ANALISIS PARAGRAF

ANALISIS PARAGRAF PENDAHULUAN

PEMBAHASANAnalisis paragrafSetelah data semuanya terkumpu maka tahapan selanjutnya adalah tahapan pengolahan data atau analisis data. Untuk mengetahui komposisi udara ambient yang da di TPA Bangklet digunakan teknik analisis kerelasi yang membandingkan antara hasil pengujian dengan standr Buku Mutu Lingkungan Hidup dan Kriteria Baku Kerusakan Lingkungan, Peraturan Gubernur Bali No.8 Tahun 2007.Strategi penyajian data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah penyajian deskriktif kualitatif. Penyajian data secara deskriptif kualitatif adalah teaalah perpaduan antara teknik induktif dan deduktif serta argumentasi. Teknik induktif adalah uraian analisis yang didahului dengan fakta-fakta yang bersifat khusus sebelum ditarik kesimpulan. Teknik deduktif merupakan kebalikan dari teknik induktif yaitu uraian analisis yang didahului dengn fakta yang bersifat umum lalu ditarik kesimpulanHasil analisis Pada paragraf pertama terdapat kesalahan paragraf dalam syarat kelengkapan dan kepaduan yang seharusnya kalimat kedua dapat dijelaskan dan dikembangkan lagi, tidak hanya menggunakan satu kalimat utma dan satu kalimat penjelas saja. Sedangkan, pada paragraf kedua sudah benar dalam syarat sebuah paragraf. Kedua paragraf diatas mengunakan paragraf eksposisi, karena menjelaskan pragraf berdasarkan kalimat utama.ANALISIS PARAGRAFPenerapan tarif angkutan sampah mulai dimusyawarahkan kepada masyarakat, karena timbulan sampah di desa seminyak berasal dari berbagai sumber maka pembiayan pengelolaan sampah dilakukan dengan pola subsidisilang artinya iuran pengelolaan sampah antara rumah tangga dan perusahaan (vila, hotel, restoran) dikenakan berbeda sehingga masyarakat tidak terlalu terbebani dengan biaya pengelolaan sampah

Hasil analisisParagraf diatas bukanlah merupakan paragraf yang konkrit dan utuh. Pargraf diatas hanya terdiri dari 1 kalimat saja, paragraf diatas tidak sesuai dengan syarat paragraf, melainkan hanya sebuah kalimat yang menjelaskan pada suatu masalah. TERIMA KASIH