PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
Transcript of PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
1/15
PRESENTASI KASUS
KRISIS HIPERTENSI
Pembimbing :
dr Yunanto Dwi Nugroho, SpPD
Di!u!un o"eh :
#id$a Ku!uma!tuti %&A'(&')*
Pro+ita Rahmawati %&A'(&')&
S- I.U PENYAKIT DA.A
RSUD PR/- DR AR%/N/ S/EKARD0/
-AKU.TAS KED/KTERAN
UNI1ERSITAS 0ENDERA. S/EDIRAN
PUR#/KERT/
2'(3
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
2/15
.E4AR PEN%ESAHAN
PRESENTASI KASUS
KRISIS HIPERTENSI
Di!u!un o"eh :
( #id$a Ku!uma!tuti %&A'(&')*
2 Pro+ita Rahmawati %&A'(&')&
Dia5u6an untu6 memenuhi !a"ah !atu !$arat mengi6uti
program pro7e!i do6ter di 4agian I"mu Pen$a6it Da"am
RSUD Pro7 Dr argono Soe6ard5o Purwo6erto
Telah disetujui dan dipresentasikanPada tanggal September 2015
Mengetahui,
Pembimbing
dr Yunanto Dwi ugroho , Sp!PD
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
3/15
4A4 I
.AP/RAN KASUS
I IDENTITAS PENDERITA
ama " Tn! S
#sia " $2 tahun
%enis kelamin " &aki'laki
Status " Menikah
(gama " )slam
Pekerjaan " Pedagang
(lamat " *arang mon+ol, Purbalingga
Tanggal masuk " 21 %uli 2015
Tanggal periksa " 2$ juli 2015
2 ANANESIS
(namnesis dilakukan terhadap pasien sendiri autoanamnesis-!
1! *eluhan utama" sakit kepala
2! *eluhan tambahan" leher terasa kaku, kaki terasa kesemutan, kaki untuk
jalan terasa sakit
.! /iwaat Penakit Sekarang
Pasien datang ke )D /SMS dengan keluhan sakit kepala! Sakit
kepala sudah dirasakan . hari sebelum masuk rsms dan semakin memberat
1 hari sebelum masuk rsms! Sakit ang dirasakan terutama pada kepala
sebelah belakang dan terasa senut senut! Pasien sudah mengonsumsi obat
sakit kepala namun keluhanna tidak berkurang!
*eluhan lain ang dirasakan adalah leher terasa kaku! &eher terasa
kaku sudah dirasakan sejak 5 hari ini sehingga mengganggu tidur dan
aktiitas sehari'hari! Pasien juga mengeluhkan kaki terasa kesemutan!*esemutan dirasakan pada ujung jari kaki hingga paha bagian atas! Selain
itu kaki pasien juga terasa sakit terutama saat berjalan dan sakit berkurang
saat istirahat!
$! /iwaat Penakit Dahulu
a! /iwaat keluhan ang sama " diakui
b! /iwaat mondok " diakui
+! /iwaat hipertensi " diakui
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
4/15
d! /iwaat DM " disangkal
e! /iwaat penakit jantung " disangkal
3! /iwaat penakit ginjal " disangkal
5! /iwaat Penakit *eluarga
a! /iwaat keluhan ang sama " disangkal
b! /iwaat hipertensi " diakui
+! /iwaat DM " disangkal
d! /iwaat penakit jantung " disangkal
e! /iwaat penakit ginjal " disangkal
4! /iwaat Sosial konomi
1. 6ommunit
Pasien tinggal di lingkungan ang padat penduduk! /umah pasien
dengan rumah lain berdekatan! 7ubungan antara pasien dengan
keluarga maupun tetangga +ukup baik!
2. Occupational
Pasien bekerja sebagai pedagang! Pasien merupakan tulang punggung
keluarga!
3. 7ome
Pasien tinggal dengan istri dan 2 orang anakna! /umah terdiri dari $
kamar tidur, 1 kamar mandi, 1 dapur, dan 1 ruang tamu! 8angunan
rumah terbuat dari tembok bata dan beratab genting!
4. Diet
Dalam sehari pasien makan . kali sehari dengan nasi dan lauk saur
seadana! Pasien jarang mengonsumsi buah'buahan!
5. Drug Pasien memiliki riwaat konsumsi obat penurun tekanan darah, namun
pasien mengaku tidak rutin meminumna!
6. Personal Habit
Pasien adalah seorang perokok! Dalam sehari pasien biasa
menghabiskan kurang lebih 1'2 bungkus per harina!
* /40EKTI-
1! Pemeriksaan 9isik
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
5/15
a! *eadaan #mum " sedang
b! *esadaran " +ompos mentis
+! 88 " $5 kg
d! T8 " 155 +m
e! 8M) " 1:,;5 ormal-
3! =menit regular
' Suhu " .4 o6
g! Status eneralis
1- *epala
- 8entuk " meso+hepal, simetris, tanda radang '
-
/ambut "warna hitam, tidak mudah di+abut,distribusi merata, tidak rontok
- eri tekan " '-
2- Mata
- Palpebra " edema '='- ptosis '='-
- *onjungtia " anemis '='-
- S+lera " ikterik '='-
- Pupil " re3lek +ahaa ?=?-, isokor . mm
- >opthalmus " '='-
- &apang pandang " tidak ada kelainan
- &ensa " bening ?=?-
-erak mata " normal
- Tekanan bola mata " nomal
- istagmus " '='-
.- Telinga
- otore '='- de3ormitas '='- neri tekan '='-
$- 7idung
- na3as +uping hidung '='-
- de3ormitas '='- dis+harge '='-
5- Mulut
- bibir sianosis '- bibir kering '-
-
lidah kotor '- stomatitis '-4- &eher
- Trakhea " deiasi trakhea '='-
- *elenjar lmphoid " tidak membesar, neri '-
- *elenjar throid " tidak membesar
- %
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
6/15
ketinggalan gerak '-
- Perkusi " sonor pada lapang paru kiri dan kanan
- (uskultasi " suara esikuler sama kanan dan kiri
wheeAing'='- ronkhi basah halus '='-,
ronkhi basah kasar '='-b- %antung
- )nspeksi " i+tus +ordis nampak pada S)6 < 2 jari medial
&M6 sinistra
- Palpasi " i+tus +ordis teraba di S)6 < 2 jari medial &M6
sinistra, tidak kuat angkat
- Perkusi " 8atas jantung kanan atas "S)6 )) &PSD
8atas jantung kiri atas "S)6 )) &PSS
8atas jantung kanan bawah "S)6 )< &PSD
8atas jantung kiri bawah "S)6 < 2 jari
medial &M6S- (uskultasi " S1BS2, reguler, murmur '-, gallop '-
:- (bdomen
- )nspeksi " datar
- (uskultasi " bising usus ?- normal
- Perkusi " timpani, tes pekak sisi '-, pekak alih '-
- Palpasi " supel, undulasi '-, neri tekan '-
hepar dan lien tidak teraba
C- kstremitas
- Superior " de3ormitas '-, edema '='-, sianosis '='-
- )n3erior " de3ormitas '-, edema '='-, sianosis '='-
2! Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan &aboratorium 21 %uli 2015
7emoglobin " 1;,$ g=dl
&eukosit " :C:0 =u&
7ematokrit " $:
ritrosit " .,; 10E4=u&
Trombosit " 2;4!000 =u&
#reum darah " 24,.
*reatinin darah" 1,11
DS " 10$
* " .,;
& ASSESSENT
Diagnosis *linis"
7ipertensi urgensi
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
7/15
3 P.ANNIN%
a! 9armakologi
- 6aptopril .>25
- amlodipine 2>10golongan dihidropiridin antagonis kalsium-
- bisoprolol
- ambro>ol 2>1
- me+obalamin
b! on 9armakologi
- dukasi pasien dan keluarga tentang hipertensi tentang pengertian,
3aktor risiko, +ara pengobatan, serta pen+egahan agar tidak terjadi
komplikasi
- Menjaga tekanan darah dan berat badan agar tetap dalam keadaan
baik!
-dukasi untuk selalu rutin minum obat dan periksa tekanan darah!
- *urangi konsumsi makanan berlemak dan rokok
- Flahraga minimal . kali seminggu
- Menjaga pola makan, kurangi asupan garam, perbanak makan
sauran dan buah'buahan!
- 7indari stress
1I PR/%N/SIS
(d itam " dubia ad bonam
(d 3ungsionam " dubia ad bonam
(d sanationam " dubia ad bonam
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
8/15
4A4 II
PE4AHASAN
( De7ini!i Kri!i! Hiperten!i
*risis hipertensi merupakan suatu keadaan peningkatan tekanan darah
ang mendadak ditandai dengan sistol G1:0 mm7g dan atau diastol G120
mm7g-, pada penderita hipertensi dan membutuhkan penanggulangan segera
*eadaan ini dapat menebabkan kerusakan organ target ang pada akhirna
akan meningkatkan angka kematian akibat hipertensi P7), 200:-!
8eberapa istilah ang berkaitan dengan hipertensi krisis antara lain"
a! 7ipertensi re3rakter
/espon pengobatan ang tidak memuaskan dan tekanan darah B
200=110 mm7g, walaupun telah diberikan pengobatan ang e3ekti3 triple
drug- pada penderita dan kepatuhan pasien!
b! 7ipertensi akselerasi
Peningkatan tekanan darah diastoli+ B 120 mm7g disertai dengan
kelainan 3unduskopi! 8ila tidak diobati dapat berlanjut ke 3ase maligna!
+! 7ipertensi maligna
Penderita hipertensi akselerasi dengan tekanan darah diastolik B 120'
1.0 mm7g dan kelainan 3unduskopi disertai papil edema, peninggian
tekanan intrakranial, kerusakan ang +epat dari askular, gagal ginjal akut,
ataupun kematian bila penderita tidak mendapatkan pengobatan!
7ipertensi maligna biasana pada penderita dengan riwaat hipertensi
esensial ataupun sekunder dan jarang pada penderita ang sebelumna
mempunai tekanan darah normal! Penebab hipertensi maligna ang
jarang ditemukan aitu 3eokromositoma &ubis, 201.-!
d! 7ipertensi ense3alopati
*enaikan tekanan darah dengan tiba'tiba disertai dengan keluhan
sakit kepala ang hebat, penurunan kesadaran dan keadaan ini dapatmenjadi reersibel bila tekanan darah tersebut diturunkan!
2 K"a!i7i6a!i Kri!i! Hiperten!i
*risis hipertensi diklasi3ikasikan menjadi hipertensi emergensi dan
hipertensi urgensi! 7ipertensi emergensi merupakan kenaikan tekanan darah
mendadak ang disertai kerusakan organ target ang progesi3! Pada keadaan
ini diperlukan penurunan tekanan darah ang segera dalam kurun waktu
menit=jam! Sedangkan hipertensi urgensi merupakan kenaikan tekanan darah
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
9/15
mendadak ang tidak disertai kerusakan organ target! Pada keadaan ini
tekanan darah diturunkan dalam waktu 2$'$: jam P7), 200:-!
* -a6tor Ri!i6o Kri!i! Hiperten!i*risis hipertensi dapat terjadi pada keadaan'keadaan seperti"
a! Penderita hipertensi ang tidak rutin mengonsumsi obat anti hipertensi
b! *ehamilan
+! Pengguna (PH(
d! Penderita dengan rangsangan simpatis ang tinggi seperti luka bakar berat,
penakit as+ular, trauma kepala
e! Penderita hipertensi dengan penakit parenkim ginjal
& Etio"ogi Kri!i! Hiperten!i
Penebab hipertensi intina terdapat perubahan as+ular, aitu adanadis3ungsi endotel, remodeling, dan arterial stri33ness! Peningkatan tekanan
darah se+ara +epat disertai peningkatan resistensi askular! Peningkatan
tekanan darah ang mendadak ini akan menebabkan jejas endotel dan
nekrosis 3ibrinoid arteriol sehingga membuat kerusakan askular, deposisi
platelet, 3ibrin dan kerusakan 3ungsi autoregulasi!
3 Pato7i!io"ogi Kri!i! Hiperten!i
*elainan endokrin
kehamilan
Fbat'obatan
7T esensial*elainan ginjal
7ipertensi berat
Iresist! askular
*erusakan endotel atriuresis spontan
Ipermeabilitas endotel JJ ol! intraaskular
Iasokonstriksi
Itekanan darah
Deposit platelet
dan 3ibrin
9ibrinoid ne+rosis
and intimal
proli3erasi
asodilatas
)skemik jaringan
Dis3ungsi organ
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
10/15
8agan 1! Pato3isiologi *risis 7ipertensi
8 ani7e!ta!i 6"ini!a! 7ipertensi mergensi
Tekanan darah diastoli+ G120 mm7g disertai dengan satu atau lebih
kondisi akut berikut"
1- Pendarahan intra +ranial, perdarahan subara+hnoid
2- 7ipertensi ense3alopati
.- (orta diseksi akut
$- Fedema paru akut
5- klampsi
4- 9eokhromositoma
;- 9unduskopi *K ))) atau )
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
11/15
Pasien hipertensi emergensi harus dirawat di unit perawatan intensi3
dan disarankan pemberian terapi se+ara parentera 6hobanian et al!, 200$-!
Dalam kondisi akut, target terapi adalah penurunan tekanan darah J 25
dari kondisi awal dalam satu jam pertama! *emudian, apabila kondisi
hemodinamik stabil, penurunan dilanjutkan hingga 140=100'110 mm7g
dalam 2'4 jam berikutna &ubis, 201.-!
itroprusside adalah obat pilihan pada banak kasus, tetapi dapat
menimbulkan masalah pada pasien dengan penakit ginjal kronik!
itroprusside sebaikna dihentikan apabila konsentrasi thiosinat melebihi
12mg=d&! (kumulasi thiosinat meningkatkan toksisitas pada pasien
dengan 3ungsi ginjal menurun Saseen dan Ma+laughlin, 200:-!)ntraena nitrogliserin merupakan managemen ang ideal untuk
hipertensi emergensi ang menunjukkan adana iskemia miokard!
Toleransi intaena nitrogliserin ketika digunakan lebih dari 2$'$: jam dan
dapatmenebabkan sakit kepala parah Saseen dan Ma+laughlin, 200:-!
9enoldopam adalah agonis dopamin'1, dapat meningkatkan aliran
darah ginjal sehingga berman3aat bagi pasien dengan 3ungsi ginjal ang
menurun! i+ardipin memiliki e3ek arterial asodilatasi dan dapat
digunakan untuk terapi iskemia jantung Saseen dan Ma+laughlin, 200:-!b! 7ipertensi #rgensi
7ipertensi urgensi idealna ditangani dengan menesuaikan terapi
pemeliharaan dengan menambahkan obat antihipertensi ang baru dan
atau menaikkan dosis obat antihipertensi ang ada! Penurunan tekanan
darah terlalu +epat ke nilai ang ideal tidak disarankan kerena berpotensi
resiko kejadian serebroaskular, in3ark miokard, dan gagal ginjal akut
Saseen dan Ma+laughlin, 200:-! 8eberapa pasien hipertensi urgensi dapat
ditangani dengan pemberian oral, obat kerja +epat seperti kaptopril,
labetolol atau klonidin! diikuti dengan pengamatan untuk beberapa jam
untuk meakinkan penurunan tekanan darah ang perlahan 6hobanian et
al!, 200$-!
*aptopril 25 L 50 mg dengan interal 1 L 2 jam ang diberikan
se+ara oral adalah obat pilihan! Fnset kerjana 15 L .0 menit, menurunna
tekanan darah ang drastis tidak mungkin terjadi bila respons hipotensi
tidak terlihat dalam .0'40 menit Saseen dan Ma+laughlin, 200:-!
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
12/15
#ntuk pasien ang mengalamai rebound dengan penarikan klonidin,
dosis 0,2 mg awal dapat diberikan, diikuti dengan 0,2 mg setiap jam
sampai tekanan darah diastoli+ J110 mm7g atau total 0,; mg klonidin
sudah diberikan Saseen dan Ma+laughlin, 200:-!
&abetolol dapat diberikan dengan dosis 200'$00 mg, diikuti
penambahan dosis setiap 2'. jam! i3edipin oral atau sublingual ang
dilepas lambat untuk penurunan tekanan darah akut berbahaa, karena
dilaporkan terjadi e3ek samping in3ark miokard dan stroke Saseen dan
Ma+laughlin, 200:-!
a! Penatalaksanaan khusus untuk hipertensi emergensi
*egawatdaruratan neurologi sering terjadi pada hipertensi emergensi
seperti en+ephalopati hipertensi, perdarahan intrakranial dan stroke
iskemik akut! (meri+an 7eart (sso+iation merekomendasikan penurunan
tekanan darah B 1:0=100 mm7g pada hipertensi dengan perdarahan
intrakranial dan M(P harus dipertahankan di bawah 1.0 mm7g! Pada
pasien dengan stroke iskemik tekanan darah harus dipantau se+ara hati'hati
1'2 jam awal untuk menentukan apakah tekanan darah akan menurun
se+ara spontan! Se+ara terus'menerus M(P dipertahankan B 1.0 mm7g!
*egawatdaruratan ang utama pada jantung adalah iskemik akut
pada otot jantung, edema paru dan diseksi aorta! Pasien dengan hipertensi
emergensi ang melibatkan iskemik pada otot jantung dapat diberikan
terapi dengan nitrogl+erin! itrogl+erin terbukti dapat meningkatkan
aliran darah pada arteri koroner! Pada keadaan diseksi aorta akut
pemberian obat'obatan 'blo+ker labetolol dan esmolol- se+ara )< dapat
diberikan pada terapi awal, kemudian dapat dilanjutkan dengan obat'
obatan asodilatasi seperti nitroprusside! Fbat'obatan tersebut dapat
menurunkan tekanan darah sampai dengan target tekanan darah ang
diinginkan TD sistolik B 120mm7g- dalam waktu 20 menit!
(+ute kidne injur merupakan konsekuensi dari hipertensi
emergensi! (+ute kidne injur ditandai dengan proteinuria, hematuria,
oligouria atau anuria! Terapi ang diberikan masih kontroersi, namun
nitroprusside )< telah digunakan se+ara luas namun nitroprusside sendiri
dapat menebabkan kera+unan sianida atau tiosianat! Pemberian
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
13/15
3enoldopam se+ara parenteral dapat menghindari potensi kera+unan sianida
akibat dari pemberian nitroprusside dalam terapi gagal ginjal!
Pada keadaan hiperedrenergik hipertensi emergensi dapat disebabkan
karena adana pengaruh obat'obatan seperti katekolamin, klonidin dan
penghambat monoamin oksidase! seseorang dengan kelebihan Aat'Aat
katekolamin seperti pheo+hromo+toma, kokain atau amphetamine dapat
menebabkan oer dosis! Penghambat monoamin oksidase dapat
menimbulna hipertensi dan klonidin dapat menimbukan sindrom
withdrawal! Pada orang'orang dengan kelebihan Aat seperti
pheo+hromo+toma, tekanan darah dapat dikontrol dengan pemberian
sodium nitroprusside asodilator arteri- atau phentolamine )< ganglion'blo+king agent-! olongan 'blo+kers dapat diberikan sebagai tambahan
sampai tekanan darah ang diinginkan ter+apai! 7ipertensi ang
di+etuskan oleh klonidin terapina adalah dengan memberikan kembali
klonidin sebagai dosis inisial dan dengan penambahan obat'obatan anti
hipertensi!
) Progno!i!
Sebelum ditemukanna obat anti hipertensi ang e3ekti3 surial penderita
hana 20 dalam 1 tahun! *ematian banak disebabkan oleh uremia 1C-,
paah jantung kongesti3 1.-, +erebro as+ular a++ident 20-, paah
jantung kongesti3 disertai uremia $:-, in3rak Mio+ard 1-, diseksi aorta
1-!
Surial dalam 1 tahun berkisar C$ dan surial 5 tahun sebesar ;5!
Serum kreatinin J.00 umol=l memberikan hasil ang baik dibandingkan
dengan penderita ang mempunai 3ungsi ginjal ang jelek aitu sekitar C !
4A4 III
KESIPU.AN
1! Diagnosis pasien Tn! S usia $2 tahun adalah hipertensi urgensi!
2! 7ipertensi urgensi merupakan kenaikan tekanan darah mendadak ang tidak
disertai kerusakan organ target!
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
14/15
.! Penegakan diagnosis hipertensi berdasarkan anamnesis pemeriksaan 3isik,
dan pemeriksaan penunjang!
$! Penatalaksanaan 3armakologi untuk hipertensi urgensi pada kasus ini adalah
+aptopril, amlodipin, bisoprolol, ambro>ol, me+obalamin5! Prognosis pada pasien ini
(d itam " dubia ad bonam
(d 3ungsionam " dubia ad bonam
(d sanationam " dubia ad bonam
DA-TAR PUSTAKA
6hobanian, (! 200$! The Seen /eport o3 the %oint ational 6ommitte on
Preention, Dete+tion, aluation, and Treatment o3 7igh 8lood
Pressure" The %6 ; /eport!JAMA.
-
7/23/2019 PRESCIL Krisis Hipertensi - Dr Yunanto
15/15
Saseen, %!%! dan Ma+laughlin, !%! 200:!P*armacot*erap + A Pat*op*siologic
Approac* , ed! ew York" M+ raw 7ill!
Sudoo, (!K!, Setiohadi, 8!, (lwi, )!, Simadibrata, M!, Setiati, S! 200C! -u)u
Aar !lmu Pena)it Dalam! %akarta" )nterna Publishing!