Percobaan 2
-
Upload
ronalgope-ronal -
Category
Documents
-
view
3 -
download
1
description
Transcript of Percobaan 2
Percobaan 2: Pengendapan Globulin
Alat : Bahan:
2 tabung reaksi Serum darah
Kertas saring Larutan ammonium sulfat jenuh
Penyaring Aquades
Corong kaca
Vortex
Pipet ukur
Percobaan 3: Pengendapan Albumin
Alat: Bahan:
Tabung reaksi filtrate percobaan 2
Kertas saring (NH4)2SO4 padat
Corong kaca Aquades
Vortex
Serum Darah
Serum darah
yang ada endapan
Endapan
Filtrat
Filtrat yang diperoleh dalam uji globulin
Filtrat dalam tabung
Filtrat dalam tabung
Endapan
Cara kerja:
Percobaan 2
1. Dituangkan ke dalam tabung reaksi Disaring
2. Ditambah amonium sulfat jenuh
3. Dikocok dengan vortex hingga terbentuk endapan
1. Dituang ke tabung reaksi2. Ditambah aquades3. Lihat endapannya larut atau tidak
Percobaan 3
Dimasukkan ke dalam Ditambah amonium sulfat padat
tabung reaksi hingga 3 sendok kecil
1. Dituang ke tabung reaksi disaring2. Ditambah aquades3. Lihat endapan larut atau tidak
Pembahasan:
Pengendapan globulin
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui adanya globulin dalam serum darah dan
karakteristiknya. Hasil yang diperoleh menunjukkan ada endapan dari serum ditambah
(NH4)2SO4 jenuh, setelah ditambahkan aquades menjadi larut. Kesimpulannya dalam serum
darah menunjukkan bahwa larutan tersebut mengandung globulin. Fungsi penambahan
(NH4)2SO4 jenuh ke dalam larutan untuk mengendapkan globulin karena pemberian (NH4)2SO4
jenuh akan mendenaturasi protein atau untuk mengurangi daya globulin, sehingga globulin
terpisah sebagai endapan. Sifat globulin antara lain larut dalam air, larut dalam garam encer, dan
mengendap dengan ammonium sulfat setengah jenuh. Menurut Yada (2004), penambahan
ammonium sulfat setengah jenuh pada larutan yang mengandung globulin akan menyebabkan
globulin mengendap.
Pengendapan albumin
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui adanya albumin dalam serum darah dan
karakteristiknya. Hasil yang diperoleh menunjukkan ada endapan dari filtrat (dari pengendapan
globulin) ditambah (NH4)2SO4 padat, setelah diencerkan dengan aquades menjadi larut.
Kesimpulannya dalam serum darah menunjukkan bahwa larutan tersebut mengandung albumin.
Sifat albumin antara lain larut dalam air, larut dalam garam encer, dan tidak mengendap dengan
ammonium sulfat jenuh atau larutan garam yang sangat pekat. Menurut Talwar dan Srivastava
(2006), albumin dapat diendapkan dengan penjenuhan oleh ammonium sulfat.
Daftar pustaka:
Talwar, G. P., L. M. Srivastava. 2006.Text of Biochemistry and HumanBiology 3rd Ed. Prentice-
Hall of India Private Limited. New Delhi
Moudgil, H.K. 2010. The Text Book of Physical Chemistry. Prentice-Hall ofIndia Private
Limited. New Delhi