Produksi

10
TEORI PRODUKSI P=.Harga P 1 D S E S D * Kekuatan permintaan = Kekuatan Penawaran , terjadi pada titik E (dimana terjadi transaksi sejumlah barang Q1 dengan harga P1) * Kekuatan permintaan barang ditentukan oleh perilaku konsumen * Hubungan spesifik antara “Input dan Output” dalam proses produksi o Q1 Q-Jumlah

Transcript of Produksi

Page 1: Produksi

TEORI PRODUKSIP=.Harga

P1

DS

E

SD

* Kekuatan permintaan = Kekuatan Penawaran , terjadi pada titik E (dimana terjadi transaksi sejumlah barang Q1 dengan harga P1)* Kekuatan permintaan barang ditentukan oleh perilaku konsumen* Hubungan spesifik antara “Input dan Output” dalam proses produksi

o Q1Q-Jumlah

Page 2: Produksi

PENGERTIAN PRODUKSI* Penciptaan Guna kemampuan untuk memenuhi kebutuhan* Meliputi semua aktivitas yang mencakup pembuatan” barang”

Faktor Produksi & Hasil Produk

Dapat dilihat secara nyata secara kuantitas dan kualitas

TEORI PRODUKSIBagaimana seorang pengusaha (Wiraswastawan) dalam tingkat teknologi tertentu, mengkombinasikan berbagai macam faktor produksi untuk menghasilkan sejumlah produk tertentu se-efisien mungkin. INDUSTRI PERTANIAN & INDUSTRI MANUFAKTUR (teori ongkos)- Fungsi Produksi- Hukum pertambahan hasil/produk yang makin berkurang- Ongkos jangka pendek/jangka panjang

Tingkat harga

penjualan

Page 3: Produksi

FAKTOR PRODUKSI MODAL -- TENAGA KERJA -- BAHAN BAKU(Fix/Tetap) ( Variabel ) ( Fix / Tetap )Dapat dikombinasikan dalam proporsi yang berbeda-beda dengan satu faktor

produksi yang bersifat tetap.PRINSIP-PRINSIP PRODUKSI * Proses produksi hanya ada satu faktor

produksi variabel * Dalam proses produksi hanya ada satu faktor

produksi tetap.

* Faktor-faktor produksi tersebut dapat dikombinasikan dalam berbagai proporsi untuk menghasilkan barang dalam jumlah tertentu.

Page 4: Produksi

PRODUKSI JANGKA PENDEK

Tetap : Dalam waktu singkat tidak dapat dirubah

( Gedung,Mesin,Manajemen)

Variabel : Dapat dirubah sesuai kebutuhan (output) (tenaga kerja,bahan baku)

Jangka pendek (Short run) Penggunaan faktor produksi yang bersifat “Tetap” (proporsi) Tambah jam kerja.

Jangka Panjang (Long run) Faktor produksi “Variabel”

merubah tingkat skala perusahaan(Planning Horizon)

Produksi jangka pendek melalui kombinasi dari berbagai penggunaan faktor produksi variabel dengan jumlah faktor produksi tetap untuk menghasilkan berbagai tingkatan output.

Proporsi Tetap Proporsi berubah-ubah

Faktor Produksi

Waktu Produksi

Page 5: Produksi

PRODUKSI DENGAN PROPORSI TETAP

Hanya ada satu perbandingan faktor produksi yang dapat digunakan untuk menghasilkan output.

Perubahan output menharuskan perubahan semua faktor produksi

PRODUKSI DENGAN PROPORSI BERUBAH-UBAH

Jumlah output yang sama mungkin dapat ditempuh dengan berbagai tingkatan kombinasi faktor produksi.

Output dapat dirubah jumlahnya dalam jangka pendek dengan cara mengubah jumlah faktor produksi variabel dengan jumlah faktor produksi tetap perbandingan jumlah faktor produksi (tetap-variabel) berubah.

Page 6: Produksi

FUNGSI PRODUKSI(Hubungan antara output dengan faktor produksi yang

digunakan)

Definisi : Fungsi produksi adalah suatu skedul (tabel atau persamaan matematis) yang menggambarkan jumlah output maksimum yang dapat dihasilkan dari satu set faktor produksi tertentu dan pada tingkat teknologi tertentu.

(KATALOG KEMUNGKINAN HASIL PRODUKSI)

Definisi : Produksi rata-rata suatu faktor produksi adalah total produksi dibagi dengan jumlah faktor produksi yang digunakan untuk menghasilkan produksi tersebut.

Definisi : Produksi batas(marjinal) dari suatu faktor produksi adalah tambahnya total produksi yang disebabkan oleh tambahnya satu unit faktor produksi variabel kedalam proses produksi, dimana faktor variabel tetapnya tidak berubah.

Page 7: Produksi

OUTPUT TOTAL YANG DIHASILKAN MASING-MASING PETAK TANAH SELUAS : 10 HA

NO.PETAK JML.TENAGA KERJA

TOTAL OUTPUT

PERBANDINGAN TANAH/T.K

PRODUKSI RATA2/TK

PRODUKSI MARJINAL

1 2 3 4 5 6

1 (10 Ha)

1 10 10

2 “ 2 24 12

3 “ 3 39 13

4 “ 4 52 13

5 “ 5 61 12,2

6 “ 6 66 11

7 “ 7 66 9,4

8 “ 8 64 8

10 0

5 14

3,33 15

2,50 13

2,00 9

1,67 5

1,43 0

1,25 -2

Kolom1/Kol.2 Kolom 3/Kol.2

Perubahan Kolom3

Catatan :

1. No.Petak tanah, luasnya sama yaitu :10Ha.

2. Total Output : Tenaga Kerja : 1 tidak mampu mengerjakan seluruh lahanHasilnya minimum

Page 8: Produksi

PRODUKSI TOTAL,RATA-RATA DAN MARJINAL

01 2 3 4 5 6 7 8

10

20

30

40

50

60

70

Produk

Produksi Total

Produksi Marjinal

Produksi Rata-rata

Jumlah Pekerja

10

5 3,33 2,5 2 1,67

1,43 1,25

Page 9: Produksi

HUBUNGAN ANTARA PRODUKSI TOTAL, RATA-RATA DAN MARJINAL

Jml.Unit Input Variabel

Produksi Total

Produksi rata2

Produksi Marjinal

Pro

duksi

Tota

lPro

duksi

Marj

inal &

Rata

-ra

ta

Tahap I

Tahap II

Tahap III

Jumlah Unit Input Variabel

• Produksi Total Maksimum pada titik 1,pada saat produksi marjinal mencapai maksimum pada titik 4

• Titik 2 merupakan saat dimana produksi rata-rata mencapai maksimum, yaitu pada titik 5.

• Titik 3 menyatakan produksi total mencapai maksimum pada saat produksi merjinal = 0, setelah itu akan menurun, dan produksi marjinal negatif.

• Tahap I : Produksi rata-rata maksimum

Tahap II : Produksi marjinal = 0

Tahap III : Produksi marjinal negatif.

0

0

1

2

3

4

5

6

Page 10: Produksi

Soal Latihan

1. Dari fungsi produksi : Q=21X + 9X2 – X3, buatlah tabel produksi yang menunjukan banyaknya faktor produksi variabel yang digunakan (X), produksi total (Q) produksi rata-rata (PRx) dan Produksi marjinal (PMx) ?

2. Dari tabel yang dihasilkan pada soal no.1, buatlah grafik produksi total (PTx), Produksi rata-rata (PRx), dan Produksi marjinal (PMx). Dari grafik tersebut, tentukan mana daerah Tahap I, II dan tahap III ?