Ppt hipertiroidisme

16
HIPERTIROIDISM E KELOMPOK III ISKANDAR ZULKARNAEN JUMRIATI JUMAIL ADINA SITTI RASIDAH NURDIN

Transcript of Ppt hipertiroidisme

Page 1: Ppt hipertiroidisme

HIPERTIROIDISM

EKELOMPOK III

ISKANDAR ZULKARNAEN

JUMRIATI

JUMAIL

ADINA

SITTI RASIDAH NURDIN

Page 2: Ppt hipertiroidisme

DEFENISI HIPERTRIODISME

Hipertiroidisme (Tiroktosikosis) merupakan

suatu keadaan di mana

didapatkan kelebihan hormon tiroid

karena ini berhubungandengan suatukompleks

fisiologis dan biokimiawi yang ditemukan bila

suatu jaringan memberikan hormon tiroid

berlebihan.

Hipertiroidisme adalah keadaan tirotoksikosis

sebagai akibat dari produksi tiroid, yang

merupakan akibat dari fungsi tiroid yang

berlebihan.

Page 3: Ppt hipertiroidisme

LANJUTAN,,,,,,,,

Hipertiroidisme (Hyperthyrodism) adalah keadaan

disebabkan oleh kelenjar tiroid bekerja secara

berlebihan sehingga menghasilkan hormon tiroid yang

berlebihan di dalam darah. Krisis tiroid merupakan

suatu keadaan klinis hipertiroidisme yang paling berat

mengancam jiwa, umumnya keadaan ini timbul pada

pasien dengan dasar penyakit Graves atau Struma

multinodular toksik, dan berhubungan dengan faktor

pencetus: infeksi, operasi, trauma, zat kontras

beriodium, hipoglikemia, partus, stress emosi,

penghentian obat anti tiroid, ketoasidosis diabetikum,

tromboemboli paru, penyakit serebrovaskular/strok,

palpasi tiroid terlalu kuat.

Page 4: Ppt hipertiroidisme

ETIOLOGIHereditas/keturunan

1. Tumor kelenjar hipofisis

2. Kanker tiroid

3. Troiditis (peradangan kelenjar tiroid)

4. Terapi hormon tiroid berlebihan\

5. Toksik adenoma

Faktor resiko yaitu:

1. Terjadi lebih banyak pada wanita dari pada laki-laki

2. Pada usia lebih dari 50 tahun

3. Post trauma emosional

4. Peningkatan stres

Page 5: Ppt hipertiroidisme

PATOFISIOLOGIKelebihan hormon tiroid akan menyebabkan kondisi

hipermetabolik yang disertai peningkatanaktifitas simpatis,sehinggamenyebabkan peningkatan cardiac output,Peningkatan konsumsi oksigen,Peningkatan

aliran darah tepi, dan Peningkatan suhu tubuh.

Kelebihan tiroid juga mempengaruhi metbaolismekarbohidrat, lemak dan protein. Pemecahan

protein melebihi sintesis Penurunan tolertansiglukosa dan Peningkatan pemecahan triglisrida(Kekurangan lipid)

defisiensi nutrisi dan kalori Bila hipertiroid terjadisebelum dewasa,kelambatan pertumbuhan seksual.Jika terjadi setelah puberitas : menstruais tidaktertatur, dan penurunan libido.

Page 6: Ppt hipertiroidisme

MANIFESTASI KLINIK

Apatis

Mudah lelah

Kelemahan otot

Mual atau Muntah

Gemetaran

kulit lembab

Berat badan turun

Takikardi

Mata melotot, kedipan mata berkurang

Page 7: Ppt hipertiroidisme

PEMERIKSAAN PENUNJANG1. Tes ambilan RAI: meningkat pada penyakit graves

dan toksik goiter noduler, menurun pada tiriditis

2. T3 dan T4 serum : meningkat

3. T3 dan T4 bebas serum : meningkat

4. TSH: tertekan dan tidak berespon pada TRH ( tiroid releasing hormon)

5. Tiroglobulin : meningkat

6. Stimulasi tiroid 131 : dikatakan hipertiroid jika TRH daritidak ada sampai meningkat setelah pemberian TRH

7. Ambilan tiroid 131 : meningkat

8. Ikatan protein sodium : meningkat

9. Gula darah : meningkat ( kerusakan adrenal)

Page 8: Ppt hipertiroidisme

LANJUTAN,,,,,,

10. Kortisol plasma : turun ( menurunnya

pengeluaran oleh adrenal)

11. Pemerksaan fungsi hepar : abnormal

12. Elektrolit : hponatremi akibat respon adrenal

atau efe 13. delusi terapi cairan, hipokalemia akibat

dari deuresis dan kehilangan dari GI

14. Kateklamin serum : menurun

15. kreatinin urin : meningkat

16. EKG : fibrilasi atrium, waktu sistolik memendek

kardiomegali

Page 9: Ppt hipertiroidisme

KOMPLIKASI

Penyakit jantung

Gagal ginjal kronis

Fraktur

Krisis tiroid

Page 10: Ppt hipertiroidisme

PENATAKLASANAAN

1. Pengobatan jangka panjang dengan obat-

obat antitiroid seperti propiltiourasil atau

metimazol yang diberikan paling sedikit

selama satu tahun. Obat-obat ini

menghambat sintesis dan pelepasan

tiroksin.

2. Pembedahan tiroideksomi sub total

sesudah terapi propiltiourasil prabedah

3. Pengobatan dengan yodium radioaktif

Page 11: Ppt hipertiroidisme

ASUHAN KEPERAWATAN

PENGKAJIAN

1. Aktivitas atau istirahat

2. Sirkulasi

3. Eliminasi

4. Integritas / Ego

5. Makanan / Cairan

6. Neurosensori

7. Nyeri / Kenyamanan

8. Pernapasan

9. Keamanan

10. Seksualitas

Page 12: Ppt hipertiroidisme

DIAGNOSA

Penurunan curah jantung berhubungan dengan

hipertiroid tidak terkontrol,hipermetabolisme,

peningkatan beban kerja jantung

Kelelahan berhubungan dengan hipermetabolik

dengan peningkatan kebutuhan energi,peka

rangsang dari saraf sehubungan dengan

gangguan kimia tubuh

Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan

berhubungan dengan peningkatanmetaboisme

( peningkatan nafsu makan/pemasukan dengan

penururunan BB)

Page 13: Ppt hipertiroidisme

DX 1Penurunan curah jantung berhubungan dengan hipertiroid tidak terkontrol,hipermetabolisme, peningkatan beban kerja jantung

Tujuan : mempertahankan curah jantung yang adekuat sesuai dengan kebutuhan tubuh yang ditandai dengan TTV stabil, denyut nadi perifer normal, pengisian kapiler normal, status mental baik,tidak ada disritmia

Intervensi :

Pantau TTV.

Perhatikan besarnya tekanan nadi

Periksa /teliti kemungkinan nyeri dada yang dikeluhkan pasien

Kaji nadi/denyut jantung saat pasien tidur

Auskultasi suara jantung, perhatikan adanya bunyi jantung tambahan, adanya iramagallop dan murmur sistolik

Pantau EKG, catat atau perhatikan kecepatan atu irama jantung dan adanya disritmia

Observasi tanda dan gejala kehausan yang hebat, mukosa membran kering, nadilemah, pengisian kaapiler lambat, penurunan produksi urin dan hipotensi

Catat adnya riwayat asma/bronkokontriksi, kehamilan,sinus bradikardi/blok jantung yang berlanjut menjadi gagal jantung

Page 14: Ppt hipertiroidisme

DX 2Kelelahan berhubungan dengan hipermetabolik dengan

peningkatan kebutuhan energi,peka rangsang dari saraf sehubungan dengan gangguan kimia tubuh

Tujuan : Menungkapkan secara verbal tentang peningkatan energi Menunjukkkan perbaikan kemampuan untuk berpartisipasi dalam melakukan aktivitas

Intervensi :

Pantau TTV sebelum dan sesudah aktivitas

Catat perkembangan takipnea, dispnea, pucat dan sianosis

Ciptakan lingkungan yang tenang, ruangan yang dingin, turunkan stimulasi sensori, warna-warna yang sejuk dan situasi yang tenang

Sarankan pasien untuk mengurangi aktivitas dan meningkatkan istirahat ditempat tidur jika

memungkinkan

Page 15: Ppt hipertiroidisme

DX 3

•Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan denganpeningkatanmetaboisme ( peningkatan nafsu

makan/pemasukan dengan penururunan BB)

Tujuan : Menunjukkkan BB yang stabil disertai dengan nilai laboratorium yang normal dan terbebas dari tanda-tanda malnutrisi

Intervensi :

Auskultasi bising usus

Catat dan laporkan adanyaanoreksia, kelemahan umum/nyei,nyeri abdomen, munculnya mual-muntah

Pantau masukan makanan setiap hari. Dan timbang bb setipa hari serta laporkan adanya penurunan BB

Dorong pasien untuk makandan meningkatkan jumlah makan dan juga makanan kecil dengan menggunakan makanan tinggi kalori yang mudah dicerna

Page 16: Ppt hipertiroidisme

TERIMAKASI