postterm

download postterm

of 11

description

zzzzz

Transcript of postterm

PowerPoint Presentation

SubjekACOG (2004)AAFP (2005)RSCMDefinisiKehamilan yang mencapai atau melebihi 42 minggu (294 hari atau taksiran partus + 14 hari)Kehamilan yang mencapai 42 mingguKehamilan 42 minggu lengkap atau 294 hari dari periode haid terakhir (280 hari dari konsepsi)Penentuan usia gestasi*pengukuran CRL pada trimester pertama*pengukuran BPD atau HC dan FL pada trimester keduaPrenatal ultrasonografi sebelum usia gestasi 24 mingguKetetapan usia gestasi sebaiknya mengacu pada hasil ultrsonografi pada trimester 1. Kesalahan perhitungan dengan rumus Naegele dapat mencapai 20%

Insidens7% dari seluruh kehamilan5-10% dari seluruh kehamilan*41 minggu lengkap: 27% *42 minggu lengkap: 414%*43 minggu lengkap: 27%Faktor risiko*primipara*riwayat kehamilan posttermMenu GuidelineSubjekACOG (2004)AAFP (2005)RSCMRisiko kehamilan posttermmortalitas perinatal meningkat 2x lipat pada gestasi 42 minggu dan 6x lipat lebih pada gestasi 43 minggu ke atasmortalitas perinatal meningkat 2x lipat pada gestasi 42 minggu dan 4-6x lipat pada gestasi 44 mingguKametian perinatal berkaitan dengan aspirasi mekonium dan asfiksiaRisiko maternal- Distosia- Laserasi perineum - SC 2x lebih banyak- SC akut- CPD - ruptur serviks- Distosia- Kematian bayi inpartu- Bayi besar- Perdarahan postpartum- Infeksi puerperium- Distosia Risiko neonatal- Fetal makrosomia- Nilai Apgar 5-menit yang rendah- Nilai pH arteri umbilikal rendah

- Asfiksia - Aspirasi- Fraktur - Kematian perinatal- Paralisis saraf perifer- Pneumonia- Sepsis- Makrosomia- sindrom aspirasi mekonium- distress nafas- penumoniaMenu GuidelineDerajat RekomendasiASetidaknya 1 meta-analisis, ulasan sistematik, atau RCT terklasifikasi sebagai 1++ dan dapat diaplikasikan langsung ke populasi targetatauUlasan sistematik dari RCT atau bukti-bukti mengandung studi-studi klasifikasi 1+ dapat diaplikasikan secara langsung ke populasi target dan secara umum menunjukkan hasil konsisten.BBukti-bukti termasuk studi-studi klasifikasi 2++ dapat diaplikasikan secara langsung pada target populasi, dan secara keseluruhan menunjukkan konsistensi dari hasilatauDiramalkan kemungkinan dari bukti-bukti studi klasifikasi 1++ atau 1+CBukti-bukti termasuk studi-studi dengan klasifikasi 2+ dapat diaplikasikan secara langsung pada populasi target, menunjukkan konsistensi hasil secara keseluruhanatauDiramalkan kemungkinan dari bukti-bukti studi klasifikasi 2++DBukti klasifikasi 3 atau 4atauDiramalkan kemungkinan dari bukti-bukti studi klasifikasi 2+Good practice point ()Rekomendasi terbaik berdasarkan pengalaman klinis dari guideline development groupMenu GuidelineTOPIKDefinisiPenentuan usia gestasiInsidens dan faktor risikoRisiko kehamilan posttermEvaluasi antenatalManajemen kehamilan posttermAlgoritma manajemen kehamilan postterm

Klasifikasi RekomendasiATerdapat bukti yang baik untuk merekomendasikan tindakan preventif klinisB Terdapat bukti yang cukup untuk merekomendasikan tindakan preventif klinisCBukti yang ada saling bertentangan dan tidak memungkinkan untuk membuat rekomendasi untuk mendukung atau menentang tindakan preventif klinis; meskipun demikian, faktor-faktor lain dapat mempengaruhi pengambilan keputusanDTerdapat bukti yang cukup untuk tidak merekomendasikan tindakan preventif klinisETerdapat bukti yang baik untuk tidak merekomendasikan tindakan preventif klinisLTidak terdapat cukup bukti (dalam kuantitas atau kualitas) untuk membuat rekomendasi; meskipun demikian, faktor-faktor lain dapat mempengaruhi pengambilan keputusanDerajat Rekomendasi SOGCMenu GuidelineSubjekACOG (2004)AAFP (2005)RSCMEvaluasi antenatalEvaluasi antenatal pada gestasi 40-42 minggu memperbaiki luaran perinatalJika dilakukan manajemen ekspektatif, harus dilakukan monitor 2x/mingguNST, BPP, atau MBPPNST, AFI, BPP (C)Manajemen kehamilan posttermSecara rutin, dilakukan induksi jika sudah mencapai gestasi 41 minggu*bila serviks matang, disarankan induksi *bila serviks belum matang, lakukan pematangan serviks dan induksiInduksi persalinan lebih disarankan daripada manejemen ekspektatif (A)*Induksi dilakukan pada gestasi 41 minggu (B)*menurunkan mortalitas perinatalInduksi persalinan pada gestasi 41 mingguPematangnan serviks dapat menggunakan:*PGE2 (dinoproston)*PGE1 (misoprostol)Jika ditemukan oligohidramnion, bayi harus segera dilahirkan (C)Menu GuidelineReferensiSPM Obstetri Ginekologi RSCM 2003American College of Obstetricians and Gynaecologists. Management of postterm pregnancy. ACOG Practice Bulletin 2004;104(3):639-46Briscoe D, Nguyen H, Mencer M, et. al. Management of pregnancy beyond 40 weeks gestation. Am Fam Physician 2005;71:1935-42Menu Guideline