Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

download Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

of 57

Transcript of Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    1/57

    dr. Budhi Adiwijaya, SpBTKV

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    2/57

    No Rekam Medis : RSUS. 0000549591

    Nama Pasien : Tn. S

    Jenis Kelamin : Laki-laki

    Tempat & Tgl Lahir : 20 November 1960 Usia Pasien : 52 tahun

    Status : Menikah

    Agama : Islam Suku / kebangsaan : Indonesia

    Pekerjaan : Kuli bangunan

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    3/57

    Hari, Tanggal, Waktu Masuk Rumah Sakit : Sabtu, 6Juli 2013, pukul 08:11 WIB

    Metode Pemeriksaan : Autoanamnesis

    Keluhan Utama : Pasien mengeluhkan sesaknapas sejak 3,5 jam sebelum masuk rumah sakit.

    Keluhan Tambahan : Pasien mengeluhkan adanyabatuk sejak 4 bulan sebelum masuk rumah sakit.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    4/57

    Pasien mengeluhkan adanya sesak napas yang di rasakan makinmemburuk sejak 3,5 jam SMRS.

    Sesak napas timbul mendadak bahkan saat pasien tidak sedangberaktivitas.

    Pasien juga mengeluhkan adanya batuk berdahak dengan dahakberwarna bening kekuningan kental, tanpa adanya darah sejaktahun 2000. Saat malam pasien mengalami keringat dingin

    walaupun tidak sedang melakukan aktivitas. Pasien sudahberobat untuk keluhannya ini pada tahun 2000 dan di diagnosisTB paru. Pasien juga sudah menyelesaikan pengobatannyaselama 6 bulan dengan teratur meminum obat setiap harinyadan telah dinyatakan sembuh. Tapi menurut pasien, tidak adaperubahan yang ia rasakan dari sebelum dan sesudah menjalanipengobatan.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    5/57

    Pasien sudah 2 kali dilakukan pemasangan chest tube. 12 Februari 27 Februari 2013 28 Februari 08 Maret 2013

    Pasien mempunyai riwayat penyakit TB paru dalam 4bulan pengobatan. Riwayat nyeri dada (-), riwayat alergi (-), riwayat tumor (-), riwayat hipertensi (-), riwayat penyakitgula (-), asam urat (-), asma (-), riwayat sakit jantung (-),liver (-) dan ginjal (-).

    Pasien menyangkal pernah menjalani perawatan dirumahsakit selain karena sesak napasnya, seperti trauma maupunsakit berat. Pasien menyangkal pernah jatuh sebelumnya(trauma pada bagian dada maupun bagian lainnya).

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    6/57

    Menurut pasien dalam keluarga pasien tidak ada yangmempunyai penyakit serius ataupun penyakit yangmenurun (penyakit bawaan).

    Orangtua pasien sudah meninggal, menurut pasien itu

    dikarenakan faktor usia dan bukan karena suatupenyakit yang serius. Saudara pasien yang tinggalbersama dengan pasien juga sehat sehat.

    Pasien menyangkal keluarganya memiliki riwayat

    penyakit gula, TB, hipertensi, asma, alergi makananmaupun obat, riwayat sakit jantung, paru, liver sertaginjal, riwayat tumor, memiliki gejala yang miripataupun serupa dengan pasien.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    7/57

    Pasien sedang menjalani pengobatan TB yang sudahberlangsung 4 bulan. Pasien meminum obat TBteratur setiap harinya.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    8/57

    Pola Makan : 3 x jenis Nasi, sayur, lauk, buah, Keluhan: tidakada.

    Pola Eliminasi BAB : 1 x sehari, Keluhan: tidak ada Pola Eliminasi BAK : Keluhan: tidak ada Pola Kegiatan :

    Pekerjaan sehari-hari : Kuli bangunan Olah raga : -

    Pola Istirahat : Tidur malam : 6 sampai 7 jam Tidur siang : -

    Pola Kebiasaan :Pasien mengaku ada kebiasaan merokok 2-3 batang yang

    sudah dilakukannya sejak pasien berumur 20 tahun. Pasienmenyangkal mengkonsumsi obat-obatan maupun minumankeras.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    9/57

    Keadaan umum : Sakit Sedang

    Kesadaran : Compos mentis

    GCS : E4M6V5

    Berat Badan : 45 Kg

    Tinggi Badan : 170 cm

    Tanda vital:

    Tekanan darah : 140/90 mmHg

    Nadi : 94 x/menit; reguler, kuat angkat, isi cukup

    Pernafasan : 24 x/menit

    Suhu Badan : 36 oC

    Saturasi O2 : 94%

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    10/57

    Kepala : Normocephal Mata :

    CA -/-; SI -/-; RCL +/+; pupil isokor bulat

    THT : T1/T1; faring tenang; tidak hiperemis; tidak ada pembesaran

    KGB

    Thorax : COR : BJ I/II regular; murmur (-); gallop (-) PULMO :

    Inspeksi : Gerakan asimetris rongga dada kanantertinggal.

    Palpasi : Vocal fremitus /+. Perkusi : Lapangan paru kanan hipersonor dan kiri

    sonor. Auskultasi : VBS /+.

    Abdomen : Supel; timpani; BU (+) N; NT (-); hati & limpa (-) teraba

    Ekstremitas :

    Akral teraba hangat; oedema (-); Capillary Refill < 2 detik

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    11/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    12/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    13/57

    Test Result Reference Range

    BIOCHEMISTRY

    Blood Gas Analysis

    Date 07/07/13

    Performed at 23:47

    Temperature 36,8oC

    pH 7,380 7,360 7,440

    pO2 189,0 mmHg () 80 - 100

    pCO2 45,0 mmHg 35,0 48,0

    HCO3- 26,0 mmol/L 21,0 28,0

    Total CO2 27,4 mmol/L 24,0 30,0

    Base Excess (BE) 1,2 mmol/L (-) 2,4 (+) 2,3

    O2Saturation 99,6% 95,0 98,0Electrolyte Blood Gas

    Sodium (Na+) 136,0 mmol/L

    Potasium (K+) 4,20 mmol/L

    Calcium (Ca++) 0,51 mmol/L

    Hematocrite 31% RNF

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    14/57

    Test Result Reference RangeHEMATOLOGY

    Complete Blood Count

    Haemoglobin 9,80 g/dL () 13,20 17,30

    Hematocrit 35,20% () 40,00 52,00White Blood Cell

    (WBC)6,90.10^3/L 3,80 10,60

    Platelet Count 428,00.10^6/L 150,00 440,00

    BIOCHEMISTRY

    Electrolyte (Na, K, Cl)

    Sodium (Na) 136 mmol/L () 137 145

    Kalium (K) 4,0 mmol/L 3,6 5,0

    Chloride (Cl) 98 mmol/L 98 - 107

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    15/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    16/57

    Test Result Reference Range

    HEMATOLOGY

    Hb, Hct, WBC, Thrombocyte

    Haemoglobin 11,00 g/dL () 13,20 17,30

    Hematocrit 37,70% () 40,00 52,00

    White Blood Cell(WBC)

    9,60.10^3/L 3,80 10,60

    Platelet Count 357,00.10^3/L 150,00 440,00

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    17/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    18/57

    Test Result Reference Range

    HEMATOLOGY

    Electrolyte (Na, K, Cl)

    Sodium (Na) 138 mmol/L 137 145

    Potasium (K) 4,2 mmol/L 3,6 5,0

    Chloride (Cl) 101 mmol/L 98 - 107

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    19/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    20/57

    Test Result Reference Range

    HEMATOLOGY

    Hb, Hct, WBC, Thrombocyte

    Haemoglobin 11,20 g/dL () 13,20 17,30

    Hematocrit 38,00% () 40,00 52,00

    White Blood Cell(WBC)

    20,60.10^3/L () 3,80 10,60

    Platelet Count 369,00.10^3/L 150,00 440,00

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    21/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    22/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    23/57

    Test Result Reference Range

    HEMATOLOGY

    Hb, Hct, WBC, Thrombocyte

    Haemoglobin 10,60 g/dL () 13,20 17,30

    Hematocrit 35,20% () 40,00 52,00

    White Blood Cell(WBC)

    4,80.10^3/L 3,80 - 10,60

    Platelet Count 276,00.10^3/L 150,00 440,00

    BIOCHEMISTRY

    Albumin 3,24 g/dL () 3,50 5,00

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    24/57

    Test Result Reference Range

    HEMATOLOGY

    Hb, Hct, WBC, Thrombocyte

    Haemoglobin 12,40 g/dL () 13,20 17,30

    Hematocrit 41,10% 40,00 52,00

    White Blood Cell(WBC)

    7,60.10^3/L 3,80 - 10,60

    Platelet Count 301,00.10^3/L 150,00 440,00

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    25/57

    Test Result Reference Range

    BIOCHEMISTRY

    Ureum 32,0 mg/dL < 50,00

    Creatinine

    Creatinine 0,69 mg/dL () 0,7 1,3

    eGFR 128,0 mL/mnt/1,73 m^2 60

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    26/57

    Produksi Drain

    25 Juli 2013 : 320 cc 4 Agustus 2013 : 680 cc

    26 Juli 2013 : 400 cc 5 Agustus 2013 : 750 cc

    27 Juli 2013 : 450 cc 6 Agustus 2013 : 800 cc

    28 Juli 2013 : 490 cc 7 Agustus 2013 : 850 cc

    29 Juli 2013 : 520 cc 8 Agustus 2013 : 900 cc

    30 Juli 2013 : 550 cc 9 Agustus 2013 : 950 cc

    31 Juli 2013 : 570 cc 10 Agustus 2013 : 950 cc

    1 Agustus 2013 : 600 cc 11 Agustus 2013 : 960 cc2 Agustus 2013 : 620 cc 12 Agustus 2013 : 970 cc

    3 Agustus 2013 : 620 cc 13 Agustus 2013 : 970 cc

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    27/57

    CT-Scan (06 Maret 2013)

    Fibroinfiltrat dengan kalsifikasi mencakup segmen 1, 2, 3lobus atas paru kanan, segmen 5 lobus medius paru kanan,segmen 6 lobus bawah paru kana serta segmen lobus atasparu kiri KP lama aktif.

    Bronchiectasis pada segmen 1,2 lobus atas paru kanan dansegmen lobus atas paru kiri.

    Multipel bulla di kedua paru terutama lobus atas dan lobusbawah.

    Terpasang WSD di hemithorax kanan posterior.

    Tidak tampak pneumothorax kanan.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    28/57

    06 Juli 2013 (Pre-Chest tube)Thorax AP / PA

    Kedua sinus costophrenicus tumpul

    Diafragma normal

    Cor : CTR

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    29/57

    06 Juli 2013 (Post-Chest tube)

    Thorax PA / AP Kedua sinus costophrenicus dan diafragma normal

    Cor : CTR

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    30/57

    Kesan :

    Bullae pada basal parusinistra.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    31/57

    Thorax AP / PA Kedua sinus costophrenicus dan diafragma normal

    Cor : CTR < 50%

    Aorta : Baik

    Kedua Hillus : Kasar

    Pulmo : Tampak fibroinfiltrat pada kedua apex lapangan atas

    Masih tampak pneumothorax kanan

    Tulang-tulang dada baik

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    32/57

    26 Agustus 2013

    Thorax AP / PA Tanggal 24 Agustus 2013 08:02 AM

    Kondisi cor dan pulmo dibandingkan foto thoraxsebelumnya, tgl 16 Agustus 2013.

    Effusi pleura kiri sedikit bertambah; ujung WSD dihemithorax kanan setinggi costae Th 12.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    33/57

    Pasien datang diantarkan istri ke IGD RSUS mengeluhkanadanya sesak napas yang di rasakan makin memburuksejak 3,5 jam SMRS. Sesak pertama kali dirasakan padatahun 2000. Pasien mengatakan bahwa sesak napas kerapkali muncul jika pasien merasa lelah dan stress tetapi akanberkurang bilamana pasien beristirahat. Hingga tahun 2013(4 bulan SMRS) pasien tiba-tiba merasa sesak napas padasaat istirahat. Pasien langsung dilarikan ke RSUS. Pasiensudah pernah 2 kali terpasang WSD yaitu pada tanggal 12Februari 2013 27 Februari 2013 dan 28 Februari 2013 08Maret 2013. Semakin lama sesak nafas semakin parah danlama hilang. Selain durasi yang bertambah panjang,serangan sesak nafas juga menjadi lebih sering muncul.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    34/57

    Pada pemeriksaan fisik regio thorax inspeksi ditemukanadanya gerakan asimetris pada rongga dada dimanasebelah kanan tertinggal. Pada palpasi, didapatkan vocal

    fremitus /+ dan pada auskultasi didapatkan VBS /+. Pasien juga mengeluhkan adanya batuk berdahak dengan

    dahak berwarna bening kekuningan kental, tanpa adanyadarah sejak tahun 2000. Saat malam pasien mengalami

    keringat dingin walaupun tidak sedang melakukanaktivitas. Pasien sudah berobat untuk keluhannya ini padatahun 2000 dan di diagnosis TB paru. Pasien juga sudahmenyelesaikan pengobatannya selama 6 bulan denganteratur meminum obat setiap harinya dan telah dinyatakansembuh. Tapi menurut pasien, tidak ada perubahan yang iarasakan dari sebelum dan sesudah menjalani pengobatan.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    35/57

    Diagnosis Klinis : Pneumothorax dextra spontan sekunder persistent et

    causa TB relaps.

    Diagnosis Kerja : Pre operasi : Pneumothorax dextra spontan

    sekunder persistent et causa multiple bullae rupture etcausa TB relaps.

    Post operasi : Pneumothorax dextra spontan

    sekunder persistent et causa bronchopleural fistula etcausa multiple bullae rupture et causa TB relaps.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    36/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    37/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    38/57

    Tindakan Pengobatan yang di lakukan di IGD:

    O2Non Re-breathing Mask 15 Lpm

    Cek lab darah rutin, ureum/creatinin, SGOT/SGPT, GDSRontgen thorax ulang

    Melakukan pemasangan WSD

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    39/57

    OBAT-OBATAN YANG HANYA DIBERIKAN SATU KALI

    Tanggal Nama Obat07 Juli 2013 Glutamysil

    9, 10 dan 16 Juli 2013 Sublimat

    1 September 2013 Asam Mefenamat

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    40/57

    Tanggal Transfusi Banyak

    02 Agustus 2013 PRC Golongan A240 ml

    210 ml

    19 Agustus 2013PRC Golongan A

    200 ml

    240 ml

    Albumin 20% 100 cc

    22 Agustus 2013 PRC Golongan A 230 ml

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    41/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    42/57

    Thoracotomy

    Bullectomy

    Bullectomy terhadap rupture bullae lobus inferior

    bagian atas.Rupturebullae d 1cm x 1cm x 0,5 cm pada bagiansuperior lobus inferior.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    43/57

    Ad vitam : Dubia ad malam Ad fungsionam : Dubia ad malam

    Ad sanationam : Dubia ad malam

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    44/57

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    45/57

    Pneumotoraks adalah keadaan terdapatnya udara ataugas dalam rongga pleura yang dapat menyebabkankolaps nya paru baik sebagian maupun total.

    Insidensi pneumotoraks belum diketahui denganpasti. Pada pneumotoraks spontan primer seringdijumpai pada individu sehat tanpa adanya penyakitparu. Dan 81% kasus pneumothoraks spontan primerberusia < 45 tahun.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    46/57

    Menurut Penyebabnya: Pneumotoraks Spontan Pneumotoraks Traumatika

    Menurut Jenis Fistulanya: Pneumotoraks Terbuka (Open Pneumothorax) Pneumotoraks Ventil (Tension Pneumothorax)

    Menurut Luasnya Paru yang mengalami kolaps: Pneumotoraks Parsialis Pneumotoraks Totalis

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    47/57

    Pneumotoraks Spontan Primer Tidak ada suatu penyakit yang mendasari (umunya

    disebabkan oleh suatu kelainan congenital, genetik, dll).

    Pneumotoraks Spontan Sekunder Terjadi sebagai komplikasi dari penyakit paru dasarnya

    (underlying lung disease). Beberapa penyakit yang seringmenjadi penyebab pneumotoraks antara lain PPOK tipeemfisema dan tuberkulosis paru.

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    48/57

    Pneumotoraks Traumatik Non-iatrogenik Yaitu pneumotoraks yang terjadi karena jejas

    kecelakaan, misalnya jejas pada dinding dada,barotrauma.

    Pneumotoraks Traumatik Iatrogenik Yaitu pneumotoraks yang terjadi akibat komplikasi dari

    tindakan medis. Pneumotoraks traumatik iatrogenik aksidental

    Pneumotoraks traumatik iatrogenik artifisial (deliberate)

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    49/57

    Open Pneumothorax Tension Pneumothorax

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    50/57

    Pneumotoraks parsialis, yaitu pneumotoraks yangmenekan pada sebagian kecil paru (50% volume paru).

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    51/57

    Sesak nafas (didapatkan pada 80-100% kasus) Nyeri dada ( didapatkan pada 75-90% kasus)

    Batuk-batuk (didapatkan pada 25-35% kasus)

    Kulit mungkin tampak sianosis karena kadar oksigendarah yang kurang

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    52/57

    Open Pneumothorax Inspeksi : Tampak adanya luka pada dada, adanya

    ketinggalan gerak saat napas pada sisi yang terkena Palpasi : NT (+), VFpada sisi yang terkena Perkusi : Hipersonor pada sisi yang terkena Auskultasi : VBS / (-) pada sisi yang terkena

    Tension Pneumothorax Inspeksi : Adanya ketinggalan gerak saat napas pada sisi

    yang terkena

    Palpasi : NT (+), adanya ketinggalan gerak saat napas padasisi yang terkena, JVP Perkusi : Hipersonor pada sisi yang terkena Auskultasi : VBS / (-) pada sisi yang terkena

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    53/57

    Foto Rontgen Thoraks CT-Scan

    Analisis gas darah arteri

    Torakoskopi

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    54/57

    Miokard Infark Emfisema

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    55/57

    Needle decompresion Chest tube

    Torakoskopi

    Torakotomi

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    56/57

    Ad vitam : Dubia ad malam Ad fungsionam : Dubia ad malam

    Ad sanationam : Dubia ad malam

  • 8/11/2019 Presentasi Laporan Kasus Pneumothorax.pptx

    57/57

    TERIMA KASIH