Presentasi mpkta agama islam 1

24
“SEJARAH ISLAM DI INDONESIA” Kelompok 6: Fakhri Achmad Gandes Rasyida Havina Mirsya Afra Kemala Fabrian Khansa Aidawati Rifqi Rahmansyah

Transcript of Presentasi mpkta agama islam 1

Page 1: Presentasi mpkta agama islam 1

“SEJARAH ISLAM DI INDONESIA”

Kelompok 6:

Fakhri Achmad

Gandes Rasyida

Havina Mirsya Afra

Kemala Fabrian

Khansa Aidawati

Rifqi Rahmansyah

Page 2: Presentasi mpkta agama islam 1

Masuknya Islam ke Indonesia

Kedatangan Islam di Indonesia

Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7, memiliki 2 jalur:

1. Mekkah&Madinah - Damaskus - Baghdad - Gujarat – Sri Lanka - Indonesia

2. Mekkah&Madinah - Yaman – Gujarat - Sri Lanka –Indonesia

Page 3: Presentasi mpkta agama islam 1

Negara asal penyebaran Islam di

Indonesia Gujarat

Persia

Arab

China

Page 4: Presentasi mpkta agama islam 1

Proses penyebaran agama Islam di

Indonesia Perdagangan

Pernikahan

Dakwah

Pembebasan Kasta

Pendidikan

Kesenian

Page 5: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Islam di Pulau Sumatera

Kerajaan Samudera Pasai

Kerajaan Malaka

Kerajaan Aceh

Page 6: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Samudera Pasai

Kerajaan ini adalah kerajaan Islam yang pertama kali berdiri di Indonesia, terletak di Pesisir Timur Aceh tepatnya di Lhokseumawe atau Aceh Utara sekarang. Kerajaan ini didirikan pada abad XIII oleh Marah Selu atau Marah Sile yang bergelar Sultan Malik as-Saleh. Hal itu didukung adanya nisan kuburan yang bertuliskan sultan Malik As saleh tahun 696 H/ 1297 M.

 

Page 7: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Malaka

Kerajaan ini didirikan oleh seorang bangsawan yang masih keturunan Majapahit yang bernama Paramisora. Setelah beliau masuk islam dan menjadikan agama Islam sebagai agama kerajaan beliau menggunakan gelar Sultan Muhammad syah. Dan mulai saat itu Malaka menjadi pusat perdagangan Asia Tenggara dan pusat penyebaran Islam. Dari Malaka Islam berkembang di kepulauan Nusantara, bahkan sampai ke Brunai dan Filifina Selatan (Mindanao).

Page 8: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Aceh

Raja pertamanya adalah Sultan Ali Mughayat Syah. Adapun masa kejayaanya terjadi pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1607 – 1636 M). Hampir dua pertiga Pulau Sumatera menjadi wilayah Aceh. Pada masa ini juga hidup seorang ulama besar yang bernama Nurudin Ar-Raniry, beliau mengarang sebuah buku sastra yang bernilai tinggi dengan judul “Bustanus Salatina” (taman raja-raja). Buku ini terdiri atas tujuh jilid berisikan sejarah Tanah Aceh dalam hubungannya dengan sejarah Islam.

Page 9: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Islam di Pulau Jawa

Kerajaan islam juga ikut membantu dalam proses penyebaran Islam di Pulau Jawa. Kerajaan islam yang ikut membantu proses penyebaran islam di Pulau Jawa :

1. Kerajaan Demak

2. Kerajaan Islam Pajang

3. Kerajaan Islam Banten

4. Kerajaan Islam Mataram

Page 10: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Demak

Rajanya: Raden Pattah, Adipati Unus (Pangeran Sebraang lor), Sultan Trenggono (1470-1546M).

Kerajaan Demak didirikan di akhir abad ke-15 dan diperkirakan didirikan oleh seorang Tionghoa Muslim bernama Cek Ko-poKerajaan ini tercatat menjadi pelopor penyebaran agama Islam di pulau Jawa dan Indonesia pada umumnya. Walau tidak berumur panjang dan segera mengalami kemunduran karena terjadi perebutan kekuasaan di antara kerabat kerajaan.

Raden Patah dan dibantu para wali, Demak tampil sebagai pusat penyebaran Islam. Raden Patah kemudian membangun sebuah masjid yang megah, yaitu Masjid Demak.

Page 11: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Islam PajangRajanya: Sultan Adiwijaya Sutawijaya (1546-1596M)

Pada zaman Kerajaan Demak, majelis ulama Wali Songo memiliki peran penting, bahkan ikut mendirikan kerajaan tersebut. Majelis ini bersidang secara rutin selama periode tertentu dan ikut menentukan kebijakan politik Demak.Sepeninggal Trenggana, peran Wali Songo ikut memudar. Sunan Kudus bahkan terlibat pembunuhan terhadap Sunan Prawoto, raja baru pengganti Trenggana. Meskipun tidak lagi bersidang secara aktif, sedikit banyak para wali masih berperan dalam pengambilan kebijakan politik Pajang. Misalnya, Sunan Prapen bertindak sebagai pelantik Hadiwijaya sebagai raja. Ia juga menjadi mediator pertemuan Hadiwijaya dengan para adipati Jawa Timur tahun 1568. Sementara itu, Sunan Kalijaga juga pernah membantu Ki Ageng Pemanahan meminta haknya pada Hadiwijaya atas tanah Mataram sebagai hadiah sayembara menumpas Arya Penangsang. Wali lain yang masih berperan menurut naskah babad adalah Sunan Kudus. Sepeninggal Hadiwijaya tahun 1582, ia berhasil menyingkirkan Pangeran Benawa dari jabatan putra mahkota, dan menggantinya Arya Pangiri. Mungkin yang dimaksud dengan Sunan Kudus dalam naskah babad adalah Panembahan Kudus, karena Sunan Kudus sendiri sudah meninggal tahun 1550.

Page 12: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Islam Banten

Rajanya: Fatahillah Sultan Hasanuddin, Sultan Yusuf. (1552-1508M).

Kerajaan Banten berkembang menjadi pusat perdagangan selain karena letaknya sangat strategis, Banten juga didukung oleh beberapa faktor di antaranya jatuhnya Malaka ke tangan Portugis (1511) sehingga para pedagang muslim berpindah jalur pelayarannya melalui Selat Sunda. Faktor lainnya, Banten merupakan penghasil lada dan beras, komoditi yang laku di pasaran dunia.

Page 13: Presentasi mpkta agama islam 1

Kerajaan Mataram

Rajanya: Panembahan Senopati, Mas Jolang (Panembahan Seda Ingkrapyak), Sultan Agung (1586-1645M)

Kehidupan sosial ekonomi Mataram cukup maju. Sebagai kerajaan besar, Mataram maju hampir dalam segala bidang, pertanian, agama, budaya. Pada zaman Kerajaan Majapahit, muncul kebudayaan Kejawen, gabungan antara kebudayaan asli Jawa, Hindu, Buddha, dan Islam, misalnya upacara Grebeg, Sekaten. Karya kesusastraan yang terkenal adalah Sastra Gading karya Sultan Agung. Pada tahun 1633, Sultan Agung mengganti perhitungan tahun Hindu yang berdasarkan perhitungan matahari dengan tahun Islam yang berdasarkan perhitungan bulan.

Page 14: Presentasi mpkta agama islam 1

Wali Songo

Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik, berasal dari Turki ahli mengatur negara. Berdakwah di Jawa bagian timur. Wafat di Gresik pada tahun 1419 M. Makamnya terletak satu kilometer dari sebelah utara pabrik Semen Gresik.

Maulana Ishaq berasal dari Samarkad dekat Bukhara-uzbekistan/Rusia. Beliau ahli pengobatan. Setelah tugasnya di Jawa selesai Maulana Ishak pindah ke Samudra Pasai dan wafat di sana

Syekh Jumadil Qubro, berasal dari Mesir. Beliau berdakwah keliling. Makamnya di Troloyo Trowulan, Mojokerto Jawa Timur.

Maulana Muhammad Al Maghrobi, berasal dari Maroko, beliau berdakwah keliling. Wafat tahun 1465 M. Makamnya di Jatinom Klaten, Jawa Tengah.

Maulana Malik Isroil berasal dari Turki, ahli mengatur negara. Wafat tahun 1435 M. Makamnya di Gunung Santri.

Page 15: Presentasi mpkta agama islam 1

Maulana Muhammad Ali Akbar, berasal dari Persia Iran. Ahli pengobatan. Wafat 1435 M. Makamnya di Gunung Santri.

Maulana Hasanuddin berasal dari Palestina Berdakwah keliling. Wafat pada tahun 1462 M. Makamnya disamping masjid Banten Lama.

Maulana Alayuddin berasal dari Palestina. Berdakwah keliling. Wafat pada tahun 1462 M. Makamnya disamping masjid Banten Lama.

Syekh Subakir, berasal dari Persia, ahli menumbali (metode rukyah) tanah angker yang dihuni jin-jin jahat tukang menyesatkan manusia. Setelah para Jin tadi menyingkir dan lalu tanah yang telah netral dijadikan pesantren. Setelah banyak tempat yang ditumbali (dengan Rajah Asma Suci) maka Syekh Subakir kembali ke Persia pada tahun 1462 M dan wafat di sana. Salah seorang pengikut atau sahabat Syekh Subakir tersebut ada di sebelah utara Pemandian Blitar, Jawa Timur. Disana ada peninggalan Syekh Subakir berupa sajadah yang terbuat dari batu kuno.

Page 16: Presentasi mpkta agama islam 1

Organisasi-Organisasi Islam Saat Ini

1. Nahdhatul ‘Ulama

2. Muhammadiyah

3. Majelis Rasulullah SAW

4. Muhammadiyah

5. Hizbut Tahrir Indonesia

6. FPI (Front Pembela Islam)

Page 17: Presentasi mpkta agama islam 1

Nahdhatul ‘Ulama

1. Di bidang agama, melaksanakan dakwah Islamiyah dan meningkatkan rasa persaudaraan yang berpijak pada semangat persatuan dalam perbedaan.

2. Di bidang pendidikan, menyelenggarakan pendidikan yang sesuai dengan nilai- nilai Islam, untuk membentuk muslim yang bertakwa, berbudi luhur,

berpengetahuan luas.Hal ini terbukti dengan lahirnya Lembaga-lembaga Pendidikan yang bernuansa NU dan sudah tersebar di berbagai daerah khususnya di Pulau Jawa.

3. Di bidang sosial budaya, mengusahakan kesejahteraan rakyat serta kebudayaan yang sesuai dengan nilai keislaman dan kemanusiaan.

Page 18: Presentasi mpkta agama islam 1

4. Di bidang ekonomi, mengusahakan pemerataan kesempatan untuk menikmati hasil pembangunan, dengan mengutamakan berkembangnya ekonomi rakyat.Hal ini ditandai dengan lahirnya BMT dan Badan Keuangan lain yang yang telah terbukti membantu masyarakat.

5. Mengembangkan usaha lain yang bermanfaat bagi masyarakat luas. NU berusaha mengabdi dan menjadi yang terbaik bagi masyrakat.

Page 19: Presentasi mpkta agama islam 1

Muhammadiyah

1. Tujuan utama Muhammadiyah adalah mengembalikan seluruh penyimpangan yang terjadi dalam proses dakwah. Penyimpangan ini sering menyebabkan ajaran Islam bercampur baur dengan kebiasaan di daerah tertntu dengan alasan adaptasi.

2. Gerakan Muhammadiyah berciri semangat membangun tata sosial dan pendidikan masyarakat yang lebih maju dan terdidik (ini dibuktikan dengan jumlah lembaga pendidikan yang dimiliki Muhammadiyah yang berjumlah ribuan).

3. Menampilkan ajaran Islam bukan sekadar agama yang bersifat pribadi dan statis, tetapi dinamis dan berkedudukan sebagai sistem kehidupan manusia dalam segala aspeknya.

Page 20: Presentasi mpkta agama islam 1

Majelis Rasulullah SAW

• Aktifitas dakwah ini berawal ketika Hb Munzir Almusawa lulus dari Study-nya di Yaman. Beliau kembali ke Jakarta dan memulai berdakwah pada tahun 1998 dengan mengajak orang bertobat dan mencintai Nabi SAW.’

• Hb Munzir membuka majelis malam selasa dari rumah kerumah, mengajarkan Fiqh dasar, namun tampak ummat kurang bersemangat menerima bimbingannya.

• Maka Hb Munzir merubah penyampaiannya, ia tidak lagi membahas permasalahan Fiqih dan kerumitannya, melainkan mewarnai bimbingannya dengan nasehat-nasehat mulia dari Hadits-hadits Rasul saw dan ayat Alqur'an dengan Amr Ma'ruf Nahi Munkar

Page 21: Presentasi mpkta agama islam 1

• Mulailah timbul permintaan agar Majelis ini diberi nama, Hb Munzir dengan polos menjawab, "Majelis Rasulullah?", karena memang tak ada yang dibicarakan selain ajaran Rasul SAW dan membimbing mereka untuk mencintai Allah dan Rasul Nya, dan pada dasarnya semua Majelis taklim adalah Majelis Rasulullah SAW.

• Karena hadirin semakin bertambah, maka Hb Munzir akhirnya memusatkan Majelis Malam selasa ini di Masjid Raya Almunawar Pancoran Jakarta Selatan, kini acara ini dihadiri berkisar antara 10.000 hadirin setiap minggunya.

• Hb Munzir juga meluas hampir ke seluruh wilayah Pulau Jawa. Majelis Rasulullah tersebar di sepanjang Pantai Utara Pulau jawa dan Pantai Selatan, dan terus makin meluas ke Bali, Mataram, Irian Barat, bahkan Singapura, Johor dan Kualalumpur, demikian pula di stasion stasion TV Swasta, majalah bulanan, dll.

Page 22: Presentasi mpkta agama islam 1

Hizbut Tahrir Indonesia

adalah sebuah partai politik yang berideologi Islam. Politik merupakan kegiatannya, dan Islam adalah ideologinya. Hizbut Tahrir bergerak di tengah-tengah umat, dan bersama-sama mereka berjuang untuk menjadikan Islam sebagai permasalahan utamanya, serta membimbing mereka untuk mendirikan kembali sistem Khilafah dan menegakkan hukum yang diturunkan Allah dalam realitas kehidupan. Hizbut Tahrir merupakan organisasi politik, bukan organisasi kerohanian (seperti tarekat), bukan lembaga ilmiah (seperti lembaga studi agama atau badan penelitian), bukan lembaga pendidikan (akademis), dan bukan pula lembaga sosial (yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan). Ide-ide Islam menjadi jiwa, inti, dan sekaligus rahasia kelangsungan kelompoknya.

Page 23: Presentasi mpkta agama islam 1

Front Pembela Islam (FPI)

- Merupakan pressure group bagi para pengelola Negara agar berinisiatif menerapkan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sosial dan bernegara.

- Posisi FPI lebih bersifat sebagai anggota masyarakat yang membantu para penegak hukum secara aktif dan pro-aktif melalui informasi, dukungan langsung, tekanan-tekanan (pressure) politis dan tuntutan melalui jalur hukum.

- Semakin baik kualitas hukum dan komitmen penegakan hukum dilakukan di Indonesia, maka semakin berkurang beban FPI dalam memperjuangkan visi-misinya, dan semakin kurang pula keterlibatan FPI dalam mengawasi berbagai pelanggaran hukum.

Page 24: Presentasi mpkta agama islam 1

TERIMAKASIH

~~~~~~~