakat akan perilaku hidup bersih dan sehat mengakibatkan buruknya kondisi lingkungan sekitar. Sempadan kali percabangan saluran Mookervaart yang seharusnya dijadikan lahan hijau kemudian dimanfaatkan menjadi toilet tanpa adanya septiktank yang memadai. Akibatnya, terutama pada saat musim kering, saluran air mengeluarkan bau yang tidak sedap juga bibit penyakit karena kotoran manusia yang terbuang tidak bisa ditangani. Perilaku buang air besar di ruang terbuka pun masih ditemukan di sini. Tanpa adanya fasilitas sanitasi yang mencukupi, masyarakat masih mempergunakan badan air seperti empang dan kali, serta lahan kosong seperti kebun, untuk buang air besar. Selain itu, perilaku cuci tangan dengan sabun, sebagai salah satu usaha untuk memutus mata rantai infeksi dan diare, juga belum terpromosikan dengan baik. Masyarakat telah terbiasa mencuci tangan dengan air saja, namun jarang menggunakan sabun karena merasa sudah cukup bersih. Keterbatasan-keterbatasan tersebut, digabungkan dengan kondisi sosio-ekonomi masyarakat yang rendah, adalah tantangan yang harus dihadapi masyarakat Warung Gantung. Untuk mencapai kondisi lingkungan yang lebih baik, masyarakat dengan kemauan penuh harus berusaha untuk bersatu dan berpartisipasi dalam inisiatif perbaikan lingkungan yang pada akhirnya juga turut berkontribusi dalam peningkatan taraf ekonomi wilayah secara keseluruhan.

Page 4: proposal 21 usulan program kali asri lestari

4

Gambar 1. Penggunaan Sempadan Sungai yang Belum Sesuai

Page 5: proposal 21 usulan program kali asri lestari

5

Gambar 2. Peta Wilayah RW 06 Kalideres

Page 6: proposal 21 usulan program kali asri lestari

6

III. Tujuan Pengajuan Proposal Proposal ini adalah rencana masyarakat untuk memperbaiki lingkungan secara inovatif sekaligus memberikan manfaat secara ekonomi. Secara khusus, tujuan pengajuan proposal adalah:

1. Memperoleh dukungan dari Pemerintah sebagai mitra masyarakat 2. Memperoleh dukungan untuk bermitra dengan pihak swasta maupun pihak lain yang

tertarik untuk bekerjasama dalam rangka usaha sanitasi lingkungan 3. Menjadi program percontohan andalah dalam hal membuka peluang-peluang perbaikan

sanitasi lingkungan yang mampu memberikan dampak ekonomi 4. Membangkitkan partisipasi masyarakat sebagai elemen dasar dalam proses penataan

ruang 5. Langkah awal untuk membuka dialog dengan pemangku kepentingan (stakeholder)

IV. Manfaat Proposal Bagi Warga dan Lingkungan Pada dasarnya, proposal ini bermanfaat sebagai panduan untuk menyatukan masyarakat dalam hal penataan ruang yang lebih baik, khususnya dalam hal sanitasi. Bagi warga masyarakat, manfaat mendasar yang paling terasa adalah kondisi kesehatan yang lebih baik, sekaligus kesempatan untuk mengembangkan wirausaha sebagai salah satu cara meningkatkan taraf ekonomi. Secara khusus, manfaat yang akan dirasakan oleh masyarakat adalah:

1. Perbaikan kondisi lingkungan sekitar, terutama badan air, yang pada akhirnya juga akan meningkatkan kondisi kesehatan masyarakat

2. Peningkatan kepercayaan diri masyarakat karena mampu melihat lingkungannya yang tertata lebih baik

3. Pembentukan ruang-ruang publik untuk bersosialisasi sebagai salah satu dasar penguatan masyarakat

4. Membuka kesempatan kerjasama lintas wilayah antara Tangerang dan Jakarta

Page 7: proposal 21 usulan program kali asri lestari

7

V. Rencana Kerja dan Strategi Dalam perencanaannya, program penataan ruang akan dilaksanakan selama 1 tahun dimulai dari Januari 2010 hingga Desember 2010. Sebelum memulai program, masyarakat akan menyatukan pemahaman mengenai penataan ruang. Evaluasi tersebut digunakan sebagai dasar-dasar sendi penataan ruang di RW 06. Pengurus RW sebagai penanggung jawab penuh program ini akan bergerak sebagai pionir yang mensosialisasikan program penataan ruang kepada warga masyarakat secara keseluruhan. Masyarakat akan memusatkan awal penataan ruang dari wilayah kali yang berada di tengah-tengah RW 06. Lumpur dan sampah dari pembersihan kali tidak akan dibuang begitu saja melainkan diolah untuk dijadikan paving block yang akan digunakan untuk memperbaiki setapak sepanjang bantaran kali. Selain itu, pupuk cair hasil olahan lumpur kali juga akan digunakan untuk tetumbuhan yang akan menghiasi wilayah sepanjang bantaran kali. Dengan demikian, peningkatan kualitas lingkungan fisik lewat revitalisasi kali akan menciptakan ruang-ruang tempat masyarakat yang lebih sehat. Gabungan antara penghijauan dan perbaikan jalan adalah langkah awal untuk membuka ruang publik dimana masyarakat memperoleh kesempatan untuk berdialog dan meningkatkan kepercayaan diri. Sebagai program yang menyatu dengan perbaikan lingkungan, limbah cair yang sebelumnya masuk begitu saja ke dalam sungai akan terlebih dahulu diolah dengan sistem modular yang sederhana dan dapat dikerjakan oleh masyarakat sendiri secara gotong royong. Partisipasi masyarakat dalam penataan ruang di wilayah Warung Gantung akan diarahkan kepada perbaikan fasilitas sanitasi di bantaran kali. Toilet yang tidak tertata dan tidak sesuai dengan standard akan diperbaiki dan ditingkatkan sehingga tidak merusak kualitas badan air yang berbatasan dengan wilayah Warung Gantung. Inovasi yang dipergunakan adalah sistem modular yang mampu melayani lebih dari satu rumah tangga, sehingga mampu menghemat pengeluaran tetapi pada saat bersamaan juga mengurangi pencemaran. Demikian juga dengan limbah padat, pemasangan jaring di kali akan mencegah masuknya sampah yang sebelumnya mengurangi manfaat dari kali. Pada skala rumah tangga, masyarakat akan berpartisipasi dalam pengolahan sampah organik

Page 8: proposal 21 usulan program kali asri lestari

8

melalui komposting dan daur ulang sehingga secara langsung maupun tidak langsung akan terjadi pengurangan sampah yang signifikan. Pelatihan dan peningkatan kemampuan masyarakat akan menjadi tulang punggung yang mendukung program ini secara keseluruhan. Pelatihan tersebut mencakup kemampuan penataan ruang dan lingkungan yang dapat diaplikasikan secara sederhana dan murah, sekaligus juga menyertakan aspek ekonomi sebagai penjaga keberlanjutan program di masa depan. Hasil dari pelatihan akan disalurkan kembali kepada masyarakat yang lebih luas dalam promosi penataan ruang dan lingkungan melalui berbagai macam bentuk, mulai dari kampanye masal hingga penggunaaan grafiti pada dinding di sekitar sungai untuk menyampaikan pesan-pesan yang terkait dengan perihal penataan ruang dan lingkungan. Rencana Kerja ini adalah hasil pertemuan masyarakat Warung Gantung untuk merumuskan suatu perencanaan yang mencakup elemen-elemen utama sebagai berikut;

A Persiapan Pelaksanaan Program Penataan 1 Kajian dan Evaluasi kegiatan yang sudah dilaksanakan 2 Sosialisasi Rencana Tata Ruang 3 Identifikasi Peserta Rumah sehat 4 Identifikasi Sanitasi

B Peningkatan Kapasitas Masyarakat

1 Pelatihan Pemanfaatan Lumpur Kali 2 Pelatihan Pembuatan Kompos dan Daur Ulang 3 Pelatihan Budidaya Ikan Sistem Kerambah 4 Pelatihan Organisasi Manajemen

C Penataan Ruang Lingkungan Fisik

1 Kerja Bakti ( Kali Bersih ) 2 Kerja Bakti Pembuatan Paving Block 3 Perbaikan Jalan Setapak 4 Penghijauan 5 Pembuatan Sarana Sanitasi Sistem Modular

D Pengelolaan Sampah dan Sanitasi

1 Pembuatan Kompos Padat 2 Pembuatan Kompos Cair 3 Pembuatan Kerajinan Rumah Tangga dari Bahan Daur Ulang

Page 9: proposal 21 usulan program kali asri lestari

9

E Pengembangan Ekonomi 1 Penyaluran Dana Stimulan bagi Calon Pembudidaya Ikan 2 Budidaya Ikan Patin

F Promosi Perubahan Perilaku Bersih dan Sehat

1 Pembutan Grafiti untuk Promosi Kebersihan di Titik Strategis 2 Lomba Kebersihan & Promosi Perubahan Perilaku

G Membangun Jejaring dan Kemitraan

1 Pertemuan Stake Holder Forum untuk Keberlanjutan 2 Studi Banding

H Monitoring dan Evalusi

VI. Rencana Anggaran Rencana Anggaran akan mencantumkan tidak hanya kontribusi pemerintah sebagai bagian dari Sayembara Prakarsa Masyarakat untuk Kota Lestari, tetapi juga kontribusi masyarakat baik dalam bentuk tenaga, material, maupun hal-hal lain. Secara umum, anggaran akan menghabiskan sebesar Rp 179.000.000 (seratus tujuh puluh sembilan juta rupiah) dengan kontribusi masyarakat sebesar Rp 25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah). Rincian mengenai Anggaran Biaya secara keseluruhan dilampirkan pada proposal ini. VII. Aktor Pelaksana Program Aktor utama dalam pelaksanaan program adalah masyarakat dengan Pengurus RW 06 Warung Gantung sebagai organisasi yang mewakili. Organisasi ini adalah ujung tombak dalam membangkitkan partisipasi masyarakat. Secara keanggotaan, organisasi tersebut disusun atas perwakilan berbagai macam elemen masyarakat. PKK sebagai organisasi perempuan akan berperan besar dalam hal kampanye perbaikan lingkungan. Karang Taruna sebagai organisasi pemuda dan pemudi adalah penggerak utama dalam mobilisasi masyarakat. Secara teknis, masyarakat bekerja sama dengan Pemerintah Kelurahan dan Kecamatan sebagai salah satu pemangku kebijakan. Masyarakat juga memperoleh bantuan teknis dan non-teknis dari Mercy Corps Indonesia sebagai salah satu mitra kerja. Kinerja gotong royong dari berbagai organisasi tersebut dengan masyarakat akan menciptakan sinergi yang mendukung keberlangsungan dan keberlanjutan program.

Page 10: proposal 21 usulan program kali asri lestari

10

Susunan Pengurus RW 06 Kalideres Pelindung : Camat Kalideres, Drs. Ruslan Lurah Kalideres, H. Musa Mansyur, S.Sos. Penasehat : Ust. H. M. Romli Arief Ketua : Sehud Dimin Wakil Ketua : Alimin Sekretaris : Saidi, SH Wakil Sekretaris : Heri Danuri, S. Kom. Bendahara : H. Darma, S.Ip. Wakjil Bendahara : Rumiyati Seksi Pembangunan : Ir. H. Murodi Seksi Pemuda : Purma Hermawan Seksi Keamanan dan Ketertiban : Nahrawi Iqbal Seksi Kesejahteraan Masyarakat : Ust. A. Nurdin VIII. Produk Akhir Produk akhir yang paling utama dari program yang dijelaskan dalam proposal ini adalah integrasi antara sumber daya alam (kali) dengan sumber daya manusia yang berdasarkan kreatifitas masyarakat. Kegiatan-kegiatan yang terkait dengan program dalam proposal ini akan mengedepankan kemampuan masyarakat untuk mengelola dan menjaga lingkungannya. Dengan berbasis pada kemampuan dan pengetahuan lokal, program ini secara konkret memiliki beberapa produk akhir sebagai berikut:

1. Penguatan Masyarakat; masyarakat yang bersatu untuk bekerjasama dalam hal perbaikan dan penataan ruang yang memiliki dampak ekonomi

2. Penataan Ruang Lingkungan Fisik; sempadan kali yang asri dengan penghijauan dan perbaikan jalan setapak bermodalkan kemampuan dan produk lokal

3. Pengelolaan Lingkungan; melalui pengelolaan limbah padat dan cair yang pada kali yang asri dan lestari

Page 11: proposal 21 usulan program kali asri lestari

11

4. Promosi Lingkungan Kreatif; masyarakat, khususnya pemuda, memiliki kesempatan untuk menuangkan kreatifitasnya dalam penyampaian pesan-pesan kampanye lingkungan kreatif di sepanjang kali

Ketiga produk akhir tersebut adalah dasar utama dalam perencanaan yang berkelanjutan. Dengan menggabungkan kekhasan lokal dan sumber daya lingkungan yang diolah secara kreatif, masyarakat sendiri yang akan menikmati hasilnya. Secara timbal balik, produk akhir tersebut juga akan menguntungkan Pemerintah Lokal maupun Daerah dengan adanya lingkungan yang lebih tertata secara baik dan didukung penuh oleh masyarakat.

Page 12: proposal 21 usulan program kali asri lestari

12

Gambar 3. Gambaran Penataan Ruang Kali Asri Lestari

Page 13: proposal 21 usulan program kali asri lestari

13

IX. Rencana Keberlanjutan Masyarakat RW 06 Warung Gantung, Kalideres, akan menjadi penanggung jawab utama program ini. Bersama-sama dengan pemerintah lokal, organisasi ini akan bertanggung jawab dalam hal keberlanjutan program, baik secara ekonomi maupun secara sosial. Secara ekonomi, di masa yang akan datang, keuntungan yang diperoleh dari program awal akah digunakan untuk meningkatkan dan menambah lagi fasilitas sanitasi yang tersedia. Secara sosial, ruang publik yang terbentuk di bantaran kali dapat dipergunakan sebagai sarana kampanye penguatan masyarakat. Dari segi ekonomi, adanya aspek ekonomi sebagai kesatuan dari program akan menjaga keberlangsungan perbaikan lingkungan. Pemasukan yang diperoleh dari pengelolaan kali, pembudidayaan ikan misalnya, akan disisihkan untuk membiayai program perbaikan lingkungan yang lebih lanjut. Pembentukan Koperasi Lingkungan yang didukung oleh Pengurus RW 06 akan memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam hal kesempatan berwirausaha dan memperoleh penghasilan tambahan yang terencana. Secara berkala, masyarakat bersama dengan pemerintah Kelurahan maupun Kecamatan akan bekerjasama untuk memonitor jalannya program penataan ruang ini. Adanya komunikasi antara pemerintah dan masyarakat yang berkesinambungan tentu akan menjadi aspek penting dari keberlanjutan proposal. Kinerja yang terbentuk adalah langkah awal untuk perbaikan penataan ruang di masa yang akan datang. X. Informasi & Kontak Person Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Bapak Sehud Dimin (HP. 081382945263) dan Bapak M. Romli (08128473824) Alamat email : [email protected]

Page 14: proposal 21 usulan program kali asri lestari

14

LAMPIRAN