PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN...

215

Transcript of PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN...

Page 1: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG

PETA ZONASI BLOK I - G

Page 2: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

PERATURAN ZONASI BLOK I-G

Zona

Kode Zona

Fungsi Jalan Aretri Primer Lokal Primer

1 Rumah Tunggal X X

2 Rumah Kopel X X

3 Rumah Deret X X

4 Rumah sederhana X X

5 Rumah menengah X X

6 Rumah mewah X X

7 Rumah Susun Rendah X X

8 Rumah Susun Sedang X X

9 Rumah Susun Tinggi X X

10 Rumah dinas X X

11 Townhouse X X

12 Rumah tinggal X X

13 Asrama X X

14 Rumah Kost X X

15 Vila X X

16 Home stay X X

17 Guest house X X

18 Panti asuhan X X

19 Panti jompo X X

20 Kondominimum X X

21 Apartemen X X

22 Flat X X

Perdagangan dan Jasa

1 Kios X X

2 Warung X X

3 Toko X X

4 Counter HP X X

5 Toko bangunan X X

No.

Zona Perlindungan Setempat (PS)

Sub Zona

PS-1

Sempadan Sungai

Page 3: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

6 Toko kue dan roti X X

7 Toko elektronik X X

8 Toko kertas X X

9 Toko plastik X X

10 Toko kelontong X X

11 Toko mainan X X

12 Toko kaset/vcd X X

13 Salon X X

14 Laundry X X

15 Persewaan buku X X

16 Persewaan playstation X X

17 Persewaan vcd X X

18 Jasa fotocopy X X

19 Warnet X X

20 Toko hewan peliharaan (pet shop) X X

21 Wartel X X

22 Jasa komunikasi X X

23 Rumah zakat X X

24 Toko buku X X

25 Jasa penukaran uang asing (Money changer) X X

26 Kantor pos X X

27 Jasa riset dan pengembangan IPTEK X X

28 Jasa perawatan/perbaikan/ renovasi barang X X

29 Rental pengetikan X X

30 Jasa analisis program komputer X X

31 Jasa printer X X

32 Jasa translate bahasa X X

33 Catering X X

34 Persewaan kebaya/gaun pengantin X X

35 Jasa tata rias pengantin X X

36 Penitipan hewan X X

37 Penitipan Anak X X

38 Gym/tempat fitnes X X

39 Kolam renang X X

40 Pijat refleksi X X

41 Pengobatan alternatif X X

42 Jasa kursus memasak X X

43 Jasa kursus menari/sanggar tari X X

44 Jasa kursus/bimbingan belajar X X

45 butik X X

46 Jasa vermak jeans dan sepatu X X

47 Jasa penjahitan X X

48 koperasi X X

49 Perdagangan Multi Level Marketing (MLM) X X

Page 4: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

50 Galeri seni X X

51 Minimarket X X

52 Gudang toko X X

53 Plaza elektronik X X

54 Bioskop X X

55 Pusat Oleh oleh X X

56 Souvenir makanan/minuman X X

57 Souvenir handycraft X X

58 Souvenir pakaian X X

59 Bank X X

60 Jasa lembaga keuangan X X

61 Showroom mobil X X

62 Dealer motor X X

63 Jasa bengkel X X

64 Tempat cuci mobil X X

65 Salon mobil X X

66 Jasa travel dan pengiriman barang X X

67 Jasa biro perjalanan dan Guide wisata X X

68 Pusat Informasi Wisata X X

69 Jasa penyediaan ruang pertemuan X X

70 Restoran/Rumah makan X X

71 Studio musik X X

72 Studio foto X X

73 Kolam pemancingan X X

74 Jasa kursus mobil X X

75 Sanggar senam X X

76 Ruko X X

77 Pertokoan X X

78 Supermarket X X

79 Mall X X

80 Plaza X X

81 SPBU X X

82 Hotel melati X X

83 Hotel bintang X X

84 Pasar hewan X X

85 Pasar tradisional X X

86 Pasar burung X X

87 Pasar bunga X X

Perkantoran

1 Kantor Pemerintah Propinsi X X

2 Kantor pemerintahan kota X X

3 Kantor kecamatan X X

4 Kantor kelurahan X X

5 Koramil X X

Page 5: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

6 Polsek X X

7 Polres X X

8 Lembaga pemasyarakatan X X

9 Block office X X

10 Balai diklat X X

11 Kantor Ormas/Partai X X

12 Kantor Konsultan X X

13 Kantor Notaris X X

14 Kantor Yayasan X X

15 Stasiun Radio X X

16 Kantor BUMN X X

Industri

1 Keramik X X

2 Kayu dan Pengolahannya X X

3 Industri makanan dan minuman X X

4 Industri Non Polutan X X

5 Home industri X X

6 Gudang Industri X X

Sarana Pelayanan Umum

Pendidikan

1 Play group/PAUD X X

2 TK X X

3 SD X X

4 SMP X X

5 SMA/SMK X X

6 SLB/YPAC X X

7 Perguruan tinggi/akademi X X

8 Pondok pesantren X X

9 Perpustakaan umum X X

Transportasi

1 Sub Unit Terminal X X

Kesehatan

1 Rumah sakit tipe A X X

2 Rumah sakit tipe B X X

3 Rumah sakit tipe C X X

4 Rumah sakit tipe D X X

5 Rumah sakit bersalin X X

6 Rumah sakit gawat darurat X X

7 Laboratorium kesehatan X X

8 Puskesmas X X

9 Puskesmas pembantu X X

10 Posyandu X X

11 Balai pengobatan X X

12 Pos kesehatan X X

Page 6: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

13 Dokter umum X X

14 Dokter spesialis X X

15 Praktek Bidan X X

16 Poliklinik X X

17 Klinik dan/atau rumah sakit hewan X X

18 Panti Rehabilitasi Narkoba X X

19 PMI X X

20 Apotik X X

Olahraga

1 Lapangan olahraga X X

2 Gedung olahraga (indoor sport) X X

3 Stadion X X

4 Gelanggang Olahraga X X

5 Lapangan Futsal X X

Sosial Budaya

1 Sanggar kesenian X X

2 Gedung kesenian X X

3 Balai Pertemuan X X

4 Gedung serba guna X X

5 Pusat informasi lingkungan X X

6 Lembaga sosial/organisasi kemasyarakatan X X

Peribadatan

1 Islamic Center X X

2 Masjid X X

3 Gereja X X

4 Pura X X

5 Vihara X X

6 Klenteng X X

7 Langgar/mushola X X

Peruntukan Khusus

1 Lapangan militer X X

2 Daur ulang sampah X X

3 Pengolahan sampah/limbah X X

4 Penimbunan barang bekas X X

5 Rumah pompa/reservoir X X

6 Pembangkit listrik X X

7 Depo penimbunan minyak X X

Ruang Terbuka Hijau

1 Hutan kota X X

2 Taman RT X X

3 Taman RW X X

4 Taman lingkungan X X

5 Taman kota X X

6 Taman Tematik X X

Page 7: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

7 TMU X X

8 TMP X X

9 Jalur hijau dan median X X

10 Sempadan/penyangga I I

Ruang Terbuka Non Hijau

1 Tempat parkir X X

2 Taman bermain dan rekreasi X X

Peruntukan Lainnya

1 Pertanian lahan basah X X

2 Pertanian lahan kering X X

3 Hortikultura X X

4 Perkebunan tanaman keras X X

5 Perkebunan agrobisnis X X

6 Pengambilan air tanah X X

7 Gudang pertanian X X

8 Wisata alam I I

9 Wisata buatan X X

KETERANGAN ITBX :

Klasifikasi I = pemanfaatan diperbolehkan/diizinkan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.

Klasifikasi T = pemanfaatan bersyarat secara terbatas

Pemanfaatan bersyarat secara terbatas bermakna bahwa kegiatan dan penggunaan lahan dibatasi dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;

b. Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;

c. Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus

Klasifikasi B = pemanfaatan bersyarat tertentu

Pemanfaatan bersyarat tertentu bermakna bahwa untuk mendapatkan izin atas suatu kegiatan atau penggunaan lahan diperlukan persyaratan-persyaratan tertentu yang dapat berupa persyaratan umum

dan persyaratan khusus. Persyaratan dimaksud diperlukan mengingat pemanfaatan ruang tersebut memiliki dampak yang besar bagi lingkungan sekitarnya. Persyaratan yang diperlukan antara lain

a. Dokumen AMDAL

b. Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)

c. Dokumen Analisis Dampak Lalu Lintas (ANDALIN)

d. Pengenaan disinsentif misalnya biaya dampak pembangunan

Klasifikasi X = pemanfaatan yang tidak diperbolehkan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X tidak boleh diizinkan pada zona yang bersangkutan

A. Pola ruang Blok I-G

Pola ruang di blok I-G terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api dan sempadan jaringan gas bumi), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTH jalur hijau), zona perumahan (sub zona rumah kepadatan sedang dan rumah kepadatan rendah) , zona perdagangan dan jasa (sub zona

perdagangan dan jasa tunggal, perdagangan dan jasa kopel, perdagangan dan jasa deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan, sosial budaya, peribadatan)

B. Ketentuan kegiatan dan Penggunaan Lahan,intensitas pemanfaatan ruang, tata bangunan dan ketentuan prasarana dan sarana minimal Blok I-G

Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-G diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan jaringan gas bumi berada pada fungsi jalan lokal

primer Zona RTH berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan tinggi dan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan dan jasa tunggal berada pada fungsi jalan kolektor primer dan lokal primer. Sub Zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada

pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona SPU pendidikan, kesehatan, peribadatan berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona aneka industri berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer.

Page 8: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

I-E Sempadan sungai (PS-1)

2. Sempadan rel kereta api (PS-2)

3. Sempadan jaringan pipa gas bumi

(PS-4)

4. RTH taman dan hutan kota (RTH-2)

5. RTH jalur hijau jalan (RTH-3)

Blok Zona Peruntukan

Ketentuan kegiatan dan penggunan lahan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH jalur

hijau jalan yaitu jalur hijau jalan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH

taman dan hutan kota yaitu taman RT, taman RW, taman

lingkungan, taman kota dan taman bermain dan rekreasi

3. Sempadan jaringan pipa gas bumi (PS-4)

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada

sempadan rel kereta api yaitu RTH sempadan rel kereta api

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada

sempadan sungai yaitu sempadan sungai.

I

Page 9: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

6. Rumah kepadatan sedang (R-3)

Pada jalan lokal primer

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah

tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,

rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,

rumah kos, rumah tinggal dan vila

Page 10: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Rumah

Page 11: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 12: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kantor swasta

• Industri

Page 13: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Pendidikan

• Kesehatan

Page 14: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Sosial budaya

Page 15: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 16: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

8. Rumah kepadatan rendah (R-4)

Pada jalan lokal primer

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah

tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,

rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,

rumah kos, rumah tinggal dan vila

Page 17: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Rumah

Page 18: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 19: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kantor swasta

Page 20: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Industri

Page 21: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Pendidikan

Page 22: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

Page 23: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Sosial budaya

Page 24: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 25: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

9. Perdagangan dan jasa tunggal

Pada jalan lokal primer1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan arteri primer yaitu mall, plaza, SPBU, hotel

melati, hotel bintang, pasar hewan, pasar tradisional, pasar

burung dan pasar bunga

Page 26: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Pada jalan lokal primer

• Perumahan

Page 27: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 28: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Pada jalan lokal primer 1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan di jalan lokal

primer yaitu seluruh kegiatan perdagangan dan jasa kecuali

ruko, pertokoan dan pasar hewan

Page 29: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perumahan

Page 30: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perkantoran

Page 31: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

Page 32: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

Page 33: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

10. Perdagangan dan jasa kopel

Pada jalan lokal primer1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko

Page 34: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perumahan

• Perdagangan dan jasa

Page 35: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

• Perumahan

Page 36: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

11. Perdagangan dan jasa deret

Pada jalan lokal primer1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan arteri primer yaitu ruko dan pertokoan

Page 37: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perumahan

• Perdagangan dan jasa

Page 38: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

Pada jalan lokal primer 1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko dan pertokoan

Page 39: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perumahan

• Perdagangan dan jasa

Page 40: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Kesehatan

• Perumahan

Page 41: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

• Perdagangan dan jasa

12. Perkantoran swasta (KT-2)

Pada jalan lokal primer

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor

ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris dan kantor

yayasan

Page 42: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

13. Pendidikan (SPU-1)

Pada jalan lokal primer

14. Sosial Budaya (SPU-5)

Pada jalan lokal primer

1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu balai

pertemuan

1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu pendidikan

Page 43: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Peribadatan (SPU-6)

Pada jalan lokal primer

6) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,

gereja, mushola

Page 44: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG

PETA ZONASI BLOK I - G

Page 45: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

PS-2 RTH-2 RTH-3

Lokal Primer Arteri Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

Sempadan Pipa Gas Bumi RTH Taman dan Hutan KotaRTH Jalur

Hijau Jalan

Zona Perlindungan Setempat (PS) Zona RTH

Sempadan Rel Kereta Api

PS-4

Page 46: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

Page 47: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

Page 48: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

Page 49: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X I X

X X X I X

X X X I X

X X X X X

X X X X X

Page 50: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X

X X X X X

X X X X I

I I I X X

X X X X X

X X X I X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

X X X X X

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.

Pemanfaatan bersyarat secara terbatas bermakna bahwa kegiatan dan penggunaan lahan dibatasi dengan ketentuan sebagai berikut :

Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;

Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;

Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus

Pemanfaatan bersyarat tertentu bermakna bahwa untuk mendapatkan izin atas suatu kegiatan atau penggunaan lahan diperlukan persyaratan-persyaratan tertentu yang dapat berupa persyaratan umum

dan persyaratan khusus. Persyaratan dimaksud diperlukan mengingat pemanfaatan ruang tersebut memiliki dampak yang besar bagi lingkungan sekitarnya. Persyaratan yang diperlukan antara lain

Dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UPL)

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X tidak boleh diizinkan pada zona yang bersangkutan

Pola ruang di blok I-G terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api dan sempadan jaringan gas bumi), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTH jalur hijau), zona perumahan (sub zona rumah kepadatan sedang dan rumah kepadatan rendah) , zona perdagangan dan jasa (sub zona

perdagangan dan jasa tunggal, perdagangan dan jasa kopel, perdagangan dan jasa deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan, sosial budaya, peribadatan)

B. Ketentuan kegiatan dan Penggunaan Lahan,intensitas pemanfaatan ruang, tata bangunan dan ketentuan prasarana dan sarana minimal Blok I-G

Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-G diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan jaringan gas bumi berada pada fungsi jalan lokal

primer Zona RTH berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan tinggi dan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan dan jasa tunggal berada pada fungsi jalan kolektor primer dan lokal primer. Sub Zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada

pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona SPU pendidikan, kesehatan, peribadatan berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona aneka industri berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer.

Page 51: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Ketentuan kegiatan dan penggunan lahan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH jalur

hijau jalan yaitu jalur hijau jalan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada RTH

taman dan hutan kota yaitu taman RT, taman RW, taman

lingkungan, taman kota dan taman bermain dan rekreasi

3. Sempadan jaringan pipa gas bumi (PS-4)

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada

sempadan rel kereta api yaitu RTH sempadan rel kereta api

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan pada

sempadan sungai yaitu sempadan sungai.

- -

I T B

Page 52: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah

tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,

rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,

rumah kos, rumah tinggal dan vila

Page 53: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu home stay, guest

house, panti asuhan dan panti jompo

Page 54: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang diijinkan secara

terbatas untuk mendukung fungsi perumahan di jalan lokal primer, dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu kios, warung, toko,

counter hp, toko kue dan roti, toko elektronik, toko kertas, toko plastik, toko

kelontong, toko mainan, toko kaset/vcd, salon, laundry, jasa fotocopy,

warnet, persewaan buku, persewaan playstation, persewaan vcd, jasa

komunikasi, toko plastik, toko mainan, toko hewan peliharaan, wartel, rumah

zakat, toko buku, jasa bangunan, jasa penukaran uang asing, jasa guide wisata,

rental pengetikan, jasa printer, jasa translate bahasa, jasa riset dan

pengembangan IPTEK, jasa analisis program komputer, jasa

perawatan/perbaikan/renovasi barang, penitipan hewan, penitipan anak,

persewaan kebaya, jasa tata rias, tempat cuci mobil, studio musik, studio foto,

gym/tempat fitnes, jasa lembaga pendidikan, koperasi, jasa kursus memasak,

jasa menari, jasa kursus/bimbingan belajar, jasa vermak jeans, jasa jasa

penjahitan, MLM, jasa biro perjalanan, pusat informasi wisata,

restoran/rumah makan, sanggar senam, pijat refleksi.

Page 55: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan industri yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu industri kecil

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu kantor ormas/partai,

kantor konsultan, kantor notaris, kantor yayasan

Page 56: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan terbatas yaitu posyandu, pos

kesehatan, dokter umum, dokter spesialis, prakter bidan, apotik

Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas yaitu PAUD

Page 57: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu pusat informasi

lingkungan dan lembaga sosial/organisasi kemasyarakatan

Page 58: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

Page 59: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu rumah

tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, asrama,

rumah menengah, rumah mewah, rumah dinas, townhouse,

rumah kos, rumah tinggal dan vila

Page 60: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu home stay, guest

house, panti asuhan dan panti jompo

Page 61: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang diijinkan secara

terbatas untuk mendukung fungsi perumahan di jalan lokal primer, dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu kios, warung, toko,

counter hp, toko kue dan roti, toko elektronik, toko kertas, toko plastik, toko

kelontong, toko mainan, toko kaset/vcd, salon, laundry, jasa fotocopy,

warnet, persewaan buku, persewaan playstation, persewaan vcd, jasa

komunikasi, toko plastik, toko mainan, toko hewan peliharaan, wartel, rumah

zakat, toko buku, jasa bangunan, jasa penukaran uang asing, jasa guide wisata,

rental pengetikan, jasa printer, jasa translate bahasa, jasa riset dan

pengembangan IPTEK, jasa analisis program komputer, jasa

perawatan/perbaikan/renovasi barang, penitipan hewan, penitipan anak,

persewaan kebaya, jasa tata rias, tempat cuci mobil, studio musik, studio foto,

gym/tempat fitnes, jasa lembaga pendidikan, koperasi, jasa kursus memasak,

jasa menari, jasa kursus/bimbingan belajar, jasa vermak jeans, jasa jasa

penjahitan, MLM, jasa biro perjalanan, pusat informasi wisata,

restoran/rumah makan, sanggar senam, pijat refleksi.

Page 62: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu kantor ormas/partai,

kantor konsultan, kantor notaris, kantor yayasan

Page 63: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan industri yang diijinkan secara terbatas

dengan batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu industri kecil

Page 64: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas yaitu PAUD

Page 65: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

3) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan terbatas yaitu posyandu, pos

kesehatan, dokter umum, dokter spesialis, prakter bidan, apotik

Page 66: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

3) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan secara terbatas dengan

batasan tidak mengganggu lingkungan sekitarnya yaitu pusat informasi

lingkungan dan lembaga sosial/organisasi kemasyarakatan

Page 67: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

Page 68: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan arteri primer yaitu mall, plaza, SPBU, hotel

melati, hotel bintang, pasar hewan, pasar tradisional, pasar

burung dan pasar bunga

Page 69: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

tunggal yaitu guest house

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang diijinkan

terbatas di jalan arteri primer yaitu restoran/rumah makan

Page 70: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

Page 71: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan di jalan lokal

primer yaitu seluruh kegiatan perdagangan dan jasa kecuali

ruko, pertokoan dan pasar hewan

Page 72: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan yang diijinkan terbatas pada

sub zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primer yaitu rumah

tunggal, rumah kopel, rumah deret, rumah sederhana, rumah menengah,

rumah mewah, rumah dinas, rumah tinggal, asrama, rumah kos, vila, home

stay, guest house, panti asuhan, panti jompo

Page 73: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perkantoran yang diijinkan terbatas pada

sub zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primer yaitu kantor

ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris, kantor yayasan, stasiun radio,

kantor BUMN

Page 74: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan yang diijinkan terbatas pada sub

zona perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primer yaitu rumah sakit tipe

C, rumah sakit tipe D, rumah sakit bersalin, rumah sakit gawat darurat,

laboratorium kesehatan, balai pengobatan, pos kesehatan, dokter umum,

dokter spesialis, praktek bidan, poliklinik, PMI dan apotik

Page 75: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan

dan jasa yang bersyarat pada subzona

perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primert

yaitu ruko dan pertokoan

Page 76: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

rumah sakit tipe A, rumah sakit tipe B

Page 77: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa kopel yang

diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu perdagangan dan jasa kecuali

pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang pertemuan, restoran/rumah makan,

ruko, SPBU, hotel melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat dan jasa

travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada perdagangan dan jasa

kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu rumah kopel, rumah

menengah, rumah tinggal dan asrama

Page 78: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

kopel yaitu guest house

1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan dan jasa

kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu dokter umum, dokter

spesialis dan praktek bidan

Page 79: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan arteri primer yaitu ruko dan pertokoan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang

pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,

SPBU, hotel melati, hotel bintang

Page 80: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa deret yang

diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu perdagangan dan jasa kecuali

pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang pertemuan, catering, restoran/rumah

makan, ruko, SPBU, hotel melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat

dan jasa travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada perdagangan dan jasa

deret yang diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu rumah tunggal, rumah

menengah, rumah tinggal dan asrama

Page 81: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan dan jasa yang

diijinkan di jalan lokal primer yaitu ruko dan pertokoan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan dan jasa

deret yang diijinkan terbatas di jalan arteri primer yaitu dokter umum, dokter

spesialis dan praktek bidan

Page 82: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan pada perdagangan dan jasa deret yang

diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu perdagangan dan jasa kecuali

pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang pertemuan, restoran/rumah makan,

ruko, SPBU, hotel melati dan hotel bintang yang diijinkan bersyarat dan jasa

travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza, pasar yang dilarang

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan pada perdagangan dan jasa

kopel yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu rumah kopel, rumah

menengah, rumah tinggal dan asrama

Page 83: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

deret yaitu guest house

1) Kegiatan dan penggunaan lahan kesehatan pada perdagangan dan jasa

deret yang diijinkan terbatas di jalan lokal primer yaitu dokter umum, dokter

spesialis dan praktek bidan

Page 84: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu kantor

ormas/partai, kantor konsultan, kantor notaris dan kantor

yayasan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang

pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,

SPBU, hotel melati, hotel bintang

Page 85: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu balai

pertemuan

1) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu pendidikan

Page 86: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

6) Ketentuan kegiatan dan penggunaan lahan

Ketentuan penggunaan lahan yang diijinkan yaitu masjid,

gereja, mushola

Page 87: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANG

PETA ZONASI BLOK I - G

Page 88: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

R-3 R-4 K-2

Kepadat

an Sedang

Lokal Primer Lokal Primer Arteri Primer Lokal Primer Lokal Primer Arteri Primer Lokal Primer

I I X T T T T

I I X T X X X

I I X T X X X

I I X T X X X

I I X T T T T

I I X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

I I X T X X X

I I X T X X X

I I X T T T T

I I X T T T T

I I X T X X X

I I X T X X X

T T X T X X X

T T B T B B B

T T X T X X X

X X X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X I T X T

T T X I T X T

T T X I T X T

T T X I T T T

X X X I T T T

Kepadatan Rendah Perdagangan dan Jasa

TunggalPerdagangan dan Jasa Kopel

Zona Perumahan Zona Perdagangan dan Jasa (K)

Perdagangan dan Jasa Deret

K-3K-1

Page 89: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

X X X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

B B B I B T B

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X X T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

X X X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

X X X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

T T X I T T T

Page 90: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X I T T T

X X X T B T B

X X X I B T B

X X X I B T B

X X X I B T B

X X X I B B B

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

T T X I T T T

X X X I T T T

X X X I B B B

T T X I T T T

T T X I T T T

X X X I B B B

T T T I B B B

T T X I T T T

T T X I T T T

X X X I T T T

X X X I T T T

T T X I T T T

X X X B I I I

X X X B I I I

X X X I B B B

X X I X X X X

X X I X X X X

X X I X B B B

X X I I B B B

X X I I B B B

X X I X X X X

X X I I B B B

X X I I B B B

X X I I B B B

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

Page 91: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X T T T T

T T X T T T T

T T X T T T T

T T X T T T T

X X X T X X X

X X X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

I I X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X B X X X

X X X B X X X

X X X T X X X

X X X T X X X

X X X T X X X

X X X T X X X

X X X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

X X X T X X X

T T X T X X X

Page 92: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

T T X T T T T

T T X T T T T

T T X T T T T

X X X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X T X X X

T T X T X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

T T X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

T T X X X X X

T T X X X X X

T T X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

Page 93: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

X X X X X X X

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I memiliki sifat sesuai dengan peruntukan ruang yang direncanakan. Pemerintah kota tidak dapat melakukan peninjauan atau pembahasan atau tindakan lain terhadap kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi I.

Pembatasan pengoperasian, baik dalam bentuk pembatasan waktu beroperasinya suatu kegiatan di dalam subzona maupun pembatasan jangka waktu pemanfaatan lahan untuk kegiatan tertentu yang diusulkan;

Pembatasan intensitas ruang, baik KDB, KLB, KDH, jarak bebas, maupun ketinggian bangunan. Pembatasan ini dilakukan dengan menurunkan nilai maksimal dan meninggikan nilai minimal dari intensitas ruang dalam peraturan zonasi;

Pembatasan jumlah pemanfaatan, jika pemanfaatan yang diusulkan telah ada, mampu melayani kebutuhan, dan belum memerlukan tambahan, maka pemanfaatan tersebut tidak boleh diizinkan atau diizinkan terbatas dengan pertimbangan-pertimbangan khusus

Kegiatan dan penggunaan lahan yang termasuk dalam klasifikasi X memiliki sifat tidak sesuai dengan peruntukan lahan yang direncanakan dan dapat menimbulkan dampak yang cukup besar bagi lingkungan di sekitarnya

Pola ruang di blok I-G terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api dan sempadan jaringan gas bumi), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTH jalur hijau), zona perumahan (sub zona rumah kepadatan sedang dan rumah kepadatan rendah) , zona perdagangan dan jasa (sub zona

perdagangan dan jasa tunggal, perdagangan dan jasa kopel, perdagangan dan jasa deret), zona perkantoran (sub zona perkantoran swasta), zona sarana pelayanan umum (sub zona pendidikan, sosial budaya, peribadatan)

Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-G diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan jaringan gas bumi berada pada fungsi jalan lokal

primer Zona RTH berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan tinggi dan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan dan jasa tunggal berada pada fungsi jalan kolektor primer dan lokal primer. Sub Zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada

Page 94: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Ketentuan kegiatan dan penggunan lahanKetentuan intensitas

pemanfaatan ruang

seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,

seluruh kegiatan pada kawasan lindung

kecuali jalur hijau dan median

a) KDB maksimum 10%

b) KLB maksimum 0,1

c) KDH minimal 80% dari luas

persil

Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,

seluruh kegiatan pada kawasan lindung

kecuali taman RT, taman RW, taman

lingkungan, taman kota dan taman bermain

dan rekreasi

a) KDB maksimum 10%

b) KLB maksimum 0,1

c) KDH minimal 80% dari luas

persil

Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,

seluruh kegiatan pada kawasan lindung

kecuali sempadan/penyangga.

Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,

seluruh kegiatan pada kawasan lindung

kecuali sempadan/penyangga.

- Seluruh kegiatan pada kawasan budidaya,

seluruh kegiatan pada kawasan lindung

kecuali sempadan/penyangga.

B X

Page 95: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu rumah (rumah susun,

kondominium, apartemen, flat),

perdagangan dan jasa selain yang diijinkan,

terbatas dan bersyarat, kantor pemerintah,

perguruan tinggi, perpustakaan umum,

terminal, rumah sakit tipe A-D, kegiatan

industri besar, pergudangan dan kegiatan

yang berpotensi menghasilkan limbah dan

mengancam kesehatan lingkungan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 96: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 97: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 98: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 99: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

Page 100: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 101: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Page 102: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu rumah (rumah susun,

kondominium, apartemen, flat),

perdagangan dan jasa selain yang diijinkan,

terbatas dan bersyarat, kantor pemerintah,

perguruan tinggi, perpustakaan umum,

terminal, rumah sakit tipe A-D, kegiatan

industri besar, pergudangan dan kegiatan

yang berpotensi menghasilkan limbah dan

mengancam kesehatan lingkungan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 103: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 104: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 105: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 106: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 107: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

Page 108: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

Page 109: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 110: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Page 111: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 112: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

tunggal yaitu guest house

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu perumahan kecuali guest

house yang diijinkan bersyarat, perdagangan

dan jasa selain yang diijinkan, terbatas dan

bersyarat, kantor pemerintah, sarana

pelayanan umum, industri dan lainnya.

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 113: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Page 114: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

) Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu perumahan (rumah susun

rendah, rumah susun sedang, rumah susun

tinggi, kondominium, apartemen, flat), mall,

plaza, pasar hewan, perkantoran

pemerintah, industri, pendidikan,

puskesmas, puskesmas pembantu,

posyandu, klinik dan atau rumah sakit

hewan, panti rehabilitasi narkoba

d) KDB maksimum 80%

e) KLB maksimum sebesar 1,6

f) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 115: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 116: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 117: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 118: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perdagangan

dan jasa yang bersyarat pada subzona

perdagangan dan jasa tunggal di jalan lokal primert

yaitu ruko dan pertokoan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10%

Page 119: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu perumahan kecuali rumah

kopel, rumah menengah, rumah tinggal,

asrama dan guest house, toko, warung, kios,

jasa travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza,

pasar, pendidikan dan lainnya

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

rumah sakit tipe A, rumah sakit tipe B

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10%

Page 120: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 121: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

kopel yaitu guest house

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 122: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu perumahan kecuali rumah

kopel, rumah menengah, rumah tinggal,

asrama dan guest house, jasa travel, jasa

biro perjalanan, mall, plaza, pasar,

pendidikan dan lainnya.

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang

pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,

SPBU, hotel melati, hotel bintang

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Page 123: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 124: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

) Kegiatan dan penggunaan lahan yang

dilarang yaitu perumahan kecuali rumah

kopel, rumah menengah, rumah tinggal,

asrama dan guest house, toko, warung, kios,

jasa travel, jasa biro perjalanan, mall, plaza,

pasar, pendidikan dan lainnya

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 125: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 126: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

1) Kegiatan dan penggunaan lahan perumahan

yang bersyarat di sub zona perdagangan dan jasa

deret yaitu guest house

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

Page 127: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

seluruh kegiatan pada zona perumahan,

zona perdagangan dan jasa, zona

perkantoran kecuali kantor ormas/partai,

kantor konsultan, kantor notaris dan kantor

yayasan, seluruh kegiatan pada zona

industri, seluruh kegiatan pada zona sarana

pelayanan umum, seluruh kegiatan pada

zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan

pada zona ruang terbuka hijau, seluruh

kegiatan pada zona ruang terbuka non hijau,

seluruh kegiatan pada zona peruntukan

lainnya

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

1) Kegiatan dan penggunaan lahan bersyarat yaitu

perdagangan dan jasa dengan penggunaan lahan

catering, pusat oleh-oleh, jasa penyedia ruang

pertemuan, restoran/rumah makan, supermarket,

SPBU, hotel melati, hotel bintang

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

Page 128: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

seluruh kegiatan pada zona budidaya kecuali

balai pertemuan

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum 1,2

c) KDH minimum 20%

Semua kegiatan dilarang kecuali sarana

pelayanan umum pendidikan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 45% dari luas

persil

Page 129: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

e) KDB maksimum sebesar 60%

f) KLB maksimum 1,2

g) KDH minimum 20%

seluruh kegiatan pada zona perumahan,

seluruh kegiatan pada zona perdagangan

dan jasa, seluruh kegiatan pada zona

perkantoran, seluruh kegiatan pada zona

sarana pelayanan umum kecuali masjid,

gereja dan mushola, seluruh kegiatan pada

zona peruntukan khusus, seluruh kegiatan

pada zona ruang terbuka hijau

Page 130: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 131: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Zona

Perkantoran

(KT)

KT-1 SPU-5 SPU-6

Perkantor

an Pemerin

tah

Lokal Primer Arteri Primer Kolektor Primer Lokal Primer Lokal Primer Lokal Primer

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

Sosial Budaya Peribada tan

Zona Sarana Pelayanan Umum (SPU)

SPU-1

Pendidikan

Page 132: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

Page 133: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

I X X X X X

I X X X X X

I X X X X X

I X X X X X

X X X X X X

Page 134: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X

I X X X X X

X X X X X X

I X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

I X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X I X X

X X X I X X

X X X I X X

X I I X X X

X I I X X X

X I I X X X

X I I X X X

X I I X X X

X I I X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

Page 135: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X I X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X I

X X X X X I

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X I

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

Page 136: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

X X X X X X

Pola ruang di blok I-G terdiri dari zona perlindungan setempat (sub zona sempadan sungai, sempadan rel kereta api dan sempadan jaringan gas bumi), zona ruang terbuka hijau (sub zona RTH taman dan hutan kota, RTH jalur hijau), zona perumahan (sub zona rumah kepadatan sedang dan rumah kepadatan rendah) , zona perdagangan dan jasa (sub zona

Kegiatan dan penggunaan lahan blok I-G diklasifikasikan berdasarkan fungsi jalan yang ada di Perkotaan Jombang. Sub zona sempadan sungai berada pada fungsi jalan arteri primer dan lokal primer. Sub zona sempadan rel kereta api berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona sempadan jaringan gas bumi berada pada fungsi jalan lokal

primer Zona RTH berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona rumah kepadatan tinggi dan sedang berada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perdagangan dan jasa tunggal berada pada fungsi jalan kolektor primer dan lokal primer. Sub Zona perdagangan dan jasa deret berada pada fungsi jalan lokal primer. Sub zona perkantoran pemerintah dan swasta berada

Page 137: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Ketentuan intensitas

pemanfaatan ruangKetentuan tata bangunan Ketentuan prasarana dan sarana minimum

a) KDB maksimum 10%

b) KLB maksimum 0,1

c) KDH minimal 80% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0

meter

b) Tinggi bangunan adalah 0 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter

RTH jalur hijau jalan disediakan dengan

penempatan tanaman 20-30% dari rumija sesuai

dengan kelas jalan

lapangan untuk berbagai kegiatan olahraga

maupun aktivitas lainnya, jalur trek lari, beberapa

unit bangku taman, bangunan permainan anak

yang tahan dan aman unuk dipakai oleh anak

remaja, tempat sampah, WC umum, sirkulasi jalur

pejalan kaki dan parkir kendaraan temasuk sarana

kios (jika diperlukan).

a) KDB maksimum 10%

b) KLB maksimum 0,1

c) KDH minimal 80% dari luas

persil

penyediaan lampu penerangan jalan umum, jenis

vegetasi RTH berfungsi untuk

pengaman/pembatas.

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0

meter

b) Tinggi bangunan adalah 0 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter

penyediaan lampu penerangan jalan umum, jenis

vegetasi RTH berfungsi untuk

pengaman/pembatas.

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0

meter

b) Tinggi bangunan adalah 0 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 0

meter

b) Tinggi bangunan adalah 0 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 0 meter

penyediaan lampu penerangan jalan umum.

Penyediaan RTH disepanjang sisi kiri dan kanan

sungai dengan memperkirakan jalan inspeksi

antara 10-15 meter. Jenis vegetasi berfungsi

sebagai penahan erosi.

Page 138: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m kecuali rumah deret

0 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

Page 139: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 4

m

b) Tinggi bangunan : 10 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 140: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

Page 141: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 5

m

b) Tinggi bangunan : 15 meter

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 142: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 5 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

Page 143: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 144: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 145: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m kecuali rumah deret

0 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 146: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 4

m

b) Tinggi bangunan : 10 meter

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

Page 147: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 148: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

Page 149: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 5

m

b) Tinggi bangunan : 15 meter

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 150: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 5 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

Page 151: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 60 %

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10 % dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 152: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4 m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan yaitu 3 m

Page 153: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 154: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

Page 155: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 156: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 157: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

d) KDB maksimum 80%

e) KLB maksimum sebesar 1,6

f) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

Page 158: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m,

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 159: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

Page 160: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 161: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

Page 162: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 15 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 163: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 164: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 165: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 15 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 166: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 167: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 2,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 15 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 168: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum 80%

b) KLB maksimum sebesar 1,6

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat

a) KDB maksimum 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat.

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 169: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,8

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada zona perdagangan dan jasa ini adalah

bebas, dengan catatan tidak bertabrakan dengan

arsitektur tradisional lokal sertatetap memperhatikan

keindahan dan keserasian lingkungan sekitar. Warna

bangunan, bahan bangunan, tekstur bangunan tidak

diatur mengikat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 170: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan pedestrian yang

sudah ada, dan menyatu dengan badan jalan

dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan penambahan

pot-pot tanaman dan sejenisnya.

c) RTNH berupa pelataran parker, halaman yang

diperkeras dan jalan

d) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah

kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan

drainase menyatudengan drainase kota, jaringan

air bersih. Listrik dan telekomunikasi melalui

system jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi

bencana menggunakan jalur terdekat dan tempat

penampungan sementara menggunakan ruang

terbuka hijau serta sarana pelayanan umum

terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut

kriteria organik dan non organik

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 10% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) : 8

m

b) Tinggi bangunan : 10 meter

c) Jarak bebas antar bangunan untuk bangunan tunggal

adalah 3m

d) Tampilan bangunan : Ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona pekantoran adalah bebas, dengan

catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur tradisional

lokal sertatetap memperhatikan keindahan dan

keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan, bahan

bangunan, tekstur bangunan tidak diatur mengikat.

a) KDB maksimum sebesar 75%

b) KLB maksimum sebesar 1,5

c) KDH minimal 10%

a) GSB (diukur dari pagar ke dinding bangunan) adalah 8

m

b) Tinggi bangunan adalah 10 m

c) Jarak bebas antar bangunan 3 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona perumahan ini adalah bebas,

dengan catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur

tradisional lokal sertatetap memperhatikan keindahan

dan keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan,

bahan bangunan, tekstur bangunan tidak diatur

mengikat.

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 171: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200

meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak

sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) KDB maksimum sebesar 60%

b) KLB maksimum 1,2

c) KDH minimum 20%

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4

m

b) Tinggi bangunan adalah 14 m

c) Jarak bebas bangunan 0-3 m

d) Tampilan bangunan adalah bebas

a) KDB maksimum 60%

b) KLB maksimum sebesar 1,2

c) KDH minimal 45% dari luas

persil

a) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) :4

m

b) Tinggi bangunan : 10 meter

c) Jarak bebas antar bangunan untuk bangunan tunggal

adalah 3m, bangunan deret 0 m

d) Tampilan bangunan : ketentuan arsitektural yang

berlaku pada subzona pendidikan adalah bebas, dengan

catatan tidak bertabrakan dengan arsitektur tradisional

lokal sertatetap memperhatikan keindahan dan

keserasian lingkungan sekitar. Warna bangunan, bahan

bangunan, tekstur bangunan tidak diatur mengikat.

a) Lapangan/taman bermain

b) Toilet

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah

kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan

drainase menyatudengan drainase kota, jaringan

air bersih, listrik dan telekomunikasi melalui sistem

jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi bencana

menggunakan jalur terdekat dan tempat

penampungan sementara menggunakan ruang

terbuka hijau serta sarana pelayanan umum

terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut

kriteria organic dan non organik

Page 172: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

e) KDB maksimum sebesar 60%

f) KLB maksimum 1,2

g) KDH minimum 20%

e) GSB (diukur dari pagar jalan ke dinding bangunan) 4

m

f) Tinggi bangunan adalah 14 m

g) Jarak bebas bangunan 0-3 m

h) Tampilan bangunan adalah bebas

Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200

meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak

sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 173: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 174: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 175: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 176: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 177: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 178: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 179: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan
Page 180: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Ketentuan KhususKetentuan prasarana dan sarana minimum

RTH jalur hijau jalan disediakan dengan

penempatan tanaman 20-30% dari rumija sesuai

dengan kelas jalan

lapangan untuk berbagai kegiatan olahraga

maupun aktivitas lainnya, jalur trek lari, beberapa

unit bangku taman, bangunan permainan anak

yang tahan dan aman unuk dipakai oleh anak

remaja, tempat sampah, WC umum, sirkulasi jalur

pejalan kaki dan parkir kendaraan temasuk sarana

kios (jika diperlukan).

penyediaan lampu penerangan jalan umum, jenis

vegetasi RTH berfungsi untuk

pengaman/pembatas.

penyediaan lampu penerangan jalan umum, jenis

vegetasi RTH berfungsi untuk

pengaman/pembatas.

penyediaan lampu penerangan jalan umum.

Penyediaan RTH disepanjang sisi kiri dan kanan

sungai dengan memperkirakan jalan inspeksi

antara 10-15 meter. Jenis vegetasi berfungsi

sebagai penahan erosi.

Page 181: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

: harus memiliki ketinggian peil

untuk menghindari banjir, sarana

dan prasarana untuk drainase

harus dapat menampung debit

air sebesar 1m3/s

Page 182: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

c) Disertai fasilitas pendukung

berupa pos keamanan

d) Guest house dan home stay

hanya diijinkan pada jalan lokal

primer yang memiliki rumija 8

meter

Page 183: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 184: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Setiap kegiatan hars memiliki

ketinggian peil bangunan untuk

menghindari banjir

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20%

c) Tidak mengganggu lingkungan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir, sarana dan

prasarana untuk drainase harus

dapat menampung debit air

sebesar 1m3/s

Page 185: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir

b) Hanya diijinkan pada jalan

lokal primer yang memiliki

rumija 8 meter

c) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20%

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 186: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir, sarana dan

prasarana untuk drainase harus

dapat menampung debit air

sebesar 1m3/s

Page 187: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Catering diijinkan bersyarat

hanya pada jalan lokal primer

yang memiliki rumija 8 m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 188: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

: harus memiliki ketinggian peil

untuk menghindari banjir, sarana

dan prasarana untuk drainase

harus dapat menampung debit

air sebesar 1m3/s

Page 189: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

c) Disertai fasilitas pendukung

berupa pos keamanan

d) Guest house dan home stay

hanya diijinkan pada jalan lokal

primer yang memiliki rumija 8

meter

Page 190: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 191: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir, sarana dan

prasarana untuk drainase harus

dapat menampung debit air

sebesar 1m3/s

Page 192: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Setiap kegiatan hars memiliki

ketinggian peil bangunan untuk

menghindari banjir

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20%

c) Tidak mengganggu lingkungan

Page 193: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 194: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir

b) Hanya diijinkan pada jalan

lokal primer yang memiliki

rumija 8 meter

c) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20%

Page 195: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

tersebut adalah 20% dari luas

blok

b) Bangunan harus memiliki

ketinggian peil untuk

menghindari banjir, sarana dan

prasarana untuk drainase harus

dapat menampung debit air

sebesar 1m3/s

Page 196: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Catering diijinkan bersyarat

hanya pada jalan lokal primer

yang memiliki rumija 8 m

Page 197: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 198: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Guest house diijinkan

bersyarat hanya pada jalan arteri

primer yang memiliki rumija 12

m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 199: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Catering diijinkan bersyarat

hanya pada jalan arteri primer

yang memiliki rumija 12 m

Page 200: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

Page 201: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 202: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 203: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banji

Page 204: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

Page 205: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 206: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

• Perdagangan dan jasa

Page 207: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Guest house diijinkan

bersyarat hanya pada jalan arteri

primer yang memiliki rumija 8 m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 208: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

Page 209: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 210: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

Page 211: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 212: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

c) Guest house diijinkan

bersyarat hanya pada jalan arteri

primer yang memiliki rumija 8 m

a) Jalur pejalan kaki menggunakan badan jalan yang

ada dan dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

b) Bangunan harus memiliki peil

ketinggian untuk menghindari

banjir

Page 213: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

a) Jalur pejalan kaki menggunakan pedestrian yang

sudah ada, dan menyatu dengan badan jalan

dilengkapi dengan lampu jalan dan jalur hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan penambahan

pot-pot tanaman dan sejenisnya.

c) RTNH berupa pelataran parker, halaman yang

diperkeras dan jalan

d) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah

kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan

drainase menyatudengan drainase kota, jaringan

air bersih. Listrik dan telekomunikasi melalui

system jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi

bencana menggunakan jalur terdekat dan tempat

penampungan sementara menggunakan ruang

terbuka hijau serta sarana pelayanan umum

terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut

kriteria organik dan non organik

a) Menyediakan RTH dan lahan

parkir pos

keamanan/menggunakan

fasilitas pendukung yang ada

b) Tidak mengganggu lingkungan

sekitarnya

c) Setiap kegiatan harus memiliki

ketinggian peil bangunan untuk

menghindari banjir

hijau

b) RTH berupa pekarangan disediakan minimal

seluas 10% dari luas persil dengan menyediakan

pohon tegakan tinggi, RTNH berupa badan jalan

dan halaman rumah yang diperkeras

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : setiap jarak

200 meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan

bak sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Dijinkan bersyarat disertai

dengan ijin lingkungan

b) Jumlah maksimal dalam blok

adalah 20% dari luas blok

Page 214: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200

meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak

sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

a) Setiap kegiatan harus memiliki

ketinggian peil bangunan untuk

menghindari banjir

a) Lapangan/taman bermain

b) Toilet

c) Utilitas dan prasarana perkotaan : limbah

kegiatan menggunakan sistem off site, jaringan

drainase menyatudengan drainase kota, jaringan

air bersih, listrik dan telekomunikasi melalui sistem

jaringan yang sudah ada, jalur evakuasi bencana

menggunakan jalur terdekat dan tempat

penampungan sementara menggunakan ruang

terbuka hijau serta sarana pelayanan umum

terdekat, penyediaan bak sampah dibagi menurut

kriteria organic dan non organik

a) Menyediakan pos keamanan

b) Kantin disesuaikan dengan

kebutuhan masing-masing

a) Utilitas dan prasarana

perkotaan : limbah kegiatan

menggunakan sistem off site,

jaringan drainase

menyatudengan drainase kota,

jaringan air bersih. Listrik dan

telekomunikasi melalui system

jaringan yang sudah ada, jalur

evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat

penampungan sementara

menggunakan ruang terbuka

hijau serta sarana pelayanan

umum terdekat, penyediaan bak

sampah dibagi menurut kriteria

organic dan non organik

Page 215: PETA PEMBAGIAN SUB BWP PERKOTAAN JOMBANGperencanaantataruang.com/wp-content/uploads/2019/08/BLOK-IG.pdf14 Laundry X X 15 Persewaan buku X X 16 Persewaan playstation X X 17 Persewaan

Jalur pejalan kaki, RTH, RTNH, setiap jarak 200

meter dilengkapi dengan hidran, menyediakan bak

sampah untuk sampak organik dan anorganik,

limbah kegiatan menggunakan sistem off site,

pengembangan biopori untuk drainase dan

mengikuti drainase kota, penyediaan jaringan air

bersih, listrik dan telekomunikasi berdasarkan

kebutuhan, jalur evakuasi bencana menggunakan

jalur terdekat dan tempat penampungan

sementara menggunakan ruang terbuka hijau serta

sarana pelayanan umum terdekat

b) Setiap kegiatan harus memiliki

ketinggian peil bangunan untuk

menghindari banjir