PLTMH berkelanjutan

download PLTMH berkelanjutan

of 5

Transcript of PLTMH berkelanjutan

  • 8/16/2019 PLTMH berkelanjutan

    1/5

    137

    BAB VIII

    KESIMPULAN DAN SARAN

    8.1  Kesimpulan

    Setelah melakukan kajian analisis berdasarkan temuan-temuan dan

    fenomena-fenomena yang terjadi dilapangan, dengan ini dapat disimpulkan

     bahwa:

    1.  Pelaksanaan Implementasi program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni

    (RTLH) telah dilaksanakan dengan baik pada setiap tahapannya, meskipun

    masih ada beberapa kendala dan masalah didalam pelaksanaannya.

    Permasalahan tersebut, terletak pada kurangnya komunikasi dan

    koordinasi antar aktor yang terlibat, sehingga terjadinya miskomunikasi

    dan mispersepsi.

    Miskomunikasi dan mispersepsi tersebut mengakibatkan : kurang validnya

    data penduduk miskin dan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), tidak

     berperannya pihak Kecamatan, serta belum optimalnya harapan yang

    diinginkan didalam program ini.

    2.  Dalam capaian tujuan program ini, Hanya 2 (dua) dari 5 (lima) tujuan

    yang tercapai, antara lain :

    Tercapai :

    !  Tersediannya perumahan yang layak huni bagi masyarakat

    miskin;

    Adanya kenyamanan bertempat tinggal;

  • 8/16/2019 PLTMH berkelanjutan

    2/5

  • 8/16/2019 PLTMH berkelanjutan

    3/5

    139 

    aktor-aktor yang terlibat, untuk menjalankan program ini dengan

    setengah hati.

     Faktor Lingkungan, kondisi wilayah kepulauan, mengharus

    masyarakat untuk bermukim diatas tanah laut, yang akhirnya

    mengakibatkan mereka tidak memiliki tanah secara pribadi atau

     besertifikat. Pembangunan terpusat menjadi solusi bagi pemerintah

    dalam meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat miskin.

    Target Group, ketidakpastian penerima bantuan tersebut,

    memberikan kesan, pelaksanaan program ini hanya untuk kalangan

    terdekat pengambil kebijakan. Pemerintah harus bisa membedakan

    masyarakat yang miskin dan hampir miskin, agar kebijakan ini

    tepat sasaran.

    8.2 

    Saran

    Berdasarkan hasil penelitian diatas, peneliti akan menyampaikan saran

    agar pelaksanaan dan capaian hasil dari program Rehabilitasi Rumah Tidak Layak

    Huni (RTLH) menjadi lebih maksimal.

    1. 

    Pemerintah wajib mempunyai data awal dalam pelaksanaan program.

    Data awal ini merupakan akumulasi keseluruhan data rumah tidak

    layak huni. Tidak validnya data awal menyebabkan program tidak

    tepat sasaran dan menimbulkan prasangka-prasangka yang tidak baik

    dikalangan masyarakat.

  • 8/16/2019 PLTMH berkelanjutan

    4/5

    140 

    2.  Penentuan penerima bantuan harus dilakukan oleh pihak Kecamatan

    dan bukan di Kepala Desa/Lurah. Dengan pertimbangan bahwa Camat

    merupakan jabatan karier, sedangkan Kepala Desa adalah jabatan

     politis. Hal ini dilakukan agar menghindari pemanfaatan program

    menjadi komoditi politik.

    3.  Pelaksana program harus memahami isi dan tujuan dari program, agar

     pelaksana mampu mencapai harapan yang diinginkan. Selain itu,

     pelaksana juga harus menyusun standarisasi Rumah Layak Huni

    (RLH) dan indikator keberhasilan program. Hal ini dilakukan agar

     pemerintah lebih mudah mengukur capaian dari program tersebut.

    4.  Pelaksanaan program ini sebaiknya dilakukan oleh pihak ketiga

    (rekanan atau tender) dan pembangunannya terpusat. Hal ini dilakukan

    agar rumah-rumah yang dibangun mempunyai bentuk, luas dan bahan

     bangunan yang sama, serta masuk dalam kategori layak huni. Selain

    itu, dengan pembangunan terpusat maka ada perluasan kota dan

     pemukiman baru. Yang terpenting adalah pemerintah lebih mudah

    melakukan intervensi dalam proses pengentasan kemiskinan.

    5. 

    Kebijakan yang berkesinambungan mempercepat proses pengentasan

    kemiskinan. Program Rehabilitasi RTLH bisa menjadi program dasar

    untuk pemberian bantuan lainnya dalam proses pengentasan

    kemiskinan di Kabupaten Kepulauan Anambas. Terutama sinkronisasi

    antara kegiatan-kegiatan pada program Rumah Layak Huni (RLH)

    diantara, penyediaan sarana lingkungan dan sumber air bersih

  • 8/16/2019 PLTMH berkelanjutan

    5/5

    141 

     penduduk miskin/desa tertinggal ,  penyediaan listrik rumah penduduk

    miskin/desa tertinggal, serta singkronisasi program lainnya pada

    kebijakan pengentasan kemiskinan seperti,  Program pemenuhan hak-

    hak dasar penduduk miskin terdiri dari 5 (lima) kegiatan dan Program

     pembinaan unit usaha penduduk miskin/desa.