PRINT Makalah Kutipan Neww

44
MAKALAH BAHASA INDONESIA “TEKNIK MENULIS KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA” (Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia) Disusun Oleh : Karisma Siti Masyitha (115090400111003) Erlina Kusumawati (115090400111009) Veri Ma’un Karimah (115090400111021) Rinda Anggraini (115090400111035) PROGRAM STUDI MATEMATIKA

Transcript of PRINT Makalah Kutipan Neww

Page 1: PRINT Makalah Kutipan Neww

MAKALAH BAHASA INDONESIA

“TEKNIK MENULIS KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA”

(Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Bahasa Indonesia)

Disusun Oleh :

Karisma Siti Masyitha (115090400111003)

Erlina Kusumawati (115090400111009)

Veri Ma’un Karimah (115090400111021)

Rinda Anggraini (115090400111035)

PROGRAM STUDI MATEMATIKA

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2014

Page 2: PRINT Makalah Kutipan Neww

KATA PENGANTAR

Puji Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa Karena berkat limpahan karuniaNya kami dapat

menyelesaikan makalah Bahasa Indonesia ini yaitu tentang Teknik Menulis Kutipan dan

Daftar Pustaka.

Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak yang

termasuk dalam kelompok pengerjaan makalah ini. Karena itu penulis mengucapkan terima

kasih yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan sekalian serta kepada Bapak Hambali selaku

dosen pengampu mata kuliah Bahasa Indonesia yang selalu memotivasi kami dalam

mengerjakan makalah ini.

Dalam Penyusunan makalah ini tidak menutup kemungkinan terdapatnya kekurangan

dalam pengerjaannnya. Untuk itu penulis mengharapakan kritik serta saran yang membangun

demi perbaikan kedepannya.

Akhir kata penulis berharap agar makalah ini dapat menjadi berkat dan bermanfaat bagi

kita semuanya

Malang, 28 Maret 2014

Penulis

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 3: PRINT Makalah Kutipan Neww

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

i

KATA PENGANTAR................................................................................................................ii

DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN...........................................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG..................................................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH.............................................................................................1

1.3 TUJUAN PENULISAN...............................................................................................2

1.4 MANFAAT PENULISAN...........................................................................................2

BAB II DASAR TEORI.............................................................................................................3

2.1 KUTIPAN....................................................................................................................3

2.2 DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................3

BAB III PEMBAHASAN...........................................................................................................5

3.1 KUTIPAN....................................................................................................................5

3.1.1 Pengertian Kutipan..............................................................................................5

3.1.2 Fungsi Kutipan....................................................................................................5

3.1.3 Prinsip-Prinsip Mengutip....................................................................................6

3.1.4 Teknik Menulis Kutipan......................................................................................7

3.1.5 Plagiarisme........................................................................................................11

3.1.6 Tujuan Penggunaan Kutipan.............................................................................13

3.1.7 Sistem Dokumentasi..........................................................................................13

3.2 DAFTAR PUSTAKA................................................................................................14

3.2.1 Pengertian Daftar Pustaka...............................................................................144

3.2.2 Fungsi Daftar Pustaka.......................................................................................14

3.2.3 Unsur-unsur Daftar Pustaka..............................................................................14

3.2.4 Sumber Informasi..............................................................................................16

3.2.5 Jenis-jenis Daftar Pustaka.................................................................................16

3.2.6 Teknik Penulisan Daftar Pustaka......................................................................16

3.2.7 Bentuk Daftar Pustaka.......................................................................................18

BAB IV PENUTUP..................................................................................................................23

4.1 KESIMPULAN...........................................................................................................23

4.2 SARAN ......................................................................................................................23

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 4: PRINT Makalah Kutipan Neww

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................25

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, maka kita pun dituntut

untuk selalu mengembangkan dan mempublikasikan hasil dari perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi tersebut agar dapat dinikmati oleh masyarakat. Salah satu

bentuk untuk mengembangkan dan mempublikasikan hasil tersebut ialah dengan cara

membuat karya tulis ilmiah, buku sains, dan lain sebagainya. Dalam penulisan karya

tulis ilmiah maupun buku-buku sains tentu tidak lepas dari penggunaan bahasa

Indonesia yang baik dan benar. Dalam perkembangannya bahasa Indonesia saat ini telah

mengalami beberapa perubahan, seperti dalam penggunaan ejaan, tata bahasa,

penambahan kata-kata baru, kutipan, penulisan daftar pustaka, dan sebagainya.

Dalam penyusunan karya tulis, seorang penulis mencari beberapa sumber untuk

melengkapi karangan ilmiah tersebut. Sumber-sumber tersebut perlu dicantumkan ke

dalam sebuah kutipan maupun daftar pustaka. Pengambilan kutipan maupun daftar

pustaka bisa dari majalah, buku, koran, ensiklopedia, internet, artikel, maupun jurnal

ilmiah. Menyisipkan kutipan dalam karya tulis dapat menambah nilai lebih pada karya

tersebut dan memperkuat teori dari masalah atau topik yang sedang dibahas. Dan

sumber yang didapat pun harus dicantumkan alamat atau sumber menemukan data

tersebut pada daftar pustaka.

Pada penulisan karya tulis, perlu diperhatikan cara dan susunan dalam membuat

kutipan, daftar pustaka, dan catatan kaki. Dan sebagian besar orang belum memahami

dan mempelajari tentang kutipan, catatan kaki, dan daftar pustaka bahkan ada yang

mengabaikan tata cara penulisannya karena dianggap tidak begitu penting. Oleh karena

itu, dalam makalah ini akan dijelaskan pengertian kutipan dan daftar pustaka serta cara

membuat kutipan dan daftar pustaka yang baik dan benar.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apakah pengertian dan fungsi dari Kutipan dan daftar pustaka?

2. Apa prinsip-prinsip menulis kutipan?

3. Bagaimana teknik menulis kutipan dan daftar pustaka?

4. Bagaimana bentuk plagiarism dalam kutipan?

Page 5: PRINT Makalah Kutipan Neww

1.3 TUJUAN PENULISAN

1. Untuk mendekskripsikan pengertian dan fungsi dari kutipan dan daftar pustaka.

2. Untuk menjelaskan prinsip-prinsip menulis kutipan.

3. Untuk menjelaskan teknik menulis kutipan dan daftar pustaka.

4. Untuk menjelaskan bentuk plagiarism dalam kutipan.

1.4 MANFAAT PENULISAN

1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengetahui cara menulis kutipan dan

daftar pustaka, mengingat sudah semester akhir.

2. Menambah wawasan mengenai teknik menulis kutipan dan daftar pustaka.

3. Mengetahui teknik menulis kutipan sehingga terhindar dari segala bentuk plagiarism.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 6: PRINT Makalah Kutipan Neww

BAB II

DASAR TEORI

2.1 KUTIPAN

Menurut Bernandus, kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari

berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa

diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, dan lain sebagainya.

Menurut Wasty, kutipan adalah ambil alihan konsep atau pendapat orang lain

sebagaimana tertulis dalam karya tulisnya kata demi kata. Kutipan di samping

dimaksudkan sebagai penguat atau pendukung bahasan, juga dapat berfungsi sebagai

upaya penekanan arti penting dari apa yang dikemukakan oleh penulis yang mengutip

itu.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), mengutip adalah mengambil

perkataan atau kalimat dari buku atau yang lainnya. Mengutip itu berbeda dengan

plagiat.plagiat adalah mengambul karangan karangan atau pendapat orang lain dan

menjadikannya seolah-olah karangan atau pendapat sendiri.

Secara umum, kutipan adalah gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai

sumber sebagai penguat atau pendukung suatu karya tulis. Di dalam kutipan terdapat

dua jenis dalam mengutip, diantaranya adalah kutipan langsung dan kutipan tidak

langsung.

a. Kutipan Langsung

Menurut Rameli kutipan langsung merupakan pernyataan yang ditulis dalam

susunan aslinya tanpa mengalami perubahan sedikitpun.

Menurut Hariwijaya kutipan langsung adalah kutipan yang persis seperti kata-kata

yang digunakan dalam bahan asli.

b. Kutipan Tidak Langsung

Menurut Rameli kutipan tidak langsung merupakan pengungkapan kembali maksud

penulis dengan kata – katanya sendiri.

2.2 DAFTAR PUSTAKA

Menurut Gorys Keraf (1997:213), daftar pustaka adalah sebuah daftar yang berisi

judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya yang mempunyai

pertalian dengan sebuah karangan atau sebagian dan karangan yang telah digarap.

Menurut Ninik M. Kuntaro (2007:195), daftar pustaka adalah salah satu teknik

notasi ilmiah yang merupakan kumpulan sumber bacaan atau sumber referensi saat

menulis karangan ilmiah.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 7: PRINT Makalah Kutipan Neww

Menurut kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), daftar pustaka adalah daftar yang

mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dan sebagainya yang ditempatkan

pada bagian akhir suatu karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar

sendiri didefinisikan sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disusun berderet dari

atas ke bawah.

Daftar pustaka merupakan daftar dari berbagai sumber yang digunakan untuk

menulis sebuah buku atau karya ilmiah. Sumber-sumber tersebut bisa berupa buku,

jurnal, sumber dari internet, dari skripsi orang lain, koran, majalah, dan beberapa

sumber lainnya.

Baik kutipan maupun daftar pustaka memiliki sistem penulisan dan penyusunan

yang sudah ditentukan. Kutipan dan daftar pustaka juga memiliki fungsi yang tentunya

bermanfaat bagi penulis dan juga pembaca.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 8: PRINT Makalah Kutipan Neww

BAB III

PEMBAHASAN

3.1 KUTIPAN

3.1.1 Pengertian Kutipan

Kutipan merupakan bagian dari pernyataan, pendapat, buah pikiran, definisi,

rumusan atau hasil penelitian dari penulis lain sendiri yang telah terdokumentasi,

serta dikutip untuk dibahas dan ditelaah berkaitan dengan materi penulisan. Atau

kutipan adalah pinjaman sebuah kalimat ataupun pendapat dari seseorang

pengarang atau seseorang, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia,

artiket, laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun

dalam bentuk lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain

sebagainya. Tujuannya sebagai pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.

Bahan-bahan yang dimasukkan dalam sebagai kutipan adalah bahan yang tidak

atau belum menjadi pengetahuan umum, hasil-hasil penelitian terbaru dan

pendapat-pendapat seseorang yang tidak atau belum menjadi pendapat umum. Jadi,

pendapat pribadi tidak perlu dimasukkan sebagai kutipan. Dalam mengutip kita

harus menyebutkan sumbernya. Hal itu dimaksudkan sebagai pernyataan

penghormatan kepada orang yang pendapatnya dikutip dan sebagai pembuktian

akan kebenaran kutipan tersebut.

3.1.2 Fungsi Kutipan

Fungsi kutipan diantaranya :

Untuk menunjang/mendukung pendapat tersebut

Sebagai landasan teori.

Penguat pendapat penulis.

Penjelasan suatu uraian.

Bahan bukti untuk menunjang pendapat itu.

Menunjukkan kecermatan yang lebih akurat.

Memudahkan penilaian penggunaan sumber dana.

Mencegah pengulangan penulisan data pustaka.

Meningkatkan estetika penulisan.

Memudahkan peninjauan kembali penggunaan referensi, dan memudahkan

penyuntingan naskah yang terkait dengan data pustaka

Sedangkan fungsi utama kutipan dalam karya ilmiah adalah menegaskan isi

uraian atau membuktikan kebenaran yang diajukan oleh penulis berdasarkan bukti-

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 9: PRINT Makalah Kutipan Neww

bukti yang diperoleh dari literatur, pendapat seseorang atau pakar, bahkan

pengalaman empiris. Peletakan kutipan dilakukan dalam dua cara yakni, pada teks

atau menjadi bagian catatan kaki. Peletakan pada catatan akhir (endnote) umumnya

dilakukan andaikata penulis tidak menginginkan adanya penjelasan yang akan

mengganggu keruntutan uraian pada teks.

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam mengutip, diantaranya :

1. Penulis mempertimbangkan bahwa kutipan itu perlu.

2. Penulis bertanggung jawab penuh terhadap ketepatan dan ketelitian kutipan.

3. Kutipan dapat terkait dengan penemuan teori.

4. Jangan terlalu bnayak mempergunakan kutipan langsung.

5. Penulis mempertimbangkan jenis kutipan dan kaitannya dengan sumber rujukan.

3.1.3 Prinsip-Prinsip Mengutip

Dalam mengutip kita harus menyebutkan sumbernya. Hal itu dimaksudkan

sebagai pernyataan penghormatan kepada orang yang pendapatnya dikutip, dan

sebagai pembuktian akan kebenaran kutipan tersebut. Ada beberapa prinsip yang

harus diterapkan dalam mengutip, yaitu :

1. Penulis jangan terlalu banyak mengutip sehingga tulisan yang disusun menjadi

suatu himpunan kutipan. Ingat mengutip hanya menjadi bukti penunjang

pendapat penulis.

2. Kutipan dianggap benar jika penulis menunjukkan tempat atau asal kutipan

sehingga pembaca dapat mencocokkan kutipan dengan sumber aslinya.

3. Kutipan hendaknya diambil seperlunya agar tidak merusak uraian sebenarnya.

4. Kutipan yang panjang sebaiknya dimasukkan dalam lampiran.

5. Menghilangkan bagian kutipan diperkenankan dengan syarat bahwa

penghilangan bagian itu tidak menyebabkan perubahan makna.

Cara:

Menghilangkan bagian kutipan yang kurang dari satu alinea. Bagian yang

dihilangkan diganti dengan titik berspasi.

Menghilangkan bagian kutipan yang lebih dari satu alinea. Bagian yang

dihilangkan diganti dengan titik berspasi sepanjang garis (dari magin kiri

sampai ke margin kanan).

6. Pada kutipan langsung, penulis tidak boleh mengubah apapun dan andaikata

penulis tidak menyetujui apa yang dikutipnya atau menemukan kesalahan, ia

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 10: PRINT Makalah Kutipan Neww

dapat memberitanda : [. . .. ] atau [ sic]. Sic berasal dari kata latin sicut yang

berarti “dengandemikian”, “jadi..”, “ seperti itu”.

7. Pengutip tidak boleh mengadakan perubahan, baik kata-katanya maupun

tekniknya. Bila penulis terpaksa harus membuat perubahan atau tambahan, maka

kata-kata tambahan itu harus dicetak lain -tebal, miring, atau renggang- dan

diberi catatan kaki yang menyatakan bahwa huruf yang dicetak lain itu adalah

dari penulis, bukan teks asli.

Contohnya:

‘Tugas bank antara lain adalah memberi pinjam uang.’

Pengutip tahu bahwa dalam kalimat itu ada kata yang salah, namun pengutip

tidak boleh memperbaikinya.

Cara memperbaikinya:

‘Tugas bank antara lain memberi pinjam [seharusnya, pinjaman, penulis] uang.’

‘Tugas bank antara lain memberi pinjam [Sic!] uang.’

[Sic!] artinya dikutip sesuai dengan aslinya

3.1.4 Teknik Menulis Kutipan

3.1.4.1 Kutipan Langsung

Apabila penulis mengambil pendapat orang lain secara lengkap kata demi

kata, kalimat demi kalimat, sesuai teks asli, tidak mengadakan perubahan

sama sekali. Dengan kata lain kutipan langsung adalah pinjaman pendapat

dengan mengambil secara lengkap atau persis kata demi kata, kalimat demi

kalimat dari sumber teks asli. Kutipan langsung terdiri dari kutipan langsung

pendek dan kutipan langsung panjang.

Cara penulisannya sebagai berikut :

a. Kutipan langsung pendek adalah kutipan langsung yang terdiri dari tiga

baris atau kurang dari baris ketikan:

Diketik seperti ketikan teks.

Diawali dan diakhiri dengan tanda petik (“ “).

Jarak antar baris kutipan dua spasi.

Sesudah kutipan selesai, diberi nomor urut penunjukan setengah spasi

ke atas, atau langsung ditulis di belakang yang dikutip dalam

tandakurungditulis sumber dari mana kutipan itu diambil, dengan

menulis nama singkat atau nama keluarga pengarang, tahun terbit, dan

nomor halaman tempat kutipan itu diambil (Penulis, Tahun:Halaman).

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 11: PRINT Makalah Kutipan Neww

b. Kutipan langsung panjang adalah kutipan langsung yang panjangnya lebih

dari empat baris (empat baris ke atas) :

Jarak antar baris kutipan satu spasi.

Dimulai 5-7 ketukan dari batas tepi kiri sesuai dengan alinea teks

pengarang atau pengutip. Bila kutipan dimulai dengan alinea baru,

maka baris pertama kutipandimasukkan lagi 5-7 ketukan.

Kutipan dipisahkan dari teks sejarak 2.5 spasi.

Sumber rujukan ditulis langsung sebelum teks kutipan.

Apabila pengutip memandang perlu untuk menghilangkan beberapa

bagian kalimat,pada bagian itu diberi titik sebanyak tiga buah.

Di belakang kutipan diberi sumber kutipan.

Kutipan diapit oleh tanda kutip atau tidak diapit tanda kutip.

Bila pengutip ingin menghilangkan satu kalimat atau lebih, maka pada

bagian yang dihilangkan tersebut diganti dengan titik-titik sepanjang

satu baris.

Apabila pengutip ingin memberi penjelasan atau menggarisbawahi

bagian yang dianggap penting, pengutip harus memberikan keterangan.

Keterangan tersebut berada diantara tanda kurung, misalnya: (garis

bawah oleh pengutip). Apabila penulis menganggap bahwa ada satu

kesalahan dalam kutipan, dapat dinyatakan dengan menuliskan symbol

(sic!) langsung setelah kesalahan tersebut.

Kutipan langsung ditampilkan untuk mengemukakan konsep atau

informasi sebagai data. Titik-titik sepanjang satu baris menandai

penghilangan sebuah kalimat, titik-titik sebanyak tiga menandai penghilangan

kata, dan (sic!) menandai adanya kesalahan dalam kalimat.

Contoh kutipan langsung:

Anderson and Clancy (1991:12) memberi pengertian biaya adalah sebagai

berikut: “Cost is an exchange price, or a sacrifice made obtain a benefit”.

Dalam pendapat tersebut Anderson dan Clancy menyatakan bahwa biaya

adalah nilai tukar atau suatu pengorbanan untuk mendapatkan sesuatu

keuntungan.

3.1.4.2 Kutipan Tidak Langsung

Penulis menggunakan kalimat-kalimat yang disusunnya sendiri (hanya

mengambil pokok pikiran/inti sari dari sumber yang dikutip) untuk

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 12: PRINT Makalah Kutipan Neww

dinyatakan kembali dengan kalimat yang disusun oleh pengutip menjadi

ikhtisar atau intisari berdasarkan apa yang dikutipnya. Adapun cara peraturan

dalam pembuatannya adalah sebagai berikut:

Kalimat-kalimat yang mengandung kutipan ide tersebut ditulis dengan

spasi rangkap sebagaimana teks biasa.

Semua kutipan harus dirujuk.

Kutipan di integrasikan dengan teks.

Kutipan tidak diapit tanda kutip.

Sumber rujukan dapat ditulis sebelum atau sesudah kalimat-kalimat yang

mengandung kutipan.

Apabila ditulis sebelum teks kutipan, nama akhir sebagaimana tercantum

dalam daftar pustaka masuk ke dalam teks, diikuti dengan tahun terbitan

diantara tanda kurung.

Apabila ditulis sesudah teks kutipan, rujukan ditulis di antara tanda

kurung, dimulai dengan nama akhir sebagaimana tercantum dalam daftar

pustaka, titik dua, dan diakhiri dengan tahun terbitan.

Contoh kutipan tidak langsung:

Anderson and Clancy (1991:12) Dalam pendapat tersebut Anderson dan

Clancy menyatakan bahwa biaya adalah nilai tukar atau suatu pengorbanan

untuk mendapatkan sesuatu keuntungan atau “Cost is an exchange price, or a

sacrifice made obtain a benefit”.

Kutipan tidak langsung terdiri dari kutipan tidak langsung pendek dan kutipan

tidak langsung panjang. Adapun cara penulisannya adalah :

Kutipan tidak langsung pendek adalah kutipan tidak langsung yang terdiri

dari tiga atau kurang.

Kutipan tidak langsung panjang adalah kutipan tidak langsung yang

panjangnya lebih dari tiga baris (empat baris ke atas)

Cara menyadur kutipan tidak langsung ada dua macam :

1. Meringkas , yaitu menyajikan suatu karangan atau bagian karangan yang

panjang dalam bentuk ringkas. Meringkas bertujuan untuk

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 13: PRINT Makalah Kutipan Neww

mengembangkan ekspresi penulisan , menghemat kata, memudahkan

pemahaman naskah asli dan memperkuat pembuktian.

Contoh :

.............

Argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi

keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau

melakukan apa yang dikatakan penulis (Keraf,1983:3).

.............

2. Cara ikhtisar, yaitu menyajikan suatu karangan yang panjang dalam bentuk

ringkas, bertolak dari naskah asli, tetapi tidak mempertahankan

urutan,tidak menyajikan keseluruhan isi, langsung kepada inti bahasan

yang terkait dengan masalah yang hendak dipecahkan.

Contoh :

..............

Seperti dikatakan oleh Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya

tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan

pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yang dikatakan penulis.

...............

3.1.4.3 Kutipan pada catatan kaki

Kutipan selalu ditempatkan pada spasi rapat, meskipun kutipan itu

singkat saja. Kutipan diberi tanda kutip, dikutip seperti dalam teks asli.

3.1.4.4 Kutipan atas ucapan lisan

Harus dilegalisir dulu oleh pembicara atau sekretarisnya(bila pembicara

seorang pejabat). Dapat dimasukkan ke dalam teks sebagai kutipan langsung

atau tidak langsung.

3.1.4.5 Kutipan dalam kutipan

Kadang-kadang terjadi bahwa dalam kutipan terdapat kutipan. Dapat

dilakukan dengan dua cara: bila kutipan asli tidak memakai tanda kutip,

kutipan dalam kutipan dapat mempergunakan tanda kutip tunggal atau tanda

kutip ganda. Bila kutipan asli memakai tanda kutip tunggal, kutipan dalam

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 14: PRINT Makalah Kutipan Neww

kutipan memakai tanda kutip ganda. Sebaliknya bila kutipan asli memakai

tanda kutip ganda, kutipan dalam kutipan memakai tanda kutip tunggal.

3.1.4.6 Kutipan langsung pada materi

Kutipan langsung dimulai dengan materi kutipan hingga penghentian

terdekat (dapat berupa koma, titik koma, atau titik) disusul dengan sisipan

penjelas siapa yang berbicara.

Contoh:

“Jelas,” kata Prof. Haryati, “kosa kata bahasa Indonesia banyak mengambil

dari kosa kata bahasa Sansekerta.”

Contoh-contoh kutipan :

Isu Millenium Bug atau yang lebih dikenal dengan istilah Y2K berpengaruh

besar terhadap peningkatan penjualan komputer. Di Indonesia, sejak kwartal

pertama tahun 1999, penjualan komputer mengalamai peningkatan hingga 50-

200%. Menurut Ir. Budi Prasetyo, M.Com dari perusahaan distributor komputer

merek Dell, penjualan Personal Computer (PC) Wearnes meningkat sebesar 55%

dibandingkan angka penjualan tahun sebelumnya (Bisnis Indonesia, 2 Mei 1999:

40). [1]

Peningkatan yang sama juga dialami oleh perusahaan komputer Compaq, yaitu

berkisar 50-57% pada akhir bulan Maret 1999 sebagaimana diutarakan oleh

Direktur PT Compaq Computer Indonesia, B.T. Lim, “peningkatan penjualan

komputer Compaq sebesar 200% selama tiga bulan pertama tahun 1999

disebabkan oleh kegiatan komputerisasi untuk menghadapi Y2K dan segmen

bisnis layanan” (Atmadi dan Purwito 1999:12) [2]

3.1.5 Plagiarisme

Dalam KBBI, plagiarisme adalah tindakan penjiplakan yang melanggar hak

cipta. Plagiarisme adalah tindakan yang tidak menyebutkan sumber kutipan dalam

mengutip.

Sumber kutipan perlu dicantumkan pada kutipan tersebut , karena:

a. Untuk memberikan penghargaan kepada penulis yang diambil kutipan

tulisannya.

b. Merupakan aspek legalitas sebagai pengganti izin penggunaan kutipan tersebut.

c. Merupakan etika dalam masyarakat ilmiah dan akademik.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 15: PRINT Makalah Kutipan Neww

d. Guna menghindari penggunaan pendapat penulis ini yang tidak sesuai dengan

tata aturannya (plagiat).

Pencantuman sumber dapat dikecualikan bila pendapat tersebut merupakan :

a. Pengetahuan yang telah bersifat umum.

b. Pendapat atau fakta tersebut dengan mudah dapat diperiksa dan diteliti

kebenarannnya.

Ada delapan hal yang dianggap sebagai tindakan plagiat, sebagaimana diambil dari

Booth (1995) dan Gibaldi (1999).

1. mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri,

2. mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri,

3. mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri,

4. mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri,

5. menyajikan tulisan yang sama dalam kesempatan yang berbeda tanpa

menyebutkan asal-usuknya,

6. menyalin (mengutip langsung) bagian tertentu dari tulisan orang lain tanpa

menyebutkan sumbernya dan tanpa membubuhkan tanda petik, meringkas

dengan cara memotong teks tanpa menyebutkan sumbernya dan tanpa

membubuhkan tanda petik,

7. meringkas dan memparafrasekan (mengutip tak langsung) tanpa menyebutkan

sumbernya, dan

8. meringkas dan memparafrasekan dengan menyebut sumbernya, tetapi rangkaian

kalimat dan pilihan katanya masih terlalu sama dengan sumbernya.

Hal-hal yang tidak tergolong plagiarisme :

1. Menggunakan informasi yang berupa fakta umum.

2. Menuliskan kembali (dengan mengubah kalimat atau parafrase) opini orang lain

dengan memberikan sumber jelas.

3. Mengutip secukupnya tulisan orang lain dengan memberikan tanda batas jelas

bagian kutipan dan menuliskan sumbernya.

3.1.6 Tujuan Penggunaan Kutipan

a. Memperlihatkan kepada pembaca , materi yang digunakan.

b. Mengkaji interpretasi penulis terhadap bahan yang digunakan.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 16: PRINT Makalah Kutipan Neww

c. Menunjukkan bagian atau aspek topik tertentu yang akan dibahas.

d. Mencegah penggunaan bahan tulisan orang lain sebagai milik sendiri (plagiat).

3.1.7 Sistem Dokumentasi

Sistem rujukan digunakan sebagai sumber referensi, jika penulis:

a. menggunakan kutipan dengan berbagai cara yang disebutkan di atas,

b. menjelaskan dengan kata-kata sendiri pendapat penulis atau sumber lain,

c. meminjam tabel, peta, atau diagram dari suatu sumber,

d. menyusun diagram berdasarkan data penulis atau sumber lain,

e. menyajikan suatu pembuktian khusus yang bukan suatu pengetahuan umum, dan

f. merujuk pada bagian lain pada teks.

Sebenarnya , setiap bidang ilmu memiliki sistem perujukannya masing-masing.

Sistem perujukan ilmu kedokteran beda dengan sistem perujukan ekonomi atau

teknik. Akan tetapi , ada dua sistem perujukan sumebr bacaan yang sering

digunakan sebagai dasar kutipan, yaitu Sistem Catatan dan Sistem Langsung.

a. Sistem catatan (none-bibliography) menyajikan informasi mengenai sumber

dalam bentuk catatan kaki (footnotes) atau catatn belakang (endnotes) atau

langsung dalam daftar pustaka (bibliography). Beberpa bidang ilmu sudah tidak

lagi menggunakan sistem catatan, tetapi menggunakan sistem langsung.

b. Sistem Langsung (parenthetical -references) yang menempatkan informasi

mengenai sumber dalam tanda kurung dan diletakkan:

1. Langsung pada bagian yang dikutip,

2. Pada daftar kutipan (list of work cited), atau

3. Pada daftar pustaka.

Cara kedua ini adalah cara yang direkomendasikan oleh MLA(The Modern

Language Association) dan APA (The American Psychological Association).

3.2 DAFTAR PUSTAKA

3.2.1 Pengertian Daftar PustakaMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar yang

mencantumkan judul buku, nama pengarang, peneliti, dan sebagainya. Yang

ditempatkan pada bagian akhir suatu karya tulis atau buku dan disusun berdasarkan

abjad. Menurut Gorys Keraf (1997:213), daftar pustaka/ bibliografi ialah sebuah

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 17: PRINT Makalah Kutipan Neww

daftar yang berisi judul buku-buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan

lainnya yang mempunyai pertalian dengan sebuah karangan atau sebagian dan

karangan yang tengah digarap. Dan, menurut Ninik M. kuntaro (2007:195), daftar

pustaka ialah salah satu teknik notasi ilmiah yang merupakan kumpulan sumber

bacaan atau sumber referensi saat menulis karangan ilmiah.

Melalui daftar pustaka, para pembaca dapat mengetahui sumber dari makalah

atau karya tulis yang kita buat. Mereka juga dapat mengukur kedalaman bahasan,

serta dapat memperluas pengetahuannya dengan berbagai referensi tersebut.

3.2.2 Fungsi Daftar PustakaDaftar pustaka memiliki beberapa fungsi, yaitu:

a. Untuk memberikan informasi bahwa pernyataan dalam karangan itu bukan hasil

pemikiran penulis sendiri, tapi hasil pemikiran orang lain yang penulis.

b. Untuk memberikan arah bagi para pembaca buku atau karya tulis yang ingin

meneruskan kajian atau untuk melakukan pengecekan ulang terhadap sumber

aslinya.

c. Untuk memberikan apresiasi atau penghargaan terhadap penulis buku atau karya

tulis yang dirujuk terhadap hasil karyanya yang turut menyumbang peraran

dalam penulisan karya tulis yang kita tulis.

d. Menjaga profesionalitas penulis terhadap karya tulis yang telah dia buat..

e. Untuk melihat kebenaran bahan yang dikutip. Tentu saja penyusunan sebuah

daftar pustaka harus mengedepankan asas kemudahan. Oleh karena itu,

diterbitkanlah sebuah format atau cara penulisan daftar pustaka.

3.2.3 Unsur-unsur Daftar Pustaka Unsur-unsur yang harus diperhatikan dalam penulisan daftar pustaka,

diantaranya:

a. Nama pengarang, yang dikutip secara lengkap

b. Judul buku, termasuk judul tambahannya.

c. Data publikasi, nama penerbit, tempat terbit, edisi buku tersebut.

Untuk sebuah artikel diperlukan pula judul artikel yang bersangkutan, nama

majalah, jilid, nomor, dan tahun.

Yang sering membingungkan kita dalam menulis daftar pustaka diantaranya

adalah cara menuliskan nama pengarang. Pada daftar pustaka, nama pengarang kita

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 18: PRINT Makalah Kutipan Neww

tuliskan terbalik yaitu nama belakang terlebih dahulu di ikuti tanda koma(,) baru

nama depannya. Berikut ini tata cara membalikan nama pengarang dalam daftar

pustaka:

a. Nama belakang ditulis lebih dahulu daripada nama depan, meskipun bukan

merupakan nama keluarga. Misalnya: Dewi Rieka…………..> ditulis sebagai: 

Rieka, Dewi.

b. Nama belakang yang bagian akhirnya berupa singkatan tidak diletakkan di

bagian depan pembalikan. Misalnya: Triani Retno A  ………………>  ditulis

sebagai:  Retno A, Triani  dan bukan A, Triani Retno.

c. Nama yang mencantumkan gelar tradisi, maka nama yang diletakkan di depan

dalam pembalikan adalah nama yang tercantum setelah gelar. Misalnya: Rahman

Sutan Radjo  ………………..>  ditulis sebagai: Rajo, Rahman Sutan.

d. Nama yang mencantumkan kata bin atau binti, maka yang dicantumkan di depan

dalam penulisan daftar pustaka adalah nama yang tercantum setelah kata bin

atau binti tersebut. Misalnya: Siti Nurhaliza binti Rustam  ……………..> ditulis

sebagai: Rustam, Siti Nurhaliza binti.

e. Nama pengarang memiliki nama majemuk. Misalnya: Hillary Rodham-Clinton

………………………> ditulis sebagai: Rodham-Clinton, Hillary  dan

bukan Clinton, Hillary Rodham.

f. Nama keluarga berada di bagian depan nama seperti nama-nama orang Cina,

maka tidak perlu ada pembalikan nama dalam penulisan daftar pustaka.

Misalnya: Wong Kam Fu   ………..> ditulis sebagai: Wong, Kam Fu. Kecuali

jika mencantumkan nama Barat, maka asas pembalikan nama ini tetap berlaku.

Misalnya: Michelle Yeoh  ………….>  ditulis sebagai: Yeoh, Michelle

g. Penulisan nama-nama pengarang dari Eropa yang memiliki kata depan, kata

sandang, atau perpaduannya juga memiliki peraturan tersendiri dalam penulisan

daftar pustaka. Misalnya nama-nama Italia yang nama keluarganya didahului

dengan awalan, maka kata utama ada pada awalan tersebut. Misalnya:  Leonardi

Di Caprio …………………> ditulis sebagai:  Di Caprio, Leonardo. Akan tetapi,

nama-nama Italia yang nama keluarganya berawalan d’, de, de’, degli,

dei, dan de li, maka kata utama ada nama setelah awalan itu. Misalnya: Lorenzo

d’Montana …………>  ditulis sebagai: Montana, Lorenzo d’

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 19: PRINT Makalah Kutipan Neww

3.2.4 Sumber InformasiDalam penulisan daftar pustaka pasti penulis mendapatkan sumber informasi

yang dapat dijadikan sebagai penulisannya, sumber informasi tersebut biasanya :

a. Sumber informasi yang ditulis adalah sumber yang relevan yang dibaca, diacu

dalam penelitian/laporan.

b. Tidak semua sumber informasi mempunyai dasar ilmiah yang dapat diandalkan

dandipercaya.

c. Sebaiknya sumber informasi yang dipakai adalah sumber primer, bukan

sekunder.

d. Jika sumber primer tidak berhasil didapatkan, sumber sekunder dapat digunakan.

Penulisannya sbb : Menurut penulis1 1990 dalam penulis2 1995, pernyataan.

e. Usahakan selalu menggunakan sumber yang terbaru

3.2.5 Jenis-jenis Daftar Pustaka Kelompok Textbook

a. Penulis perorangan

b. Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor

c. Buku yang ditulis atau dibuat oleh lembaga

d. Buku terjemahan

Kelompok Jurnal

a. Artikel yang disusun oleh penulis

b. Artikel yang disusun oleh lembaga

c. Kelompok makalah yang diresentasikan dalam seminar atau konferensi

atau simposium

Kelompok disertasi atau tesis

Kelompok makalah atau informasi dari Internet

3.2.6 Teknik Penulisan Daftar PustakaAda beberapa cara atau teknik penulisan daftar pustaka, sebagai berikut :

a. Cara Penulisan Daftar Pustaka Textbook

Penulis perorangan : nama penulis (disusun balik), tahun terbit, judul buku

(cetak miring atau garisbawahi), edisi dan volume, nama penerbit, tempat

penerbit (kota), halaman yang dibaca.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 20: PRINT Makalah Kutipan Neww

Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor : nama penulis (disusun

balik), tahun terbit, judul karangan . Bab diikuti kata “dalam” atau “in”, judul

buku (cetak miring atau garisbawahi), nama editor, edisi, nama penerbit,

tempat penerbit (kota)

Buku yang ditulis/dibuat oleh lembaga : nama lembaga, tahun terbit, judul

buku (cetak miring atau garisbawahi), edisi dan volume, nama penerbit,

tempat penerbit (kota), halaman yang dibaca.

Buku terjemahan : nama penulis (disusun balik), tahun terbit, judul buku

(cetak miring atau garisbawahi), penerjemah, nama penerbit, tempat penerbit

(kota), halaman yang dibaca.

b. Cara Penulisan Daftar Pustaka Jurnal dan Disertasi/Tesis

Artikel yang disusun oleh penulis : nama penulis (disusun balik), tahun terbit,

judul artikel, nama majalah/jurnal (cetak miring atau garisbawahi), volume

majalah/jurnal diikuti tanda “:”, halaman yang dibaca.

Artikel yang disusun oleh lembaga : nama lembaga, tahun terbit, judul artikel,

nama majalah/jurnal (cetak miring atau garisbawahi), volume majalah/jurnal

diikuti tanda “:”, halaman yang dibaca.

Kelompok makalah yang dipresentasikan dalam

seminar/konferensi/simposium : nama penulis (disusun balik), tahun

penyajian, judul makalah, nama forum penyajian (cetak miring atau

garisbawahi), kota, bulan dan tanggal penyajian.

Kelompok disertasi/tesis : nama penulis (disusun balik), tahun terbit, judul

disertasi/thesis (ceta miring atau garisbawahi), tempat penerbitan

(kota),universitas, kata “disertasi” atau “tesis”.

c. Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Internet

Kelompok makalah/informasi dari Internet (apabila ada nama penulis): nama

penulis (disusun balik), tahun penyajian, judul makalah/informasi, alamat

Internet.

Kelompok makalah/informasi dari Internet (apabila tidak ada nama penulis) :

nama lembaga yang menulis, tahun penyajian, judul makalah/informasi,

alamat Internet.

3.2.7 Bentuk Daftar Pustakaa. Pengarang Satu Orang

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 21: PRINT Makalah Kutipan Neww

Hockett. Charles F. A Course in Modern Linguistics. New York: The Mac

Millan Company. 1963.

b. Pengarang Dua Orang

Oliver. Robert T.. and Rupert L. Cortright. New Training for Effective

Speech. New  York: Henry Holt and Company, Inc.,1958

c. Pengarang 3-5 Orang

Runtunuwu, S.D., Hartana, A., Suharsono, Sinaga, M.S. 2000. Penanda

Molekuler Sifat Ketahanan Kelapa terhadap Phytopthora Penyebab Gugur

Buah. Hayati.

d. Pengarang Lebih dari 5 Orang

Morris, Alton C., et al. College English, the Firts Year. New York: Harcourt,

Brace&World.Inc., 1964.

e. Rujukan dari Lembaga yang Ditulis atas Nama Lembaga tersebut

Panitia Pengembangan Bahasa Indonesia. 1975. Pedoman Umum Ejaan yang

Disemputnakan. Edisi Kedua. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

f. Rujukan dari Buku Kumpulan Karangan

Brannen, Julia (Ed.). Mixing Methods: Qualitative and Quantitative Research.

England: Avebury.

g. Rujukan dari Artikel dalam Buku Kumpulan Artikel (Ada Editornya)

Nama pengarang artikel ditulis di depan diikuti dengan tahun penerbitan. Judul

artikel ditulis tegak (tidak miring) dan diberi tanda kutip. Nama editor ditulis

seperti menulis nama biasa, diberi keterangan (Ed.) bila hanya satu editor dan

(Eds.) bila lebih dari satu editor. Judul buku kumpulannya ditulis dengan huruf

miring, dan nomor halamannya disebutkan dalam kurung.

Contoh:

Fananie, Zainuddin. 2000. “Perspektif Ideologis dalam Sastra Indonesia” dalam

Soediro Satoto (Ed.) Sastra: Ideologi, Politik, dan Kekuasaan editor. Surakarta:

Universitas Muhammadiyah Surakarta Press (hal. 13-28)

Barthes, Roland. 1992. “Unsur-unsur Semiologi: Langue dan Parole” dalam

Panuti Sujiman dan  van Zoest, (Eds.) Serba-serbi Semiotika. Jakarta; Gramedia,

(hal. 80-88).

h. Rujukan dari Artikel dalam Jurnal

Nama penulis ditulis paling depan diikuti tahun dan judul artikel yang ditulis

dengan huruf tegak dan huruf kapital pada tiap awal kata. Nama jurnal ditulis

dengan huruf miring dan huruf awal dari setiap kata ditulis dengan huruf kapital

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 22: PRINT Makalah Kutipan Neww

kecuali kata hubung serta diberi tanda kutip. Bagian akhir berturut-turut ditulis

jurnal tahun ke berapa, nomor berapa, dan nomor halaman dari artikel tersebut.

Contoh:

Simpson, Paul. 1992. “Teching stylistics: analysing cohesion and narrative

structure in a short story by Ernest Hemingway” dalam Jurnal Language and

Literature. Vol I no. 1 1992.

Ley, R.G., & Bryden, M.P. (1979). Hemiapheric differences in processing

emotions and faces. Brain and Language, 7, 127-138

i. Rujukan dari Artikel dalam Majalah atau Koran

Nama pengarang ditulis paling depan, diikuti oleh tanggal, bulan dan tahun (jika

ada). Judul artikel ditulis tegak diberi tanda kutip dan huruf kapital pada setiap

huruf awal, kecuali kata hubung. Nama majalah ditulis dengan menggunakan

huruf kecil dengan huruf kapital pada awal setiap kata dan dihuruf miring.

Nomor halaman disebut pada bagian akhir.

Contoh:

Ismail, Taufik, “Menyembuhkan Bangsa yang Rabun Membaca”, Suara

Muhammadiyah, No. 22/Th. Ke-87/16-30 November 2002. hal. 5-6

Alwasilah, Chaedar, “Meluruskan Pengajaran Sastra” Media Indonesia, 20 Juni

2001

“Perlunya Meluruskan Pengajaran Sastra” Media Indonesia, 26 Juli 2001. hal 4

j. Rujukan dari Koran tanpa Penulis

Nama koran ditulis di bagian awal. Tahun, tanggal, dan bulan ditulis setelah

nama koran, kemudian judul ditulis dengan huruf kapital dan kecil dan tanda

kutip serta diikuti dengan nomor halaman.

Contoh:

Kompas, 3 April 2002. “Perubahan Strategi Ekonomi Indonesia”. Halaman 3

k. Rujukan dari Dokumen Resmi Pemerintah yang Diterbitkan oleh Suatu Penerbit

tanpa Pengarang dan tanpa Lembaga

Judul atau nama dokumen ditulis dibagian awal dengan huruf miring, diikuti

tahun penerbitan dokumen, kota penerbit dan nama penerbit.

Contoh:

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 tahun 1989 tentang Sistem

Pendidikan Nasional. 1990. Jakarta: Diperbanyak oleh PT Armas Duta Jaya.

l. Rujukan dari Ensiklopedi

Dimulai dengan nama artikel, nama ensiklopedi, tahun, volume dan halaman.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 23: PRINT Makalah Kutipan Neww

Contoh:

“Rhetoric”. Encyclopaedia Britanica. 1970. Vol. XIX. Hal.257-260.

m. Rujukan Berupa Karya Terjemahaman

Nama pengarang asli ditulis paling depan diikuti tahun penerbitan, judul

terjemahan, nama penerjemah, tahun terjemahan, nama tempat penerbitan dan

nama penerbit terjemahan.

Luxemberg, Jan van. et.al. 1963. Pengantar Ilmu Sastra. Terjemahan Dick

Hartoko. Jakarta: Gramedia.

Wellek, Rene dan Austin Warren. Teori Kesusastraan. Terjemahan Melani

Budianta. Jakarta: Gramedia.

n. Rujukan Berupa Skripsi, Tesis, atau Disertasi

Nama penyusun ditulis paling depan, diikuti tahun yang tercantum pada sampul,

judul skripsi, tesis atau disertasi ditulis dengan huruf miring diikuti dengan

pernyataan skripsi, tesis, atau disertasi tidak diterbitkan, nama kota tempat

perguruan tinggi dan nama fakultas serta nama perguruan tinggi.

Contoh:

Hulquist, M. 1985. The Adverb just in American English usage. Master’s thesis,

Applied linguistics, University of California, Los Angeles.

Wahyuningdyah, R.Y. 1996. Analisis Faktor-faktor Motivasi dan Hubungannya

dengan Produktifitas Tenaga Kerja Akademik Kopertis Wilayah V.. Tesis tidak

Diterbitkan. Yogjakarta. Program Pasca Sarjana Universitas Gajah Mada.

o. Rujukan Berupa Makalah yang Disajikan dalam Seminar, Penataran, atau

Lokakarya

Nama penulis ditulis paling depan, dilanjutkan dengan tahun. Judul makalah

ditulis cetak tegak dengan diberi tanda kutip, kemudian diikuti pernyataan

“makalah disajikan dalam …”, nama pertemuan, lembaga penyelenggara, tempat

penyeleng-garaan, serta tanggal.

Contoh:

Wahab, Abdul. 2002. “Komet Api Sakodam” Makalah yang disajikan dalam

acara Sastrawan Bicara Mahasiswa Membaca yang diselenggarakan Fakultas

Sastra Universitas Negeri Malang tanggal 2 September 2002 

Pawley, A., and Syder F. (1976). “The One Clause a Time Hypothesis”.

Makalah disampaikan pada Kongres Masyarakat Linguistik New Zealand

Pertama, Auckland tanggal 5-7 Juni 1976

p. Rujukan dari Internet Berupa Karya Individual

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 24: PRINT Makalah Kutipan Neww

Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secara berturut-

turut tahun, judul karya (dihuruf miring), keterangan Online dan diakhiri dengan

alamat sumber rujukan dengan keterangan Online di dalam kurung disertai

dengan keterangan kapan diakses diantara tanda kurung.

Contoh:

Hermawan,SriSutyoko“PesonaSainsdalamFiksi” (Online)

http://www.kompas.com/kompas%2Dcetak/0103/11/seni/peso18.htm.

(diakses 4 Maret 2002)

q. Rujukan dari Internet berupa Artikel dari Jurnal

Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secara berturut-

turut tahun, judul artikel dengan tanda kutip, nama jurnal dengan huruf miring,

volume dan nomor, keterangan Online dalam tanda kurung dan diakhiri dengan

ala-mat sumber rujukan tersebut disertai dengan keterangan kapan diakses di

antara tanda kurung.

Contoh:

Miall, D.S. 1995. “Anticipating and Feeling in Literary Response a Neuropsy-

chological Perspektive”. Poetics. 23, 275-298

(Online) http://www.hu.mtu.edu/reader/online/20/allen20.html (diakses

Oktober 2002)

r. Rujukan dari Internet berupa Bahan Diskusi

Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secara berturut-

turut tanggal, bulan, tahun, topik bahan diskusi, nama bahan diskusi (dihuruf

miring) dengan diberi keterangan dalam kurung (Online) dan diakhiri dengan

alamat e-mail sumber rujukan tersebut disertai dengan keterangan kapan diakses,

di antara tanda kurung.

Contoh:

Wilson, D. 20 November 1995. Summary of Citing Internet Sites. NETTRAIN

Discussion List, (Online). ([email protected], diakses 22

November 1995 )

s. Rujukan dari Internet berupa E-mail Pribadi

Nama pengirim jika ada dan disertai keterangan dalam kurung (alamat e-mail

pengirim), diikuti secara berturut-turut tanggal, bulan, tahun, topik isi bahan

(dihuruf miring), keterangan Online dalam tanda kurung, nama yang dikirim

disertai keterangan dalam kurung (alamat e-mail yang dikirim).

Contoh:

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 25: PRINT Makalah Kutipan Neww

Davis, A. ([email protected]). 10 Juni 1996. Learning to Use Web

Authoring Tools. E-mail kepada Alison Hunter ([email protected]).

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Kutipan adalah pinjaman sebuah kalimat ataupun pendapat dari seseorang

pengarang atau seseorang, baik berupa tulisan dalam buku, kamus, ensiklopedia, artiket,

laporan, majalah, koran, surat kabar atau bentuk tulisan lainnya, maupun dalam bentuk

lisan misal media elektronika seperti TV, radio, internet, dan lain sebagainya.

Tujuannya sebagai pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.

Kutipan terdiri dari:

1. Kutipan langsung

2. Kutipan tidak langsung

Catatan kaki yaitu sumber atau istilah yang harus dijelaskan.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 26: PRINT Makalah Kutipan Neww

Daftar pustaka (bibliografi) merupakan sebuah daftar yang berisi judul buku-buku,

artikelartikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang mempunyai pertalian dengan

sebuah karangan. Melalui daftar pustaka yang disertakan pada akhir tulisan, para

pembaca dapat melihat kembali pada sumber aslinya.

Cara penulisan daftar pustaka sebagai berikut:

1. Tulis nama pengarang (nama pengarang bagian belakang ditulis terlebih dahulu, baru

nama depan)

2. Tulislah tahun terbit buku. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.)

3. Tulislah judul buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul

buku diberi tanda titik (.).

4. Tulislah kota terbit dan nama penerbitnya. Diantara kedua bagian itu diberi tanda

titik dua (:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik.

5. Apabila digunakan dua sumber pustaka atau lebih yang sama pengarangnya, maka

sumber dirulis dari buku yang lebih dahulu terbit, baru buku yang terbit kemudian.

Di antara kedua sumber pustaka itu dibutuhkan tanda garis panjang.

4.2 Saran

Perlu diperhatikan bahwasanya dalam pembuatan Daftar Pustaka Ada 7 (Tujuh)

hal, diantaranya :

1. Daftar pustaka tidak diberi nomor urut.

2. Nama penulis diurut menurut abjad.

3. Gelar penulis tidak dicantumkan walaupun dalam buku yang dikutip penulis

mencantumkan gelar.

4. Daftar pustaka diletakkan pada bagian terakhir dari tulisan.

5. Masing-masing sumber bacaan diketik dengan jarak baris satu spasi.

6. Jarak masing-masing sumber bacaan dua spasi.

7. Baris pertama diketik dari garis tepi (margin) tanpa indensi dan untuk baris-baris

berikutnya digunakan indensi empat/tujuh ketukan.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 27: PRINT Makalah Kutipan Neww

DAFTAR PUSTAKA

Arom. (2011). Makalah Bahasa Indonesia “Kutipan Dan Daftar Pustaka”.

http://aromblog.blogspot.com/2011/12/kutipan-dan-daftar-pustaka.html. Diakses pada

tanggal 18 April 2014 pukul 14.31

Hariyadani, Yogi. (2013). Daftar Pustaka.

http://yogihariyadani.blogspot.com/2013/10/daftar-pustaka.html. Diakses pada tanggal

20 April 2014 pukul 15.05.

Indah R. (2010). Kutipan dan Daftar Pustaka. http://girlycious09.wordpress.com/tag/jenis-

kutipan/. Diakses pada tanggal 20 April pukul 15.11.

Isnain, Kharis. (2000). Laporan  Kumpulan Artikel Bahasa.

http://aatunhalu.wordpress.com/2008/12/21/penulisan-daftar-pustaka/. Diakses pada

tanggal 20 April 2014 pukul 15.14.

Kangmoes. Daftar Pustaka. (2011). http://kangmoes.com/artikel-tips-trik-ide-menarik-

kreatif.ulasan/daftar-pustaka.html. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 14.39

Khoiry, Ibnu. (2013). Bab Tentang Kutipan. http://www.slideshare.net/mutaqodaswaja/bab-

tentang-kutipan. Diakses pada tanggal 18 April 2014 pukul 14.16

Kholiq. (2013). Makalah Pengertian Daftar Pustaka.

http://hikmadarisebuahcerita.blogspot.com/2013/03/makalah-pengertian-daftar-

pustaka.html. Diakses pada tanggal 20 April 2014 pukul 15.17.

Kiki. (2012). Tugas Bahasa Indonesia “Kutipan”.

http://rororizky.blogspot.com/2012/11/tugas-bahasa-indonesia-kutipan.html. Diakses

pada tanggal 18 April 2014 pukul 14.27.

Lubis, Rifky. (2013). Definisi, Fungsi, Macam, dan Cara Penggunaan Kutipan dan Catatan

Kaki. http://rifkydiandap.blogspot.com/2013/01/definisi-fungsi-macam-dan-cara.html.

Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.08.

M2FT. (2014). Panduan Menulis Daftar Pustaka yang Baik dan Benar.

http://m2ftncha.blogspot.com/2014/02/kalau-anda-sedang-menjalani-tugas-akhir.html.

Diakses pada tanggal 20 April 2014 pukul 15.20.

Munir, Syahrul. (2011). Penggunaan Kutipan dalam Karya Ilmiah.

http://smoeland.blogspot.com/2013/01/penggunaan-kutipan-dalam-karya-ilmiah.html.

Diakses pada tanggal 18 April 2014 pukul 14.49.

Pahrul. (2013). Kutipan dan Catatan Kaki. http://p4hrul.wordpress.com/2013/01/02/kutipan-

catatan-kaki/. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 14.41.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA

Page 28: PRINT Makalah Kutipan Neww

Prayogi, Aan Aji. (2012). Materi Kutipan. http://aanborneo.blogspot.com/2012/10/materi-

kutipan.html. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.12.

Rina. (2008). Bahasa Indonesia. http://indonesialanguage.blogspot.com/2008/03/materi-

bahasa-indonesia_21.html. Diakses pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.19.

Wicaksono, Andre. (2013). Makalah bahasa Indonesia Kutipan. http://satuhati-

satukisah.blogspot.com/2013/05/makalah-bahasa-indonesia-kutipan.html. Diakses pada

tanggal 18 April 2014 pukul 14.35.

Wulandari, Amira. (2010). Daftar Pustaka Bibliografi. http://giraw-

amirachman.blogspot.com/2010/01/daftar-pustaka-bibliografi_14.html. Diakses pada

tanggal 18 April 2014 pukul 14.44.

Wulandari, Yulita Catur. (2010). Pengertian, Fungsi, dan Jenis Kutipan.

http://lytasapi.wordpress.com/2010/06/05/pengertian-fungsi-dan-jenis-kutipan/. Diakses

pada tanggal 19 April 2014 pukul 13.11.

|KUTIPAN DAN DAFTAR PUSTAKA