Pertemuan 9

27
Keterampilan Keterampilan Membaca Membaca

Transcript of Pertemuan 9

Page 1: Pertemuan 9

Keterampilan Keterampilan MembacaMembaca

Page 2: Pertemuan 9

Membaca adalah suatu proses yang Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan penulis melalui hendak disampaikan penulis melalui media kata / bahasa tulis.media kata / bahasa tulis.

Dilihat dari segi linguistik, membaca Dilihat dari segi linguistik, membaca merupakan suatu proses penyandian merupakan suatu proses penyandian kembali dan pembacaan sandi.kembali dan pembacaan sandi.

Membaca juga merupakan suatu Membaca juga merupakan suatu kemampuan untuk melihat lambang-kemampuan untuk melihat lambang-lambang tertulis serta mengubah lambang tertulis serta mengubah lambang-lambang tertulis tersebut lambang-lambang tertulis tersebut melalui fonik / ucapan menjadi / menuju melalui fonik / ucapan menjadi / menuju membaca lisan (oral reading).membaca lisan (oral reading).

Page 3: Pertemuan 9

Membaca dapat pula dianggap sebagai Membaca dapat pula dianggap sebagai suatu proses untuk memahami yang suatu proses untuk memahami yang tersirat dalam yang tersurat.tersirat dalam yang tersurat.

Membaca adalah suatu proses yang Membaca adalah suatu proses yang bersangkut paut dengan bahasa.bersangkut paut dengan bahasa.

Page 4: Pertemuan 9

Tujuan MembacaTujuan Membaca

Tujuan utama membaca untuk mencari Tujuan utama membaca untuk mencari serta memperoleh informasi yang serta memperoleh informasi yang mencakup isi, serta memahami makna mencakup isi, serta memahami makna bacaan.bacaan.

Tujuan lain dari membaca adalah Tujuan lain dari membaca adalah ::a. Untuk menemukan / mengetahui a. Untuk menemukan / mengetahui

penemuan-penemuan yang telah penemuan-penemuan yang telah dilakukan seseorang atau untuk dilakukan seseorang atau untuk memecahkan masalah yang dibuat oleh memecahkan masalah yang dibuat oleh seseorang.seseorang.

Membaca untuk memperoleh fakta-fakta Membaca untuk memperoleh fakta-fakta (reading for details or facts)(reading for details or facts)

Page 5: Pertemuan 9

b. Untuk mengetahui mengapa hal itu b. Untuk mengetahui mengapa hal itu merupakan topik yang baik dan merupakan topik yang baik dan menarik.menarik.Membaca untuk memperoleh ide-ide Membaca untuk memperoleh ide-ide utama (reading for main ideas).utama (reading for main ideas).

c. Untuk menemukan serta c. Untuk menemukan serta mengetahui mengapa seseorang mengetahui mengapa seseorang merasakan seperti cara orang itu.merasakan seperti cara orang itu.(Membaca untuk menyimpulkan, (Membaca untuk menyimpulkan, membaca inferensi (reading for membaca inferensi (reading for inference) inference)

Page 6: Pertemuan 9

d. Untuk menemukan serta d. Untuk menemukan serta mengetahui apa-apa yang tidak mengetahui apa-apa yang tidak bisa / tidak wajar.bisa / tidak wajar.Membaca untuk mengelompokkan, Membaca untuk mengelompokkan, mengklasifikasikan (reading to mengklasifikasikan (reading to classify).classify).

e. Untuk menemukan apa seseorang e. Untuk menemukan apa seseorang berhasil atau hidup dengan ukuran-berhasil atau hidup dengan ukuran-ukuran tertentu.ukuran tertentu.Membaca menilai / mengevaluasi Membaca menilai / mengevaluasi (reading to evaluate)(reading to evaluate)

Page 7: Pertemuan 9

f. Untuk menemukan bagaimana cara f. Untuk menemukan bagaimana cara seseorang berubah / hidupnya seseorang berubah / hidupnya berbeda dari kehidupan yang kita berbeda dari kehidupan yang kita kenal.kenal.Membaca untuk Membaca untuk memperbandingkan / memperbandingkan / mempertentangkan (reading to mempertentangkan (reading to compare or contrast). compare or contrast).

Page 8: Pertemuan 9

Aspek MembacaAspek Membaca

1.1. Keterampilan yang bersifat mekanis Keterampilan yang bersifat mekanis yang dapat dianggap berada pada yang dapat dianggap berada pada urutan yang lebih rendah yang urutan yang lebih rendah yang mencakup adalah mencakup adalah ::a. pengenalan bentuk hurufa. pengenalan bentuk hurufb. pengenalan unsur linguistik b. pengenalan unsur linguistik (fonem/grafem, kata, fraze, klause, (fonem/grafem, kata, fraze, klause, kalimat, wacana).kalimat, wacana).c. pengenalan hubungan / c. pengenalan hubungan / korespondensi korespondensi pola ejaan dan pola ejaan dan bunyi bunyi (kemampuan (kemampuan menyuarakan bahan menyuarakan bahan tertulis).tertulis).d. d. Kecepatan membaca bertaraf Kecepatan membaca bertaraf lambat.lambat.

Page 9: Pertemuan 9

2. Keterampilan yang bersifat 2. Keterampilan yang bersifat pemahaman yang dapat dianggap pemahaman yang dapat dianggap berada pada urutan yang lebih tinggi berada pada urutan yang lebih tinggi yang mencakup adalah yang mencakup adalah ::a. memahami pengertian sederhanaa. memahami pengertian sederhanab. memahami signifikansi / makna, b. memahami signifikansi / makna, maksud dan tujuan pengarang.maksud dan tujuan pengarang.c. evaluasi / penialaianc. evaluasi / penialaiand. kecepatan membaca yang d. kecepatan membaca yang fleksibel, yang mudah disesuaikan fleksibel, yang mudah disesuaikan dengan keadaan.dengan keadaan.

Page 10: Pertemuan 9

Bagan Aspek MembacaBagan Aspek Membaca

Keterampilan Mekanis Pengenalan bentuk hurufKeterampilan Mekanis Pengenalan bentuk huruf

(urutan lebih rendah) Pengenalan unsur-unsur linguistik(urutan lebih rendah) Pengenalan unsur-unsur linguistik Pengenalan hubungan huruf Pengenalan hubungan huruf

Kecepatan membaca = lambat Kecepatan membaca = lambat

Aspek MembacaAspek Membaca Pemahaman pengertian sederhanaPemahaman pengertian sederhana

Pemahaman signifikansi / maknaPemahaman signifikansi / makna Keterampilan pemahamanEvaluasi /penialaian isi dan bentukKeterampilan pemahamanEvaluasi /penialaian isi dan bentuk

(urutan lebih tinggi) Kecepatan membaca cepat(urutan lebih tinggi) Kecepatan membaca cepat

Page 11: Pertemuan 9

Skema MembacaSkema Membaca

..

Membaca

Membaca

Nyaring

Membaca

Dalam hati

Membaca

Ekstensif

Membaca

Intensif

Membaca

Survei

Membaca

Sekilas

Membaca

Dangkal

Membaca

Telaah isi

Membaca

Telaah bahasa

Membaca

teliti

Membaca

sastra

Membaca

Bahasa asing

Membaca

ide

Membaca

kritis

Membaca

pemahaman

Page 12: Pertemuan 9

Untuk mencapai tujuan yang terkandung Untuk mencapai tujuan yang terkandung dalam keterampilan mekanis(mechanical dalam keterampilan mekanis(mechanical skills), maka aktivitas yang paling sesuai skills), maka aktivitas yang paling sesuai adalah membaca nyaring / bersuara adalah membaca nyaring / bersuara (reading aloud).(reading aloud).

Untuk keterampilan pemahaman Untuk keterampilan pemahaman (comphension skills) yang paling tepat (comphension skills) yang paling tepat adalah dengan membaca dalam hati adalah dengan membaca dalam hati (silent reading) yang dibagi menjadi(silent reading) yang dibagi menjadi::a. Membaca ekstensif (extensive reading)a. Membaca ekstensif (extensive reading)b. Membaca intensif (intensive reading)b. Membaca intensif (intensive reading)

Page 13: Pertemuan 9

Membaca ekstensif mencakup Membaca ekstensif mencakup ::a.a. Membaca survei (survei reading)Membaca survei (survei reading)b.b. Membaca sekilas (skimmup reading)Membaca sekilas (skimmup reading)c.c. Membaca dangkal (superfical reading)Membaca dangkal (superfical reading)

Membaca intensif mencakup :Membaca intensif mencakup :a.a. Membaca teliti (close reading)Membaca teliti (close reading)b.b. Membaca pemahaman Membaca pemahaman

(compherensive reading)(compherensive reading)c.c. Membaca kritis (critical reading)Membaca kritis (critical reading)d.d. Membaca ide (reading for ideas)Membaca ide (reading for ideas)

Page 14: Pertemuan 9

Sedangkan membaca intensif mencakup Sedangkan membaca intensif mencakup ::1.1. Membaca telaah isi (content study Membaca telaah isi (content study

reading) yang mencakup :reading) yang mencakup :a. Membaca teliti (close redaing)a. Membaca teliti (close redaing)b. Membaca pemahaman b. Membaca pemahaman (compherensive (compherensive

reading)reading)c. Membaca kritis (critical reading)c. Membaca kritis (critical reading)d. Membaca ide (reading for ideas)d. Membaca ide (reading for ideas)

Page 15: Pertemuan 9

2. Membaca telaah bahasa (language study 2. Membaca telaah bahasa (language study reading) yang mencakup reading) yang mencakup ::a. Membaca bahasa asing (foreign a. Membaca bahasa asing (foreign language language

reading)reading)b. Membaca sastra (literary reading)b. Membaca sastra (literary reading)

Page 16: Pertemuan 9

Kegiatan MembacaKegiatan MembacaDalam kegaiatan membaca di SD perlu kita Dalam kegaiatan membaca di SD perlu kita

perhatikan bagan sebagai berikut perhatikan bagan sebagai berikut ::

Membaca permulaan Membaca teknisMembaca permulaan Membaca teknis

(kelas rendah 1-3)(kelas rendah 1-3) Membaca Membaca nyaring/bersuara nyaring/bersuara

Pembelajaran di SDPembelajaran di SDBerdasarkan penggolonganBerdasarkan penggolonganJenis dan kelasJenis dan kelas

Membaca lanjutMembaca lanjut Membaca dalam hati Membaca dalam hati (kelas tinggi 4-6) Membaca cepat(kelas tinggi 4-6) Membaca cepat

Membaca bahasaMembaca bahasa

Page 17: Pertemuan 9

Keterampilan membaca yang diberikan Keterampilan membaca yang diberikan di SD meliputi di SD meliputi ::

a.a. Membaca dalam hatiMembaca dalam hatib.b. Membaca cepatMembaca cepatc.c. Membaca bahasaMembaca bahasa

Page 18: Pertemuan 9

Membaca dalam hati adalah jenis Membaca dalam hati adalah jenis membaca yang dilakukan tanpa membaca yang dilakukan tanpa menyuarakan apa yang dibaca.menyuarakan apa yang dibaca.

Membaca cepat adalah jenis membaca Membaca cepat adalah jenis membaca yang mengutamakan kecepatan yang mengutamakan kecepatan mata dalam membaca.mata dalam membaca.

Membaca bahasa adalah jenis Membaca bahasa adalah jenis membaca yang mengutamakan membaca yang mengutamakan keterampilan anak dalam hal keterampilan anak dalam hal mengutarakan kaidah bahasa serta mengutarakan kaidah bahasa serta makna suatu kalimat / kata sesuai makna suatu kalimat / kata sesuai dengan konteksnya.dengan konteksnya.

Page 19: Pertemuan 9

Pada garis besarnya pembelajaran membaca Pada garis besarnya pembelajaran membaca mempunyai tujuan mempunyai tujuan ::

a.a. Mengisi waktu luang / mencari hiburanMengisi waktu luang / mencari hiburanb.b. Kepentingan stdudi (secara akademik)Kepentingan stdudi (secara akademik)c.c. Mencari informasi / menambah wawasanMencari informasi / menambah wawasand.d. Memperkaya perbendaraan kata / kosa Memperkaya perbendaraan kata / kosa

katakata

Page 20: Pertemuan 9

Jenis keterampilan yang biasa Jenis keterampilan yang biasa dikembangkan dalam membaca dikembangkan dalam membaca pemahaman ialah membaca teknis, pemahaman ialah membaca teknis, membaca dalam hati, membaca membaca dalam hati, membaca cepat dan membaca permulaan.cepat dan membaca permulaan.

Page 21: Pertemuan 9

Guru dalam membelajarkan membaca Guru dalam membelajarkan membaca teknis teknis ::

1.1. Latihan lafal, baik vokal maupun Latihan lafal, baik vokal maupun konsonankonsonan

2.2. Latihan nada / lagu ucapanLatihan nada / lagu ucapan3.3. Latihan penguasaan tanda bacaLatihan penguasaan tanda baca4.4. Latihan pengelompokkan kata/frase Latihan pengelompokkan kata/frase

ke dalam saruan ide (pemahaman)ke dalam saruan ide (pemahaman)5.5. Latihan kecepatan mataLatihan kecepatan mata6.6. Latihan ekspresi (membaca dengan Latihan ekspresi (membaca dengan

perasaan)perasaan)

Page 22: Pertemuan 9

Membaca dalam hatiMembaca dalam hatiDiberikan sejak kelas II semester 2.Diberikan sejak kelas II semester 2.Membaca dalam hati adalah membaca Membaca dalam hati adalah membaca

yang dilakukan tanpa menyuarakan yang dilakukan tanpa menyuarakan apa yang dibaca.apa yang dibaca.

Page 23: Pertemuan 9

Hambatan-hambatan dalam membaca Hambatan-hambatan dalam membaca dalam hati adalah dalam hati adalah ::

1.1. Membaca dengan vokalisasi baik Membaca dengan vokalisasi baik dengan suara terdengar, berbisik dengan suara terdengar, berbisik atau hanya komat-kamit mulut atau hanya komat-kamit mulut saja.saja.

2.2. Membaca dengan gerakan kepala Membaca dengan gerakan kepala yang mengikuti baris demi baris yang mengikuti baris demi baris bacaan.bacaan.

3.3. Membaca kata demi kataMembaca kata demi kata4.4. Bahan bacaan yang banyak Bahan bacaan yang banyak

mengandung kata-kata sulit.mengandung kata-kata sulit.

Page 24: Pertemuan 9

Membaca CepatMembaca CepatMembaca cepat adalah kegiatan Membaca cepat adalah kegiatan

membaca yang sering dihadapkan membaca yang sering dihadapkan berbagai sumber informasi yang berbagai sumber informasi yang sangat banyak sumbernya.sangat banyak sumbernya.

Pembaca dituntut untuk memiliki Pembaca dituntut untuk memiliki kecepatan membaca yang memadai kecepatan membaca yang memadai agar tidak ketinggalan informasi.agar tidak ketinggalan informasi.

Page 25: Pertemuan 9

Untuk mengukur kecepatan membaca Untuk mengukur kecepatan membaca dapat dilakukan denga 2 caradapat dilakukan denga 2 cara

a.a. Membatasi / menentukan waktu / Membatasi / menentukan waktu / tempo membacatempo membaca

b.b. Membatasi / menentukan jumlah Membatasi / menentukan jumlah bahan bacaan.bahan bacaan.

Page 26: Pertemuan 9

Membaca BahasaMembaca BahasaYang menjadi sasaran utama dalam Yang menjadi sasaran utama dalam

membaca bahasa adalah ketepatan membaca bahasa adalah ketepatan penggunaan bahasa dalam bahan penggunaan bahasa dalam bahan bacaan.bacaan.

Oleh karena itu pertanyaan bacaan Oleh karena itu pertanyaan bacaan dapat mengarah padadapat mengarah pada

1.1. Makna suatu kata dalam konteks Makna suatu kata dalam konteks kalimat tertentukalimat tertentu

2.2. Ketepatan pemakaian suatu kata Ketepatan pemakaian suatu kata dalam konteks tertentudalam konteks tertentu

Page 27: Pertemuan 9

3. Penggunaan suatu kata dalam 3. Penggunaan suatu kata dalam konteks yang berbeda-bedakonteks yang berbeda-beda

4. Ketepatan penggunaan awalan, 4. Ketepatan penggunaan awalan, akhiran dan sisipanakhiran dan sisipan

5. Ketepatan penggunaan tanda baca5. Ketepatan penggunaan tanda baca6. Ketepatan susunan kata/kalimat6. Ketepatan susunan kata/kalimat7. Ketepatan struktur kalimat.7. Ketepatan struktur kalimat.