IMPLEMENTASI MODEL WEBBED

Disajikan pada mata kuliah

Kurikulum Sains Terintegrasi

Dosen Pengampu : Prof. Dr. Suyono

Para Penyaji :• Sudiarman

(NIM. 129975107)

• Purwadi Eko Djati Sutrisno

(NIM. 129975121)

• Nasrullah

(NIM. 129975158)

A. Pengertian• Model webbed adalah salah satu model pembelajaran

terpadu yangmenggunakan pendekatan tematik.• Pengembangan model webbed ini dilakukan dengan

menentukan tema yang sama atau hampir sama dari beberapa standar kompetensi lintas mata pelajaran.

• Dalam penentuan tema pembelajaran guru dapat menentukan bersama-sama dengan guru lainnya atau dengan siswa.

• Tema-tema yang telah ditentukan dikembangkan menjadi sub-sub tema yang kemudian dikembangkan lagi menjadi kegiatan pembelajaran yang harus dilakukan oleh siswa.

B. Langkah-langkah Pembelajaran Model Webbed

• Guru menyiapkan tema utama dan menentukan tema-tema lain yang sesuai dengan tema utama, tema- tema tersebut saling dihubungkan antara tema satu dengan yang lainnya,

• Guru menjelaskan tema-tema yang telah dihubungkan kepada peserta didik, sehingga pengalaman peserta didik menjadi lebih luas dan lebih mendalam,

• Guru memilih konsep atau informasi yang bisamendorong

belajar siswa dengan pertimbangan lain yang memang sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran terpadu.

C. Kelebihan Model Webbed• Adanya penentuan tema yang sesuai dengan minat

peserta didik akan menimbulkan motivasi belajar terhadap peserta didik, lebih mudah dilakukan oleh guru yang kurang berpengalaman, penggunaan pendekatan tematik dalam proses pembelajaran akan lebih memotivasi siswa untuk mengikuti proses pembelajaran, memberi kemudahan bagi peserta didik dalam melihat kegiatan-kegiatan dan ide-ide berbeda yang terakait.

D. Kekurangan Model Webbed• Dalam menentukan tema yang memiliki keterhubungan

guru dituntut memiliki kejelian yang lebih, karena dalam hal ini termasuk pekerjaan yang tidak mudah untuk dilakukan, dalam pembelajaran, guru lebih memusatkan perhatian pada kegiatan daripada pengembangan konsep, dan model ini cenderung untuk merumuskan tema yang dangkal

E. Rambu-Rambu

• Tidak semua mata pelajaran harus dipadukan

• Dimungkinkan terjadi penggabungan kompetensi dasar lintas semester.

• Kompetensi dasar yang tidak dapat dipadukan dapat diajarkan tersendiri.

• Kompetensi dasar yang tidak tercakup dalam tema tertentu harus diajarkan baik melalui tema lain maupun berdiri sendiri.

• Tema-tema yang dipilih disesuaikan dengan karakteristik siswa, minat, lingkungan, dan daerah setempat.

F. Model Webbed

POLA MODEL WEBBED MENJARINGKAN TEMA GERAK

Catatan : •Catatan : Dalam hal ini mapel IPA pada tingkat SMP tidak dipadukan melainkan menjadi bidang ilmu dan diajarkan terpisah

G. Peta Konsep Gerak

Peta Konsep Gerak

Peta Konsep Gerak

H. CONTOH PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN KIMIA

CONTOH PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN BIOLOGI

CONTOH PEMETAAN STANDAR KOMPETENSI, KOMPETENSI DASAR, DAN INDIKATOR MATA PELAJARAN FISIKA

I. CONTOH SILABUS PEMBELAJARAN

CONTOH SILABUS PEMBELAJARAN

CONTOH SILABUS PEMBELAJARAN

J. Contoh Perkiraan RPP Model Webbed

Contoh Perkiraan RPP Model Webbed

Contoh Perkiraan RPP Model Webbed

K. Kesimpulan

Model webbed adalah sebuah model yang digunakan dalam kurikulum terintegrasi. Webbed adalah model pendekatan tim yang membutuhkan waktu untuk mengembangkannya. Sebuah tema pikiran untuk menjaringkan isi kurikulum dan mata pelajaran.

. .

. Z z . . . z z . . . .