Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG...

31
1 Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG Semarang, Maret 2014

Transcript of Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG...

Page 1: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

1

Pert ke 12

Oleh: Mohklas, SE., M.Si

STIE PENA SEMARANG

Semarang, Maret 2014

Page 2: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

2

Tujuan Instruksional Umum

Mahasiswa dapat menjelaskan cara

menyikapi penerapan etika dan moral

dalam berbisnis, berprofesi dan

berperikehidupan.

Tujuan Instruksional Khusus

Mahasiswa dapat menjelaskan pengertian

etika dan moral dalam kehidupan

Mahasiswa dapat menjelaskan alasan

penerapan etika dan moral dalam kehidupan

Peserta dapat menerapkan etika dan moral

dalam kehidupan

Page 3: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

3

APA ?

MENGAPA?

BAGAIMANA?

Page 4: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

Nilai, Norma, Etika, dan Moral

Nilai, Norma, Etika, dan Norma saling berkaitan, sebab semuanya berusaha mengarahkan manusia agar memiliki pola pikir, sikap, dan perilaku yang baik dalam hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara

4

Page 5: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

5

Etika dan Moral mempunyai pengertian

yang hampir bersamaan/berkaitan, karena

keduanya mengandung nilai dan norma

untuk mengatur tingkah laku manusia,

yang mengacu pada kebiasaan yang

berlaku dalam masyarakat

APA?

Page 6: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

6

Karena :

1. Manusia (dosen, mahasiswa, pebisnis dan

profesi lainnya) merupakan panutan orang lain

dalam segala pemikiran dan tingkah lakunya

2. Manusia sebagai Pengajar dan Pendidik

3. Bisnis sebagai Profesi (perlu Etika Profesi

Bisnis/Dosen, dll)

Mengapa Manusia perlu Etika dan Moral?

Page 7: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

7

BAGAIMANA CARA MANUSIA

MENERAPKAN ETIKA DAN MORAL?

1. Manusia harus memiliki dan mampu menerapkan nilai-

nilai dan norma dalam pembelajaran

2. Manusia harus dapat menerima perbedaan nilai dan

norma yang dianut oleh mahasiswa / orang lain

3. Manusia harus menyadari bahwa masalah bisnis

merupakan kegiatan yang berkaitan dengan aspek

etika dan moral

Page 8: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

8

4. Manusia harus dapat menjawab secara jujur

pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan

dengan aspek etika dan moral secara umum.

5. Manusia harus dapat menerapkan 4 (empat)

kompetensi dasar: (kepribadian/personal,

profesional/keahlian, pedagogik, dan

sosial/kemasyarakatan).

Lanjutan

Page 9: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

9

NILAI ialah sesuatu yang memberi makna

hidup yang dijunjung tinggi, yang

mewarnai dan menjiwai tindakan atau

perilaku seseorang (Steeman, dalam Eka

Darma Putra, 1999)

NILAI adalah penghargaan, penghormatan

atau kualitas terhadap sesuatu, yang dapat

bermanfaat, menyenangkan, memuaskan,

menarik, atau sebagai sistem keyakinan

(Lamijan, 1995)

PENGERTIAN NILAI

Page 10: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

10

SIFAT DAN JENIS NILAI

1. bersifat relatif, artinya nilai bergantung

oleh tempat dan waktu

2. Lebih bersifat subjektif, nilai berbeda-

beda bagi setiap orang

PROF. DR. NOTONAGORO membagi nilai:

1. Nilai Material

2. Nilai Vitalitas/Kehidupan

3. Nilai Kerohanian :

a. Nilai Kebenaran

b. Nilai Keindahan

c. Nilai Moralitas/Kesusilaan

d. Nilai Religius

Page 11: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

11

PENGERTIAN NORMA

NORMA adalah pedoman, ukuran,

kriteria, atau ketentuan yang mengatur

tingkah laku manusia dalam masyarakat

berdasarkan nilai-nilai tertentu.

NORMA adalah ukuran, pedoman, aturan

atau kaidah yang menjadi dasar pertimbang-

an dan penilaian yang mengandung sanksi

dan penguatan terhadap tingkah laku

manusia.

Page 12: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

12

EMPAT MACAM NORMA

1. Norma Kesopanan

2. Norma Kesusilaan

3. Norma Agama

4. Norma Hukum

Norma Hukum, punya karakteristik

tersendiri, yakni berupa sanksi yang

tegas dan imperatif, jika dibanding

dengan norma-norma yang lain

Page 13: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

13

1. Etika adalah nilai, norma, dan ajaran yg dijadikan

pegangan orang atau sekelompok orang

2. Etika adalah kumpulan azas-azas/nilai-nilai dan

kode etik dalam aktivitas/profesi tertentu

3. Etika adalah cabang ilmu tentang perbedaan ting-

kah laku yang baik dan buruk dalam kehidupan

manusia

BERTEN (1993)

ALGERMON D BLACK (1993)

Etika adalah cara manusia memperlakukan sesama

dan menjalani hidup dan kehidupan dengan baik,

sesuai aturan yang berlaku di masyarakat

PENGERTIAN ETIKA

Page 14: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

14

ETIKA SEBAGAI CABANG FILSAFAT

ETIKA adalah Cabang Filsafat, yakni

Filsafat Moral atau Filsafat Kesusilaan

Tiga Macam Filsafat Moral (Etika):

1. Etika Deskriptif

2. Etika Normatif

3. Etika Kefilsafatan (Hakikat)

Page 15: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

15

MORAL DLM BERBAGAI BAHASA

• Bhs Yunani: Moral disebut Ethos, Ethikos

(adat istiadat, kebiasaan, tingkah-laku,

tabiat, watak)

• Bhs Latin: Moral disebut Mos, Mores,

Moris (adat istiadat, kebiasaan, tingkah-

laku, tabiat, watak)

• Bhs Arab: Moral disebut Akhlaq (perilaku

yang baik, adab yang sopan)

• Bhs Indonesia: Moral/moralitas disebut

juga Kesusilaan (budi pekerti dan perilaku

yang mulia)

Page 16: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

16

1. Moral adalah hal-hal yang dapat mendorong

manusia untuk melakukan tindakan yang

baik sebagai kewajiban atau keharusan

2. Moral adalah sarana untuk mengukur benar

atau tidaknya sikap dan tindakan manusia

3. Moral adalah kepekaan dalam pikiran,

perasaan dan tindakan terhadap prinsip-

prinsip dan aturan-aturan (Helden,1997 &

Richard, 1971)

PENGERTIAN MORAL

Page 17: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

17

Lanjutan

4. Moral adalah pandangan tentang baik

dan buruk, benar dan salah, apa yang

dapat dan tidak dapat dilakukan oleh

manusia (Atkinson, 1969)

5. MORAL adalah ajaran yang berisi nilai

dan norma untuk mengatur sikap dan

tingkah laku manusia agar dapat

melaksanakan perbuatan baik

(Lamijan, 1995)

LAMIJAN

Page 18: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

18

PEMBAGIAN MORAL: 1. MORAL UMUM

2. MORAL KHUSUS

MORAL KHUSUS = ETIKA PROFESI

Contoh:

• ETIKA PROFESI PERAWAT

• ETIKA PROFESI DOKTER

• ETIKA PROFESI WARTAWAN

• ETIKA PROFESI ADVOKAT

• ETIKA PROFESI GURU/DOSEN

Page 19: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

19

HUBUNGAN NILAI, NORMA, MORAL,

ETIKA, SIKAP DAN TINGKAH LAKU

Ragaan

NILAI NORMA MORAL ETIKA

SIKAP DAN PERILAKU MANUSIA

Page 20: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

20

• Kita dapat menjunjung dan menghargai

nilai-nilai kemanusiaan

• Kita lebih toleran, etis/santun, dan adil

dalam bersikap dan bertindak

• Kita lebih dapat menghargai kemampuan

dan karya orang lain

• Kita lebih bertanggung jawab terhadap

bidang ilmu yang diampunya

• Kita dapat meningkatkan profesionalitas

MANFAAT Kita Mempelajari Nilai, Norma, Etika, dan Moral

Page 21: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

21

Lima Unjuk Kerja Kualitas Dosen, Pebisnis, Profesi

yang Profesional (C.E. Vandzandt (1990):

1. Selalu menampilkan sikap dan perilaku yang

mendekati standar ideal

2. Selalu mencari kesempatan untuk meningkatkan

dan memperbaiki kualitas pengetahuan dan

keterampilan atau keahlian profesinya

3. Memelihara dan meningkatkan citra profesi

4. Meningkatkan kualitas layanan profesi dosen

5. Memiliki kebanggaan terhadap profesi dosen

CARA MANUSIA MELAKSANAKAN ETIKA DAN MORAL DALAM PEMBELAJARAN

Page 22: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

RANAH YANG MENDASARI ETIKA DAN

MORAL MANUSIA DLM PROFESINYA

• Ranah Kognitif adalah kawasan atau bidang

kemampuan manusia/dosen dalam berpikir

• Ranah Afektif adalah kawasan atau bidang

kamampuan manusia/dosen dalam bersikap

• Ranah Psikomatorik adalah kawasan atau

bidang kemampuan manusia/dosen dalam

melakukan gerakan fisik (keterampilan)

22

Page 23: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

23

1. Yakin bahwa manusia adalah makhluk sosial yang etika dan moralnya sedang berkembang

2. Memahami bahwa manusia dapat belajar etika dan moral dari berbagai sumber

3. Memahami bahwa pembelajaran/bisnis dari satu orang ke yang lain akan lebih bermanfaat bila didasarkan pada etika dan moral

4. Sikap dan pikiran yang jernih, cermat, teliti, dan tanggungjawab yang dilandasi etika dan moral mampu membelajarkan/bisnis mencapai tujuannya

Unsur-Unsur Kognisi yang MendasariEtika dan Moral dalam Sebuah Profesi

Page 24: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

24

1. Penghormatan dan penghargaan tinggi terhadap

kehidupan manusia yang penuh muatan etika dan

moral

2. Berkomitmen tinggi untuk menerapkan etika dan

moral dalam pembelajaran

3. Berusaha mengembangkan etika dan moral dalam

pembelajaran pada bidang ilmunya

4. Berusaha mengembangkan keahlian yang dimiliki

untuk pembelajaran mahasiswa yang dilandasi etika

dan moral yang tepat dan akurat

Unsur-Unsur Afektif yang MendasariEtika dan Moral dalam Sebuah Profesi

Page 25: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

25

1. Membelajarkan mahasiswa/pembisnis dengan

penuh rasa tanggungjawab yang dilandasi etika dan

moral

2. Berperilaku yang sesuai dengan pengembangan

wawasan etika dan moral dalam

pembelajaran/berbisnis

3. Mengembangkan dan menerapkan strategi dan

teknik pembelajaran/berbisnis yang tepat dan

dilandasi etika dan moral untuk mengatasi masalah

mahasiswa/pelanggan.

Unsur-unsur Psikomotorik yg MendasariEtika dan Moral dalam Sebuah Profesi

Page 26: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

Moral dan Etika

Dosen/PembisnisAdopsi dari Dasadharma Pramuka (ke-10):

26

Dosen/Pembisnis

/Profesi

Suci dalam Pikiran

Suci dalam Perkataan

Suci dalam Perbuatan

Page 27: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

27

1. Apa yang dimaksud dengan Nilai?

Jelaskan dan beri contoh!

2. Apa yang dimaksud dengan Norma?

Jelaskan dan beri contoh!

3. Apa yang dimaksud dengan Etika?

Jelaskan dan beri contoh!

4. Apa yang dimaksud dengan Moral?

Jelaskan dan beri contoh!

5. Mengapa Nilai, Norma, Etika, dan Moral

saling berkaitan? Jelaskan!

REFLEKSI

Page 28: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

DAFTAR RUJUKAN

Frans Magnis Suseno, 1987, Etika Dasar, Yogyakarta:

Kanisius.

K Bertens, 1999, Etika, Jakarta: PT Gramedia.

Lamijan, 1995, Dasar dan Konsep Pendidikan Moral,

Kudus: Penerbit Bima.

Lamijan, 2007, Kompetensi Guru dan Dosen,

Ungaran: FKIP Undaris.

Mungin Edy Wibowo, 2005, Etika dan Moral dalam

Pembelajaran, Jakarta: Ditjen Dikti Depdiknas.

Puspoprodjo, 1992, Filsafat Moral: Kesusilaan dlm

Teori dan Praktik, Bandung: Remaja Karya.

28

Page 29: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

29

SELAMAT BERKARYA,

SEMOGA SUKSES. AMIEN

LAMIJAN

Page 30: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir
Page 31: Pert ke 12 Oleh: Mohklas, SE., M.Si STIE PENA SEMARANG …dosen.stiepena.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/Pert-ke-12-ETIKA... · 5 Etika dan Moral mempunyai pengertian yang hampir

31LAMIJAN